Lompat ke isi

Primaya Hospital Group: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
 
(11 revisi perantara oleh 5 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
'''Primaya Hospital Group''', dulunya bernama '''Awal Bros Group''' adalah sebuah grup perusahaan [[rumah sakit swasta]] yang didirikan atas kerjasama PT Famon Awal Bros Sedaya dengan Primaya Hospital, yang tergabung dalam [[Saratoga Investama Sedaya|Grup Saratoga]]. Grup Saratoga sendiri didirikan oleh [[Daftar Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Indonesia|Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif]], [[Sandiaga Uno]] bersama Edwin Soeryadjaja untuk pengembangan rumah sakit ke depannya.
{{Infobox hospital
| name = Rumah Sakit Awal Bros
| org/group = PT Awal Bros Citra Batam
| logo = [[Berkas:RS Awal Bros merah.png|240px]]
| logo_size =
| image =
| image_size = 225
| alt =
| caption =
| coordinates = {{coord|2|10|180|S|113|52|20.7|E}}
| location = [[Kota Batam|Batam]]
| region =
| state = [[Kepulauan Riau]]
| country = [[Indonesia]]
| healthcare = <!-- UK: NHS; AU/CA: Medicare; ELSE free-form text, e.g. Private -->
| funding =
| type = A
| affiliation =
| patron = Dr. Ferdy Tiwow
| network =
| standards =
| emergency = 24 jam
| helipad =
| beds =
| speciality =
| founded = 29 Agustus 1998
| closed =
| demolished =
| website = [http://www.awalbros.com/ www.awalbros.com/]
| other_links =
| module =
}}
'''Rumah Sakit Awal Bros''' merupakan salah satu grup rumah sakit di Indonesia yang saat ini memiliki 18 cabang rumah sakit tersebar di kota-kota besar di Indonesia. Ide didirikan awalnya RS Awal Bros bermula dari keinginan Alm. H. Awaloeddin untuk turut berpartisipasi dalam meningkatkan pelayanan kesehatan di Indonesia. Pada 29 Agustus 1998 Rumah Sakit Awal Bros pertama kali diresmikan di Pekanbaru yang dikelola oleh Ir. H. Arfan Awaloeddin, MARS.<ref>{{Cite web|url=http://awalbros.com/tonggak-sejarah/|title=Tonggak Sejarah|website=RS Awal Bros|language=id-ID|access-date=2018-12-06}}</ref>


== Sejarah ==
Pada tahun 2008 Ir. H. Arfan Awaloeddin, MARS bermitra dengan Prof Yos E Susanto untuk mendirikan RS Global Awal Bros di Bekasi.
=== Awal pendirian ===
Pendirian rumah sakit Primaya berawal dari Yos E Susanto yang mendirikan rumah sakit dengan nama Rumah Sakit Global Medika di [[Kota Tangerang|Tangerang]] pada tahun [[2006]]. Melansir [https://primayahospital.com/ laman resmi Primaya Hospital], pada [[2008]] Rumah Sakit Global Medika menggandeng Rumah Sakit Awal Bros yang dikelola oleh Arfan Awaloeddin untuk membangun Rumah Sakit Global Awal Bros di [[Kota Bekasi]].<ref name="katadata.co.id">{{Cite web|date=2022-10-14|title=Profil Primaya Hospital, Rumah Sakit Saratoga yang Akan IPO November - Korporasi Katadata.co.id|url=https://katadata.co.id/syahrizalsidik/finansial/6349477e8dafb/profil-primaya-hospital-rumah-sakit-saratoga-yang-akan-ipo-november|website=katadata.co.id|language=id|access-date=2022-11-14}}</ref>


Berlanjut ke tahun [[2011]], Rumah Sakit Awal Bros didirikan di [[Kota Makassar|Makassar]] dan semua Rumah Sakit Global Medika serta rumah sakit lainnya serentak berganti nama menjadi Rumah Sakit Awal Bros. Lima tahun kemudian, Rumah Sakit Awal Bros bekerja sama dengan [[Saratoga Investama Sedaya|PT Saratoga Investama Tbk]], perusahaan investasi yang didirikan [[Daftar Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Indonesia|Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif]], [[Sandiaga Uno]] bersama [[Edwin Soeryadjaya|Edwin Soeryadjaja]] untuk pengembangan rumah sakit ke depannya.
Pada tahun 2014 RS Awal Bros Pekanbaru Sudirman, Batam, Primaya Hospital Tangerang & Bekasi Barat mendapat akreditasi oleh Joint Commission International (JCI).


Setelah bekerjasama dengan Saratoga Investama sekitar empat tahun, kemudian pada tahun [[2020]] Rumah Sakit Awal Bros yang berlokasi di [[Kota Tangerang|Tangerang]], [[Kota Bekasi|Bekasi]], [[Kota Makassar|Makassar]], dan [[Kota Palangka Raya|Palangka Raya]] berganti nama menjadi Rumah Sakit Primaya atau yang sekarang dikenal dengan Primaya Hospital.
Pada tahun 2016 RS Awal Bros Group bermitra dengan PT. Saratoga Investama Sedaya yang dimiliki oleh [[Sandiaga Uno]].


Perubahan nama entitas anak di bawah [[Saratoga Investama Sedaya|PT Saratoga Investama Sedaya Tbk]]. tersebut dilakukan pada [[April 2020]] sebagai wujud komitmen para pemegang saham, manajemen, dan seluruh tim Rumah Sakit Awal Bros Group untuk memberikan mutu dan kualitas pelayanan yang lebih prima kepada seluruh lapisan masyarakat.
Saat ini RS Awal Bros Tangerang, Jakarta, Bekasi, Makassar & Palangkaraya telah berubah merek (brand) menjadi [[Primaya Hospital]].


<blockquote>“Walaupun berubah nama, komposisi [[Saham|kepemilikan saham]] ''Primaya Hospital Group'' masih sama dengan komposisi kepemilikan saham dengan nama awal,” ujar Leona A. Karnali, ''Chief Operating Officer'' Primaya Hospital Group.</blockquote>
== Fasilitas ==
* Radiologi
* Laboratorium
* Instalasi Farmasi
* Unit Gawat Darurat & Ambulans


Adapun cabang rumah sakit Awal Bros Group yang dibangun pertama kali dengan nama ''Primaya Hospital'' adalah ''Primaya Hospital Karawang'' yang berlokasi di [[Kabupaten Karawang]], [[Jawa Barat]].<ref>{{Cite web|date=2020-04-05|title=Awal Bros Berganti Nama Menjadi Primaya|url=https://market.bisnis.com/read/20200405/7/1222739/awal-bros-berganti-nama-menjadi-primaya|website=Bisnis.com|language=id|access-date=2022-11-14}}</ref>
== Fasilitas penunjang lain ==
* Hostel (tempat penginapan keluarga)
* Hospital Wellness Spa
* Senam Hamil
* Pijat Bayi


== Poliklinik ==
=== Setelah pendirian ===
Saat ini, ''Primaya Hospital'' telah mengelola 16 rumah sakit yang terletak di [[Kota Pangkalpinang|Pangkalpinang]], [[Kota Depok|Depok]], [[Kota Bekasi|Bekasi]], [[Kota Tangerang|Tangerang]], [[Daerah Khusus Ibukota Jakarta|Jakarta]], [[Kabupaten Karawang|Karawang]], [[Kota Sukabumi|Sukabumi]], [[Kota Semarang|Semarang]], [[Kota Palangka Raya|Palangka Raya]], dan [[Kota Makassar|Makassar]].<ref>{{Cite web|title=Tonggak Sejarah|url=https://primayahospital.com/tonggak-sejarah/|website=Primaya Hospital|language=en|access-date=2022-11-14}}</ref>
Poliklinik yang ada di RS Awal Bros
* Klinik Umum
* Klinik Gigi
* Klinik Kecantikan & Anti Aging
* Klinik Laktasi
* Klinik Spesialis
** Kebidanan & Kandungan
** Gizi Klinik
** Anak
** Rehabilitasi Medik
** Penyakit Dalam
** Bedah Umum
** Paru
** Orthopedy
** Berhenti Merokok
** Bedah Syaraf
** Jantung & Pembuluh Darah
** Bedah Plastik
** Saraf
** THT
** Mata
** Psikiater
** Kulit & Kelamin
** Psikologi
** Orthodenty


Berdasarkan [[prospektus]] ''Primaya Hospital'', perusahaan mencatatkan per [[April]] lalu pendapatan bersih ''Primaya Group'' menurun sebesar 29,71% menjadi [[Rupiah|Rp]]481,20 miliar dari periode yang sama tahun sebelumnya [[Rupiah|Rp]]684.61 miliar. Menurunnya pendapatan bersih ''Primaya Group'' disebabkan oleh penurunan pendapatan dari penunjang medis rawat inap sebesar [[Rupiah|Rp]]123,65 miliar dan pendapatan [[laboratorium]] sebesar [[Rupiah|Rp]]41,94 miliar atau sebesar 38,51%.<ref name="katadata.co.id"/>
== Cabang RS Awal Bros Group ==
'''RS Awal Bros Pekanbaru Sudirman'''


<blockquote>“Penurunan tersebut terutama disebabkan oleh menurunnya jumlah pasien ''COVID-19'' pada pelayanan rawat jalan dan rawat inap serta pemeriksaan tes laboratorium seiring dengan mulai terkendalinya pandemi ''[[Penyakit koronavirus 2019|COVID-19]]'' di [[Indonesia]],” ujar perusahaan dalam keterangan tertulisnya.</blockquote>
Jl. Jendral Sudirman no. 117 Pekanbaru, Riau


Tak hanya itu, beban pokok pendapatan perusahaan mengalami peningkatan sebesar 14,76% menjadi [[Rupiah|Rp]]364,18 miliar dari [[Rupiah|Rp]]317,34 miliar pada periode empat bulan yang berakhir pada tahun [[2021]]. Kenaikan ini disebabkan oleh kenaikan gaji dan tunjangan sebesar [[Rupiah|Rp]]32,52 miliar atau 37,87% yang sebagian di-''offset'' dengan penurunan beban poliklinik sebesar [[Rupiah|Rp]]13,29 miliar atau 27,61%.
'''RS Awal Bros Batam'''


<blockquote>“Hal ini dikarenakan menurunnya pelayanan atau tindakan ''COVID-19'' seiring dengan penurunan kunjungan pasien dengan mulai terkendalinya ''[[Pandemi Covid-19|pandemi COVID-19]]'',” lanjut perusahaan dalam catatannya.</blockquote>
Jl. Gajah Mada Kav. 1 Batam, Kepulauan Riau


== Referensi ==
'''Primaya Hospital Tangerang d/h RS Awal Bros Tangerang'''
{{ref-list}}


== Pranala luar ==
Jl. MH. Thamrin no. 3, Kebon Nanas Cikokol Tangerang, Banten


[[Kategori:Perusahaan Indonesia]]
'''Primaya Hospital Bekasi Barat d/h RS Awal Bros Bekasi Barat'''
[[Kategori:Rumah sakit di Indonesia]]

[[Kategori:Perusahaan yang diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia]]
Jl. KH. Noer Ali Kav. 17-18, Kalimalang Bekasi, Jawa Barat

'''Primaya Hospital Makassar d/h RS Awal Bros Makassar'''

Jl. Jendral Urip Sumoharjo no. 43 Makassar, Sulawesi Selatan

'''RS Awal Bros Ujung Batu'''

Jl. Sudirman no. 314, Ujung Batu, Rokan Hulu Ujung Batu, Riau

'''Primaya Evasari Hospital d/h RS Evasari Awal Bros'''

Jl. Rawamangun no. 47, Pramuka Jakarta Pusat

'''RS Awal Bros Panam'''

Jl. HR. Soebrantas No. 88 Panam Pekanbaru, Riau

'''RS Awal Bros Pekanbaru A. Yani'''

Jl. Jend. Ahmad Yani No.73, Tanah Datar Pekanbaru, Riau

'''Primaya Hospital Bekasi Timur d/h RS Awal Bros Bekasi Timur'''

Jl. H.M. Joyomartono, RT.03/RW.21, Margahayu Bekasi Timur, Jawa Barat

'''Primaya Hospital Palangkaraya d/h RS Awal Bros Palangkaraya'''

Jl. Tjilik Riwut km 6.5, Palangka Raya, Kalimantan Tengah

'''Primaya Hospital Inco Sorowoko d/h RS Awal Bros Inco Sorowoko'''

Jl. Diponegoro No 1 Sorowako Kecamatan Nuha, Luwu Timur. Sulawesi Selatan

'''Primaya Hospital Bekasi Utara d/h RS Awal Bros Bekasi Utara'''

Jl. Kaliabang Villa Indah Permai (Golden City) Blok G No.1 Teluk Pucung Bekasi Utara, Jawa Barat

'''Primaya Hospital Karawang'''

Kavling Komersial Galuh Mas, Jl. Arteri Galuh Mas, Desa Puseur Jaya, Jambe Timur, Karawang, Jawa Barat

'''Primaya Hospital Sukabumi'''

Jl. R.A. Kosasih No.45, Sukaraja, Kec. Sukaraja, Sukabumi Regency, Jawa Barat

'''Primaya Hospital Pasar Kemis'''

Jl. Raya Pasar Kemis RT.04 RW. 02, Kel. Kutajaya, Kec. Pasar Kemis, Kab. Tangerang, Banten

'''Primaya Hospital Semarang'''

Jl. Kedungmundu No.24, Kec. Tembalang, Kota Semarang

'''Primaya Hospital Bhakti Wara'''

Jl. Solihin GP No. 180, Kel. Gajah Mada, Kec. Rangkui, Kota Pangkalpinang, Kepulauan Bangka Belitung

== Referesi ==
{{reflist}}

{{Rumah sakit di Batam}}

[[Kategori:Rumah sakit di Batam]]

Revisi terkini sejak 23 Januari 2024 01.47

Primaya Hospital Group, dulunya bernama Awal Bros Group adalah sebuah grup perusahaan rumah sakit swasta yang didirikan atas kerjasama PT Famon Awal Bros Sedaya dengan Primaya Hospital, yang tergabung dalam Grup Saratoga. Grup Saratoga sendiri didirikan oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno bersama Edwin Soeryadjaja untuk pengembangan rumah sakit ke depannya.

Awal pendirian

[sunting | sunting sumber]

Pendirian rumah sakit Primaya berawal dari Yos E Susanto yang mendirikan rumah sakit dengan nama Rumah Sakit Global Medika di Tangerang pada tahun 2006. Melansir laman resmi Primaya Hospital, pada 2008 Rumah Sakit Global Medika menggandeng Rumah Sakit Awal Bros yang dikelola oleh Arfan Awaloeddin untuk membangun Rumah Sakit Global Awal Bros di Kota Bekasi.[1]

Berlanjut ke tahun 2011, Rumah Sakit Awal Bros didirikan di Makassar dan semua Rumah Sakit Global Medika serta rumah sakit lainnya serentak berganti nama menjadi Rumah Sakit Awal Bros. Lima tahun kemudian, Rumah Sakit Awal Bros bekerja sama dengan PT Saratoga Investama Tbk, perusahaan investasi yang didirikan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno bersama Edwin Soeryadjaja untuk pengembangan rumah sakit ke depannya.

Setelah bekerjasama dengan Saratoga Investama sekitar empat tahun, kemudian pada tahun 2020 Rumah Sakit Awal Bros yang berlokasi di Tangerang, Bekasi, Makassar, dan Palangka Raya berganti nama menjadi Rumah Sakit Primaya atau yang sekarang dikenal dengan Primaya Hospital.

Perubahan nama entitas anak di bawah PT Saratoga Investama Sedaya Tbk. tersebut dilakukan pada April 2020 sebagai wujud komitmen para pemegang saham, manajemen, dan seluruh tim Rumah Sakit Awal Bros Group untuk memberikan mutu dan kualitas pelayanan yang lebih prima kepada seluruh lapisan masyarakat.

“Walaupun berubah nama, komposisi kepemilikan saham Primaya Hospital Group masih sama dengan komposisi kepemilikan saham dengan nama awal,” ujar Leona A. Karnali, Chief Operating Officer Primaya Hospital Group.

Adapun cabang rumah sakit Awal Bros Group yang dibangun pertama kali dengan nama Primaya Hospital adalah Primaya Hospital Karawang yang berlokasi di Kabupaten Karawang, Jawa Barat.[2]

Setelah pendirian

[sunting | sunting sumber]

Saat ini, Primaya Hospital telah mengelola 16 rumah sakit yang terletak di Pangkalpinang, Depok, Bekasi, Tangerang, Jakarta, Karawang, Sukabumi, Semarang, Palangka Raya, dan Makassar.[3]

Berdasarkan prospektus Primaya Hospital, perusahaan mencatatkan per April lalu pendapatan bersih Primaya Group menurun sebesar 29,71% menjadi Rp481,20 miliar dari periode yang sama tahun sebelumnya Rp684.61 miliar. Menurunnya pendapatan bersih Primaya Group disebabkan oleh penurunan pendapatan dari penunjang medis rawat inap sebesar Rp123,65 miliar dan pendapatan laboratorium sebesar Rp41,94 miliar atau sebesar 38,51%.[1]

“Penurunan tersebut terutama disebabkan oleh menurunnya jumlah pasien COVID-19 pada pelayanan rawat jalan dan rawat inap serta pemeriksaan tes laboratorium seiring dengan mulai terkendalinya pandemi COVID-19 di Indonesia,” ujar perusahaan dalam keterangan tertulisnya.

Tak hanya itu, beban pokok pendapatan perusahaan mengalami peningkatan sebesar 14,76% menjadi Rp364,18 miliar dari Rp317,34 miliar pada periode empat bulan yang berakhir pada tahun 2021. Kenaikan ini disebabkan oleh kenaikan gaji dan tunjangan sebesar Rp32,52 miliar atau 37,87% yang sebagian di-offset dengan penurunan beban poliklinik sebesar Rp13,29 miliar atau 27,61%.

“Hal ini dikarenakan menurunnya pelayanan atau tindakan COVID-19 seiring dengan penurunan kunjungan pasien dengan mulai terkendalinya pandemi COVID-19,” lanjut perusahaan dalam catatannya.

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ a b "Profil Primaya Hospital, Rumah Sakit Saratoga yang Akan IPO November - Korporasi Katadata.co.id". katadata.co.id. 2022-10-14. Diakses tanggal 2022-11-14. 
  2. ^ "Awal Bros Berganti Nama Menjadi Primaya". Bisnis.com. 2020-04-05. Diakses tanggal 2022-11-14. 
  3. ^ "Tonggak Sejarah". Primaya Hospital (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2022-11-14. 

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]