Hubungan Brunei dengan Tiongkok: Perbedaan antara revisi
k Illchy memindahkan halaman Hubungan Brunei Darussalam dengan Tiongkok ke Hubungan Brunei dengan Tiongkok dengan menimpa pengalihan lama Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan |
|||
(6 revisi perantara oleh 5 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1: | Baris 1: | ||
{{Infobox Bilateral relations|Brunei–China|Brunei|China|filetype=svg}} |
{{Infobox Bilateral relations|Brunei–China|Brunei|China|filetype=svg}} |
||
'''Hubungan Brunei–China''' merujuk kepada [[diplomasi|hubungan luar negeri]] [[bilateralisme|bilateral]] antara [[Brunei]] dan [[China]]. Brunei memiliki sebuah kedutaan besar di [[Beijing]], dan China memiliki sebuah kedutaan besar di [[Bandar Seri Begawan]].<ref name="bc">{{cite web|url=http://www.mofat.gov.bn/index.php/bilateral-relations/item/64|title=Brunei-China Relations|publisher=[[Kementerian Urusan Luar Negeri dan Perdagangan (Brunei)]]|accessdate=17 Februari 2014}}</ref> |
'''Hubungan Brunei–China''' merujuk kepada [[diplomasi|hubungan luar negeri]] [[bilateralisme|bilateral]] antara [[Brunei]] dan [[China]]. Brunei memiliki sebuah kedutaan besar di [[Beijing]], dan China memiliki sebuah kedutaan besar di [[Bandar Seri Begawan]].<ref name="bc">{{cite web|url=http://www.mofat.gov.bn/index.php/bilateral-relations/item/64|title=Brunei-China Relations|publisher=[[Kementerian Urusan Luar Negeri dan Perdagangan (Brunei)]]|accessdate=17 Februari 2014|archive-date=2014-02-22|archive-url=https://web.archive.org/web/20140222052634/http://www.mofat.gov.bn/index.php/bilateral-relations/item/64|dead-url=yes}}</ref> |
||
== Sejarah == |
== Sejarah == |
||
[[Berkas:The Tomb of the King of Boni (Brunei) Nanjing.JPG| |
[[Berkas:The Tomb of the King of Boni (Brunei) Nanjing.JPG|jmpl|ka|180px|Makam [[Abdul Majid Hassan]], salah satu Sultan Brunei, di [[Nanjing]], China.]] |
||
Hubungan antara dua negara tersebut telah terjadi sejak 2,000 tahun yang lalu ketika kedua [[negara]] tersebut memulai perdagangan satu sama lain pada awal zaman [[Dinasti Han#Han Barat|Han Barat]].<ref name="at">{{cite web|url=http://www.atimes.com/atimes/China_Business/NK09Cb01.html|title=China, Brunei: ties that bind|publisher=[[Asia Times Online]]|date=9 November 2012|accessdate=17 Februari 2014|author=Prashanth Parameswaran}}</ref> Beberapa sejarawan juga menyatakan bahwa para pemukim Tionghoa dari [[Fujian|Provinsi Fujian]] datang ke [[Borneo]] dan bermukim di wilayah yang sekarang disebut "Brunei" pada abad ke-13 dan ke-14.<ref name="at"/> Pada abad ke-15, [[Daftar Sultan Brunei#Daftar Sultan|Sultan Brunei]] pada waktu itu, [[Abdul Majid Hassan]] meninggal pada saat berkunjung ke China, meskipun kaisar Tiongkok mengusahakan yang terbaik untuk menolong mengobati penyakit Sultan.<ref name="at"/> Sultan kemudian dimakamkan dengan sebuah upacara pemakaman kerajaan di [[Nanjing]] dan kemudian dijadikan sebagai simbol hubungan antara kedua negara tersebut pada masa sekarang.<ref name="at"/> |
Hubungan antara dua negara tersebut telah terjadi sejak 2,000 tahun yang lalu ketika kedua [[negara]] tersebut memulai perdagangan satu sama lain pada awal zaman [[Dinasti Han#Han Barat|Han Barat]].<ref name="at">{{cite web|url=http://www.atimes.com/atimes/China_Business/NK09Cb01.html|title=China, Brunei: ties that bind|publisher=[[Asia Times Online]]|date=9 November 2012|accessdate=17 Februari 2014|author=Prashanth Parameswaran|archive-date=2015-09-23|archive-url=https://web.archive.org/web/20150923201459/http://www.atimes.com/atimes/China_Business/NK09Cb01.html|dead-url=yes}}</ref> Beberapa sejarawan juga menyatakan bahwa para pemukim Tionghoa dari [[Fujian|Provinsi Fujian]] datang ke [[Borneo]] dan bermukim di wilayah yang sekarang disebut "Brunei" pada abad ke-13 dan ke-14.<ref name="at"/> Pada abad ke-15, [[Daftar Sultan Brunei#Daftar Sultan|Sultan Brunei]] pada waktu itu, [[Abdul Majid Hassan]] meninggal pada saat berkunjung ke China, meskipun kaisar Tiongkok mengusahakan yang terbaik untuk menolong mengobati penyakit Sultan.<ref name="at"/> Sultan kemudian dimakamkan dengan sebuah upacara pemakaman kerajaan di [[Nanjing]] dan kemudian dijadikan sebagai simbol hubungan antara kedua negara tersebut pada masa sekarang.<ref name="at"/> |
||
Pada masa modern, hubuhgan kedua negara tersebut tidak akrab sejak Brunei menjadi protektorat Britania, pada permulaan abad ke-19 sampai negara tersebut meraih kemerdekaan secara resmi pada 1 Januari 1984.<ref name="at"/> Pada masa ini, terdapat juga berbagai ketidaksukaan di Brunei yang sebagian besar terhadap [[komunisme]] dan sensitivitasannya terhadap penduduk [[Etnis Tionghoa di Brunei|beretnis Tionghoa]].<ref name="at"/> Pada 30 September 1991, Brunei menjadi anggota terakhir [[Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara|Perbara]] untuk membangun hubungan diplomatik dengan China.<ref name="bc"/> |
Pada masa modern, hubuhgan kedua negara tersebut tidak akrab sejak Brunei menjadi protektorat Britania, pada permulaan abad ke-19 sampai negara tersebut meraih kemerdekaan secara resmi pada 1 Januari 1984.<ref name="at"/> Pada masa ini, terdapat juga berbagai ketidaksukaan di Brunei yang sebagian besar terhadap [[komunisme]] dan sensitivitasannya terhadap penduduk [[Etnis Tionghoa di Brunei|beretnis Tionghoa]].<ref name="at"/> Pada 30 September 1991, Brunei menjadi anggota terakhir [[Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara|Perbara]] untuk membangun hubungan diplomatik dengan China.<ref name="bc"/> |
||
== Hubungan ekonomi == |
== Hubungan ekonomi == |
||
[[Berkas:Sultan of Brunei with Hu Jintao.jpg|thumb|Sultan [[Hassanal Bolkiah]] bersama dengan Presiden Tiongkok [[Hu Jintao]].]] |
|||
Pada 2011, perdagangan antara dua negara tersebut mengucurkan U$1.3 miliar.<ref name="at"/> Kedua negara tersebut mempromosikan praktik kerjasama di beberapa wilayah seperti pembangunan infrastruktur, agribudaya dan perikanan.<ref>{{cite web|url=http://news.xinhuanet.com/english/china/2013-10/11/c_132789944.htm|title=China, Brunei agree to further boost strategic cooperation|publisher=Xinhua.net|work=[[Xinhua News Agency]]|date=11 Oktober 2013|accessdate=17 Februari 2014|author=Zhu Ningzhu}}</ref> Beberapa perusahaan Tiongkok juga menyetujui dua proyek keuangan dalam pembuatan aquakultur dan paddy di Brunei yang menghabiskan sekitar U$10 juta.<ref>{{cite web|url=http://bn.china-embassy.org/eng/zwgx/t626462.htm|title=China Firms in B$10m Brunei Rice-Growing and Aquaculture Projects|publisher=Kedutaan Besar China di Brunei|work=[[The Brunei Times]]|date=12 November 2009|accessdate=17 Februari 2014}}</ref> |
Pada 2011, perdagangan antara dua negara tersebut mengucurkan U$1.3 miliar.<ref name="at"/> Kedua negara tersebut mempromosikan praktik kerjasama di beberapa wilayah seperti pembangunan infrastruktur, agribudaya dan perikanan.<ref>{{cite web|url=http://news.xinhuanet.com/english/china/2013-10/11/c_132789944.htm|title=China, Brunei agree to further boost strategic cooperation|publisher=Xinhua.net|work=[[Xinhua News Agency]]|date=11 Oktober 2013|accessdate=17 Februari 2014|author=Zhu Ningzhu}}</ref> Beberapa perusahaan Tiongkok juga menyetujui dua proyek keuangan dalam pembuatan aquakultur dan paddy di Brunei yang menghabiskan sekitar U$10 juta.<ref>{{cite web|url=http://bn.china-embassy.org/eng/zwgx/t626462.htm|title=China Firms in B$10m Brunei Rice-Growing and Aquaculture Projects|publisher=Kedutaan Besar China di Brunei|work=[[The Brunei Times]]|date=12 November 2009|accessdate=17 Februari 2014}}</ref> |
||
Baris 15: | Baris 14: | ||
* [[Etnis Tionghoa di Brunei]] |
* [[Etnis Tionghoa di Brunei]] |
||
== Bacaan tambahan == |
== Bacaan tambahan == |
||
* [http://www.brudirect.com/national/national/national-local/7640-bright-future-for-brunei-china-ties BRIGHT FUTURE FOR BRUNEI-CHINA TIES] BruDirect |
* [http://www.brudirect.com/national/national/national-local/7640-bright-future-for-brunei-china-ties BRIGHT FUTURE FOR BRUNEI-CHINA TIES] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20150416140303/http://www.brudirect.com/national/national/national-local/7640-bright-future-for-brunei-china-ties |date=2015-04-16 }} BruDirect |
||
* [http://www.theborneopost.com/2013/04/06/brunei-china-hail-special-relationship/ Brunei, China hail special relationship] [[The Borneo Post]] |
* [http://www.theborneopost.com/2013/04/06/brunei-china-hail-special-relationship/ Brunei, China hail special relationship] [[The Borneo Post]] |
||
== Referensi == |
== Referensi == |
Revisi per 23 Januari 2024 14.10
Brunei |
Tiongkok |
---|
Hubungan Brunei–China merujuk kepada hubungan luar negeri bilateral antara Brunei dan China. Brunei memiliki sebuah kedutaan besar di Beijing, dan China memiliki sebuah kedutaan besar di Bandar Seri Begawan.[1]
Sejarah
Hubungan antara dua negara tersebut telah terjadi sejak 2,000 tahun yang lalu ketika kedua negara tersebut memulai perdagangan satu sama lain pada awal zaman Han Barat.[2] Beberapa sejarawan juga menyatakan bahwa para pemukim Tionghoa dari Provinsi Fujian datang ke Borneo dan bermukim di wilayah yang sekarang disebut "Brunei" pada abad ke-13 dan ke-14.[2] Pada abad ke-15, Sultan Brunei pada waktu itu, Abdul Majid Hassan meninggal pada saat berkunjung ke China, meskipun kaisar Tiongkok mengusahakan yang terbaik untuk menolong mengobati penyakit Sultan.[2] Sultan kemudian dimakamkan dengan sebuah upacara pemakaman kerajaan di Nanjing dan kemudian dijadikan sebagai simbol hubungan antara kedua negara tersebut pada masa sekarang.[2]
Pada masa modern, hubuhgan kedua negara tersebut tidak akrab sejak Brunei menjadi protektorat Britania, pada permulaan abad ke-19 sampai negara tersebut meraih kemerdekaan secara resmi pada 1 Januari 1984.[2] Pada masa ini, terdapat juga berbagai ketidaksukaan di Brunei yang sebagian besar terhadap komunisme dan sensitivitasannya terhadap penduduk beretnis Tionghoa.[2] Pada 30 September 1991, Brunei menjadi anggota terakhir Perbara untuk membangun hubungan diplomatik dengan China.[1]
Hubungan ekonomi
Pada 2011, perdagangan antara dua negara tersebut mengucurkan U$1.3 miliar.[2] Kedua negara tersebut mempromosikan praktik kerjasama di beberapa wilayah seperti pembangunan infrastruktur, agribudaya dan perikanan.[3] Beberapa perusahaan Tiongkok juga menyetujui dua proyek keuangan dalam pembuatan aquakultur dan paddy di Brunei yang menghabiskan sekitar U$10 juta.[4]
Lihat pula
Bacaan tambahan
- BRIGHT FUTURE FOR BRUNEI-CHINA TIES Diarsipkan 2015-04-16 di Wayback Machine. BruDirect
- Brunei, China hail special relationship The Borneo Post
Referensi
- ^ a b "Brunei-China Relations". Kementerian Urusan Luar Negeri dan Perdagangan (Brunei). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2014-02-22. Diakses tanggal 17 Februari 2014.
- ^ a b c d e f g Prashanth Parameswaran (9 November 2012). "China, Brunei: ties that bind". Asia Times Online. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2015-09-23. Diakses tanggal 17 Februari 2014.
- ^ Zhu Ningzhu (11 Oktober 2013). "China, Brunei agree to further boost strategic cooperation". Xinhua News Agency. Xinhua.net. Diakses tanggal 17 Februari 2014.
- ^ "China Firms in B$10m Brunei Rice-Growing and Aquaculture Projects". The Brunei Times. Kedutaan Besar China di Brunei. 12 November 2009. Diakses tanggal 17 Februari 2014.