Malin Kundang (seri televisi): Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Danang Efendi (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
k Replaced sinetron to serial televisi (via JWB)
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
 
(48 revisi perantara oleh 17 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
{{kegunaanlain|Malin Kundang}}
{{kegunaanlain|Malin Kundang}}
{{for|Judul filmnya|Malin Kundang (film)}}
{{for|Judul film|Malin Kundang (Anak Durhaka)}}
{{Infobox television
{{Infobox television
| name = Malin Kundang
| name = Malin Kundang
| image = Poster Malin Kundang.jpg
| image = Poster Malin Kundang.jpg
| image_upright = 1.13
| image_upright = 1.13
| image_size =
| image_size =
| image_alt =
| image_alt =
| caption = Poster resmi
| caption =
| alt_name =
| alt_name =
| native_name = <!-- {{Infobox name module|language|title}} or {{Infobox name module|title}} -->
| native_name = <!-- {{Infobox name module|language|title}} or {{Infobox name module|title}} -->
| genre = {{Plainlist|
| genre = {{Plainlist|
* [[Film drama|Drama]]
* [[Film drama|Drama]]
* [[Film percintaan|Roman]]
* [[Film percintaan|Roman]]
* [[Legenda]]}}
* [[Legenda]]
}}
| creator = [[MD Entertainment]]
| creator = [[MD Entertainment]]
| based_on = <!-- {{Based on|work|author}} -->
| based_on = <!-- {{Based on|work|author}} -->
| inspired_by = <!-- {{Based on|work|author}} -->
| inspired_by = <!-- {{Based on|work|author}} -->
| developer =
| developer =
| writer = [[Zara Zettira]]
| writer = [[Zara Zettira]]
| screenplay = [[Zara Zettira]]
| screenplay = [[Zara Zettira]]
| story =
| story =
| director = Emil G Hampp
| director = Emil G Hampp
| creative_director =
| creative_director = Shania Punjabi
| starring = <!-- Daftar pemeran ini ditulis dan diurutkan berdasarkan opening credit episode 81 (episode terakhir). Untuk pemeran lainnya, lihat bagian pemeran-->
| starring =
<!-- Daftar pemeran ini ditulis dan diurutkan berdasarkan opening credit episode 81 (episode terakhir). Untuk pemeran lainnya, lihat bagian pemeran-->
{{Plainlist|
{{Plainlist|
* [[Desy Ratnasari]]
* [[Desy Ratnasari]]
Baris 35: Baris 35:
* [[Jennifer Dunn]]
* [[Jennifer Dunn]]
* [[Suti Karno]]
* [[Suti Karno]]
* [[Rifat Sungkar (aktor)|Rifat Sungkar]]
* [[Rifat Sungkar (pemeran)|Rifat Sungkar]]
* [[Siti Anizah]]
* [[Siti Anizah]]
* [[Rezky Aditya]]
* [[Rezky Aditya]]
Baris 43: Baris 43:
* [[Fandy Christian]]
* [[Fandy Christian]]
}}
}}
| voices =
| voices =
| narrated =
| narrated =
| theme_music_composer = [[Netta KD]]
| theme_music_composer = [[Netta KD]]
| opentheme = "Malin Kundang" [[Netta KD]]
| opentheme = "Malin Kundang" oleh [[Netta KD]]
| endtheme = "Malin Kundang" [[Netta KD]]
| endtheme = "Malin Kundang" oleh [[Netta KD]]
| composer = [[MD Music]]
| composer = [[MD Music]]
| country = [[Indonesia]]
| country = [[Indonesia]]
| language = Bahasa Indonesia
| language = {{Plainlist|
* [[Bahasa Indonesia|Indonesia]]
| num_seasons = 2
* [[Bahasa Minangkabau|Minangkabau]]
| num_episodes = 81
* [[Bahasa Melayu|Melayu]]
| list_episodes =
* [[Bahasa Jawa|Jawa]]
| executive_producer = Shania Punjabi
}}
| producer = {{Plainlist|
| num_seasons = 2
| num_episodes = 81
| list_episodes =
| executive_producer = Shania Punjabi
| producer = {{Plainlist|
* [[Dhamoo Punjabi]]
* [[Dhamoo Punjabi]]
* [[Manoj Punjabi]]}}
* [[Manoj Punjabi]]
}}
| location = <!-- Nation the series was primarily filmed in, if different from the nation of origin. -->
| location = {{Plainlist|
* [[Cipayung, Jakarta Timur|Cipayung]], [[Jakarta Timur]]
| cinematography =
* [[Taman Mini Indonesia Indah]]
| animator =
* [[Bekasi]], [[Jawa Barat]]
| editor =
* [[Depok]], [[Jawa Barat]]
| camera = Multi-kamera
* [[Bogor]], [[Jawa Barat]]
| runtime = 60 menit
* [[Padang]], [[Sumatera Barat]]
| company = [[MD Entertainment]]
}}
| distributor = [[Surya Citra Media]]
| network = [[SCTV]]
| cinematography =
| animator =
| first_run = <!-- The nation in which the series first aired, if different from country parameter -->
| editor =
| first_aired = {{Start date|2005|1|11}}
| camera = [[Agus Salim]]
| last_aired = {{End date|2006|7|25}}
| runtime = 40—54 menit
| preceded_by =
| company = [[MD Entertainment]]
| followed_by =
| distributor = [[Surya Citra Media]]
| related = <!-- To be used only for remakes, spin-offs, and adaptations -->
| network = [[SCTV]]
| website = <!-- Remove or comment out this parameter line completely Veloveif URL exists on or is moved to Wikidata; use |website_title = to change the display title. -->
| first_run = <!-- The nation in which the series first aired, if different from country parameter -->
| production_website = http://www.mdentertainment.com
| first_aired = {{Start date|2005|1|11}}
| last_aired = {{End date|2006|7|25}}
| preceded_by =
| followed_by =
| related = {{plainlist|
* ''[[Malin Kundang]]''
* ''[[Malin Kundang (Anak Durhaka)]]''
* ''[[Bukan Malin Kundang]]''
}}
| website = <!-- Remove or comment out this parameter line completely Veloveif URL exists on or is moved to Wikidata; use |website_title = to change the display title. -->
| production_website = http://www.mdentertainment.com/sinetrons/malin-kundang
| production_website_title = Situs web produksi
| production_website_title = Situs web produksi
}}
}}


'''''Malin Kundang''''' adalah sinetron Indonesia produksi [[MD Entertainment]] yang ditayangkan perdana 11 Januari 2005 di [[SCTV]]. Sinetron ini disutradarai oleh Emil G Hampp dan dibintangi oleh [[Desy Ratnasari]], [[Fachri Albar]], [[Alia Miranti]] dan [[Imelda Lubis]].
'''''Malin Kundang''''' adalah serial televisi Indonesia produksi [[MD Entertainment]] yang ditayangkan perdana 11 Januari 2005 di [[SCTV]]. Serial ini disutradarai oleh Emil G Hampp dan dibintangi oleh [[Desy Ratnasari]], [[Fachri Albar]], [[Alia Miranti]] dan [[Imelda Lubis]].


== Sinopsis ==
== Sinopsis ==
Baris 84: Baris 101:
{{Infobox Television
{{Infobox Television
| name = Malin Kundang Season 1
| name = Malin Kundang Season 1
| image =
| image = Poster Malin Kundang.jpg
| first_run = Selasa, 11 Januari 2005
|caption = Poster resmi
| first_aired = Selasa, 11 Januari 2005
| first_run =
| last_aired = Selasa, 4 April 2006
| first_aired = {{Startdate|2005|1|11}}
| last_aired =
{{End date|2006|4|4}}
| num_episodes = 65
| num_episodes = 65
| runtime = 60 menit (20:00-21:00 WIB)
| runtime = 60 menit
| preceded_by = {{plainlist|
| preceded_by =
| followed_by =
* [[Zorro Jantuk Betawi]]
* [[Janggo Betawi]]
}}
}}
'''''Malin Kundang Season 1''''' adalah seorang anak tunggal yang tinggal bersama ibunya, Zaenab, di Padang, Sumatera Barat. Ibu Zaenab adalah seorang janda yang untuk menghidupi anaknya sehari-hari ia menerima jahitan selain juga sebagai buruh tani disawah milik Pak Salim. Pak Salim adalah tuan tanah dan dia sangat menginginkan Bu Zaenab untuk menjadi istrinya. Malin mengetahui hal itu, tetapi dia sangat tidak setuju dan justru membenci Pak Salim.
| followed_by = [[Gitu Aja Kok Repot!]]
}}
'''''Malin Kundang Season 1''''' adalah seorang anak tunggal yang tinggal bersama ibunya, ZAENAB, di Padang, Sumatra Barat. Ibu Zaenab adalah seorang janda yang untuk menghidupi anaknya sehari-hari ia menerima jahitan selain juga sebagai buruh tani disawah milik PAK SALIM. Pak Salim adalah tuan tanah dan dia sangat menginginkan bu Zaenab untuk menjadi istrinya. Malin mengetahui hal itu, tetapi dia sangat tidak setuju dan justru membenci Pak Salim.


LILI adalah anak Pak Salim yang sangat mencintai Malin. Namun tentu cintanya bertepuk sebelah tangan, semata-mata karena Malin sangat membenci ayahnya, Pak Salim, sehingga Malin tidak mau membalas cinta Lili, bahkan tidak mau mengenal Lili.
Lili adalah anak Pak Salim yang sangat mencintai Malin. Namun tentu cintanya bertepuk sebelah tangan, semata-mata karena Malin sangat membenci ayahnya, Pak Salim, sehingga Malin tidak mau membalas cinta Lili, bahkan tidak mau mengenal Lili.


Untuk mengejar mimpinya agar menjadi orang kaya, akhirnya Malin pergi merantau ke Jakarta dan meninggalkan Ibunya sendiri dikampung halaman. Bengkel milik PAK HARUN, kerabat dikampungnya, yang ada di Jakarta adalah menjadi tujuan utama Malin agar ia bisa tinggal dan menetap di Jakarta. Tapi, di tengah perjalanannya mencari alamat bengkel Pak Harun, Malin mengalami perampokan yang mengakibatkan seluruh barang-barang berikut dompet yang menyimpan alamat tujuannya di Jakarta hilang. Akhirnya Malin bekerja serabutan semata-mata untuk mempertahankan hidupnya.
Untuk mengejar mimpinya agar menjadi orang kaya, akhirnya Malin pergi merantau ke Jakarta dan meninggalkan Ibunya sendiri dikampung halaman. Bengkel milik Pak Harun, kerabat dikampungnya, yang ada di Jakarta adalah menjadi tujuan utama Malin agar ia bisa tinggal dan menetap di Jakarta. Tapi, di tengah perjalanannya mencari alamat bengkel Pak Harun, Malin mengalami perampokan yang mengakibatkan seluruh barang-barang berikut dompet yang menyimpan alamat tujuannya di Jakarta hilang. Akhirnya Malin bekerja serabutan semata-mata untuk mempertahankan hidupnya.


Di Jakarta Malin berkenalan dengan seorang gadis, KARTIKA HERMIN, yang sangat kaya raya dan sampai akhirnya mereka menjalin hubungan cinta.
Di Jakarta Malin berkenalan dengan seorang gadis, Kartika Hermin, yang sangat kaya raya dan sampai akhirnya mereka menjalin hubungan cinta.


Lama tak ada khabar berita dari Malin ditambah kekhawatiran nasib anaknya diperantauan, akhirnya ibu Zaenab memutuskan untuk pergi menyusul ke Jakarta ditemani oleh Lili dengan berbekal uang tabungan Lili.
Lama tak ada khabar berita dari Malin ditambah kekhawatiran nasib anaknya diperantauan, akhirnya ibu Zaenab memutuskan untuk pergi menyusul ke Jakarta ditemani oleh Lili dengan berbekal uang tabungan Lili.
Baris 112: Baris 128:
| name = Malin Kundang Season 2
| name = Malin Kundang Season 2
| image =
| image =
| first_run = Selasa, 11 April 2006
| first_run =
| first_aired = Selasa, 11 April 2006
| first_aired =
{{Startdate|2006|3|11}}
| last_aired = Selasa, 25 Juli 2006
| last_aired =
{{End date|2006|7|25}}
| num_episodes = 16
| num_episodes = 16
| runtime = 60 menit (20:00-21:00 WIB)
| runtime = 60 menit
| preceded_by = [[Samson Betawi (sinetron)|Samson Betawi]]
| preceded_by =
| followed_by = [[Pengen Jadi Bintang]]
| followed_by =
}}
}}


Setelah ayahnya tertimbun semen & menjadikannya batu akibat kutukan ibunya ZAENAB, munculah INTAN ([[Jennifer Dunn]]) sebagai penggantinya. Beberapa tahun kemudian, INTAN berubah tampilannya yang dulunya kecil kurang ajar & mengusir ZAENAB yang hendak menemui MALIN tetapi tidak ada pada episode yang lalu (episode 65). Lalu INTAN menjadi anak terkaya meski MALIN tiada. INTAN pun berpura pura baik supaya membodohi ZAENAB & ibunya.
'''''Malin Kundang Season 2''''' Setelah ayahnya tertimbun semen & menjadikannya batu akibat kutukan ibunya Zaenab, munculah Intan sebagai penggantinya. Beberapa tahun kemudian, Intan berubah tampilannya yang dulunya kecil kurang ajar & mengusir Zaenab yang hendak menemui Malin tetapi tidak ada pada episode yang lalu (episode 65). Lalu Intan menjadi anak terkaya meski Malin tiada. Intan pun berpura pura baik supaya membodohi Zaenab & ibunya.


Pada episode terakhir, menceritakan bahwa INTAN berani dengan ibunya karena INTAN telah membakar hidup hidup keluarganya namun selamat, dan ibunyapun menampar INTAN malah dia menampar balik & akhirnya ibunya pun mengutuk INTAN supaya diazab yang seperti ayahnya, MALIN. INTAN pun semakin hari semakin sial, ia bertanding bermain basket, pas dia memasukkan bola basket ke gawangnya tiba tiba langit mendung & gelap dan INTAN pun tak peduli dengan itu. Dan akhirnya gawang basketpun jatuh setelah INTAN memasukkannya dan bingung karena kutukan dari ibunya tersebut.
Pada episode terakhir, menceritakan bahwa Intan berani dengan ibunya karena Intan telah membakar hidup hidup keluarganya namun selamat, dan ibunyapun menampar Intan malah dia menampar balik & akhirnya ibunya pun mengutuk Intan supaya diazab yang seperti ayahnya, Malin. Intan pun semakin hari semakin sial, ia bertanding bermain basket, pas dia memasukkan bola basket ke gawangnya tiba tiba langit mendung & gelap dan Intan pun tak peduli dengan itu. Dan akhirnya gawang basketpun jatuh setelah Intan memasukkannya dan bingung karena kutukan dari ibunya tersebut.


Dan INTAN juga mendapatkan sialnya lagi yaitu tiba tiba mobil yang hendak melaju kencang ke arah INTAN. Lalu untung INTAN hampir tertabrak mobil yang hendak berhenti di jalan persis depannya akibat kutukan ibunya tersebut. INTAN pun hendak membuang obatnya ke tempat sampah.
Dan Intan juga mendapatkan sialnya lagi yaitu tiba tiba mobil yang hendak melaju kencang ke arah Intan. Lalu untung Intan hampir tertabrak mobil yang hendak berhenti di jalan persis depannya akibat kutukan ibunya tersebut. Intan pun hendak membuang obatnya ke tempat sampah.


Malamnya mendung & hujan INTAN berulah lagi iapun hendak mengusir ibunya & temmannya juga karena kearoganannya INTAN yang menjadikan dia anak durhaka. Lalu ibunya pun menyadarinya tapi INTAN tak peduli & ia tetap ngotot mengusirnya & dia tahu kalau dalam pikiran INTAN tadinya ia terkena sumpah ibunya yang ingin mengutuknya. Tapi INTAN tidak takut dengan ucapan ibunya & tiba tiba petir menyambar tiang listrik kemudian jatuh kebawah & kabelnya pun putus dalam keadaan menyala dan kabelnya pun mengenai INTAN, akhirnya INTAN kesetrum. Dan INTAN pun akhirnya kena juga kutukan dari ibunya yang selama ini INTAN berbuat jahat dengan ibunya.
Malamnya mendung & hujan Intan berulah lagi iapun hendak mengusir ibunya & temmannya juga karena kearoganannya Intan yang menjadikan dia anak durhaka. Lalu ibunya pun menyadarinya tapi INTAN tak peduli & ia tetap ngotot mengusirnya & dia tahu kalau dalam pikiran Intan tadinya ia terkena sumpah ibunya yang ingin mengutuknya. Tapi Intan tidak takut dengan ucapan ibunya & tiba tiba petir menyambar tiang listrik kemudian jatuh kebawah & kabelnya pun putus dalam keadaan menyala dan kabelnya pun mengenai kakinya Intan, akhirnya Intan kesetrum. Dan Intan pun akhirnya kena juga kutukan dari ibunya yang selama ini Intan berbuat jahat dengan ibunya, begitupun juga MALIN terlalu jahat dengan ZAENAB.


Dan ZAENAB pun sudah menyesal & terpukul bahwa MALIN & INTAN sudah wafat akibat kesombongannya, iapun memutuskan kembali pulang kampung ke [[Padang]].
Dan Zaenab pun sudah menyesal & terpukul bahwa Malin & Intan sudah wafat akibat kesombongannya & kejahatannya selama ini semasa hidupnya ia tinggal di [[Jakarta]], iapun memutuskan kembali pulang kampung ke [[Padang]].

== Pemeran ==
<!-- Daftar pemeran ini ditulis dan diurutkan berdasarkan poster serta seberapa penting pemeran (untuk nama yang tidak tercantum pada poster) -->
{|class="wikitable unsortable"
|-
!Pemeran
!Peran
|-
|[[Desy Ratnasari]]
|Zaenab
|-
|[[Fachri Albar]]
|Malin
|-
|[[Alia Miranti]]
|Lili
|-
|[[Imelda Lubis]]
|Kartika Hermin
|-
|Valiza Agviandri
|Jenny
|-
|[[Alexandra Gottardo]]
|Miranti
|-
|[[Iqbal Pakula]]
|Denny
|-
|[[Jennifer Dunn]]
|Intan {{efn|Musim 2}}
|-
|[[Suti Karno]]
|Atiek
|-
|[[Rifat Sungkar (pemeran)|Rifat Sungkar]]
|Arief
|-
|[[Siti Anizah]]
|Yola {{efn|Musim 2}}
|-
|[[Rezky Aditya]]
|Ryo {{efn|Musim 2}}
|-
|[[Arief Rivan]]
|Pak Salim
|-
|[[Marthino Lio]]
|Niko {{efn|Musim 2}}
|-
|[[Indah Kalalo]]
|Ruby {{efn|Musim 2}}
|-
|[[Fandy Christian]]
|Hamdin {{efn|Episode 58—60}}
|-
|[[Ayu Ting Ting]]
|{{efn|Musim 2}}
|}
;Keterangan:
* N/A: ''Not Available''


== Penghargaan dan nominasi ==
== Penghargaan dan nominasi ==
Baris 139: Baris 218:
!style="background-color:#ECC850; color:"black"|Penerima
!style="background-color:#ECC850; color:"black"|Penerima
!style="background-color:#ECC850; color:"black"|Hasil
!style="background-color:#ECC850; color:"black"|Hasil
!style="background-color:#ECC850; color:"black"|{{abbr|Ref.|Referensi}}
|-
|-
|2005
|2005
|[[SCTV Awards 2005]]
|[[SCTV Awards 2005]]
|Program Ngetop
|Program Paling Ngetop
|Malin Kundang
|''Malin Kundang''
|{{won}}
|{{won}}
|align="center"|
|}
|}


== Pranala luar ==
== Catatan ==
{{notelist}}

{{sinetron-stub}}

[[Kategori:Sinetron Indonesia]]
[[Kategori:SCTV]]
[[Kategori:MD Entertainment]]
[[Kategori:Seri televisi tahun 2005]]


== Pranala luar ==
== Pranala luar ==
* {{url|www.mdentertainment.com/sinetrons/malin-kundang}}
* {{id}} [https://www.mdentertainment.com/sinetrons/malin-kundang Situs Web di MD Entertainment] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20220621230004/https://mdentertainment.com/sinetrons/malin-kundang |date=2022-06-21 }}
{{MD Entertainment}}

{{MD Entertainment di SCTV}}
{{MD Entertainment}}
{{MD Entertainment}}
{{acara SCTV}}
{{acara SCTV}}
{{sinetron-stub}}
{{sinetron-stub}}

[[Kategori:Sinetron MD Entertainment]]
[[Kategori:Sinetron MD Entertainment]]
[[Kategori:Sinetron SCTV]]
[[Kategori:Sinetron SCTV]]
[[Kategori:Sinetron Surya Citra Pictures]]
[[Kategori:Sinetron Surya Citra Pictures]]
[[Kategori:Sinetron]]
[[Kategori:Sinetron Indonesia]]
[[Kategori:Sinetron Indonesia]]
[[Kategori:Sinetron Indonesia tahun 2005]]
[[Kategori:Sinetron Indonesia tahun 2005]]
Baris 174: Baris 246:
[[Kategori:Seri televisi Indonesia tahun 2005]]
[[Kategori:Seri televisi Indonesia tahun 2005]]
[[Kategori:Seri televisi Indonesia tahun 2006]]
[[Kategori:Seri televisi Indonesia tahun 2006]]
[[Kategori:MD Entertainment]]
[[Kategori:SCTV]]
[[Kategori:Drama televisi Indonesia]]
[[Kategori:Drama televisi Indonesia]]
[[Kategori:Drama televisi Indonesia tahun 2005]]
[[Kategori:Drama televisi Indonesia tahun 2005]]
[[Kategori:Drama televisi Indonesia tahun 2006]]
[[Kategori:Drama televisi Indonesia tahun 2006]]
[[Kategori:Film Minangkabau]]

Revisi terkini sejak 5 Maret 2024 06.12

Malin Kundang
Genre
PembuatMD Entertainment
Ditulis olehZara Zettira
SkenarioZara Zettira
SutradaraEmil G Hampp
Pengarah kreatifShania Punjabi
Pemeran
Penggubah lagu temaNetta KD
Lagu pembuka"Malin Kundang" oleh Netta KD
Lagu penutup"Malin Kundang" oleh Netta KD
Penata musikMD Music
Negara asalIndonesia
Bahasa asli
Jmlh. musim2
Jmlh. episode81
Produksi
Produser eksekutifShania Punjabi
Produser
Lokasi produksi
Pengaturan kameraAgus Salim
Durasi40—54 menit
Rumah produksiMD Entertainment
DistributorSurya Citra Media
Rilis asli
JaringanSCTV
Rilis11 Januari 2005 (2005-01-11) –
25 Juli 2006 (2006-7-25)
Acara terkait

Malin Kundang adalah serial televisi Indonesia produksi MD Entertainment yang ditayangkan perdana 11 Januari 2005 di SCTV. Serial ini disutradarai oleh Emil G Hampp dan dibintangi oleh Desy Ratnasari, Fachri Albar, Alia Miranti dan Imelda Lubis.

Sinopsis[sunting | sunting sumber]

Malin Kundang Season 1[sunting | sunting sumber]

Malin Kundang Season 1
Poster resmi
Jmlh. episode65
Produksi
Durasi60 menit
Rilis asli
Rilis11 Januari 2005 (2005-01-11) –
4 April 2006 (2006-4-4)

Malin Kundang Season 1 adalah seorang anak tunggal yang tinggal bersama ibunya, Zaenab, di Padang, Sumatera Barat. Ibu Zaenab adalah seorang janda yang untuk menghidupi anaknya sehari-hari ia menerima jahitan selain juga sebagai buruh tani disawah milik Pak Salim. Pak Salim adalah tuan tanah dan dia sangat menginginkan Bu Zaenab untuk menjadi istrinya. Malin mengetahui hal itu, tetapi dia sangat tidak setuju dan justru membenci Pak Salim.

Lili adalah anak Pak Salim yang sangat mencintai Malin. Namun tentu cintanya bertepuk sebelah tangan, semata-mata karena Malin sangat membenci ayahnya, Pak Salim, sehingga Malin tidak mau membalas cinta Lili, bahkan tidak mau mengenal Lili.

Untuk mengejar mimpinya agar menjadi orang kaya, akhirnya Malin pergi merantau ke Jakarta dan meninggalkan Ibunya sendiri dikampung halaman. Bengkel milik Pak Harun, kerabat dikampungnya, yang ada di Jakarta adalah menjadi tujuan utama Malin agar ia bisa tinggal dan menetap di Jakarta. Tapi, di tengah perjalanannya mencari alamat bengkel Pak Harun, Malin mengalami perampokan yang mengakibatkan seluruh barang-barang berikut dompet yang menyimpan alamat tujuannya di Jakarta hilang. Akhirnya Malin bekerja serabutan semata-mata untuk mempertahankan hidupnya.

Di Jakarta Malin berkenalan dengan seorang gadis, Kartika Hermin, yang sangat kaya raya dan sampai akhirnya mereka menjalin hubungan cinta.

Lama tak ada khabar berita dari Malin ditambah kekhawatiran nasib anaknya diperantauan, akhirnya ibu Zaenab memutuskan untuk pergi menyusul ke Jakarta ditemani oleh Lili dengan berbekal uang tabungan Lili.

Apakah ibu Zaenab dan Lili berhasil menemukan Malin di Jakarta ? Dan bagaimanakah Malin Kundang yang sudah menjadi orang Jakarta ? Akankah dia masih mengingat Ibu dan kampung halamannya ?

Malin Kundang Season 2[sunting | sunting sumber]

Malin Kundang Season 2
Jmlh. episode16
Produksi
Durasi60 menit
Rilis asli
Rilis11 Maret (2006-03-11) –
25 Juli 2006 (2006-7-25)

Malin Kundang Season 2 Setelah ayahnya tertimbun semen & menjadikannya batu akibat kutukan ibunya Zaenab, munculah Intan sebagai penggantinya. Beberapa tahun kemudian, Intan berubah tampilannya yang dulunya kecil kurang ajar & mengusir Zaenab yang hendak menemui Malin tetapi tidak ada pada episode yang lalu (episode 65). Lalu Intan menjadi anak terkaya meski Malin tiada. Intan pun berpura pura baik supaya membodohi Zaenab & ibunya.

Pada episode terakhir, menceritakan bahwa Intan berani dengan ibunya karena Intan telah membakar hidup hidup keluarganya namun selamat, dan ibunyapun menampar Intan malah dia menampar balik & akhirnya ibunya pun mengutuk Intan supaya diazab yang seperti ayahnya, Malin. Intan pun semakin hari semakin sial, ia bertanding bermain basket, pas dia memasukkan bola basket ke gawangnya tiba tiba langit mendung & gelap dan Intan pun tak peduli dengan itu. Dan akhirnya gawang basketpun jatuh setelah Intan memasukkannya dan bingung karena kutukan dari ibunya tersebut.

Dan Intan juga mendapatkan sialnya lagi yaitu tiba tiba mobil yang hendak melaju kencang ke arah Intan. Lalu untung Intan hampir tertabrak mobil yang hendak berhenti di jalan persis depannya akibat kutukan ibunya tersebut. Intan pun hendak membuang obatnya ke tempat sampah.

Malamnya mendung & hujan Intan berulah lagi iapun hendak mengusir ibunya & temmannya juga karena kearoganannya Intan yang menjadikan dia anak durhaka. Lalu ibunya pun menyadarinya tapi INTAN tak peduli & ia tetap ngotot mengusirnya & dia tahu kalau dalam pikiran Intan tadinya ia terkena sumpah ibunya yang ingin mengutuknya. Tapi Intan tidak takut dengan ucapan ibunya & tiba tiba petir menyambar tiang listrik kemudian jatuh kebawah & kabelnya pun putus dalam keadaan menyala dan kabelnya pun mengenai kakinya Intan, akhirnya Intan kesetrum. Dan Intan pun akhirnya kena juga kutukan dari ibunya yang selama ini Intan berbuat jahat dengan ibunya, begitupun juga MALIN terlalu jahat dengan ZAENAB.

Dan Zaenab pun sudah menyesal & terpukul bahwa Malin & Intan sudah wafat akibat kesombongannya & kejahatannya selama ini semasa hidupnya ia tinggal di Jakarta, iapun memutuskan kembali pulang kampung ke Padang.

Pemeran[sunting | sunting sumber]

Pemeran Peran
Desy Ratnasari Zaenab
Fachri Albar Malin
Alia Miranti Lili
Imelda Lubis Kartika Hermin
Valiza Agviandri Jenny
Alexandra Gottardo Miranti
Iqbal Pakula Denny
Jennifer Dunn Intan [a]
Suti Karno Atiek
Rifat Sungkar Arief
Siti Anizah Yola [b]
Rezky Aditya Ryo [c]
Arief Rivan Pak Salim
Marthino Lio Niko [d]
Indah Kalalo Ruby [e]
Fandy Christian Hamdin [f]
Ayu Ting Ting [g]
Keterangan
  • N/A: Not Available

Penghargaan dan nominasi[sunting | sunting sumber]

Tahun Penghargaan Kategori Penerima Hasil Ref.
2005 SCTV Awards 2005 Program Paling Ngetop Malin Kundang Menang

Catatan[sunting | sunting sumber]

  1. ^ Musim 2
  2. ^ Musim 2
  3. ^ Musim 2
  4. ^ Musim 2
  5. ^ Musim 2
  6. ^ Episode 58—60
  7. ^ Musim 2

Pranala luar[sunting | sunting sumber]