Lompat ke isi

Saiwa: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Inayubhagya (bicara | kontrib)
k Syzyszune memindahkan halaman Saiwa ke Syaiwa: pengalihan
M. Adiputra (bicara | kontrib)
 
(6 revisi perantara oleh 3 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
{{Hindu}}
{{Hindu}}
'''Syaiwa''' atau '''Syiwaisme''' ([[Sanskrit language|Sanskrit]]: शैवसम्प्रदायः, Śhaivasampradāyaḥ) adalah salah satu dari empat aliran utama dalam [[agama Hindu]], yang mengagungkan [[Siwa|Dewa Siwa]] sebagai manifestasi Tuhan Yang Mahakuasa dan Maha Esa. Pengikut Syaiwa meyakini-Nya sebagai sang pencipta, sang pemelihara, sang pelebur, sang pemberi wahyu, dan yang teratas dari yang atas. Aliran Syaiwa menyebar luas di seluruh [[India]], [[Nepal]], dan [[Sri Lanka]]. Kawasan dengan [[umat Hindu]] yang umumnya melaksanakan praktik Syaiwa meliputi sebagian [[Asia Tenggara]], khususnya [[Malaysia]], [[Singapura]], dan [[Indonesia]].
'''Saiwa''' {{sanskerta|शैवसम्प्रदायः|Śaivasampradāyaḥ}} atau '''Siwaisme''' adalah salah satu dari empat aliran utama dalam [[agama Hindu]], yang mengagungkan [[Siwa|Dewa Siwa]] sebagai manifestasi Tuhan Yang Mahakuasa dan Maha Esa. Pengikut Saiwa meyakini-Nya sebagai sang pencipta, sang pemelihara, sang pelebur, sang pemberi wahyu, dan yang teratas dari yang atas. Aliran Saiwa menyebar luas di seluruh [[India]], [[Nepal]], dan [[Sri Lanka]]. Kawasan dengan [[umat Hindu]] yang umumnya melaksanakan praktik Saiwa meliputi sebagian [[Asia Tenggara]], khususnya [[Malaysia]], [[Singapura]], dan [[Indonesia]].


Syaiwa adalah aliran Hindu yang menyembah [[Siwa]]. Kadang kala Siwa digambarkan sebagai dewa [[Bhairawa]] yang menyeramkan. Pengikut Syaiwa lebih tertarik untuk melakukan tapa brata daripada pengikut aliran Hinduisme lainnya, dan dapat ditemukan berkelana di penjuru India dengan wajah yang dilumuri abu dan melakukan ritual penyucian diri.<ref name="Hindus in SA">{{cite web|title=Hindus in SA|url=http://www.hinduism.co.za/hindu3.htm|accessdate=7 February 2014}}</ref><ref name="Dubois">{{cite book|last=Dubois|title=Hindu Manners, Customs and Ceremonies|publisher=Cosimo|page=111|url=http://books.google.co.in/books?id=4zMY2qURR-8C&pg=PA111&dq=hindu+sects&hl=en&sa=X&ei=MLD0UpvBNsLulAXmq4C4DA&ved=0CDsQ6AEwAw#v=onepage&q=hindu%20sects&f=false}}</ref> Mereka bersembahyang dalam kuil serta melakukan [[yoga]], berharap dapat bersatu dengan Siwa.<ref name="Himalaya Academy">{{cite web|title=HimalayanAcademy|url=http://www.himalayanacademy.com/readlearn/basics/four-sects|accessdate=7 February 2014}}</ref>
Saiwa adalah aliran Hindu yang menyembah [[Siwa]]. Kadang kala Siwa digambarkan sebagai dewa [[Bhairawa]] yang menyeramkan. Pengikut Saiwa lebih tertarik untuk melakukan tapa brata daripada pengikut aliran Hinduisme lainnya, dan dapat ditemukan berkelana di penjuru India dengan wajah yang dilumuri abu dan melakukan ritual penyucian diri.<ref name="Hindus in SA">{{cite web|title=Hindus in SA|url=http://www.hinduism.co.za/hindu3.htm|accessdate=7 February 2014}}</ref><ref name="Dubois">{{cite book|last=Dubois|title=Hindu Manners, Customs and Ceremonies|publisher=Cosimo|page=111|url=http://books.google.co.in/books?id=4zMY2qURR-8C&pg=PA111&dq=hindu+sects&hl=en&sa=X&ei=MLD0UpvBNsLulAXmq4C4DA&ved=0CDsQ6AEwAw#v=onepage&q=hindu%20sects&f=false}}</ref> Mereka bersembahyang dalam kuil serta melakukan [[yoga]], berharap dapat bersatu dengan Siwa.<ref name="Himalaya Academy">{{cite web|title=HimalayanAcademy|url=http://www.himalayanacademy.com/readlearn/basics/four-sects|accessdate=7 February 2014}}</ref>


Aliran ini terbagi dalam beberapa golongan, yaitu: ''[[Pasupata]]'' (Syaiwa yang menekankan tapa brata, terutama tersebar di [[Gujarat]], [[Kashmir]], dan [[Nepal]]), ''[[Saiwa Siddhanta]]'' (Syaiwa yang mendapat pengaruh [[Tantra]]), ''[[Saiwa Kashmir|Kashmira Saiwadarshana]]'' (Syaiwa yang [[monisme|monistis]] dan [[idealisme|idealistis]]), ''[[Natha Siddha Siddhanta]]'' (Syaiwa yang monistis), ''[[Linggayata]]'' (Syaiwa yang monoteistis), ''[[Saiwa Adwaita]]'' (Syaiwa yang monistis dan [[teisme|teistis]]).
Aliran ini terbagi dalam beberapa golongan, yaitu: ''[[Pasupata]]'' (Saiwa yang menekankan tapa brata, terutama tersebar di [[Gujarat]], [[Kashmir]], dan [[Nepal]]), ''[[Saiwa Siddhanta]]'' (Saiwa yang mendapat pengaruh [[Tantra]]), ''[[Saiwa Kashmir|Kashmira Saiwadarshana]]'' (Saiwa yang [[monisme|monistis]] dan [[idealisme|idealistis]]), ''[[Natha Siddha Siddhanta]]'' (Saiwa yang monistis), ''[[Linggayata]]'' (Saiwa yang monoteistis), ''[[Saiwa Adwaita]]'' (Saiwa yang monistis dan [[teisme|teistis]]).


== Galeri ==
== Galeri ==
Baris 12: Baris 12:
File:Sadhu from Pashupati.jpg|
File:Sadhu from Pashupati.jpg|
</gallery>
</gallery>
Para penganut Syaiwa saat [[Syiwaratri]] di kuil Pashupatinath, [[Kathmandu]], [[Nepal]].
Para penganut Saiwa saat [[Siwaratri]] di kuil Pashupatinath, [[Kathmandu]], [[Nepal]].


== Referensi ==
== Referensi ==
Baris 18: Baris 18:


{{Topik Hindu}}
{{Topik Hindu}}
{{hindu-stub}}


[[Kategori:Hindu]]
[[Kategori:Hindu]]
[[Kategori:Sekte Hindu]]
[[Kategori:Sekte Hindu]]


{{hindu-stub}}

Revisi terkini sejak 19 April 2024 00.47

Saiwa (Dewanagari: शैवसम्प्रदायः; ,IASTŚaivasampradāyaḥ, शैवसम्प्रदायः) atau Siwaisme adalah salah satu dari empat aliran utama dalam agama Hindu, yang mengagungkan Dewa Siwa sebagai manifestasi Tuhan Yang Mahakuasa dan Maha Esa. Pengikut Saiwa meyakini-Nya sebagai sang pencipta, sang pemelihara, sang pelebur, sang pemberi wahyu, dan yang teratas dari yang atas. Aliran Saiwa menyebar luas di seluruh India, Nepal, dan Sri Lanka. Kawasan dengan umat Hindu yang umumnya melaksanakan praktik Saiwa meliputi sebagian Asia Tenggara, khususnya Malaysia, Singapura, dan Indonesia.

Saiwa adalah aliran Hindu yang menyembah Siwa. Kadang kala Siwa digambarkan sebagai dewa Bhairawa yang menyeramkan. Pengikut Saiwa lebih tertarik untuk melakukan tapa brata daripada pengikut aliran Hinduisme lainnya, dan dapat ditemukan berkelana di penjuru India dengan wajah yang dilumuri abu dan melakukan ritual penyucian diri.[1][2] Mereka bersembahyang dalam kuil serta melakukan yoga, berharap dapat bersatu dengan Siwa.[3]

Aliran ini terbagi dalam beberapa golongan, yaitu: Pasupata (Saiwa yang menekankan tapa brata, terutama tersebar di Gujarat, Kashmir, dan Nepal), Saiwa Siddhanta (Saiwa yang mendapat pengaruh Tantra), Kashmira Saiwadarshana (Saiwa yang monistis dan idealistis), Natha Siddha Siddhanta (Saiwa yang monistis), Linggayata (Saiwa yang monoteistis), Saiwa Adwaita (Saiwa yang monistis dan teistis).

Para penganut Saiwa saat Siwaratri di kuil Pashupatinath, Kathmandu, Nepal.

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ "Hindus in SA". Diakses tanggal 7 February 2014. 
  2. ^ Dubois. Hindu Manners, Customs and Ceremonies. Cosimo. hlm. 111. 
  3. ^ "HimalayanAcademy". Diakses tanggal 7 February 2014.