Lompat ke isi

Keuskupan Labuan Bajo: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Gian Adikila (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
k sumber?
 
(19 revisi perantara oleh 4 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 2: Baris 2:
|jurisdiction = Keuskupan
|jurisdiction = Keuskupan
|name = Labuan Bajo
|name = Labuan Bajo
|latin = Dioecesis Portus Bajauensis
|latin = <!--Dioecesis Portus Bajavensis-->
|local =
|local =
|image =
|image =
Baris 31: Baris 31:
|area_footnotes =
|area_footnotes =
|population = 275,903
|population = 275,903
|population_as_of =
|population_as_of = 2024
|catholics = 215270
|catholics = 215270
|catholics_percent = 78
|catholics_percent = 78
Baris 74: Baris 74:
|emeritus_bishops =
|emeritus_bishops =
<!---- Map ---->
<!---- Map ---->
|map = <!--{{Switcher|[[Berkas:Diocese of Labuan Bajo in the Province of Ende.png|frameless]]|Cakupan Provinsi Gerejawi Ende|[[Berkas:Diocese of Labuan Bajo in Indonesia Locator.png|frameless]]|Cakupan Indonesia}}-->
|map = {{Switcher|[[Berkas:Diocese of Labuan Bajo in the Province of Ende.png|frameless]]|Cakupan Provinsi Gerejawi Ende|[[Berkas:Diocese of Labuan Bajo in Indonesia Locator.png|frameless]]|Cakupan Indonesia}}
|map_size =
|map_size =
|map_alt =
|map_alt =
Baris 86: Baris 86:


== Sejarah ==
== Sejarah ==
Pembentukan Keuskupan Labuan Bajo merupakan hasil pelaksanaan Sinode III Keuskupan Ruteng yang diselenggarakan pada tahun 2021.<ref>{{cite web|url=https://flores.tribunnews.com/2024/06/21/profil-romo-max-regus-uskup-terpilih-keuskupan-labuan-bajo|title=Profil Romo Max Regus, Uskup Terpilih Keuskupan Labuan Bajo|author=|date=|website=Tribunflores.com|accessdate=21 Juni 2024|editor=Cristin Adal}}</ref> Adapun wilayah cakupan Keuskupan Ruteng saat itu dinilai cukup luas dan memiliki jumlah umat terbanyak dibandingkan keuskupan lain di Indonesia.<ref>{{cite web|url=https://www.mirifica.net/paus-fransiskus-mendirikan-keuskupan-labuan-bajo-dan-memilih-romo-maksimus-regus-sebagai-uskup-pertama/|title=Paus Fransiskus Mendirikan Keuskupan Labuan Bajo dan Memilih Romo Maksimus Regus sebagai Uskup Pertama|publisher=Mirifica News|first=Komsos|last=KWI|date=21 Juni 2024|website=www.mirifica.net|accessdate=21 Juni 2024}}</ref> Uskup Ruteng [[Siprianus Hormat]] kemudian mengajukan proposal rencana pemekaran tersebut kepada [[Takhta Suci]].<ref name="katolikana1">{{cite web|url=https://www.katolikana.com/2024/06/21/sambut-uskup-terpilih-keuskupan-labuan-bajo-di-depan-mata/|title=Sambut Uskup Terpilih, Keuskupan Labuan Bajo di Depan Mata|first=Ageng|last=Yudhapratama|date=21 Juni 2024|publisher=|accessdate=21 Juni 2024}}</ref> Sejumlah persiapan kemudian mulai dilaksanakan.<ref name="katolikana1"/> Pada 21 Juni 2024, Takhta Suci mengumumkan pembentukan Keuskupan Labuan Bajo dan juga menunjuk uskup pertama, [[Maksimus Regus]].<ref>{{cite web|url=https://press.vatican.va/content/salastampa/en/bollettino/pubblico/2024/06/21/240621b.html|title=Resignations and Appointments, 21.06.2024|author=|date=|website=press.vatican.va|accessdate=21 Juni 2024}}</ref>
Pembentukan Keuskupan Labuan Bajo merupakan hasil pelaksanaan Sinode III Keuskupan Ruteng yang diselenggarakan pada tahun 2021.<ref>{{cite web|url=https://flores.tribunnews.com/2024/06/21/profil-romo-max-regus-uskup-terpilih-keuskupan-labuan-bajo|title=Profil Romo Max Regus, Uskup Terpilih Keuskupan Labuan Bajo|author=|date=|website=Tribunflores.com|accessdate=21 Juni 2024|editor=Cristin Adal}}</ref> Adapun wilayah cakupan Keuskupan Ruteng saat itu dinilai cukup luas dan memiliki jumlah umat terbanyak dibandingkan keuskupan lain di Indonesia.<ref>{{cite web|url=https://www.mirifica.net/paus-fransiskus-mendirikan-keuskupan-labuan-bajo-dan-memilih-romo-maksimus-regus-sebagai-uskup-pertama/|title=Paus Fransiskus Mendirikan Keuskupan Labuan Bajo dan Memilih Romo Maksimus Regus sebagai Uskup Pertama|publisher=Mirifica News|author=Komsos KWI|date=21 Juni 2024|website=www.mirifica.net|accessdate=21 Juni 2024}}</ref> Uskup Ruteng [[Siprianus Hormat]] kemudian mengajukan proposal rencana pemekaran tersebut kepada [[Takhta Suci]].<ref name="katolikana1">{{cite web|url=https://www.katolikana.com/2024/06/21/sambut-uskup-terpilih-keuskupan-labuan-bajo-di-depan-mata/|title=Sambut Uskup Terpilih, Keuskupan Labuan Bajo di Depan Mata|first=Ageng|last=Yudhapratama|date=21 Juni 2024|publisher=|accessdate=21 Juni 2024}}</ref> Sejumlah persiapan kemudian mulai dilaksanakan.<ref name="katolikana1"/> Pada 21 Juni 2024, Takhta Suci mengumumkan pembentukan Keuskupan Labuan Bajo dan juga menunjuk uskup pertama, [[Maksimus Regus]].<ref>{{cite web|url=https://press.vatican.va/content/salastampa/en/bollettino/pubblico/2024/06/21/240621b.html|title=Resignations and Appointments, 21.06.2024|author=|date=|website=press.vatican.va|accessdate=21 Juni 2024}}</ref>

=== Garis waktu ===
* Didirikan sebagai '''Keuskupan Labuan Bajo''' pada tanggal 21 Juni 2024, dimekarkan dari [[Keuskupan Ruteng]]


== Waligereja ==
== Waligereja ==
{{Incumbent bishop/elected<!--/sede vacante-->
| name = Maksimus Regus
| name-link =
| order =
| order-link =
| coa =
| coa-alt =
| photo =
| photo-alt =
}}

=== Ordinaris ===
;Uskup Labuan Bajo
;Uskup Labuan Bajo
* [[Maksimus Regus]] (sejak 21 Juni 2024)
* [[Maksimus Regus]] (sejak 21 Juni 2024)

Revisi terkini sejak 29 Juni 2024 08.59

Keuskupan Labuan Bajo
Katolik
Lokasi
NegaraIndonesia
WilayahKabupaten Manggarai Barat
Ende
Statistik
Luas3.141 km2 (1.213 sq mi)
Populasi
- Total
- Katolik
(per 2024)
275.903
215.270 (78%)
Paroki25
Imam90 (67 diosesan, 23 religius)
Informasi
DenominasiGereja Katolik
Gereja sui iuris
Gereja Latin
RitusRitus Roma
Pendirian21 Juni 2024; 2 bulan lalu (2024-06-21)
KatedralKatedral Roh Kudus, Labuan Bajo
BahasaBahasa Indonesia
Kepemimpinan kini
PausFransiskus
UskupMaksimus Regus
Peta

Keuskupan Labuan Bajo adalah salah satu keuskupan sufragan yang berbasis di Kabupaten Manggarai Barat di Indonesia dan merupakan bagian dari Provinsi Gerejawi Ende, yang terdiri dari Keuskupan Agung Ende, Keuskupan Denpasar, Keuskupan Larantuka, Keuskupan Maumere, dan Keuskupan Ruteng.

Keuskupan ini merupakan pemekaran dari Keuskupan Ruteng dan terbentuk pada 21 Juni 2024. Uskup pertama Keuskupan Labuan Bajo adalah Maksimus Regus.[1]

Pembentukan Keuskupan Labuan Bajo merupakan hasil pelaksanaan Sinode III Keuskupan Ruteng yang diselenggarakan pada tahun 2021.[2] Adapun wilayah cakupan Keuskupan Ruteng saat itu dinilai cukup luas dan memiliki jumlah umat terbanyak dibandingkan keuskupan lain di Indonesia.[3] Uskup Ruteng Siprianus Hormat kemudian mengajukan proposal rencana pemekaran tersebut kepada Takhta Suci.[4] Sejumlah persiapan kemudian mulai dilaksanakan.[4] Pada 21 Juni 2024, Takhta Suci mengumumkan pembentukan Keuskupan Labuan Bajo dan juga menunjuk uskup pertama, Maksimus Regus.[5]

Garis waktu

[sunting | sunting sumber]
  • Didirikan sebagai Keuskupan Labuan Bajo pada tanggal 21 Juni 2024, dimekarkan dari Keuskupan Ruteng

Waligereja

[sunting | sunting sumber]
Uskup petahana:
Mgr. Maksimus Regus
(terpilih)

Ordinaris

[sunting | sunting sumber]
Uskup Labuan Bajo

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ Tim Floresa (21 Juni 2024). "Keuskupan Ruteng Umumkan Uskup Pertama Labuan Bajo Hari Ini". Diakses tanggal 21 Juni 2024. 
  2. ^ Cristin Adal (ed.). "Profil Romo Max Regus, Uskup Terpilih Keuskupan Labuan Bajo". Tribunflores.com. Diakses tanggal 21 Juni 2024. 
  3. ^ Komsos KWI (21 Juni 2024). "Paus Fransiskus Mendirikan Keuskupan Labuan Bajo dan Memilih Romo Maksimus Regus sebagai Uskup Pertama". www.mirifica.net. Mirifica News. Diakses tanggal 21 Juni 2024. 
  4. ^ a b Yudhapratama, Ageng (21 Juni 2024). "Sambut Uskup Terpilih, Keuskupan Labuan Bajo di Depan Mata". Diakses tanggal 21 Juni 2024. 
  5. ^ "Resignations and Appointments, 21.06.2024". press.vatican.va. Diakses tanggal 21 Juni 2024. 

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]