Lompat ke isi

Republika (surat kabar): Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Jelajahi riwayat secara interaktif
← Revisi sebelumnyaRevisi selanjutnya →
Konten dihapus Konten ditambahkan
VisualTeks wiki
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan aplikasi seluler
Pratama26 (bicara | kontrib)
14.469 suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
(30 revisi perantara oleh 18 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 2: Baris 2:
| name = Republika
| name = Republika
| logo =
| logo =
| image =
| image = Logo Republika.png
| caption =
| caption =
| motto =
| motto =
| type = [[Surat kabar]] harian
| type = [[Surat kabar]] cetak (1993–2022)<br>Surat kabar daring (2022–sekarang)
| format =
| format = [[Lembar lebar]] (1993–2022)<br>Situs web (2022–sekarang)
| owners = [[Mahaka Media]]
| owner = [[Mahaka Media]]
| key_people = [[Mira Rahardjo Djarot]] (Direktur Utama)<ref name="manajemen">{{citeweb|url=https://www.republika.co.id/page/about|title=REDAKSI & MANAJEMEN|publisher=Republika |date=|accessdate=13 September 2022}}</ref>[[Mira Rahardjo Djarot]] (Direktur Utama)<ref name="manajemen">{{citeweb|url=https://www.republika.co.id/page/about|title=REDAKSI & MANAJEMEN|publisher=Republika |date=|accessdate=13 September 2022}}</ref>
| founder =
| founder =
| publisher = PT. Republika Media Mandiri
| publisher = PT. Republika Media Mandiri
| editor =
| editor =
| chiefeditor = [[Nasihin Masha]]
| chiefeditor = Elba Damhuri
| assoceditor = Irfan Junaidi
| assoceditor =
| newseditor = Subroto Kardjo
| newseditor = Stevy Maradona
| managingeditordesign = Kumara Dewatasari
| managingeditordesign =
| opeditor =
| opeditor =
| sportseditor =
| sportseditor =
| photoeditor =
| photoeditor =
| staff =
| staff =
| foundation = 4 Januari 1993<ref>{{Cite web|url=https://www.kompas.com/tren/read/2019/12/12/194551065/mahaka-media-perusahaan-yang-didirikan-erick-thohir-dan-diduga-terlibat|title=Mahaka Media, Perusahaan yang Didirikan Erick Thohir dan Diduga Terlibat Proyek Garuda Halaman all|last=Media|first=Kompas Cyber|website=KOMPAS.com|language=id|access-date=2020-08-06}}</ref>
| foundation = 1992
| firstdate = 4 Januari 1993
| political = [[Pancasila]], [[Islam]] [[moderat]]
| political =
| language = Indonesia
| language = Indonesia
| ceased publication =
| ceased publication = 31 Desember 2022 (cetak)
| relaunched =
| relaunched =
| headquarters = [[Jakarta]]
| headquarters = [[Jakarta]]
Baris 32: Baris 32:
| ISSN =
| ISSN =
| oclc =
| oclc =
| website = [http://www.republika.co.id www.republika.co.id]
| website = http://www.republika.co.id
}}
}}
⚫
'''Republika''' adalah [[koran]] nasional yang dilahirkan oleh kalangan komunitas [[muslim]] bagi publik di [[Indonesia]]. Penerbitan tersebut merupakan puncak dari upaya panjang kalangan umat [[Islam]], khususnya para [[wartawan]] profesional muda yang dipimpin oleh ex wartawan [[Majalah Tempo|Tempo]], [[Zaim Uchrowi]] yang telah menempuh berbagai langkah. Kehadiran [[Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia]] (ICMI) yang saat itu diketuai [[Bacharuddin Jusuf Habibie|BJ Habibie]] dapat menembus pembatasan ketat pemerintah untuk izin penerbitan saat itu memungkinkan upaya-upaya tersebut berbuah. Republika terbit perdana pada [[4 Januari]] [[1993]].


⚫
'''Republika''' adalah [[koran]] nasional yang dilahirkan oleh kalangan komunitas [[muslim]] bagi publik di [[Indonesia]]. Penerbitan tersebut merupakan puncak dari upaya panjang kalangan umat [[Islam]], khususnya para [[wartawan]] profesional muda yang dipimpin oleh eks wartawan [[Majalah Tempo|Tempo]], [[Zaim Uchrowi]] yang telah menempuh berbagai langkah. Kehadiran [[Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia]] (ICMI) yang saat itu diketuai [[Bacharuddin Jusuf Habibie|BJ Habibie]] dapat menembus pembatasan ketat pemerintah untuk izin penerbitan saat itu memungkinkan upaya-upaya tersebut berbuah. Republika terbit perdana pada [[4 Januari]] [[1993]].
⚫
Koran ini terbit di bawah bendera perusahaan PT Abdi Bangsa. Setelah BJ Habibie tak lagi menjadi presiden dan seiring dengan surutnya kiprah politik ICMI selaku pemegang saham mayoritas PT Abdi Bangsa, pada akhir 2000, mayoritas saham koran ini dimiliki oleh kelompok [[Mahaka Media]].


⚫
Koran ini terbit di bawah bendera perusahaan PT Abdi Bangsa. Setelah BJ Habibie tidak lagi menjadi presiden dan seiring dengan surutnya kiprah politik ICMI selaku pemegang saham mayoritas PT Abdi Bangsa, pada akhir 2000, mayoritas saham koran ini dimiliki oleh kelompok [[Mahaka Media]].
⚫
PT Abdi Bangsa selanjutnya menjadi [[perusahaan induk]], dan Republika berada di bawah bendera PT Republika Media Mandiri, salah satu anak perusahaan PT Abdi Bangsa. Di bawah bendera [[Mahaka Media]], kelompok ini juga menerbitkan [[Majalah Golf Digest Indonesia]], [[Majalah Parents Indonesia]], stasiun [[radio Jak FM]], [[Gen FM]], [[Delta FM]], [[FeMale Radio]], [[Prambors]], [[Jak tv]], dan [[Alif TV]].


⚫
PT Abdi Bangsa selanjutnya menjadi [[perusahaan induk]], dan Republika berada di bawah bendera PT Republika Media Mandiri, salah satu anak perusahaan PT Abdi Bangsa. Di bawah bendera [[Mahaka Media]], kelompok ini juga menerbitkan [[Majalah Golf Digest Indonesia]], [[Majalah Parents Indonesia]], stasiun [[radio Jak FM]], [[Gen FM]], [[Delta FM]], [[FeMale Radio]], [[Prambors]], [[Jak tv]], dan [[Alif TV]].
Walau berganti kepemilikan, Republika tak mengalami perubahan visi maupun misi. Visi Republika adalah Modern, Moderat, Muslim, Kebangsaan, dan Kerakyatan. Sedangkan Misi Republika adalah sebagai koran masyarakat baru yang maju, cerdas, dan beradab. Harus diakui, ada perbedaan gaya dibandingkan dengan sebelumnya. Sentuhan bisnis dan independensi Republika menjadi lebih kuat. Karena itu, secara bisnis, koran ini terus berkembang. Republika menjadi makin profesional dan matang sebagai koran [[nasional]] untuk komunitas muslim.

Direktur utama Republika saat ini adalah [[Erick Thohir]] yang juga merupakan Ketua Umum [[Asosiasi Televisi Swasta Indonesia]] (ATVSI) periode [[2010]] - [[2013]]. Erick Thohir juga merupakan presiden Inter Milan (Italia) dan DC United (Amerika Serikat), dua klub sepak bola. Selain itu, memiliki saham di Persib Bandung. Erick juga pemilik klub basket Indonesia Warrior di liga basket ASEAN dan klub basket Satria Muda Britama di Liga Basket Indonesia.


Pada 1995, Republika membuka situs di internet. Tahun 1997, Republika pertama kali mengoperasikan Sistem Cetak Jarak Jauh [[Mahaka Media|(SCJJ)]].
Pada 1995, Republika membuka situs di internet. Tahun 1997, Republika pertama kali mengoperasikan Sistem Cetak Jarak Jauh [[Mahaka Media|(SCJJ)]].
* [[Alif TV]]
* [[Jak TV]]


== Pemimpin Redaksi ==
== Pemimpin Redaksi ==
Hingga kini, Republika telah mengalami berkali-kali pergantian pemimpin redaksi. Pemimpin redaksi yang pertama adalah Parni Hadi, lalu Andi Makmur Makka, Zaim Uchrowi, Tommy Tamtomo, Yayat Supriyatna, Asro Kamal Rokan, Ikhwanul Kiram Mashuri dan saat ini adalah [[Nasihin Masha|Nasihin Masha.]]
Hingga kini, Republika telah mengalami berkali-kali pergantian pemimpin redaksi. Pemimpin redaksi yang pertama adalah Parni Hadi, lalu Andi Makmur Makka, Zaim Uchrowi, Tommy Tamtomo, Yayat Supriyatna, Asro Kamal Rokan, Ikhwanul Kiram Mashuri, Nasihin Masha, dan saat ini adalah Irfan Junaidi.


== Penghargaan ==
== Penghargaan ==
Baris 56: Baris 51:
* 2006: Koran Terbaik 2005 dari Dewan Pers
* 2006: Koran Terbaik 2005 dari Dewan Pers
* 2007: Koran Nasional Terbaik 2006 dari Majalah Cakram, sebuah majalah komunikasi, kehumasan, dan periklanan.
* 2007: Koran Nasional Terbaik 2006 dari Majalah Cakram, sebuah majalah komunikasi, kehumasan, dan periklanan.
* 2009: Mendali emas untuk kategori desain terbaik halaman muka dari World Association of Newspapers and News Publishers (WAN-IFRA). Penghargaan tersebut diraih untuk edisi wafatnya mantan presiden Soeharto.
* 2009: Mendali emas untuk kategori desain halaman muka terbaik dari World Association of Newspapers and News Publishers (WAN-IFRA). Penghargaan tersebut diraih untuk halaman muka edisi 28 Januari 2008 yang merupakan liputan khusus wafatnya mantan presiden [[Soeharto]].<ref>{{citeweb|url=http://www.republika.co.id/berita/shortlink/78268 |title=Republika Raih Gold Asia Media Award 2009 |publisher=Republika |date=28 September 2009 |accessdate=11 Oktober 2016}}</ref>
* 2016: [http://www.republika.co.id/berita/koran/halaman-1/16/03/31/o4w0k66-sampul-asap-gondol-emas Mendali emas untuk kategori desain terbaik halaman muka dari World Association of Newspapers and News Publishers (WAN-IFRA) di Filipina pada 29-31 Maret.] Halaman muka yang menang ialah bertema asap edisi 8 Oktober 2015. Pada edisi tersebut, asap menutup seluruh halaman muka Republika yang menandakan empati terhadap para korban bencana asap di Kalimantan dan Sumatra. Halaman muka edisi 8 Oktober 2015 ini dipertarungkan dengan halaman muka dari sekitar 429 kompetitor media lainnya yang berasal dari 19 negara di kawasan Asia dan Timur Tengah. Selain itu, Harian Republika juga meraih lima penghargaan dalam [http://www.republika.co.id/berita/nasional/umum/16/02/11/o2ack1282-harian-republika-raih-5-penghargaan ajang IPMA, InMA, IYRA dan ISPRIMA 2016] yang diselenggarakan Serikat Perusahaan Pers (SPS).
* 2016: Mendali emas untuk kategori desain halaman muka terbaik dari World Association of Newspapers and News Publishers (WAN-IFRA) di Filipina pada 29-31 Maret.<ref>{{citeweb|url=http://www.republika.co.id/berita/koran/halaman-1/16/03/31/o4w0k66-sampul-asap-gondol-emas |title=Sampul Asap Gondol Emas |publisher=Republika |date=31 Maret 2016 |accessdate=31 Maret 2016}}</ref> Halaman muka yang menang ialah bertema asap edisi 8 Oktober 2015. Pada edisi tersebut, asap menutup seluruh halaman muka Republika yang menandakan empati terhadap para korban bencana asap di Kalimantan dan Sumatra. Halaman muka edisi 8 Oktober 2015 ini dipertarungkan dengan halaman muka dari sekitar 429 kompetitor media lainnya yang berasal dari 19 negara di kawasan Asia dan Timur Tengah. Selain itu, Harian Republika juga meraih lima penghargaan dalam ajang IPMA, InMA, IYRA dan ISPRIMA 2016 yang diselenggarakan Serikat Perusahaan Pers (SPS).<ref>{{citeweb|url=http://www.republika.co.id/berita/nasional/umum/16/02/11/o2ack1282-harian-republika-raih-5-penghargaan |title=Harian Republika Raih 5 Penghargaan |publisher=Republika |date=09 Februari 2016 |accessdate=31 Maret 2016}}</ref>
* Beberapa kali meraih penghargaan dari Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa sebagai koran berbahasa Indonesia terbaik, peringkat pertama ataupun peringkat di [http://nasional.republika.co.id/berita/nasional/umum/15/12/29/o04bcl348-harian-republika-koran-berbahasa-indonesia-terbaik-kedua bawahnya].
* Beberapa kali meraih penghargaan dari Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa sebagai koran berbahasa Indonesia terbaik, peringkat pertama ataupun peringkat di bawahnya.<ref>{{citeweb|url=http://nasional.republika.co.id/berita/nasional/umum/15/12/29/o04bcl348-harian-republika-koran-berbahasa-indonesia-terbaik-kedua |title=Harian Republika Koran Berbahasa Indonesia Terbaik Kedua |publisher=Republika |date=29 Desember 2015 |accessdate=31 Maret 2016}}</ref>
'''Penghargaan Perorangan'''
'''Penghargaan Perorangan'''


Wartawan-wartawan Republika meraih berbagai bentuk penghargaan dari [[Persatuan Wartawan Indonesia]] (PWI), [[Aliansi Jurnalis Independen]] (AJI), maupun dari berbagai institusi lainnya.
Wartawan-wartawan Republika meraih berbagai bentuk penghargaan, antara lain, dari [[Persatuan Wartawan Indonesia]] (PWI), [[Aliansi Jurnalis Independen]] (AJI), dan berbagai institusi lainnya.


== Tokoh Perubahan Republika ==
== Tokoh Perubahan Republika ==
Sejak 2005, Republika menggelar acara penganugerahan "Tokoh Perubahan Republika". Acara yang diadakan setiap tahun ini untuk mengapresiasi tokoh yang mampu menunjukkan karya serta dedikasi di bidang kerja masing-masing dan memberikan manfaat serta inspirasi untuk masyarakat luas. Tokoh-tokoh inspiratif yang pernah mendapat penghargaan ini sebagai berikut.
Sejak 2005, Republika menggelar acara penganugerahan "Tokoh Perubahan Republika". Acara yang diadakan setiap tahun ini untuk mengapresiasi tokoh yang mampu menunjukkan karya serta dedikasi di bidang kerja masing-masing dan memberikan manfaat serta inspirasi untuk masyarakat luas. Tokoh-tokoh inspiratif yang pernah mendapat penghargaan ini sebagai berikut.


[http://nasional.republika.co.id/berita/nasional/umum/16/03/21/o4e8t0282-erick-thohir-tokoh-perubahan-republika-embuskan-semangat-optimisme '''2015''']: Pendiri dan CEO Go-Jek Indonesia, Nabiel Makarim; pendiri dan Pimpinan Pesantren Nurul Haramain, Tuan Guru Haji Hasanain Juaini; pendiri Yayasan Alam Sehat dan aktivis lingkungan, Asri Hotlin Ompusunggu; grup band Slank, dan Menkominfo, Rudiantara.
'''2015''': Pendiri dan CEO Go-Jek Indonesia, Nabiel Makarim; pendiri dan Pimpinan Pesantren Nurul Haramain, Tuan Guru Haji Hasanain Juaini; pendiri Yayasan Alam Sehat dan aktivis lingkungan, Asri Hotlin Ompusunggu; grup band Slank, dan Menkominfo, Rudiantara.<ref name="erickthohir">{{citeweb|url=http://nasional.republika.co.id/berita/nasional/umum/16/03/21/o4e8t0282-erick-thohir-tokoh-perubahan-republika-embuskan-semangat-optimisme |title=Erick Thohir: 'Tokoh Perubahan Republika' Embuskan Semangat Optimisme |publisher=Republika |date=21 Maret 2016 |accessdate=31 Maret 2016}}</ref>

'''2014''': Ketua PP Muhammadiyah, Din Syamsuddin; Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini; Bupati Bantaeng, Nurdin Abdullah; Bupati Banyuwangi, Abdullah Azwar Anas; serta penggagas gerakan One Day One Juz, Bhayu Subrata dan Pratama Widodo.<ref>{{citeweb|url=http://nasional.republika.co.id/berita/nasional/umum/15/05/01/nnogcg-tokoh-perubahan-dinilai-bisa-menginspirasi |title=Tokoh Perubahan Dinilai Bisa Menginspirasi |publisher=Republika |date=01 Mei 2015 |accessdate=31 Maret 2016}}</ref>


'''2013''': Pelatih timnas U-19, Indra Sjafri; pendiri Klinik Asuransi Sampah, Gamal Albinsaid; aktor pencak silat, Iko Uwais; penggagas metode matematika nalaria, Ridwan Hasan Saputra; dan Ketua KPK, Abraham Samad.<ref>{{citeweb|url=http://www.republika.co.id/berita/nasional/umum/14/04/21/n4e3oc-tokoh-perubahan-republika-2013 |title=In Picture: Tokoh Perubahan Republika 2013 |publisher=Republika |date=21 April 2014 |accessdate=31 Maret 2016}}</ref>
[http://nasional.republika.co.id/berita/nasional/umum/15/05/01/nnogcg-tokoh-perubahan-dinilai-bisa-menginspirasi '''2014''']: Ketua PP Muhammadiyah, Din Syamsuddin; Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini; Bupati Bantaeng, Nurdin Abdullah; Bupati Banyuwangi, Abdullah Azwar Anas; serta penggagas gerakan One Day One Juz, Bhayu Subrata dan Pratama Widodo.


'''2012''': Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR), Taufiq Kiemas; Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam), Djoko Suyanto; dan Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), KH Said Aqil Siroj.<ref>{{citeweb|url=http://www.republika.co.id/berita/nasional/umum/13/05/01/mm2wbg-tokoh-perubahan-republika-2012 |title=In Picture: Tokoh Perubahan Republika 2012 |publisher=Republika |date=01 Mei 2013 |accessdate=31 Maret 2016}}</ref>
[http://www.republika.co.id/berita/nasional/umum/14/04/21/n4e3oc-tokoh-perubahan-republika-2013 '''2013''']: Pelatih timnas U-19, Indra Sjafri; pendiri Klinik Asuransi Sampah, Gamal Albinsaid; aktor pencak silat, Iko Uwais; penggagas metode matematika nalaria, Ridwan Hasan Saputra; dan Ketua KPK, Abraham Samad.


'''2011''': Menteri Koordinator Perekonomian, Hatta Rajasa; Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan; Pengusaha muda, Heppy Trenggono; Wali Kota Sawahlunto, Amran Nur; dan Pimpinan Ponpes Gontor, KH. Abdullah Syukri Zarkasyi.<ref>{{citeweb|url=http://nasional.republika.co.id/berita/nasional/umum/12/04/17/m2mq5p-inilah-para-pemenang-tokoh-perubahan-republika-2011 |title=In Picture: Inilah Para Pemenang Tokoh Perubahan Republika 2011... |publisher=Republika |date=17 April 2012 |accessdate=31 Maret 2016}}</ref>
[http://www.republika.co.id/berita/nasional/umum/13/05/01/mm2wbg-tokoh-perubahan-republika-2012 '''2012''']: Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR), Taufiq Kiemas; Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam), Djoko Suyanto; dan Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), KH Said Aqil Siroj.


'''2010''': Asma Nadia, Ustaz Fadzlan Garamatan, Joko Widodo, Jusuf Kalla, Soelaiman Budi Sunarto, M Zainul Majdi, dan Zulkifli Hasan.<ref>{{citeweb|url=http://www.republika.co.id/berita/nasional/umum/11/03/31/lixhtp-malam-ini-tokoh-perubahan-republika-2010-dinobatkan |title=Malam Ini, Tokoh Perubahan Republika 2010 Dinobatkan |publisher=Republika |date=31 Maret 2011 |accessdate=31 Maret 2016}}</ref>
[http://nasional.republika.co.id/berita/nasional/umum/12/04/17/m2mq5p-inilah-para-pemenang-tokoh-perubahan-republika-2011 '''2011''']: Menteri Koordinator Perekonomian, Hatta Rajasa; Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan; Pengusaha muda, Heppy Trenggono; Wali Kota Sawahlunto, Amran Nur; dan Pimpinan Ponpes Gontor, KH. Abdullah Syukri Zarkasyi.


⚫
'''2009''': Mahfud MD, Ketua Mahkamah Konstitusi; Yohanes Surya, Pendidik/Ilmuwan; Prof I Gede Winasa, Bupati Jembrana; Aria Susumadewa, Sineas/Sutradara; Mario Teguh, Motivator; Toto Sugito, Penggagas Bike to Work; Eri Sudewo, Penggerak Dompe Dhuafa; dan Tri Mumpuni, Sosiopreneur.<ref name="Tokoh perubahan">{{citeweb|url=http://www.republika.co.id/berita/nasional/umum/15/04/30/nnm2l0-tokoh-perubahan-republika-dari-tahun-ke-tahun |title=Tokoh Perubahan Republika dari Tahun ke Tahun |publisher=Republika |date=30 April 2015 |accessdate=31 Maret 2016}}</ref>
[http://www.republika.co.id/berita/nasional/umum/11/03/31/lixhtp-malam-ini-tokoh-perubahan-republika-2010-dinobatkan '''2010''']: Asma Nadia, Ustaz Fadzlan Garamatan, Joko Widodo, Jusuf Kalla, Soelaiman Budi Sunarto, M Zainul Majdi, dan Zulkifli Hasan.


⚫
'''2008''': Darmin Nasution, Dirjen Pajak; Seto Mulyadi, Ketua Komnas Anak; Anton Apriyantono, Menteri Pertanian; Hassan Wirajuda, Menteri Luar Negeri; dan Ahmad Riawan Amin, Bankir/Dirut Bank Muamalat Indonesia.<ref name="Tokoh perubahan"/>
⚫
[http://www.republika.co.id/berita/nasional/umum/15/04/30/nnm2l0-tokoh-perubahan-republika-dari-tahun-ke-tahun '''2009''']: Mahfud MD, Ketua Mahkamah Konstitusi; Yohanes Surya, Pendidik/Ilmuwan; Prof I Gede Winasa, Bupati Jembrana; Aria Susumadewa, Sineas/Sutradara; Mario Teguh, Motivator; Toto Sugito, Penggagas Bike to Work; Eri Sudewo, Penggerak Dompe Dhuafa; dan Tri Mumpuni, Sosiopreneur.


⚫
'''2007''': Deddy Mizwar, Aktor; Habiburrahman El Shirazy, Novelis; Andrea Hirata, Novelis; Ratna Megawangi, Dosen/Peneliti/Penggerak Indonesia Heritage Foundation; Ustaz Yusuf Mansyur, Ulama; Muhammad Maftuh Basyuni, Menteri Agama RI.<ref name="Tokoh perubahan"/>
⚫
'''2008''': Darmin Nasution, Dirjen Pajak; Seto Mulyadi, Ketua Komnas Anak; Anton Apriyantono, Menteri Pertanian; Hassan Wirajuda, Menteri Luar Negeri; dan Ahmad Riawan Amin, Bankir/Dirut Bank Muamalat Indonesia.


⚫
'''2006''': Komisi Pemberantasan Korupsi; Jimly Asshidiqie, Ketua Mahkamah Konstitusi; Sutiyoso, Gubernur DKI.<ref name="Tokoh perubahan"/>
⚫
'''2007''': Deddy Mizwar, Aktor; Habiburrahman El Shirazy, Novelis; Andrea Hirata, Novelis; Ratna Megawangi, Dosen/Peneliti/Penggerak Indonesia Heritage Foundation; Ustaz Yusuf Mansyur, Ulama; Muhammad Maftuh Basyuni, Menteri Agama RI.


⚫
'''2005''': Susilo Bambang Yudhoyono, Presiden RI; Jenderal Pol Sutanto, Kapolri; Hidayat Nur Wahid, Ketua MPR RI; Muhammad Arifin Ilham, Ulama; Ary Ginanjar Agustian, Pendiri ESQ; KH Abdullah Gymnastiar, Ulama; Hamid Awaluddin, Negosiator Perdamaian RI-GAM; Sofyan Djalil, Negosiator Perdamaian RI-GAM.<ref name="Tokoh perubahan"/>
⚫
'''2006''': Komisi Pemberantasan Korupsi; Jimly Asshidiqie, Ketua Mahkamah Konstitusi; Sutiyoso, Gubernur DKI.


== Referensi ==
⚫
'''2005''': Susilo Bambang Yudhoyono, Presiden RI; Jenderal Pol Sutanto, Kapolri; Hidayat Nur Wahid, Ketua MPR RI; Muhammad Arifin Ilham, Ulama; Ary Ginanjar Agustian, Pendiri ESQ; KH Abdullah Gymnastiar, Ulama; Hamid Awaluddin, Negosiator Perdamaian RI-GAM; Sofyan Djalil, Negosiator Perdamaian RI-GAM.
{{reflist}}


== Pranala luar ==
== Pranala luar ==
* [http://www.republika.co.id/ Republika Online (RoL) ]
* [http://www.republika.co.id/ Republika Online (RoL) ]


{{Templat:Situs Web Indonesia}}
{{Situs Web Indonesia}}


[[Kategori:Surat kabar nasional Indonesia]]
[[Kategori:Surat kabar di Indonesia yang sudah tidak terbit]]
[[Kategori:Mahaka Media]]
[[Kategori:Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia]]
[[Kategori:Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia]]
[[Kategori:Publikasi yang didirikan tahun 1993]]
[[Kategori:Pendirian tahun 1993 di Indonesia]]
[[Kategori:Media massa Islam di Indonesia]]

Revisi per 26 Juli 2024 14.45

Republika
TipeSurat kabar cetak (1993–2022)
Surat kabar daring (2022–sekarang)
FormatLembar lebar (1993–2022)
Situs web (2022–sekarang)
PemilikMahaka Media
PenerbitPT. Republika Media Mandiri
Pemimpin redaksiElba Damhuri
Redaksi beritaStevy Maradona
Didirikan4 Januari 1993[1]
Pandangan politikPancasila, Islam moderat
BahasaIndonesia
Berhenti publikasi31 Desember 2022 (cetak)
PusatJakarta
Surat kabar saudariHarian Indonesia
Situs webhttp://www.republika.co.id
Arsip daring gratisRepublika ePaper

Republika adalah koran nasional yang dilahirkan oleh kalangan komunitas muslim bagi publik di Indonesia. Penerbitan tersebut merupakan puncak dari upaya panjang kalangan umat Islam, khususnya para wartawan profesional muda yang dipimpin oleh eks wartawan Tempo, Zaim Uchrowi yang telah menempuh berbagai langkah. Kehadiran Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI) yang saat itu diketuai BJ Habibie dapat menembus pembatasan ketat pemerintah untuk izin penerbitan saat itu memungkinkan upaya-upaya tersebut berbuah. Republika terbit perdana pada 4 Januari 1993.

Koran ini terbit di bawah bendera perusahaan PT Abdi Bangsa. Setelah BJ Habibie tidak lagi menjadi presiden dan seiring dengan surutnya kiprah politik ICMI selaku pemegang saham mayoritas PT Abdi Bangsa, pada akhir 2000, mayoritas saham koran ini dimiliki oleh kelompok Mahaka Media.

PT Abdi Bangsa selanjutnya menjadi perusahaan induk, dan Republika berada di bawah bendera PT Republika Media Mandiri, salah satu anak perusahaan PT Abdi Bangsa. Di bawah bendera Mahaka Media, kelompok ini juga menerbitkan Majalah Golf Digest Indonesia, Majalah Parents Indonesia, stasiun radio Jak FM, Gen FM, Delta FM, FeMale Radio, Prambors, Jak tv, dan Alif TV.

Pada 1995, Republika membuka situs di internet. Tahun 1997, Republika pertama kali mengoperasikan Sistem Cetak Jarak Jauh (SCJJ).

Pemimpin Redaksi

Hingga kini, Republika telah mengalami berkali-kali pergantian pemimpin redaksi. Pemimpin redaksi yang pertama adalah Parni Hadi, lalu Andi Makmur Makka, Zaim Uchrowi, Tommy Tamtomo, Yayat Supriyatna, Asro Kamal Rokan, Ikhwanul Kiram Mashuri, Nasihin Masha, dan saat ini adalah Irfan Junaidi.

Penghargaan

  • 1993: Juara Pertama Lomba Perwajahan Media Cetak
  • 2005: Koran Terbaik 2004 dari Dewan Pers, yang menilai dari sisi penerapan kaidah jurnalistik
  • 2006: Koran Terbaik 2005 dari Dewan Pers
  • 2007: Koran Nasional Terbaik 2006 dari Majalah Cakram, sebuah majalah komunikasi, kehumasan, dan periklanan.
  • 2009: Mendali emas untuk kategori desain halaman muka terbaik dari World Association of Newspapers and News Publishers (WAN-IFRA). Penghargaan tersebut diraih untuk halaman muka edisi 28 Januari 2008 yang merupakan liputan khusus wafatnya mantan presiden Soeharto.[2]
  • 2016: Mendali emas untuk kategori desain halaman muka terbaik dari World Association of Newspapers and News Publishers (WAN-IFRA) di Filipina pada 29-31 Maret.[3] Halaman muka yang menang ialah bertema asap edisi 8 Oktober 2015. Pada edisi tersebut, asap menutup seluruh halaman muka Republika yang menandakan empati terhadap para korban bencana asap di Kalimantan dan Sumatra. Halaman muka edisi 8 Oktober 2015 ini dipertarungkan dengan halaman muka dari sekitar 429 kompetitor media lainnya yang berasal dari 19 negara di kawasan Asia dan Timur Tengah. Selain itu, Harian Republika juga meraih lima penghargaan dalam ajang IPMA, InMA, IYRA dan ISPRIMA 2016 yang diselenggarakan Serikat Perusahaan Pers (SPS).[4]
  • Beberapa kali meraih penghargaan dari Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa sebagai koran berbahasa Indonesia terbaik, peringkat pertama ataupun peringkat di bawahnya.[5]

Penghargaan Perorangan

Wartawan-wartawan Republika meraih berbagai bentuk penghargaan, antara lain, dari Persatuan Wartawan Indonesia (PWI), Aliansi Jurnalis Independen (AJI), dan berbagai institusi lainnya.

Tokoh Perubahan Republika

Sejak 2005, Republika menggelar acara penganugerahan "Tokoh Perubahan Republika". Acara yang diadakan setiap tahun ini untuk mengapresiasi tokoh yang mampu menunjukkan karya serta dedikasi di bidang kerja masing-masing dan memberikan manfaat serta inspirasi untuk masyarakat luas. Tokoh-tokoh inspiratif yang pernah mendapat penghargaan ini sebagai berikut.

2015: Pendiri dan CEO Go-Jek Indonesia, Nabiel Makarim; pendiri dan Pimpinan Pesantren Nurul Haramain, Tuan Guru Haji Hasanain Juaini; pendiri Yayasan Alam Sehat dan aktivis lingkungan, Asri Hotlin Ompusunggu; grup band Slank, dan Menkominfo, Rudiantara.[6]

2014: Ketua PP Muhammadiyah, Din Syamsuddin; Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini; Bupati Bantaeng, Nurdin Abdullah; Bupati Banyuwangi, Abdullah Azwar Anas; serta penggagas gerakan One Day One Juz, Bhayu Subrata dan Pratama Widodo.[7]

2013: Pelatih timnas U-19, Indra Sjafri; pendiri Klinik Asuransi Sampah, Gamal Albinsaid; aktor pencak silat, Iko Uwais; penggagas metode matematika nalaria, Ridwan Hasan Saputra; dan Ketua KPK, Abraham Samad.[8]

2012: Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR), Taufiq Kiemas; Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam), Djoko Suyanto; dan Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), KH Said Aqil Siroj.[9]

2011: Menteri Koordinator Perekonomian, Hatta Rajasa; Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan; Pengusaha muda, Heppy Trenggono; Wali Kota Sawahlunto, Amran Nur; dan Pimpinan Ponpes Gontor, KH. Abdullah Syukri Zarkasyi.[10]

2010: Asma Nadia, Ustaz Fadzlan Garamatan, Joko Widodo, Jusuf Kalla, Soelaiman Budi Sunarto, M Zainul Majdi, dan Zulkifli Hasan.[11]

2009: Mahfud MD, Ketua Mahkamah Konstitusi; Yohanes Surya, Pendidik/Ilmuwan; Prof I Gede Winasa, Bupati Jembrana; Aria Susumadewa, Sineas/Sutradara; Mario Teguh, Motivator; Toto Sugito, Penggagas Bike to Work; Eri Sudewo, Penggerak Dompe Dhuafa; dan Tri Mumpuni, Sosiopreneur.[12]

2008: Darmin Nasution, Dirjen Pajak; Seto Mulyadi, Ketua Komnas Anak; Anton Apriyantono, Menteri Pertanian; Hassan Wirajuda, Menteri Luar Negeri; dan Ahmad Riawan Amin, Bankir/Dirut Bank Muamalat Indonesia.[12]

2007: Deddy Mizwar, Aktor; Habiburrahman El Shirazy, Novelis; Andrea Hirata, Novelis; Ratna Megawangi, Dosen/Peneliti/Penggerak Indonesia Heritage Foundation; Ustaz Yusuf Mansyur, Ulama; Muhammad Maftuh Basyuni, Menteri Agama RI.[12]

2006: Komisi Pemberantasan Korupsi; Jimly Asshidiqie, Ketua Mahkamah Konstitusi; Sutiyoso, Gubernur DKI.[12]

2005: Susilo Bambang Yudhoyono, Presiden RI; Jenderal Pol Sutanto, Kapolri; Hidayat Nur Wahid, Ketua MPR RI; Muhammad Arifin Ilham, Ulama; Ary Ginanjar Agustian, Pendiri ESQ; KH Abdullah Gymnastiar, Ulama; Hamid Awaluddin, Negosiator Perdamaian RI-GAM; Sofyan Djalil, Negosiator Perdamaian RI-GAM.[12]

Referensi

  1. ^ Media, Kompas Cyber. "Mahaka Media, Perusahaan yang Didirikan Erick Thohir dan Diduga Terlibat Proyek Garuda Halaman all". KOMPAS.com. Diakses tanggal 2020-08-06. 
  2. ^ "Republika Raih Gold Asia Media Award 2009". Republika. 28 September 2009. Diakses tanggal 11 Oktober 2016. 
  3. ^ "Sampul Asap Gondol Emas". Republika. 31 Maret 2016. Diakses tanggal 31 Maret 2016. 
  4. ^ "Harian Republika Raih 5 Penghargaan". Republika. 09 Februari 2016. Diakses tanggal 31 Maret 2016. 
  5. ^ "Harian Republika Koran Berbahasa Indonesia Terbaik Kedua". Republika. 29 Desember 2015. Diakses tanggal 31 Maret 2016. 
  6. ^ "Erick Thohir: 'Tokoh Perubahan Republika' Embuskan Semangat Optimisme". Republika. 21 Maret 2016. Diakses tanggal 31 Maret 2016. 
  7. ^ "Tokoh Perubahan Dinilai Bisa Menginspirasi". Republika. 01 Mei 2015. Diakses tanggal 31 Maret 2016. 
  8. ^ "In Picture: Tokoh Perubahan Republika 2013". Republika. 21 April 2014. Diakses tanggal 31 Maret 2016. 
  9. ^ "In Picture: Tokoh Perubahan Republika 2012". Republika. 01 Mei 2013. Diakses tanggal 31 Maret 2016. 
  10. ^ "In Picture: Inilah Para Pemenang Tokoh Perubahan Republika 2011..." Republika. 17 April 2012. Diakses tanggal 31 Maret 2016. 
  11. ^ "Malam Ini, Tokoh Perubahan Republika 2010 Dinobatkan". Republika. 31 Maret 2011. Diakses tanggal 31 Maret 2016. 
  12. ^ a b c d e "Tokoh Perubahan Republika dari Tahun ke Tahun". Republika. 30 April 2015. Diakses tanggal 31 Maret 2016. 

Pranala luar

Diperoleh dari "https://wiki-indonesia.club/w/index.php?title=Republika_(surat_kabar)&oldid=26087957"