Lompat ke isi

Tiket.com: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Gilang Bayu Rakasiwi (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
RaFaDa20631 (bicara | kontrib)
(41 revisi perantara oleh 21 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
{{advert}}
{{DISPLAYTITLE:tiket.com}}
{{DISPLAYTITLE:tiket.com}}
{{Infobox dot-com company
{{Infobox dot-com company
| background = {{gradient|#0035ff|#ffff00}}
| name = tiket.com<br /><small>PT Global Tiket Network</small>
| logo = Tiket.com logo.png
| color = #ffffff
| language = Indonesia, Inggris
| name = tiket.com
| location = Jakarta
| logo = Tiket.com (2017).svg
| country = Indonesia
| language = [[bahasa Indonesia|Indonesia]], [[bahasa Inggris|Inggris]]
| location = [[Jakarta]]
| country = [[Indonesia]]
| founder = {{plainlist|
| founder = {{plainlist|
* Jonathan Natakusuma
* Wenas Agusetiawan
* Wenas Agusetiawan
* Dimas Surya Yaputra
* Dimas Surya Yaputra
* [[Natali Ardianto]]
* Mikhael Gaery Undarsa
* Mikhael Gaery Undarsa
}}
}}
Baris 23: Baris 24:
| current status = Aktif
| current status = Aktif
| slogan = mau ke mana? semua ada tiketnya!
| slogan = mau ke mana? semua ada tiketnya!
| industry = Situs perdagangan daring<br>Agen perjalanan
| industry = Pariwisata dan layanan akomodasi
| parent = PT [[Djarum]]
| parent = PT [[Djarum]] ([[Blibli]])
| launch date = 12 Agustus 2011
| launch date = {{start date and age|2011|8|12}}
| homepage = https://www.tiket.com/
| homepage = https://www.tiket.com/
| num_employees = 980 orang (per Mei 2021)
| num_employees = 980 orang (per Mei 2021)
|company name=PT Global Tiket Network|owner=PT Global Tiket Network <small>(bagian dari PT [[Djarum]])</small>|website={{URL|https://www.tiket.com|tiket.com}}}}
}}
'''tiket.com''' (ditulis tanpa menggunakan huruf kapital) adalah perusahaan perdagangan elektronik yang menyediakan layanan pemesanan hotel, vila dan apartemen, tiket pesawat, tiket kereta api, penyewaan mobil, tiket konser, dan tiket aktivitas (To Do) yang berbasis aplikasi dan situs web untuk ''desktop'' dan ''mobile''. Perusahaan ini berbasis di Indonesia dan dibangun pada bulan Agustus 2011.
'''tiket.com''' (ditulis tanpa menggunakan huruf kapital) adalah perusahaan [[agen perjalanan]] yang berbasis daring melalui [[situs web]] maupun aplikasi. Perusahaan ini berbasis di [[Jakarta]], [[Indonesia]] dan dibangun pada bulan Agustus 2011.


== Sejarah ==
== Sejarah ==
Perusahaan ini dibangun pada bulan Agustus 2011 oleh Wenas Agusetiawan, Dimas Surya Yaputra, Mikhael Gaery Undarsa dan [[Jonathan Natakusuma]].
Pada Agustus 2011, beberapa anak muda yang memiliki ketertarikan di bidang bisnis perjalanan ingin mewujudkan mimpi mereka untuk memajukan [[Pariwisata di Indonesia]] dengan mendirikan tiket.com. Empat anak muda ini adalah Wenas Agusetiawan, Dimas Surya Yaputra, [[Natali Ardianto]], dan Mikhael Gaery Undarsa.


Melalui tiket.com, mereka menghapus proses yang panjang dan rumit ketika orang ingin bepergian dengan membuat satu platform yang menyediakan beragam kebutuhan perjalanan secara lengkap. Tujuannya, agar tiket pesawat, hotel, kereta, dan lain sebagainya semuanya bisa diakses dengan sangat mudah secara ''real-time'' melalui sambungan internet.
Melalui tiket.com, mereka menghapus proses yang panjang dan rumit ketika orang ingin bepergian dengan membuat satu platform yang menyediakan beragam kebutuhan perjalanan secara lengkap. Tujuannya, agar tiket pesawat, hotel, kereta, dan lain sebagainya semuanya bisa diakses dengan sangat mudah secara ''[[Real time|real-time]]'' melalui sambungan internet.


Di tahun 2012, tiket.com resmi menjalin kerjasama dengan [[Kereta Api Indonesia|PT. KAI]], yang sekaligus merupakan mitra pertama dari PT. KAI dalam merealisasikan sistem ''online ticketing'' untuk KAI. Kemudian pada tahun 2014, tiket.com meresmikan kerja sama dengan maskapai nasional Garuda Indonesia untuk penjualan tiket secara online.<ref>{{Cite web|title=Jalin Kemitraan Dengan Garuda Indonesia Membuat Tiket.com Fokus “Jualan” Tiket Pesawat {{!}} Dailysocial|url=https://dailysocial.id/post/tiket-com-garuda-indonesia|website=dailysocial.id|language=en|access-date=2021-06-08}}</ref> Di tahun yang sama, aplikasi mobile yang tersedia di perangkat Android menjadi permulaan dari banyak inovasi yang dilakukan oleh tiket.com. Tahun 2018 adalah tahun di mana tiket.com secara resmi menjadi Partner Resmi Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Indonesia.
Selain itu, dengan membuat proses perjalanan yang semakin mudah, mereka pun percaya bisa membuat Indonesia menjadi negara yang jauh lebih maju. Tidak seperti negara besar lainnya, Indonesia merupakan negara yang sangat luas yang memiliki lebih dari 17.000 pulau, yang artinya tidak semua tempat bisa dijangkau melalui jalur darat.

Dengan tiket.com, pemesanan tiket yang dulunya harus dilakukan dengan proses yang panjang dan lama kini bisa dilakukan dengan jauh lebih cepat dan mudah. Prasarana transportasi yang mudah diakses dan memungkinkan orang untuk berpindah dari satu tempat ke tempat lain bisa membuat negara berkembang lebih pesat. Kehadiran tiket.com saat itu menjadikannya sebagai pionir OTA (Online Travel Agency) di Indonesia dari penjualan tiket pesawat, kereta api, dan hotel.<ref>{{Cite web|date=2020-09-16|title=Perjalanan & Penghargaan tiket.com untuk Jadi Partner Perjalanan Terbaikmu|url=https://blog.tiket.com/perjalanan-tiket-com/|website=tiket.com|language=id-ID|access-date=2021-06-08}}</ref>

Hingga kini, sudah ada banyak sekali tonggak sejarah yang dilalui oleh tiket.com hingga menjadi salah satu OTA terbesar di Indonesia. Di tahun 2012, tiket.com resmi menjalin kerjasama dengan PT. KAI, yang sekaligus merupakan mitra pertama dari PT. KAI dalam merealisasikan sistem ''online ticketing'' untuk KAI. Kemudian pada tahun 2014, tiket.com meresmikan kerja sama dengan maskapai nasional Garuda Indonesia untuk penjualan tiket secara online.<ref>{{Cite web|title=Jalin Kemitraan Dengan Garuda Indonesia Membuat Tiket.com Fokus “Jualan” Tiket Pesawat {{!}} Dailysocial|url=https://dailysocial.id/post/tiket-com-garuda-indonesia|website=dailysocial.id|language=en|access-date=2021-06-08}}</ref> Di tahun yang sama, aplikasi mobile yang tersedia di perangkat Android menjadi permulaan dari banyak inovasi yang dilakukan oleh tiket.com. Tahun 2018 adalah tahun di mana tiket.com secara resmi menjadi Partner Resmi Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Indonesia.


== Akuisisi ==
== Akuisisi ==
Setelah 6 tahun berjalan, tepatnya di tanggal 12 Juni 2017, tiket.com resmi telah diakuisisi penuh oleh GDP Venture di bawah grup Djarum.
Setelah 6 tahun berjalan, tepatnya di tanggal 12 Juni 2017, tiket.com resmi telah diakuisisi penuh oleh GDP Venture di bawah grup Djarum.<ref>{{Cite web|last=Post|first=The Jakarta|title=Blibli.com acquires Tiket.com, taps into online travel agency market|url=https://www.thejakartapost.com/life/2017/06/16/blibli-com-acquires-tiket-com-taps-into-online-travel-agency-market.html|website=The Jakarta Post|language=en|access-date=2021-06-08}}</ref>

Akuisisi ini merupakan salah satu tonggak sejarah paling penting bagi tiket.com. Ada beberapa alasan yang melatarbelakangi terjadinya akuisisi ini. Salah satunya adalah karena tiket.com ingin memulai ekspansi secara lebih luas dan menilai jika GDP merupakan pilihan terbaik karena memiliki budaya, visi, dan misi yang sama.<ref>{{Cite web|last=Post|first=The Jakarta|title=Blibli.com acquires Tiket.com, taps into online travel agency market|url=https://www.thejakartapost.com/life/2017/06/16/blibli-com-acquires-tiket-com-taps-into-online-travel-agency-market.html|website=The Jakarta Post|language=en|access-date=2021-06-08}}</ref>

Meski telah diakuisisi 100%, namun tidak ada perubahan besar di sisi jajaran direksi tiket.com. Hanya saja di tiket.com posisi CEO kemudian dipercayakan kepada George Hendrata yang berasal dari grup bisnis [[Djarum]].<ref>{{Cite web|title=Dibeli Blibli, Tiket.com Punya CEO Baru dari Grup Djarum|url=https://kumparan.com/kumparantech/dibeli-blibli-tiket-com-punya-ceo-baru-dari-grup-djarum|website=kumparan|language=id-ID|access-date=2021-06-08}}</ref> Ia optimistis bahwa akuisisi ini bisa memberikan dampak yang sangat baik bagi kedua perusahaan.

== Pencapaian Bisnis dan Penghargaan ==
Selama berkecimpung di dunia bisnis travel online sejak tahun 2011, tiket.com telah menorehkan berbagai pencapaian bisnis dan penghargaan yang membuat perusahaan ini layak diperhitungkan sebagai salah satu ''online travel agent'' terbesar di Indonesia. Pada tahun 2019, tiket.com mendapatkan penghargaan dari Sabre sebagai Fastest Growing OTA 2019 karena perkembangannya dinilai luar biasa cepat. Hal tersebut juga semakin diperkuat di mana tahun 2021, tiket.com mencatat jumlah unduhan aplikasi melalui ''Play Store'' dan ''App Store'' sebanyak lebih dari 15.000.000 kali, hingga disebut sebagai ''The Fastest Growing Travel App''.

Selain itu, tiket.com juga mencatatkan diri sebagai partner resmi dari Kementerian Pariwisata Republik Indonesia pada tahun 2019 dengan mencetuskan kampanye #tiketWonderfulIndonesia yang mendukung keberlangsungan pariwisata domestik. Pada kuartal keempat tahun 2020, tiket.com berhasil mencatatkan ''volume'' transaksi dengan peningkatan 67% dari Q3 2021 untuk produk hotel dan 56% untuk produk tiket pesawat.<ref>{{Cite web|last=kanalsatu.com|title=Akhir Tahun, tiket.com Mencatat Peningkatan Volume Transaksi|url=https://kanalsatu.com/id/post/55521/akhir-tahun--tiket-com-mencatat-peningkatan-volume-transaksi-|website=kanalsatu.com|access-date=2021-06-08}}</ref>

Di tahun 2021, masyarakat Indonesia dan global harus dihadapkan pada pandemi COVID-19, sektor pariwisata menjadi salah satu yang paling terdampak. Untuk menghadapi hal ini, tiket.com kembali berkolaborasi bersama Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) dengan membuat kampanye tiket #DiIndonesiaAja untuk memulihkan sektor pariwisata Indonesia dan  menyoroti 5 destinasi super prioritas. tiket.com juga mengundang Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno dalam acara perdana tiket Live tahun 2021.<ref>{{Cite web|last=antaranews.com|date=2168-06-08|title=Kolaborasi strategis Kemenparekraf dan Tiket.com|url=https://www.antaranews.com/foto/1967172/kolaborasi-strategis-kemenparekraf-dan-tiketcom|website=Antara News|access-date=2021-06-08}}</ref>

Melalui kampanye ''co-branding'' tersebut, tiket.com memberikan dukungan kepada pemerintah untuk memberikan berbagai inspirasi liburan ke berbagai destinasi domestik, khususnya ke (https://www.tiket.com/info/diindonesiaaja 5 Destinasi Wisata Super Prioritas) yaitu Borobudur, Danau Toba, Labuan Bajo, Mandalika, dan Likupang. Sebagai salah satu agenda dalam menyukseskan kampanye ini, tiket.com juga mengundang Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga S. Uno, untuk datang ke studio tiket Live dan berbincang mengenai program pemulihan pariwisata nasional.<ref>{{Cite web|date=2021-01-26|title=Dukung Kemenparekraf, tiket.com Gercep Pulihkan Pariwisata RI {{!}} Ekonomi|url=https://ekonomi.bisnis.com/read/20210126/12/1347926/dukung-kemenparekraf-tiketcom-gercep-pulihkan-pariwisata-ri|website=Bisnis.com|access-date=2021-06-08}}</ref>


Meski telah diakuisisi 100%, namun tidak ada perubahan besar di sisi jajaran direksi tiket.com. Hanya saja di tiket.com posisi [[CEO]] kemudian dipercayakan kepada birokrat [[George Hendrata]] yang berasal dari grup [[Djarum]].<ref>{{Cite web|title=Dibeli Blibli, Tiket.com Punya CEO Baru dari Grup Djarum|url=https://kumparan.com/kumparantech/dibeli-blibli-tiket-com-punya-ceo-baru-dari-grup-djarum|website=kumparan|language=id-ID|access-date=2021-06-08}}</ref>
Pada Mei 2021, tiket.com menandatangani nota kesepahaman bersama Kemenparekraf RI untuk pengembangan sumber daya manusia melalui program lintas magang di mana Kemenparekraf RI akan mengirimkan pegawainya untuk melakukan pemagangan di tiket.com sesuai bidang keahlian yang ingin dikembangkan.<ref>{{Cite web|last=Kemenparekraf|date=2021-05-08|title=Siaran Pers: Kemenparekraf Gandeng tiket.com Gelar Cross Internship Program|url=https://pedulicovid19.kemenparekraf.go.id/siaran-pers-kemenparekraf-gandeng-tiket-com-gelar-cross-internship-program/|website=PEDULI COVID19 {{!}} KEMENPAREKRAF / BAPAREKRAF RI|language=en-US|access-date=2021-06-08}}</ref> Program ini menjadi program percontohan yang pernah dilakukan oleh Kemenparekraf RI dengan pihak ''brand'' terkait pengembangan sumber daya.


== Penghargaan ==
Terkait kiprahnya di dunia pariwisata Indonesia, tiket.com berhasil menyabet berbagai penghargaan bergengsi di level nasional maupun internasional. Daftar pencapaian tiket.com dapat dilihat dalam tabel di bawah ini.
Terkait kiprahnya di dunia pariwisata Indonesia, tiket.com berhasil menyabet berbagai penghargaan bergengsi di level nasional maupun internasional.
{| class="wikitable"
{| class="wikitable"
|'''Nama Penghargaan'''
|'''Nama Penghargaan'''
Baris 126: Baris 111:
|2015
|2015
|}
|}

== Lihat pula ==

* [[pegipegi]]
* [[Traveloka]]
* [[Booking.com]]


== Referensi ==
== Referensi ==
Baris 136: Baris 127:
* {{YouTube|user=tiketdotcom|title=Tiket.com}}
* {{YouTube|user=tiketdotcom|title=Tiket.com}}
* {{Instagram|tiketcom}}{{Situs web Indonesia}}
* {{Instagram|tiketcom}}{{Situs web Indonesia}}

{{website-stub}}
{{DEFAULTSORT:tiket.com}}
[[Kategori:Situs web dagang]]
[[Kategori:Situs web dagang]]
[[Kategori:Perusahaan Indonesia]]
[[Kategori:Merek Indonesia]]
[[Kategori:Merek Indonesia]]
[[Kategori:Situs web perjalanan wisata]]
{{DEFAULTSORT:tiket.com}}
[[Kategori:Situs web Indonesia]]
[[Kategori:Perusahaan internet Indonesia]]
[[Kategori:Biro perjalanan daring]]


{{website-stub}}

Revisi per 31 Juli 2024 04.51

tiket.com
URLhttp://www.tiket.com Edit nilai pada Wikidata
Tipesitus web Edit nilai pada Wikidata
BahasaIndonesia, Inggris
PemilikPT Global Tiket Network (bagian dari PT Djarum)
Berdiri sejak12 Agustus 2011; 13 tahun lalu (2011-08-12)
Lokasi kantor pusatJakarta Edit nilai pada Wikidata
NegaraIndonesia Edit nilai pada Wikidata
StatusAktif
Facebook: tiket X: tiket Instagram: tiketcom Modifica els identificadors a Wikidata

tiket.com (ditulis tanpa menggunakan huruf kapital) adalah perusahaan agen perjalanan yang berbasis daring melalui situs web maupun aplikasi. Perusahaan ini berbasis di Jakarta, Indonesia dan dibangun pada bulan Agustus 2011.

Sejarah

Perusahaan ini dibangun pada bulan Agustus 2011 oleh Wenas Agusetiawan, Dimas Surya Yaputra, Mikhael Gaery Undarsa dan Jonathan Natakusuma.

Melalui tiket.com, mereka menghapus proses yang panjang dan rumit ketika orang ingin bepergian dengan membuat satu platform yang menyediakan beragam kebutuhan perjalanan secara lengkap. Tujuannya, agar tiket pesawat, hotel, kereta, dan lain sebagainya semuanya bisa diakses dengan sangat mudah secara real-time melalui sambungan internet.

Di tahun 2012, tiket.com resmi menjalin kerjasama dengan PT. KAI, yang sekaligus merupakan mitra pertama dari PT. KAI dalam merealisasikan sistem online ticketing untuk KAI. Kemudian pada tahun 2014, tiket.com meresmikan kerja sama dengan maskapai nasional Garuda Indonesia untuk penjualan tiket secara online.[1] Di tahun yang sama, aplikasi mobile yang tersedia di perangkat Android menjadi permulaan dari banyak inovasi yang dilakukan oleh tiket.com. Tahun 2018 adalah tahun di mana tiket.com secara resmi menjadi Partner Resmi Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Indonesia.

Akuisisi

Setelah 6 tahun berjalan, tepatnya di tanggal 12 Juni 2017, tiket.com resmi telah diakuisisi penuh oleh GDP Venture di bawah grup Djarum.[2]

Meski telah diakuisisi 100%, namun tidak ada perubahan besar di sisi jajaran direksi tiket.com. Hanya saja di tiket.com posisi CEO kemudian dipercayakan kepada birokrat George Hendrata yang berasal dari grup Djarum.[3]

Penghargaan

Terkait kiprahnya di dunia pariwisata Indonesia, tiket.com berhasil menyabet berbagai penghargaan bergengsi di level nasional maupun internasional.

Nama Penghargaan Kategori Tahun
HR Asia Awards 2020 Best Companies to Work in Asia 2020
The Best Contact Center Indonesia For Best Contact Center Operations & Best Digital Media by ICCA Indonesia 2020
Top Brand Award 2019 Category Online Travel Agency 2019
Sabre Fastest Growing OTA 2019
Digital World by SWA The Most Engaged Brand 2019 in Indonesia 2019
Ministry of Tourism Indonesia 2nd Winner Co-Creation Program Wonderful Indonesia Co-Branding Champion 2019
Superbrand Awards 2018 Category Online Travel Agency 2018
Special Awards Superbrand 2018 For Most Outstanding Product/Service 2018
Forbes Indonesia 30 Promising Growth Stage Start-Up 2018 2018
WOW Brand Awards 2018 Category Travel Online by Markplus 2018
Indonesia TOP Digital PR Award Category Online Ticketing by Trust n Co 2018
Indonesia Netizen Brand Choice Award Indonesia Netizen Brand Choice Award 2017 by Warta Ekonomi 2017
Best e-Corporation by SWA & PWC The Best IT System 2015
Indonesia Middle-Class Brand Champion 2015 by SWA Magazine The Winner of Indonesia Middle-Class Brand Champion 2015
Top Brand Award 2015 Category Online Travel Agency 2015

Lihat pula

Referensi

  1. ^ "Jalin Kemitraan Dengan Garuda Indonesia Membuat Tiket.com Fokus "Jualan" Tiket Pesawat | Dailysocial". dailysocial.id (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2021-06-08. 
  2. ^ Post, The Jakarta. "Blibli.com acquires Tiket.com, taps into online travel agency market". The Jakarta Post (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2021-06-08. 
  3. ^ "Dibeli Blibli, Tiket.com Punya CEO Baru dari Grup Djarum". kumparan. Diakses tanggal 2021-06-08. 

Pranala luar

  • Situs web resmi
  • Tiket.com di Facebook
  • Tiket.com di Twitter
  • Tiket.com di YouTube
  • Tiket.com di Instagram