Vibrio: Perbedaan antara revisi
20Lukianto (bicara | kontrib) Tidak ada ringkasan suntingan |
k perbaikan kesalahan tik |
||
(30 revisi perantara oleh 17 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 4: | Baris 4: | ||
| fossil_range = |
| fossil_range = |
||
| image = Vibrio cholerae 01.jpg |
| image = Vibrio cholerae 01.jpg |
||
| image_width = |
| image_width = 250px |
||
| image_caption = Salah satu hasil pewarnaan gram ''Vibrio'' (''Vibrio cholerae'') |
| image_caption = Salah satu hasil pewarnaan gram ''Vibrio'' (''Vibrio cholerae'') |
||
| domain = Bakteri |
| domain = Bakteri |
||
| regnum = [[ |
| regnum = [[Bacteria]] |
||
| phylum = [[Proteobacteria]] |
| phylum = [[Proteobacteria]] |
||
| classis = Gamma Proteobacteria |
| classis = Gamma Proteobacteria |
||
Baris 14: | Baris 14: | ||
| genus = ''Vibrio'' |
| genus = ''Vibrio'' |
||
}} |
}} |
||
'''Vibrio''' adalah salah satu jenis [[bakteri]] yang tergolong dalam kelompok ''marine bacteria''.<ref name=fel>Feliatra 1999. Identifikasi bakteri patogen (Vibrio sp) di perairan Nongsa Batam propinsi Riau. ''J Natur Indones'' 1I(1):28-33.</ref> Bakteri ini umumnya memiliki [[habitat]] alami di laut.<ref name=fel/> |
|||
== Karakteristik == |
|||
⚫ | Secara umum, bakteri vibrio bersifat [[aerob]], tetapi ada pula yang bersifat [[anaerob fakultatif]].<ref name=fel/> Selain itu, vibrio juga bersifat [[motil]] karena pergerakannya dikendalikan oleh [[flagela]] polar, tergolong bakteri [[gram negatif]] dan berbentuk batang yang melengkung (seperti tanda koma).<ref name=el>{{en}} Elmanama AA. 2007. Diagnostic Medical Microbiology [terhubung berkala]. http://www.iugaza.edu.ps/emp/emp_folders/615/DiagnosticMicrobiologyHand_out.pdf{{Pranala mati|date=Mei 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }} [17 Apr 2009].</ref> |
||
== Metabolisme == |
|||
'''Vibrio''' merupakan salah satu jenis bakteri yang tergolong dalam kelompok marine bacteria. Bakteri ini umumnya memiliki [[habitat]] alami di laut. Beberapa jenis spesies vibrio yang ditemukan pada lingkungan perairan yaitu ''Vibrio alginolyticus'', ''V. damsela'', ''V. charchariae'', ''V.anguilarum'', ''V. ordalli'', ''V. cholerae'', ''V. salmonicida'', ''V. vulnificus'', ''V. parahaemolyticus'', ''V. pelagia'', ''V. splendida'', ''V. fischeri'' dan ''V. harveyi''.<ref>Feliatra 1999. Identifikasi bakteri patogen (Vibrio sp) di perairan Nongsa Batam propinsi Riau. J Natur Indones 1I (1): 28-33. </ref> |
|||
Hasil uji [[biokimia]] dari [[bakteri]] Vibrio antara lain adalah hasil positif pada uji [[oksidase]] dan [[katalase]].<ref name=kim>{{en}} Kim YB, Okuda J, Matsumoto C, Takahashi N, Hashimoto S, Nishibuchi M. 1999. Identification of Vibrio parahaemolyticus strains at the species level by PCR targeted to the toxR gene. ''J Clin Microbiol'' 37(4): 1173-77.</ref> Pada uji indol Vibrio menunjukan hasil positif dan bersifat [[motil]].<ref name=kim/> Selain itu, pada uji [[fermentasi]] [[sukrosa]] dan [[manitol]] bakteri Vibrio juga memberi hasil positif yaitu dapat melakukan fermentasi sukrosa dan manitol, namun pada uji laktosa didapat hasil negatif yaitu tidak dapat memfermentasikan [[laktosa]].<ref name=kim/> Sementara itu, bila diujikan pada [[media]] ''Triple Sugar Iron Agar'' ([[TSIA]]), hasil yang muncul adalah bagian atas (''slant'') menunjukkan warna merah yang berarti bersifat [[basa]], dan bagian bawah (''butt'') berwarna kuning yang berarti bersifat [[asam]], dan tidak terbentuk H<sub>2</sub>S.<ref name=kim/> Uji [[Lisina|lisin]] dekarboksilasi terhadap Vibrio juga menunjukkan hasil positif berupa warna ungu, uji NaCl 0% memberi hasil positif berupa [[kekeruhan]] yang tinggi, NaCl 6% dengan hasil bervariasi, dan NaCl 8 % dengan hasil negatif (kekeruhan rendah).<ref name=cho>{{en}} Choopun N, Louis V, Huq A, Colwell RR. 2002. Simple procedure for rapid identification of Vibrio cholerae from the aquatic environment. ''Appl Environ Microbiol'' 68(2): 995-8.</ref> Pada uji [[Arginina|arginin]] dihidrolase dan esculin hidrolisis Vibrio akan memberikan hasil negatif, sedangkan pada uji ornitin dekarboksilase Vibrio akan memberi hasil positif.<ref name=cho/> |
|||
== Jenis-jenis == |
|||
Beberapa dari jenis vibrio tersebut umumnya dapat menginfeksi hewan-hewan laut seperti kerang dan ikan sehingga menyebabkan penyakit yang disebut [[vibriosis]].<ref>Lee KK, Chen FR, Yu SR, Yang TI, Liu PC. 1997. Effects of extracellular |
Beberapa jenis spesies vibrio yang ditemukan pada lingkungan perairan yaitu ''Vibrio alginolyticus'', ''V. damsela'', ''V. charchariae'', ''V.anguilarum'', ''V. ordalli'', ''V. cholerae'', ''V. salmonicida'', ''V. vulnificus'', ''V. parahaemolyticus'', ''V. pelagia'', ''V. splendida'', ''V. fischeri'' dan ''V. harveyi''.<ref name=fel/> Beberapa dari [[jenis]] vibrio tersebut umumnya dapat menginfeksi hewan-hewan laut seperti [[kerang]] dan [[ikan]] sehingga menyebabkan penyakit yang disebut [[vibriosis]].<ref name=lee>{{en}} Lee KK, Chen FR, Yu SR, Yang TI, Liu PC. 1997. Effects of extracellular products of Vibrio alginolyticus on penaeid prawn plasma components. ''Lett Appl Microbiol'' 24: 98-100.</ref> |
||
⚫ | |||
⚫ | Secara umum, bakteri vibrio bersifat [[aerob]], tetapi ada pula yang bersifat [[anaerob fakultatif]]. Selain itu, vibrio juga bersifat [[motil]] karena pergerakannya dikendalikan oleh flagela polar, tergolong bakteri [[gram negatif]] dan berbentuk batang yang melengkung (seperti tanda koma).<ref>Elmanama AA. 2007. Diagnostic Medical Microbiology [terhubung berkala]. http://www.iugaza.edu.ps/emp/emp_folders/615/DiagnosticMicrobiologyHand_out.pdf [17 Apr 2009].</ref> |
||
==Hasil uji biokimia vibrio sp.== |
|||
Hasil uji biokimia dari bakteri Vibrio antara lain adalah hasil positif pada uji [[oksidase]] dan [[katalase]]. Pada uji indol Vibrio menunjukan hasil positif dan bersifat motil. Selain itu, pada uji fermentasi sukrosa dan manitol bakteri Vibrio juga memberi hasil positif yaitu dapat melakukan fermentasi sukrosa dan manitol, namun pada uji laktosa didapat hasil negatif yaitu tidak dapat memfermentasikan laktosa. Sementara itu, bila diujikan pada media TSIA, hasil yang muncul adalah slant menunjukan warna merah yang berarti bersifat basa, dan butt berwarna kuning yang berarti bersifat asam, dan tidak terbentuk H2S.<ref>Kim YB, Okuda J, Matsumoto C, Takahashi N, Hashimoto S, Nishibuchi M. 1999. Identification of Vibrio parahaemolyticus strains at the species level by PCR targeted to the toxR gene. J Clin Microbiol 37(4): 1173-77. </ref> |
|||
Uji lisin dekarboksilasi terhadap Vibrio juga menunjukkan hasil positif berupa warna ungu, uji NaCl 0% memberi hasil positif berupa kekeruhan yang tinggi, NaCl 6% dengan hasil bervariasi, dan NaCl 8 % dengan hasil negatif (kekeruhan rendah). Pada uji arginin dihidrolase dan esculin hidrolisis Vibrio akan memberikan hasil negatif, sedangkan pada uji ornitin dekarboksilase Vibrio akan memberi hasil positif.<ref>Choopun N, Louis V, Huq A, Colwell RR. 2002. Simple procedure for rapid identification of Vibrio cholerae from the aquatic environment. Appl Environ Microbiol 68(2): 995-8.</ref> |
|||
⚫ | |||
{{reflist}} |
{{reflist}} |
||
{{Taxonbar|from=Q753490}} |
|||
[[Kategori:Bakteri]] |
[[Kategori:Bakteri]] |
||
[[ca:Vibrió]] |
|||
[[de:Vibrionen]] |
|||
[[en:Vibrio]] |
|||
[[es:Vibrio]] |
|||
[[eu:Vibrio]] |
|||
[[fa:ویبریو]] |
|||
[[fr:Vibrio]] |
|||
[[it:Vibrio]] |
|||
[[ja:ビブリオ属]] |
|||
[[mk:Вибрион]] |
|||
[[pl:Przecinkowce]] |
|||
[[pt:Vibrião]] |
|||
[[sk:Vibrio]] |
|||
[[sv:Vibrio]] |
|||
[[te:విబ్రియో]] |
|||
[[tl:Vibrio]] |
|||
[[uk:Вібріон]] |
|||
[[zh:弧菌屬]] |
Revisi terkini sejak 2 Agustus 2024 17.44
Vibrio | |
---|---|
Salah satu hasil pewarnaan gram Vibrio (Vibrio cholerae) | |
Klasifikasi ilmiah | |
Domain: | Bakteri
|
Kerajaan: | |
Filum: | |
Kelas: | Gamma Proteobacteria
|
Ordo: | Vibrionales
|
Famili: | |
Genus: | Vibrio
|
Vibrio adalah salah satu jenis bakteri yang tergolong dalam kelompok marine bacteria.[1] Bakteri ini umumnya memiliki habitat alami di laut.[1]
Karakteristik
[sunting | sunting sumber]Secara umum, bakteri vibrio bersifat aerob, tetapi ada pula yang bersifat anaerob fakultatif.[1] Selain itu, vibrio juga bersifat motil karena pergerakannya dikendalikan oleh flagela polar, tergolong bakteri gram negatif dan berbentuk batang yang melengkung (seperti tanda koma).[2]
Metabolisme
[sunting | sunting sumber]Hasil uji biokimia dari bakteri Vibrio antara lain adalah hasil positif pada uji oksidase dan katalase.[3] Pada uji indol Vibrio menunjukan hasil positif dan bersifat motil.[3] Selain itu, pada uji fermentasi sukrosa dan manitol bakteri Vibrio juga memberi hasil positif yaitu dapat melakukan fermentasi sukrosa dan manitol, namun pada uji laktosa didapat hasil negatif yaitu tidak dapat memfermentasikan laktosa.[3] Sementara itu, bila diujikan pada media Triple Sugar Iron Agar (TSIA), hasil yang muncul adalah bagian atas (slant) menunjukkan warna merah yang berarti bersifat basa, dan bagian bawah (butt) berwarna kuning yang berarti bersifat asam, dan tidak terbentuk H2S.[3] Uji lisin dekarboksilasi terhadap Vibrio juga menunjukkan hasil positif berupa warna ungu, uji NaCl 0% memberi hasil positif berupa kekeruhan yang tinggi, NaCl 6% dengan hasil bervariasi, dan NaCl 8 % dengan hasil negatif (kekeruhan rendah).[4] Pada uji arginin dihidrolase dan esculin hidrolisis Vibrio akan memberikan hasil negatif, sedangkan pada uji ornitin dekarboksilase Vibrio akan memberi hasil positif.[4]
Jenis-jenis
[sunting | sunting sumber]Beberapa jenis spesies vibrio yang ditemukan pada lingkungan perairan yaitu Vibrio alginolyticus, V. damsela, V. charchariae, V.anguilarum, V. ordalli, V. cholerae, V. salmonicida, V. vulnificus, V. parahaemolyticus, V. pelagia, V. splendida, V. fischeri dan V. harveyi.[1] Beberapa dari jenis vibrio tersebut umumnya dapat menginfeksi hewan-hewan laut seperti kerang dan ikan sehingga menyebabkan penyakit yang disebut vibriosis.[5]
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ a b c d Feliatra 1999. Identifikasi bakteri patogen (Vibrio sp) di perairan Nongsa Batam propinsi Riau. J Natur Indones 1I(1):28-33.
- ^ (Inggris) Elmanama AA. 2007. Diagnostic Medical Microbiology [terhubung berkala]. http://www.iugaza.edu.ps/emp/emp_folders/615/DiagnosticMicrobiologyHand_out.pdf[pranala nonaktif permanen] [17 Apr 2009].
- ^ a b c d (Inggris) Kim YB, Okuda J, Matsumoto C, Takahashi N, Hashimoto S, Nishibuchi M. 1999. Identification of Vibrio parahaemolyticus strains at the species level by PCR targeted to the toxR gene. J Clin Microbiol 37(4): 1173-77.
- ^ a b (Inggris) Choopun N, Louis V, Huq A, Colwell RR. 2002. Simple procedure for rapid identification of Vibrio cholerae from the aquatic environment. Appl Environ Microbiol 68(2): 995-8.
- ^ (Inggris) Lee KK, Chen FR, Yu SR, Yang TI, Liu PC. 1997. Effects of extracellular products of Vibrio alginolyticus on penaeid prawn plasma components. Lett Appl Microbiol 24: 98-100.