Indra keenam: Perbedaan antara revisi
k repair |
⛾ Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan |
||
(27 revisi perantara oleh 17 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1: | Baris 1: | ||
''' |
'''Indra keenam''' ({{lang-en|sixth sense}}) merupakan kemampuan paranormal yang berkaitan dengan penerimaan informasi yang tidak diperoleh melalui indra [[fisik]] yang dikenali, tetapi dirasakan dengan [[pikiran]]. Indra keenam berperan sebagai indra untuk menangkap informasi tentang [[dunia]] sekitar yang tidak bisa diperoleh dengan indra biasa. Adapun dalam istilah teknis [[parapsikologi]], indra keenam dikenal dengan istilah ''extra sensory perception'' atau disingkat ESP.<ref name=rene2100>[[Lilik Hendrajaya|Hendrajaya, L]] 2005. [http://www.fi.itb.ac.id/~lhendrajaya/Buku%20Kecerdasan%20Magnetik/Kecerdasan%20Magnetik.pdf ''Kecerdasan Magnetik'']{{Pranala mati|date=Februari 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }} FI ITB.</ref>{{br}} |
||
== |
== Bentuk-bentuk indra keenam == |
||
Normalnya, manusia memiliki lima indra, yakni indra penglihat (mata), indra peraba (kulit), indra pembau (hidung), indra perasa (lidah), dan indra pendengar (telinga). Kelimanya sering disebut dengan istilah pancaindra. Dalam kehidupan sehari-hari, pancaindra berperan dalam mendapatkan informasi tentang dunia sekitar. |
|||
Berikut beberapa “citra” hasil penginderaan karena |
|||
adanya peningkatan kepekaan (hasil pengalaman |
|||
beberapa orang). |
|||
Diluar lima indra itu, banyak orang meyakini adanya indra keenam. Orang akan dianggap memiliki indra keenam jika mampu melihat hal-hal yang tidak bisa dilihat, didengar atau dirasakan orang lain. Misalnya mampu melihat hantu atau bercakap-cakap dengan hantu. Demikian juga orang yang bisa meramalkan kejadian yang akan datang. |
|||
⚫ | |||
* Seseorang dapat melihat pancaran [[bioelektromagnetik]] dari tubuh seseorang (ini disebut “[[aura]]“ ) dalam warna dan kombinasi warna tertentu. |
* Seseorang dapat melihat pancaran [[bioelektromagnetik]] dari tubuh seseorang (ini disebut “[[aura]]“ ) dalam warna dan kombinasi warna tertentu. |
||
⚫ | |||
⚫ | |||
* Seseorang dapat merasakan adanya benda logam atau bukan logam dengan merasakan adanya getaran atau, rasa seperti tertusuk jarum pada telapak tangannya. |
* Seseorang dapat merasakan adanya benda logam atau bukan logam dengan merasakan adanya getaran atau, rasa seperti tertusuk jarum pada telapak tangannya. |
||
* Seseorang dapat mendengar seseorang bersuara secara jelas padahal orang tersebut berada ditempat jauh. |
* Seseorang dapat mendengar seseorang bersuara secara jelas padahal orang tersebut berada ditempat jauh. |
||
* Seseorang dapat melihat bayang-bayang atau citra “makhluk halus”. |
* Seseorang dapat melihat bayang-bayang atau citra “makhluk halus”. |
||
⚫ | |||
== Rujukan == |
|||
⚫ | * Seseorang ditutup matanya tetapi dia dapat mengenal jalan dan tidak menabrak barang-barang yang ada |
||
== Pemahaman Ilmiah== |
|||
[[Lilik Hendrajaya]] menjelaskan bahwa indera keenam merupakan bentuk ''"kecerdasan magnetik"'', suatu kecerdasan |
|||
manusia dimana ia dapat mengolah dan menanggapi |
|||
informasi magnetik dan atau ia mempunyai sistem |
|||
magnetik yang dapat berproses dalam dirinya. |
|||
:“indera penglihatan, mengingat pembuluh darah dan syaraf sangat rapat dimata untuk merespon cahaya yang tidak lain juga gelombang elektromagnetik. Konsentrasi dan keinginan mengindera medan magnet dengan latihan akan melebarkan selang frekuensi spektra elektromagnetik yang dapat diindera oleh mata. Bantuan kepekaan magnetik dipembuluh darah membentuk proses peningkatan kepekaan ini.” |
|||
: |
|||
Beberapa bagian tubuh yang dapat dilatih kepekaannya. |
|||
Yang paling mungkin adalah telapak tangan |
|||
yang punya fungsi peraba mekanik. Hal ini disebabkan |
|||
medan biomagnetik luar akan mempengaruhi medan |
|||
magnet pembuluh darah pada telapak tangan dan |
|||
menghasilkan gerakan mekanik dorongan, tarikan atau |
|||
getaran dan ini dapat dirasakan oleh telapak tangan |
|||
(dengan sendirinya perlu melalui latihan).<ref name=rene2100> Hendrajaya, L 2005. [http://www.fi.itb.ac.id/~lhendrajaya/Buku%20Kecerdasan%20Magnetik/Kecerdasan%20Magnetik.pdf ''Kecerdasan Magnetik''] FI ITB.</ref> |
|||
⚫ | |||
== Referensi == |
|||
{{reflist}} |
{{reflist}} |
||
{{Parapsikologi}} |
{{Parapsikologi}} |
||
[[Kategori:Parapsikologi| ]] |
[[Kategori:Parapsikologi| ]] |
||
[[ar:حاسة سادسة]] |
|||
[[bn:অতীন্দ্রিয় উপলব্ধি]] |
|||
[[cs:Mimosmyslové vnímání]] |
|||
[[da:Extra-sensorisk perception]] |
|||
[[de:Außersinnliche Wahrnehmung]] |
|||
[[en:Extrasensory perception]] |
|||
[[es:Percepción extrasensorial]] |
|||
[[et:Meelteväline taju]] |
|||
[[fa:حس ششم]] |
|||
[[fi:ESP (parapsykologia)]] |
|||
[[fr:Perception extrasensorielle]] |
|||
[[he:תפישה על-חושית]] |
|||
[[hi:अतिरिक्त संवेदी बोध]] |
|||
[[hu:Hatodik érzék]] |
|||
[[is:Auka-athyglis skynjun]] |
|||
[[it:Percezione extrasensoriale]] |
|||
[[ja:超感覚的知覚]] |
|||
[[ka:ექსტრასენსორიკა]] |
|||
[[mk:Екстрасензорна перцепција]] |
|||
[[ml:ആറാം ഇന്ദ്രിയം]] |
|||
[[nl:Buitenzintuiglijke waarneming]] |
|||
[[no:Ekstrasensorisk persepsjon]] |
|||
[[pl:Postrzeganie pozazmysłowe]] |
|||
[[pt:Percepção extrassensorial]] |
|||
[[ru:Экстрасенсорное восприятие]] |
|||
[[sv:Extrasensorisk perception]] |
|||
[[th:สัมผัสที่หก]] |
|||
[[tr:Duyular dışı algılama]] |
|||
[[uk:Екстрасенсорне сприйняття]] |
|||
[[vi:Ngoại cảm]] |
|||
[[zh:超感官知覺]] |
Revisi terkini sejak 6 Oktober 2024 05.25
Indra keenam (bahasa Inggris: sixth sense) merupakan kemampuan paranormal yang berkaitan dengan penerimaan informasi yang tidak diperoleh melalui indra fisik yang dikenali, tetapi dirasakan dengan pikiran. Indra keenam berperan sebagai indra untuk menangkap informasi tentang dunia sekitar yang tidak bisa diperoleh dengan indra biasa. Adapun dalam istilah teknis parapsikologi, indra keenam dikenal dengan istilah extra sensory perception atau disingkat ESP.[1]
Bentuk-bentuk indra keenam
[sunting | sunting sumber]Normalnya, manusia memiliki lima indra, yakni indra penglihat (mata), indra peraba (kulit), indra pembau (hidung), indra perasa (lidah), dan indra pendengar (telinga). Kelimanya sering disebut dengan istilah pancaindra. Dalam kehidupan sehari-hari, pancaindra berperan dalam mendapatkan informasi tentang dunia sekitar.
Diluar lima indra itu, banyak orang meyakini adanya indra keenam. Orang akan dianggap memiliki indra keenam jika mampu melihat hal-hal yang tidak bisa dilihat, didengar atau dirasakan orang lain. Misalnya mampu melihat hantu atau bercakap-cakap dengan hantu. Demikian juga orang yang bisa meramalkan kejadian yang akan datang.
Berikut beberapa “citra” hasil pengindraan karena adanya indra keenam:[1][2]
- Seseorang dapat melihat pancaran bioelektromagnetik dari tubuh seseorang (ini disebut “aura“ ) dalam warna dan kombinasi warna tertentu.
- Seseorang yang dapat melakukan pengobatan psi dapat melihat seseorang dalam citra seperti foto rontgen hitam putih. Yang normal berwarna putih dan yang sakit berwarna gelap (hitam).
- Seseorang dapat merasakan adanya benda logam atau bukan logam dengan merasakan adanya getaran atau, rasa seperti tertusuk jarum pada telapak tangannya.
- Seseorang dapat mendengar seseorang bersuara secara jelas padahal orang tersebut berada ditempat jauh.
- Seseorang dapat melihat bayang-bayang atau citra “makhluk halus”.
- Seseorang ditutup matanya tetapi dia dapat mengenal jalan dan tidak menabrak barang-barang yang ada di depannya (seakan akan seperti tidak ditutup matanya).
Rujukan
[sunting | sunting sumber]- ^ a b Hendrajaya, L 2005. Kecerdasan Magnetik[pranala nonaktif permanen] FI ITB.
- ^ Richet, C 1928. Our Sixth Sense. London: Rider.