Lompat ke isi

PLN Nusantara Power: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Ngapak project (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
 
(98 revisi perantara oleh 49 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
{{Infobox company
'''PT Pembangkitan Jawa-Bali''' (disingkat '''PT PJB''') adalah sebuah perusahaan [[BUMN]] produsen [[listrik]] yang menyuplai kebutuhan listrik di [[Jawa Timur]] dan [[Bali]]. Saat ini PT PJB mengelola 6 Pembangkit Tenaga Listrik di Pulau Jawa, dengan kapasitas total 6.511 Mega Watt. PT PJB juga mengelola sejumlah unit bisnis, termasuk unit pengelolaan, teknologi informasi, dan pengembangan. Kantor pusat PT PJB berada di [[Kota Surabaya|Surabaya]].
| name = PT PLN Nusantara Power
| trading_name =
| former_name = PT Pembangkitan Tenaga Listrik Jawa-Bali II <small>(1995-2000)</small><br/>PT Pembangkitan Jawa-Bali <small>(2000 - 2022)</small>
| logo =
| logo_size =
| image =
| image_size =
| image_caption =
| type = [[Perseroan terbatas]]
| traded_as =
| industry = [[Ketenagalistrikan]]
| foundation = {{Start date and age|df=yes|1995|10|03}}
| fate =
| founder =
| area_served = [[Indonesia]]
| location = [[Surabaya]], [[Indonesia]]
| locations =
| key_people = [[Teguh Widjajanto]]<ref name="direksi">{{Cite web|url=https://www.pjbservices.com/id/profile-perusahaan/dewan-direksi/|title=Dewan Direksi|publisher=PT Pembangkitan Jawa Bali Services|language=id|access-date=2 April 2023}}</ref><br/>([[Direktur Utama]])<br/>[[Supangkat Iwan Santoso]]<ref name="komisaris">{{Cite web|url=https://www.pjbservices.com/id/profile-perusahaan/dewan-komisaris/|title=Dewan Komisaris|publisher=PT Pembangkitan Jawa Bali Services|language=id|access-date=2 April 2023}}</ref><br/>([[Komisaris Utama]])
| brands =
| products =
| services = {{hlist|[[Pembangkitan listrik]]|Konstruksi fasilitas ketenagalistrikan|Pemasangan, pemeliharaan, dan pengoperasian peralatan ketenagalistrikan|[[EPC]]|Investasi}}
| revenue = [[Rupiah Indonesia|Rp]] 30,434 triliun <small>(2020)</small><ref name=annual/>
| net_income = [[Rupiah Indonesia|Rp]] 8,040 triliun <small>(2020)</small><ref name="annual">{{Cite web|url=https://www.ptpjb.com/wp-content/uploads/2021/08/AR-PJB-2020-1.pdf|title=Laporan Tahunan 2020|publisher=PT Pembangkitan Jawa-Bali|language=id|access-date=23 Desember 2021}}</ref>
| owner = [[Perusahaan Listrik Negara]]
| assets = [[Rupiah Indonesia|Rp]] 175,561 triliun <small>(2020)</small><ref name=annual/>
| equity = [[Rupiah Indonesia|Rp]] 165,315 triliun <small>(2020)</small><ref name=annual/>
| num_employees = 3.123 <small>(2020)</small><ref name="annual"/>
| subsid = PT [[PLN Nusantara Power Services]]<br/>PT [[PLN Nusantara Power Construction]]<br/>PT [[Prima Layanan Niaga Suku Cadang]]<br/>PT [[Navigat Innovative Indonesia]]<br/>PT [[PLN Nusantara Renewables]]
| slogan =
| homepage = {{URL|https://plnnusantarapower.co.id/}}
}}

'''PT PLN Nusantara Power''' adalah anak usaha dari [[PLN]] yang bergerak di bidang [[pembangkitan listrik]]. Hingga tahun 2020, perusahaan ini memiliki 8 unit pembangkit listrik dengan total [[kapasitas terpasang]] sebesar 7.054 MW. Melalui anak usahanya, perusahaan ini juga menyediakan jasa [[EPC]], investasi pembangkit listrik, [[operasi dan pemeliharaan]] pembangkit listrik, serta penyediaan suku cadang pembangkit listrik. Untuk mendukung kegiatan bisnisnya, perusahaan ini pun memiliki kantor perwakilan di [[Jakarta]].<ref name="annual"/><ref name="profil"/>


== Sejarah ==
== Sejarah ==
[[Berkas:PJB LOGO.jpg|thumb|Logo lama]]
Sejarah PJB bermula sejak tahun [[1945]], dimana didirikan Perusahaan Listrik dan Gas. Tahun [[1965]], perusahaan tersebut dibagi menjadi 2: [[Perusahaan Listrik Negara]] dan [[Perusahaan Gas Negara]]. Tahun [[1972]], status PLN menjadi [[Perusahaan umum]] (Perum). Tahun 1982, PLN dipecah lagi menjadi dua: Unit Divisi dan Unit Pembangkitan Tenaga Listrik dan Transmisi. Tahun [[1994]], status PLN menjadi [[Persero]]. Setahun kemudian, dilakukan restrukturisasi atas PT PLN (Persero) dengan pendirian subsider pembangkitan. Restrukturisasi ini dilakukan untuk memisahkan misi perusahaan atas sosial dan komersial.
Perusahaan ini memulai sejarahnya pada tahun 1982 saat PLN melakukan [[restrukturisasi]] dan membentuk tiga unit sesuai fungsinya, yakni Unit Distribusi, Unit Pembangkitan, dan Unit Penyaluran. Pada bulan Oktober 1995, sebagai bagian dari [[restrukturisasi]] bisnis pembangkitan, PLN pun mendirikan perusahaan ini dengan nama '''PT Pembangkitan Tenaga Listrik Jawa-Bali II'''. Pada tahun 2000, nama perusahaan ini diubah menjadi '''PT Pembangkitan Jawa-Bali'''. Setahun kemudian, perusahaan ini mendirikan PT [[PJB Services]] guna menyediakan layanan operasi dan pemeliharaan untuk [[pembangkit listrik]] milik perusahaan lain. Pada tahun 2003, perusahaan ini mengakuisisi PT [[Delta Rekadaya Mandiri]] yang berbisnis di bidang [[EPC]]. Pada tahun 2015, perusahaan ini mendirikan PT [[PJB Investasi]] untuk berinvestasi pada pembangkit listrik milik perusahaan lain.<ref name="annual"/><ref name="profil">{{Cite web|url=https://www.ptpjb.com/perjalanan-pt-pjb/|title=Sejarah Perusahaan|publisher=PT Pembangkitan Jawa-Bali|language=id|access-date=23 Desember 2021}}</ref> Pada bulan September 2022, nama perusahaan ini diubah menjadi seperti sekarang untuk menegaskan statusnya sebagai salah satu subholding di internal PLN yang bergerak di bidang pembangkitan listrik.<ref name="pnp">{{Cite news|url=https://www.antaranews.com/berita/3157173/pjb-ubah-nama-jadi-pln-nusantara-power|title=PJB ubah nama jadi PLN Nusantara Power|publisher=Antara|first= Abdul|last=Hakim|date=4 Oktober 2022|language=id|access-date=12 Oktober 2022|editor-last=Buchori|editor-first=Ahmad|work=[[Lembaga Kantor Berita Nasional Antara|ANTARA News]]}}</ref>

Pada tanggal [[3 Oktober]] [[1995]], PT PLN (Persero) membentuk 2 (dua) anak perusahaan untuk mengelola pembangkit listrik yang memasok energi listrik di Pulau Jawa dan Bali. Kedua anak perusahaan PLN tersebut adalah PT PLN Pembangitan Jawa Bali I (PT PLN PJB I)yang berkantor pusat di Jakarta dan PT PLN Pembangitan Jawa Bali II (PT PLN PJB II) yang berkantor pusat di Surabaya. Pada tahun [[2000]], PT PLN PJB II diubah nama menjadi PT Pembangkitan Jawa-Bali atau singkatnya PT PJB. Sedangkan PT PLN Pembangitan Jawa Bali I (PT PLN PJB I) berubah nama menjadi PT Indonesia Power.


== Manajemen ==
== Manajemen ==
Direksi PT PLN Nusantara Power saat ini adalah:
Komisaris PT PJB saat ini adalah [[Rachmat Harijanto]] (Presiden Komisaris), Moestafa Nadjib, Hendi Kariawan, Didin Wahyudin, dan Djoko Tetratmo. Sedangkan direksi PT PJB adalah Agus Pranoto(Direktur Utama), Mustiko Bawono (Direktur Produksi), Aminullah Assegaf (Direktur Keuangan), Sri Djoko M. Kuntjoro (Direktur Pengembangan dan Niaga) dan Achmad Zainuri (Drirektur SDM).

* Direktur Utama: Ruly Firmansyah
* Direktur Operasi Pembangkit Batubara : Rachmanoe Indarto
* Direktur Operasi Pembangkit Gas : Komang Parmita
* Direktur Pengembangan Bisnis dan Niaga : Muhamad Reza
* Direktur Keuangan : Dwi Hartono
* Direktur Manajemen Human Capital dan Administrasi: Karyawan Aji

Sedangkan Komisaris PT PLN Nusantara Power saat ini adalah:
* Evy Haryadi (Komisaris Utama),
* [[Kenedy]]
* Emir Kresna Wardana
* [[Bagus Puruhito]],
* Ida Nuryantin
* Hendra Iswahyudi

== Award ==
'''Emerging Industry Leader'''

Perusahaan ini mengadopsi Kriteria Kinerja Ekselen Malcolm Baldrige dalam pengukuran kinerjanya sejak 2008. Sistem manajemen kualitas MBPE (Malcolm Baldridge Performance Excellence) diperkenalkan dan diterapkan sebagai guideline bagi perusahaan untuk menjadi perusahaan yang unggul atau excellence dalam era persaingan global ini.

Pengukuran kinerja yang telah digunakan secara luas oleh banyak negara di dunia tersebut dilakukan melalui assessment tiap tahun. Hasil assessment kinerja perusahaan ini tiap tahun mengalami peningkatan. Berikut ini perjalanan perusahaan ini dalam peningkatan kinerja ekselen menurut penilaian MBPE:
* Tahun 2008 masuk level Early Improvement (skor 396);
* Tahun 2009 skor 437
* Tahun 2010 masuk level Good Performance (skor 556)
* Tahun 2011 masuk ke level Emerging Industry Leader (skor 586).

== Unit Pembangkitan ==
Perusahaan ini memiliki enam unit pembangkitan (UP) yang tersebar di seluruh Indonesia, yaitu [[Unit Pembangkitan Gresik|UP Gresik]], [[Unit Pembangkitan Paiton|UP Paiton]], [[Unit Pembangkitan Muara Karang|UP Muara Karang]], [[Unit Pembangkitan Muara Tawar|UP Muara Tawar]], [[Unit Pembangkitan Cirata|UP Cirata]] dan [[Unit Pembangkitan Brantas|UP Brantas]]. Perusahaan ini juga memiliki PLTMG Bawean dan PLTD Suppa. Kedelapan unit tersebut memiliki total kapasitas terpasang mencapai 7.054 MW, yang terdiri dari Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU), Pembangkit Listrik Tenaga Gas (PLTG), Pembangkit Listrik Tenaga Gas dan Uap (PLTGU) dan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA).

== Badan Pengelola Waduk Cirata ==
Dalam rangka mengelola Bendungan dan Waduk Cirata serta asset-assetnya, diperlukan badan tersendiri yang membantu Unit Pembangkitan Cirata <ref>{{Cite web |url=http://www.ptpjb.com/artikel-71-unit-pembangkitan-cirata.htm |title=(UP. Cirata) |access-date=2012-08-24 |archive-date=2012-08-28 |archive-url=https://web.archive.org/web/20120828032327/http://www.ptpjb.com/artikel-71-unit-pembangkitan-cirata.htm |dead-url=yes }}</ref> dalam mempertahankan kualitas dan kontinuitas air serta keamanan bendungan dengan menerapkan Dam Safety and Water Resources Management. PT. PJB telah membentuk Badan Pengelola Waduk Cirata (BPWC) berdasarkan SK Direksi No. 026.K/023/DIR/2000 dengan referensi SK Gubernur Kepala Daerah Tingkat I Jawa Barat no. 16 Tahun 1998 tentang Pengembangan Pemanfaatan Perairan Umum dan Lahan Surutan di Waduk Cirata yang direvisi oleh SK Gubernur Jawa Barat no 41 tahun 2002 tentang Pengembangan dan Pemanfaatan Lahan Pertanian dan Kawasan Waduk Cirata.

Kantor BPWC beralamat di PO. Box 002/CIP, Kecamatan Cipeundeuy, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat 40558. Telp. (022) 6970818. Fax. (022) 6970720


== Referensi ==
== Pembangkit Tenaga Listrik ==
{{reflist}}
PT PJB mengelola 6 pembangkit, yaitu PLTGU Gresik ([[Kabupaten Gresik]]), PLTU Muara Karang ([[Jakarta Utara]]), PLTU Paiton ([[Paiton, Probolinggo]]), PLTGU Muara Tawar ([[Tarumajaya, Bekasi]]), PLTA Cirata ([[Tegalwaru, Purwakarta]]), dan PLTA Brantas ([[Sumberpucung, Malang]]).


{{PLN}}
== Lihat pula ==
* [[Perusahaan Listrik Negara|PT PLN (Persero)]]
* [[Pembangkitan Jawa-Bali II|PT Pembangkitan Jawa-Bali II]]


[[Kategori:BUMN]]
[[Kategori:Perusahaan Listrik Negara]]
[[Kategori:Energi di Indonesia]]

Revisi terkini sejak 18 Maret 2024 05.45

PT PLN Nusantara Power
Sebelumnya
PT Pembangkitan Tenaga Listrik Jawa-Bali II (1995-2000)
PT Pembangkitan Jawa-Bali (2000 - 2022)
Perseroan terbatas
IndustriKetenagalistrikan
Didirikan3 Oktober 1995; 28 tahun lalu (1995-10-03)
Kantor
pusat
Surabaya, Indonesia
Wilayah operasi
Indonesia
Tokoh
kunci
Teguh Widjajanto[1]
(Direktur Utama)
Supangkat Iwan Santoso[2]
(Komisaris Utama)
Jasa
  • Pembangkitan listrik
  • Konstruksi fasilitas ketenagalistrikan
  • Pemasangan, pemeliharaan, dan pengoperasian peralatan ketenagalistrikan
  • EPC
  • Investasi
PendapatanRp 30,434 triliun (2020)[3]
Rp 8,040 triliun (2020)[3]
Total asetRp 175,561 triliun (2020)[3]
Total ekuitasRp 165,315 triliun (2020)[3]
PemilikPerusahaan Listrik Negara
Karyawan
3.123 (2020)[3]
Anak
usaha
PT PLN Nusantara Power Services
PT PLN Nusantara Power Construction
PT Prima Layanan Niaga Suku Cadang
PT Navigat Innovative Indonesia
PT PLN Nusantara Renewables
Situs webplnnusantarapower.co.id

PT PLN Nusantara Power adalah anak usaha dari PLN yang bergerak di bidang pembangkitan listrik. Hingga tahun 2020, perusahaan ini memiliki 8 unit pembangkit listrik dengan total kapasitas terpasang sebesar 7.054 MW. Melalui anak usahanya, perusahaan ini juga menyediakan jasa EPC, investasi pembangkit listrik, operasi dan pemeliharaan pembangkit listrik, serta penyediaan suku cadang pembangkit listrik. Untuk mendukung kegiatan bisnisnya, perusahaan ini pun memiliki kantor perwakilan di Jakarta.[3][4]

Sejarah[sunting | sunting sumber]

Logo lama

Perusahaan ini memulai sejarahnya pada tahun 1982 saat PLN melakukan restrukturisasi dan membentuk tiga unit sesuai fungsinya, yakni Unit Distribusi, Unit Pembangkitan, dan Unit Penyaluran. Pada bulan Oktober 1995, sebagai bagian dari restrukturisasi bisnis pembangkitan, PLN pun mendirikan perusahaan ini dengan nama PT Pembangkitan Tenaga Listrik Jawa-Bali II. Pada tahun 2000, nama perusahaan ini diubah menjadi PT Pembangkitan Jawa-Bali. Setahun kemudian, perusahaan ini mendirikan PT PJB Services guna menyediakan layanan operasi dan pemeliharaan untuk pembangkit listrik milik perusahaan lain. Pada tahun 2003, perusahaan ini mengakuisisi PT Delta Rekadaya Mandiri yang berbisnis di bidang EPC. Pada tahun 2015, perusahaan ini mendirikan PT PJB Investasi untuk berinvestasi pada pembangkit listrik milik perusahaan lain.[3][4] Pada bulan September 2022, nama perusahaan ini diubah menjadi seperti sekarang untuk menegaskan statusnya sebagai salah satu subholding di internal PLN yang bergerak di bidang pembangkitan listrik.[5]

Manajemen[sunting | sunting sumber]

Direksi PT PLN Nusantara Power saat ini adalah:

  • Direktur Utama: Ruly Firmansyah
  • Direktur Operasi Pembangkit Batubara : Rachmanoe Indarto
  • Direktur Operasi Pembangkit Gas : Komang Parmita
  • Direktur Pengembangan Bisnis dan Niaga : Muhamad Reza
  • Direktur Keuangan : Dwi Hartono
  • Direktur Manajemen Human Capital dan Administrasi: Karyawan Aji

Sedangkan Komisaris PT PLN Nusantara Power saat ini adalah:

  • Evy Haryadi (Komisaris Utama),
  • Kenedy
  • Emir Kresna Wardana
  • Bagus Puruhito,
  • Ida Nuryantin
  • Hendra Iswahyudi

Award[sunting | sunting sumber]

Emerging Industry Leader

Perusahaan ini mengadopsi Kriteria Kinerja Ekselen Malcolm Baldrige dalam pengukuran kinerjanya sejak 2008. Sistem manajemen kualitas MBPE (Malcolm Baldridge Performance Excellence) diperkenalkan dan diterapkan sebagai guideline bagi perusahaan untuk menjadi perusahaan yang unggul atau excellence dalam era persaingan global ini.

Pengukuran kinerja yang telah digunakan secara luas oleh banyak negara di dunia tersebut dilakukan melalui assessment tiap tahun. Hasil assessment kinerja perusahaan ini tiap tahun mengalami peningkatan. Berikut ini perjalanan perusahaan ini dalam peningkatan kinerja ekselen menurut penilaian MBPE:

  • Tahun 2008 masuk level Early Improvement (skor 396);
  • Tahun 2009 skor 437
  • Tahun 2010 masuk level Good Performance (skor 556)
  • Tahun 2011 masuk ke level Emerging Industry Leader (skor 586).

Unit Pembangkitan[sunting | sunting sumber]

Perusahaan ini memiliki enam unit pembangkitan (UP) yang tersebar di seluruh Indonesia, yaitu UP Gresik, UP Paiton, UP Muara Karang, UP Muara Tawar, UP Cirata dan UP Brantas. Perusahaan ini juga memiliki PLTMG Bawean dan PLTD Suppa. Kedelapan unit tersebut memiliki total kapasitas terpasang mencapai 7.054 MW, yang terdiri dari Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU), Pembangkit Listrik Tenaga Gas (PLTG), Pembangkit Listrik Tenaga Gas dan Uap (PLTGU) dan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA).

Badan Pengelola Waduk Cirata[sunting | sunting sumber]

Dalam rangka mengelola Bendungan dan Waduk Cirata serta asset-assetnya, diperlukan badan tersendiri yang membantu Unit Pembangkitan Cirata [6] dalam mempertahankan kualitas dan kontinuitas air serta keamanan bendungan dengan menerapkan Dam Safety and Water Resources Management. PT. PJB telah membentuk Badan Pengelola Waduk Cirata (BPWC) berdasarkan SK Direksi No. 026.K/023/DIR/2000 dengan referensi SK Gubernur Kepala Daerah Tingkat I Jawa Barat no. 16 Tahun 1998 tentang Pengembangan Pemanfaatan Perairan Umum dan Lahan Surutan di Waduk Cirata yang direvisi oleh SK Gubernur Jawa Barat no 41 tahun 2002 tentang Pengembangan dan Pemanfaatan Lahan Pertanian dan Kawasan Waduk Cirata.

Kantor BPWC beralamat di PO. Box 002/CIP, Kecamatan Cipeundeuy, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat 40558. Telp. (022) 6970818. Fax. (022) 6970720

Referensi[sunting | sunting sumber]

  1. ^ "Dewan Direksi". PT Pembangkitan Jawa Bali Services. Diakses tanggal 2 April 2023. 
  2. ^ "Dewan Komisaris". PT Pembangkitan Jawa Bali Services. Diakses tanggal 2 April 2023. 
  3. ^ a b c d e f g "Laporan Tahunan 2020" (PDF). PT Pembangkitan Jawa-Bali. Diakses tanggal 23 Desember 2021. 
  4. ^ a b "Sejarah Perusahaan". PT Pembangkitan Jawa-Bali. Diakses tanggal 23 Desember 2021. 
  5. ^ Hakim, Abdul (4 Oktober 2022). Buchori, Ahmad, ed. "PJB ubah nama jadi PLN Nusantara Power". ANTARA News. Antara. Diakses tanggal 12 Oktober 2022. 
  6. ^ "(UP. Cirata)". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2012-08-28. Diakses tanggal 2012-08-24.