Nani Widjaja: Perbedaan antara revisi
→Nani Widjaja: Perbaikan tata bahasa Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan aplikasi seluler Suntingan aplikasi Android |
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan aplikasi seluler Suntingan aplikasi Android |
||
(242 revisi perantara oleh 95 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1: | Baris 1: | ||
{{Infobox person |
{{Infobox person |
||
| pre-nominals = |
| pre-nominals = |
||
| name = Nani Widjaja |
| name = Nani Widjaja |
||
| post-nominals = |
| post-nominals = |
||
| image |
| image = Nani Widjaja for Bintang 1961.jpg |
||
| caption = Nani pada tahun 1961 |
|||
| alt = <!-- teks deskriptif untuk digunakan oleh perangkat lunak sintesis ucapan (text-to-speech) --> |
|||
| |
| birth_date = {{Birth date|1944|11|10}} |
||
| birth_place = [[Cirebon]], [[Jawa Barat]], Indonesia |
|||
| birth_name = Nani Widjaja |
|||
| |
| birth_name = |
||
| death_date = {{death date and age|2023|03|16|1944|11|10}} |
|||
| birth_place = {{flagicon|Jepang}} [[Cirebon]], [[Jawa Barat]], [[Masa Pendudukan Jepang]] |
|||
| death_place = [[Jakarta]], Indonesia |
|||
| death_date = <!-- {{Death date and age|YYYY|MM|DD|YYYY|MM|DD}} (DEATH date then BIRTH date) --> |
|||
| |
| death_cause = |
||
| resting_place = TPU Karang Tengah, Kabupaten Bogor, Jawa Barat |
|||
| death_date = <!-- {{Death date and age|YYYY|MM|DD|YYYY|MM|DD}} (death date then birth date) --> |
|||
| |
| nationality = Indonesia |
||
| |
| other_names = Nani Wijaya |
||
| |
| education = |
||
| alma_mater = |
|||
| resting_place_coordinates = <!-- {{coord|LAT|LONG|type:landmark|display=inline}} --> |
|||
| |
| occupation = [[Pemeran]] |
||
| |
| years_active = 1960—2023 |
||
| |
| known_for = |
||
| |
| notable_works = {{plainlist| |
||
* ''[[Bajaj Bajuri]]'' |
|||
| occupation = [[Aktris]] |
|||
* ''[[Wah Cantiknya]]'' |
|||
| years_active = 1960–sekarang |
|||
* ''Cintaku di Rumah Susun'' |
|||
| known_for = |
|||
* ''[[Si Cecep]]'' |
|||
| notable_works = |
|||
* ''[[Tukang Bubur Naik Haji the Series]]'' |
|||
| height = <!-- "X cm", "X m" atau "X ft Y in" plus referensi opsional (konversi dilakukan secara otomatis) --> |
|||
* ''[[Orang Ketiga (seri televisi)|Orang Ketiga]]'' |
|||
| weight = <!-- "X kg", "X lb" atau ("X st Y lb" ditambah referensi opsional (konversi dilakukan secara otomatis) --> |
|||
}} |
|||
| spouse = {{Plainlist| |
|||
| spouse = {{Plainlist| |
|||
* {{Marriage|[[Misbach Yusa Biran]]|10 January 1969|11 April 2012|reason=died}} |
|||
* {{Marriage|[[ |
* {{Marriage|[[Misbach Yusa Biran]]|1969|2012|end=died}} |
||
* {{Marriage|[[Ajip Rosidi]]|2017|2020|end=died}}}} |
|||
| partner = <!-- Pasangan jangka panjang yang belum menikah. Jika sangat relevan, atau jika pasangannya terkenal; "pasangan" di sini berarti pasangan hidup yang belum menikah (dari jenis kelamin atau preferensi seksual apa pun), bukan mitra bisnis. Di Indonesia sendiri, status ini jarang dipakai--> |
|||
| children = 6, termasuk [[Cahya Kamila]] dan [[Sukma Ayu]] |
| children = 6, termasuk [[Cahya Kamila]] dan [[Sukma Ayu]] |
||
| parents = |
|||
| parents = <!-- Nama orang tua; termasuk hanya jika mereka secara independen terkenal atau sangat relevan.--> |
|||
| relatives = |
|||
| relatives = <!-- Nama saudara kandung atau kerabat lainnya; termasuk hanya jika secara independen penting atau sangat relevan. Cantumkan hubungan dalam tanda kurung setelah nama (saudara perempuan, paman, dll.). --> |
|||
| family = |
|||
| family = <!-- Nama saudara kandung atau kerabat lainnya; termasuk hanya jika secara independen penting atau sangat relevan. Cantumkan hubungan dalam tanda kurung setelah nama (saudara perempuan, paman, dll.). --> |
|||
| awards = |
| awards = |
||
| website |
| website = <!-- {{URL|example.com}} --> |
||
| module = |
| module = |
||
| |
| signature = |
||
| |
| signature_size = |
||
| |
| signature_alt = |
||
| |
| footnotes = |
||
| module6 = |
|||
| signature = |
|||
| signature_size = |
|||
| signature_alt = |
|||
| footnotes = |
|||
}} |
}} |
||
'''Nani Widjaja''' |
[[Doktoranda|Dra.]] [[Hajjah|Hj.]] '''Nani Widjaja''' atau '''Nani Widjaya''' ({{lahirmati||10|11|1944||16|3|2023}}) adalah pemeran Indonesia. Ia merupakan salah satu dari empat anggota ''Golden Girls'' bersama [[Ida Kusumah]], [[Connie Sutedja]], dan [[Rina Hassim]]. Istilah ''Golden Girls'' sendiri dibentuk oleh Raden Mas Haryo Heroe Syswanto Ns. Soerio Soebagio, atau lebih dikenal dengan nama [[Sys NS]]. |
||
== Masa kecil dan ketertarikan pada seni == |
|||
Nani Wijaya, putri tunggal dari Widjaja, telah menorehkan namanya dalam sejarah seni Indonesia. Sejak masa sekolah dasar, Nani telah berminat untuk melatih keahliannya dalam seni tari. Keterampilan dalam menarikan tarian Sunda dan Jawa klasik membuatnya diakui sebagai salah satu penari terampil. Bergabung dengan kelompok tari Tunas Mekar pada tahun 1957 setelah pindah ke Jakarta, Nani sering diundang untuk tampil di Istana Negara dan juga di luar negeri. Prestasinya semakin dikenal ketika ia berhasil memenangkan festival tarian pada tahun 1959. Karier seninya terus berkembang. Namanya semakin populer di kalangan pemerhati seni hingga pada suatu hari ia menerima tawaran untuk berakting dalam film [[Darah Tinggi|"Darah Tinggi"]] garapan sutradara [[Lilik Sudjio|Lilik Sujio.]] Setelah mendapat restu dari ayahnya, Nani menerima tawaran tersebut dan mulai memperluas karier aktingnya. Sejak tahun 1960-an hingga saat ini, Nani Wijaya telah membintangi puluhan karya di industri perfilman Indonesia.<ref>{{Cite web|last=Media|first=Kompas Cyber|date=2023-03-17|title=Biografi Nani Wijaya, Aktris Legendaris Indonesia Halaman 2|url=https://www.kompas.com/stori/read/2023/03/17/150000079/biografi-nani-wijaya-aktris-legendaris-indonesia|website=KOMPAS.com|language=id|access-date=2024-03-09}}</ref> |
|||
== Kehidupan pribadi == |
== Kehidupan pribadi == |
||
Nani Wijaya menikah dengan [[Misbach Yusa Biran]] pada tahun 1969, dari pernikahannya itu ia dikaruniai enam orang anak, yakni: |
|||
Setelah lulus SMA, Nani Widjaja melanjutkan pendidikan formalnya di [[Universitas Indonesia]], mengambil jurusan Kriminologi di Fakultas Ilmu Sosial. Awalnya, Nani diterima pula di Fakultas Hukum dan Fakultas Sastra jurusan [[Antropologi]], tetapi Nani memutuskan untuk kuliah di jurusan Kriminologi. |
|||
* Nina Kartika |
|||
* Tita Fitrah Soraya |
|||
* [[Cahya Kamila]] |
|||
* Firdausi |
|||
* Farry Hanief |
|||
* [[Sukma Ayu]] |
|||
Pada tahun 2017, ia menikah lagi dengan teman lamanya, [[Ajip Rosidi]], seorang budayawan Sunda, Ajip Rosidi meninggal dunia pada tahun 2020. |
|||
== Karier == |
|||
Nani melanjutkan awal karirnya di dunia akting dengan debutnya dalam film ''Linda'' pada tahun 1958. Kemudian, pada tahun 1961, ia berperan dalam film ''Dinding Sekolah''. Selama periode 1962—1968, Nani Wijaya aktif berperan sebagai peran pembantu dalam berbagai film, termasuk ''A Sing Ing So'', ''[[Njanjian di Lereng Dieng]]'', dan ''[[Petir Sepandjang Malam]]'' (1967). Namanya juga terkenal sebagai nama asli karakter [[Sri Asih (karakter)|Sri Asih]], yang diciptakan oleh [[R.A. Kosasih]] pada tahun 1954, dan kemudian diadaptasi ke layar lebar dengan peran utama yang diperankan oleh Mimi Mariani.<ref name=":0">{{Cite web|last=Times|first=I. D. N.|last2=N|first2=Aprilia|title=Biodata dan Profil Nani Wijaya, Legenda Film dan Sinetron Indonesia|url=https://www.idntimes.com/hype/entertainment/aprilia-nurohmah/biodata-dan-profil-nani-wijaya|website=IDN Times|language=In-Id|access-date=2024-03-09}}</ref> |
|||
[[Berkas:Stamp of Indonesia - 2019 - Colnect 854312 - Indonesian Cartoon Superheroes.jpeg|kiri|jmpl|Sri Asih dalam Prangko 2019]] |
|||
Masa keemasan karier Nani Wijaya berlangsung dari tahun 1960 hingga 1980. Selama periode ini, ia membintangi sejumlah film terkenal seperti ''[[Si Doel Anak Betawi (film)|Si Doel Anak Betawi]]'', ''[[Gara-Gara Janda Kaya]]'' karya [[Azwar AN]], ''[[Roda-Roda Gila (film)|Roda-Roda Gila]]'' karya [[Dasri Yacob]], ''[[R.A. Kartini (film)|R.A. Kartini]]'', ''[[Catatan Si Boy IV]]'', dan ''[[Yang Muda yang Bercinta (film)|Yang Muda yang Bercinta]]''. Perannya dalam film "Yang Muda Yang Bercinta" membawanya meraih penghargaan sebagai Aktris Pembantu Terbaik dalam [[Festival Film Indonesia]] ketika ia berusia 34 tahun. Pada tahun 2000—an, Nani Wijaya juga membintangi sitkom yang fenomenal, ''[[Bajaj Bajuri]]'' (2004—2007), dan serial ''[[Tukang Bubur Naik Haji the Series]]'' (2012—2017). Di era milenial, ia tetap aktif berperan dalam beberapa film, termasuk ''[[Maling Kutang]]'' (2009), ''[[Ummi Aminah]]'' (2012), dan ''[[Mama Cake]]'' (2012).<ref name=":0" /> |
|||
[[Berkas:Dance performance at 1982 Indonesian Film Festival, Festival Film Indonesia (1982), 1983, front cover.jpg|jmpl|Festival Film Indonesia Tahun 1982]] |
|||
Nani adalah salah satu aktris terkemuka pada masanya, ia dikenal karena peran pendukung dan karakternya yang unik, sering memerankan wanita kompleks dengan nuansa dan karakter yang dalam, biasanya keibuan, eksentrik dan keras kepala. Salah satu perannya yang paling populer di masyarakat adalah saat ia memerankan karakter Emak di situasi komedi ''[[Bajaj Bajuri]]'', beradu peran bersama [[Mat Solar]], [[Rieke Diah Pitaloka]] dan [[Fanny Fadillah]]. Dihormati karena kecakapan akting dan keserbagunaannya, ia dianggap oleh khalayak sebagai salah satu aktris Indonesia terbesar sepanjang masa. |
|||
== Penghargaan == |
|||
Selama lebih dari enam dekade karier beraktingnya, ia telah menerima berbagai penghargaan, dinominasikan lima kali untuk [[Piala Citra]] di Festival Film Indonesia dengan seluruhnya sebagai Aktris Pendukung Terbaik, menjadikannya salah satu aktris dengan perolehan nominasi terbanyak dari aktris lain dalam kategori tersebut. Ia berhasil memenangkan dua diantaranya, untuk perannya dalam drama romantis ''[[Yang Muda, Yang Bercinta (film)|Yang Muda, Yang Bercinta]]'' (1977) dan film biopik ''[[R.A. Kartini (film)|R.A. Kartini]]'' (1982). Penghargaan lain yang diterimanya termasuk Lifetime Achievement Award dalam [[Festival Film Bandung|Festival Film Bandung 2010]], serta penghargaan serupa dalam [[Indonesian Movie Actors Awards]] pada tahun 2021 dan 2022. Sejumlah prestasi ini menunjukan kontribusi Nani Wijaya dalam dunia perfilman Indonesia dan penghargaan atas kualitas karyanya.<ref>{{Cite web|title=5 Fakta Perjalanan Karier Nani Wijaya, Artis Senior yang Meninggal Dunia di Usia 78 Tahun|url=https://www.suara.com/entertainment/2023/03/16/150020/5-fakta-perjalanan-karier-nani-wijaya-artis-senior-yang-meninggal-dunia-di-usia-78-tahun|website=suara.com|language=id|access-date=2024-03-09}}</ref> |
|||
== Filmografi == |
== Filmografi == |
||
=== Film === |
=== Film === |
||
{|class="wikitable |
{| class="wikitable" |
||
|- |
|- |
||
!Tahun |
!Tahun |
||
!Judul |
!Judul |
||
!Peran |
!Peran |
||
!Catatan |
|||
!Keterangan |
|||
!{{abbr|Ref.|Referensi}} |
|||
|- |
|- |
||
|1960 |
|1960 |
||
|''[[Darah Tinggi]]'' |
|''[[Darah Tinggi]]'' |
||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|Karya debut <!-- Catatan untuk film yang telah dirilis diisi dengan jenis film (mis. film pendek, untuk film panjang kosongkan) ; Peran yang dimainkan (kameo/bintang tamu/penampilan khusus/figuran) ; Peran sebagai kru (sutradara/penulis skenario/produser/dsb) --> |
|||
|{{N/A}} |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|rowspan=2|1961 |
|rowspan="2" |1961 |
||
|''[[Di Lereng Gunung Kawi]]'' |
|''[[Di Lereng Gunung Kawi]]'' |
||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|'' |
|''Di Balik Dinding Sekolah'' |
||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|1962 |
|1962 |
||
|''[[DKN 901]]'' |
|''[[DKN 901]]'' |
||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|rowspan=3|1963 |
|rowspan="3" |1963 |
||
|''[[ |
|''[[A Sing Sing So]]'' |
||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|'' |
|''Di Balik Awan'' |
||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|''[[ |
|''[[Kami Bangun Hari Esok]]'' |
||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|||
|rowspan="2"|1964 |
|||
|''[[Njanjian di Lereng Dieng]]'' |
|||
| |
|||
| |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|rowspan=2|1964 |
|||
|''Penjesalan'' |
|''Penjesalan'' |
||
|Martini |
|Martini |
||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|||
|''[[Njanjian di Lereng Dieng]]'' |
|||
|{{N/A}} |
|||
|{{N/A}} |
|||
|- |
|- |
||
|1965 |
|1965 |
||
|''Takkan Lari Gunung Dikedjar'' |
|''Takkan Lari Gunung Dikedjar'' |
||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|rowspan=2|1966 |
|rowspan="2" |1966 |
||
|''[[ |
|''[[Di Balik Tjahaja Gemerlapan]]'' |
||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|''[[Tikungan Maut]]'' |
|''[[Tikungan Maut]]'' |
||
|Nani |
|||
|{{N/A}} |
|||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|1967 |
|1967 |
||
|''[[Menjusuri Djedjak Berdarah]]'' |
|''[[Menjusuri Djedjak Berdarah]]'' |
||
|Aisah |
|Aisah |
||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|||
|rowspan="3"|1968 |
|||
|''Nenny'' |
|||
| |
|||
| |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|rowspan=3|1968 |
|||
|''Operasi X'' |
|''Operasi X'' |
||
|Savitri |
|Savitri |
||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
| |
|''[[Djampang Mentjari Naga Hitam]]'' |
||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|||
|''Nenny'' |
|||
|{{N/A}} |
|||
|{{N/A}} |
|||
|- |
|- |
||
|1970 |
|1970 |
||
|''[[Honey, Money |
|''[[Honey, Money and Djakarta Fair]]'' |
||
|Sinta |
|Sinta |
||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|||
|rowspan=3|1973 |
|||
|''[[Si Doel Anak Betawi]]'' |
|||
|{{N/A}} |
|||
|{{N/A}} |
|||
|- |
|- |
||
|rowspan="3" |1973 |
|||
|''[[Cinta Pertama (film 1973)|Cinta Pertama]]'' |
|''[[Cinta Pertama (film 1973)|Cinta Pertama]]'' |
||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|''[[Dimadu]]'' |
|''[[Dimadu]]'' |
||
|Sari |
|Sari |
||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|''[[Si Doel Anak Betawi (film)|Si Doel Anak Betawi]]'' |
|||
|rowspan=4|1974 |
|||
| |
|||
|''[[Jangan Biarkan Mereka Lapar]]'' |
|||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|align="center"| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|- |
|- |
||
|rowspan="4"|1974 |
|||
|''Karmila'' |
|||
|''[[Dewi (film 1974)|Dewi]]'' |
|||
|{{N/A}} |
|||
|Istri Burhan |
|||
|{{N/A}} |
|||
| |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|''[[Seruling Senja]]'' |
|''[[Seruling Senja]]'' |
||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|''Karmila'' |
|||
|''[[Dewi (film)|Dewi]]'' |
|||
| |
|||
|Istri Burhan |
|||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|''[[Jangan Biarkan Mereka Lapar]]'' |
|||
|1975 |
|||
| |
|||
|''[[Wulan Di Sarang Penculik]]'' |
|||
| |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|||
|rowspan="2"|1975 |
|||
|''[[Wulan di Sarang Penculik]]'' |
|||
|Nyonya Surya |
|Nyonya Surya |
||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|''[[Benyamin Koboi Ngungsi]]'' |
|||
|rowspan=2|1976 |
|||
|Pemilik Bar |
|||
|''Kenangan Desember'' |
|||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|align="center"| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|- |
|- |
||
|rowspan="2"|1976 |
|||
|''Remaja 76'' |
|''Remaja 76'' |
||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|''Kenangan Desember'' |
|||
|rowspan=9|1977 |
|||
| |
|||
|''[[Yang Muda Yang Bercinta]]'' |
|||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|align="center"| |
|||
|Piala Citra untuk Pemeran Pendukung Wanita Terbaik di [[Festival Film Indonesia 1978]] |
|||
|- |
|- |
||
|rowspan="9"|1977 |
|||
|''Dukun Beranak'' |
|||
|''Garis-Garis Hidup'' |
|||
|{{N/A}} |
|||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
| |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|'' |
|''[[Senyum Nona Anna]]'' |
||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|'' |
|''[[Secerah Senyum]]'' |
||
|Ibu Indra |
|||
|{{N/A}} |
|||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|||
|''[[Gara-Gara Janda Kaya]]'' |
|||
|Sumaidah |
|||
|{{N/A}} |
|||
|- |
|- |
||
|''Sisa Feodal'' |
|''Sisa Feodal'' |
||
|Kartini |
|Kartini |
||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|''[[ |
|''[[Gara-Gara Janda Kaya]]'' |
||
|Sumaidah |
|||
|Ibu Indra |
|||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|'' |
|''Cinta Biru'' |
||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|''Jumpa di Persimpangan'' |
|||
|''Garis-Garis Hidup'' |
|||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|''Dukun Beranak'' |
|||
|rowspan=5|1978 |
|||
| |
|||
|''Pacar Seorang Perjaka'' |
|||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|align="center"| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|- |
|- |
||
|''[[ |
|''[[Yang Muda, Yang Bercinta (film)|Yang Muda, Yang Bercinta]]'' |
||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|rowspan="5"|1978 |
|||
|''[[Roda-Roda Gila]]'' |
|||
|''Jaringan Antar Benua'' |
|||
|Nyonya Effendi |
|||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
| |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|''Kasus (Kegagalan Cinta)'' |
|''Kasus (Kegagalan Cinta)'' |
||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|''[[Roda-Roda Gila (film)|Roda-Roda Gila]]'' |
|||
|''Jaringan Antar Benua'' |
|||
|Nyonya Effendi |
|||
|{{N/A}} |
|||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|''[[Binalnya Anak Muda]]'' |
|||
|rowspan=2|1979 |
|||
| |
|||
|''[[Puspa Indah Taman Hati]]'' |
|||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|align="center"| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|- |
|- |
||
|''Pacar Seorang Perjaka'' |
|||
| |
|||
| |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|||
|rowspan="2"|1979 |
|||
|''[[Harmonikaku]]'' |
|''[[Harmonikaku]]'' |
||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|''[[Puspa Indah Taman Hati]]'' |
|||
|rowspan=13|1980 |
|||
| |
|||
|''Sirkuit Kemelut'' |
|||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|align="center"| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|- |
|- |
||
|rowspan="13"|1980 |
|||
|''[[Roman Picisan (film)|Roman Picisan]]'' |
|||
|''[[Bukan Sandiwara]]'' |
|||
|{{N/A}} |
|||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
| |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|''[[ |
|''[[Yang Kembali Bersemi]]'' |
||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|'' |
|''Rayuan Gombal'' |
||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|''[[ |
|''[[Darna Ajaib]]'' |
||
|Ibu Sukarya |
|||
|{{N/A}} |
|||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|''[[ |
|''[[Sekuntum Duri]]'' |
||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|||
|''Permainan Bulan Desember'' |
|||
| |
|||
| |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|''[[Tempatmu di Sisiku]]'' |
|''[[Tempatmu di Sisiku]]'' |
||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|''[[ |
|''[[Kembang Padang Kelabu]]'' |
||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|''[[ |
|''[[Nostalgia di SMA]]'' |
||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|''[[ |
|''[[Gema Hati Bernyanyi (Setitik Embun)]]'' |
||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|'' |
|''[[Melodi Cinta]]'' |
||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|''[[ |
|''[[Roman Picisan (film 1980)|Roman Picisan]]'' |
||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|'' |
|''Sirkuit Kemelut'' |
||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
| |
|||
|Nominasi – Piala Citra untuk Pemeran Pendukung Wanita Terbaik di [[Festival Film Indonesia 1981]] |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|rowspan= |
|rowspan="7"|1981 |
||
|''[[ |
|''[[Butir-Butir Cinta Tak Bertepi]]'' |
||
| |
|||
|Ibu Winarti |
|||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|''[[ |
|''[[Fajar yang Kelabu]]'' |
||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|||
|''Remang-Remang Jakarta'' |
|||
|Redaktur pelaksana |
|||
| |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|''[[Bila Hati Perempuan Menjerit]]'' |
|''[[Bila Hati Perempuan Menjerit]]'' |
||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|''[[Bunga Cinta Kasih]]'' |
|||
|''Remang-Remang Jakarta'' |
|||
| |
|||
| Redaktur Pelaksana |
|||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|''[[ |
|''[[Bercanda dalam Duka]]'' |
||
|Ibu Winarti |
|||
|{{N/A}} |
|||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|'' |
|''[[Bawalah Aku Pergi]]'' |
||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|1982 |
|1982 |
||
|''[[R.A. Kartini (film)|R.A Kartini]]'' |
|''[[R.A. Kartini (film)|R.A Kartini]]'' |
||
|Mas Ayu Ngasirah |
|Mas Ayu Ngasirah |
||
| |
|||
|Piala Citra untuk Pemeran Pendukung Wanita Terbaik di [[Festival Film Indonesia 1983]] |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|rowspan=4|1983 |
|rowspan="4"|1983 |
||
|'' |
|''[[Yang, Terlarang Tersayang]]'' |
||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|||
|''[[Dilihat Boleh Dipegang Jangan]]'' |
|||
| |
|||
| |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|''[[Ke Ujung Dunia]]'' |
|''[[Ke Ujung Dunia]]'' |
||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|''Tirai Malam Pengantin'' |
|||
|''[[Dilihat Boleh Dipegang Jangan (film)|Dilihat Boleh Dipegang Jangan]]'' |
|||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|rowspan="3" |1984 |
|||
|''[[Yang (film)|Yang]]'' |
|||
|''[[Ranjau-Ranjau Cinta]]'' |
|||
|{{N/A}} |
|||
| |
|||
|Nominasi – Piala Citra untuk Pemeran Pendukung Wanita Terbaik di [[Festival Film Indonesia 1984]] |
|||
| |
| |
||
|align="center"| |
|||
|rowspan=3|1984 |
|||
|''[[Pencuri Cinta]]'' |
|||
|{{N/A}} |
|||
|{{N/A}} |
|||
|- |
|- |
||
|''[[Kerikil-Kerikil Tajam]]'' |
|''[[Kerikil-Kerikil Tajam]]'' |
||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|''[[ |
|''[[Pencuri Cinta]]'' |
||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|rowspan=6|1985 |
|rowspan="6"|1985 |
||
|'' |
|''Untuk Sebuah Nama'' |
||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|||
|''[[Tak Ingin Sendiri]]'' |
|||
|{{N/A}} |
|||
|{{N/A}} |
|||
|- |
|- |
||
|''[[ |
|''[[Arie Hanggara (film)|Arie Hanggara]]'' |
||
|Pengacara |
|||
|{{N/A}} |
|||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|''[[Serpihan Mutiara Retak]]'' |
|''[[Serpihan Mutiara Retak]]'' |
||
|Hana |
|||
|{{N/A}} |
|||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|''[[ |
| ''[[Opera Jakarta]]'' |
||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|'' |
|''Tak Ingin Sendiri'' |
||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|''[[Kesan Pertama]]'' |
|||
|rowspan=4|1986 |
|||
| |
|||
| ''[[Di Dadaku Ada Cinta]]'' |
|||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|align="center"| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|- |
|- |
||
|rowspan="4"|1986 |
|||
|''[[Tahu Sama Tahu]]'' |
|||
|''[[Satu Mawar Tiga Duri]]'' |
|||
|{{N/A}} |
|||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
| |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|''[[Tak Seindah Kasih Mama]]'' |
|''[[Tak Seindah Kasih Mama]]'' |
||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|''[[ |
|''[[Tahu Sama Tahu]]'' |
||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|''[[Di Dadaku Ada Cinta]]'' |
|||
|rowspan=4|1987 |
|||
| |
|||
|''Luka di Atas Luka'' |
|||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|align="center"| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|- |
|- |
||
| rowspan="6" |1987 |
|||
|''Mekar Diguncang Prahara'' |
|||
|''[[Selamat Tinggal Jeanette]]'' |
|||
|Ibu Daniel |
|||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
| |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|''[[Catatan |
|''[[Catatan Si Boy (film 1987)|Catatan Si Boy]]'' |
||
|Ibu Boy |
|||
|{{N/A}} |
|||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|''Sama-Sama Enak'' |
|||
|''[[Selamat Tinggal Jeanette]]'' |
|||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
| |
|||
|Nominasi – Piala Citra untuk Pemeran Pendukung Wanita Terbaik di [[Festival Film Indonesia 1988]] |
|||
|- |
|- |
||
|''[[Bilur-Bilur Penyesalan]]'' |
|||
|rowspan=2|1988 |
|||
| |
|||
|''Setegar Gunung Batu'' |
|||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|{{N/A}} |
|||
|- |
|- |
||
|'' |
|''Mekar Diguncang Prahara'' |
||
|Ibu Daniel |
|||
|{{N/A}} |
|||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|''Luka di Atas Luka'' |
|||
|rowspan=5|1989 |
|||
| |
|||
|''[[Bilur-bilur Penyesalan]]'' |
|||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|align="center"| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|- |
|||
|1988 |
|||
|''Setegar Gunung Batu'' |
|||
| |
|||
| |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|rowspan="3"|1989 |
|||
|''[[Catatan si Boy III]]'' |
|||
|''[[Misteri dari Gunung Merapi: Penghuni Rumah Tua]]'' |
|||
|{{N/A}} |
|||
|Maryamah |
|||
|{{N/A}} |
|||
| |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|''[[Semua Sayang Kamu (film)|Semua Sayang Kamu]]'' |
|''[[Semua Sayang Kamu (film)|Semua Sayang Kamu]]'' |
||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|''[[ |
|''[[Catatan Si Boy III]]'' |
||
|Ibu Boy |
|||
|{{N/A}} |
|||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|rowspan="9" |1990 |
|||
|''[[Sabar Dulu Doong...!]]'' |
|||
|''[[Komar, Si Glen Kemon Mudik]]'' |
|||
|{{N/A}} |
|||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
| |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|''[[Gampang-Gampang Susah]]'' |
|||
|rowspan=9|1990 |
|||
| |
|||
|''[[Taksi (film)|Taksi]]'' |
|||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|align="center"| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|- |
|- |
||
|''[[ |
|''[[Catatan Si Boy IV]]'' |
||
|Ibu Boy |
|||
|{{N/A}} |
|||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|''[[ |
|''[[Ikut-Ikutan]]'' |
||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|||
|''[[Ricky, Nakalnya Anak Muda]]'' |
|||
| |
|||
| |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|''[[Ratapan Anak Tiri III]]'' |
|''[[Ratapan Anak Tiri III]]'' |
||
|Ibu Sumarli |
|||
|{{N/A}} |
|||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|''[[ |
|''[[Pengantin (film)|Pengantin]]'' |
||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|'' |
|''[[Dua Kekasih]]'' |
||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|''[[ |
|''[[Taksi (film)|Taksi]]'' |
||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|rowspan="5"|1991 |
|||
|''[[Gampang-Gampang Susah]]'' |
|||
|''Saat Kukatakan Cinta'' |
|||
|{{N/A}} |
|||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
| |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|''[[ |
|''[[Ketika Senyummu Hadir (film)|Ketika Senyummu Hadir]]'' |
||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|||
|rowspan=5|1991 |
|||
|''Pengantin Remaja'' |
|||
|{{N/A}} |
|||
|{{N/A}} |
|||
|- |
|||
| ''[[Nada dan Dakwah]]'' |
|||
|{{N/A}} |
|||
|{{N/A}} |
|||
|- |
|- |
||
|''[[Perawan Metropolitan]]'' |
|''[[Perawan Metropolitan]]'' |
||
|Ibu Aisyah |
|||
|{{N/A}} |
|||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|''[[ |
|''[[Nada & Dakwah]]'' |
||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
| |
|||
|- |
|- |
||
|''[[Pengantin Remadja]]'' |
|||
|''Saat Kukatakan Cinta'' |
|||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|1992 |
|1992 |
||
|'' |
|''[[Tiga Kamar Perawan]]'' |
||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|||
|rowspan=2|1993 |
|||
|''[[Tahu Beres]]'' |
|||
|{{N/A}} |
|||
|{{N/A}} |
|||
|- |
|- |
||
|rowspan="2"|1993 |
|||
|''Gara-Gara'' |
|''Gara-Gara'' |
||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|||
|''[[Tahu Beres]]'' |
|||
|Bu Robby |
|||
| |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|2007 |
|2007 |
||
|''[[Cintapuccino]]'' |
|''[[Cintapuccino]]'' |
||
|Mama Rahmi |
|||
|{{N/A}} |
|||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|2008 |
|2008 |
||
|''[[Doa |
|''[[Doa yang Mengancam]]'' |
||
|Ibu Madrim |
|||
|{{N/A}} |
|||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|||
|rowspan="4"|2009 |
|||
|''[[Romeo Juliet]]'' |
|||
|Ibu |
|||
| |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|rowspan=4|2009 |
|||
|''[[Paku Kuntilanak]]'' |
|''[[Paku Kuntilanak]]'' |
||
| |
|Ibu Joko |
||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|||
|''[[Maling Kutang]]'' |
|||
|Nenek Sugeni |
|||
| |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|''[[Perjaka Terakhir]]'' |
|''[[Perjaka Terakhir]]'' |
||
|Ibu Sigi |
|||
|Mona |
|||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|||
|''[[Maling Kutang]]'' |
|||
|{{N/A}} |
|||
|{{N/A}} |
|||
|- |
|||
|''[[Romeo Juliet]]'' |
|||
|{{N/A}} |
|||
|{{N/A}} |
|||
|- |
|- |
||
|rowspan=2|2012 |
|rowspan="2" |2012 |
||
|''[[Ummi Aminah]]'' |
|''[[Ummi Aminah]]'' |
||
|Ummi Aminah |
|Ummi Aminah |
||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|''[[Mama Cake]]'' |
|''[[Mama Cake]]'' |
||
|Nenek |
|Nenek Rakha |
||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
| |
|2013 |
||
| |
|''Anak Sabiran, Di Balik Cahaya Gemerlapan (Sang Arsip)'' |
||
|Dirinya sendiri |
|||
|{{N/A}} |
|||
|Dokumenter |
|||
|{{N/A}} |
|||
|align="center"| |
|||
|} |
|} |
||
;Keterangan: |
|||
* N/A : ''Not Available'' |
|||
== Televisi == |
=== Televisi (Sinetron) === |
||
{| class="wikitable unsortable" |
|||
=== Sinetron === |
|||
{|class="wikitable unsortable" |
|||
|- |
|- |
||
!Tahun |
!Tahun |
||
!Judul |
!Judul |
||
!Peran |
!Peran |
||
!Catatan |
|||
!Produksi |
|||
!{{abbr|Ref.|Referensi}} |
|||
|- |
|- |
||
|1992—1997 |
|||
|{{N/A}} |
|||
|''[[Gara-Gara (seri televisi)|Gara Gara]]'' |
|||
|''Butir Butir Pasir Di Laut'' |
|||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|Karya debut |
|||
|{{N/A}} |
|||
| |
|||
|- |
|- |
||
|1993 |
|||
|1991-1998 |
|||
|''[[ |
|''[[Pelangi di Hatiku]]'' |
||
|Ibu Andre |
|||
|{{N/A}} |
|||
| |
|||
|[[Tripar Multivision Plus]] |
|||
| |
|||
|- |
|- |
||
|1994 |
|||
|{{N/A}} |
|||
|'' |
|''Bunga-Bunga Kehidupan'' |
||
|Ibu Wiguno |
|||
|{{N/A}} |
|||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
| |
|||
|- |
|- |
||
|rowspan="2"|1995 |
|||
|{{N/A}} |
|||
|''Pondokan'' |
|||
|''Masih Ada Kapal Ke Padang'' |
|||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|''Masih Ada Kapal ke Padang'' |
|||
|{{N/A}} |
|||
|Amak Yunita |
|||
|''Oh Mama Oh Papa'' |
|||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|align="center"| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|- |
|- |
||
|1996—1997 |
|||
|{{N/A}} |
|||
|'' |
|''Abad 21'' |
||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
| |
|||
|- |
|- |
||
|1997 |
|||
|{{N/A}} |
|||
|''[[ |
|''[[Janjiku]]'' |
||
|Rini |
|||
|{{N/A}} |
|||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|1997 |
|||
|1998-1999 |
|||
|'' |
|''Pertikaian'' |
||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
| |
|||
|[[Tripar Multivision Plus]] |
|||
| |
|||
|- |
|- |
||
|2000 |
|||
|{{N/A}} |
|||
|'' |
|''Buah Hati Mama'' |
||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|2000—2001 |
|||
|2001 |
|||
|''[[Menjemput Impian]]'' |
|||
|{{N/A}} |
|||
|[[Tripar Multivision Plus]] |
|||
|- |
|||
|{{N/A}} |
|||
|''Balada Dangdut (Bulan Berkaca)'' |
|||
|{{N/A}} |
|||
|{{N/A}} |
|||
|- |
|||
|1999-2001 |
|||
|''[[Aku Ingin Pulang (sinetron)|Aku Ingin Pulang]]'' |
|||
|{{N/A}} |
|||
|rowspan="3"|[[Tripar Multivision Plus]] |
|||
|- |
|||
|2000 |
|||
|''[[Doa Membawa Berkah]]'' |
|''[[Doa Membawa Berkah]]'' |
||
|Aminah |
|||
|{{N/A}} |
|||
| |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|2001—2002 |
|||
|2002 |
|||
|''[[Wah Cantiknya]]'' |
|''[[Wah Cantiknya]]'' |
||
|Mak Cecep |
|Mak Cecep |
||
| |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|2002—2007 |
|||
|2004 |
|||
|''[[Cinta SMU]]'' |
|||
|Oma |
|||
|[[Rapi Film]] |
|||
|- |
|||
|2002-2007 |
|||
|''[[Bajaj Bajuri]]'' |
|''[[Bajaj Bajuri]]'' |
||
|Emak Eti Antagonis Bajaj Bajuri Tpi Lucu |
|||
|Emak |
|||
| |
|||
|rowspan="3"|[[Tripar Multivision Plus]] |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|2003—2005 |
|||
|2003-2005 |
|||
|'' |
|''Cintaku di Rumah Susun'' |
||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|2 musim |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|||
|2003 |
|||
|''Dina dan Lisa'' |
|||
| |
|||
| |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|||
|2004 |
|||
|''[[Cinta SMU]]'' |
|||
|Oma Asih |
|||
| |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|2004—2005 |
|||
|2002 |
|||
|''Si Cecep'' |
|''[[Si Cecep]]'' |
||
|Mak Cecep |
|Mak Cecep |
||
| |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|2005—2006 |
|||
|2005-2006 |
|||
|'' |
|''Pintu Hidayah'' |
||
|Nenek Murti |
|||
|{{N/A}} |
|||
| |
|||
|[[SinemArt]] |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|rowspan="3"|2006 |
|||
|{{N/A}} |
|||
|''Maha Kasih'' |
|''Maha Kasih'' |
||
|Umi |
|||
|{{N/A}} |
|||
|Episode: "Aku Bukan Banci Kaleng" |
|||
|{{N/A}} |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|''[[Bang Jagur]]'' |
|||
|2006 |
|||
| |
|||
|''[[Istri Untuk Suamiku]]'' |
|||
|Bintang tamu |
|||
|{{N/A}} |
|||
|align="center"| |
|||
|[[Rapi Film]] |
|||
|- |
|- |
||
|''[[Istri untuk Suamiku]]'' |
|||
|rowspan="2"|2007 |
|||
|Dewi Ruhama |
|||
|''[[Intan (sinetron)|Intan]]'' |
|||
| |
|||
|Lastri |
|||
|align="center"| |
|||
|rowspan="2"|[[SinemArt]] |
|||
|- |
|- |
||
|2006—2007 |
|||
|''[[Mawar (sinetron)|Mawar]]'' |
|||
|''[[Intan (seri televisi)|Intan]]'' |
|||
|Nenek Doni & Yogi |
|||
|Nenek Lastri |
|||
| |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|rowspan="4"|2007 |
|||
|{{N/A}} |
|||
|''[[Mawar (seri televisi)|Mawar]]'' |
|||
|''Layar Komedi'' |
|||
|Nenek Doni dan Yogi |
|||
|{{N/A}} |
|||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|''[[Kasih (seri televisi)|Kasih]]'' |
|||
|rowspan="2"|2007 |
|||
|''[[Cahaya (sinetron)|Cahaya]]'' |
|||
|{{N/A}} |
|||
|rowspan="18"|[[SinemArt]] |
|||
|- |
|||
|''[[Kasih (sinetron)|Kasih]]'' |
|||
|Nenek Kasih |
|Nenek Kasih |
||
| |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|''[[Mutiara (seri televisi)|Mutiara]]'' |
|||
|2007-2008 |
|||
|Nenek Mutia dan Tiara |
|||
| ''[[Mutiara (sinetron)|Mutiara]]'' |
|||
| |
|||
|{{N/A}} |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|''Maha Kasih'' |
|||
|2009 |
|||
|Citra Lestari |
|||
|''[[Isabella (sinetron)|Isabella]]'' |
|||
|Episode: "Tukang Bubur Naik Haji" |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|||
|2007—2008 |
|||
|''[[Cahaya (seri televisi)|Cahaya]]'' |
|||
|Nenek Reni |
|||
| |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|||
|2008—2009 |
|||
|''[[Sekar (seri televisi)|Sekar]]'' |
|||
|Surti |
|||
| |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|||
|rowspan="2"|2009 |
|||
|''[[Isabella (seri televisi)|Isabella]]'' |
|||
|Nenek Hani |
|Nenek Hani |
||
| |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|||
|''[[Doa dan Karunia]]'' |
|||
|Reni |
|||
| |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|||
|rowspan="5"|2010 |
|||
|''[[Mister Olga]]'' |
|||
|Nenek Nani |
|||
| |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|||
|''[[Dia Jantung Hatiku]]'' |
|||
|Nenek Laras/Widya |
|||
| |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|||
|''[[Kemilau Cinta Kamila]]'' |
|||
|rowspan="4"|Nenek Suci |
|||
| |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|||
|''[[Kemilau Cinta Kamila 2: Berkah Ramadan]]'' |
|||
| |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|||
|''[[Kemilau Cinta Kamila 3: Makin Cinta]]'' |
|||
| |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|||
|rowspan="4"|2011 |
|||
|''[[Kemilau Cinta Kamila: Cinta Tiada Akhir]]'' |
|||
| |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|2010-2011 |
|||
|''[[Putri yang Ditukar]]'' |
|''[[Putri yang Ditukar]]'' |
||
|Pembuat |
|Pembuat obat Prabu Wijaya |
||
|Kameo |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|||
|''[[Ketika Cinta Bertasbih: Spesial Ramadhan]]'' |
|||
|rowspan="2"|Ibu Ilyas |
|||
| |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|2011 |
|||
|''[[Dari Sujud Ke Sujud]]'' |
|''[[Dari Sujud Ke Sujud]]'' |
||
| |
|||
|Ibunda Ilyas |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|2012 |
|2012 |
||
|''[[Yusra dan Yumna]]'' |
|''[[Yusra dan Yumna]]'' |
||
|Eyang Laila |
|||
|Fatma |
|||
| |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|2012—2017 |
|||
|2012-2017 |
|||
|''[[Tukang Bubur Naik Haji |
|''[[Tukang Bubur Naik Haji the Series]]'' |
||
|Emak Haji |
|Emak Haji |
||
| |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|rowspan="6"|2017 |
|rowspan="6"|2017 |
||
|''[[Anak Sekolahan]]'' |
|''[[Anak Sekolahan]]'' |
||
|Ratna |
|Ratna |
||
| |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|''[[Orang |
|''[[Orang-Orang Kampung Duku]]'' |
||
|Mak Pi'ah |
|Mak Pi'ah |
||
| |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|''[[Tuhan Beri Kami Cinta]]'' |
|''[[Tuhan Beri Kami Cinta]]'' |
||
|Yang Ti |
|Yang Ti |
||
| |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|''[[Gali Lobang Tutup Lobang]]'' |
|''[[Gali Lobang Tutup Lobang]]'' |
||
|Merry |
|Merry |
||
| |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|''[[Dia ( |
|''[[Dia (seri televisi 2017)|Dia]]'' |
||
|Oma Fatmawati |
|Oma Fatmawati |
||
| |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|''[[Anak Masjid]]'' |
|''[[Anak Masjid]]'' |
||
|Nenek Ilham |
|Nenek Ilham |
||
| |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|2018—2019 |
|||
|2018-2019 |
|||
|''[[Orang Ketiga ( |
|''[[Orang Ketiga (seri televisi)|Orang Ketiga]]'' |
||
|Nenek Wiwi |
|Nenek Wiwi |
||
| |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|2019 |
|2019 |
||
|''[[Merindu Baginda Nabi]]'' |
|||
|Terem |
|||
| |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|||
|2019—2020 |
|||
|''[[Jangan Panggil Gue Pak Haji]]'' |
|''[[Jangan Panggil Gue Pak Haji]]'' |
||
|Nenek Andi |
|Nenek Andi |
||
| |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|2020 |
|2020 |
||
|''[[Kisah Cinta Anak Tiri]]'' |
|''[[Kisah Cinta Anak Tiri]]'' |
||
|Ida |
|Ida |
||
| |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|2020—2021 |
|||
|2020–2021 |
|||
|''[[Cinta Mulia]]'' |
|''[[Cinta Mulia]]'' |
||
|Oma Risma |
|Oma Risma |
||
|Karya debut terakhir |
|||
|align="center"| |
|||
|} |
|} |
||
;Keterangan: |
|||
* N/A : ''Not Available'' |
|||
== |
== Penghargaan dan nominasi == |
||
<!-- Tuliskan penghargaan tokoh yang terdapat daftar nomine. Isikan tahun, nama penghargaan, kategori, karya, dan hasil. Tahun dan kategori tidak perlu pakai tanda [[...]]. Jangan terjemahkan nama penghargaan dan kategori (jika tidak resmi). Bahasa asing gunakan ''cetak miring''. Untuk penghargaan yang tidak menyangkut pada suatu karya gunakan tanda " — ", untuk penghargaan yang karyanya tidak diketahui " {{N/A}} " --> |
|||
{| class="wikitable" style="text-align: center;" |
|||
{| class="wikitable unsortable" |
|||
|- |
|- |
||
!style="background-color:#ECC850; color:"black"|Tahun |
|||
! style="width: 33px; background: #ecc850;" | Penghargaan |
|||
!style="background-color:#ECC850; color:"black"|Penghargaan |
|||
! style="width: 200px; background: #ecc850;" | Tahun |
|||
! |
!style="background-color:#ECC850; color:"black"|Kategori |
||
! |
!style="background-color:#ECC850; color:"black"|Karya |
||
! |
!style="background-color:#ECC850; color:"black"|Hasil |
||
!style="background-color:#ECC850; color:"black"|{{abbr|Ref.| Referensi}} |
|||
|- |
|- |
||
| |
||[[Festival Film Indonesia 1978|1978]] |
||
| |
|rowspan="5"|[[Festival Film Indonesia]] |
||
| |
|rowspan="5"|[[Pemeran Pendukung Wanita Terbaik Festival Film Indonesia|Pemeran Pendukung Wanita Terbaik]] |
||
| |
|align="center"|''[[Yang Muda, Yang Bercinta (film)|Yang Muda, Yang Bercinta]]'' |
||
| |
|{{won}} |
||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
| |
||[[Festival Film Indonesia 1981|1981]] |
||
| |
|align="center"|''[[Bukan Sandiwara]]'' |
||
|{{nom}} |
|{{nom}} |
||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
| |
||[[Festival Film Indonesia 1983|1983]] |
||
| |
|align="center"|''[[R.A. Kartini (film)|R.A. Kartini]]'' |
||
| |
|{{won}} |
||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
| |
||[[Festival Film Indonesia 1984|1984]] |
||
| |
|align="center"|''[[Yang, Terlarang Tersayang]]'' |
||
| {{nom}} |
|rowspan="2" {{nom}} |
||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
| |
||[[Festival Film Indonesia 1988|1988]] |
||
| |
|align="center"|''[[Selamat Tinggal Jeanette]]'' |
||
|align="center"| |
|||
| {{nom}} |
|||
|- |
|- |
||
|2010 |
|||
| rowspan= "2" | [[Indonesian Movie Actors Awards]] |
|||
|[[Festival Film Bandung]] |
|||
| rowspan= "2" | [[Indonesian Movie Awards 2012|2012]] |
|||
|colspan="2" align="center"|''Lifetime Achievement Award'' |
|||
| Pemeran Utama Wanita Terbaik |
|||
|{{won|Penerima}} |
|||
| rowspan= "2" | <center> ''[[Ummi Aminah]]'' |
|||
|align="center"| |
|||
| {{nom}} |
|||
|- |
|- |
||
|rowspan="3"|2012 |
|||
| Pemeran Utama Wanita Terfavorit |
|||
|rowspan="2"|[[Indonesian Movie Awards 2012|Indonesian Movie Actors Awards]] |
|||
| {{nom}} |
|||
|Pemeran Utama Wanita Terbaik |
|||
|rowspan="3" align="center"|''[[Ummi Aminah]]'' |
|||
|rowspan="3" {{nom}} |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|- |
||
|Pemeran Utama Wanita Terfavorit |
|||
| rowspan= "2" | [[Piala Maya]] |
|||
|align="center"| |
|||
| rowspan= "2" | [[Piala Maya 2012|2012]] |
|||
| Aktris Utama Terpilih |
|||
| <center> ''[[Ummi Aminah]]'' |
|||
| {{nom}} |
|||
|- |
|- |
||
|[[Piala Maya]] |
|||
| Penghargaan Khusus |
|||
|[[Piala Maya untuk Aktris Utama Terpilih|Aktris Utama Terpilih]] |
|||
| {{N/A}} |
|||
|align="center"| |
|||
| {{won}} |
|||
|- |
|- |
||
|2021 |
|||
|[[Indonesian Movie Actors Awards 2021|Indonesian Movie Actors Awards]] |
|||
|colspan="2" rowspan="2" align="center"|''Lifetime Achievement Award'' |
|||
|rowspan="2" {{won|Penerima}} |
|||
|align="center"| |
|||
|- |
|||
|2022 |
|||
|[[Indonesian Drama Series Awards 2022|Indonesian Drama Series Awards]] |
|||
|align="center"| |
|||
|} |
|} |
||
== Kematian == |
|||
Nani Wijaya menghembuskan nafas terakhirnya di [[Rumah Sakit Umum Pusat Fatmawati]], [[Jakarta Selatan]], pada tanggal 16 Maret 2023 pukul 03.28 WIB.<ref>{{Cite web|title=Aktris Senior Nani Wijaya Meninggal Dunia di Usia 78 Tahun|url=https://nasional.okezone.com/read/2023/03/16/337/2781935/aktris-senior-nani-wijaya-meninggal-dunia-di-usia-78-tahun|website=Okezone|language=id|access-date=16 Maret 2023}}</ref><ref>{{Cite news|last=|first=|date=16 Maret 2023|title=Kabar Duka, Nani Wijaya Pemeran Emak dalam 'BAJAJ BAJURI' Meninggal Dunia|url=https://www.kapanlagi.com/showbiz/selebriti/kabar-duka-nani-wijaya-pemeran-emak-dalam-bajaj-bajuri-meninggal-dunia-cd971b.html|work=Kapanlagi|language=|access-date=16 Maret 2023}}</ref> Sebelum meninggal, diketahui Nani Wijaya mengidap penyakit [[demensia]].<ref>{{Cite news|last=|first=|date=7 Maret 2023|title=Nani Wijaya Idap Penyakit Demensia, Apa Itu?|url=https://www.suara.com/health/2023/03/07/130513/nani-wijaya-idap-penyakit-demensia-apa-itu|work=Suara|language=|access-date=16 Maret 2023}}</ref> |
|||
== Referensi == |
|||
{{reflist}} |
|||
== Pranala luar == |
== Pranala luar == |
||
Baris 818: | Baris 1.077: | ||
* {{Kapanlagi|n|nani_wijaya}} |
* {{Kapanlagi|n|nani_wijaya}} |
||
* {{IMDb name|1295504|Nani Widjaja}} |
* {{IMDb name|1295504|Nani Widjaja}} |
||
* {{id}} [https://www.viva.co.id/siapa/read/389-nani-wijaya Profil] di [[VIVA.co.id]] |
|||
{{start box}} |
{{start box}} |
||
{{s-ach}} |
{{s-ach}} |
||
Baris 824: | Baris 1.084: | ||
{{end box}} |
{{end box}} |
||
{{DEFAULTSORT:Widjaja, Nani}} |
|||
{{pemeran-stub}} |
|||
{{Persondata |
|||
|NAME = Widjaja, Nani |
|||
|ALTERNATIVE NAMES = |
|||
|SHORT DESCRIPTION = Indonesian actress |
|||
|DATE OF BIRTH = 10 November 1944 |
|||
|PLACE OF BIRTH = Cirebon, East Java |
|||
|DATE OF DEATH = |
|||
|PLACE OF DEATH = |
|||
}} |
|||
{{Authority control}} |
{{Authority control}} |
||
{{Pemeran Pendukung Perempuan Terbaik (FFI)}} |
|||
{{DEFAULTSORT:Widjaja, Nani}} |
|||
[[Kategori:Pemeran perempuan Indonesia]] |
[[Kategori:Pemeran perempuan Indonesia]] |
||
[[Kategori:Alumni Universitas Indonesia]] |
|||
[[Kategori:Tokoh Sunda]] |
[[Kategori:Tokoh Sunda]] |
||
[[Kategori:Tokoh dari Cirebon]] |
[[Kategori:Tokoh dari Cirebon]] |
||
[[Kategori:Alumni Universitas Indonesia]] |
|||
{{Indo-pemeran-stub}} |
Revisi terkini sejak 11 Agustus 2024 15.07
Nani Widjaja | |
---|---|
Lahir | Cirebon, Jawa Barat, Indonesia | 10 November 1944
Meninggal | 16 Maret 2023 Jakarta, Indonesia | (umur 78)
Makam | TPU Karang Tengah, Kabupaten Bogor, Jawa Barat |
Kebangsaan | Indonesia |
Nama lain | Nani Wijaya |
Pekerjaan | Pemeran |
Tahun aktif | 1960—2023 |
Karya terkenal |
|
Suami/istri | |
Anak | 6, termasuk Cahya Kamila dan Sukma Ayu |
Dra. Hj. Nani Widjaja atau Nani Widjaya (10 November 1944 – 16 Maret 2023) adalah pemeran Indonesia. Ia merupakan salah satu dari empat anggota Golden Girls bersama Ida Kusumah, Connie Sutedja, dan Rina Hassim. Istilah Golden Girls sendiri dibentuk oleh Raden Mas Haryo Heroe Syswanto Ns. Soerio Soebagio, atau lebih dikenal dengan nama Sys NS.
Masa kecil dan ketertarikan pada seni
[sunting | sunting sumber]Nani Wijaya, putri tunggal dari Widjaja, telah menorehkan namanya dalam sejarah seni Indonesia. Sejak masa sekolah dasar, Nani telah berminat untuk melatih keahliannya dalam seni tari. Keterampilan dalam menarikan tarian Sunda dan Jawa klasik membuatnya diakui sebagai salah satu penari terampil. Bergabung dengan kelompok tari Tunas Mekar pada tahun 1957 setelah pindah ke Jakarta, Nani sering diundang untuk tampil di Istana Negara dan juga di luar negeri. Prestasinya semakin dikenal ketika ia berhasil memenangkan festival tarian pada tahun 1959. Karier seninya terus berkembang. Namanya semakin populer di kalangan pemerhati seni hingga pada suatu hari ia menerima tawaran untuk berakting dalam film "Darah Tinggi" garapan sutradara Lilik Sujio. Setelah mendapat restu dari ayahnya, Nani menerima tawaran tersebut dan mulai memperluas karier aktingnya. Sejak tahun 1960-an hingga saat ini, Nani Wijaya telah membintangi puluhan karya di industri perfilman Indonesia.[1]
Kehidupan pribadi
[sunting | sunting sumber]Nani Wijaya menikah dengan Misbach Yusa Biran pada tahun 1969, dari pernikahannya itu ia dikaruniai enam orang anak, yakni:
- Nina Kartika
- Tita Fitrah Soraya
- Cahya Kamila
- Firdausi
- Farry Hanief
- Sukma Ayu
Pada tahun 2017, ia menikah lagi dengan teman lamanya, Ajip Rosidi, seorang budayawan Sunda, Ajip Rosidi meninggal dunia pada tahun 2020.
Karier
[sunting | sunting sumber]Nani melanjutkan awal karirnya di dunia akting dengan debutnya dalam film Linda pada tahun 1958. Kemudian, pada tahun 1961, ia berperan dalam film Dinding Sekolah. Selama periode 1962—1968, Nani Wijaya aktif berperan sebagai peran pembantu dalam berbagai film, termasuk A Sing Ing So, Njanjian di Lereng Dieng, dan Petir Sepandjang Malam (1967). Namanya juga terkenal sebagai nama asli karakter Sri Asih, yang diciptakan oleh R.A. Kosasih pada tahun 1954, dan kemudian diadaptasi ke layar lebar dengan peran utama yang diperankan oleh Mimi Mariani.[2]
Masa keemasan karier Nani Wijaya berlangsung dari tahun 1960 hingga 1980. Selama periode ini, ia membintangi sejumlah film terkenal seperti Si Doel Anak Betawi, Gara-Gara Janda Kaya karya Azwar AN, Roda-Roda Gila karya Dasri Yacob, R.A. Kartini, Catatan Si Boy IV, dan Yang Muda yang Bercinta. Perannya dalam film "Yang Muda Yang Bercinta" membawanya meraih penghargaan sebagai Aktris Pembantu Terbaik dalam Festival Film Indonesia ketika ia berusia 34 tahun. Pada tahun 2000—an, Nani Wijaya juga membintangi sitkom yang fenomenal, Bajaj Bajuri (2004—2007), dan serial Tukang Bubur Naik Haji the Series (2012—2017). Di era milenial, ia tetap aktif berperan dalam beberapa film, termasuk Maling Kutang (2009), Ummi Aminah (2012), dan Mama Cake (2012).[2]
Nani adalah salah satu aktris terkemuka pada masanya, ia dikenal karena peran pendukung dan karakternya yang unik, sering memerankan wanita kompleks dengan nuansa dan karakter yang dalam, biasanya keibuan, eksentrik dan keras kepala. Salah satu perannya yang paling populer di masyarakat adalah saat ia memerankan karakter Emak di situasi komedi Bajaj Bajuri, beradu peran bersama Mat Solar, Rieke Diah Pitaloka dan Fanny Fadillah. Dihormati karena kecakapan akting dan keserbagunaannya, ia dianggap oleh khalayak sebagai salah satu aktris Indonesia terbesar sepanjang masa.
Penghargaan
[sunting | sunting sumber]Selama lebih dari enam dekade karier beraktingnya, ia telah menerima berbagai penghargaan, dinominasikan lima kali untuk Piala Citra di Festival Film Indonesia dengan seluruhnya sebagai Aktris Pendukung Terbaik, menjadikannya salah satu aktris dengan perolehan nominasi terbanyak dari aktris lain dalam kategori tersebut. Ia berhasil memenangkan dua diantaranya, untuk perannya dalam drama romantis Yang Muda, Yang Bercinta (1977) dan film biopik R.A. Kartini (1982). Penghargaan lain yang diterimanya termasuk Lifetime Achievement Award dalam Festival Film Bandung 2010, serta penghargaan serupa dalam Indonesian Movie Actors Awards pada tahun 2021 dan 2022. Sejumlah prestasi ini menunjukan kontribusi Nani Wijaya dalam dunia perfilman Indonesia dan penghargaan atas kualitas karyanya.[3]
Filmografi
[sunting | sunting sumber]Film
[sunting | sunting sumber]Televisi (Sinetron)
[sunting | sunting sumber]Tahun | Judul | Peran | Catatan | Ref. |
---|---|---|---|---|
1992—1997 | Gara Gara | Karya debut | ||
1993 | Pelangi di Hatiku | Ibu Andre | ||
1994 | Bunga-Bunga Kehidupan | Ibu Wiguno | ||
1995 | Pondokan | |||
Masih Ada Kapal ke Padang | Amak Yunita | |||
1996—1997 | Abad 21 | |||
1997 | Janjiku | Rini | ||
1997 | Pertikaian | |||
2000 | Buah Hati Mama | |||
2000—2001 | Doa Membawa Berkah | Aminah | ||
2001—2002 | Wah Cantiknya | Mak Cecep | ||
2002—2007 | Bajaj Bajuri | Emak Eti Antagonis Bajaj Bajuri Tpi Lucu | ||
2003—2005 | Cintaku di Rumah Susun | 2 musim | ||
2003 | Dina dan Lisa | |||
2004 | Cinta SMU | Oma Asih | ||
2004—2005 | Si Cecep | Mak Cecep | ||
2005—2006 | Pintu Hidayah | Nenek Murti | ||
2006 | Maha Kasih | Umi | Episode: "Aku Bukan Banci Kaleng" | |
Bang Jagur | Bintang tamu | |||
Istri untuk Suamiku | Dewi Ruhama | |||
2006—2007 | Intan | Nenek Lastri | ||
2007 | Mawar | Nenek Doni dan Yogi | ||
Kasih | Nenek Kasih | |||
Mutiara | Nenek Mutia dan Tiara | |||
Maha Kasih | Citra Lestari | Episode: "Tukang Bubur Naik Haji" | ||
2007—2008 | Cahaya | Nenek Reni | ||
2008—2009 | Sekar | Surti | ||
2009 | Isabella | Nenek Hani | ||
Doa dan Karunia | Reni | |||
2010 | Mister Olga | Nenek Nani | ||
Dia Jantung Hatiku | Nenek Laras/Widya | |||
Kemilau Cinta Kamila | Nenek Suci | |||
Kemilau Cinta Kamila 2: Berkah Ramadan | ||||
Kemilau Cinta Kamila 3: Makin Cinta | ||||
2011 | Kemilau Cinta Kamila: Cinta Tiada Akhir | |||
Putri yang Ditukar | Pembuat obat Prabu Wijaya | Kameo | ||
Ketika Cinta Bertasbih: Spesial Ramadhan | Ibu Ilyas | |||
Dari Sujud Ke Sujud | ||||
2012 | Yusra dan Yumna | Eyang Laila | ||
2012—2017 | Tukang Bubur Naik Haji the Series | Emak Haji | ||
2017 | Anak Sekolahan | Ratna | ||
Orang-Orang Kampung Duku | Mak Pi'ah | |||
Tuhan Beri Kami Cinta | Yang Ti | |||
Gali Lobang Tutup Lobang | Merry | |||
Dia | Oma Fatmawati | |||
Anak Masjid | Nenek Ilham | |||
2018—2019 | Orang Ketiga | Nenek Wiwi | ||
2019 | Merindu Baginda Nabi | Terem | ||
2019—2020 | Jangan Panggil Gue Pak Haji | Nenek Andi | ||
2020 | Kisah Cinta Anak Tiri | Ida | ||
2020—2021 | Cinta Mulia | Oma Risma | Karya debut terakhir |
Penghargaan dan nominasi
[sunting | sunting sumber]Tahun | Penghargaan | Kategori | Karya | Hasil | Ref. |
---|---|---|---|---|---|
1978 | Festival Film Indonesia | Pemeran Pendukung Wanita Terbaik | Yang Muda, Yang Bercinta | Menang | |
1981 | Bukan Sandiwara | Nominasi | |||
1983 | R.A. Kartini | Menang | |||
1984 | Yang, Terlarang Tersayang | Nominasi | |||
1988 | Selamat Tinggal Jeanette | ||||
2010 | Festival Film Bandung | Lifetime Achievement Award | Penerima | ||
2012 | Indonesian Movie Actors Awards | Pemeran Utama Wanita Terbaik | Ummi Aminah | Nominasi | |
Pemeran Utama Wanita Terfavorit | |||||
Piala Maya | Aktris Utama Terpilih | ||||
2021 | Indonesian Movie Actors Awards | Lifetime Achievement Award | Penerima | ||
2022 | Indonesian Drama Series Awards |
Kematian
[sunting | sunting sumber]Nani Wijaya menghembuskan nafas terakhirnya di Rumah Sakit Umum Pusat Fatmawati, Jakarta Selatan, pada tanggal 16 Maret 2023 pukul 03.28 WIB.[4][5] Sebelum meninggal, diketahui Nani Wijaya mengidap penyakit demensia.[6]
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ Media, Kompas Cyber (2023-03-17). "Biografi Nani Wijaya, Aktris Legendaris Indonesia Halaman 2". KOMPAS.com. Diakses tanggal 2024-03-09.
- ^ a b Times, I. D. N.; N, Aprilia. "Biodata dan Profil Nani Wijaya, Legenda Film dan Sinetron Indonesia". IDN Times (dalam bahasa In). Diakses tanggal 2024-03-09.
- ^ "5 Fakta Perjalanan Karier Nani Wijaya, Artis Senior yang Meninggal Dunia di Usia 78 Tahun". suara.com. Diakses tanggal 2024-03-09.
- ^ "Aktris Senior Nani Wijaya Meninggal Dunia di Usia 78 Tahun". Okezone. Diakses tanggal 16 Maret 2023.
- ^ "Kabar Duka, Nani Wijaya Pemeran Emak dalam 'BAJAJ BAJURI' Meninggal Dunia". Kapanlagi. 16 Maret 2023. Diakses tanggal 16 Maret 2023.
- ^ "Nani Wijaya Idap Penyakit Demensia, Apa Itu?". Suara. 7 Maret 2023. Diakses tanggal 16 Maret 2023.
Pranala luar
[sunting | sunting sumber]- (Indonesia) Profil di KapanLagi.com
- Nani Widjaja di IMDb (dalam bahasa Inggris)
- (Indonesia) Profil di VIVA.co.id
Penghargaan dan prestasi | ||
---|---|---|
Didahului oleh: Widyawati 1977 |
Aktris Pendukung Terbaik FFI Pemenang 1978 |
Diteruskan oleh: Chitra Dewi 1979 |
Didahului oleh: Suparmi 1982 |
Aktris Pendukung Terbaik FFI Pemenang 1983 |
Diteruskan oleh: Tidak ada |