Lompat ke isi

Kereta api Langsam: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
RaFaDa20631 (bicara | kontrib)
k (via JWB)
 
(69 revisi perantara oleh 45 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:

{{Peringatan jadwal KA}}
{{Kotak info jalur kereta api
{{Kotak info jalur kereta api
| name = Kereta api Lokal Rangkasbitung (Langsam)
| box_width = -
| name = Kereta api Lokal Rangkasbitung dan Langsam
| logo =
| color =
| logo = KA LANGSAM.png
| logo_width = 300
| logo_width = 300
| image = KA LOKAL RANGKAS.jpg
| image = Indonesian train surf.jpg
| image_width = 310
| image_width = 310
| caption = KA Langsam ft CC 201 81
| caption = Kereta api Langsam dengan lokomotif CC 201 108 saat masih ada penumpang gelap di atap kereta api atau biasa disebut [[atapers]]
| type = Ekonomi Ac
| type = Ekonomi
| system = Kereta api Lokal
| system = Kereta api Lokal
| status = Beroperasi
| status = Tidak Beroperasi
| locale = Daop 1 Jakarta
| locale = Daop 1 Jakarta
| start = [[Stasiun Angke]]
| start = [[Stasiun Angke]]
Baris 20: Baris 18:
| routenumber = 353 - 370
| routenumber = 353 - 370
| linenumber =
| linenumber =
| open = 12 Juni 1958
| close = 1 April 2017 (''Digantikan oleh [[KRL Commuter Line Rangkasbitung|KRL Commuter Line Rangkasbitung]]'')
| owner = [[PT Kereta Api Indonesia]]
| owner = [[PT Kereta Api Indonesia]]
| operator = [[Daerah Operasi I Jakarta]]
| operator = [[Daerah Operasi I Jakarta]]
| character =
| character =
| depot = Jatinegara (JNG) & Tanah Abang (THB), Untuk Lokomotif </br> Rangkasbitung (RK), Untuk Rangkaian Kereta
| depot = Jatinegara (JNG) & Tanah Abang (THB), Untuk Lokomotif <br /> Rangkasbitung (RK) & Jakarta Kota (JAKK), Untuk Rangkaian Kereta
| stock = [[CC201|CC 201]]
| stock = [[CC201]], [[CC203]], [[BB304]], [[BB303]], [[BB306]]
| map = {{Templat:KA Langsam}}
| map =
}}
}}
Kereta Api Langsam atau Kereta Api lokal trayek [[Stasiun Rangkasbitung|Rangkasbitung]] - [[Stasiun Angke|Angke]] merupakan Kereta Api lokal ekonomi dengan okupansi penumpang tertinggi kedua untuk daerah [[Jakarta]] dan [[Banten]].


Sebelumnya trayek kereta api ini adalah [[Stasiun Pasar Senen|Pasar Senen]]/[[Stasiun Jakarta Kota|Jakarta Kota]] - [[Stasiun Tanahabang |Tanah Abang]] - [[Stasiun Rangkasbitung|Rangkasbitung]], lalu diperpendek menjadi [[Stasiun Tanah Abang|Tanah Abang]] - [[Stasiun Rangkasbitung|Rangkasbitung]] sampai akhirnya menjadi [[Stasiun Angke|Angke]] - [[Stasiun Rangkasbitung|Rangkasbitung]] tanpa berhenti / berjalan langsung di stasiun [[Stasiun Tanah Abang|Tanah Abang.]] Awal dari nama langsam ini adalah singkatan dari LANGsung SAMpai. Namun ada juga yang mengartikan Langsam dalam bahasa Belanda (Langzaam) yang berarti pelan/lambat.
'''Kereta Api Langsam''' atau '''Kereta Api Lokal Rangkasbitung''' merupakan Kereta Api lokal ekonomi dengan okupansi penumpang tertinggi kedua untuk daerah [[Jakarta]] dan [[Banten]]. Sebelumnya trayek kereta api ini adalah [[Stasiun Pasar Senen|Pasar Senen]]/[[Stasiun Jakarta Kota|Jakarta Kota]] - [[Stasiun Tanahabang|Tanah Abang]] - [[Stasiun Rangkasbitung|Rangkasbitung]], lalu diperpendek menjadi [[Stasiun Tanah Abang|Tanah Abang]] - [[Stasiun Rangkasbitung|Rangkasbitung]] sampai akhirnya menjadi [[Stasiun Angke|Angke]] - [[Stasiun Rangkasbitung|Rangkasbitung]] tanpa berhenti/berjalan langsung di stasiun [[Stasiun Tanah Abang|Tanah Abang.]]


Kereta api ini termasuk kereta api dengan tarif tiket termurah,hanya berkisar Rp. 2000,- sekali jalan.( Namun per 1 April 2015 harga tiket naik menjadi Rp. 5000,/Tiket ) Hal ini terbukti dengan berangkatnya kereta api ini selalu ramai dan penuh. Sebelum dilakukan pembenahan oleh PT KAI, sejak dahulu sampai tahun 2012-2013, setiap jam padat dapat ditemui banyak penumpang yang naik di atap, biasanya merupakan penumpang gelap. Sistem e-ticketing di Jabodetabek juga membantu mencegah kebocoran itu, sehingga KA Langsam bebas dari "[[Atapers]]".
Kereta api ini termasuk kereta api dengan tarif tiket termurah, hanya berkisar Rp. 2000,- sekali jalan, tetapi mulai 1 April 2015 harga tiket naik menjadi Rp. 5000,-. Hal ini terbukti dengan berangkatnya kereta api ini selalu ramai dan penuh. Sebelum dilakukan pembenahan oleh PT KAI, sejak dahulu sampai tahun 2012-2013, setiap jam padat dapat ditemui banyak penumpang yang naik di atap, biasanya merupakan penumpang gelap. Sistem e-ticketing di Jabodetabek juga membantu mencegah kebocoran itu, sehingga KA Langsam bebas dari "[[Atapers]]".


Mulai 1 April 2017 KA Langsam, Rangkas Jaya dan Kalimaya sudah tidak beroperasi lagi dikarenakan ada layanan baru yaitu [[Lin Rangkasbitung | KRL Commuter Line Rangkasbitung]] dengan relasi [[Stasiun Rangkasbitung|Rangkasbitung]] - [[Stasiun Tanah Abang|Tanah Abang]].
== Stamformasi rangkaian dan Lokomotif penarik ==
Pada umumnya, kereta api ini membawa 7-9 kereta ekonomi (K3) atau gerbong K3 yang dimodifikasi dari KRD MCW 301/MCW 302. Disertakan pula 1 kereta bagasi (B) sebagai kereta aling-aling di ujung kereta dan 1 kereta pembangkit kelas ekonomi (KP3) di ujung lainnya.


== Asal-usul nama ==
Tentu saja kereta lokal Rangkasbitung ini sudah ada sejak era lokomotif uap sampai dimulainya era lokomotif diesel, dan pada masa lalu, kereta api ini ditarik oleh lokomotif [[BB303]] atau [[BB306]], kira-kira sampai tahun 90-an kedua lokomotif ini menarik KA Langsam, sampai mereka diturunkan pangkatnya menjadi lokomotif langsir. BB304 pun pada awalnya hanya menarik rangkaian panjang, sedangkan BB303 dan BB306 menarik rangkaian pendek. Sampai akhirnya di akhir 90-an sampai 2000-an awal, KA ini mulai ditarik CC201 dari dipo Jatinegara ataupun dipo lainnya. Tetapi, BB304 masih mendominasi sampai akhirnya lok ini harus turun pangkat. Sekitar tahun 2011, [[BB304]] dijadikan lokomotif langsir karena usianya yang tua dan [[CC201]] menjadi penarik KA Langsam sepenuhnya. Sejumlah CC201 dari Jatinegara juga didatangkan ke Tanah Abang, untuk mengambil alih tugas [[BB304]]. CC203 pun mulai menarik kereta ini.
Awal dari nama langsam ini adalah singkatan dari LANGsung SAMpai. Namun ada juga yang mengartikan Langsam dalam bahasa Belanda (Langzaam) yang berarti pelan/lambat.


== Stamformasi rangkaian dan lokomotif penarik ==
Kini mayoritas (kira-kira 80%) gerbong Kereta Api Langsam telah dilengkapi AC. Khusus untuk gerbong hasil modifikasi dari KRD MCW 301/MCW 302 belum dilengkapi AC karena masalah pintu yang tidak bisa tertutup rapat dan menunggu giliran kereta masuk Balai Yasa Manggarai untuk menjalani pemeliharaan akhir (PA). (Berbeda dengan di Bandung, dimana K3 eks KRD dipasang AC)


Pada umumnya, kereta api ini membawa 7-9 kereta ekonomi (K3) atau kereta K3 yang dimodifikasi dari KRD MCW 301/MCW 302. Disertakan pula 1 kereta bagasi (B) sebagai kereta aling-aling di ujung kereta dan 1 kereta pembangkit kelas ekonomi (KP3) di ujung lainnya.
Namun sejak kedatangan kereta-kereta ekonomi eks-Penataran Ekspres, KA eks-KRD berhenti beroperasi sampai waktu yang tidak ditentukan, kecuali yang menjadi kereta pembangkit. Sementara ini, rangkaian eks-KRD ini diparkir di sebelah timur Stasiun Manggarai. Ini membuat kereta api Langsam sepenuhnya ber-AC. KA ini pun mulai menggunakan livery baru sejak tahun 2015.


Tentu saja kereta lokal Rangkasbitung ini sudah ada sejak era lokomotif uap sampai dimulainya era lokomotif diesel, dan pada masa lalu, kereta api ini ditarik oleh lokomotif [[BB303|BB 303]] atau [[BB306|BB 306]], kira-kira sampai tahun 90-an kedua lokomotif ini menarik KA Langsam, sampai mereka diturunkan pangkatnya menjadi lokomotif langsir. BB 304 pun pada awalnya hanya menarik rangkaian panjang, sedangkan BB 303 dan BB 306 menarik rangkaian pendek. Sampai akhirnya di akhir 90-an sampai 2000-an awal, KA ini mulai ditarik lokomotif CC 201 dari depo Jatinegara ataupun depo lainnya. Tetapi, lokomotif BB 304 masih mendominasi sampai akhirnya lok ini harus turun pangkat. Sekitar tahun 2011, [[BB304|BB 304]] dijadikan lokomotif langsir karena usianya yang tua dan [[CC201|CC 201]] menjadi penarik KA Langsam sepenuhnya. Sejumlah CC201 dari Jatinegara juga didatangkan ke Tanah Abang, untuk mengambil alih tugas [[BB304|BB 304]]. CC 203 pun mulai menarik kereta ini.
Lokomotif penarik KA Langsam biasanya adalah lok dari Tanahabang maupun Jatinegara, meskipun tidak menutup lok dari dipo lain juga.

Kini mayoritas (kira-kira 80%) rangkaian
Kereta Api Langsam telah dilengkapi AC. Khusus untuk kereta penumpang hasil modifikasi dari KRD MCW 301/MCW 302 belum dilengkapi AC karena masalah pintu yang tidak bisa tertutup rapat dan menunggu giliran kereta masuk [[Balai Yasa Manggarai]] untuk menjalani pemeliharaan akhir (PA). (Berbeda dengan [[Kereta api Lokal Bandung Raya]] di [[Bandung]], dimana K3 eks. KRD pintunya bisa tertutup rapat, sehingga bisa dipasangi AC)

Namun sejak kedatangan kereta-kereta ekonomi eks-Penataran Ekspres, KA eks-KRD berhenti beroperasi sampai waktu yang tidak ditentukan, kecuali yang menjadi kereta pembangkit. Sementara ini, rangkaian eks-KRD ini diparkir di sebelah timur Stasiun Manggarai (sekarang di Stasiun Tanjung Priok kemudian dipindah ke Stasiun Dawuan). Ini membuat kereta api Langsam sepenuhnya ber-AC. KA ini pun mulai menggunakan livery baru sejak tahun 2015.

Lokomotif penarik KA Langsam biasanya adalah lok dari Tanahabang maupun Jatinegara, meskipun tidak menutup lok dari depo lain juga.


== Stasiun Pemberhentian ==
== Stasiun Pemberhentian ==
KA Langsam berhenti di semua stasiun sepanjang perjalanan, kecuali Tanahabang, Jurangmangu, Rawabuntu, dan Cicayur.
KA Langsam berhenti di semua stasiun sepanjang perjalanan, kecuali Tanahabang, Jurangmangu, Rawabuntu, dan Cicayur.


Berikut stasiun pemberhentian KA Langsam.
Berikut adalah stasiun pemberhentian KA Langsam.
* [[Stasiun Rangkasbitung]]
* [[Stasiun Rangkasbitung]]
* [[Stasiun Citeras]]
* [[Stasiun Citeras]]
Baris 56: Baris 62:
* [[Stasiun Daru]]
* [[Stasiun Daru]]
* [[Stasiun Cilejit]]
* [[Stasiun Cilejit]]
* [[Stasiun Parungpanjang]]
* [[Stasiun Parung Panjang]]
* [[Stasiun Cisauk]]
* [[Stasiun Cisauk]]
* [[Stasiun Serpong]]
* [[Stasiun Serpong]]
* [[Stasiun Sudimara ]]
* [[Stasiun Sudimara]]
* [[Stasiun Pondok Ranji]]
* [[Stasiun Pondok Ranji]]
* [[Stasiun Kebayoran]]
* [[Stasiun Kebayoran]]
Baris 65: Baris 71:
* [[Stasiun Duri]]
* [[Stasiun Duri]]
* [[Stasiun Angke]]
* [[Stasiun Angke]]

=== Jadwal dan stamformasi ===
=== Jadwal dan stamformasi ===
* KA Langsam ditarik CC203/CC201 dengan 1 KP3/KMP3, 6-8 K3 biasa/eks KRD, dan 1 B sebagai aling-aling.
* KA Langsam ditarik CC203/CC201 dengan 1 KP3/KMP3, 6-8 K3 biasa/eks KRD, dan 1 B sebagai aling-aling.


Berikut jadwal:
Berikut jadwal:
# KA 353 RK: 05.00 - AK: 06.31
{| class="wikitable"
# KA 354 AK: 08.50 - RK: 10.22
|-
# KA 355 RK: 04.50 - AK: 06.43
! Stasiun !! 353 !! 359 !! 361
# KA 356 AK: 09.30 - RK: 11.31
|-
# KA 357 RK: 06.10 - AK: 08.22
| [[Stasiun Rangkasbitung|RK]] || 04.15 || 06.30 || 11.05
# KA 358 AK: 11.00 - RK: 12.23
|-
# KA 359 RK: 07.45 - AK: 09.41
| [[Stasiun Tigaraksa|TGS]] || 04.59 || 06.57 || 11.32
# KA 360 AK: 11.20 - RK: 13.00
|-
# KA 361 PRP: 07.40 - AK: 08.35
| [[Stasiun Parungpanjang|PRP]] || 05.21 || 07.19 || 11.54
# KA 362 AK: 12.05 - RK: 14.00
|-
# KA 363 RK: 15.35 - AK: 16.53
| [[Stasiun Cicayur|CCY]] || 05.29 || 07.27 || 12.01
# KA 364 AK: 15.50 - RK: 17.34
|-
# KA 365 RK: 12.55 - AK: 14.56
| [[Stasiun Cisauk|CSK]] || 05.34 || 07.32 || 12.06
# KA 366 AK: 17.40 - RK: 19.21
|-
# KA 367 RK: 13.55 - AK: 15.26
| [[Stasiun Serpong|SRP]] || 05.41 || 07.39 || 12.21
# KA 368 AK: 18.10 - RK: 19.50
|-
# KA 369 RK: 14.55 - AK: 17.23
| [[Stasiun Rawa Buntu|RU]] || 05.44 || 07.42 || 12.24
# KA 370 AK: 19.10 - RK: 20.42
|-
| [[Stasiun Sudimara|SDM]] || 05.51 || 07.49 || 12.31
|-
| [[Stasiun Jurangmangu|JMG]] || 05.55 || 07.53 || 12.35
|-
| [[Stasiun Pondok Ranji|PDJ]] || 06.00 || 07.58 || 12.39
|-
| [[Stasiun Kebayoran|KBY]] || 06.09 || 08.06 || 12.46
|-
| [[Stasiun Palmerah|PLM]] || 06.16 || 08.13 || 12.51
|-
| [[Stasiun Tanahabang|THB]] || colspan="3"'''ls'''
|-
| [[Stasiun Duri|DU]] || 06.28 || 08.25 || 13.03
|-
| [[Stasiun Kampung Bandan|KPB]] || colspan="3"'''ls'''
|-
| [[Stasiun Jakarta Kota|JAKK]] || 06.41 || 08.38 || 13.16
|-
! Stasiun !! 354 !! 356 !! 358
|-
| [[Stasiun Jakarta Kota|JAKK]] || 08.05 || 09.15 || 10.45
|-
| [[Stasiun Kampung Bandan|KPB]] || 08.12 || 09.22 || 10.52
|-
| [[Stasiun Tanahabang|THB]] || colspan="3"'''ls'''
|-
| [[Stasiun Palmerah|PLM]] || 08.32 || 09.44 || 11.14
|-
| [[Stasiun Kebayoran|KBY]] || 08.39 || 09.51 || 11.21
|-
| [[Stasiun Pondok Ranji|PDJ]] || 08.48 || 10.00 || 11.30
|-
| [[Stasiun Jurangmangu|JMG}] || 08.52 || 10.04 || 11.34
|-
| [[Stasiun Sudimara|SDM]] || 09.07 || 10.09 || 11.39
|-
| [[Stasiun Rawa Buntu|RU]] || 09.13 || 10.15 || 11.45
|-
| [[Stasiun Serpong|SRP]] || 09.18 || 10.25 || 11.55
|-
| [[Stasiun Cisauk|CSK]] || 09.25 || 10.31 || 12.01
|-
| [[Stasiun Cicayur|CCY]] || 09.29 || 10.35 || 12.05
|-
| [[Stasiun Parungpanjang|PRP]] || 09.40 || 10.46 || 12.16
|-
| [[Stasiun Tigaraksa|TGS]] || 10.02 || 11.08 || 12.38
|-
| [[Stasiun Rangkasbitung|RK]] || 10.29 || 11.35 || 13.05
|-
|}


== Jenis kereta yang digunakan ==
== Jenis kereta yang digunakan ==
* K3 biasa dengan toilet, menggunakan AC dan berkapasitas 106 penumpang (kursi kulit)/80 penumpang (kursi bangku), buatan tahun 1964-65-66-78 dan 2008-09
* Kereta ekonomi (K3) dengan toilet, menggunakan [[penyejuk udara]] (AC) dan berkapasitas 106 penumpang (kursi kulit)/80 penumpang (kursi bangku), buatan tahun 1964-65-66-78 dan 2008-09
* K3 biasa tanpa toilet, menggunakan AC dan berkapasitas 80 penumpang (kursi bangku), area tanpa toilet kosong tanpa kursi, buatan tahun 1964-65-66-78
* Kereta ekonomi (K3) tanpa toilet, menggunakan AC dan berkapasitas 80 penumpang (kursi bangku), area tanpa toilet kosong tanpa kursi, buatan tahun 1964-65-66-78
* Kereta bagasi (B) buatan tahun 1953-54-55-58 atau eks-KRD (buatan tahun 1976/78/80/82). Terkadang kereta bagasi Parcel/Cargo juga digunakan.
* Kereta bagasi (B) buatan tahun 1953-54-55-58 atau eks-KRD (buatan tahun 1976/78/80/82). Terkadang kereta bagasi Parcel/Cargo juga digunakan.
* Kereta pembangkit (KP3) biasa/eks KRD
* [[Kereta pembangkit]] (KP3) biasa/eks [[Kereta Rel Diesel|KRD]]



Catatan: Kereta bagasi adalah aling-aling, dan digembok/pintu tidak bisa dibuka.
Catatan: Kereta bagasi adalah aling-aling, dan digembok/pintu tidak bisa dibuka.
Baris 149: Baris 106:
== Galeri ==
== Galeri ==
<gallery>
<gallery>
Berkas:KA Langsam.jpg|Kereta api Langsam dengan CC 201 66 berangkat stasiun Tanah Abang
KA Langsam.jpg|Kereta api Langsam dengan CC 201 66 berangkat stasiun Tanah Abang
Indonesian train surf.jpg|Kereta api Langsam dengan lokomotif CC 201 108 saat masih ada penumpang gelap diatap kereta api atau biasa disebut [[atapers]]
</gallery>
</gallery>
== Pranala Luar ==
*[http://semboyan35.com/thread-685-page-3.html KA Lokal JAKK/PSE-RK semboyan35.com]


== Pranala luar ==
{{DaftarKeretaApi}}
* [http://semboyan35.com/thread-685-page-3.html KA Lokal JAKK/PSE-RK semboyan35.com] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20110520052400/http://www.semboyan35.com/thread-685-page-3.html |date=2011-05-20 }}
{{kereta-stub}}


[[Kategori:Kereta api di Indonesia|Langsam]]
{{Daftar KA penumpang Indonesia}}

[[Kategori:Kereta api penumpang bernama di Indonesia|Langsam]]
[[Kategori:Kereta api ekonomi|Langsam]]
[[Kategori:Kereta api ekonomi|Langsam]]


{{kereta-stub}}

Revisi terkini sejak 12 Oktober 2024 04.54

Kereta api Lokal Rangkasbitung (Langsam)
Kereta api Langsam dengan lokomotif CC 201 108 saat masih ada penumpang gelap di atap kereta api atau biasa disebut atapers
Ikhtisar
JenisEkonomi
SistemKereta api Lokal
StatusTidak Beroperasi
LokasiDaop 1 Jakarta
TerminusStasiun Angke
Stasiun Rangkasbitung
Stasiun17
Layanan2
Operasi
Dibuka12 Juni 1958
Ditutup1 April 2017 (Digantikan oleh KRL Commuter Line Rangkasbitung)
PemilikPT Kereta Api Indonesia
OperatorDaerah Operasi I Jakarta
DepoJatinegara (JNG) & Tanah Abang (THB), Untuk Lokomotif
Rangkasbitung (RK) & Jakarta Kota (JAKK), Untuk Rangkaian Kereta
RangkaianCC201, CC203, BB304, BB303, BB306
Data teknis
Jumlah rute353 - 370

Kereta Api Langsam atau Kereta Api Lokal Rangkasbitung merupakan Kereta Api lokal ekonomi dengan okupansi penumpang tertinggi kedua untuk daerah Jakarta dan Banten. Sebelumnya trayek kereta api ini adalah Pasar Senen/Jakarta Kota - Tanah Abang - Rangkasbitung, lalu diperpendek menjadi Tanah Abang - Rangkasbitung sampai akhirnya menjadi Angke - Rangkasbitung tanpa berhenti/berjalan langsung di stasiun Tanah Abang.

Kereta api ini termasuk kereta api dengan tarif tiket termurah, hanya berkisar Rp. 2000,- sekali jalan, tetapi mulai 1 April 2015 harga tiket naik menjadi Rp. 5000,-. Hal ini terbukti dengan berangkatnya kereta api ini selalu ramai dan penuh. Sebelum dilakukan pembenahan oleh PT KAI, sejak dahulu sampai tahun 2012-2013, setiap jam padat dapat ditemui banyak penumpang yang naik di atap, biasanya merupakan penumpang gelap. Sistem e-ticketing di Jabodetabek juga membantu mencegah kebocoran itu, sehingga KA Langsam bebas dari "Atapers".

Mulai 1 April 2017 KA Langsam, Rangkas Jaya dan Kalimaya sudah tidak beroperasi lagi dikarenakan ada layanan baru yaitu KRL Commuter Line Rangkasbitung dengan relasi Rangkasbitung - Tanah Abang.

Asal-usul nama

[sunting | sunting sumber]

Awal dari nama langsam ini adalah singkatan dari LANGsung SAMpai. Namun ada juga yang mengartikan Langsam dalam bahasa Belanda (Langzaam) yang berarti pelan/lambat.

Stamformasi rangkaian dan lokomotif penarik

[sunting | sunting sumber]

Pada umumnya, kereta api ini membawa 7-9 kereta ekonomi (K3) atau kereta K3 yang dimodifikasi dari KRD MCW 301/MCW 302. Disertakan pula 1 kereta bagasi (B) sebagai kereta aling-aling di ujung kereta dan 1 kereta pembangkit kelas ekonomi (KP3) di ujung lainnya.

Tentu saja kereta lokal Rangkasbitung ini sudah ada sejak era lokomotif uap sampai dimulainya era lokomotif diesel, dan pada masa lalu, kereta api ini ditarik oleh lokomotif BB 303 atau BB 306, kira-kira sampai tahun 90-an kedua lokomotif ini menarik KA Langsam, sampai mereka diturunkan pangkatnya menjadi lokomotif langsir. BB 304 pun pada awalnya hanya menarik rangkaian panjang, sedangkan BB 303 dan BB 306 menarik rangkaian pendek. Sampai akhirnya di akhir 90-an sampai 2000-an awal, KA ini mulai ditarik lokomotif CC 201 dari depo Jatinegara ataupun depo lainnya. Tetapi, lokomotif BB 304 masih mendominasi sampai akhirnya lok ini harus turun pangkat. Sekitar tahun 2011, BB 304 dijadikan lokomotif langsir karena usianya yang tua dan CC 201 menjadi penarik KA Langsam sepenuhnya. Sejumlah CC201 dari Jatinegara juga didatangkan ke Tanah Abang, untuk mengambil alih tugas BB 304. CC 203 pun mulai menarik kereta ini.

Kini mayoritas (kira-kira 80%) rangkaian Kereta Api Langsam telah dilengkapi AC. Khusus untuk kereta penumpang hasil modifikasi dari KRD MCW 301/MCW 302 belum dilengkapi AC karena masalah pintu yang tidak bisa tertutup rapat dan menunggu giliran kereta masuk Balai Yasa Manggarai untuk menjalani pemeliharaan akhir (PA). (Berbeda dengan Kereta api Lokal Bandung Raya di Bandung, dimana K3 eks. KRD pintunya bisa tertutup rapat, sehingga bisa dipasangi AC)

Namun sejak kedatangan kereta-kereta ekonomi eks-Penataran Ekspres, KA eks-KRD berhenti beroperasi sampai waktu yang tidak ditentukan, kecuali yang menjadi kereta pembangkit. Sementara ini, rangkaian eks-KRD ini diparkir di sebelah timur Stasiun Manggarai (sekarang di Stasiun Tanjung Priok kemudian dipindah ke Stasiun Dawuan). Ini membuat kereta api Langsam sepenuhnya ber-AC. KA ini pun mulai menggunakan livery baru sejak tahun 2015.

Lokomotif penarik KA Langsam biasanya adalah lok dari Tanahabang maupun Jatinegara, meskipun tidak menutup lok dari depo lain juga.

Stasiun Pemberhentian

[sunting | sunting sumber]

KA Langsam berhenti di semua stasiun sepanjang perjalanan, kecuali Tanahabang, Jurangmangu, Rawabuntu, dan Cicayur.

Berikut adalah stasiun pemberhentian KA Langsam.

Jadwal dan stamformasi

[sunting | sunting sumber]
  • KA Langsam ditarik CC203/CC201 dengan 1 KP3/KMP3, 6-8 K3 biasa/eks KRD, dan 1 B sebagai aling-aling.

Berikut jadwal:

  1. KA 353 RK: 05.00 - AK: 06.31
  2. KA 354 AK: 08.50 - RK: 10.22
  3. KA 355 RK: 04.50 - AK: 06.43
  4. KA 356 AK: 09.30 - RK: 11.31
  5. KA 357 RK: 06.10 - AK: 08.22
  6. KA 358 AK: 11.00 - RK: 12.23
  7. KA 359 RK: 07.45 - AK: 09.41
  8. KA 360 AK: 11.20 - RK: 13.00
  9. KA 361 PRP: 07.40 - AK: 08.35
  10. KA 362 AK: 12.05 - RK: 14.00
  11. KA 363 RK: 15.35 - AK: 16.53
  12. KA 364 AK: 15.50 - RK: 17.34
  13. KA 365 RK: 12.55 - AK: 14.56
  14. KA 366 AK: 17.40 - RK: 19.21
  15. KA 367 RK: 13.55 - AK: 15.26
  16. KA 368 AK: 18.10 - RK: 19.50
  17. KA 369 RK: 14.55 - AK: 17.23
  18. KA 370 AK: 19.10 - RK: 20.42

Jenis kereta yang digunakan

[sunting | sunting sumber]
  • Kereta ekonomi (K3) dengan toilet, menggunakan penyejuk udara (AC) dan berkapasitas 106 penumpang (kursi kulit)/80 penumpang (kursi bangku), buatan tahun 1964-65-66-78 dan 2008-09
  • Kereta ekonomi (K3) tanpa toilet, menggunakan AC dan berkapasitas 80 penumpang (kursi bangku), area tanpa toilet kosong tanpa kursi, buatan tahun 1964-65-66-78
  • Kereta bagasi (B) buatan tahun 1953-54-55-58 atau eks-KRD (buatan tahun 1976/78/80/82). Terkadang kereta bagasi Parcel/Cargo juga digunakan.
  • Kereta pembangkit (KP3) biasa/eks KRD


Catatan: Kereta bagasi adalah aling-aling, dan digembok/pintu tidak bisa dibuka.

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]