Lompat ke isi

Penyediaan air: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
HsfBot (bicara | kontrib)
k Bot: Perubahan kosmetika
Edogang1 (bicara | kontrib)
 
(4 revisi perantara oleh 3 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
[[Berkas:Drinking water.jpg|thumb|Air dari sebuah [[air leding|keran]] yang disalurkan melalui pipa.]]
[[Berkas:Drinking water.jpg|jmpl|Air dari sebuah [[air leding|keran]] yang disalurkan melalui pipa.]]
[[Berkas:WaterTruckCropped.JPG|thumb|Air keran yang disuplai oleh sebuah truk.]]
[[Berkas:WaterTruckCropped.JPG|jmpl|Air keran yang disuplai oleh sebuah truk.]]


'''Penyediaan air''' adalah penyediaan [[air]] oleh [[fasilitas umum]], organisasi komersial, upaya masyarakat atau perorangan, yang mana biasanya dilakukan melalui suatu sistem pompa dan [[pipa air|pipa]]. [[Irigasi]] dibahas secara terpisah dari topik ini.
'''Penyediaan air''' adalah penyediaan [[air]] oleh [[fasilitas umum]], organisasi komersial, upaya masyarakat atau perorangan, yang mana biasanya dilakukan melalui suatu sistem pompa dan [[pipa air|pipa]]. [[Irigasi]] dibahas secara terpisah dari topik ini.


== Akses global ke air bersih ==
== Akses global ke air bersih ==
[[Berkas:Shipot.jpg|thumb|''Shipot'', suatu sumber air bawah tanah di [[Ukraina]].]]
[[Berkas:Shipot.jpg|jmpl|''Shipot'', suatu sumber air bawah tanah di [[Ukraina]].]]


Pada tahun 2010, sekitar 85% populasi global (6,74 miliar orang) telah memiliki akses ke penyediaan air melalui pipa baik dengan cara sambungan ke rumah ataupun suatu [[sumber air yang diperbaiki]] melalui cara lain selain sambungan rumah seperti [[pipa leding berdiri]], [[kios air]], [[penyediaan langsung dari mata air]], dan [[sumur]] yang terlindungi. Namun sekitar 14% (884 juta orang) tidak memiliki akses ke sumber air yang diperbaiki dan harus menggunakan [[mata air]] atau sumur yang tak terlindungi, [[kanal]], [[danau]] atau [[sungai]] untuk memenuhi kebutuhan mereka akan air.<ref>Progress on Sanitation and Drinking-water: 2010 Update, UNICEF, WHO/UNICEF Joint Monitoring Programme for Water Supply and Sanitation, ISBN 978-92-4-156395-6</ref>
Pada tahun 2010, sekitar 85% populasi global (6,74 miliar orang) telah memiliki akses ke penyediaan air melalui pipa baik dengan cara sambungan ke rumah ataupun suatu [[sumber air yang diperbaiki]] melalui cara lain selain sambungan rumah seperti [[pipa leding berdiri]], [[kios air]], [[penyediaan langsung dari mata air]], dan [[sumur]] yang terlindungi. Namun sekitar 14% (884 juta orang) tidak memiliki akses ke sumber air yang diperbaiki dan harus menggunakan [[mata air]] atau sumur yang tak terlindungi, [[kanal]], [[danau]] atau [[sungai]] untuk memenuhi kebutuhan mereka akan air.<ref>Progress on Sanitation and Drinking-water: 2010 Update, UNICEF, WHO/UNICEF Joint Monitoring Programme for Water Supply and Sanitation, ISBN 978-92-4-156395-6</ref>
Baris 26: Baris 26:
* [[Penyakit yang ditularkan melalui air]]
* [[Penyakit yang ditularkan melalui air]]
* [[Terorisme penyediaan air]]
* [[Terorisme penyediaan air]]
* [[Sistem penyediaan air minum Sepaku IKN]]
{{Div col end}}
{{Div col end}}


Baris 40: Baris 41:
* [http://www.who.int/topics/water/en/ The WHO's site on water]
* [http://www.who.int/topics/water/en/ The WHO's site on water]
* [http://www.oecd.org/water The OECD's site on water]
* [http://www.oecd.org/water The OECD's site on water]
* [http://www.spectrum.ieee.org/apr08/6182 IEEE Spectrum: How Much Water Does It Take to Make Electricity?] — Natural gas requires the least water to produce energy, biofuels the most, according to a new study
* [http://www.spectrum.ieee.org/apr08/6182 IEEE Spectrum: How Much Water Does It Take to Make Electricity?] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20090210045405/http://www.spectrum.ieee.org/apr08/6182 |date=2009-02-10 }} — Natural gas requires the least water to produce energy, biofuels the most, according to a new study
* [http://www.waterplanning.org.au Water Planning Tools] — an Australian research initiative which develops and pilots tools for improving water planning, management and security
* [http://www.waterplanning.org.au Water Planning Tools] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20090212055152/http://waterplanning.org.au/ |date=2009-02-12 }} — an Australian research initiative which develops and pilots tools for improving water planning, management and security
* [http://www.google.com/publicdata/explore?ds=d5bncppjof8f9_&ctype=l&strail=false&nselm=h&met_y=sh_h2o_safe_zs&hl=en&dl=en Google — public data] "Improved water source (percent of population with access)"
* [http://www.google.com/publicdata/explore?ds=d5bncppjof8f9_&ctype=l&strail=false&nselm=h&met_y=sh_h2o_safe_zs&hl=en&dl=en Google — public data] "Improved water source (percent of population with access)"
* [http://www.google.com/publicdata/explore?ds=d5bncppjof8f9_&ctype=l&strail=false&nselm=h&met_y=er_h2o_intr_pc&hl=en&dl=en Google — public data] "Renewable internal freshwater resources per capita (cubic meters)"
* [http://www.google.com/publicdata/explore?ds=d5bncppjof8f9_&ctype=l&strail=false&nselm=h&met_y=er_h2o_intr_pc&hl=en&dl=en Google — public data] "Renewable internal freshwater resources per capita (cubic meters)"
Baris 47: Baris 48:
{{Authority control}}
{{Authority control}}


[[Kategori:Pengelolaan air]]
[[Kategori:Suplai air]]
[[Kategori:Penyediaan air]]
[[Kategori:Manajemen air]]

Revisi terkini sejak 30 Agustus 2024 00.08

Air dari sebuah keran yang disalurkan melalui pipa.
Air keran yang disuplai oleh sebuah truk.

Penyediaan air adalah penyediaan air oleh fasilitas umum, organisasi komersial, upaya masyarakat atau perorangan, yang mana biasanya dilakukan melalui suatu sistem pompa dan pipa. Irigasi dibahas secara terpisah dari topik ini.

Akses global ke air bersih

[sunting | sunting sumber]
Shipot, suatu sumber air bawah tanah di Ukraina.

Pada tahun 2010, sekitar 85% populasi global (6,74 miliar orang) telah memiliki akses ke penyediaan air melalui pipa baik dengan cara sambungan ke rumah ataupun suatu sumber air yang diperbaiki melalui cara lain selain sambungan rumah seperti pipa leding berdiri, kios air, penyediaan langsung dari mata air, dan sumur yang terlindungi. Namun sekitar 14% (884 juta orang) tidak memiliki akses ke sumber air yang diperbaiki dan harus menggunakan mata air atau sumur yang tak terlindungi, kanal, danau atau sungai untuk memenuhi kebutuhan mereka akan air.[1]

Suatu pasokan air bersih—khususnya air yang tidak tercemar dengan materi feses karena kurangnya sanitasi—adalah faktor penentu yang paling penting dalam kesehatan masyarakat.[butuh rujukan] Kerusakan pasokan air dan/atau infrastruktur sanitasi setelah bencana besar (gempa bumi, banjir, perang, dll.) menyebabkan ancaman langsung epidemi yang parah dari penyakit yang ditularkan melalui air, yang mana beberapa di antaranya dapat mengancam jiwa.

Lihat pula

[sunting | sunting sumber]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ Progress on Sanitation and Drinking-water: 2010 Update, UNICEF, WHO/UNICEF Joint Monitoring Programme for Water Supply and Sanitation, ISBN 978-92-4-156395-6

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]