Lompat ke isi

Penembakan kehormatan dengan meriam: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
− 4 Kategori; + 2 Kategori; ± 2 Kategori menggunakan HotCat
 
(21 revisi perantara oleh 6 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
[[Berkas:US Navy 070103-N-8132M-010 The Navy Munitions Command, detachment Sewells Point, performs a 21-gun salute at Iowa Point, located aboard Naval Station Norfolk.jpg|jmpl|300px|Penembakan penghormatan dengan [[meriam]] (''21-gun salute'') yang dilakukan oleh [[Angkatan Laut Amerika Serikat]] pada saat wafatnya presiden ke-38 Amerika Serikat [[Gerald R. Ford]]]]
'''Penembakan Kehormatan dengan Meriam''' ([[bahasa Inggris]]: ''21-gun salute''), di [[TNI]] disingkat '''"Bakhor"''' adalah suatu tata cara [[Pemberian hormat|pemberian penghormatan]] oleh kesatuan [[artileri]] dari [[angkatan bersenjata]] suatu negara dengan cara menembakkan tembakan (biasanya [[peluru hampa]]) ke udara dengan [[meriam]].

Tradisi ini berawal dari praktik [[maritim]] pada [[abad ke-17]] yang dilakukan ketika kapal perang menembakkan [[meriam]]nya ke laut sampai amunisinya habis sebagai bentuk untuk menandakan tidak ada niat berseteru kepada musuh.<ref>{{cite web|title=6 Facts about the 21-gun salute (6 Fakta tentang 21-tembakan kehormatan)|lang= bahasa Inggris|work=Angkatan Laut Britania Raya| url=https://www.nmrn.org.uk/news-events/nmrn-blog/6-facts-about-21-gun-salute}}</ref> Tradisi penembakan kehormatan ke udara berawal dari praktek tersebut dan kini pelaksanaanya dilakukan oleh [[angkatan bersenjata]] berbagai negara pada saat upacara kenegaraan, militer dan/atau pada saat memperingati peristiwa bersejarah lainya yang memiliki signifikansi simbolis kehormatan tinggi bagi [[negara]] tersebut.

Biasanya, jumlah tembakan disesuaikan dengan pangkat orang yang dihormati. Untuk penghormatan terhadap [[kepala negara]], digunakan 21 tembakan dan pejabat dengan pangkat yang lebih rendah dihormati dengan 19 sampai 5 buah tembakan, ini dilakukan sesuai dengan regulasi [[protokol]] tiap-tiap negara di dunia.

== Sejarah ==
[[Berkas:Het Kanonschot - Canon fired (Willem van de Velde II, 1707).jpg|200px|jmpl|Lukisan yang menggambarkan [[kapal perang]] [[Belanda]] sedang menembakan meriam sebagai [[pemberian hormat]], dilukis oleh [[Willem van de Velde the Younger]] pada abad ke-17]]
Praktik tembakan penghormatan dengan senjata untuk upacara-upacara militer ditelusuri sejak zaman pejuang-pejuang terdahulu yang menunjukkan niat berdamai mereka kepada musuh dengan cara membidik senjata mereka ke arah yang tidak efektif (biasanya ke udara). Rupanya kebiasaan ini bersifat universal, dengan tindakan spesifik bervariasi sesuai waktu dan tempat, tergantung pada senjata yang digunakan.<ref>{{cite web|title=Origin of the 21-Gun Salute (Asal Muasal 21-Tembakan Kehormatan)|lang= bahasa Inggris|work=Pusat Sejarah Angkatan Darat Amerika Serikat (US Army Center of Military History)| url=https://history.army.mil/html/faq/salute.html}}</ref> Setelah senjata dibidik ke udara, peluru atau amunisi akan ditembakan sampai habis dihadapan musuh sebagai tanda menyerah.

Kini, praktik tersebut dipakai oleh prajurit angkatan bersenjata berbagai negara sebagai simbol penghormatan kepada petinggi yang dihormati, atau menandakan/memperingati suatu kejadian yang bersignifikan tinggi. Pelaksanaan serupa juga dilaksanakan pada saat [[pemakaman militer]] namun senjata yang digunakan adalah [[senapan]], praktik ini diketahui sebagai [[Tembakan salvo]] atau dalam bahasa Inggris diketahui sebagai: ''[[:en:Three-volley salute|Three-volley salute]]''.

== Pelaksanaan ==
[[Berkas:21 Gun Salute in Gibraltar marking the birth of Prince George of Cambridge 03.jpg|jmpl|kiri|Penembakan Kehormatan dengan Meriam di [[Gibraltar]] yang menandai kelahiran [[Pangeran George dari Cambridge]], 2013]]
Tugas ini biasa diembankan kepada kesatuan-kesatuan [[artileri]] [[Angkatan Bersenjata]] suatu negara. Di berbagai negara, penembakan kehormatan dengan [[meriam]] ini umumnya dilaksanakan untuk:
* Memperingati hari lahirnya/wafatnya anggota keluarga kerajaan, seperti di [[Britania Raya]], [[Thailand]], [[Denmark]], [[Swedia]], dll
* Memperingati hari kemerdekaan suatu negara, seperti di [[Indonesia]], [[Bangladesh]], [[Filipina]], [[Pakistan]], [[Amerika Serikat]], dll
* Menyambut kedatangan [[Kepala negara]] (sebanyak 21 tembakan)
* Memperingati hari kebesaran suatu negara, seperti di [[Russia]] saat [[Hari Kemenangan (9 Mei)]] dan [[Britania Raya]] saat [[Hari Aksesi]] (Accession Day).

Penembakan kehormatan dengan meriam biasanya juga ditembakan pada saat [[lagu kebangsaan]] dimainkan pada saat upacara-upacara kenegaraan, seperti di [[Russia]]<ref>[https://www.youtube.com/watch?v=bIreaM3XV4M Tembakan kehormatan dengan meriam selama lagu kebangsaan Russia]</ref> dan [[Malaysia]].<ref>[https://www.youtube.com/watch?v=nySBm18YnJU Tembakan kehormatan dengan meriam di Malaysia pada saat penyambutan Sultan Yang dipertuan Agung]</ref> Di beberapa tempat di [[timur tengah]], seperti di [[Dubai]] dan [[Mekkah]], tembakan meriam dengan peluru hampa ditembakan sebagai tanda [[Buka puasa|berbuka puasa]] pada bulan [[Ramadan]].<ref>{{cite web|title=Tembakan Meriam Jadi Tanda Waktu Berbuka Puasa di Timur Tengah|work= tribuntravel| url=https://travel.tribunnews.com/2019/05/13/tembakan-meriam-jadi-tanda-waktu-berbuka-puasa-di-timur-tengah | accessdate= 26 Sept 2019}}</ref>

== Di Indonesia ==
== Di Indonesia ==
Di [[Indonesia]], penghormatan 21 Meriam ini dilakukan saat peringatan detik-detik proklamasi kemerdekaan Indonesia pada setiap tanggal 17 Agustus pukul 10 pagi di dekat [[Istana Merdeka]] di [[Jakarta]].<ref>{{citation | title= 17 Tembakan Meriam TNI Iringi Detik-Detik Proklamasi | work= Pos Kota | publisher= poskotanews.com | date= 17 August 2016 | url=http://poskotanews.com/2016/08/17/17-tembakan-meriam-tni-iringi-detik-detik-proklamasi/ | accessdate= 13 June 2017 }}</ref> Hal ini juga dilakukan di kota-kota lain di Indonesia untuk upacara peringatan hari kemerdekaan Indonesia seperti di [[Surabaya]]. Penghormatan 21 Meriam ini juga dilakukan saat kunjungan kenegaraan para pemimpin negara asing di Indonesia.<ref>{{citation | title= 21 Tembakan Meriam Akan Sambut Raja Salman di Bogor | work= Ramdhan Triyadi Bempah | publisher= kompas.com | date= 25 Februari 2017 | url=http://regional.kompas.com/read/2017/02/25/17434201/21.tembakan.meriam.akan.sambut.raja.salman.di.bogor | accessdate= 13 June 2017 }}</ref> Kegiatan ini dilakukan oleh kesatuan-kesatuan Artileri dari [[TNI-AD]] seperti [[Batalyon Artileri Medan 7]] dan kadang-kadang juga dari kesatuan-kesatuan Artileri [[Korps Marinir]].
Di [[Indonesia]], tembakan penghormatan dengan [[meriam]] ini dilakukan saat peringatan detik-detik [[proklamasi kemerdekaan Indonesia]] pada setiap tanggal 17 Agustus pukul 10.00 WIB di dekat [[Istana Merdeka]] di [[Jakarta]].<ref>{{citation | title= 17 Tembakan Meriam TNI Iringi Detik-Detik Proklamasi | work= Pos Kota | publisher= poskotanews.com | date= 17 August 2016 | url= http://poskotanews.com/2016/08/17/17-tembakan-meriam-tni-iringi-detik-detik-proklamasi/ | accessdate= 13 June 2017 }}{{Pranala mati|date=Maret 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}</ref> Praktik ini juga dilakukan di kota-kota lain di Indonesia untuk upacara peringatan hari kemerdekaan Indonesia seperti di [[Surabaya]]. Penembakan Kehormatan dengan meriam juga ditembakan saat upacara [[kunjungan kenegaraan]] [[kepala negara]] asing di Indonesia.<ref>{{citation | title= 21 Tembakan Meriam Akan Sambut Raja Salman di Bogor | work= Ramdhan Triyadi Bempah | publisher= kompas.com | date= 25 Februari 2017 | url=http://regional.kompas.com/read/2017/02/25/17434201/21.tembakan.meriam.akan.sambut.raja.salman.di.bogor | accessdate= 13 June 2017 }}</ref>

Pelaksanaan tembakan kehormatan dengan [[meriam]] biasanya ditugaskan kepada kesatuan-kesatuan [[Artileri medan]] dari [[TNI-AD]] seperti [[Batalyon Artileri Medan 7]] yang diberi kepercayaan untuk melaksanakan penembakan kehormatan sebanyak 17 kali saat peringatan detik-detik [[proklamasi kemerdekaan Indonesia]] pada setiap tanggal 17 Agustus di dekat [[Istana Merdeka]].<ref>{{cite web|title=Jarang Diungkap, Dentuman Meriam Yonarmed 7/GS Tandai Detik-Detik Proklamasi|work= TNI AD| url=https://tniad.mil.id/2019/08/jarang-diungkap-dentuman-meriam-yonarmed-7gs-tandai-detik-detik/ | accessdate= 26 Sept 2019}}</ref> Di lokasi lain seperti di [[Surabaya]], pelaksanaan ini ditugaskan kepada [[Batalyon Howitzer 1/Marinir]].<ref>{{cite web|title=Dentuman Meriam di Langit Kota Surabaya Sambut Peringatan Proklamasi|work= detiknews| url=https://news.detik.com/berita-jawa-timur/d-3603269/dentuman-meriam-di-langit-kota-surabaya-sambut-peringatan-proklamasi | accessdate= 26 Sept 2019}}</ref>

== Galeri ==
<gallery>
File:Best 36 (9268833492).jpg|Penembakan Kehormatan dengan meriam oleh Resimen Artileri 1 dari [[Angkatan Darat Irlandia]] di Pulau Spike
File:12 pound Cannon Fire at Kronborg.jpg|Penembakan Kehormatan dengan meriam di Denmark untuk memperingati HUT [[Margrethe II dari Denmark]]
File:Batterie d'honneur de l'artillerie française - Investiture présidentielle du 15 mai 2012 - 020.jpg|Penembakan kehormatan untuk menandakan pelantikan presiden baru Republik [[Perancis]].
</gallery>

== Lihat pula ==
* [[Pemberian hormat]]
* [[Artileri]]
* [[Protokol]]


== Referensi ==
== Referensi ==
Baris 7: Baris 44:
== Pranala luar ==
== Pranala luar ==
{{commonscat|Gun salutes}}
{{commonscat|Gun salutes}}
* {{en}}[http://neds.nebt.daps.mil/Directives/regs/ch-12.pdf Tradisi angkatan laut]
* {{en}}[http://neds.nebt.daps.mil/Directives/regs/ch-12.pdf Tradisi angkatan laut] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20060829003208/http://neds.nebt.daps.mil/Directives/regs/ch-12.pdf |date=2006-08-29 }}
* {{en}}[http://www.army.mil/usapa/epubs/pdf/r600_25.pdf AR 600-25 Tradisi penghormatan]
* {{en}}[http://www.army.mil/usapa/epubs/pdf/r600_25.pdf AR 600-25 Tradisi penghormatan]
* {{en}}[http://www.mdw.army.mil/content/anmviewer.asp?a=49 Asal mula penghormatan 21 meriam]
* {{en}}[http://www.mdw.army.mil/content/anmviewer.asp?a=49 Asal mula penghormatan 21 meriam] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20080623045157/http://www.mdw.army.mil/content/anmviewer.asp?a=49 |date=2008-06-23 }}


[[Kategori:Militer]]
[[Kategori:Kehidupan militer]]
[[Kategori:Upacara kenegaraan]]
[[Kategori:Pengakuan akan kematian]]
[[Kategori:Tradisi militer]]

Revisi terkini sejak 16 Februari 2023 16.37

Penembakan penghormatan dengan meriam (21-gun salute) yang dilakukan oleh Angkatan Laut Amerika Serikat pada saat wafatnya presiden ke-38 Amerika Serikat Gerald R. Ford

Penembakan Kehormatan dengan Meriam (bahasa Inggris: 21-gun salute), di TNI disingkat "Bakhor" adalah suatu tata cara pemberian penghormatan oleh kesatuan artileri dari angkatan bersenjata suatu negara dengan cara menembakkan tembakan (biasanya peluru hampa) ke udara dengan meriam.

Tradisi ini berawal dari praktik maritim pada abad ke-17 yang dilakukan ketika kapal perang menembakkan meriamnya ke laut sampai amunisinya habis sebagai bentuk untuk menandakan tidak ada niat berseteru kepada musuh.[1] Tradisi penembakan kehormatan ke udara berawal dari praktek tersebut dan kini pelaksanaanya dilakukan oleh angkatan bersenjata berbagai negara pada saat upacara kenegaraan, militer dan/atau pada saat memperingati peristiwa bersejarah lainya yang memiliki signifikansi simbolis kehormatan tinggi bagi negara tersebut.

Biasanya, jumlah tembakan disesuaikan dengan pangkat orang yang dihormati. Untuk penghormatan terhadap kepala negara, digunakan 21 tembakan dan pejabat dengan pangkat yang lebih rendah dihormati dengan 19 sampai 5 buah tembakan, ini dilakukan sesuai dengan regulasi protokol tiap-tiap negara di dunia.

Lukisan yang menggambarkan kapal perang Belanda sedang menembakan meriam sebagai pemberian hormat, dilukis oleh Willem van de Velde the Younger pada abad ke-17

Praktik tembakan penghormatan dengan senjata untuk upacara-upacara militer ditelusuri sejak zaman pejuang-pejuang terdahulu yang menunjukkan niat berdamai mereka kepada musuh dengan cara membidik senjata mereka ke arah yang tidak efektif (biasanya ke udara). Rupanya kebiasaan ini bersifat universal, dengan tindakan spesifik bervariasi sesuai waktu dan tempat, tergantung pada senjata yang digunakan.[2] Setelah senjata dibidik ke udara, peluru atau amunisi akan ditembakan sampai habis dihadapan musuh sebagai tanda menyerah.

Kini, praktik tersebut dipakai oleh prajurit angkatan bersenjata berbagai negara sebagai simbol penghormatan kepada petinggi yang dihormati, atau menandakan/memperingati suatu kejadian yang bersignifikan tinggi. Pelaksanaan serupa juga dilaksanakan pada saat pemakaman militer namun senjata yang digunakan adalah senapan, praktik ini diketahui sebagai Tembakan salvo atau dalam bahasa Inggris diketahui sebagai: Three-volley salute.

Pelaksanaan

[sunting | sunting sumber]
Penembakan Kehormatan dengan Meriam di Gibraltar yang menandai kelahiran Pangeran George dari Cambridge, 2013

Tugas ini biasa diembankan kepada kesatuan-kesatuan artileri Angkatan Bersenjata suatu negara. Di berbagai negara, penembakan kehormatan dengan meriam ini umumnya dilaksanakan untuk:

Penembakan kehormatan dengan meriam biasanya juga ditembakan pada saat lagu kebangsaan dimainkan pada saat upacara-upacara kenegaraan, seperti di Russia[3] dan Malaysia.[4] Di beberapa tempat di timur tengah, seperti di Dubai dan Mekkah, tembakan meriam dengan peluru hampa ditembakan sebagai tanda berbuka puasa pada bulan Ramadan.[5]

Di Indonesia

[sunting | sunting sumber]

Di Indonesia, tembakan penghormatan dengan meriam ini dilakukan saat peringatan detik-detik proklamasi kemerdekaan Indonesia pada setiap tanggal 17 Agustus pukul 10.00 WIB di dekat Istana Merdeka di Jakarta.[6] Praktik ini juga dilakukan di kota-kota lain di Indonesia untuk upacara peringatan hari kemerdekaan Indonesia seperti di Surabaya. Penembakan Kehormatan dengan meriam juga ditembakan saat upacara kunjungan kenegaraan kepala negara asing di Indonesia.[7]

Pelaksanaan tembakan kehormatan dengan meriam biasanya ditugaskan kepada kesatuan-kesatuan Artileri medan dari TNI-AD seperti Batalyon Artileri Medan 7 yang diberi kepercayaan untuk melaksanakan penembakan kehormatan sebanyak 17 kali saat peringatan detik-detik proklamasi kemerdekaan Indonesia pada setiap tanggal 17 Agustus di dekat Istana Merdeka.[8] Di lokasi lain seperti di Surabaya, pelaksanaan ini ditugaskan kepada Batalyon Howitzer 1/Marinir.[9]

Lihat pula

[sunting | sunting sumber]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ "6 Facts about the 21-gun salute (6 Fakta tentang 21-tembakan kehormatan)". Angkatan Laut Britania Raya (dalam bahasa bahasa Inggris). 
  2. ^ "Origin of the 21-Gun Salute (Asal Muasal 21-Tembakan Kehormatan)". Pusat Sejarah Angkatan Darat Amerika Serikat (US Army Center of Military History) (dalam bahasa bahasa Inggris). 
  3. ^ Tembakan kehormatan dengan meriam selama lagu kebangsaan Russia
  4. ^ Tembakan kehormatan dengan meriam di Malaysia pada saat penyambutan Sultan Yang dipertuan Agung
  5. ^ "Tembakan Meriam Jadi Tanda Waktu Berbuka Puasa di Timur Tengah". tribuntravel. Diakses tanggal 26 Sept 2019. 
  6. ^ "17 Tembakan Meriam TNI Iringi Detik-Detik Proklamasi", Pos Kota, poskotanews.com, 17 August 2016, diakses tanggal 13 June 2017 [pranala nonaktif permanen]
  7. ^ "21 Tembakan Meriam Akan Sambut Raja Salman di Bogor", Ramdhan Triyadi Bempah, kompas.com, 25 Februari 2017, diakses tanggal 13 June 2017 
  8. ^ "Jarang Diungkap, Dentuman Meriam Yonarmed 7/GS Tandai Detik-Detik Proklamasi". TNI AD. Diakses tanggal 26 Sept 2019. 
  9. ^ "Dentuman Meriam di Langit Kota Surabaya Sambut Peringatan Proklamasi". detiknews. Diakses tanggal 26 Sept 2019. 

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]