Lompat ke isi

Stasiun Kroya: Perbedaan antara revisi

Koordinat: 7°37′53″S 109°15′1″E / 7.63139°S 109.25028°E / -7.63139; 109.25028
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Andhika Taksaka (bicara | kontrib)
Jadwal kereta api: Penambahan jadwal KA Malabar dan revisi jadwal Malabar tujuan JKT
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
k Layanan kereta api: Update per 1 November 2024: KA Ranggajati kelas campuran eksekutif-ekonomi
 
(387 revisi perantara oleh 41 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
{{pp-pc|small=yes}}
{{infobox stasiun
{{infobox stasiun
| name = Stasiun Kroya
| name = Kroya
| nomorstasiun = {{KAICN|KD|11|size=40}}{{KAICN|JS|12|size=40}}
| symbol_location = KAI
| symbol = KAI
| tinggi = +11 m
| tinggi = +11 m
| kode = KYA
| kode = KYA
| image = Kroya train station_120401_0298.jpg
| image = Stasiun Kroya 2020.jpg
| caption = Pintu masuk lobi Stasiun Kroya, 2012
| caption = Tampak depan Stasiun Kroya, 2020
| prov = Jawa Tengah
| prov = Jawa Tengah
| kabupaten = Cilacap
| kabupaten = Cilacap
| kecamatan kabupaten = Kroya
| kecamatan kabupaten = Kroya
| desa = Bajing
| desa = Bajing
| alamat = Jalan Stasiun Kroya
| kodepos = 53282
| kodepos = 53282
| open = 20 Juli 1887
| open = 20 Juli 1887
| oldname = ''Kroja''
| oldname = Station Kroja
| operator = [[Daerah Operasi V Purwokerto]]
| operator = daop5
| operator2 = [[KAI Logistik]]
| class = Besar tipe B
| class = Besar tipe B
| nomor = 2018
| nomor = 2018
| letak = * km 377+122 lintas [[Stasiun Jakarta Kota|Jakarta]]-[[Stasiun Cikampek|Cikampek]]-[[Stasiun Cirebon Prujakan|Cirebon Prujakan]]-[[Stasiun Purwokerto|Purwokerto]]-'''Kroya'''
| letak = * km 377+122 lintas [[Stasiun Jakarta Kota|Jakarta]]-[[Stasiun Cikampek|Cikampek]]-[[Stasiun Cirebon Prujakan|Cirebon Prujakan]]-[[Stasiun Purwokerto|Purwokerto]]-'''Kroya'''
* km 402+776 lintas [[Stasiun Bogor|Bogor]]-[[Stasiun Bandung|Bandung]]-<br>[[Stasiun Banjar|Banjar]]-[[Stasiun Kutoarjo|Kutoarjo]]-[[Stasiun Yogyakarta|Yogyakarta]]
* km 402+776 lintas [[Stasiun Bogor|Bogor]]-[[Stasiun Bandung|Bandung]]-<br>[[Stasiun Banjar|Banjar]]-[[Stasiun Kutoarjo|Kutoarjo]]-[[Stasiun Yogyakarta|Yogyakarta]]
| line = Hampir semua kereta api antarkota lintas selatan (Bandung–Yogyakarta–Surabaya) dan tengah [[Jawa]] (Jakarta–Purwokerto–Surabaya) maupun aglomerasi berhenti di stasiun ini, kecuali [[kereta api Argo Dwipangga]] dan {{kereta api|Argo Lawu}}
| line = [[Kereta api Argo Wilis|Argo Wilis]], [[Kereta api Turangga|Turangga]], [[Kereta api Taksaka|Taksaka (reguler jadwal pagi-malam dan tambahan jadwal malam arah Jakarta serta tambahan jadwal pagi arah Yogyakarta)]], [[Kereta api Purwojaya|Purwojaya (reguler & tambahan)]], [[Kereta api Lodaya|Lodaya (reguler jadwal malam dan tambahan jadwal pagi arah Bandung serta reguler dan tambahan jadwal malam arah Solo)]], [[Kereta api Malabar|Malabar]], [[Kereta api Ranggajati|Ranggajati]], [[Kereta api Mutiara Selatan|Mutiara Selatan]], [[Kereta api Senja Utama Solo|Senja Utama Solo (arah Jakarta)]], [[Kereta api Sawunggalih|Sawunggalih (reguler dan tambahan)]], [[Kereta api Bogowonto|Bogowonto]], [[Kereta api Gajah Wong|Gajah Wong]], [[Kereta api Singasari|Singasari (arah Blitar)]], [[Kereta api Wijayakusuma|Wijayakusuma]], [[Kereta api Anjasmoro|Anjasmoro]], [[Kereta api Joglosemarkerto|Joglosemarkerto]], [[Kereta api Mataram|Mataram]], [[Kereta api Fajar Utama Yogya|Fajar Utama YK (arah Yogyakarta)]], [[Kereta api Gaya Baru Malam Selatan|Gaya Baru Malam Selatan (arah Surabaya)]], [[Kereta api Purwosari Tambahan|Purwosari Tambahan (arah Jakarta)]], [[Kereta api Jayakarta|Jayakarta Premium]], [[Kereta api Jaka Tingkir|Jaka Tingkir (arah Jakarta)]], [[Kereta api Pasundan|Pasundan (reguler & tambahan, kecuali reguler arah Bandung)]], [[Kereta api Bengawan|Bengawan (arah Jakarta)]], [[Kereta api Progo|Progo (arah Jakarta)]], [[Kereta api Logawa|Logawa]], [[Kereta api Kutojaya Utara|Kutojaya Utara (reguler & tambahan)]], [[Kereta api Kutojaya Selatan|Kutojaya Selatan (reguler & tambahan)]], dan [[Kereta api Serayu|Serayu]]
| services = {{adjacent stations|system=Layanan aglomerasi KAI|
| ticketting = Sistem tiket ''online'', melayani pemesanan langsung di loket.
|line=Kamandaka|left=Purwokerto|right=Maos
Terdapat fasilitas ala [[Bandar udara|bandara]] berupa ''check-in'' mandiri untuk pencetakan ''boarding pass''.
|line2=Joglosemarkerto|left2=Sumpiuh|right2=Purwokerto
|type3=YK-CP|left3=Sumpiuh|right3=Maos}}
| track = 9
| track = 9
* jalur 2: sepur lurus dari dan ke arah Bandung maupun Cilacap
* jalur 2: sepur lurus dari dan ke arah Bandung maupun Cilacap
* jalur 4: sepur lurus dari arah Purwokerto-Cirebon
* jalur 4: sepur lurus ke arah Yogyakarta
* jalur 5: sepur lurus ke arah Purwokerto-Cirebon
* jalur 5: sepur lurus ke arah Jakarta
| platform = 4 (satu peron sisi yang rendah dan tiga peron pulau yang tinggi )
| platform = 4 (satu peron sisi yang rendah dan tiga peron pulau yang tinggi )
| persinyalan = * Elektrik tipe [[w:en:Westinghouse Rail Systems|Westinghouse Rail Systems]]' ''Train Radio and Advanced Control'' (Westrace) (1999–2019) <ref name=susanti>{{cite thesis |last= Susanti|first=D.M. |date=Januari 2008 |title=Kajian atas Pengelolaan Pengetahuan dalam Pengoperasian Teknologi Persinyalan Kereta Api (Studi Kasus Daop 2 Bandung) |type=S2 |chapter= |publisher=Program Magister Studi Pembangunan, Sekolah Arsitektur, Pengembangan, dan Perencanaan Kebijakan, Institut Teknologi Bandung |docket= |oclc= |access-date=}}</ref><ref>{{cite journal|title=Study on Interlocking System in Indonesia|url=https://pdfs.semanticscholar.org/beab/714af554a793a1ddb3e041eaee31fa02a4b9.pdf|first1=A.|last1=Sugiana|first2=Key-Seo|last2=Lee|first3=Kang-Soo|last3=Lee|first4=Kyeong-Hwan|last4= Hwang|first5=Won-Kyu|last5=Kwak|year=2015|journal=Nyeondo Hangugcheoldohaghoe Chungyehagsuldaehoe Nonmunjib (Korean Society for Railway)|issue=46}}</ref>
| parking = Ya
| boardingpass = Ya
| difabel = ?
| toilet = Ya
| sepeda = ?
| persinyalan = * Elektrik tipe [[Westinghouse Rail Systems]]' ''Train Radio and Advanced Control'' (Westrace) (1999–2019) <ref name=susanti>{{cite thesis |last= Susanti|first=D.M. |date=Januari 2008 |title=Kajian atas Pengelolaan Pengetahuan dalam Pengoperasian Teknologi Persinyalan Kereta Api (Studi Kasus Daop 2 Bandung) |type=S2 |chapter= |publisher=Program Magister Studi Pembangunan, Sekolah Arsitektur, Pengembangan, dan Perencanaan Kebijakan, Institut Teknologi Bandung |docket= |oclc= |access-date=}}</ref><ref>{{cite journal|title=Study on Interlocking System in Indonesia|first1=A.|last1=Sugiana|first2=Key-Seo|last2=Lee|first3=Kang-Soo|last3=Lee|first4=Kyeong-Hwan|last4= Hwang|first5=Won-Kyu|last5=Kwak|year=2015|journal=Nyeondo Hangugcheoldohaghoe Chungyehagsuldaehoe Nonmunjib (Korean Society for Railway)|issue=46}}</ref>
* Elektrik tipe [[Len Industri|Sinyal ''Interlocking'' Len]]-02 (2019-sekarang)
* Elektrik tipe [[Len Industri|Sinyal ''Interlocking'' Len]]-02 (2019-sekarang)
| fasilitas = {{Infobox stasiun/fasilitas|parkir}}{{Infobox stasiun/fasilitas|checkin}}{{Infobox stasiun/fasilitas|ruang tunggu}}{{Infobox stasiun/fasilitas|loket}}{{Infobox stasiun/fasilitas|cs}}{{Infobox stasiun/fasilitas|informasi}}{{Infobox stasiun/fasilitas|musala}}{{Infobox stasiun/fasilitas|toilet}}{{Infobox stasiun/fasilitas|dropzone}}{{Infobox stasiun/fasilitas|kesehatan}}{{Infobox stasiun/fasilitas|tamanbermainanak}}{{Infobox stasiun/fasilitas|atm}}{{Infobox stasiun/fasilitas|kios}}{{Infobox stasiun/fasilitas|menyusui}}{{Infobox stasiun/fasilitas|isi baterai}}{{Infobox stasiun/fasilitas|merokok}}
| map_type = Kabupaten Cilacap#Jawa Tengah
}}
}}
'''Stasiun Kroya (KYA)''' adalah [[stasiun kereta api]] kelas besar tipe B yang terletak di [[Bajing, Kroya, Cilacap]]. Stasiun yang terletak pada ketinggian +11 meter ini termasuk dalam [[Daerah Operasi V Purwokerto]] dan merupakan stasiun yang lokasinya paling timur di [[Kabupaten Cilacap]].
'''Stasiun Kroya (KYA)''' adalah [[stasiun kereta api]] kelas besar tipe B yang terletak di [[Bajing, Kroya, Cilacap|Bajing]], [[Kroya, Cilacap|Kroya]], [[Kabupaten Cilacap|Cilacap]]. Stasiun yang terletak pada ketinggian +11 meter ini termasuk dalam [[Daerah Operasi V Purwokerto]] yang berjarak 247 km sebelah timur dari {{sta|Bandung}} dan 372 km sebelah tenggara dari Jakarta {{sta|Gambir}}. Stasiun Kroya merupakan stasiun kereta api paling timur dan terbesar di [[Kabupaten Cilacap]].


Stasiun yang terletak di jalur kereta api lintas selatan Pulau Jawa ini menjadi pertemuan antara jalur kereta api dari arah [[Stasiun Bandung|Bandung]]-[[Stasiun Tasikmalaya|Tasikmalaya]] dengan jalur kereta api dari arah [[Stasiun Cirebon|Cirebon (Kejaksan)]]-[[Stasiun Purwokerto|Purwokerto]]. Hal ini menjadikan stasiun ini merupakan stasiun yang memiliki tingkat lalu lintas KA terpadat di Daop V sekaligus teramai di [[Kabupaten Cilacap]], dan untuk mengakomodasinya, [[emplasemen]] stasiun ini dibuat sepanjang sekitar 900 m.
Stasiun yang terletak di jalur kereta api lintas tengah beserta selatan [[Pulau Jawa]] menghubungkan [[Kota Bandung|Bandung]] dengan [[Kota Yogyakarta|Yogyakarta]], [[Surakarta]], [[Surabaya]], serta [[Kota Malang|Malang]] di jalur selatan Jawa, sedangkan lintas utama tengah Jawa menghubungkan [[Jakarta]] dengan Yogyakarta, Surakarta, Surabaya, dan Malang; hal ini menjadikan stasiun ini merupakan stasiun yang memiliki tingkat lalu lintas KA terpadat di Daop V sekaligus teramai di kabupaten tersebut, dan untuk mengakomodasinya, [[emplasemen]] stasiun ini dibuat sepanjang sekitar 900 m. Emplasemen stasiun ini merupakan yang terpanjang di Daop V sekaligus terpanjang di jalur tengah dan selatan di Pulau Jawa. Jalur kereta api terbagi dua jalur utama yaitu, lintas utama selatan Jawa menuju Bandung serta jalur percabangan {{sta|Maos}}–{{sta|Cilacap}}, sedangkan lintas utama tengah Jawa menuju {{sta|Purwokerto}} dan [[Jakarta]].


Saat ini lintas jalur pada stasiun ini sudah berupa [[jalur ganda]]. Dengan adanya jalur ganda tersebut, rute [[Jakarta]]-Kroya via [[Stasiun Purwokerto|Purwokerto]]-[[Stasiun Cirebon|Cirebon]] maupun sebaliknya sudah dapat ditempuh selama 5,5–6 jam saja. Secara bertahap jalur ganda tersebut akan disambungkan dengan jalur ganda [[Kutoarjo, Purworejo|Kutoarjo]]-[[Kota Yogyakarta|Yogyakarta]]-[[Kota Surakarta|Solo]] yang sudah dioperasikan terlebih dahulu pada tahun 2006-2007, kemudian dalam perkembangannya dilanjutkan lagi hingga [[Kota Madiun|Madiun]], dan terakhir ke [[Kota Surabaya|Surabaya]] via [[Stasiun Kertosono|Kertosono]]-[[Stasiun Jombang|Jombang]].
Saat ini lintas jalur pada stasiun ini menuju ke arah Cirebon dan Kutoarjo sudah berupa [[jalur ganda]]. Dengan adanya jalur ganda tersebut, rute Jakarta-Kroya via Purwokerto-[[Stasiun Cirebon|Cirebon]] maupun sebaliknya sudah dapat ditempuh selama 4,5–6 jam saja. Secara bertahap jalur ganda tersebut akan disambungkan hingga ke [[Kota Surabaya|Surabaya]] via {{sta|Mojokerto}}–{{sta|Wonokromo}} setelah segmen Cirebon–Mojokerto resmi diluncurkan pada 8 Oktober 2020 di [[Stasiun Solo Balapan]].<ref>{{cite news|url=https://www.viva.co.id/berita/bisnis/1310036-jalur-ganda-ka-lintas-selatan-dari-cirebon-jombang-resmi-beroperasi|title=Jalur Ganda KA Lintas Selatan dari Cirebon–Jombang Resmi Beroperasi|last=Akbar|first=Raden Mas|work=[[Viva.co.id]]|location=[[Yogyakarta]]|date=8 Oktober 2020|publisher=[[VIVA Networks|PT Viva Media Baru]]}}</ref>


== Sejarah ==
== Sejarah ==
[[Berkas:COLLECTIE TROPENMUSEUM Eerste rit op 1 november 1929 van de eendaagse expresse-trein Batavia-Soerabaja op het station te Kroja TMnr 10014034.jpg|Kereta api [[Eendaagsche Express]] jurusan [[Stasiun Jakarta Kota|Batavia]]-[[Stasiun Surabaya Kota|Soerabaja]] tiba di Stasiun Kroya pada tanggal [[1 November]] [[1929]].|jmpl|kiri]]

Stasiun Kroya diperkirakan telah ada sejak pembangunan jalur kereta api Cilacap–Kroya–Kutoarjo–Yogyakarta pada tanggal 20 Juli 1887. Pembangunan ini juga meliputi jalur cabang menuju Kota Purworejo yang dibuka pada tanggal yang sama.<ref name=":0">{{cite book|title=Verslag der Staatsspoor-en-Tramwegen in Nederlandsch-Indië 1921-1932|author=Staatsspoorwegen|publisher=Burgerlijke Openbare Werken|year=1921-1932|place=Batavia}}</ref>
Stasiun Kroya diperkirakan telah ada sejak pembangunan jalur kereta api Cilacap–Kroya–Kutoarjo–Yogyakarta pada tanggal 20 Juli 1887. Pembangunan ini juga meliputi jalur cabang menuju Kota Purworejo yang dibuka pada tanggal yang sama.<ref name=":0">{{cite book|title=Verslag der Staatsspoor-en-Tramwegen in Nederlandsch-Indië 1921-1932|author=Staatsspoorwegen|publisher=Burgerlijke Openbare Werken|year=1921-1932|place=Batavia}}</ref>


Pada tanggal 1 Juli 1916, [[jalur kereta api Prupuk–Kroya]] dibangun untuk menjaring penumpang dari wilayah [[Kota Cirebon]].<ref name=":0" />
Pada tanggal 1 Juli 1916, [[jalur kereta api Prupuk–Kroya]] dibangun untuk menjaring penumpang dari wilayah [[Kota Cirebon]].<ref name=":0" />[[Berkas:COLLECTIE TROPENMUSEUM Eerste rit op 1 november 1929 van de eendaagse expresse-trein Batavia-Soerabaja op het station te Kroja TMnr 10014034.jpg|Kereta api [[Eendaagsche Express]] jurusan [[Stasiun Jakarta Kota|Batavia]]-[[Stasiun Surabaya Kota|Soerabaja]] tiba di Stasiun Kroya pada tanggal [[1 November]] [[1929]].|jmpl|kiri]]


Sejak diresmikannya [[Kereta api Eendaagsche Express|kereta api ''Eendaagsche Expres'']] (ekspres satu hari) oleh [[Staatsspoorwegen]] (SS) pada tanggal 1 November 1929, stasiun ini digunakan sebagai tempat penggabungan rangkaian ''Eendaagsche Expres'' yang melayani rute [[Stasiun Jakarta Kota|Batavia]]-[[Stasiun Surabaya Kota|Soerabaja]] pp dengan pengumpannya (KA ''feeder'') yang datang dari [[Stasiun Bandung|Bandung]].<ref>{{Cite journal|last=|first=|date=1933|title=Eendaagsche Expres|url=|journal=Nederlandsch-Indië, oud & nieuw|volume=18|issue=|doi=|pmid=|access-date=}}</ref>
Sejak diresmikannya [[Kereta api Eendaagsche Express|kereta api ''Eendaagsche Expres'']] (ekspres satu hari) oleh [[Staatsspoorwegen]] (SS) pada tanggal 1 November 1929, stasiun ini digunakan sebagai tempat penggabungan rangkaian ''Eendaagsche Expres'' yang melayani rute [[Stasiun Jakarta Kota|Batavia]]-[[Stasiun Surabaya Kota|Soerabaja]] pp dengan pengumpannya (KA ''feeder'') yang datang dari [[Stasiun Bandung|Bandung]].<ref>{{Cite journal|last=|first=|date=1933|title=Eendaagsche Expres|url=|journal=Nederlandsch-Indië, oud & nieuw|volume=18|issue=|doi=|pmid=|access-date=}}</ref>


Awalnya stasiun ini hanya terdiri atas sebuah bangunan utama dan peron yang memiliki kanopi yang hampir mirip dengan [[Stasiun Manggarai]] (lihat gambar). Dengan meningkatnya volume angkutan penumpang di stasiun ini, bangunan stasiun ini kemudian diperbesar hingga akhirnya diganti dengan atap ''overkapping'' yang memayungi jalur 1–3 pada dekade tahun 1990-an. Kanopi lama yang mirip dengan Stasiun Manggarai ini sempat muncul dalam film ''[[Kereta Api Terakhir]].''
Awalnya stasiun ini hanya terdiri atas sebuah bangunan utama dan peron yang memiliki kanopi yang hampir mirip dengan [[Stasiun Manggarai]] (lihat gambar). Dengan meningkatnya volume angkutan penumpang di stasiun ini, bangunan stasiun ini kemudian diperbesar hingga akhirnya diganti dengan atap ''overcapping'' yang memayungi jalur 1–3 pada dekade tahun 1990-an. Kanopi lama yang mirip dengan Stasiun Manggarai ini sempat muncul dalam film ''[[Kereta Api Terakhir]].''


== Bangunan dan tata letak ==
== Bangunan dan tata letak ==
[[Berkas:Emplasemen KYA 2020.jpg|kiri|jmpl|Emplasemen Stasiun Kroya dengan ''overcapping'' baru, 2020]]
[[Berkas:Turntablekroya.jpg|jmpl|kiri|''[[Pemutar rel|Turntable]]'' (pemutar loko) yang berada di bagian utara Stasiun Kroya]]
Awalnya Stasiun Kroya memiliki sembilan jalur kereta api dengan jalur 2 sebagai sepur lurus arah [[Kota Bandung|Bandung]] atau [[Cilacap]] maupun arah [[Stasiun Kutoarjo|Kutoarjo]] dan jalur 3 sebagai sepur lurus arah [[Stasiun Purwokerto|Purwokerto]], sementara jalur 1, 4, dan 5 digunakan sebagai jalur untuk persilangan dan persusulan kereta api; jalur 6 dan 7 sebagai jalur untuk parkir KA barang dan KA ketel; serta jalur 8 dan 9 sebagai jalur penghubung ke [[Depot lokomotif|Dipo Lokomotif]], bengkel KA, dan UPT Dipo Mekanik. Setelah jalur ganda dioperasikan pada segmen lintas Kroya–Purwokerto per 5 Maret 2019 dan petak Kroya–Kemranjen per 31 Juli 2019, jalur 2 kini hanya dijadikan sebagai sepur lurus [[jalur tunggal]] dari dan ke arah Bandung atau Cilacap saja, jalur 4 dijadikan sebagai sepur lurus jalur ganda arah Kutoarjo, dan jalur 5 dijadikan sebagai sepur lurus jalur ganda arah Purwokerto. Jalur 1, 3, dan 6 kini digunakan sebagai jalur untuk persilangan dan persusulan kereta api.
Stasiun Kroya memiliki sembilan jalur kereta api. Awalnya jalur 2 merupakan sepur lurus arah {{sta|Bandung}} atau {{sta|Cilacap}} maupun arah [[Stasiun Surabaya Kota|Surabaya]]/{{sta|Malang}}; jalur 3 merupakan sepur lurus dari dan ke arah [[Stasiun Jakarta Kota|Jakarta]]; jalur 1, 4, dan 5 digunakan sebagai jalur untuk persilangan dan penyusulan kereta api; jalur 6 dan 7 sebagai jalur untuk parkir KA barang dan KA ketel; serta jalur 8 dan 9 sebagai jalur penghubung ke [[Depot lokomotif|Depo Lokomotif]], bengkel KA, dan UPT Depo Mekanik. Setelah jalur ganda dioperasikan pada segmen lintas stasiun ini hingga [[Stasiun Purwokerto]] per 5 Maret 2019<ref>{{Cite news|url=https://news.detik.com/read/2019/01/28/160345/4403913/1536/uji-coba-jalur-ganda-perjalanan-ka-jalur-selatan-terganggu|title=Uji Coba Jalur Ganda, Perjalanan KA Jalur Selatan Terganggu|last=Heksantoro|first=Rinto|work=[[Detik.com|detikcom]]|access-date=2019-01-31}}</ref><ref>{{Cite news|url=https://regional.kompas.com/read/2019/01/28/16511071/jalur-ganda-kroya-kebasen-diuji-10-kereta-ini-alami-keterlambatan|title=Jalur Ganda Kroya-Kebasen Diuji, 10 Kereta Ini Alami Keterlambatan|work=[[Kompas.com]]|language=id|access-date=2019-01-31|editor-last=Galih|editor-first=Bayu|first=Mela|last=Arnani}}</ref> dan kemudian petak stasiun ini hingga [[Stasiun Kemranjen]] per 31 Juli 2019,<ref>{{Cite web|url=http://djka.dephub.go.id/pengoperasian-jalur-ganda-kereta-api-kroya-kemranjen-4|title=PENGOPERASIAN JALUR GANDA KERETA API KROYA – KEMRANJEN|last=djka.dephub.go.id|website=djka.dephub.go.id|language=en|access-date=2019-11-30|archive-date=2019-12-14|archive-url=https://web.archive.org/web/20191214110834/http://djka.dephub.go.id/pengoperasian-jalur-ganda-kereta-api-kroya-kemranjen-4|dead-url=yes}}</ref> jalur 2 kini hanya dijadikan sebagai sepur lurus [[jalur tunggal]] dari dan ke arah Bandung maupun Cilacap saja, jalur 4 dijadikan sebagai sepur lurus jalur ganda arah Kutoarjo, jalur 5 dijadikan sebagai sepur lurus jalur ganda arah Purwokerto, serta jalur 1, 3, dan 6 digunakan sebagai jalur untuk persilangan dan penyusulan kereta api.


Terdapat dipo lokomotif di sebelah utara kompleks stasiun. Selain melayani perawatan lokomotif yang singgah, dipo ini sempat digunakan untuk menyimpan lokomotif dan rangkaian [[Kereta api Serayu|KA Serayu]]. Namun, sejak perjalanan [[Kereta api Serayu|KA Serayu]] diperpanjang hingga [[Stasiun Purwokerto]], otomatis rangkaian kereta tersebut dipindah alokasinya ke Dipo Kereta Purwokerto.
Terdapat [[Depot lokomotif|depo lokomotif]] di sebelah utara kompleks stasiun. Selain melayani perawatan lokomotif yang singgah, depo ini dahulu sempat digunakan untuk menyimpan lokomotif dan rangkaian [[Kereta api Serayu|KA Serayu]]. Namun, sejak rute perjalanan [[Kereta api Serayu|KA Serayu]] diperpanjang hingga [[Stasiun Purwokerto]], otomatis rangkaian kereta tersebut dipindahkan alokasinya ke Depo Kereta Purwokerto.


Terdapat pula bengkel kereta api yang terletak di sebelah barat kompleks stasiun dan merupakan bengkel kereta api terbesar di Daop V. Fungsinya mirip dengan [[balai yasa]], yakni sebagai tempat perbaikan kereta api. Selain sebagai tempat perbaikan, bengkel ini dijadikan sebagai "kandang" untuk sarana kereta penolong milik Daop V.
Terdapat pula bengkel kereta api yang terletak di sebelah barat kompleks stasiun dan merupakan bengkel kereta api terbesar di Daop V. Fungsinya mirip dengan [[balai yasa]], yakni sebagai tempat perbaikan kereta api. Selain sebagai tempat perbaikan, bengkel ini dijadikan sebagai "kandang" untuk sarana kereta penolong milik Daop V.


Setelah jalur ganda pada kedua segmen tersebut dioperasikan, wujud Stasiun Kroya kini sudah terlihat berbeda dibanding sebelumnya. Atap ''overkapping'' yang memayungi jalur 1–3 stasiun ini telah diganti dengan yang baru dan berukuran lebih besar; menaungi jalur 1–6. Peron stasiun juga telah diperpanjang dan ditinggikan sehingga dapat memuat rangkaian kereta api yang panjang dan semakin memudahkan penumpang naik dan turun di peron stasiun.<ref>{{Cite web|url=https://economy.okezone.com/read/2018/01/16/320/1845751/jalur-rel-ganda-jateng-selatan-selesai-2019|title=Jalur Rel Ganda Jateng Selatan Selesai 2019 : Okezone Economy|last=Okezone|first=|date=|website=okezone.com|publisher=|language=id-ID|access-date=2019-01-19}}</ref><ref>{{Cite web|url=https://republika.co.id/share/p0a7rb291|title=Rel Ganda Purwokerto-Kroya Diperkirakan Selesai Tepat Waktu|date=2017-12-01|website=Republika Online|access-date=2019-01-19}}</ref> Sistem persinyalan elektrik lama khas dari Daop V produksi Westinghouse Rail Systems yang telah dipasang sejak 1999 sudah digantikan dengan yang terbaru produksi [[Len Industri|PT Len Industri]].<ref>{{Cite web|url=https://economy.okezone.com/read/2018/11/26/320/1982922/pt-len-industri-raup-pendapatan-rp3-43-triliun-pada-kuartal-iii-2018|title=PT Len Industri Raup Pendapatan Rp3,43 Triliun pada Kuartal III 2018 : Okezone Economy|last=Okezone|first=|date=|website=Okezone.com|publisher=|language=id-ID|access-date=2019-01-19}}</ref> Rencananya bekas ''overkapping'' tersebut akan digunakan kembali di [[Stasiun Sumpiuh]].
Sejak jalur ganda tersebut dioperasikan, wujud stasiun ini sudah terlihat berbeda dibanding sebelumnya. Atap ''overcapping'' yang memayungi jalur 1–3 stasiun ini telah diganti dengan yang baru dan berukuran lebih besar; menaungi jalur 1–6. Peron stasiun juga telah diperpanjang dan ditinggikan sehingga dapat memuat rangkaian kereta api yang panjang dan semakin memudahkan penumpang naik dan turun di peron stasiun.<ref>{{Cite news|url=https://economy.okezone.com/read/2018/01/16/320/1845751/jalur-rel-ganda-jateng-selatan-selesai-2019|title=Jalur Rel Ganda Jateng Selatan Selesai 2019|last=Ant|date=|work=[[Okezone.com]]|publisher=|language=id-ID|access-date=2019-01-19}}</ref> Sistem persinyalan elektrik lama khas dari Daop V produksi Westinghouse Rail Systems yang telah dipasang sejak 1999 sudah digantikan dengan yang terbaru produksi [[Len Industri|PT Len Industri]].<ref>{{Cite news|url=https://economy.okezone.com/read/2018/11/26/320/1982922/pt-len-industri-raup-pendapatan-rp3-43-triliun-pada-kuartal-iii-2018|title=PT Len Industri Raup Pendapatan Rp3,43 Triliun pada Kuartal III 2018|last=Yudistira|first=CDB|date=|work=[[Okezone.com]]|publisher=|language=id-ID|access-date=2019-01-19}}</ref> Kini bekas ''overcapping'' tersebut telah digunakan kembali di [[Stasiun Sumpiuh]].


== Keunikan ==
== Ciri khas ==
Bersama stasiun lainnya di Daerah Operasi V Purwokerto (kecuali [[Stasiun Kutoarjo]]), Stasiun Kroya memperdengarkan variasi lonceng dan lagu [[keroncong]] berjudul "[[Di Tepinya Sungai Serayu]]" karya [[Soetedja Poerwodibroto]] setiap kali terjadi kedatangan kereta api yang singgah melayani penumpang maupun persilangan dan penyusulan antarkereta api.<ref>{{cite book|title=Majalah KA|date=Juli 2014|publisher=PT Ilalang Sakti Komunikasi|location=Depok}}</ref>
{{Listen
|filename = Di Tepinya Sungai Serayu.ogg
|title = "Di Tepinya Sungai Serayu"
|description = Sampel 24 detik dari lagu "Di Tepinya Sungai Serayu" yang digunakan untuk menyambut kedatangan penumpang di Stasiun Kroya.
|pos=left
}}
Berbeda dengan stasiun lainnya di Daop V, Stasiun Kroya memperdengarkan lagu ''"[[Di Tepinya Sungai Serayu]]"'' dalam format lagu [[instrumental]] dan/atau [[keroncong]] setiap kali terjadi kedatangan kereta api yang singgah melayani penumpang di sana maupun persilangan dan persusulan antarkereta api.<ref>Majalah KA Edisi Juli 2014</ref>


== Layanan kereta api ==
== Layanan kereta api ==
Sebagai stasiun besar, hampir semua perjalanan kereta api penumpang tujuan [[Jakarta]], [[Bandung]], [[Kota Yogyakarta|Yogyakarta]], [[Surabaya]] dan [[Cilacap (kota)|Cilacap]] maupun sebaliknya berhenti di stasiun ini. Kereta api yang melintas langsung (tidak berhenti) di stasiun ini adalah [[Kereta api Argo Lawu|KA Argo Lawu]], [[Kereta api Argo Dwipangga|KA Argo Dwipangga]], dan kereta api angkutan barang selain [[Kereta api Over Night Services|Parcel ONS]] (bongkar muat barang) serta angkutan semen [[Solusi Bangun Indonesia]] [[Stasiun Cirebon Prujakan|Cirebon]]–[[Stasiun Karangtalun|Karangtalun]] dan [[Kereta api ketel Pertamina|KA BBM Tegal-Maos]] (putar arah lokomotif).
Layanan kereta api Stasiun Kroya '''mulai 1 Desember 2019'''
=== Kelas Eksekutif ===
* [[Kereta api Argo Wilis|Argo Wilis]], tujuan [[Stasiun Gambir|Jakarta]] (via [[Stasiun Bandung|Bandung]]) dan tujuan [[Stasiun Surabaya Gubeng|Surabaya]]
* [[Kereta api Bima|Bima]], hanya tujuan [[Stasiun Surabaya Gubeng|Surabaya]] bersambung [[Stasiun Malang|Malang]]
* [[Kereta api Gajayana|Gajayana]], hanya tujuan [[Stasiun Malang|Malang]] via [[Stasiun Blitar|Blitar]]
* [[Kereta api Turangga|Turangga]], tujuan [[Stasiun Gambir|Jakarta]] (via [[Stasiun Bandung|Bandung]]) dan tujuan [[Stasiun Surabaya Gubeng|Surabaya]]
* [[Kereta api Taksaka|Taksaka]], tujuan [[Stasiun Gambir|Jakarta]] (reguler dan fakultatif) dan tujuan [[Stasiun Yogyakarta|Yogyakarta]] (fakultatif)
* [[Kereta api Purwojaya|Purwojaya (reguler)]], tujuan [[Stasiun Gambir|Jakarta]] dan tujuan [[Stasiun Cilacap|Cilacap]]

=== Kelas Eksekutif & Bisnis ===
* [[Kereta api Mataram|Mataram]], tujuan [[Stasiun Pasar Senen|Jakarta]] dan tujuan [[Stasiun Solo Balapan|Solo]]
* [[Kereta api Ranggajati|Ranggajati]], tujuan [[Stasiun Cirebon|Cirebon]] dan tujuan [[Stasiun Surabaya Gubeng|Surabaya]] bersambung [[Stasiun Jember|Jember]]
* [[Kereta api Lodaya|Lodaya Tambahan]], hanya tujuan [[Stasiun Bandung|Bandung]]

=== Kelas Eksekutif, Bisnis, & Ekonomi AC ===
* [[Kereta api Malabar|Malabar]], tujuan [[Stasiun Pasar Senen|Jakarta]] (via [[Stasiun Bandung|Bandung]]) dan tujuan [[Stasiun Malang|Malang]]

=== Kelas Eksekutif & Ekonomi AC Premium ===
* [[Kereta api Mutiara Selatan|Mutiara Selatan]], tujuan [[Stasiun Gambir|Jakarta]] (via [[Stasiun Bandung|Bandung]]) dan tujuan [[Stasiun Surabaya Gubeng|Surabaya]] bersambung [[Stasiun Malang|Malang]]
* [[Kereta api Sawunggalih|Sawunggalih (reguler)]], tujuan [[Stasiun Pasar Senen|Jakarta]] dan tujuan [[Stasiun Kutoarjo|Kutoarjo]]
* [[Kereta api Lodaya|Lodaya]], tujuan [[Stasiun Bandung|Bandung]] (hanya jadwal pagi) dan tujuan [[Stasiun Solo Balapan|Solo]] (jadwal pagi dan malam)
* [[Kereta api Wijayakusuma|Wijayakusuma]], tujuan [[Stasiun Cilacap|Cilacap]] dan tujuan [[Stasiun Surabaya Gubeng|Surabaya]] bersambung [[Stasiun Ketapang|Banyuwangi]]

=== Kelas Eksekutif & Ekonomi AC Plus ===
* [[Kereta api Gaya Baru Malam Selatan|Gaya Baru Malam Selatan]], hanya tujuan [[Stasiun Surabaya Gubeng|Surabaya]]
* [[Kereta api Purwojaya|Purwojaya Fakultatif]], tujuan [[Stasiun Gambir|Jakarta]] dan tujuan [[Stasiun Cilacap|Cilacap]]
* [[Kereta api Anjasmoro Ekspres|Anjasmoro]], tujuan [[Stasiun Pasar Senen|Jakarta]] dan [[Stasiun Jombang|Jombang]]
* [[Kereta api Bogowonto|Bogowonto]], tujuan [[Stasiun Pasar Senen|Jakarta]] dan [[Stasiun Lempuyangan|Yogyakarta]]
* [[Kereta api Gajah Wong|Gajah Wong]], tujuan [[Stasiun Pasar Senen|Jakarta]] dan [[Stasiun Lempuyangan|Yogyakarta]]
* [[Kereta api Joglosemarkerto|Joglosemarkerto]], tujuan [[Stasiun Yogyakarta|Yogyakarta '''(X)''']] (via [[Stasiun Tegal|Tegal]]-[[Stasiun Semarang Tawang|Semarang]]) dan tujuan [[Stasiun Semarang Tawang|Semarang '''(X)''']] (via [[Stasiun Solo Balapan|Solo]])

=== Kelas Bisnis & Ekonomi AC Plus ===
* [[Kereta api Kutojaya Utara|Kutojaya Utara Fakultatif]], tujuan [[Stasiun Pasar Senen|Jakarta]] dan tujuan [[Stasiun Kutoarjo|Kutoarjo]]

=== Kelas Bisnis & Ekonomi AC ===
* [[Kereta api Logawa|Logawa]], tujuan [[Stasiun Purwokerto|Purwokerto]] dan tujuan [[Stasiun Surabaya Gubeng|Surabaya]] bersambung [[Stasiun Jember|Jember]]

=== Kelas Ekonomi AC Premium ===
* [[Kereta api Jayakarta Premium|Jayakarta Premium]], tujuan [[Stasiun Jakarta Kota|Jakarta]] dan tujuan [[Stasiun Surabaya Gubeng|Surabaya]]
* [[Kereta api Kutojaya Utara|Kutojaya Utara (reguler)]], tujuan [[Stasiun Jakarta Kota|Jakarta]] dan tujuan [[Stasiun Kutoarjo|Kutoarjo]]

=== Kelas Ekonomi AC Plus ===
* [[Kereta api Sawunggalih|Sawunggalih Fakultatif]], tujuan [[Stasiun Pasar Senen|Jakarta]] dan tujuan [[Stasiun Kutoarjo|Kutoarjo]]
* [[Kereta api Jaka Tingkir|Jakatingkir]], tujuan [[Stasiun Pasar Senen|Jakarta]] dan tujuan [[Stasiun Purwosari|Solo]]


Berikut ini adalah layanan kereta api yang berhenti di stasiun ini sesuai Gapeka 2023 revisi per 1 November 2024.
=== Kelas Ekonomi AC===
* [[Kereta api Serayu]], tujuan [[Stasiun Pasar Senen|Jakarta]] (via [[Stasiun Bandung|Bandung]]) dan tujuan [[Stasiun Purwokerto|Purwokerto]]
* [[Kereta api Kutojaya Selatan|Kutojaya Selatan (reguler)]], tujuan [[Stasiun Kiaracondong|Bandung]] dan tujuan [[Stasiun Kutoarjo|Kutoarjo]]
* [[Kereta api Bengawan|Bengawan]], hanya tujuan [[Stasiun Pasar Senen|Jakarta]]
* [[Kereta api Progo|Progo]], hanya tujuan [[Stasiun Pasar Senen|Jakarta]]
* [[Kereta api Pasundan|Pasundan (reguler)]], hanya tujuan [[Stasiun Surabaya Gubeng|Surabaya]]
* [[Kereta api Kahuripan|Kahuripan]], hanya tujuan [[Stasiun Blitar|Blitar]]


== Jadwal kereta api ==
=== Penumpang ===
==== Antarkota ====
Berikut ini adalah jadwal kereta api penumpang yang berhenti di Stasiun Kroya '''per 1 Desember 2019 (sesuai Gapeka 2019).'''
{| class="wikitable"

|+Lintas tengah Jawa
{| class="wikitable sortable"
!Nama kereta api
!Kelas
! colspan="2" |Relasi perjalanan
!Keterangan
|-
|-
! colspan="5" |Eksekutif
! No. KA !! KA !! Tujuan !! Kelas !! Tiba !! Berangkat
|-
|-
|{{kereta api|Purwojaya}}
| 305 || [[Kereta api Bengawan|Bengawan]]
|Eksekutif
|[[Stasiun Pasar Senen|Jakarta Pasar Senen (PSE)]]
| rowspan="9" |{{sta|Gambir}}
|Ekonomi AC
|{{sta|Cilacap}}
|00.01
| rowspan="3" |Via {{sta|Cirebon}}–{{sta|Purwokerto}}
|00.20
|-
|-
| rowspan="2" |{{kereta api|Taksaka}}
| 160 ||[[Kereta api Sawunggalih|Sawunggalih]]||[[Stasiun Kutoarjo|Kutoarjo (KTA)]] || rowspan="2" |Eksekutif & Ekonomi AC Premium || 00.05 || 00.12
|''Luxury''
| rowspan="2" |{{sta|Yogyakarta}}
|-
|-
|Eksekutif
| 164 || [[Kereta api Lodaya|Lodaya]] ||[[Stasiun Solo Balapan|Solo Balapan (SLO)]] || 00.56 || 00.59
|-
|-
| rowspan="2" |{{kereta api|Argo Semeru}}
|108
|''Compartment Suite''
| rowspan="2" | [[kereta api Malabar|Malabar]]
| rowspan="4" |{{sta|Surabaya Gubeng}}
|[[Stasiun Malang|Malang Kotabaru (ML)]] via [[Stasiun Blitar|Blitar (BL)]]
| rowspan="2" | Eksekutif, Bisnis, & Ekonomi AC
| rowspan="6" |Via {{sta|Cirebon}}–{{sta|Yogyakarta}}
|01.47
|01.50
|-
|-
|Eksekutif
| 107
|[[Stasiun Pasar Senen|Jakarta Pasar Senen (PSE)]] via [[Stasiun Bandung|Bandung Hall (BD)]]
|01.58
|02.07
|-
|-
| rowspan="2" |{{kereta api|Bima}}
|140
|''Compartment Suite''
|[[Kereta api Mataram|Mataram]]
|[[Stasiun Solo Balapan|Solo Balapan (SLO)]]
|Eksekutif & Bisnis
|02.43
|02.46
|-
|-
|Eksekutif
| 123/126
|[[Kereta api Wijayakusuma|Wijayakusuma]]
|[[Stasiun Cilacap|Cilacap (CP)]]
| rowspan="3" | Eksekutif & Ekonomi AC Premium
|02.50
|03.15
|-
|-
| rowspan="2" |{{kereta api|Gajayana}}
| 104/105
|''Luxury''
| rowspan="2" | [[Kereta api Mutiara Selatan|Mutiara Selatan]]
| rowspan="2" |{{sta|Malang}}
|[[Stasiun Surabaya Gubeng|Surabaya Gubeng (SGU)]] bersambung [[Stasiun Malang|Malang Kotabaru (ML)]]
|03.11
|03.19
|-
|-
|Eksekutif
| 106/103
|[[Stasiun Gambir|Jakarta Gambir (GMR)]] via [[Stasiun Bandung|Bandung Hall (BD)]]
|03.25
|03.27
|-
|-
! colspan="5" |Kelas campuran
| 142 || [[Kereta api Bogowonto|Bogowonto]] || [[Stasiun Lempuyangan|Yogyakarta Lempuyangan (LPN)]] || Eksekutif & Ekonomi AC Plus || 03.31 || 03.34
|-
|-
| rowspan="2" |{{kereta api|Sawunggalih}}
| 88/89 ||[[Kereta api Purwojaya|Purwojaya]]||[[Stasiun Cilacap|Cilacap (CP)]]|| Eksekutif Satwa || 03.48 || 04.05
| Eksekutif
|-
| rowspan="11" | {{sta|Pasar Senen}}
| 332 ||[[Kereta api Kutojaya Selatan|Kutojaya Selatan]] || [[Stasiun Kutoarjo|Kutoarjo (KTA)]] || rowspan=2|Ekonomi AC || 04.03 || 04.07
| rowspan="2" | {{sta|Kutoarjo}}
| rowspan="5" |Via {{sta|Cirebon}}–{{sta|Purwokerto}}
|-
|-
|Ekonomi Premium
| 294 ||[[Kereta api Kahuripan|Kahuripan]] || [[Stasiun Blitar|Blitar (BL)]] || 04.03 || 04.07
|-
|-
| rowspan="3" |{{kereta api|Fajar dan Senja Utama Yogya}}karta
|127
|[[Kereta api Anjasmoro Ekspres|Anjasmoro]]
|[[Kereta wisata komersial di Indonesia|''Priority'']]
| rowspan="3" |{{sta|Yogyakarta}}
|[[Stasiun Pasar Senen|Jakarta Pasar Senen (PSE)]]
|Eksekutif & Ekonomi AC Plus
|04.40
|04.45
|-
|-
|Eksekutif
| 298/299 || [[Kereta api Logawa|Logawa]] || [[Stasiun Surabaya Gubeng|Surabaya Gubeng (SGU)]] bersambung [[Stasiun Jember|Jember (JR)]] || Bisnis & Ekonomi AC || 05.58 || 06.01
|-
|-
|Ekonomi Premium
| 324/321 || rowspan="2" |[[Kereta api Serayu|Serayu]] ||[[Stasiun Pasar Senen|Jakarta Pasar Senen (PSE)]] || rowspan="2"|Ekonomi AC || 07.18 || 07.41
|-
|-
| rowspan="3" |{{kereta api|Bogowonto}}
| 326/327 ||[[Stasiun Purwokerto|Purwokerto (PWT)]] || 07.39 || 08.01
|[[Kereta wisata komersial di Indonesia|''Priority'']]
| rowspan="6" |{{sta|Lempuyangan}}
| rowspan="6" |Via {{sta|Cirebon Prujakan}}–{{sta|Purwokerto}}
|-
|-
|Eksekutif
| 120/121 ||[[Kereta api Ranggajati|Ranggajati]]||[[Stasiun Surabaya Gubeng|Surabaya Gubeng (SGU)]] bersambung [[Stasiun Jember|Jember (JR)]] ||Eksekutif & Bisnis || 07.49 || 07.52
|-
|-
|Ekonomi Premium
| 157 ||[[Kereta api Sawunggalih|Sawunggalih]]||[[Stasiun Pasar Senen|Jakarta Pasar Senen (PSE)]]
|Eksekutif & Ekonomi AC Premium|| 08.26 || 08.30
|-
|-
| rowspan="3" |{{kereta api|Gajahwong}}
|102F/99F*)
|[[Kereta api Purwojaya|'''Purwojaya Fakultatif''']]
|[[Kereta wisata komersial di Indonesia|''Priority'']]
|[[Stasiun Gambir|Jakarta Gambir (GMR)]]
|rowspan="2" | Eksekutif & Ekonomi AC Plus
|09.46
|10.05
|-
|-
|Eksekutif
| 199/200/201
|[[Kereta api Joglosemarkerto|Joglosemarkerto]]
|[[Stasiun Yogyakarta|Yogyakarta Tugu (YK) '''(X)''']] via [[Stasiun Tegal|Tegal (TG)]]-[[Stasiun Semarang Tawang|Semarang Tawang (SMT)]]
|09.50
|09.53
|-
|-
|Ekonomi
|7009**)
|[[Kereta api Lodaya|'''Lodaya Tambahan''']]
| rowspan="2"|[[Stasiun Bandung|Bandung (BD)]]
|Eksekutif & Bisnis
|10.03
|10.07
|-
|-
| rowspan="2" |{{kereta api|Malioboro Ekspres}}
|161
|Eksekutif
|[[Kereta api Lodaya|Lodaya]]
| rowspan="4" |{{sta|Purwokerto}}
|Eksekutif & Ekonomi AC Premium
| rowspan="4" |{{sta|Malang}}
|10.34
| rowspan="4" |Via {{sta|Yogyakarta}}–{{sta|Blitar}}
|10.37
|-
|-
|Ekonomi
|331
|[[Kereta api Kutojaya Selatan|Kutojaya Selatan]]
|[[Stasiun Kiaracondong|Bandung Kiaracondong (KAC)]]
|Ekonomi AC
|10.57
|11.00
|-
|-
| rowspan="2" |{{kereta api|Kertanegara}}
|128
|Eksekutif
|[[Kereta api Anjasmoro Ekspres|Anjasmoro]]
|[[Stasiun Jombang|Jombang (JG)]]
|Eksekutif & Ekonomi AC Plus
|11.03
|11.09
|-
|-
|Ekonomi
| 83 || [[Kereta api Taksaka|Taksaka]] || [[Stasiun Gambir|Jakarta Gambir (GMR)]] ||Eksekutif Satwa & ''Luxury''
| 11.07 || 11.10
|-
|-
| rowspan="2" |{{kereta api|Fajar dan Senja Utama Solo}}
| 260 ||[[Kereta api Kutojaya Utara|Kutojaya Utara]]||[[Stasiun Kutoarjo|Kutoarjo (KTA)]]|| Ekonomi AC Premium
|Eksekutif
| 11.56 || 11.59
| rowspan="6" |{{sta|Pasar Senen}}
| rowspan="4" |{{sta|Solo Balapan}}
| rowspan="4" |Via {{sta|Cirebon}}–{{sta|Purwokerto}}
|-
|-
|Ekonomi Premium
|139
|[[Kereta api Mataram|Mataram]]
|rowspan="2" | [[Stasiun Pasar Senen|Jakarta Pasar Senen (PSE)]]
|Eksekutif & Bisnis
|12.10
|12.15
|-
|-
| rowspan="2" |{{kereta api|Mataram}}
|141
|Eksekutif
|[[Kereta api Bogowonto|Bogowonto]]
|rowspan=3 | Eksekutif & Ekonomi AC Plus
|12.21
|12.31
|-
|-
|Ekonomi Premium
|144
|[[Kereta api Gajah Wong|Gajah Wong]]
|[[Stasiun Lempuyangan|Yogyakarta Lempuyangan (LPN)]]
|12.28
|12.33
|-
|-
| rowspan="2" |{{kereta api|Bangunkarta}}
|193/194/195
| Eksekutif
|[[Kereta api Joglosemarkerto|Joglosemarkerto]]
| rowspan="2" |{{sta|Jombang}}
|[[Stasiun Solo Balapan|Solo Balapan (SLO)]] bersambung [[Stasiun Semarang Tawang|Semarang Tawang (SMT)]]
| rowspan="2" |Via {{sta|Cirebon}}–{{sta|Yogyakarta}}
|13.44
|13.47
|-
|-
|Ekonomi
|1
|rowspan=2|[[Kereta api Argo Wilis|Argo Wilis]]
|[[Stasiun Gambir|Jakarta Gambir (GMR)]] via [[Stasiun Bandung|Bandung Hall (BD)]]
| rowspan="2" | Eksekutif Argo
|13.49
|14.02
|-
|-
| rowspan="2" |{{kereta api|Ranggajati}}
|2
|Eksekutif
|[[Stasiun Surabaya Gubeng|Surabaya Gubeng (SGU)]]
| rowspan="2" |{{sta|Cirebon}}
|14.00
| rowspan="2" |{{sta|Jember}}
|14.10
| rowspan="2" |Via {{sta|Purwokerto}}–{{sta|Surabaya Gubeng}}
|-
|-
|Ekonomi
|98F*)
|[[Kereta api Taksaka|'''Taksaka Fakultatif''']]
|[[Stasiun Yogyakarta|Yogyakarta]]
|Eksekutif Satwa
|14.18
|14.21
|-
|-
| rowspan="2" |{{kereta api|Gaya Baru Malam Selatan}}
| 158 ||[[Kereta api Sawunggalih|Sawunggalih]]||[[Stasiun Kutoarjo|Kutoarjo (KTA)]]|| rowspan="2" | Eksekutif & Ekonomi AC Premium || 14.37 || 14.43
|Eksekutif
| rowspan="4" |{{sta|Pasar Senen}}
| rowspan="2" | {{sta|Surabaya Gubeng}}
| rowspan="2" | Via {{sta|Cirebon Prujakan}}–{{sta|Lempuyangan}}
|-
|-
|Ekonomi
| 124/125 ||[[Kereta api Wijayakusuma|Wijayakusuma]]
||[[Stasiun Surabaya Gubeng|Surabaya Gubeng (SGU)]] bersambung [[Stasiun Banyuwangi Baru|Banyuwangi Baru (BW)]]
|| 15.40 || 15.45
|-
|-
| rowspan="2" |{{kereta api|Singasari}}
| 90/87 || [[Kereta api Purwojaya|Purwojaya]] || [[Stasiun Gambir|Jakarta Gambir (GMR)]] || Eksekutif Satwa || 15.12 || 15.30
|Eksekutif
| rowspan="2" |{{sta|Blitar}}
| rowspan="2" |Via {{sta|Cirebon}}–{{sta|Lempuyangan}}
|-
|-
|Ekonomi
|236F*)
|[[Kereta api Sawunggalih|'''Sawunggalih Fakultatif''']]
|[[Stasiun Kutoarjo|Kutoarjo (KTA)]]
|Ekonomi AC Plus
|15.50
|15.55
|-
|-
! colspan="5" |Ekonomi
|296
|[[Kereta api Pasundan|Pasundan]]
|[[Stasiun Surabaya Gubeng|Surabaya Gubeng (SGU)]]
|Ekonomi AC
|16.25
|16.30
|-
|-
|{{kereta api|Kutojaya Utara}}
| 112 ||[[Kereta api Gaya Baru Malam Selatan|Gaya Baru Malam Selatan]]||[[Stasiun Surabaya Gubeng|Surabaya Gubeng (SGU)]]||Eksekutif & Ekonomi AC Plus
|Ekonomi Premium
| 16.44 || 16.54
|{{sta|Jakarta Kota}}
|{{sta|Kutoarjo}}
| rowspan="4" |Via {{sta|Cirebon Prujakan}}–{{sta|Purwokerto}}
|-
|-
|{{kereta api|Progo}}
| 328/325 ||[[Kereta api Serayu|Serayu]]||[[Stasiun Pasar Senen|Jakarta Pasar Senen (PSE)]]
| rowspan="4" |Ekonomi
|Ekonomi AC|| 16.58 || 17.20
| rowspan="3" |{{sta|Pasar Senen}}
|{{sta|Lempuyangan}}
|-
|-
|{{kereta api|Jaka Tingkir}}
| 122/119 ||[[Kereta api Ranggajati|Ranggajati]]||[[Stasiun Cirebon|Cirebon Kejaksan (CN)]] || Eksekutif, Bisnis(, & Ekonomi AC Plus) || 17.13 || 17.16
| rowspan="2" |{{sta|Purwosari}}
|-
|-
|{{kereta api|Bengawan}}
| 307 || [[Kereta api Progo|Progo]] || [[Stasiun Pasar Senen|Jakarta Pasar Senen (PSE)]] || Ekonomi AC|| 17.56 || 17.58
|-
|-
|{{kereta api|Logawa}}
|254
|{{sta|Purwokerto}}
|[[Kereta api Jayakarta|Jayakarta]]
|{{sta|Jember}}
|[[Stasiun Surabaya Gubeng|Surabaya Gubeng (SGU)]]
|Via {{sta|Lempuyangan}}–{{sta|Surabaya Gubeng}}
|rowspan=2|Ekonomi AC Premium
|17.58
|18.01
|-
|-
|{{kereta api|Jayakarta}}
| 259 ||[[Kereta api Kutojaya Utara|Kutojaya Utara]]
|Ekonomi Premium
|[[Stasiun Jakarta Kota|Jakarta Kota (JAKK)]] || 18.30 || 18.33
|{{sta|Pasar Senen}}
|{{sta|Surabaya Gubeng}}
|Via {{sta|Cirebon}}–{{sta|Lempuyangan}}
|-
|-
! colspan="5" |Kereta api fakultatif
| 300/297 || [[Kereta api Logawa|Logawa]] || rowspan=2|[[Stasiun Purwokerto|Purwokerto (PWT)]] || Bisnis & Ekonomi AC || 19.08 || 19.11
|-
|-
| rowspan="2" |{{kereta api|Manahan}}
| 322/323 ||[[Kereta api Serayu|Serayu]] || Ekonomi AC || 19.45 || 20.07
|[[Kereta wisata komersial di Indonesia|''Panoramic'']]
| rowspan="2" |{{sta|Gambir}}
| rowspan="2" |{{sta|Solo Balapan}}
| rowspan="2" |Via {{sta|Purwokerto}}
Hanya beroperasi pada hari Kamis–Minggu dan hari libur nasional dengan dua kali keberangkatan.
|-
|-
|Eksekutif
| 159
|}
|[[Kereta api Sawunggalih|Sawunggalih]]

|rowspan="2" |[[Stasiun Pasar Senen|Jakarta Pasar Senen (PSE)]]
{| class="wikitable"
|Eksekutif & Ekonomi AC Premium
|+Lintas selatan Jawa
|20.26
!Nama kereta api
|20.29
!Kelas
|-
! colspan="2" |Relasi perjalanan
| 143
!Keterangan
|[[Kereta api Gajah Wong|Gajah Wong]]
|Eksekutif & Ekonomi AC Plus
|20.37
|20.40
|-
|-
! colspan="5" |Eksekutif
|97F*)
|[[Kereta api Taksaka|'''Taksaka Fakultatif''']]
|[[Stasiun Gambir|Jakarta Gambir (GMR)]]
|Eksekutif Satwa
|21.35
|21.38
|-
|-
| rowspan="2" |{{kereta api|Argo Wilis}}
| 258
|[[Kereta api Jaka Tingkir|Jaka Tingkir]]
|[[Kereta wisata komersial di Indonesia|''Panoramic'']]
| rowspan="4" |{{sta|Bandung}}
|[[Stasiun Purwosari|Solo Purwosari (PWS)]]
| rowspan="4" |{{sta|Surabaya Gubeng}}
|Ekonomi AC Plus
| rowspan="4" |Via {{sta|Tasikmalaya}}–{{sta|Yogyakarta}}
|21.43
|
|-
|-
|Eksekutif
|253
|[[Kereta api Jayakarta|Jayakarta]]
|[[Stasiun Jakarta Kota|Jakarta Kota (JAKK)]]
|Ekonomi AC Premium
|21.54
|21.58
|-
|-
| rowspan="2" |{{kereta api|Turangga}}
|100F/101F*)
|[[Kereta api Purwojaya|'''Purwojaya Fakultatif''']]
|[[Kereta wisata komersial di Indonesia|''Panoramic'']]
|[[Stasiun Cilacap|Cilacap (CP)]]
|Eksekutif & Ekonomi AC Plus
|22.05
|22.25
|-
|-
|Eksekutif
|163
|[[Kereta api Lodaya|Lodaya]]
|[[Stasiun Bandung|Bandung Hall (BD)]]
|Eksekutif & Ekonomi AC Premium
|22.09
|22.12
|-
|-
! colspan="5" |Campuran
|72/73
|[[Kereta api Bima|Bima]]
|[[Stasiun Surabaya Gubeng|Surabaya Gubeng (SGU)]] bersambung [[Stasiun Malang|Malang Kotabaru (ML)]]
|Eksekutif Satwa
|22.18
|22.21
|-
|-
| rowspan="2" |{{kereta api|Baturraden Ekspres}}
| 85 || [[Kereta api Taksaka|Taksaka]] || [[Stasiun Gambir|Jakarta Gambir (GMR)]] ||Eksekutif Satwa & ''Luxury''
|Eksekutif
| 23.07 || 23.10
| rowspan="8" | {{sta|Bandung}}
| rowspan="2" |{{sta|Purwokerto}}
| rowspan="2" | Via {{sta|Tasikmalaya}}–'''Kroya'''{{Status KA|Baturraden Ekspres}}
|-
|-
|Bisnis
|235F*)
|[[Kereta api Sawunggalih|'''Sawunggalih Fakultatif''']]
|[[Stasiun Pasar Senen|Jakarta Pasar Senen (PSE)]]
|Ekonomi AC Plus
|23.30
|23.33
|-
|-
| rowspan="2" |{{kereta api|Lodaya}}
| 78 || [[Kereta api Turangga|Turangga]] || [[Stasiun Surabaya Gubeng|Surabaya Gubeng (SGU)]] || Eksekutif Satwa || 23.34 || 23.37
|Eksekutif
| rowspan="2" |{{sta|Solo Balapan}}
| rowspan="2" |Via {{sta|Tasikmalaya}}–'''Kroya'''
|-
|-
|Ekonomi
|76
|[[Kereta api Gajayana|Gajayana]]
|[[Stasiun Malang|Malang Kotabaru (ML)]] via [[Stasiun Blitar|Blitar]]
| Eksekutif Satwa & '''Luxury'''
|23.39
|23.44
|-
|-
| rowspan="2" |{{kereta api|Mutiara Selatan}}
| 77 ||[[Kereta api Turangga|Turangga]] || [[Stasiun Gambir|Jakarta Gambir (GMR)]] via [[Stasiun Bandung|Bandung Hall (BD)]]|| Eksekutif Satwa || 23.47 || 23.51
|Eksekutif
| rowspan="2" |{{sta|Surabaya Gubeng}}
| rowspan="4" |Via {{sta|Tasikmalaya}}–{{sta|Yogyakarta}}
|-
|Ekonomi Premium
|-
| rowspan="2" |{{kereta api|Malabar}}
|Eksekutif
| rowspan="2" |{{sta|Malang}}
|-
|Ekonomi Premium
|-
| rowspan="2" |{{kereta api|Wijayakusuma}}
|Eksekutif
| rowspan="2" |{{sta|Cilacap}}
| rowspan="2" |{{sta|Ketapang|3=Banyuwangi}}
| rowspan="2" |Via {{sta|Yogyakarta}}–{{sta|Surabaya Gubeng}}
|-
|Ekonomi Premium
|-
! colspan="5" |Ekonomi
|-
|{{kereta api|Kutojaya Selatan}}
| rowspan="4" |Ekonomi
|{{sta|Kiaracondong}}
|{{sta|Kutoarjo}}
|Via {{sta|Tasikmalaya}}–'''Kroya'''
|-
|{{kereta api|Serayu}}
|{{sta|Pasar Senen}}
|{{sta|Purwokerto}}
|Via {{sta|Kiaracondong}}–'''Kroya'''
|-
|{{kereta api|Pasundan}}
| rowspan="2" |{{sta|Kiaracondong}}
|{{sta|Surabaya Gubeng}}
| rowspan="2" |Via {{sta|Tasikmalaya}}–{{sta|Lempuyangan}}
|-
|{{kereta api|Kahuripan}}
|{{sta|Blitar}}
|}

==== Aglomerasi ====
{| class="wikitable"
! Nama kereta api
! Kelas
! colspan=2 | Relasi perjalanan
! Keterangan
|-
! colspan="5" |Lingkar Jawa Tengah–Daerah Istimewa Yogyakarta
|-
| rowspan="2" |{{Rint|Jateng|JS}} {{kereta api|Joglosemarkerto}}
| rowspan="2" | Eksekutif-Ekonomi
| rowspan="2" | {{sta|Solo Balapan}}
| {{Sta|Semarang Tawang}}
|Perjalanan berlawanan arah jarum jam mulai dari pagi hari via {{sta|Semarang Tawang}}–{{sta|Tegal}}–{{sta|Purwokerto}}–{{sta|Yogyakarta}}–{{sta|Solo Balapan}} hingga berakhir di {{sta|Semarang Tawang}} pada petang hari.
|-
| {{Sta|Solo Balapan}}
| Perjalanan searah jarum jam mulai dari pagi hari via {{sta|Yogyakarta}}–{{sta|Purwokerto}}–{{sta|Tegal}}–{{sta|Semarang Tawang}} hingga berakhir di {{Sta|Solo Balapan}} pada petang hari.
|-
! colspan="5" |Lintas tengah Jawa
|-
| {{Rint|Jateng|KD}} {{KA|Kamandaka}}
|Eksekutif-Ekonomi
| {{sta|Semarang Tawang}}
| {{sta|Cilacap}}
| –
|-
! colspan="5" |Lintas selatan Jawa
|-
|{{Rint|Jateng|JS}} {{kereta api|Joglosemarkerto}}
|Eksekutif-Ekonomi Premium
|{{sta|Yogyakarta}}
|{{Sta|Cilacap}}
|–
|}

=== Barang ===
{| class="wikitable"
|-
! Nama kereta api
! colspan=2 | Relasi perjalanan
! Keterangan
|-
! align=center colspan=4 | Lintas tengah Jawa
|-
| Angkutan logistik [[Kereta api Over Night Services|ONS]] Parcel Tengah
| {{sta|Kampung Bandan}}
| {{sta|Malang}}
| Via {{sta|Purwokerto}}–{{sta|Lempuyangan}}
Kegiatan bongkar muat dan langsiran hanya dilakukan di {{sta|Jakarta Gudang}}
|-
! align=center colspan=4 | Lintas selatan Jawa
|-
| Angkutan logistik [[Kereta api Over Night Services|ONS]] Parcel Selatan
| {{sta|Bandung}}
| {{sta|Surabaya Kota}}
| Via [[Stasiun Tasikmalaya|Tasikmalaya]]-[[Stasiun Lempuyangan|Lempuyangan]]
|}
|}


== Galeri ==
== Galeri ==
<gallery>
<gallery>
COLLECTIE TROPENMUSEUM Eerste rit op 1 november 1929 van de eendaagse expresse-trein Batavia-Soerabaja op het station te Kroja TMnr 10014034.jpg|Dua Kereta [[Eendaagsche Express]] sedang berhenti di Stasiun Kroya. 1929.
Berkas:Kroya train station 120401 0299.jpg|Tampak depan, sisi barat
Berkas:Kroya train station 120401 0295.jpg|Tampak depan, sisi timur
Berkas:Kroya train station 120401 0298.jpg|Tampak depan. 2012.
Berkas:Kroya train station 120401 0295.jpg|Tampak depan, sisi timur. 2012.
Berkas:Reynan-Stasiun-Kroya-Menara-dan-Dipo-2014-07-31-496 result.jpg|''Overkapping''. Di kejauhan terdapat menara air dan subdipo lokomotif
Berkas:Reynan-Stasiun-Kroya-Menara-dan-Dipo-2014-07-31-496 result.jpg|''Overcapping'' stasiun. Di kejauhan terdapat menara air dan subdepo lokomotif. 2014.
Berkas:ID diesel loco BB 201-03 070910 0371 kya.JPG|Lokomotif [[Lokomotif BB201|BB 201]] di Stasiun Kroya, 2007.
Berkas:Pintu rel kereta api dekat stasiun Kroya.JPG|Perlintasan sebidang Jalan Ahmad Yani di sebelah barat Stasiun Kroya (JPL 409)
Berkas:Pintu rel kereta api dekat stasiun Kroya.JPG|Perlintasan sebidang Jalan Ahmad Yani di sebelah barat Stasiun Kroya (JPL 409)
Berkas:Stasiun Kroya Renovasi.jpg|Proses pembangunan ulang ''overkapping'' baru Stasiun Kroya
Berkas:Stasiun Kroya Renovasi.jpg|Proses pembangunan ulang ''overcaping'' baru Stasiun Kroya
Berkas:Stasiun Kroya.jpg|Emplasemen stasiun Kroya setelah selesai direnovasi, Maret 2020
Berkas:Stasiun Kroya Dalam.jpg|Papan nama stasiun Kroya versi terbaru, Maret 2020
Berkas:CC_206(CM20EMP).jpg|Perlintasan sebidang Jalan Ahmad Yani barat Stasiun Kroya (JPL 479)
</gallery>
</gallery>


Baris 429: Baris 401:


== Pranala luar ==
== Pranala luar ==
{{id}} [https://kai.id/ Situs resmi KAI dan jadwal kereta api tahun 2017]
{{id}} [https://kai.id/ Situs resmi KAI dan jadwal kereta api]


{{s-rail-start}}
{{commons cat}}
{{S-rail|title=KAI}}
{{S-line|system=KAI|rows2=3|line=Kroya–Kutoarjo|next=Kemranjen}}
{{S-line|system=KAI|previous=Randegan|line=Prupuk–Kroya|hide2=yes}}
{{S-line|system=KAI|previous=Sikampuh|line=Kroya–Cilacap|hide2=yes}}
{{s-end}}


{{Stasiun berdekatan|system1=KAI
{{stasiun kereta api di Indonesia}}
|line1=Cilacap–Kroya–Kutoarjo|left1=Sikampuh|right1=Kemranjen
|line2=Prupuk–Kroya|left2=Randegan
}}


{{stasiun-stub}}
{{stasiun kereta api di Indonesia}}
{{coord|-7.630113|109.2535883|display=title}}


[[Kategori:Stasiun kereta api di Jawa Tengah|Kroya]]
[[Kategori:Stasiun kereta api di Jawa Tengah|Kroya]]
[[Kategori:Stasiun kereta api di Cilacap|Kroya]]
[[Kategori:Kroya, Cilacap]]
[[Kategori:Kroya, Cilacap]]
[[Kategori:Stasiun kereta api yang dibuka tahun 1887]]

Revisi terkini sejak 1 November 2024 16.16


Stasiun Kroya
Kereta Api Indonesia
KD11JS12

Tampak depan Stasiun Kroya, 2020
Lokasi
Koordinat7°37′53″S 109°15′1″E / 7.63139°S 109.25028°E / -7.63139; 109.25028
Ketinggian+11 m
Operator
Letak
Jumlah peron4 (satu peron sisi yang rendah dan tiga peron pulau yang tinggi )
Jumlah jalur9
  • jalur 2: sepur lurus dari dan ke arah Bandung maupun Cilacap
  • jalur 4: sepur lurus ke arah Yogyakarta
  • jalur 5: sepur lurus ke arah Jakarta
LayananHampir semua kereta api antarkota lintas selatan (Bandung–Yogyakarta–Surabaya) dan tengah Jawa (Jakarta–Purwokerto–Surabaya) maupun aglomerasi berhenti di stasiun ini, kecuali kereta api Argo Dwipangga dan Argo Lawu
Konstruksi
Jenis strukturAtas tanah
Informasi lain
Kode stasiun
KlasifikasiBesar tipe B[2]
Sejarah
Dibuka20 Juli 1887
Nama sebelumnyaStation Kroja
Operasi layanan
Stasiun sebelumnya Layanan aglomerasi Stasiun berikutnya
Purwokerto Kamandaka
Semarang Tawang–Cilacap, p.p.
Maos
menuju Cilacap
Sumpiuh
Berlawanan jarum jam
Joglosemarkerto
Lingkar Jawa Tengah
Purwokerto
Searah jarum jam
Sumpiuh
menuju [[Stasiun ke arah Yogyakarta|ke arah Yogyakarta]]
Joglosemarkerto
Yogyakarta-Cilacap, p.p.
Maos
menuju [[Stasiun ke arah Cilacap|ke arah Cilacap]]
Fasilitas dan teknis
FasilitasParkir Cetak tiket mandiri Ruang/area tunggu Pemesanan langsung di loket Layanan pelanggan Pusat informasi Musala Toilet Tempat naik/turun Pos kesehatan Tempat bermain anak Galeri ATM Pertokoan/area komersial Ruang menyusui Isi baterai Area merokok 
Tipe persinyalan
Lokasi pada peta
Peta
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Info templat
Bantuan penggunaan templat ini

Stasiun Kroya (KYA) adalah stasiun kereta api kelas besar tipe B yang terletak di Bajing, Kroya, Cilacap. Stasiun yang terletak pada ketinggian +11 meter ini termasuk dalam Daerah Operasi V Purwokerto yang berjarak 247 km sebelah timur dari Bandung dan 372 km sebelah tenggara dari Jakarta Gambir. Stasiun Kroya merupakan stasiun kereta api paling timur dan terbesar di Kabupaten Cilacap.

Stasiun yang terletak di jalur kereta api lintas tengah beserta selatan Pulau Jawa menghubungkan Bandung dengan Yogyakarta, Surakarta, Surabaya, serta Malang di jalur selatan Jawa, sedangkan lintas utama tengah Jawa menghubungkan Jakarta dengan Yogyakarta, Surakarta, Surabaya, dan Malang; hal ini menjadikan stasiun ini merupakan stasiun yang memiliki tingkat lalu lintas KA terpadat di Daop V sekaligus teramai di kabupaten tersebut, dan untuk mengakomodasinya, emplasemen stasiun ini dibuat sepanjang sekitar 900 m. Emplasemen stasiun ini merupakan yang terpanjang di Daop V sekaligus terpanjang di jalur tengah dan selatan di Pulau Jawa. Jalur kereta api terbagi dua jalur utama yaitu, lintas utama selatan Jawa menuju Bandung serta jalur percabangan MaosCilacap, sedangkan lintas utama tengah Jawa menuju Purwokerto dan Jakarta.

Saat ini lintas jalur pada stasiun ini menuju ke arah Cirebon dan Kutoarjo sudah berupa jalur ganda. Dengan adanya jalur ganda tersebut, rute Jakarta-Kroya via Purwokerto-Cirebon maupun sebaliknya sudah dapat ditempuh selama 4,5–6 jam saja. Secara bertahap jalur ganda tersebut akan disambungkan hingga ke Surabaya via MojokertoWonokromo setelah segmen Cirebon–Mojokerto resmi diluncurkan pada 8 Oktober 2020 di Stasiun Solo Balapan.[5]

Stasiun Kroya diperkirakan telah ada sejak pembangunan jalur kereta api Cilacap–Kroya–Kutoarjo–Yogyakarta pada tanggal 20 Juli 1887. Pembangunan ini juga meliputi jalur cabang menuju Kota Purworejo yang dibuka pada tanggal yang sama.[6]

Pada tanggal 1 Juli 1916, jalur kereta api Prupuk–Kroya dibangun untuk menjaring penumpang dari wilayah Kota Cirebon.[6]

Kereta api Eendaagsche Express jurusan Batavia-Soerabaja tiba di Stasiun Kroya pada tanggal 1 November 1929.

Sejak diresmikannya kereta api Eendaagsche Expres (ekspres satu hari) oleh Staatsspoorwegen (SS) pada tanggal 1 November 1929, stasiun ini digunakan sebagai tempat penggabungan rangkaian Eendaagsche Expres yang melayani rute Batavia-Soerabaja pp dengan pengumpannya (KA feeder) yang datang dari Bandung.[7]

Awalnya stasiun ini hanya terdiri atas sebuah bangunan utama dan peron yang memiliki kanopi yang hampir mirip dengan Stasiun Manggarai (lihat gambar). Dengan meningkatnya volume angkutan penumpang di stasiun ini, bangunan stasiun ini kemudian diperbesar hingga akhirnya diganti dengan atap overcapping yang memayungi jalur 1–3 pada dekade tahun 1990-an. Kanopi lama yang mirip dengan Stasiun Manggarai ini sempat muncul dalam film Kereta Api Terakhir.

Bangunan dan tata letak

[sunting | sunting sumber]
Emplasemen Stasiun Kroya dengan overcapping baru, 2020

Stasiun Kroya memiliki sembilan jalur kereta api. Awalnya jalur 2 merupakan sepur lurus arah Bandung atau Cilacap maupun arah Surabaya/Malang; jalur 3 merupakan sepur lurus dari dan ke arah Jakarta; jalur 1, 4, dan 5 digunakan sebagai jalur untuk persilangan dan penyusulan kereta api; jalur 6 dan 7 sebagai jalur untuk parkir KA barang dan KA ketel; serta jalur 8 dan 9 sebagai jalur penghubung ke Depo Lokomotif, bengkel KA, dan UPT Depo Mekanik. Setelah jalur ganda dioperasikan pada segmen lintas stasiun ini hingga Stasiun Purwokerto per 5 Maret 2019[8][9] dan kemudian petak stasiun ini hingga Stasiun Kemranjen per 31 Juli 2019,[10] jalur 2 kini hanya dijadikan sebagai sepur lurus jalur tunggal dari dan ke arah Bandung maupun Cilacap saja, jalur 4 dijadikan sebagai sepur lurus jalur ganda arah Kutoarjo, jalur 5 dijadikan sebagai sepur lurus jalur ganda arah Purwokerto, serta jalur 1, 3, dan 6 digunakan sebagai jalur untuk persilangan dan penyusulan kereta api.

Terdapat depo lokomotif di sebelah utara kompleks stasiun. Selain melayani perawatan lokomotif yang singgah, depo ini dahulu sempat digunakan untuk menyimpan lokomotif dan rangkaian KA Serayu. Namun, sejak rute perjalanan KA Serayu diperpanjang hingga Stasiun Purwokerto, otomatis rangkaian kereta tersebut dipindahkan alokasinya ke Depo Kereta Purwokerto.

Terdapat pula bengkel kereta api yang terletak di sebelah barat kompleks stasiun dan merupakan bengkel kereta api terbesar di Daop V. Fungsinya mirip dengan balai yasa, yakni sebagai tempat perbaikan kereta api. Selain sebagai tempat perbaikan, bengkel ini dijadikan sebagai "kandang" untuk sarana kereta penolong milik Daop V.

Sejak jalur ganda tersebut dioperasikan, wujud stasiun ini sudah terlihat berbeda dibanding sebelumnya. Atap overcapping yang memayungi jalur 1–3 stasiun ini telah diganti dengan yang baru dan berukuran lebih besar; menaungi jalur 1–6. Peron stasiun juga telah diperpanjang dan ditinggikan sehingga dapat memuat rangkaian kereta api yang panjang dan semakin memudahkan penumpang naik dan turun di peron stasiun.[11] Sistem persinyalan elektrik lama khas dari Daop V produksi Westinghouse Rail Systems yang telah dipasang sejak 1999 sudah digantikan dengan yang terbaru produksi PT Len Industri.[12] Kini bekas overcapping tersebut telah digunakan kembali di Stasiun Sumpiuh.

Ciri khas

[sunting | sunting sumber]

Bersama stasiun lainnya di Daerah Operasi V Purwokerto (kecuali Stasiun Kutoarjo), Stasiun Kroya memperdengarkan variasi lonceng dan lagu keroncong berjudul "Di Tepinya Sungai Serayu" karya Soetedja Poerwodibroto setiap kali terjadi kedatangan kereta api yang singgah melayani penumpang maupun persilangan dan penyusulan antarkereta api.[13]

Layanan kereta api

[sunting | sunting sumber]

Sebagai stasiun besar, hampir semua perjalanan kereta api penumpang tujuan Jakarta, Bandung, Yogyakarta, Surabaya dan Cilacap maupun sebaliknya berhenti di stasiun ini. Kereta api yang melintas langsung (tidak berhenti) di stasiun ini adalah KA Argo Lawu, KA Argo Dwipangga, dan kereta api angkutan barang selain Parcel ONS (bongkar muat barang) serta angkutan semen Solusi Bangun Indonesia CirebonKarangtalun dan KA BBM Tegal-Maos (putar arah lokomotif).

Berikut ini adalah layanan kereta api yang berhenti di stasiun ini sesuai Gapeka 2023 revisi per 1 November 2024.

Penumpang

[sunting | sunting sumber]

Antarkota

[sunting | sunting sumber]
Lintas tengah Jawa
Nama kereta api Kelas Relasi perjalanan Keterangan
Eksekutif
Purwojaya Eksekutif Gambir Cilacap Via CirebonPurwokerto
Taksaka Luxury Yogyakarta
Eksekutif
Argo Semeru Compartment Suite Surabaya Gubeng Via CirebonYogyakarta
Eksekutif
Bima Compartment Suite
Eksekutif
Gajayana Luxury Malang
Eksekutif
Kelas campuran
Sawunggalih Eksekutif Pasar Senen Kutoarjo Via CirebonPurwokerto
Ekonomi Premium
Fajar dan Senja Utama Yogyakarta Priority Yogyakarta
Eksekutif
Ekonomi Premium
Bogowonto Priority Lempuyangan Via Cirebon PrujakanPurwokerto
Eksekutif
Ekonomi Premium
Gajahwong Priority
Eksekutif
Ekonomi
Malioboro Ekspres Eksekutif Purwokerto Malang Via YogyakartaBlitar
Ekonomi
Kertanegara Eksekutif
Ekonomi
Fajar dan Senja Utama Solo Eksekutif Pasar Senen Solo Balapan Via CirebonPurwokerto
Ekonomi Premium
Mataram Eksekutif
Ekonomi Premium
Bangunkarta Eksekutif Jombang Via CirebonYogyakarta
Ekonomi
Ranggajati Eksekutif Cirebon Jember Via PurwokertoSurabaya Gubeng
Ekonomi
Gaya Baru Malam Selatan Eksekutif Pasar Senen Surabaya Gubeng Via Cirebon PrujakanLempuyangan
Ekonomi
Singasari Eksekutif Blitar Via CirebonLempuyangan
Ekonomi
Ekonomi
Kutojaya Utara Ekonomi Premium Jakarta Kota Kutoarjo Via Cirebon PrujakanPurwokerto
Progo Ekonomi Pasar Senen Lempuyangan
Jaka Tingkir Purwosari
Bengawan
Logawa Purwokerto Jember Via LempuyanganSurabaya Gubeng
Jayakarta Ekonomi Premium Pasar Senen Surabaya Gubeng Via CirebonLempuyangan
Kereta api fakultatif
Manahan Panoramic Gambir Solo Balapan Via Purwokerto

Hanya beroperasi pada hari Kamis–Minggu dan hari libur nasional dengan dua kali keberangkatan.

Eksekutif
Lintas selatan Jawa
Nama kereta api Kelas Relasi perjalanan Keterangan
Eksekutif
Argo Wilis Panoramic Bandung Surabaya Gubeng Via TasikmalayaYogyakarta
Eksekutif
Turangga Panoramic
Eksekutif
Campuran
Baturraden Ekspres Eksekutif Bandung Purwokerto Via TasikmalayaKroya

Dihentikan sementara


Bisnis
Lodaya Eksekutif Solo Balapan Via TasikmalayaKroya
Ekonomi
Mutiara Selatan Eksekutif Surabaya Gubeng Via TasikmalayaYogyakarta
Ekonomi Premium
Malabar Eksekutif Malang
Ekonomi Premium
Wijayakusuma Eksekutif Cilacap Ketapang Via YogyakartaSurabaya Gubeng
Ekonomi Premium
Ekonomi
Kutojaya Selatan Ekonomi Kiaracondong Kutoarjo Via TasikmalayaKroya
Serayu Pasar Senen Purwokerto Via KiaracondongKroya
Pasundan Kiaracondong Surabaya Gubeng Via TasikmalayaLempuyangan
Kahuripan Blitar

Aglomerasi

[sunting | sunting sumber]
Nama kereta api Kelas Relasi perjalanan Keterangan
Lingkar Jawa Tengah–Daerah Istimewa Yogyakarta
JS Joglosemarkerto Eksekutif-Ekonomi Solo Balapan Semarang Tawang Perjalanan berlawanan arah jarum jam mulai dari pagi hari via Semarang TawangTegalPurwokertoYogyakartaSolo Balapan hingga berakhir di Semarang Tawang pada petang hari.
Solo Balapan Perjalanan searah jarum jam mulai dari pagi hari via YogyakartaPurwokertoTegalSemarang Tawang hingga berakhir di Solo Balapan pada petang hari.
Lintas tengah Jawa
KD Kamandaka Eksekutif-Ekonomi Semarang Tawang Cilacap
Lintas selatan Jawa
JS Joglosemarkerto Eksekutif-Ekonomi Premium Yogyakarta Cilacap
Nama kereta api Relasi perjalanan Keterangan
Lintas tengah Jawa
Angkutan logistik ONS Parcel Tengah Kampung Bandan Malang Via PurwokertoLempuyangan

Kegiatan bongkar muat dan langsiran hanya dilakukan di Jakarta Gudang

Lintas selatan Jawa
Angkutan logistik ONS Parcel Selatan Bandung Surabaya Kota Via Tasikmalaya-Lempuyangan

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ Subdit Jalan Rel dan Jembatan (2004). Buku Jarak Antarstasiun dan Perhentian. Bandung: PT Kereta Api (Persero). 
  2. ^ a b Buku Informasi Direktorat Jenderal Perkeretaapian 2014 (PDF). Jakarta: Direktorat Jenderal Perkeretaapian, Kementerian Perhubungan Indonesia. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 1 Januari 2020. 
  3. ^ Susanti, D.M. (Januari 2008). Kajian atas Pengelolaan Pengetahuan dalam Pengoperasian Teknologi Persinyalan Kereta Api (Studi Kasus Daop 2 Bandung) (Tesis S2). Program Magister Studi Pembangunan, Sekolah Arsitektur, Pengembangan, dan Perencanaan Kebijakan, Institut Teknologi Bandung. 
  4. ^ Sugiana, A.; Lee, Key-Seo; Lee, Kang-Soo; Hwang, Kyeong-Hwan; Kwak, Won-Kyu (2015). "Study on Interlocking System in Indonesia" (PDF). Nyeondo Hangugcheoldohaghoe Chungyehagsuldaehoe Nonmunjib (Korean Society for Railway) (46). 
  5. ^ Akbar, Raden Mas (8 Oktober 2020). "Jalur Ganda KA Lintas Selatan dari Cirebon–Jombang Resmi Beroperasi". Viva.co.id. Yogyakarta: PT Viva Media Baru. 
  6. ^ a b Staatsspoorwegen (1921–1932). Verslag der Staatsspoor-en-Tramwegen in Nederlandsch-Indië 1921-1932. Batavia: Burgerlijke Openbare Werken. 
  7. ^ "Eendaagsche Expres". Nederlandsch-Indië, oud & nieuw. 18. 1933. 
  8. ^ Heksantoro, Rinto. "Uji Coba Jalur Ganda, Perjalanan KA Jalur Selatan Terganggu". detikcom. Diakses tanggal 2019-01-31. 
  9. ^ Arnani, Mela. Galih, Bayu, ed. "Jalur Ganda Kroya-Kebasen Diuji, 10 Kereta Ini Alami Keterlambatan". Kompas.com. Diakses tanggal 2019-01-31. 
  10. ^ djka.dephub.go.id. "PENGOPERASIAN JALUR GANDA KERETA API KROYA – KEMRANJEN". djka.dephub.go.id (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019-12-14. Diakses tanggal 2019-11-30. 
  11. ^ Ant. "Jalur Rel Ganda Jateng Selatan Selesai 2019". Okezone.com. Diakses tanggal 2019-01-19. 
  12. ^ Yudistira, CDB. "PT Len Industri Raup Pendapatan Rp3,43 Triliun pada Kuartal III 2018". Okezone.com. Diakses tanggal 2019-01-19. 
  13. ^ Majalah KA. Depok: PT Ilalang Sakti Komunikasi. Juli 2014. 

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]

(Indonesia) Situs resmi KAI dan jadwal kereta api

Stasiun sebelumnya Piktogram dari KA Jarak Jauh Lintas Kereta Api Indonesia Stasiun berikutnya
Sikampuh Cilacap–Kroya–Kutoarjo–Purworejo Kemranjen
menuju Purworejo
Randegan
menuju Prupuk
Prupuk–Kroya Terminus