Lompat ke isi

Piala Asia AFC 2011: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
kTidak ada ringkasan suntingan
Tidak ada ringkasan suntingan
 
(11 revisi perantara oleh 5 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 4: Baris 4:
|other_titles={{ar}} كأس آسيا 2011
|other_titles={{ar}} كأس آسيا 2011
|image=2011 Asian Cup Logo.svg
|image=2011 Asian Cup Logo.svg
|caption=Logo Piala Asia AFC 2011
|caption=
|size=190px
|size=190px
|country={{flagcountry|Qatar}}
|country={{flagcountry|Qatar}}
|dates=[[7 Januari|7]]–[[29 Januari]] [[2011]]
|dates=7–29 Januari 2011
|num_teams=16
|num_teams=16
|confederations=1
|confederations=1
Baris 21: Baris 21:
|goals=90
|goals=90
|attendance={{#expr: +37143 +7423 +6255 +16562 +9783 +6669 +3639 +10478 +3481 +30778 +17349 +10453 +15526 +11032 +6488 +7233 +28339 +3529 +2022 +9849 +11366 +3919 +4111 +5012 +19479 +16073 +7889 +7111 +16171 +24826 +8199 +37174}}
|attendance={{#expr: +37143 +7423 +6255 +16562 +9783 +6669 +3639 +10478 +3481 +30778 +17349 +10453 +15526 +11032 +6488 +7233 +28339 +3529 +2022 +9849 +11366 +3919 +4111 +5012 +19479 +16073 +7889 +7111 +16171 +24826 +8199 +37174}}
|top_scorer={{flagicon|KOR|1997}} [[Koo Ja-Cheol]] (5 gol)
|top_scorer={{flagicon|KOR|1997}} [[Koo Ja-cheol]] (5 gol)
|player={{flagicon|JPN}} [[Keisuke Honda]]
|player={{flagicon|JPN}} [[Keisuke Honda]]
|fair_play={{fb|KOR|1997}}
|fair_play={{fb|KOR|1997}}
Baris 34: Baris 34:
{{timnas|Jepang}} kembali menjuarai turnamen ini untuk keempat kalinya setelah mengalahkan {{timnas|Australia}} pada [[Final Piala Asia AFC 2011|pertandingan final]] di [[Stadion Internasional Khalifa]], [[Doha]] melalui gol tunggal [[Tadanari Lee]] pada [[perpanjangan waktu]]. Selaku juara, {{timnas|Jepang}} berhak mewakili [[Konfederasi Sepak Bola Asia|Asia]] pada [[Piala Konfederasi FIFA 2013]] yang digelar di [[Brasil]]. {{timnas|Korea Selatan}} berada pada peringkat ketiga setelah mengalahkan {{timnas|Uzbekistan}} dalam pertandingan perebutan tempat ketiga di [[Stadion Jassim Bin Hamad]], [[Doha]]. Pemain {{timnas|Jepang}} [[Keisuke Honda]] menjadi pemain terbaik sepanjang turnamen, sementara pemain {{timnas|Korea Selatan}}, [[Koo Ja-Cheol]] menjadi pemain yang mencetak gol terbanyak sepanjang putaran final dengan 5 gol.
{{timnas|Jepang}} kembali menjuarai turnamen ini untuk keempat kalinya setelah mengalahkan {{timnas|Australia}} pada [[Final Piala Asia AFC 2011|pertandingan final]] di [[Stadion Internasional Khalifa]], [[Doha]] melalui gol tunggal [[Tadanari Lee]] pada [[perpanjangan waktu]]. Selaku juara, {{timnas|Jepang}} berhak mewakili [[Konfederasi Sepak Bola Asia|Asia]] pada [[Piala Konfederasi FIFA 2013]] yang digelar di [[Brasil]]. {{timnas|Korea Selatan}} berada pada peringkat ketiga setelah mengalahkan {{timnas|Uzbekistan}} dalam pertandingan perebutan tempat ketiga di [[Stadion Jassim Bin Hamad]], [[Doha]]. Pemain {{timnas|Jepang}} [[Keisuke Honda]] menjadi pemain terbaik sepanjang turnamen, sementara pemain {{timnas|Korea Selatan}}, [[Koo Ja-Cheol]] menjadi pemain yang mencetak gol terbanyak sepanjang putaran final dengan 5 gol.


Bola resmi pertandingan untuk edisi ini adalah bola buatan [[Nike]], yaitu [[Nike Total 90 Tracer|Nike T90 Tracer]].<ref>[http://www.the-afc.com/en/inside-afc/676-afc-news/31770-the-tracers-excitement-for-ac-2011 The Tracer's excitement for AC 2011]. ''[[Konfederasi Sepak Bola Asia]]'', [[13 Desember]] [[2010]]. Diakses pada [[31 Desember]] [[2010]].</ref><ref>[http://www.qfa.com.qa/2011-asian-cup-official-ball-revealed-.aspx 2011 Asian Cup Official Ball Revealed]. ''[[Asosiasi Sepak Bola Qatar]]'', [[16 Desember]] [[2010]]. Diakses pada [[31 Desember]] [[2010]].</ref> Slogan resmi turnamen adalah "Yalla Asia" di mana sebuah lagu dinyanyikan oleh [[Jay Sean]] dan [[Karl Wolf]] serta menampilkan Radhika Vekaria. Lagu tersebut digubah dan ditulis oleh Radhika Vekaria, [[Max Herman]], dan Zoulikha El Fassi. Max Herman memproduksi rekaman untuk Proyek Zoul 2011.
Bola resmi pertandingan untuk edisi ini adalah bola buatan [[Nike]], yaitu [[Nike Total 90 Tracer|Nike T90 Tracer]].<ref>[http://www.the-afc.com/en/inside-afc/676-afc-news/31770-the-tracers-excitement-for-ac-2011 The Tracer's excitement for AC 2011] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20181019163932/http://www.the-afc.com/en/inside-afc/676-afc-news/31770-the-tracers-excitement-for-ac-2011 |date=2018-10-19 }}. ''[[Konfederasi Sepak Bola Asia]]'', [[13 Desember]] [[2010]]. Diakses pada [[31 Desember]] [[2010]].</ref><ref>[http://www.qfa.com.qa/2011-asian-cup-official-ball-revealed-.aspx 2011 Asian Cup Official Ball Revealed] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20101221011747/http://qfa.com.qa/2011-asian-cup-official-ball-revealed-.aspx |date=2010-12-21 }}. ''[[Asosiasi Sepak Bola Qatar]]'', [[16 Desember]] [[2010]]. Diakses pada [[31 Desember]] [[2010]].</ref> Slogan resmi turnamen adalah "Yalla Asia" di mana sebuah lagu dinyanyikan oleh [[Jay Sean]] dan [[Karl Wolf]] serta menampilkan Radhika Vekaria. Lagu tersebut digubah dan ditulis oleh Radhika Vekaria, [[Max Herman]], dan Zoulikha El Fassi. Max Herman memproduksi rekaman untuk Proyek Zoul 2011.


== Tuan rumah ==
== Tuan rumah ==
Baris 55: Baris 55:
|}
|}
</center>
</center>
[[India]], [[Iran]], dan [[Qatar]] menyatakan diri berminat untuk menyelenggarakan turnamen edisi ini.<ref name="FIFA">[http://www.fifa.com/confederationscup/news/newsid=560563.html Qatar to host Asian Cup 2011]. ''[[Fédération Internationale de Football Association|FIFA]]'', [[29 Juli]] [[2007]]. Diakses pada [[31 Desember]] [[2010]].</ref> [[Australia]] juga menyatakan minatnya untuk mengajukan diri walaupun sudah terlambat.<ref>[http://www.smh.com.au/news/Sport/Chances-to-host-2011-Asian-Cup-fading/2007/02/13/1171128971592.html Chances to host 2011 Asian Cup fading]. ''[[The Sydney Morning Herald]]'', [[13 Februari]] [[2007]]. Diakses pada [[31 Desember]] [[2007]].</ref> Qatar secara resmi menyerahkan penawaran mereka pada [[19 Juni]] [[2007]].<ref>[http://www.orange.mu/kinews/afp/football/165387/qatar-submits-bid-to-host-2011-asian-cup.html Qatar submits bid to host 2011 Asian Cup]. ''Orange.mu'', [[19 Juni]] [[2007]]. Diakses pada [[31 Desember]] [[2010]].</ref> India kemudian mengundurkan diri dari penawaran,<ref name="RT">[http://www.reuters.com/article/idINIndia-28158520070625 Qatar only nation to submit formal bid for 2011 Asian Cup]. ''[[Reuters]]'', [[25 Juni]] [[2007]]. Diakses pada [[31 Desember]] [[2010]].</ref> sementara Iran gagal untuk menyerahkan dokumentasi penawaran pada batas waktu yang ditentukan.<ref name="RT" />
[[India]], [[Iran]], dan [[Qatar]] menyatakan diri berminat untuk menyelenggarakan turnamen edisi ini.<ref name="FIFA">[http://www.fifa.com/confederationscup/news/newsid=560563.html Qatar to host Asian Cup 2011] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20090301010823/http://www.fifa.com/confederationscup/news/newsid=560563.html |date=2009-03-01 }}. ''[[Fédération Internationale de Football Association|FIFA]]'', [[29 Juli]] [[2007]]. Diakses pada [[31 Desember]] [[2010]].</ref> [[Australia]] juga menyatakan minatnya untuk mengajukan diri walaupun sudah terlambat.<ref>[http://www.smh.com.au/news/Sport/Chances-to-host-2011-Asian-Cup-fading/2007/02/13/1171128971592.html Chances to host 2011 Asian Cup fading] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20170702154919/http://www.smh.com.au/news/Sport/Chances-to-host-2011-Asian-Cup-fading/2007/02/13/1171128971592.html |date=2017-07-02 }}. ''[[The Sydney Morning Herald]]'', [[13 Februari]] [[2007]]. Diakses pada [[31 Desember]] [[2007]].</ref> Qatar secara resmi menyerahkan penawaran mereka pada [[19 Juni]] [[2007]].<ref>[http://www.orange.mu/kinews/afp/football/165387/qatar-submits-bid-to-host-2011-asian-cup.html Qatar submits bid to host 2011 Asian Cup]{{Pranala mati|date=Mei 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}. ''Orange.mu'', [[19 Juni]] [[2007]]. Diakses pada [[31 Desember]] [[2010]].</ref> India kemudian mengundurkan diri dari penawaran,<ref name="RT">[http://www.reuters.com/article/idINIndia-28158520070625 Qatar only nation to submit formal bid for 2011 Asian Cup]. ''[[Reuters]]'', [[25 Juni]] [[2007]]. Diakses pada [[31 Desember]] [[2010]].</ref> sementara Iran gagal untuk menyerahkan dokumentasi penawaran pada batas waktu yang ditentukan.<ref name="RT" />


Pada [[29 Juli]] [[2007]], saat Piala Asia AFC 2007 tengah berlangsung di empat negara di Asia Tenggara ([[Indonesia]], [[Malaysia]], [[Thailand]], dan [[Vietnam]]), Presiden AFC, [[Mohamed Bin Hammam]], menyatakan bahwa Komite Eksekutif AFC telah memutuskan bahwa turnamen edisi ini akan diselenggarakan di Qatar.<ref name="FIFA" /> Ia menyatakan bahwa Qatar telah memberikan presentasi yang mengagumkan.<ref name="FIFA" /> Qatar sebelumnya pernah menyelenggarakan Piala Asia pada tahun 1988.<ref>[http://www.the-afc.com/en/event-information/history Asian Cup 2011 History]. ''[[Konfederasi Sepak Bola Asia]]'', [[17 September]] [[2008]]. Diakses pada [[31 Desember]] [[2010]].</ref>
Pada [[29 Juli]] [[2007]], saat Piala Asia AFC 2007 tengah berlangsung di empat negara di Asia Tenggara ([[Indonesia]], [[Malaysia]], [[Thailand]], dan [[Vietnam]]), Presiden AFC, [[Mohamed Bin Hammam]], menyatakan bahwa Komite Eksekutif AFC telah memutuskan bahwa turnamen edisi ini akan diselenggarakan di Qatar.<ref name="FIFA" /> Ia menyatakan bahwa Qatar telah memberikan presentasi yang mengagumkan.<ref name="FIFA" /> Qatar sebelumnya pernah menyelenggarakan Piala Asia pada tahun 1988.<ref>[http://www.the-afc.com/en/event-information/history Asian Cup 2011 History]. ''[[Konfederasi Sepak Bola Asia]]'', [[17 September]] [[2008]]. Diakses pada [[31 Desember]] [[2010]].</ref>
Baris 109: Baris 109:
:<div id="2"><sup>2</sup> ''Cetak miring'' menyetakan tuan rumah penyelenggara pada tahun tersebut.</div>
:<div id="2"><sup>2</sup> ''Cetak miring'' menyetakan tuan rumah penyelenggara pada tahun tersebut.</div>
* {{timnas|Indonesia}} – Tim nasional Indonesia gagal melaju ke putaran final. {{timnas|Indonesia}} tergabung di [[Kualifikasi Piala Asia AFC 2011#Grup B|grup B]], bersama {{timnas|Australia}}, {{timnas|Kuwait}}, dan {{timnas|Oman}}.<ref>[http://bola.kompas.com/read/2010/01/06/20171724/Kalah..Indonesia.Gagal.ke.Piala.Asia.2011 Kalah, Indonesia Gagal ke Piala Asia 2011]. ''[[Kompas (surat kabar)|KOMPAS bola]]'', [[6 Januari]] [[2010]]. Diakses pada [[1 Januari]] [[2011]].</ref>
* {{timnas|Indonesia}} – Tim nasional Indonesia gagal melaju ke putaran final. {{timnas|Indonesia}} tergabung di [[Kualifikasi Piala Asia AFC 2011#Grup B|grup B]], bersama {{timnas|Australia}}, {{timnas|Kuwait}}, dan {{timnas|Oman}}.<ref>[http://bola.kompas.com/read/2010/01/06/20171724/Kalah..Indonesia.Gagal.ke.Piala.Asia.2011 Kalah, Indonesia Gagal ke Piala Asia 2011]. ''[[Kompas (surat kabar)|KOMPAS bola]]'', [[6 Januari]] [[2010]]. Diakses pada [[1 Januari]] [[2011]].</ref>

=== Skuat ===
{{main|Skuat Piala Asia AFC 2011}}
Setiap negara peserta mengumpulkan skuat final yang terdiri atas 23 orang pemain pada tanggal 28 Desember 2010.<ref name="regulations" />


=== Pengundian ===
=== Pengundian ===
Baris 162: Baris 158:
|}
|}
</center>
</center>

=== Skuat ===
{{main|Skuat Piala Asia AFC 2011}}
Setiap negara peserta mengumpulkan skuat final yang terdiri atas 23 orang pemain pada tanggal 28 Desember 2010.<ref name="regulations" />


== Lokasi penyelenggaraan ==
== Lokasi penyelenggaraan ==
Baris 198: Baris 198:
|Kapasitas: '''12.946'''
|Kapasitas: '''12.946'''
|-
|-
|[[Berkas:Interior view of Suheim Bin Hamad Stadium in 2020.jpg|200px|Stadion Suheim bin Hamad]]
|
|
|[[Berkas:Jassim bin Hamad.JPG|200px|Stadion Jassim bin Hamad]]
|}
|}
</center>
</center>
Baris 479: Baris 479:
|name_AUS={{fb|AUS}}|name_KOR={{fb|KOR|1997}}|name_BHR={{fb|BHR}}|name_IND={{fb|IND}}
|name_AUS={{fb|AUS}}|name_KOR={{fb|KOR|1997}}|name_BHR={{fb|BHR}}|name_IND={{fb|IND}}
|name_IRN={{fb|IRN}}|name_IRQ={{fb|IRQ}}|name_PRK={{fb|PRK}}|name_UAE={{fb|UAE}}
|name_IRN={{fb|IRN}}|name_IRQ={{fb|IRQ}}|name_PRK={{fb|PRK}}|name_UAE={{fb|UAE}}
|res_col_header=Q
|res_col_header=Hasil akhir
|result1=1st|result2=2nd|result3=3rd|result4=4th
|result1=1st|result2=2nd|result3=3rd|result4=4th
|source=[https://www.worldfootball.net/schedule/asian-cup-2011-katar-finale/0/ WorldFootball.net]
|source=[https://www.worldfootball.net/schedule/asian-cup-2011-katar-finale/0/ WorldFootball.net]
Baris 492: Baris 492:
!width=180|Penghargaan ''Fair Play''
!width=180|Penghargaan ''Fair Play''
|-
|-
|align=left|{{flagicon|JPN}} [[Keisuke Honda]]
|{{flagicon|JPN}} [[Keisuke Honda]]
|align=left|{{flagicon|KOR|1997}} [[Koo Ja-Cheol]]
|{{flagicon|KOR|1997}} [[Koo Ja-Cheol]]
|align=left|{{fb|KOR|1997}}
|{{fb|KOR|1997}}
|}
|}


Baris 605: Baris 605:
[[Kategori:Piala Asia AFC 2011| ]]
[[Kategori:Piala Asia AFC 2011| ]]
[[Kategori:Piala Asia AFC|2011, Piala Asia AFC]]
[[Kategori:Piala Asia AFC|2011, Piala Asia AFC]]
[[Kategori:Sepak bola dalam tahun 2011|Piala Asia AFC, 2011]]
[[Kategori:Sepak bola Asia dalam tahun 2011|Piala Asia AFC, 2011]]
[[Kategori:Qatar dalam tahun 2011|Piala Asia AFC, 2011]]
[[Kategori:Qatar dalam tahun 2011|Piala Asia AFC, 2011]]
[[Kategori:Kompetisi sepak bola internasional yang diselenggarakan oleh Qatar|2011, Piala Asia AFC]]
[[Kategori:Kompetisi sepak bola internasional yang diselenggarakan oleh Qatar|2011, Piala Asia AFC]]

Revisi terkini sejak 18 Mei 2023 15.12

Piala Asia AFC 2011
(Arab) كأس آسيا 2011
Informasi turnamen
Tuan rumah Qatar
Jadwal
penyelenggaraan
7–29 Januari 2011
Jumlah
tim peserta
16 (dari 1 konfederasi)
Tempat
penyelenggaraan
5 (di 2 kota)
Hasil turnamen
Juara Jepang (gelar ke-4)
Tempat kedua Australia
Tempat ketiga Korea Selatan
Tempat keempat Uzbekistan
Statistik turnamen
Jumlah
pertandingan
32
Jumlah gol90 (2,81 per pertandingan)
Jumlah
penonton
405.361 (12.668 per pertandingan)
Pemain terbaikJepang Keisuke Honda
Pencetak gol
terbanyak
Korea Selatan Koo Ja-cheol (5 gol)
Penghargaan
fair play
 Korea Selatan
2007
2015

Piala Asia AFC 2011 adalah edisi ke-15 turnamen sepak bola Piala Asia AFC. Putaran final turnamen ini diselenggarakan di Qatar pada tanggal 7 hingga 29 Januari 2011. Ini adalah kali kedua Qatar menjadi tuan rumah Piala Asia AFC setelah penyelengaraan edisi 1988. Enam belas tim berpartisipasi pada putaran final, di mana Irak, Arab Saudi, dan Korea Selatan lolos otomatis sebagai tiga tim terbaik pada edisi sebelumnya, sementara Qatar lolos otomatis sebagai tuan rumah penyelenggara, dan India serta Korea Utara sebagai pemenang Piala Challenge AFC pada edisi 2008 dan 2010. Sepuluh tim lainnya merupakan dua tim terbaik dari babak kualifikasi yang dibagi dalam lima grup.

Jepang kembali menjuarai turnamen ini untuk keempat kalinya setelah mengalahkan Australia pada pertandingan final di Stadion Internasional Khalifa, Doha melalui gol tunggal Tadanari Lee pada perpanjangan waktu. Selaku juara, Jepang berhak mewakili Asia pada Piala Konfederasi FIFA 2013 yang digelar di Brasil. Korea Selatan berada pada peringkat ketiga setelah mengalahkan Uzbekistan dalam pertandingan perebutan tempat ketiga di Stadion Jassim Bin Hamad, Doha. Pemain Jepang Keisuke Honda menjadi pemain terbaik sepanjang turnamen, sementara pemain Korea Selatan, Koo Ja-Cheol menjadi pemain yang mencetak gol terbanyak sepanjang putaran final dengan 5 gol.

Bola resmi pertandingan untuk edisi ini adalah bola buatan Nike, yaitu Nike T90 Tracer.[1][2] Slogan resmi turnamen adalah "Yalla Asia" di mana sebuah lagu dinyanyikan oleh Jay Sean dan Karl Wolf serta menampilkan Radhika Vekaria. Lagu tersebut digubah dan ditulis oleh Radhika Vekaria, Max Herman, dan Zoulikha El Fassi. Max Herman memproduksi rekaman untuk Proyek Zoul 2011.

Tuan rumah

[sunting | sunting sumber]
Hasil pemungutan suara
Negara Jumlah
 Qatar 6
 Iran 5
 India 1
Total suara 12

India, Iran, dan Qatar menyatakan diri berminat untuk menyelenggarakan turnamen edisi ini.[3] Australia juga menyatakan minatnya untuk mengajukan diri walaupun sudah terlambat.[4] Qatar secara resmi menyerahkan penawaran mereka pada 19 Juni 2007.[5] India kemudian mengundurkan diri dari penawaran,[6] sementara Iran gagal untuk menyerahkan dokumentasi penawaran pada batas waktu yang ditentukan.[6]

Pada 29 Juli 2007, saat Piala Asia AFC 2007 tengah berlangsung di empat negara di Asia Tenggara (Indonesia, Malaysia, Thailand, dan Vietnam), Presiden AFC, Mohamed Bin Hammam, menyatakan bahwa Komite Eksekutif AFC telah memutuskan bahwa turnamen edisi ini akan diselenggarakan di Qatar.[3] Ia menyatakan bahwa Qatar telah memberikan presentasi yang mengagumkan.[3] Qatar sebelumnya pernah menyelenggarakan Piala Asia pada tahun 1988.[7]

Pada kesempatan tersebut, juga diputuskan bahwa turnamen akan diselenggarakan pada bulan Januari, dari pilihan lain pada bulan Juli dan Agustus.[8] Pada Juli dan Agustus diperkirakan akan terlalu panas di Timur Tengah.[8]

Kualifikasi

[sunting | sunting sumber]
Peta peserta Piala Asia AFC 2011.
  Lolos ke putaran final
  Gagal melaju ke putaran final
Negara Status kelolosan Tanggal lolos Penampilan sebelumnya
 Qatar Tuan rumah 29 Juli 2007 7 (1980, 1984, 1988, 1992, 2000, 2004, 2007)
 Irak Juara Piala Asia AFC 2007 25 Juli 2007 6 (1972, 1976, 1996, 2000, 2004, 2007)
 Arab Saudi Juara kedua Piala Asia AFC 2007 25 Juli 2007 7 (1984, 1988, 1992, 1996, 2000, 2004, 2007)
 Korea Selatan Juara ketiga Piala Asia AFC 2007 28 Juli 2007 11 (1956, 1960, 1964, 1972, 1980, 1984, 1988, 1996, 2000, 2004, 2007)
 India Juara Piala Challenge AFC 2008 13 Agustus 2008 2 (1964, 1984)
 Uzbekistan Juara kedua Grup C 18 November 2009 4 (1996, 2000, 2004, 2007)
 Suriah Juara Grup D 18 November 2009 4 (1980, 1984, 1988, 1996)
 Iran Juara Grup E 6 Januari 2010 11 (1968, 1972, 1976, 1980, 1984, 1988, 1992, 1996, 2000, 2004, 2007)
 Tiongkok Juara kedua Grup D 6 Januari 2010 9 (1976, 1980, 1984, 1988, 1992, 1996, 2000, 2004, 2007)
 Jepang Juara Grup A 6 Januari 2010 6 (1988, 1992, 1996, 2000, 2004, 2007)
 Bahrain Juara kedua Grup A 6 Januari 2010 3 (1988, 2004, 2007)
 Uni Emirat Arab Juara Grup C 6 Januari 2010 7 (1980, 1984, 1988, 1992, 1996, 2004, 2007)
 Korea Utara Juara Piala Challenge AFC 2010 27 Februari 2010 2 (1980, 1992)
 Australia Juara Grup B 3 Maret 2010 1 (2007)
 Kuwait Juara kedua Grup B 3 Maret 2010 8 (1972, 1976, 1980, 1984, 1988, 1996, 2000, 2004)
 Yordania Juara kedua Grup E 3 Maret 2010 1 (2004)
Keterangan
1 Cetak tebal menyatakan juara pada tahun tersebut.
2 Cetak miring menyetakan tuan rumah penyelenggara pada tahun tersebut.

Pengundian

[sunting | sunting sumber]

Penempatan pot dilakukan berdasarkan prestasi pada turnamen edisi sebelumnya. Sementara, untuk tim yang melaju ke putaran final selaku juara Piala Challenge AFC, mereka ditempatkan di pot terakhir.[10]

Pot A Pot B Pot C Pot D

Sebagai tuan tumah, Qatar langsung masuk ke Grup A, sehingga tempat pertandingan yang melibatkan mereka telah diketahui terlebih dahulu sebelum undian dilaksanakan.[10]

Pengundian dilaksanakan pada 23 April 2010 dimulai pukul 19.00 waktu setempat, bertempat di Aspire Dome, Doha, Qatar.[10][11][12]

Grup A Grup B Grup C Grup D
 Qatar
 Kuwait
 Tiongkok
 Uzbekistan
 Arab Saudi
 Jepang
 Yordania
 Suriah
 Korea Selatan
 India
 Australia
 Bahrain
 Irak
 Korea Utara
 Uni Emirat Arab
 Iran

Setiap negara peserta mengumpulkan skuat final yang terdiri atas 23 orang pemain pada tanggal 28 Desember 2010.[13]

Lokasi penyelenggaraan

[sunting | sunting sumber]

Lima stadion di dua kota yang berbeda menjadi lokasi penyelenggaraan pertandingan pada putaran final.[14] Hal ini didasarkan pada keputusan anggota Komite Penyelenggara AFC untuk turnamen ini.

Doha Ar-Rayyan Doha
Stadion Internasional Khalifa Stadion Ahmed bin Ali Stadion Thani bin Jassim
Kapasitas: 40.000 Kapasitas: 21.282 Kapasitas: 21.175
Stadion Internasional Khalifa Stadion Ahmed bin Ali Stadion Thani bin Jassim
Doha Doha
Stadion Suheim bin Hamad Stadion Jassim bin Hamad
Kapasitas: 12.000 Kapasitas: 12.946
Stadion Suheim bin Hamad

12 tim perwasitan yang terdiri atas 1 orang wasit dan 2 orang asisten wasit telah ditunjuk oleh AFC. Salah satu tim berasal dari Konfederasi Sepak Bola Afrika.[15][16][17]

Wasit Asisten Wasit
Nama Negara Nama Negara
Ben Williams Australia Australia Benjamin Wilson Australia Australia
Hakan Anaz Australia Australia
Yuichi Nishimura Jepang Jepang Toru Sagara Jepang Jepang
Toshiyuki Nagi Jepang Jepang
Kim Dong-jin Korea Selatan Korea Selatan Jeong Hae-sang Korea Selatan Korea Selatan
Jang Jun-mo Korea Selatan Korea Selatan
Subkhiddin Mohd Salleh Malaysia Malaysia Mu Yuxin Tiongkok Tiongkok
Mohd Sabri bin Mat Daud Malaysia Malaysia
Abdullah Al Hilali Oman Oman Bakhadyr Kochkarov Kirgizstan Kirgizstan
Hamed Al-Mayahi Oman Oman
Abdulrahman Abdou Qatar Qatar Mohammad Jaber Dharman Qatar Qatar
Hassan Rashid Al Thawadi Qatar Qatar
Khalil Ibrahim Al Ghamdi Arab Saudi Arab Saudi Hassan Kamranifar Iran Iran
Reza Sokhandan Iran Iran
Abdul Malik Abdul Bashir Singapura Singapura Jeffrey Goh Gek Pheng Singapura Singapura
Haja Maidin bin Peer Mohamed Singapura Singapura
Nawaf Shukralla Bahrain Bahrain Khaled Rashed Al Allan Bahrain Bahrain
Mohammed Jawdat Al-Nahlawi Suriah Suriah
Ali Al-Badwawi Uni Emirat Arab Uni Emirat Arab Saleh Mohamed Al-Marzouqi Uni Emirat Arab Uni Emirat Arab
Yaser Ahmad Marad Kuwait Kuwait
Ravshan Irmatov Uzbekistan Uzbekistan Abdukhamidullo Rasulov Uzbekistan Uzbekistan
Rafael Ilyasov Uzbekistan Uzbekistan
Mohamed Benouza Aljazair Aljazair Mohamed Meknous Aljazair Aljazair
Abdelhak Etchiali Aljazair Aljazair

Empat orang wasit juga ditugaskan sebagai wasit cadangan.

Nama Negara
Alireza Faghani Iran Iran
Mohsen Torky Iran Iran
Valentin Kovalenko Uzbekistan Uzbekistan
Abdullah Balideh Qatar Qatar

Pada pelaksanaan turnamen, tim wasit dari Afrika tidak memimpin satupun pertandingan. Sementara, wasit Mohsen Torky sempat memimpin satu pertandingan babak grup.

Babak grup

[sunting | sunting sumber]

Kriteria peringkat

[sunting | sunting sumber]

Pada babak penyisihan grup, jika terdapat dua atau lebih tim yang tergabung dalam satu grup yang sama imbang pada jumlah poin yang sama, maka urutan posisi akhir akan ditentukan menurut kriteria tie-break yang urutannya sebagai berikut.[13]

  1. angka poin yang didapat pada pertandingan di antara tim yang dipertanyakan pada babak penyisihan grup
  2. selisih gol yang dihasilkan pada pertandingan di antara tim yang dipertanyakan pada babak penyisihan grup
  3. jumlah gol yang dicetak pada pertandingan di antara tim yang dipertanyakan pada babak penyisihan grup
  4. selisih gol dalam keseluruhan babak penyisihan grup
  5. jumlah gol yang dicetak dalam keseluruhan babak penyisihan grup
  6. adu tendangan penalti, bila hanya hanya dua tim yang dipertanyakan, dan kedua tim sedang di tempat pertandingan.
  7. angka yang dihitung berdasarkan jumlah kartu yang diperoleh pada babak penyisihan grup, dengan ketentuan penghitungan:
    1. setiap kartu kuning: 1 poin
    2. setiap kartu merah sebagai hasil dua kartu kuning: 3 poin
    3. setiap kartu merah langsung: 3 poin
    4. setiap kartu kuning yang diikuti sebuah kartu merah: 4 poin
  8. pengundian
Pos Tim Main M S K MG KG SG Poin Kualifikasi
1  Uzbekistan 3 2 1 0 6 3 +3 7 Lolos ke babak gugur
2  Qatar (H) 3 2 0 1 5 2 +3 6
3  Tiongkok 3 1 1 1 4 4 0 4
4  Kuwait 3 0 0 3 1 7 −6 0
Sumber: AFC
(H) Tuan rumah.

7 Januari 2011
19.15 UTC+3
Qatar  0–2  Uzbekistan
Laporan

8 Januari 2011
16.15 UTC+3
Kuwait  0–2  Tiongkok
Laporan
Stadion Al-Gharafa, Doha
Penonton: 7.423
Wasit: Ben Williams (Australia)

12 Januari 2011
16.15 UTC+3
Uzbekistan  2–1  Kuwait
Laporan

12 Januari 2011
19.15 UTC+3
Tiongkok  0–2  Qatar
Laporan

16 Januari 2011
19.15 UTC+3
Tiongkok  2–2  Uzbekistan
Laporan
Pos Tim Main M S K MG KG SG Poin Kualifikasi
1  Jepang 3 2 1 0 8 2 +6 7 Lolos ke babak gugur
2  Yordania 3 2 1 0 4 2 +2 7
3  Suriah 3 1 0 2 4 5 −1 3
4  Arab Saudi 3 0 0 3 1 8 −7 0
Sumber: AFC

9 Januari 2011
16.15 UTC+3
Jepang  1–1  Yordania
Laporan

13 Januari 2011
19.15 UTC+3
Suriah  1–2  Jepang
Laporan
Stadion Qatar SC, Doha
Penonton: 10.453
Wasit: Mohsen Torky (Iran)

17 Januari 2011
16.15 UTC+3
Arab Saudi  0–5  Jepang
Laporan

17 Januari 2011
16.15 UTC+3
Yordania  2–1  Suriah
Laporan
Stadion Qatar SC, Doha
Penonton: 9.849
Wasit: Abdulrahman Abdou (Qatar)
Pos Tim Main M S K MG KG SG Poin Kualifikasi
1  Australia 3 2 1 0 6 1 +5 7 Lolos ke babak gugur
2  Korea Selatan 3 2 1 0 7 3 +4 7
3  Bahrain 3 1 0 2 6 5 +1 3
4  India 3 0 0 3 3 13 −10 0
Sumber: AFC

10 Januari 2011
16.15 UTC+3
India  0–4  Australia
Laporan

10 Januari 2011
19.15 UTC+3
Korea Selatan  2–1  Bahrain
Laporan

14 Januari 2011
19.15 UTC+3
Bahrain  5–2  India
Laporan

18 Januari 2011
16.15 UTC+3
Australia  1–0  Bahrain
Laporan
Pos Tim Main M S K MG KG SG Poin Kualifikasi
1  Iran 3 3 0 0 6 1 +5 9 Lolos ke babak gugur
2  Irak 3 2 0 1 3 2 +1 6
3  Korea Utara 3 0 1 2 0 2 −2 1
4  Uni Emirat Arab 3 0 1 2 0 4 −4 1
Sumber: AFC

11 Januari 2011
19.15 UTC+3
Irak  1–2  Iran
Laporan

15 Januari 2011
16.15 UTC+3
Iran  1–0  Korea Utara
Laporan
Stadion Qatar SC, Doha
Penonton: 6.488
Wasit: Nawaf Shukralla (Bahrain)

15 Januari 2011
19.15 UTC+3
Uni Emirat Arab  0–1  Irak
Laporan

19 Januari 2011
19.15 UTC+3
Uni Emirat Arab  0–3  Iran
Laporan

Babak gugur

[sunting | sunting sumber]
 
Perempat finalSemifinalFinal
 
          
 
21 Januari – Doha
 
 
 Uzbekistan2
 
25 Januari – Doha
 
 Yordania1
 
 Uzbekistan0
 
22 Januari – Doha
 
 Australia6
 
 Australia (p.w.)1
 
29 Januari – Doha
 
 Irak0
 
 Australia0
 
21 Januari – Doha
 
 Jepang (p.w.)1
 
 Jepang3
 
25 Januari – Doha
 
 Qatar 2
 
 Jepang (a.p.)2 (3)
 
22 Januari – Doha
 
 Korea Selatan 2 (0) Perebutan tempat ketiga
 
 Iran0
 
28 Januari – Doha
 
 Korea Selatan (p.w.)1
 
 Uzbekistan2
 
 
 Korea Selatan3
 

Perempat final

[sunting | sunting sumber]

21 Januari 2011
16.25 UTC+3
Jepang  3–2  Qatar
Laporan

22 Januari 2011
16.25 UTC+3
Australia  1–0 (p.w.)  Irak
Laporan

22 Januari 2011
19.25 UTC+3
Iran  0–1 (p.w.)  Korea Selatan
Laporan

Semifinal

[sunting | sunting sumber]

Perebutan tempat ketiga

[sunting | sunting sumber]

29 Januari 2011
18.00 UTC+3
Australia  0–1 (p.w.)  Jepang
Laporan

Pencetak gol

[sunting | sunting sumber]
5 gol
4 gol
3 gol
2 gol
1 gol
Gol bunuh diri

Hasil akhir

[sunting | sunting sumber]
Peta peserta Piala Asia AFC 2011 berdasarkan hasil.
Pos Tim Main M S K MG KG SG Poin Hasil akhir
1  Jepang 6 4 2 0 14 6 +8 14 Juara
2  Australia 6 4 1 1 13 2 +11 13 Juara kedua
3  Korea Selatan 6 4 2 0 13 7 +6 14 Juara ketiga
4  Uzbekistan 6 3 1 2 10 13 −3 10 Juara keempat
5  Iran 4 3 0 1 6 2 +4 9
6  Yordania 4 2 1 1 5 4 +1 7
7  Qatar (H) 4 2 0 2 7 5 +2 6
8  Irak 4 2 0 2 3 3 0 6
9  Tiongkok 3 1 1 1 4 4 0 4
10  Bahrain 3 1 0 2 6 5 +1 3
11  Suriah 3 1 0 2 4 5 −1 3
12  Korea Utara 3 0 1 2 0 2 −2 1
13  Uni Emirat Arab 3 0 1 2 0 4 −4 1
14  Kuwait 3 0 0 3 1 7 −6 0
15  Arab Saudi 3 0 0 3 1 8 −7 0
16  India 3 0 0 3 3 13 −10 0
Sumber: WorldFootball.net
(H) Tuan rumah.

Penghargaan

[sunting | sunting sumber]
Pemain terbaik Pencetak gol terbanyak Penghargaan Fair Play
Jepang Keisuke Honda Korea Selatan Koo Ja-Cheol  Korea Selatan

Tim terbaik

[sunting | sunting sumber]
Penjaga gawang Bek Gelandang Penyerang
Sponsor resmi Pendukung resmi

Maskot resmi turnamen edisi ini adalah keluarga jerboa, sebuah hewan pengerat yang ditemukan di padang pasir Qatar.[19] Nama untuk setiap karakter didasarkan pada lokasi di utara, selatan, barat, dan timur Qatar.[19]

Keluarga ini digambarkan terdiri dari 5 orang anggota keluarga.[19]

Status Nama Dasar penamaan
Ayah Zkriti Daerah Zekreet di barat Qatar
Ibu Tranaa Daerah Turayna di selatan Qatar
Anak pertama (perempuan) Freha Daerah Freha di utara Qatar
Anak kedua (pria) Saboog Nama umum untuk jerboa di kawasan Teluk berbahasa Arab, dikaitkan dengan kecepatan
Anak ketiga (pria) Tmbki Daerah Timbic di timur Qatar

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ The Tracer's excitement for AC 2011 Diarsipkan 2018-10-19 di Wayback Machine.. Konfederasi Sepak Bola Asia, 13 Desember 2010. Diakses pada 31 Desember 2010.
  2. ^ 2011 Asian Cup Official Ball Revealed Diarsipkan 2010-12-21 di Wayback Machine.. Asosiasi Sepak Bola Qatar, 16 Desember 2010. Diakses pada 31 Desember 2010.
  3. ^ a b c Qatar to host Asian Cup 2011 Diarsipkan 2009-03-01 di Wayback Machine.. FIFA, 29 Juli 2007. Diakses pada 31 Desember 2010.
  4. ^ Chances to host 2011 Asian Cup fading Diarsipkan 2017-07-02 di Wayback Machine.. The Sydney Morning Herald, 13 Februari 2007. Diakses pada 31 Desember 2007.
  5. ^ Qatar submits bid to host 2011 Asian Cup[pranala nonaktif permanen]. Orange.mu, 19 Juni 2007. Diakses pada 31 Desember 2010.
  6. ^ a b Qatar only nation to submit formal bid for 2011 Asian Cup. Reuters, 25 Juni 2007. Diakses pada 31 Desember 2010.
  7. ^ Asian Cup 2011 History. Konfederasi Sepak Bola Asia, 17 September 2008. Diakses pada 31 Desember 2010.
  8. ^ a b Qatar confirmed as host for 2011 Asian Cup. GulfNews.com, 29 Juli 2007. Diakses pada 31 Desember 2010.
  9. ^ Kalah, Indonesia Gagal ke Piala Asia 2011. KOMPAS bola, 6 Januari 2010. Diakses pada 1 Januari 2011.
  10. ^ a b c AFC Asian Cup Qatar 2011™ Finals draw mechanics. Konfederasi Sepak Bola Asia, 22 April 2010. Diakses pada 1 Januari 2011.
  11. ^ AFC Asian Cup Qatar 2011™ Finals Draw at the Dome. Konfederasi Sepak Bola Asia, 25 Maret 2010. Diakses pada 1 Januari 2011.
  12. ^ Donny Afroni. Inilah Drawing Piala Asia 2011. Goal.com Indonesia, 24 April 2010. Diakses pada 1 Januari 2011.
  13. ^ a b "AFC Asian Cup Qatar 2011 Competition Regulations" (PDF). AFC. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 22 November 2011. 
  14. ^ "AFC Organising Committee for AFC Asian Cup 2011". AFC. 14 July 2009. Diakses tanggal 14 July 2009. [pranala nonaktif permanen]
  15. ^ AFC Asian Cup Qatar 2011™ - Match officials. Konfederasi Sepak Bola Asia, 14 Desember 2010. Diakses pada 1 Januari 2011.
  16. ^ Match officials for AFC Asian Cup. Konfederasi Sepak Bola Asia, 28 Desember 2010. Diakses pada 1 Januari 2011.
  17. ^ http://www.the-afc.com/afc/documents/PdfFiles/afc-asian-cup-qatar-2011-technical-report
  18. ^ AFC mencatat gol ini dicetak oleh Sunil Chhetri yang menanduk hasil rebound setelah tendangan Rennedy Singh mengenai sisi bawah gawang dan memantul keluar garis gawang. Namun, karena wasit tidak menyatakan gol dicetak pada saat sebelumnya, tetapi hanya saat Chhetri berhasil menanduk bola masuk ke gawang, Renedy tidak bisa dinyatakan sebagai pencetak gol.
  19. ^ a b c Meet the mascot family. Konfederasi Sepak Bola Asia, 11 November 2010. Diakses pada 1 Januari 2011.

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]