Lompat ke isi

Kawat, Tayan Hilir, Sanggau: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
kTidak ada ringkasan suntingan
Wagino Bot (bicara | kontrib)
k Bot: Menambah referensi
 
(4 revisi perantara oleh 4 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 10: Baris 10:
|penduduk =
|penduduk =
|kepadatan =-
|kepadatan =-
|foto=Kantor Desa Kawat, Sanggau.jpg}}
}}
'''Cikeruh''' adalah [[desa]] di kecamatan [[Tayan Hilir, Sanggau|Tayan Hilir]], [[Kabupaten Sanggau|Sanggau]], [[Kalimantan Barat]], [[Indonesia]].
'''Kawat''' adalah [[desa]] di kecamatan [[Tayan Hilir, Sanggau|Tayan Hilir]], [[Kabupaten Sanggau|Sanggau]], [[Kalimantan Barat]], [[Indonesia]].
Desa Kawat adalah sebuah desa yang terletak di Daerah Aliran Sungai Kapuas. Masuk dalam wilayah Kecamatan Tayan Hilir, Kabupaten Sanggau. Desa dengan jumlah penduduk '''2.697''' jiwa (data desa Agustus 2019) secara geografis memiliki luas wilayah '''2.467''' Hecto Are serta sebelah utara berbatasan dengan Desa Cempedak dan Desa Sejotang, Sebelah timur berbatasan dengan Desa Pedalaman, sebelah selatan berbatasan dengan Desa Pulau Tayan Utara dan Desa Belungai Dalam Kecamatan Toba dan sebelah barat berbatasan dengan Desa Sejotang.


Desa Kawat terbagi atas 3 dusun yakni Dusun Kawat, Dusun Pebaok dan Dusun Serama yang terdiri dari 9 RT.
Desa Kawat memiliki topografi beragam, mulai dari bukit-bukit dengan kemiringan rata-rata 55% dan berada pada ketinggian rata-rata 400-700 dpl, serta rawa-rawa gambut.


== Batas ==
Desa Kawat terbagi atas Tiga (3) yakni Dusun Kawat, Dusun Pebaok dan Dusun Serama yang terdiri dari 9 RT.
{| class="wikitable"
|+Batas wilayah desa Kawat
|Utara
|Desa Cempedak dan Desa Sejotang
|-
|Timur
|Desa Pedalaman
|-
|Selatan
|Desa Pulau Tayan Utara dan Desa Belungai Dalam Kecamatan Toba
|-
|Barat
|Desa Sejotang
|}


== Penduduk ==
Pertanian yang ada di Desa Kawat utamanya adalah Padi (Persawahan) Serta Lahan Berpindah, selain itu terdapat pula hasil pertanian seperti Karet dan Kelapa Sawit. Desa Kawat juga menghasilkan produk perikanan air tawar, terutama dihasilkan oleh nelayan sungai yang biasa menangkap ikan di di Sungai Kapuas, serta Ikan Tangkaran dalam Keramba dan Bak (Kolam Terpal).
Desa Kawat adalah sebuah desa yang terletak di Daerah Aliran Sungai Kapuas dan dihuni oleh penduduk sebanyak 2.697 jiwa (Agustus 2019). Desa ini memiliki luas wilayah 2.467 ha.


Suku Bangsa Warga Desa Kawat di dominasi oleh Suku Dayak dan Melayu, selain itu juga terdiri atas Etnis Tionghoa, Suku Jawa, Sunda, Batak dan berbagai suku lainnya.
Suku Bangsa Warga Desa Kawat di dominasi oleh suku Dayak dan Melayu, selain itu juga terdiri atas Etnis Tionghoa, Suku Jawa, Sunda, Batak dan berbagai suku lainnya.

== Topografi ==
Desa Kawat memiliki topografi beragam, mulai dari bukit-bukit dengan kemiringan rata-rata 55% dan berada pada ketinggian rata-rata 400-700 dpl, serta rawa-rawa gambut.

Pertanian yang ada di Desa Kawat utamanya adalah Padi (Persawahan) Serta Lahan Berpindah, selain itu terdapat pula hasil pertanian seperti Karet dan Kelapa Sawit. Desa Kawat juga menghasilkan produk perikanan air tawar, terutama dihasilkan oleh nelayan sungai yang biasa menangkap ikan di di Sungai Kapuas, serta Ikan Tangkaran dalam Keramba dan Bak (Kolam Terpal).


== Potensi Desa ==
== Potensi Desa ==
Desa Kawat berstatus Desa Maju sesuai dengan Index Desa Membangun, mempunyai potensi sebagai desa pusat perdagangan dan jasa. Potensi Wisata yang dimiliki adalah wisata kuliner. Potensi lainnya berupa Potensi Pertambakan/Kolam ikan air tawar budidaya keramba ikan.
Desa Kawat berstatus Desa Mandiri sesuai dengan Index Desa Membangun, mempunyai potensi sebagai desa pusat perdagangan dan jasa. Potensi Wisata yang dimiliki adalah wisata kuliner. Potensi lainnya berupa Potensi Pertambakan/Kolam ikan air tawar budidaya keramba ikan.


== Pranala luar ==
== Pranala luar ==
* [http://kawat.desa.id/ Situs web Pemerintahan Desa Kawat]
* [http://kawat.desa.id/ Situs web Pemerintahan Desa Kawat] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20200707134123/http://kawat.desa.id/ |date=2020-07-07 }}
{{Tayan Hilir, Sanggau}}
{{Tayan Hilir, Sanggau}}

{{desa-stub}}
{{Authority control}}
{{Authority control}}


{{desa-stub}}

Revisi terkini sejak 28 November 2023 04.54

Kawat
Negara Indonesia
ProvinsiKalimantan Barat
KabupatenSanggau
KecamatanTayan Hilir
Kode Kemendagri61.03.11.2002 Edit nilai pada Wikidata
Kepadatan-
Peta
PetaKoordinat: 0°1′26.36″S 110°5′8.20″E / 0.0239889°S 110.0856111°E / -0.0239889; 110.0856111


Kawat adalah desa di kecamatan Tayan Hilir, Sanggau, Kalimantan Barat, Indonesia.

Desa Kawat terbagi atas 3 dusun yakni Dusun Kawat, Dusun Pebaok dan Dusun Serama yang terdiri dari 9 RT.

Batas wilayah desa Kawat
Utara Desa Cempedak dan Desa Sejotang
Timur Desa Pedalaman
Selatan Desa Pulau Tayan Utara dan Desa Belungai Dalam Kecamatan Toba
Barat Desa Sejotang

Desa Kawat adalah sebuah desa yang terletak di Daerah Aliran Sungai Kapuas dan dihuni oleh penduduk sebanyak 2.697 jiwa (Agustus 2019). Desa ini memiliki luas wilayah 2.467 ha.

Suku Bangsa Warga Desa Kawat di dominasi oleh suku Dayak dan Melayu, selain itu juga terdiri atas Etnis Tionghoa, Suku Jawa, Sunda, Batak dan berbagai suku lainnya.

Topografi

[sunting | sunting sumber]

Desa Kawat memiliki topografi beragam, mulai dari bukit-bukit dengan kemiringan rata-rata 55% dan berada pada ketinggian rata-rata 400-700 dpl, serta rawa-rawa gambut.

Pertanian yang ada di Desa Kawat utamanya adalah Padi (Persawahan) Serta Lahan Berpindah, selain itu terdapat pula hasil pertanian seperti Karet dan Kelapa Sawit. Desa Kawat juga menghasilkan produk perikanan air tawar, terutama dihasilkan oleh nelayan sungai yang biasa menangkap ikan di di Sungai Kapuas, serta Ikan Tangkaran dalam Keramba dan Bak (Kolam Terpal).

Potensi Desa

[sunting | sunting sumber]

Desa Kawat berstatus Desa Mandiri sesuai dengan Index Desa Membangun, mempunyai potensi sebagai desa pusat perdagangan dan jasa. Potensi Wisata yang dimiliki adalah wisata kuliner. Potensi lainnya berupa Potensi Pertambakan/Kolam ikan air tawar budidaya keramba ikan.

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]