Lompat ke isi

Terbaik Terbaik: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
kTidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
 
(177 revisi perantara oleh 80 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
{{Infobox Album
{{Infobox Album
| Name = Terbaik Terbaik
| Name = Terbaik Terbaik
| Type = Album studio
| Type = studio
| Artist = [[Dewa 19]]
| Artist = [[Dewa 19]]
| Cover = <!--Terbaik Terbaik.jpg-->
| Cover = Terbaik terbaik.jpg
| Alt =
| Alt =
| Released = [[1995]]
| Released = * 20 Juni 1995 (kaset & CD)
* 17 September 2022 (vinyl)
| Recorded = Oktober 1994 - Mei 1995
| Genre = [[Rock]]
| Recorded = Oktober 1994 – Mei 1995
| studio = Gins Studio, Triple M Studio, Studio 15 dan RJ Studio Jakarta
| Genre = {{hlist|[[Glam metal]]|[[hard rock]]|[[pop rock]]|[[new wave]]|[[soft rock]]|[[pop]]|[[rock alternatif]]}}
| Length = 46:15
| Length = 46:15
| Label = [[Aquarius Musikindo]]
| Label = [[Aquarius Musikindo]]
| Producer = [[Ahmad Dhani|Dhani Manaf]], Putra Jaya Husin
| Producer = [[Ahmad Dhani]] & Putra Jaya Husin
| Reviews =
| Reviews =
| Last album = ''[[Format Masa Depan]]''{{br}}(1994)
| Last album = ''[[Format Masa Depan]]''{{br}}(1994)
| This album = '''''Terbaik Terbaik'''''{{br}}(1995)
| This album = '''''Terbaik Terbaik'''''{{br}}(1995)
| Next album = ''[[Pandawa Lima]]''{{br}}(1997)
| Next album = ''[[Pandawa Lima]]''{{br}}(1997)| Misc = {{Singles
| name = Terbaik Terbaik
| type = Album studio
| single1 = Cukup Siti Nurbaya
| single2 = Satu Hati (Kita Semestinya)
| single3 = Cinta 'Kan Membawamu Kembali
| single4 =
| single5 =
| single6 =
}}
}}
}}


'''''Terbaik Terbaik''''' adalah album ketiga karya grup band Indonesia [[Dewa 19]]. Album ini dirilis pada tahun 1995 oleh perusahaan rekaman Aquarius Musikindo dan di distribusikan oleh Aquarius Musikindo. Album ini melejitkan sejumlah hits seperti "Cukup Siti Nurbaya", "Satu Hati (Kita Semestinya)", "Cinta 'Kan Membawamu Kembali", dan lainnya.
'''''Terbaik Terbaik''''' adalah album ketiga karya grup band [[Dewa 19]]. Album ini dirilis pada tahun 1995 dan didistribusikan oleh [[Aquarius Musikindo]]. Album ini melejitkan sejumlah hits seperti "Cukup Siti Nurbaya", "Satu Hati (Kita Semestinya)" dan "Cinta 'Kan Membawamu Kembali".


== Informasi album ==
== Latar Belakang ==
Album yang memuat 11 lagu ini direkam sejak bulan Oktober 1994 hingga Mei 1995 di berbagai studio: Gin's Studio, Triple M, Studio 15 dan RJ Studio, serta dimasterkan di Don Bartley, 301 Studio, [[Australia]]. Pada album ini Putra Jaya Husin bertindak sebagai Executive Producer dan [[Ahmad Dhani|Dhani Manaf]] bertindak sebagai produser dan menciptakan hampir semua lagu di album ini. Album ini memiliki konsep musik pop rock yang dikembangkan dengan menambah unsur-unsur jazz, folk, funk dan ballad. Untuk foto-foto dan sampul album digarap oleh [[Dimas Djayadiningrat]].
Album yang memuat 11 lagu ini direkam sejak bulan Oktober 1994 hingga Mei 1995 di berbagai studio: Gin's Studio, Triple M Studio, Studio 15 dan RJ Studio, serta dimasterkan di '''Don Bartley''', '''301 Studio''', [[Australia]]. Pada album ini Putra Jaya Husin bertindak sebagai Executive Producer dan [[Ahmad Dhani]] bertindak sebagai produser dan menciptakan hampir semua lagu di album ini. Album ini memiliki konsep musik pop rock yang dikembangkan dengan menambah unsur-unsur jazz, folk, funk dan ballad. Untuk foto-foto dan sampul album digarap oleh [[Dimas Djayadiningrat]].


Banyak pengamat musik meyakini bahwa inilah album terbaik yang pernah dibuat [[Dewa 19]] yang mengukuhkan mereka sebagai salah satu grup band besar terkreatif yang pernah ada di Indonesia.<ref name="Review">[http://cabinoo.com/content/view/18/2/ Dewa 19 - Terbaik Terbaik] - Review album. Diakses 16 Agustus 2009</ref> Majalah [[Rolling Stone]] edisi Desember 2007 menempatkan album ini pada urutan 26 dalam daftar "150 Album Indonesia Terbaik".<ref name="Review"/>
Banyak pengamat musik meyakini bahwa inilah album terbaik yang pernah dibuat [[Dewa 19]] yang mengukuhkan mereka sebagai salah satu grup band besar terkreatif yang pernah ada di Indonesia.<ref name="Review">{{cite web|url=https://tirto.id/terbaik-terbaik-karya-terbaik-ahmad-dhani-dfsB|title=Terbaik Terbaik: Karya Terbaik Ahmad Dhani|date=31 Januari 2019|author=Faisal Irfani|website=Tirto|access-date=10 Januari 2022}}</ref> Majalah [[Rolling Stone]] edisi Desember 2007 menempatkan album ini pada urutan 26 dalam daftar "[[150 Album Indonesia Terbaik]]".<ref name="Review"/>

2 tahun usai album [[Dewa 19 (album)|19]] dan [[Format Masa Depan]] sebagai debut album yang sukses, Dewa 19 merilis album ketiga bertajuk ''Terbaik Terbaik''. Tidak hanya itu saja, "Terbaik Terbaik" adalah bukti betapa cemerlangnya ide Ahmad Dhani sebagai seorang komposer. Album "Terbaik-Terbaik" direkam dalam kurun waktu Oktober 1994 hingga Mei 1995, dengan Dhani bertindak selaku produser. Terdapat 11 lagu dalam album ini dan hampir semuanya dibuat oleh Dhani. Yang membuat ''Terbaik Terbaik'' terasa istimewa karena Dewa 19 tak sekadar memainkan warna [[pop]], tapi juga [[Musik rok|rock]], [[Fusion jazz|fusion]], sampai [[Folklor|folk]]. Visi bermusik masing-masing personel membuat ''Terbaik Terbaik'' terdengar begitu semarak. Komposisi lagu "''IPS''", ambil contoh, memuat solo gitar akustik Andra yang seperti membelah keheningan. Permainannya tenang dan mendamaikan perasaan—mengajak kita melupakan sejenak huru-hara di dunia yang fana. Lalu pada lagu "''Hanya Satu''", Dewa 19 tak ubahnya mirip kelompok [[world music]]; ketukan perkusi yang rancak, vokal yang saling bersautan, hingga deru nada yang menawarkan eksotisme Timur yang membuai. Pada lagu "''Jangan Pernah Mencoba''", mereka bergerak lebih energik; membawakan semangat [[new wave]] ala [[Duran Duran]]. Sementara "''Restoe Boemi''", Dewa 19 seperti sedang terilhami band-band yang mengusung '''southern rock'''. Nomor paling padat tentu jatuh pada lagu "''Cukup Siti Nurbaya''" Kombinasi ''riff-riff'' berbahaya Andra dan cabikan bass Erwin yang meliuk lincah dan energi mengingatkan permainan '''Tetsuo Sakurai''' menjadikan ''track'' ini sangat berbahaya, sekaligus hits andalan ''Terbaik-Terbaik''.<sup>[3]</sup>


== Daftar Lagu ==
== Daftar Lagu ==
{{Track listing
{{Track listing
| total_length = 22:57
| extra_column =Vokalis
| headline = Side A
| writing_credits = yes
| writing_credits = yes
| extra_column = vokalis
| title1 = IPS
| title1 = IPS
| writer1 = [[Andra Junaidi Ramadhan]]
| writer1 = [[Andra Ramadhan]]
| extra1 = ''Instrumental''
| extra1 = Instrumental
| length1 = 1:09
| length1 = 1:10
| title2 = Cukup Siti Nurbaya
| title2 = Cukup Siti Nurbaya
| writer2 = [[Ahmad Dhani|Dhani Ahmad Prasetyo]]
| writer2 = [[Ahmad Dhani]]
| extra2 = [[Ari Lasso|Ari Bernardus Lasso]]
| extra2 = [[Ari Lasso]]
| length2 = 4:47
| length2 = 4:47
| title3 = Satu Hati (Kita Semestinya)
| title3 = Satu Hati (Kita Semestinya)
| writer3 = Dhani Ahmad Prasetyo, Andra Junaidi Ramadhan
| writer3 = Ahmad Dhani, Andra Ramadhan
| extra3 = Ari Bernardus Lasso
| extra3 = Ari Lasso
| length3 = 5:27
| length3 = 5:27
| title4 = Terbaik Terbaik
| title4 = Terbaik Terbaik
| writer4 = Dhani Ahmad Prasetyo, Andra Junaidi Ramadhan
| writer4 = Ahmad Dhani, Andra Ramadhan
| extra4 = Ari Bernardus Lasso dan Dhani Ahmad Prasetyo
| extra4 = Bersama
| length4 = 3:18
| length4 = 3:18
| title5 = Hanya Satu
| title5 = Hanya Satu
| writer5 = Dhani Ahmad Prasetyo, Andra Junaidi Ramadhan
| writer5 = Ahmad Dhani, Andra Ramadhan
| extra5 = Ari Bernardus Lasso
| extra5 = Ari Lasso dan Ahmad Dhani
| length5 = 3:55
| length5 = 3:55
| title6 = Cinta 'Kan Membawamu Kembali
| title6 = Cinta 'Kan Membawamu Kembali
| writer6 = Dhani Ahmad Prasetyo
| writer6 = Ahmad Dhani
| extra6 = Ari Bernardus Lasso
| extra6 = Ari Lasso
| length6 = 4:19
| length6 = 4:19
}}

{{Track listing
| total_length = 23:22
| headline = Side B
| writing_credits = yes
| extra_column = vokalis
| title7 = Manusia Biasa
| title7 = Manusia Biasa
| writer7 = Dhani Ahmad Prasetyo
| writer7 = Ahmad Dhani
| extra7 = Dhani Ahmad Prasetyo
| extra7 = Ahmad Dhani
| length7 = 5:07
| length7 = 5:07
| title8 = Restoe Boemi
| title8 = Restoe Boemi
| writer8 = Dhani Ahmad Prasetyo, [[Erwin Prasetya]]
| writer8 = Ahmad Dhani, [[Erwin Prasetya]]
| extra8 = Ari Bernardus Lasso dan Dhani Ahmad Prasetyo
| extra8 = Ari Lasso
| length8 = 5:17
| length8 = 5:17
| title9 = Hitam Putih
| title9 = Hitam Putih
| writer9 = Dhani Ahmad Prasetyo, Andra Junaidi Ramadhan
| writer9 = Ahmad Dhani, Andra Ramadhan
| extra9 = Dhani Ahmad Prasetyo
| extra9 = Ahmad Dhani
| length9 = 4:10
| length9 = 4:10
| title10 = Jalan Kita Masih Panjang
| title10 = Jalan Kita Masih Panjang
| writer10 = Dhani Ahmad Prasetyo
| writer10 = Ahmad Dhani
| extra10 = Ari Bernardus Lasso
| extra10 = Ari Lasso
| length10 = 4:15
| length10 = 4:15
| title11 = Jangan Pernah Mencoba
| title11 = Jangan Pernah Mencoba
| writer11 = Dhani Ahmad Prasetyo, Andra Junaidi Ramadhan
| writer11 = Ahmad Dhani
| extra11 = Ari Bernardus Lasso
| extra11 = Ari Lasso
| length11 = 4:31
| length11 = 4:31
}}
}}


== Personel ==
== Personel ==
;Dewa 19
* [[Dhani Ahmad Prasetyo]] - Keyboard, piano, background vocal
* [[Ahmad Dhani]] <small>(dikreditkan sebagai "Dhani Manaf")</small> – keyboard, piano, drum loop, percussion, background vocal, guitar pada lagu "Manusia Biasa", lead vocal pada lagu "Terbaik Terbaik", "Manusia Biasa" dan "Hitam Putih"
* [[Andra Junaidi Ramadhan]] - Electric & accoustic guitar, riff concept
* [[Erwin Prasetya]] - Bass, 5 strings fretless, background vocal
* [[Erwin Prasetya]] bass, 5 strings fretless, background vocal, vocal
* [[Andra Ramadhan]] electric & accoustic guitar, riff concept, background and harmony vocal, vocal
* [[Ari Bernardus Lasso]] - Lead vocal
* [[Ari Lasso]] lead vocal


=== Musisi tambahan ===
=== Musisi Pendukung ===
* Rere - Drums
* [[Rere Reza]] – drum
* [[Hendri Lamiri]] – [[biola]]
* Hendry - Violin
* Lilo - Background vocal pada "Cukup Siti Nurbaya"
* [[Romulo Radjadin|Lilo]] backing vocal pada lagu "Cukup Siti Nurbaya"
* [[Reza Artamevia]] - Background vocal pada "Satu Hati (Kita Semestinya)"
* [[Reza Artamevia]] backing vocal pada lagu "Satu Hati (Kita Semestinya)"
* [[Maia Estianty]] - Background vocal pada "Hanya Satu" dan "Jalan Kita Masih Panjang"
* [[Maia Estianty]] backing vocal pada lagu "Hanya Satu" dan "Jalan Kita Masih Panjang"
* Mitha Sardi - Background vocal pada "Terbaik Terbaik" dan "Manusia Biasa"
* [[Shelomita diah|Shelomita Diah]] – backing vocal pada lagu "Terbaik Terbaik" dan "Manusia Biasa"
* Keke & Pay - Background vocal pada "Jangan Pernah Mencoba"
* Keke & [[Pay]] backing vocal pada lagu "Jangan Pernah Mencoba"
* [[Aksan Sjuman|Wong Aksan]] - Drums pada video klip "Cukup Siti Nurbaya", "Satu Hati (Kita Semestinya)" dan "Cinta 'Kan Membawamu Kembali"


== Penghargaan ==
== Penghargaan ==
Baris 98: Baris 120:
|-
|-
|align="left"|1995
|align="left"|1995
|align="left"|Video Musik Indonesia
|align="left"|'''''Video Musik Indonesia'''''
|align="left"|Video Klip Terbaik - "Cukup Siti Nurbaya"
|align="left"|Video Klip Terbaik - "Cukup Siti Nurbaya"
|-
|-
|align="left"|1996
|align="left"|1996
|align="left"|BASF Awards
|align="left"|[[Anugerah Musik Indonesia|BASF Awards]]
|align="left"|Grup Musik Rock Terbaik
|align="left"|Grup Musik Rock Terbaik
|-
|-
|align="left"|1996
|align="left"|1996
|align="left"|BASF Awards
|align="left"|[[Anugerah Musik Indonesia|BASF Awards]]
|align="left"|Grup/Duo Rekaman Terbaik
|align="left"|Grup/Duo Rekaman Terbaik
|-
|-
|align="left"|1996
|align="left"|1996
|align="left"|BASF Awards
|align="left"|[[Anugerah Musik Indonesia|BASF Awards]]
|align="left"|Tata Musik Rekaman Terbaik - "Cukup Siti Nurbaya"
|align="left"|Tata Musik Rekaman Terbaik - "Cukup Siti Nurbaya"
|}
|}


== Keterangan ==
== Keterangan ==
* Setelah album ini resmi dirilis pada [[20 Juni]] [[1995]], [[Aksan Sjuman|Wong Aksan]] ditetapkan sebagai drummer tetap Dewa 19 dan resmi bergabung dengan Dewa 19 untuk menggantikan [[Wawan Juniarso]]. Meski seluruh lagu dalam album ini sudah diisi oleh permainan drum dari [[Rere Reza|Rere]], namun Wong Aksan tetap terlihat di 3 video klip untuk album ketiga ini. Kecuali video klip "Cinta 'Kan Membawamu Kembali", Aksan tetap tampil dengan memainkan drum pada video klip "Cukup Siti Nurbaya" dan "Satu Hati (Kita Semestinya)". Untuk pertama kalinya, Wong Aksan diperkenalkan sebagai drummer tetap Dewa 19 lewat rilisnya video klip "Cukup Siti Nurbaya".
* "Cinta 'Kan Membawamu Kembali" direkam ulang oleh [[Reza Artamevia]] pada album ''[[Keabadian (album)|Keabadian]]'' pada tahun 2000, lalu kemudian direkam ulang lagi oleh [[Mike Mohede]] pada tahun 2006.
* "Cukup Siti Nurbaya" dan "Satu Hati (Kita Semestinya)" direkam ulang oleh [[Dewi Dewi]] pada tahun 2007 dalam album ''[[Recycle +]]''. Versi [[Elfonda Mekel|Once]] dari lagu ini direkam pada album live Dewa 19, [[Atas Nama Cinta I & II]], pada tahun 2004.
* "Cinta 'Kan Membawamu Kembali" direkam ulang oleh [[Reza Artamevia]] pada album ''[[Keabadian (album)|Keabadian]]'' pada tahun 2000, lalu kemudian direkam ulang lagi oleh [[Mike Mohede]] pada tahun 2006. Setelah itu, lagu ini direkam ulang juga oleh boyband [[XO-IX]] pada album ''[[Xtraordinary]]'' pada tahun 2011 dan direkam ulang juga oleh [[Pamungkas]] sebagai singel non-album pada tahun 2021.
* "Cukup Siti Nurbaya" dan "Satu Hati (Kita Semestinya)" direkam ulang oleh [[Dewi Dewi]] pada tahun 2007 dalam album ''[[Recycle +]]''. Versi dari lagu ini yang dinyanyikan Dewa 19 bersama [[Elfonda Mekel|Once]] sebagai vokalis direkam dan masuk dalam album live Dewa 19, [[Atas Nama Cinta I & II]] yang dirilis pada tahun 2004.


== Referensi ==
== Referensi ==
{{reflist}}
{{reflist}}
2. http://bagimp3.com
3. http://pulungrwo.in


{{Dewa 19}}
{{Dewa 19}}

Revisi terkini sejak 1 September 2024 05.07

Terbaik Terbaik
Berkas:Terbaik terbaik.jpg
Album studio karya Dewa 19
Dirilis
  • 20 Juni 1995 (kaset & CD)
  • 17 September 2022 (vinyl)
DirekamOktober 1994 – Mei 1995
StudioGins Studio, Triple M Studio, Studio 15 dan RJ Studio Jakarta
Genre
Durasi46:15
LabelAquarius Musikindo
ProduserAhmad Dhani & Putra Jaya Husin
Kronologi Dewa 19
Format Masa Depan
(1994)Format Masa Depan1994
Terbaik Terbaik
(1995)
Pandawa Lima
(1997)Pandawa Lima1997
Singel dalam album Terbaik Terbaik
  1. "Cukup Siti Nurbaya"
  2. "Satu Hati (Kita Semestinya)"
  3. "Cinta 'Kan Membawamu Kembali"

Terbaik Terbaik adalah album ketiga karya grup band Dewa 19. Album ini dirilis pada tahun 1995 dan didistribusikan oleh Aquarius Musikindo. Album ini melejitkan sejumlah hits seperti "Cukup Siti Nurbaya", "Satu Hati (Kita Semestinya)" dan "Cinta 'Kan Membawamu Kembali".

Latar Belakang

[sunting | sunting sumber]

Album yang memuat 11 lagu ini direkam sejak bulan Oktober 1994 hingga Mei 1995 di berbagai studio: Gin's Studio, Triple M Studio, Studio 15 dan RJ Studio, serta dimasterkan di Don Bartley, 301 Studio, Australia. Pada album ini Putra Jaya Husin bertindak sebagai Executive Producer dan Ahmad Dhani bertindak sebagai produser dan menciptakan hampir semua lagu di album ini. Album ini memiliki konsep musik pop rock yang dikembangkan dengan menambah unsur-unsur jazz, folk, funk dan ballad. Untuk foto-foto dan sampul album digarap oleh Dimas Djayadiningrat.

Banyak pengamat musik meyakini bahwa inilah album terbaik yang pernah dibuat Dewa 19 yang mengukuhkan mereka sebagai salah satu grup band besar terkreatif yang pernah ada di Indonesia.[1] Majalah Rolling Stone edisi Desember 2007 menempatkan album ini pada urutan 26 dalam daftar "150 Album Indonesia Terbaik".[1]

2 tahun usai album 19 dan Format Masa Depan sebagai debut album yang sukses, Dewa 19 merilis album ketiga bertajuk Terbaik Terbaik. Tidak hanya itu saja, "Terbaik Terbaik" adalah bukti betapa cemerlangnya ide Ahmad Dhani sebagai seorang komposer. Album "Terbaik-Terbaik" direkam dalam kurun waktu Oktober 1994 hingga Mei 1995, dengan Dhani bertindak selaku produser. Terdapat 11 lagu dalam album ini dan hampir semuanya dibuat oleh Dhani. Yang membuat Terbaik Terbaik terasa istimewa karena Dewa 19 tak sekadar memainkan warna pop, tapi juga rock, fusion, sampai folk. Visi bermusik masing-masing personel membuat Terbaik Terbaik terdengar begitu semarak. Komposisi lagu "IPS", ambil contoh, memuat solo gitar akustik Andra yang seperti membelah keheningan. Permainannya tenang dan mendamaikan perasaan—mengajak kita melupakan sejenak huru-hara di dunia yang fana. Lalu pada lagu "Hanya Satu", Dewa 19 tak ubahnya mirip kelompok world music; ketukan perkusi yang rancak, vokal yang saling bersautan, hingga deru nada yang menawarkan eksotisme Timur yang membuai. Pada lagu "Jangan Pernah Mencoba", mereka bergerak lebih energik; membawakan semangat new wave ala Duran Duran. Sementara "Restoe Boemi", Dewa 19 seperti sedang terilhami band-band yang mengusung southern rock. Nomor paling padat tentu jatuh pada lagu "Cukup Siti Nurbaya" Kombinasi riff-riff berbahaya Andra dan cabikan bass Erwin yang meliuk lincah dan energi mengingatkan permainan Tetsuo Sakurai menjadikan track ini sangat berbahaya, sekaligus hits andalan Terbaik-Terbaik.[3]

Daftar Lagu

[sunting | sunting sumber]
Side A
No.JudulPenciptavokalisDurasi
1."IPS"Andra RamadhanInstrumental1:10
2."Cukup Siti Nurbaya"Ahmad DhaniAri Lasso4:47
3."Satu Hati (Kita Semestinya)"Ahmad Dhani, Andra RamadhanAri Lasso5:27
4."Terbaik Terbaik"Ahmad Dhani, Andra RamadhanBersama3:18
5."Hanya Satu"Ahmad Dhani, Andra RamadhanAri Lasso dan Ahmad Dhani3:55
6."Cinta 'Kan Membawamu Kembali"Ahmad DhaniAri Lasso4:19
Durasi total:22:57
Side B
No.JudulPenciptavokalisDurasi
7."Manusia Biasa"Ahmad DhaniAhmad Dhani5:07
8."Restoe Boemi"Ahmad Dhani, Erwin PrasetyaAri Lasso5:17
9."Hitam Putih"Ahmad Dhani, Andra RamadhanAhmad Dhani4:10
10."Jalan Kita Masih Panjang"Ahmad DhaniAri Lasso4:15
11."Jangan Pernah Mencoba"Ahmad DhaniAri Lasso4:31
Durasi total:23:22
Dewa 19
  • Ahmad Dhani (dikreditkan sebagai "Dhani Manaf") – keyboard, piano, drum loop, percussion, background vocal, guitar pada lagu "Manusia Biasa", lead vocal pada lagu "Terbaik Terbaik", "Manusia Biasa" dan "Hitam Putih"
  • Erwin Prasetya – bass, 5 strings fretless, background vocal, vocal
  • Andra Ramadhan – electric & accoustic guitar, riff concept, background and harmony vocal, vocal
  • Ari Lasso – lead vocal

Musisi Pendukung

[sunting | sunting sumber]
  • Rere Reza – drum
  • Hendri Lamiribiola
  • Lilo – backing vocal pada lagu "Cukup Siti Nurbaya"
  • Reza Artamevia – backing vocal pada lagu "Satu Hati (Kita Semestinya)"
  • Maia Estianty – backing vocal pada lagu "Hanya Satu" dan "Jalan Kita Masih Panjang"
  • Shelomita Diah – backing vocal pada lagu "Terbaik Terbaik" dan "Manusia Biasa"
  • Keke & Pay – backing vocal pada lagu "Jangan Pernah Mencoba"

Penghargaan

[sunting | sunting sumber]
Tahun Ajang penghargaan Penghargaan
1995 Video Musik Indonesia Video Klip Terbaik - "Cukup Siti Nurbaya"
1996 BASF Awards Grup Musik Rock Terbaik
1996 BASF Awards Grup/Duo Rekaman Terbaik
1996 BASF Awards Tata Musik Rekaman Terbaik - "Cukup Siti Nurbaya"

Keterangan

[sunting | sunting sumber]
  • Setelah album ini resmi dirilis pada 20 Juni 1995, Wong Aksan ditetapkan sebagai drummer tetap Dewa 19 dan resmi bergabung dengan Dewa 19 untuk menggantikan Wawan Juniarso. Meski seluruh lagu dalam album ini sudah diisi oleh permainan drum dari Rere, namun Wong Aksan tetap terlihat di 3 video klip untuk album ketiga ini. Kecuali video klip "Cinta 'Kan Membawamu Kembali", Aksan tetap tampil dengan memainkan drum pada video klip "Cukup Siti Nurbaya" dan "Satu Hati (Kita Semestinya)". Untuk pertama kalinya, Wong Aksan diperkenalkan sebagai drummer tetap Dewa 19 lewat rilisnya video klip "Cukup Siti Nurbaya".
  • "Cinta 'Kan Membawamu Kembali" direkam ulang oleh Reza Artamevia pada album Keabadian pada tahun 2000, lalu kemudian direkam ulang lagi oleh Mike Mohede pada tahun 2006. Setelah itu, lagu ini direkam ulang juga oleh boyband XO-IX pada album Xtraordinary pada tahun 2011 dan direkam ulang juga oleh Pamungkas sebagai singel non-album pada tahun 2021.
  • "Cukup Siti Nurbaya" dan "Satu Hati (Kita Semestinya)" direkam ulang oleh Dewi Dewi pada tahun 2007 dalam album Recycle +. Versi dari lagu ini yang dinyanyikan Dewa 19 bersama Once sebagai vokalis direkam dan masuk dalam album live Dewa 19, Atas Nama Cinta I & II yang dirilis pada tahun 2004.

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ a b Faisal Irfani (31 Januari 2019). "Terbaik Terbaik: Karya Terbaik Ahmad Dhani". Tirto. Diakses tanggal 10 Januari 2022.