Lompat ke isi

Maudy Ayunda: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Dikembalikan Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
 
(264 revisi antara oleh lebih dari 100 100 pengguna tak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
{{infobox person
{{Infobox artis Indonesia
| name = Maudy Ayunda
| name = Maudy Ayunda
| honorific_suffix = <!-- Hanya gelar kenegaraan/kehormatan (bukan gelar akademis) -->
| imagesize =
| caption =
| image = Maudy Ayunda Medcom 2019.png
| birthdate = {{birth date and age|1994|12|19}}
| alt =
| caption = Maudy pada tahun 2019
| birthplace = {{negara|Indonesia}} [[Daerah Khusus Ibukota Jakarta|Jakarta]]
| height = {{height|m=1.65}}
| birth_name = Ayunda Faza Maudya
| birthname = Ayunda Faza Maudya
| birth_date = {{birth date and age|1994|12|19}}
| othername = Maudy Ayunda
| birth_place = [[Jakarta]], Indonesia
| deathdate =
| death_date =
| deathplace =
| nationality =
| yearsactive = [[2006]] - sekarang
| othername =
| alma_mater = {{plainlist|
| occupation = [[Aktris]]<br>[[Model]]<br>[[Penyanyi]]<br>[[Penulis lagu]]
* [[Universitas Oxford]]
| spouse =
* [[Universitas Stanford]]
| religion = [[Islam]]
}}
| partner = Amanda Khairunnisa {{small|(adik)}}
| occupation = {{hlist|Aktris|model|aktivis|penulis|penyanyi-penulis lagu}}
| height = <!-- Jangan menambahkan data tinggi badan tanpa rujukan -->
| years_active = 2005–sekarang
| height = <!-- Jangan menambahkan data tinggi badan tanpa rujukan -->
| spouse = {{marriage|Jesse Choi|2022}}
| children =
| children =
| father =
| parents = Didit Jasmedi R. Irawan {{small|(ayah)}}<br /> Muren Murdjoko Jasmedi {{small|(ibu)}}
| influences =
| mother =
| influenced =
| signature = Maudy Ayunda (signature).svg
| awards =
| awards = [[Forbes 30 Under 30|Forbes Asia 30 Under 30]], 2021
| website ={{URL|www.maudyayunda.com}}
| module = {{infobox musical artist|embed=yes
|background = solo_singer
|festivalfilmjakarta=
|instrument = {{hlist|[[Vokal]]|[[gitar]]|[[piano]]}}
|nationality=
|genre = {{hlist|[[Musik Pop|Pop]]|[[R&B]]}}
|image=
|associated_acts= {{hlist||[[David Choi]]|[[Dewi Lestari|Dewi Lestari Simangunsong]]|[[Rida Farida]]|[[Sita Nursanti]]|[[Teddy Adhitya]]}}
|almameter= [[Universitas Oxford]]<br>[[Universitas Stanford]]}}
|label = [[Trinity Optima Production|Trinity Optima]]
| website = {{URL|https://www.maudyayunda.com/}}}}
}}
'''Ayunda Faza Maudya''', lebih dikenal sebagai '''Maudy Ayunda''' ({{lahirmati||19|12|1994}}), adalah seorang aktris, model, aktivis, penulis, dan penyanyi-penulis lagu berkebangsaan Indonesia. Ia masuk dalam daftar [[Forbes 30 Under 30|Forbes Asia 30 Under 30]] pada 2021 dan telah 13 kali dinominasikan [[Anugerah Musik Indonesia]] serta mendapatkan nominasi ganda [[Piala Citra]] pada [[Festival Film Indonesia 2022|FFI 2022]].


Maudy melakukan debutnya di dunia hiburan melalui film ''[[Untuk Rena]]'' produksi [[Miles Films]] pada tahun 2005. Kemudian ia membintangi beberapa film seperti ''[[Perahu Kertas (film)|Perahu Kertas]]'' (2012), ''[[Refrain (film)|Refrain]]'' (2013), dan ''[[Habibie & Ainun 3]]'' (2019).
'''Ayunda Faza Maudya''' atau yang lebih dikenal dengan '''Maudy Ayunda''' ({{lahirmati|[[Daerah Khusus Ibukota Jakarta|Jakarta]]|19|12|1994}}) adalah seorang [[aktris]], [[model]] dan [[penyanyi]] berkebangsaan [[Indonesia]] berdarah [[Sunda]], [[Jawa Barat]].


Dalam karier musik, Maudy merilis album pertamanya pada tahun 2011, ''[[Panggil Aku...]]'' dengan singel ''hits''-nya berjudul "Tiba Tiba Cinta Datang". Sejak saat itu, Maudy telah merilis tiga album: ''Panggil Aku...'' (2011), ''[[Moments (album Maudy Ayunda)|Moments]]'' (2015), dan ''[[Oxygen (album Maudy Ayunda)|Oxygen]]'' (2018), serta dua album mini: ''My Hidden Collection'' (2013) dan ''[[The Hidden Tapes: Vol. 1]]'' (2021). Ia juga kerap mengisi ''soundtrack'' dalam film-film yang dibintanginya.
== Karier ==


== Kehidupan awal dan pendidikan ==
=== 2006–2010: Awal Karier ===
Maudy lahir dengan nama Ayunda Faza Maudya di Jakarta pada 19 Desember 1994.<ref>{{Cite news|last=Bhisma|first=Mahardian Prawira|date=12 Maret 2018|title=The Voice of Generation Maudy Ayunda Celeb of The Month Bulan Ini|url=https://hot.detik.com/celeb-of-the-month/d-3911300/the-voice-of-generation-maudy-ayunda-celeb-of-the-month-bulan-ini|work=[[Detik.com|detikcom]]|language=id-ID|archive-url=https://web.archive.org/web/20220523232033/https://hot.detik.com/celeb-of-the-month/d-3911300/the-voice-of-generation-maudy-ayunda-celeb-of-the-month-bulan-ini|archive-date=23 Mei 2022|access-date=23 Mei 2022}}</ref> Ia merupakan putri sulung dari pasangan orang tua Didit Jasmedi R. Irawan dan Muren Murdjoko.<ref>{{Cite news|last=Bhisma|first=Mahardian Prawira|date=3 April 2018|title=Maudy Ayunda Setop Diberi Uang Saku di Usia 21|url=https://hot.detik.com/celeb-of-the-month/d-3951267/maudy-ayunda-setop-diberi-uang-saku-di-usia-21|work=[[Detik.com|detikcom]]|language=id-ID|archive-url=https://web.archive.org/web/20210527004901/https://hot.detik.com/celebofthemonth/celeb-of-the-month/d-3951267/maudy-ayunda-setop-diberi-uang-saku-di-usia-21|archive-date=27 Mei 2021|access-date=27 Mei 2021}}</ref> Maudy memiliki seorang adik bernama Amanda Khairunnisa yang juga telah beberapa kali tampil sebagai aktris film.<ref>{{Cite news|last=Puspasari|first=Desi|date=6 Juli 2020|title=Maudy Ayunda Candu Belajar, Beda dengan Adiknya yang Tak Kalah Menarik|url=https://hot.detik.com/celeb/d-5081269/maudy-ayunda-candu-belajar-beda-dengan-adiknya-yang-tak-kalah-menarik|work=[[Detik.com|detikcom]]|language=id-ID|archive-url=https://web.archive.org/web/20210120172859/https://hot.detik.com/celeb/d-5081269/maudy-ayunda-candu-belajar-beda-dengan-adiknya-yang-tak-kalah-menarik|archive-date=20 Januari 2021|access-date=27 Mei 2021}}</ref>
Debutnya dalam dunia hiburan tanah air diawali lewat film ''[[Untuk Rena]]'' yang dibintanginya bersama [[Surya Saputra]] pada tahun 2006. Dalam film tersebut, Maudy berperan sebagai Rena. Karena perannya di film tersebut, Maudy dianugerahkan penghargaan Aktris Utama Terpilih oleh [[Festival Film Jakarta|Festival Film Jakarta 2006]] di usianya yang baru menginjak 11 tahun.


Maudy memiliki hobi membaca dari kecil, ia belajar membaca di usia 3 tahun. Maudy menempuh sekolah dasar di SD Al-Azhar hingga kelas dua lalu pindah ke Sekolah Interkultural Mentari hingga lulus SMP. Awalnya, ia memiliki kendala bahasa dan harus beradaptasi menggunakan bahasa Inggris di sekolah internasional, sedangkan saat itu ia hanya terbiasa dengan [[bahasa Indonesia]] dan [[bahasa Jawa|Jawa]].<ref name=":Profil">{{Cite web|last=Maudy Ayunda|first=|date=9 November 2014|title=Profile Maudy Ayunda|url=https://www.maudyayunda.com/about/profile/|website=Maudy Ayunda|language=en|archive-url=https://web.archive.org/web/20190714183924/http://www.maudyayunda.com/about/profile/|archive-date=14 Juli 2019|access-date=16 November 2020}}</ref>
Selain itu, Maudy juga mendapatkan peran di film ''[[Sang Pemimpi (film)|Sang Pemimpi]]''. Dalam film ''[[Sang Pemimpi (film)|Sang Pemimpi]]'', ia berperan sebagai gadis Melayu bernama Zakiah Nurmala.<ref>[http://www.21cineplex.com/star/maudy-ayunda,943.htm Maudy Ayunda: Memilih Sekolah Daripada Akting], diakses pada 4 November 2009</ref> Di film tersebut, Maudy tidak hanya berperan sebagai Zakiah Nurmala, pujaan hati sang tokoh utama, Arai, tetapi juga ikut menyanyikan salah satu ''soundtrack''-nya yang berjudul "Mengejar Mimpi". Sejak itu, namanya mulai diperhitungkan sebagai artis belia berbakat di Indonesia. Maudy juga berhasil menjadi finalis [[Gadis Sampul|GADIS Sampul]] [[gadis Sampul#2009|2009]].<ref>{{cite web|url=https://www.indopageants.blogspot.com/2009/12/finalis-gadis-sampul-2009.html |title=Finalis Gadis Sampul 2009|work=indopageants.blogspot.com|accessdate=22 April 2014}}</ref>


Setelah penampilan debutnya di film ''[[Untuk Rena]]'', Maudy berhenti sejenak di dunia hiburan dan fokus pada pendidikannya. Maudy melanjutkan SMA di [[British School Jakarta]]. Saat itu, ia menjabat sebagai ketua [[OSIS]].<ref>{{Cite news|last=Hayati|first=Istiqomatul|date=4 Maret 2019|title=5 Alasan Maudy Ayunda yang Layak Jadi Panutan Generasi Milenial|url=https://seleb.tempo.co/read/1181843/5-alasan-maudy-ayunda-yang-layak-jadi-panutan-generasi-milenial|work=[[Tempo.co]]|language=id|archive-url=https://web.archive.org/web/20191229085412/https://seleb.tempo.co/read/1181843/5-alasan-maudy-ayunda-yang-layak-jadi-panutan-generasi-milenial|archive-date=29 Desember 2019|access-date=16 November 2020|editor-last=Hayati|editor-first=Istiqomatul}}</ref>
=== 2011–2014: Perahu Kertas dan Panggil Aku... ===
Pada tahun 2011, setelah memerankan anak umur 11 tahun dan gadis SMA pujaan hati di film [[Sang Pemimpi (film)|''Sang Pemimpi'']], Maudy Ayunda hadir dalam film karya [[Aditya Gumay]], ''[[Rumah Tanpa Jendela]]'' sebagai Andini, kakak Aldo (diperankan oleh [[Emir Mahira]]).<ref>{{cite web|url=https://www.cinemaylo.wordpress.com/2013/07/24/maudy-ayunda/ |title=Maudy Ayunda|work=cinemaylo.wordpress.com|accessdate=22 April 2014}}.</ref> Ia juga beradu akting dengan [[Irfan Bachdim]] dan [[Kim Kurniawan|Kim Jeffrey Kurniawan]] dalam film ''[[Tendangan dari Langit]]''. Tahun berikutnya, Maudy bermain dalam film ''[[Malaikat Tanpa Sayap]]'' yang dibintangi bersama [[Adipati Dolken]]. Film ini juga mempertemukan kembali Maudy dengan [[Surya Saputra]].


Pasca kelulusan sekolah menengah, Maudy diterima di [[Universitas Oxford]], [[Inggris]] dan mengambil jurusan PPE (''[[:en:Philosophy, Politics and Economics|Philosophy, Politics and Economics]]''). Ia memulai studi pada September 2013 dan lulus pada tahun 2016.<ref>{{Cite news|last=Rosidha|first=Eka Laili|date=4 Oktober 2016|title=Maudy Ayunda Resmi Jadi Sarjana Universitas Oxford|url=https://www.liputan6.com/showbiz/read/2617598/maudy-ayunda-resmi-jadi-sarjana-universitas-oxford|work=[[Liputan6.com]]|language=id|archive-url=https://web.archive.org/web/20210407133040/https://www.liputan6.com/showbiz/read/2617598/maudy-ayunda-resmi-jadi-sarjana-universitas-oxford|archive-date=7 April 2021|access-date=26 Maret 2021|editor-last=Asih|editor-first=Ratnaning}}</ref> Pada tahun 2019, Maudy melanjutkan kuliah untuk gelar S2 dan berhasil diterima di dua universitas ternama dunia yaitu [[Universitas Harvard]] dan [[Universitas Stanford]].<ref>{{Cite news|last=Kumampung|first=Dian Reinis|date=14 Maret 2021|editor-last=Dewi|editor-first=Bestari Kumala|title=Diterima di Harvard dan Stanford University Bikin Maudy Ayunda Dilema|url=https://entertainment.kompas.com/read/2019/03/04/142718210/diterima-di-harvard-dan-stanford-university-bikin-maudy-ayunda-dilema|work=[[Kompas.com]]|language=id|archive-url=https://web.archive.org/web/20191105150322/https://entertainment.kompas.com/read/2019/03/04/142718210/diterima-di-harvard-dan-stanford-university-bikin-maudy-ayunda-dilema|archive-date=5 November 2019|access-date=26 Maret 2021}}</ref> Ia memutuskan untuk kuliah di [[Universitas Stanford]] dan lulus pada tahun 2021 dengan gelar ganda untuk jurusan bisnis (M.B.A.) dan pendidikan (M.A.).<ref>{{Cite news|date=3 Agustus 2020|title=Maudy Ayunda Ternyata Ambil 2 Jurusan Sekaligus di Universitas Stanford, Apa Saja?|url=https://entertainment.kompas.com/read/2019/08/03/130942110/maudy-ayunda-ternyata-ambil-2-jurusan-sekaligus-di-universitas|work=[[Kompas.com]]|language=id|archive-url=https://web.archive.org/web/20201214073625/https://entertainment.kompas.com/read/2019/08/03/130942110/maudy-ayunda-ternyata-ambil-2-jurusan-sekaligus-di-universitas|archive-date=14 Desember 2020|access-date=16 November 2020|editor-last=Pangerang|editor-first=Andi Muttya Keteng}}</ref><ref>{{Cite news|last=Tionardus|first=Melvina|date=9 Juni 2021|editor-last=Kistyarini|title=Maudy Ayunda Lulus dari Stanford University|url=https://www.kompas.com/hype/read/2021/06/09/101907866/maudy-ayunda-lulus-dari-stanford-university|work=[[Kompas.com]]|language=id|archive-url=https://web.archive.org/web/20220406031615/https://www.kompas.com/hype/read/2021/06/09/101907866/maudy-ayunda-lulus-dari-stanford-university|archive-date=6 April 2022|access-date=9 Juni 2021}}</ref>
Tidak hanya berkarya di seni peran, Maudy juga merilis album yang berjudul ''[[Panggil Aku. . .|Panggil Aku...]].'' Dalam album yang berisi 10 lagu ini, Maudy memasukkan salah satu lagu ciptaannya yang berjudul ''Tetap Bersama''. Karier menyanyinya tidak berhenti sampai di situ. Dalam film terbarunya, ''[[Perahu Kertas (film)|Perahu Kertas]]'', Maudy juga didapuk untuk mengisi ''soundtrack'' film yang berjudul sama, yaitu berjudul ''Perahu Kertas'' ciptaan [[Dewi Lestari]].<ref>{{cite web |url=http://m.kapanlagi.com/selebriti/indonesia/m/maudy_ayunda/ |title= Maudy Ayunda juga bernyanyi |date=26 Agustus 2013}}</ref>


== Karier ==
Pada Januari 2014, Maudy berduet dengan penyanyi yang bertempat tinggal di Amerika, [[David Choi]] dan mengeluarkan lagu berjudul "By My Side". Lagu tersebut telah diputar berbagai radio di [[Indonesia]] dan beberapa hari kemudian rilis di Itunes Musik Indonesia pada tanggal 10 Januari 2014.<ref>{{cite web|url=https://itunes.apple.com/us/album/by-my-side-single/id849969371 |title=iTunes - Music - By My Side - Single by Maudy Ayunda|work=Itunes|accessdate=22 April 2014}}</ref><ref>{{cite web|url=https://www.lovelytoday.com/entertainment/2014/01/11/20466/maudy-ayunda-dan-david-choi-rilis-single-duet-bertajuk-by-my-side |title=Maudy Ayunda Dan David Choi Rilis Single Duet bertajuk ''By My Side''|work=Lovelytoday.com|accessdate=22 April 2014}}</ref> Lagu tersebut akan dimasukan di album terbaru Maudy yang akan dirilis tahun 2014.<ref>{{cite web|last=Ramadhan|first=Rizal Bagus|date=11 Januari 2014|title=[Eksklusif] Maudy Ayunda Siap Rilis Album Tahun Ini!|url=https://kapanlagi.com/musik/berita/eksklusif-maudy-ayunda-siap-rilis-album-tahun-ini-4f7d20.html|work=[[KapanLagi.com]]|accessdate=22 April 2014}}</ref>
=== 2005–2010: Awal karier ===
Debutnya dalam dunia hiburan tanah air diawali lewat film ''[[Untuk Rena]]'' yang dibintanginya bersama [[Surya Saputra]] pada tahun 2005. Dalam film produksi [[Miles Films]] tersebut, Maudy berperan sebagai Rena. Karena perannya di film tersebut, Maudy dianugerahkan penghargaan Aktris Utama Terpilih oleh [[Festival Film Jakarta|Festival Film Jakarta 2006]] di usianya yang baru menginjak 11 tahun.<ref>{{Cite news|date=20 September 2005|title=Maudy Ayunda, The Next Sherina?|url=https://hot.detik.com/movie/d-445185/maudy-ayunda-the-next-sherina|work=[[Detik.com|detikcom]]|language=id-ID|archive-url=https://web.archive.org/web/20210407124955/https://hot.detik.com/movie/d-445185/maudy-ayunda-the-next-sherina|archive-date=7 April 2021|access-date=26 Maret 2021}}</ref> Ia juga dinominasikan dalam [[MTV Indonesia Movie Awards 2006]] untuk kategori Most Favorite Rising Star.<ref name=":MTV Awards 2006">{{Cite web|date=7 September 2006|title=MTV Movie Awards 2006, Segera Digelar|url=https://www.kapanlagi.com/showbiz/film/indonesia/mtv-movie-awards-2006-segera-digelar-0aqhxis.html|website=[[KapanLagi]]|archive-url=https://web.archive.org/web/20201202054128/https://www.kapanlagi.com/showbiz/film/indonesia/mtv-movie-awards-2006-segera-digelar-0aqhxis.html|archive-date=2 Desember 2020|access-date=7 April 2021}}</ref> Selain mengawali karier sebagai aktris pada tahun 2005, ia juga merilis buku pertamanya yang berjudul ''A Forest of Fables''. Buku tersebut berisi tujuh belas dongeng pendek tentang satwa-satwa di hutan. Seluruh hasil penjualan buku tersebut ia sumbangkan untuk korban [[Tsunami Aceh 2004]].<ref>{{Cite news|last=Setiawan|first=Tri Susanto|date=6 Juli 2017|editor-last=Dewi|editor-first=Bestari Kumala|title=Maudy Ayunda Akan Terbitkan Buku Kedua|url=https://entertainment.kompas.com/read/xml/2017/07/07/001218310/maudy.ayunda.akan.terbitkan.buku.kedua|work=[[Kompas.com]]|language=id|archive-url=https://web.archive.org/web/20170718085254/http://entertainment.kompas.com/read/xml/2017/07/07/001218310/maudy.ayunda.akan.terbitkan.buku.kedua|archive-date=18 Juli 2017|access-date=8 Juli 2021}}</ref>


Pada tahun 2009, Maudy kembali mendapatkan peran di film produksi [[Miles Films]] yang merupakan sekuel film ''[[Laskar Pelangi (film)|Laskar Pelangi]]'' berjudul ''[[Sang Pemimpi (film)|Sang Pemimpi]]''. Dalam film tersebut, ia berperan sebagai gadis Melayu bernama Zakiah Nurmala.<ref>{{Cite news|last=Satrio|date=25 Juni 2009|editor-last=Burhani|editor-first=Ruslan|title=Novel Sang Pemimpi Diangkat ke Layar Lebar|url=https://www.antaranews.com/berita/145345/novel-sang-pemimpi-diangkat-ke-layar-lebar|work=[[Lembaga Kantor Berita Nasional Antara|ANTARA News]]|archive-url=https://web.archive.org/web/20210407125403/https://www.antaranews.com/berita/145345/novel-sang-pemimpi-diangkat-ke-layar-lebar|archive-date=7 April 2021|access-date=26 Maret 2021|first=Luki}}</ref> Di film tersebut, Maudy tidak hanya berperan sebagai Zakiah Nurmala, pujaan hati sang tokoh utama, Arai, tetapi juga ikut menyanyikan salah satu ''soundtrack''-nya yang berjudul "Mengejar Mimpi". Sejak itu, namanya mulai diperhitungkan sebagai artis belia berbakat di Indonesia. Maudy juga terpilih sebagai finalis [[Gadis Sampul|GADIS Sampul]] [[gadis Sampul#2009|2009]].<ref>{{Cite web|title=Malaikat Tanpa Sayap|url=https://www.gadis.co.id/go-to-places/88005/malaikat-tanpa-sayap|website=[[Majalah Gadis]]|language=id|archive-url=https://web.archive.org/web/20210407125616/https://www.gadis.co.id/go-to-places/88005/malaikat-tanpa-sayap|archive-date=7 April 2021|access-date=26 Maret 2021}}</ref>
Video klipnya sendiri telah dirilis di [[YouTube|Youtube]] pada tanggal 19 Maret 2014.<ref>{{cite web|url=https://www.youtube.com/watch?v=OVPLtH1o3Sw |title=Maudy Ayunda Duet With David Choi - By My Side|work=Youtube.com, Trinity Optima Production|accessdate=22 April 2014}}</ref>


=== 2011–2014: ''Perahu Kertas'' dan ''Panggil Aku...'' ===
=== 2018–sekarang: Oxygen ===
[[Berkas:Maudy Ayunda Lovable 2.png|kiri|jmpl|250x250px|Maudy dalam video musik "Loveable".]]
Pada tahun 2018, Maudy kembali merilis album yang berjudul ''[[Oxygen (album Maudy Ayunda)|Oxygen]]''. Album yang merupakan rilisan ketiga setelah ''[[Panggil Aku. . .|Panggil Aku]]'' dan ''[[Moments (album Maudy Ayunda)|Moments]]'' ini, melibatkan Maudy dalam berbagai hal, contohnya mulai dari pembuatan lagu dan penulisan lirik. Komposisi album Oxygen berisi 11 lagu, terdiri dari 9 lagu yang baru pertama kali dirilis, dan 2 lagu yang merupakan ''extra track.<ref>{{Cite web|last=Rura|first=Cecylia|date=15 Februari 2018|title=Maudy Ayunda Rilis Album Oxygen|url=https://www.medcom.id/hiburan/musik/5b25Za6N-maudy-ayunda-rilis-album-oxygen|website=[[medcom.id]]|language=id|access-date=21 Agustus 2020}}</ref>''
Pada tahun 2011, setelah memerankan anak umur 11 tahun dan gadis SMA pujaan hati di film ''[[Sang Pemimpi (film)|Sang Pemimpi]]'', Maudy Ayunda hadir dalam film karya [[Aditya Gumay]], ''[[Rumah Tanpa Jendela]]'' sebagai Andini, kakak Aldo (diperankan oleh [[Emir Mahira]]).<ref>{{Cite news|last=Hidayah|first=Aguslua|date=3 Maret 2011|title=Kisah Sebuah Jendela dan Anak Autis|url=https://seleb.tempo.co/read/317411/kisah-sebuah-jendela-dan-anak-autis|work=[[Tempo.co]]|archive-url=https://web.archive.org/web/20190422014843/https://seleb.tempo.co/read/317411/kisah-sebuah-jendela-dan-anak-autis|archive-date=22 April 2019|access-date=26 Maret 2021|language=id}}</ref> Ia juga beradu akting dengan [[Irfan Bachdim]] dan [[Kim Kurniawan|Kim Jeffrey Kurniawan]] dalam film ''[[Tendangan dari Langit]]''.<ref>{{Cite news|date=27 Agustus 2011|title=Tendangan Irfan Bachdim|url=https://edukasi.kompas.com/read/2011/08/28/0309225/tendangan.irfan.bachdim|work=[[Kompas.com]]|language=id|archive-url=https://web.archive.org/web/20210407125813/https://edukasi.kompas.com/read/2011/08/28/0309225/tendangan.irfan.bachdim|archive-date=7 April 2021|access-date=26 Maret 2021}}</ref> Tahun berikutnya, Maudy bermain dalam film ''[[Malaikat Tanpa Sayap]]'' yang dibintangi bersama [[Adipati Dolken]]. Film ini juga mempertemukan kembali Maudy dengan [[Surya Saputra]].<ref>{{Cite news|date=2 Oktober 2012|editor-last=Sofyan|editor-first=Eko Hendrawan|title=Maudy Ayunda Mulai Nyaman Dekat Adipati Dolken|url=https://www.kompas.com/entertainment/read/2012/10/02/09432244/Maudy.Ayunda.Mulai.Nyaman|work=[[Kompas.com]]|language=id|archive-url=https://web.archive.org/web/20210407130105/https://www.kompas.com/entertainment/read/2012/10/02/09432244/Maudy.Ayunda.Mulai.Nyaman|archive-date=7 April 2021|access-date=26 Maret 2021}}</ref> Perannya dalam film tersebut membuat Maudy masuk dalam nominasi [[Festival Film Bandung]] untuk kategori Pemeran Utama Wanita Terpuji.<ref>{{Cite news|last=|date=3 Mei 2012|title=Maudy Ayunda Bersaing Jadi Wanita Terpuji|url=https://www.liputan6.com/showbiz/read/396426/maudy-ayunda-bersaing-jadi-wanita-terpuji|work=[[Liputan6.com]]|language=id|archive-url=https://web.archive.org/web/20210407160729/https://www.liputan6.com/showbiz/read/396426/maudy-ayunda-bersaing-jadi-wanita-terpuji|archive-date=7 April 2021|access-date=7 April 2021}}</ref>


Tidak hanya berkarya di seni peran, Maudy merilis album debutnya yang berjudul ''[[Panggil Aku. . .|Panggil Aku...]]'' pada tahun 2011. Dalam album yang berisi 10 lagu ini, Maudy memasukkan salah satu lagu ciptaannya yang berjudul ''Tetap Bersama''. Album tersebut dibantu beberapa musisi seperti [[Tohpati]], [[Andi Rianto]], dan [[Pasha]]. Salah satu singel yang berhasil menjadi ''hits'' adalah lagu berjudul "Tiba-tiba Cinta Datang".<ref>{{Cite news|last=Galuh|first=Maria Cicilia|date=15 Agustus 2011|title='Tiba-Tiba Cinta Datang', Representasi Maudy Ayunda|url=https://celebrity.okezone.com/read/2011/08/15/387/492038/tiba-tiba-cinta-datang-representasi-maudy-ayunda|work=[[Okezone.com]]|language=id-ID|archive-url=https://web.archive.org/web/20210407130329/https://celebrity.okezone.com/read/2011/08/15/387/492038/tiba-tiba-cinta-datang-representasi-maudy-ayunda|archive-date=7 April 2021|access-date=26 Maret 2021}}</ref> Karier menyanyinya tidak berhenti sampai di situ. Dalam film terbarunya, ''[[Perahu Kertas (film)|Perahu Kertas]]'', Maudy juga didapuk untuk mengisi ''soundtrack'' film yang berjudul sama, yaitu ''Perahu Kertas'' ciptaan [[Dewi Lestari]].<ref>{{Cite news|last=Wardhani|first=Anita K|date=9 Agustus 2012|editor-last=Wardhani|editor-first=Anita K|title=Dwi Lestari Minta Maudy Ayunda Isi Soundtrack Perahu Kertas|url=https://www.tribunnews.com/seleb/2012/08/09/dwi-lestari-minta-maudy-ayunda-isi-soundtrack-perahu-kertas|work=[[Tribunnews|Tribunnews.com]]|language=id|archive-url=https://web.archive.org/web/20190422014600/http://www.tribunnews.com/seleb/2012/08/09/dwi-lestari-minta-maudy-ayunda-isi-soundtrack-perahu-kertas|archive-date=22 April 2019|access-date=26 Maret 2021}}</ref> Lagu tersebut berhasil membawanya sebagai pendatang baru di dunia musik. Ia dinominasikan dalam [[Anugerah Musik Indonesia 2013]] untuk kategori [[Penghargaan AMI untuk Pendatang Baru Terbaik-Terbaik|Pendatang Baru Terbaik]] dan [[Penghargaan AMI untuk Karya Produksi Original Soundtrack Terbaik|Karya Produksi Original Soundtrack Terbaik]].<ref name=":AMI 2013">{{Cite news|date=14 Juni 2013|title=Ini Daftar Nominasi AMI Awards 2013|url=https://seleb.tempo.co/read/488272/ini-daftar-nominasi-ami-awards-2013|work=[[Tempo.co]]|archive-url=https://web.archive.org/web/20180208064235/https://seleb.tempo.co/read/488272/ini-daftar-nominasi-ami-awards-2013|archive-date=8 Februari 2018|access-date=7 April 2021|editor-last=fathiyah|editor-first=Alia|language=id}}</ref> Maudy juga masuk dalam nominasi [[Anugerah Planet Muzik 2013]] yang diadakan di [[Singapura]] sebagai Artis Wanita Terbaik dan Lagu Terbaik Indonesia untuk lagu "Perahu Kertas".<ref name=":Planet Muzik 2013">{{Cite news|date=10 September 2013|title=Musisi Indonesia Di Anugerah Planet Muzik 2013|url=https://hot.detik.com/music/d-2354970/musisi-indonesia-di-anugerah-planet-muzik-2013|work=[[Detik.com|detikcom]]|language=id|archive-url=https://web.archive.org/web/20210420034249/https://hot.detik.com/music/d-2354970/musisi-indonesia-di-anugerah-planet-muzik-2013|archive-date=30 April 2021|access-date=20 April 2021}}</ref>
Pada tahun 2019, Maudy dipercaya untuk memerankan [[Hasri Ainun Besari]] di usia remaja dalam film ''[[Habibie & Ainun 3]]'' yang disutradarai oleh [[Hanung Bramantyo]].<ref>{{Cite web|last=|first=|date=4 April 2019|title=Maudy Ayunda Didapuk Perankan Ainun di 'Habibie & Ainun 3'|url=https://www.cnnindonesia.com/hiburan/20190404174615-220-383479/maudy-ayunda-didapuk-perankan-ainun-di-habibie-ainun-3|website=[[CNN Indonesia]]|language=id|access-date=16 November 2020}}</ref> Film tersebut rilis tepat di hari ulang tahunnya ke-25.<ref>{{Cite web|last=Cecylia|first=Rura|date=3 Juli 2019|title=Habibie & Ainun 3 Dirilis Bertepatan dengan Hari Ulang Tahun Maudy Ayunda|url=https://www.medcom.id/hiburan/musik/ZkerPLrK-habibie-ainun-3-dirilis-bertepatan-dengan-hari-ulang-tahun-maudy-ayunda|website=[[medcom.id]]|language=id|access-date=16 November 2020}}</ref> Selain memerankan Ainun remaja, Maudy juga mengisi [[jalur suara]] film tersebut dengan menyanyikan lagu "Kamu & Kenangan" ciptaan [[Melly Goeslaw]].<ref>{{Cite web|last=Kusumawardhani|first=Noer Qomariah|date=4 Juli 2019|title=Maudy Ayunda Senang Video Klip 'Kamu & Kenangan' Sudah Rilis|url=https://republika.co.id/share/pu3mgn459|website=[[Republika (surat kabar)|Republika]]|language=id|access-date=16 November 2020}}</ref> Maudy juga berhasil mendapatkan nominasi di [[Festival Film Bandung 2020]] atas perannya di film tersebut.<ref>{{Cite web|last=Susanti|first=Reni|date=10 September 2020|title=Daftar Lengkap Nominasi Film dan Narafilm Festival Film Bandung 2020|url=https://www.kompas.com/hype/read/2020/09/10/090717266/daftar-lengkap-nominasi-film-dan-narafilm-festival-film-bandung-2020|website=[[Kompas.com]]|language=id|access-date=16 November 2020}}</ref>


Maudy merilis singel "Goodbye" yang dirilis pada 5 September 2019. Maudy mengatakan, singel ini merupakan pesannya untuk berpamitan sebelum keberangkatan ke [[Amerika Serikat]] dalam melanjutkan pendidikannya.<ref>{{Cite web|last=Aditia|first=Andika|date=6 September 2019|title=Rilis Lagu Goodbye, Cara Pamit Maudy Ayunda Sebelum Kuliah di Amerika|url=https://entertainment.kompas.com/read/2019/09/06/122717010/rilis-lagu-goodbye-cara-pamit-maudy-ayunda-sebelum-kuliah-di-amerika|website=[[Kompas.com]]|language=id|access-date=16 November 2020}}</ref>
Pada tahun 2013, Maudy menayangkan album mini dengan video musik di kanal youtubenya. Album tersebut diberi nama ''My Hidden Collection'' dan berisi 4 lagu yang ditulis dalam bahasa Inggris oleh Maudy sendiri.<ref>{{Cite news|last=Wahyuni|first=Tri|date=2 April 2015|title=Momen Tepat yang Ditunggu-tunggu Maudy Ayunda|url=https://www.cnnindonesia.com/hiburan/20150402140101-227-43843/momen-tepat-yang-ditunggu-tunggu-maudy-ayunda|work=[[CNN Indonesia]]|language=id-ID|archive-url=https://web.archive.org/web/20170423004446/http://www.cnnindonesia.com/hiburan/20150402140101-227-43843/momen-tepat-yang-ditunggu-tunggu-maudy-ayunda/|archive-date=23 April 2017|access-date=26 Maret 2021}}</ref>


Pada Januari 2014, Maudy berduet dengan penyanyi yang bertempat tinggal di Amerika, [[David Choi]] dan mengeluarkan lagu berjudul "By My Side".<ref>{{cite web|title=By My Side - Single by Maudy Ayunda|url=https://itunes.apple.com/us/album/by-my-side-single/849969371|work=[[iTunes]]|archive-url=https://web.archive.org/web/20200218190821/https://music.apple.com/us/album/by-my-side-single/849969371|archive-date=18 Februari 2020|accessdate=22 April 2014}}</ref> Lagu tersebut kemudian dimasukan ke album terbaru Maudy yang dirilis pada tahun 2014.<ref>{{cite web|last=Ramadhan|first=Rizal Bagus|date=11 Januari 2014|title=[Eksklusif] Maudy Ayunda Siap Rilis Album Tahun Ini!|url=https://musik.kapanlagi.com/berita/eksklusif-maudy-ayunda-siap-rilis-album-tahun-ini-4f7d20.html|work=[[KapanLagi]]|archive-url=https://web.archive.org/web/20200217162816/https://musik.kapanlagi.com/berita/eksklusif-maudy-ayunda-siap-rilis-album-tahun-ini-4f7d20.html|archive-date=17 Februari 2020|accessdate=22 April 2014}}</ref> Lagu ini masuk nominasi [[Anugerah Musik Indonesia 2015]] untuk [[Penghargaan AMI untuk Duo atau Grup atau Kolaborasi Pop Terbaik|Kolaborasi Pop Terbaik]].<ref>{{Cite web|date=12 September 2015|title=Ini Daftar Nominasi AMI Awards 2015|url=https://www.tabloidbintang.com/film-tv-musik/kabar/read/26655/ini-daftar-nominasi-ami-awards-2015|website=[[Bintang (tabloid)|Bintang]]|language=id|archive-url=https://web.archive.org/web/20210407155225/https://www.tabloidbintang.com/film-tv-musik/kabar/read/26655/ini-daftar-nominasi-ami-awards-2015|archive-date=7 April 2021|access-date=7 April 2021}}</ref>
== Kehidupan Pribadi ==
Maudy merupakan putri dari pasangan Didit Jasmedi dan Muren Murdjoko. Ia memiliki seorang adik bernama Amanda Khairunnisa.


=== 2015–2017: ''Moments'' ===
Maudy memiliki hobi membaca dari kecil, ia belajar membaca di usia 3 tahun. Maudy sekolah di Mentari Intercultural School, awalnya ia memiliki kendala bahasa saat bersekolah di sana, ia harus beradaptasi menggunakan bahasa Inggris sedangkan saat itu ia hanya terbiasa dengan bahasa Indonesia dan Jawa.<ref name=":1">{{Cite web|last=Maudy Ayunda|first=|date=9 November 2014|title=Profile Maudy Ayunda|url=https://www.maudyayunda.com/about/profile/|website=Maudy Ayunda|language=en|access-date=16 November 2020}}</ref>
Pada 1 April 2015, Maudy merilis album keduanya yang bertajuk ''[[Moments (album Maudy Ayunda)|Moments]]''. Berbeda dari album sebelumnya, album ini memiliki lirik yang lebih dewasa dengan lagu-lagu yang memiliki cerita yang sedih. Album tersebut sukses terjual lebih dari 200 ribu kopi dan meraih seritfikasi [[Sertifikasi rekaman musik|Multi Platinum]].<ref>{{Cite news|last=Kurniawan|first=Fakhmi|date=3 Juli 2015|title=Album 'Moments' Raih Multi Platinum, Maudy Ayunda Terharu|url=https://hot.detik.com/music/d-2960069/album-moments-raih-multi-platinum-maudy-ayunda-terharu|work=[[Detik.com|detikcom]]|language=id-ID|archive-url=https://web.archive.org/web/20161009153005/http://hot.detik.com/music/d-2960069/album-moments-raih-multi-platinum-maudy-ayunda-terharu|archive-date=9 Oktober 2016|access-date=26 Maret 2021}}</ref> Album ini juga masuk dalam nominasi [[Penghargaan AMI untuk Album Pop Terbaik|Album Pop Terbaik]] dan [[Penghargaan AMI untuk Album Terbaik-Terbaik|Album Terbaik]] di [[Anugerah Musik Indonesia 2015]]. Di tahun tersebut pula ia kembali bermain dalam film arahan [[Hanung Bramantyo]] berjudul ''[[2014 (film)|2014: Siapa di Atas Presiden]]''. Film aksi yang direncakan tayang pada tahun 2014 itu disutradarai Hanung bersama [[Rahabi Mandra]].<ref>{{Cite news|last=Riantrisnanto|first=Ruly|date=26 Februari 2015|title='2014 Siapa di Atas Presiden' Baru Tayang 2015 Gara-gara Politik|url=https://www.liputan6.com/showbiz/read/2182026/2014-siapa-di-atas-presiden-baru-tayang-2015-gara-gara-politik|work=[[Liputan6.com]]|language=id|archive-url=https://web.archive.org/web/20210407131401/https://www.liputan6.com/showbiz/read/2182026/2014-siapa-di-atas-presiden-baru-tayang-2015-gara-gara-politik|archive-date=7 April 2021|access-date=26 Maret 2021|editor-last=Ferdian|editor-first=Feby}}</ref> Pada Agustus 2015, Ia menjadi pengisi suara dalam film anime perang ''[[Battle of Surabaya]]'' karya [[Aryanto Yuniawan]] produksi [[STMIK Amikom]] dan MSV Pictures.<ref>{{Cite news|last=Mustafa|first=Ardita|date=19 Agustus 2015|title=Isi Suara Yumna, Maudy Ayunda Sisihkan Melody 'JKT48'|url=https://www.cnnindonesia.com/hiburan/20150819155958-220-73167/isi-suara-yumna-maudy-ayunda-sisihkan-melody-jkt48|work=[[CNN Indonesia]]|language=id-ID|archive-url=https://web.archive.org/web/20170707133353/http://www.cnnindonesia.com/hiburan/20150819155958-220-73167/isi-suara-yumna-maudy-ayunda-sisihkan-melody-jkt48|archive-date=7 Juli 2017|access-date=26 Maret 2021}}</ref> Di akhir tahun, Maudy merilis singel "Jakarta Ramai" yang liriknya ia tulis sendiri.<ref>{{Cite news|last=Kurniawan|first=Fakhmi|date=7 Januari 2016|title='Jakarta Ramai', Maudy Ayunda Bicara Sisi Lain Ibukota|url=https://hot.detik.com/music/d-3112915/jakarta-ramai-maudy-ayunda-bicara-sisi-lain-ibukota|work=[[Detik.com|detikcom]]|language=id-ID|archive-url=https://web.archive.org/web/20161010104859/http://hot.detik.com/music/d-3112915/jakarta-ramai-maudy-ayunda-bicara-sisi-lain-ibukota|archive-date=10 Oktober 2016|access-date=26 Maret 2021}}</ref> Pada tahun tersebut, ia kembali dinominasikan di [[Anugerah Planet Muzik 2015]] untuk kategori Ikon Media Sosial.<ref>{{Cite web|last=Bahri|first=Syaiful|date=19 September 2015|title=Musisi Indonesia Ramaikan Anugerah Planet Muzik di Singapura|url=https://www.fimela.com/news-entertainment/read/2320647/musisi-indonesia-ramaikan-anugerah-planet-muzik-di-singapura|website=[[Fimela.com|Fimela]]|language=id|archive-url=https://web.archive.org/web/20210407161953/https://www.fimela.com/news-entertainment/read/2320647/musisi-indonesia-ramaikan-anugerah-planet-muzik-di-singapura|archive-date=7 April 2021|access-date=7 April 2021}}</ref> Ia juga mememangkan [[Indonesian Choice Awards 2015]] sebagai Female Singer of The Year.<ref name=":ICA 2015">{{Cite web|last=Sartika|first=Khairiyah|date=25 Mei 2015|title=Daftar Pemenang NET. Indonesian Choice Awards 2015|url=https://www.tabloidbintang.com/film-tv-musik/kabar/read/22321/daftar-pemenang-net-indonesian-choice-awards-2015|website=[[Bintang (tabloid)|Bintang]]|language=id|archive-url=https://web.archive.org/web/20200920224717/https://www.tabloidbintang.com/film-tv-musik/kabar/read/22321/daftar-pemenang-net-indonesian-choice-awards-2015|archive-date=20 September 2020|access-date=7 April 2021}}</ref>


Tahun berikutnya, Maudy fokus pada kuliahnya di Inggris yang sudah memasuki semester akhir. Sepanjang tahun 2016, ia hanya merilis dua singel yaitu "Sekali Lagi" dan "[[How Far I'll Go]]" versi Indonesia yang merupakan ''soundtrack'' film [[Disney]] ''[[Moana (film 2016)|Moana]]''.<ref>{{Cite news|last=Pangerang|first=Andi Muttya Keteng|date=3 Februari 2021|editor-last=Kamil|editor-first=Ati|title=Dalam "We Love Disney", Maudy Ayunda Kebagian Lagu Tema Film "Moana"|url=https://entertainment.kompas.com/read/2017/02/03/172356610/dalam.we.love.disney.maudy.ayunda.kebagian.lagu.tema.film.moana.|work=[[Kompas.com]]|language=id|archive-url=https://web.archive.org/web/20170524100600/http://entertainment.kompas.com/read/2017/02/03/172356610/dalam.we.love.disney.maudy.ayunda.kebagian.lagu.tema.film.moana.|archive-date=24 Mei 2017|access-date=26 Maret 2021}}</ref>
Setelah penampilan debutnya di film ''[[Untuk Rena]]'', Maudy berhenti sejenak di dunia hiburan dan fokus pada pendidikannya. Saat SMP dan SMA, ia aktif di berbagai kegiatan sekolah dan organisasi. Maudy juga pernah menjabat sebagai ketua OSIS di sekolahnya.<ref>{{Cite web|last=Hayati|first=Istiqomatul|date=4 Maret 2019|title=5 Alasan Maudy Ayunda yang Layak Jadi Panutan Generasi Milenial|url=https://seleb.tempo.co/read/1181843/5-alasan-maudy-ayunda-yang-layak-jadi-panutan-generasi-milenial|website=[[Tempo (majalah Indonesia)|Tempo]]|language=id|access-date=16 November 2020}}</ref>


Pada tahun 2017, Maudy memerankan seorang penulis buku bernama [[Trinity (penulis)|Trinity]] dalam film arahan [[Rizal Mantovani]] berjudul ''[[Trinity, The Nekad Traveler]]''. Dalam film tersebut, ia kembali mengisi jalur suara dengan menyanyikan lagi berjudul “Satu Bintang di Langit Kelam”. Lagu tersebut diciptaan oleh [[Dewi Lestari]] dan dinyanyikan petama kali oleh trio [[Rida Sita Dewi]] di album pertamanya pada tahun 1995.<ref>{{Cite web|last=Diananto|first=Wayan|date=25 Pebruari 2017|title=Maudy Ayunda Menyanyikan Lagu Lawas Rida Sita Dewi|url=https://www.tabloidbintang.com/film-tv-musik/kabar/read/61423/maudy-ayunda-menyanyikan-lagu-lawas-rida-sita-dewi|website=[[Bintang (tabloid)|Bintang]]|language=id|archive-url=https://web.archive.org/web/20210407131753/https://www.tabloidbintang.com/film-tv-musik/kabar/read/61423/maudy-ayunda-menyanyikan-lagu-lawas-rida-sita-dewi|archive-date=7 April 2021|access-date=26 Maret 2021}}</ref> Maudy juga merilis singel “Kejar Mimpi” dan “Kutunggu Kabarmu” pada tahun tersebut.<ref>{{Cite news|last=Riantrisnanto|first=Ruly|date=10 Oktober 2017|title=Lirik Lagu: Niat Mulia Maudy Ayunda dalam Kejar Mimpi|url=https://www.liputan6.com/showbiz/read/3123847/lirik-lagu-niat-mulia-maudy-ayunda-dalam-kejar-mimpi|work=[[Liputan6.com]]|language=id|archive-url=https://web.archive.org/web/20210407131937/https://www.liputan6.com/showbiz/read/3123847/lirik-lagu-niat-mulia-maudy-ayunda-dalam-kejar-mimpi|archive-date=7 April 2021|access-date=26 Maret 2021|editor-last=Asih|editor-first=Ratnaning}}</ref>
Setelah lulus SMA, Maudy diterima di [[Universitas Oxford]], [[Inggris]] dan mengambil jurusan P.P.E (Politics, Philosophy, and Economics). Maudy memulai studinya bulan September 2013 dan lulus pada tahun 2016.<ref>{{cite web |url=http://remaja.suaramerdeka.com/2013/06/14/wow-maudy-ayunda-kuliah-di-oxford-university-inggris/ |title=Wow! Maudy Ayunda Kuliah di Oxford University Inggrisyyy |date=14 Juni 2013}}</ref> Kini Maudy sedang melanjutkan studinya pada jenjang S2 dan mengambil program gelar ganda di salah satu universitas terbaik di dunia, yaitu [[Universitas Stanford]].<ref>{{Cite web|last=|first=|date=3 Agustus 2020|title=Maudy Ayunda Ternyata Ambil 2 Jurusan Sekaligus di Universitas Stanford, Apa Saja?|url=https://entertainment.kompas.com/read/2019/08/03/130942110/maudy-ayunda-ternyata-ambil-2-jurusan-sekaligus-di-universitas|website=[[Kompas.com]]|language=id|access-date=16 November 2020}}</ref>


=== 2018–2020: ''Oxygen'' ===
== Pendidikan ==
[[Berkas:Maudy Ayunda at Indonesian Choice Awards 2017.png|jmpl|Maudy tampil di [[Indonesian Choice Awards 2017]].|240x240px]]
Pada tahun 2018, Maudy kembali merilis album ketiganya yang berjudul ''[[Oxygen (album Maudy Ayunda)|Oxygen]]''. Album yang merupakan rilisan ketiga setelah ''[[Panggil Aku. . .|Panggil Aku]]'' dan ''[[Moments (album Maudy Ayunda)|Moments]]'' ini, melibatkan Maudy dalam berbagai hal, seperti pembuatan lagu dan penulisan lirik. Komposisi album ''Oxygen'' berisi 11 lagu, terdiri dari 9 lagu yang baru pertama kali dirilis, dan 2 lagu yang merupakan ''extra track.<ref>{{Cite news|last=Yanuar|first=Elang Riki|date=15 Februari 2018|title=Maudy Ayunda Rilis Album Oxygen|url=https://www.medcom.id/hiburan/musik/5b25Za6N-maudy-ayunda-rilis-album-oxygen|work=[[Medcom.id]]|language=id|archive-url=https://web.archive.org/web/20200902203845/https://www.medcom.id/hiburan/musik/5b25Za6N-maudy-ayunda-rilis-album-oxygen|archive-date=2 September 2020|access-date=21 Agustus 2020}}</ref>'' Album tersebut dinominasikan dalam [[Anugerah Musik Indonesia 2018]] sebagai [[Penghargaan AMI untuk Album Pop Terbaik|Album Pop Terbaik]]. Ia juga mendapat nominasi untuk [[Penghargaan AMI untuk Artis Solo Wanita Pop Terbaik|Artis Solo Wanita Pop Terbaik]] untuk singel "Aku Sedang Mencintaimu" dan [[Penghargaan AMI untuk Karya Produksi Kolaborasi Terbaik|Karya Produksi Kolaborasi Terbaik]] untuk singel "We Don't (Still Water)''"'' bersama [[Teddy Adhitya]].<ref>{{Cite web|last=Wandari|first=Suryani|date=1 Januari 2019|title=Maudy Ayunda Belajar Menjaga Energi Positif|url=https://mediaindonesia.com/weekend/207591/maudy-ayunda-belajar-menjaga-energi-positif|website=[[Media Indonesia]]|language=id|archive-url=https://web.archive.org/web/20210407152616/https://mediaindonesia.com/weekend/207591/maudy-ayunda-belajar-menjaga-energi-positif|archive-date=7 April 2021|access-date=7 April 2021}}</ref> Pada bulan April, Maudy menerbitkan buku pertamanya ''[[Dear Tomorrow: Notes to My Future Self|#Dear Tomorrow: Notes to My Future Self]]'' yang membahas seputar opini dan pengalamannya tentang menjadi diri sendiri, mimpi, cinta, dan mindset. Buku tersebut juga berhasil menjadi penjualan terlaris di berbagai toko buku.<ref>{{Cite web|last=Ar Rahman|first=Naufal|date=16 Juli 2019|editor-last=Yudha|editor-first=Viktor|title=5 Pelajaran Hidup Dear Tomorrow, Buku Inspiratif Karya Maudy Ayunda!|url=https://www.idntimes.com/life/inspiration/naufal-al-rahman/pelajaran-hidup-dear-tomorrow-buku-maudy-ayunda-c1c2|website=IDN Times|language=id|archive-url=https://web.archive.org/web/20190717143248/https://www.idntimes.com/life/inspiration/naufal-al-rahman/pelajaran-hidup-dear-tomorrow-buku-maudy-ayunda-c1c2|archive-date=17 Juli 2019|access-date=20 April 2021}}</ref> Pada bulan Oktober, dalam [[Pesta Olahraga Difabel Asia 2018]], Maudy terlibat sebagai penyanyi lagu resmi perhelatan tersebut yang berjudul "Song of Victory" bersama [[Armand Maulana]], [[Once Mekel]], [[Vidi Aldiano]], [[Regina Poetiray]], [[Zara Leola]], [[Lesti Andryani]], dan [[Putri Ariani]].<ref>{{Cite web|last=|first=|date=17 September 2018|title=Song of Victory Jadi Lagu Resmi Asian Para Games 2018|url=https://mediaindonesia.com/olahraga/184840/song-of-victory-jadi-lagu-resmi-asian-para-games-2018|website=[[Media Indonesia]]|language=id|archive-url=https://web.archive.org/web/20210407132134/https://mediaindonesia.com/olahraga/184840/song-of-victory-jadi-lagu-resmi-asian-para-games-2018|archive-date=7 April 2021|access-date=26 Maret 2021}}</ref>


Pada tahun 2019, Maudy menerbitkan dua buku cerita anak-anak yang berjudul ''Kina's Story''. Cerita dalam buku tersebut pertana kali ditulis saat ia berusia 10 tahun, lalu ia tulis kembali sehingga menghasilkan cerita baru.<ref>{{Cite web|last=Radyastuti|date=23 Agustus 2019|title=Perpisahan, Maudy Ayunda Terbitkan Buku Anak Kedua|url=https://bentangpustaka.com/perpisahan-maudy-ayunda-terbitkan-buku-anak-kedua-sebelum-berangkat-studi/|website=Bentang Pustaka|archive-url=https://web.archive.org/web/20200812010926/https://bentangpustaka.com/perpisahan-maudy-ayunda-terbitkan-buku-anak-kedua-sebelum-berangkat-studi/|archive-date=12 Agustus 2020|access-date=20 April 2021}}</ref> Di tahun tersebut pula, Maudy dipercaya untuk memerankan [[Hasri Ainun Besari]] remaja dalam film ''[[Habibie & Ainun 3]]'' yang disutradarai oleh [[Hanung Bramantyo]].<ref>{{Cite news|date=4 April 2019|title=Maudy Ayunda Didapuk Perankan Ainun di 'Habibie & Ainun 3'|url=https://www.cnnindonesia.com/hiburan/20190404174615-220-383479/maudy-ayunda-didapuk-perankan-ainun-di-habibie-ainun-3|work=[[CNN Indonesia]]|language=id|archive-url=https://web.archive.org/web/20201215100005/https://www.cnnindonesia.com/hiburan/20190404174615-220-383479/maudy-ayunda-didapuk-perankan-ainun-di-habibie-ainun-3|archive-date=15 Desember 2020|access-date=16 November 2020}}</ref> Film tersebut rilis tepat di hari ulang tahunnya yang ke-25.<ref>{{Cite news|last=Yanuar|first=Elang Riki|date=3 Juli 2019|title=Habibie & Ainun 3 Dirilis Bertepatan dengan Hari Ulang Tahun Maudy Ayunda|url=https://www.medcom.id/hiburan/musik/ZkerPLrK-habibie-ainun-3-dirilis-bertepatan-dengan-hari-ulang-tahun-maudy-ayunda|work=[[Medcom.id]]|language=id|archive-url=https://web.archive.org/web/20210407132308/https://www.medcom.id/hiburan/musik/ZkerPLrK-habibie-ainun-3-dirilis-bertepatan-dengan-hari-ulang-tahun-maudy-ayunda|archive-date=7 April 2021|access-date=16 November 2020}}</ref> Selain memerankan Ainun remaja, Maudy juga mengisi [[jalur suara]] film tersebut dengan menyanyikan lagu "Kamu & Kenangan" ciptaan [[Melly Goeslaw]].<ref>{{Cite web|last=Kusumawardhani|first=Noer Qomariah|date=4 Juli 2019|title=Maudy Ayunda Senang Video Klip 'Kamu & Kenangan' Sudah Rilis|url=https://www.republika.co.id/berita/pu3mgn459/maudy-ayunda-senang-video-klip-kamu-kenangan-sudah-rilis|website=[[Republika (surat kabar)|Republika]]|language=id|archive-url=https://web.archive.org/web/20210407132446/https://www.republika.co.id/berita/pu3mgn459/maudy-ayunda-senang-video-klip-kamu-kenangan-sudah-rilis|archive-date=7 April 2021|access-date=16 November 2020}}</ref> Lagu tersebut berhasil dinominasikan dalam [[Anugerah Musik Indonesia 2019]] untuk kategori [[Penghargaan AMI untuk Karya Produksi Original Soundtrack Terbaik|Karya Produksi Original Soundtrack Terbaik]] dan [[Piala Maya 2019]] untuk Lagu Tema Terpilih.<ref>{{Cite news|date=8 Oktober 2019|title=Daftar Lengkap Nominasi AMI Awards 2019|url=https://www.cnnindonesia.com/hiburan/20191008230230-227-437927/daftar-lengkap-nominasi-ami-awards-2019|work=[[CNN Indonesia]]|language=id|archive-url=https://web.archive.org/web/20201219152029/https://www.cnnindonesia.com/hiburan/20191008230230-227-437927/daftar-lengkap-nominasi-ami-awards-2019|archive-date=19 Desember 2020|access-date=7 April 2021}}</ref> Maudy juga mendapatkan nominasi di [[Festival Film Bandung 2020]] atas perannya dalam film tersebut.<ref>{{Cite news|last=Susanti|first=Reni|date=10 September 2020|title=Daftar Lengkap Nominasi Film dan Narafilm Festival Film Bandung 2020|url=https://www.kompas.com/hype/read/2020/09/10/090717266/daftar-lengkap-nominasi-film-dan-narafilm-festival-film-bandung-2020|work=[[Kompas.com]]|language=id|archive-url=https://web.archive.org/web/20201025093153/https://www.kompas.com/hype/read/2020/09/10/090717266/daftar-lengkap-nominasi-film-dan-narafilm-festival-film-bandung-2020|archive-date=25 Oktober 2020|access-date=16 November 2020|editor-last=Setuningsih|editor-first=Novianti}}</ref>
* [[SD]]: Mentari Intercultural School, Jakarta

* [[SMP]]: Mentari Intercultural School, Jakarta
Maudy merilis singel "Goodbye" yang dirilis pada 5 September 2019. Maudy mengatakan, singel ini merupakan pesannya untuk berpamitan sebelum keberangkatan ke [[Amerika Serikat]] dalam melanjutkan pendidikan.<ref>{{Cite news|last=Aditia|first=Andika|date=6 September 2019|title=Rilis Lagu Goodbye, Cara Pamit Maudy Ayunda Sebelum Kuliah di Amerika|url=https://entertainment.kompas.com/read/2019/09/06/122717010/rilis-lagu-goodbye-cara-pamit-maudy-ayunda-sebelum-kuliah-di-amerika|work=[[Kompas.com]]|language=id|archive-url=https://web.archive.org/web/20200820035840/https://entertainment.kompas.com/read/2019/09/06/122717010/rilis-lagu-goodbye-cara-pamit-maudy-ayunda-sebelum-kuliah-di-amerika|archive-date=20 Agustus 2020|access-date=16 November 2020|editor-last=Maharani|editor-first=Dian}}</ref>
* [[SMA]]: British School Jakarta

* [[S-1]]: Jurusan [[:en:Philosophy, politics and economics|P.P.E]] (Politics, Philosophy, and Economics), [[Universitas Oxford]] (lulus 2016)
=== 2021–sekarang: ''The Hidden Tapes: Vol. 1'' ===
* [[S-2]]: [[MBA]] (Master of Business Administration), [[Universitas Stanford]]
Maudy diumumkan membintangi film ''[[Losmen Bu Broto]]'' yang diadaptasi dari seri televisi ''[[Losmen (seri televisi)|Losmen]]''. Film yang disutradarai oleh [[Ifa Isfansyah]] dan [[Eddie Cahyono]] itu tayang pada tahun 2021. Ia juga menulis dan membawakan jalur suara film tersebut dengan berkolaborasi bersama [[Danilla Riyadi]].<ref>{{Cite news|last=Cicilia|first=Maria|date=13 Desember 2020|title=Maudy Ayunda dan Danilla Riyadi duet di soundtrack "Losmen Bu Broto"|url=https://www.antaranews.com/berita/1893148/maudy-ayunda-dan-danilla-riyadi-duet-di-soundtrack-losmen-bu-broto|work=[[Lembaga Kantor Berita Nasional Antara|ANTARA News]]|archive-url=https://web.archive.org/web/20210201045415/https://www.antaranews.com/berita/1893148/maudy-ayunda-dan-danilla-riyadi-duet-di-soundtrack-losmen-bu-broto|archive-date=1 Februari 2021|access-date=18 Desember 2020|editor-last=Pasaribu|editor-first=Alviansyah}}</ref> Atas film tersebut, Maudy mendapatkan nominasi [[Piala Citra]] pertamanya di [[Festival Film Indonesia 2022]]. Ia dinominasikan ganda untuk kategori [[Pemeran Pendukung Perempuan Terbaik Festival Film Indonesia|Pemeran Pendukung Perempuan Terbaik]] atas perannya sebagai Jeng Sri serta [[Pencipta Lagu Tema Terbaik Festival Film Indonesia|Pencipta Lagu Tema Terbaik]] untuk lagu "Semakin Jauh" yang ia bawakan bersama Danilla.<ref name="FFI2022">{{Cite news|date=22 Oktober 2022|title=Daftar Nominasi Piala Citra FFI 2022, 'Seperti Dendam' Borong 12|url=https://www.cnnindonesia.com/hiburan/20221022175945-220-864054/daftar-nominasi-piala-citra-ffi-2022-seperti-dendam-borong-12|work=[[CNN Indonesia]]|language=id-ID|archive-url=https://web.archive.org/web/20221022125413/https://www.cnnindonesia.com/hiburan/20221022175945-220-864054/daftar-nominasi-piala-citra-ffi-2022-seperti-dendam-borong-12|archive-date=22 Oktober 2022|access-date=22 Oktober 2022}}</ref>
* [[S-2]]: MA (Master of Arts), [[Universitas Stanford]]

Sepulangnya dari [[Universitas Stanford]], Maudy bekerja sama dengan [[Kopi Kapal Api]] dan [[Redoxon]] mempersiapkan perilisan album mini ''[[The Hidden Tapes: Vol. 1]]'' yang telah ia persiapkan sejak kuliah di Amerika Serikat. Menurutnya, ia sedang tak ingin tergesa-gesa untuk membuat satu album penuh melainkan ingin membuat karya yang jujur dan intim. Album mini berisi tiga lagu ini memiliki tiga cerita berbeda dengan sebuah kesamaan tentang personalitas perempuan yang digambarkan yaitu perempuan yang menerima, menegur, dan menguatkan. Ide ini datang dari pemikiran dan pertimbangan terkait kariernya di dunia musik setelah ia lulus kuliah.<ref name=":not for us">{{Cite web|last=Rahman|first=Abdul|date=20 Agustus 2021|editor-last=Suryowati|editor-first=Estu|title=Maudy Ayunda: Patah Hati itu Bukan Akhir, tapi Awal dari Babak Baru|url=https://www.jawapos.com/entertainment/infotainment/20/08/2021/maudy-ayunda-patah-hati-itu-bukan-akhir-tapi-awal-dari-babak-baru/|website=[[Jawa Pos]]|language=id|archive-url=https://web.archive.org/web/20210820125127/https://www.jawapos.com/entertainment/infotainment/20/08/2021/maudy-ayunda-patah-hati-itu-bukan-akhir-tapi-awal-dari-babak-baru/|archive-date=20 Agustus 2021|access-date=20 Agustus 2021}}</ref> Pada 16 Juli 2021, Maudy merilis lagu pertama yang menjadi trek ketiga album mini tersebut, berjudul "Don't Know Why". Lewat lagu yang liriknya membahas tentang perasaan mati rasa dalam sebuah hubungan itu, ia ingin mengingatkan kepada kaum perempuan untuk menentukan jalan hidup serta kisah cintanya sendiri.<ref>{{Cite news|last=Wihangga|first=Felisitas Dhwani|date=16 Juli 2021|editor-last=Cyntara|editor-first=Rheisnayu|title=Maudy Ayunda Rilis Singel Don't Know Why dan Siapkan Mini Album Baru|url=https://www.kompas.com/hype/read/2021/07/16/144031366/maudy-ayunda-rilis-singel-dont-know-why-dan-siapkan-mini-album-baru|work=[[Kompas.com]]|language=id|archive-url=https://web.archive.org/web/20210716081859/https://www.kompas.com/hype/read/2021/07/16/144031366/maudy-ayunda-rilis-singel-dont-know-why-dan-siapkan-mini-album-baru|archive-date=16 Juli 2021|access-date=16 Juli 2021}}</ref> Lagu kedua, "Not for Us" dirilis pada 20 Agustus dengan menampilkan ''sneak peek'' lewat [[TikTok]]-nya dua hari sebelum perilisan.<ref>{{Citation|title=The second song from my EP, “Not For Us”, comes out this week - here’s a sneak peek of what I have in store for you!|date=18 Agustus 2021|url=https://www.tiktok.com/@maudyayunda/video/6997698230079311130|author=MaudyAyunda|archiveurl=https://web.archive.org/web/20210820130817/https://www.tiktok.com/@maudyayunda/video/6997698230079311130|language=en|accessdate=20 Agustus 2021|archivedate=20 Agustus 2021|via=[[TikTok]]}}</ref> Singel ini menceritakan tentang seseorang yang sadar bahwa hubungannya dengan pasangan tidak dapat berlangsung selamanya. Ia menjelaskan bahwa lagu ini bukan tentang perempuan yang tidak berdaya ketika patah hati, melainkan mampu mengungkapkan perasaannya dan menggambarkan patah hati sebagai fakta. Ia mengharapkan "Not for Us" bisa ''relate'' dengan kehidupan banyak orang terutama kaum perempuan.<ref name=":not for us" /> Lagu terakhir, "Heartless", dirilis pada 1 Oktober. Melalui lagu ini, Maudy ingin menyuarakan betapa perempuan begitu kuat dan berhak menjadi karakter utama dalam hidupnya. Perilisan lagu ketiga ini juga menandai dirilisnya album mini ''The Hidden Tapes: Vol. 1''.<ref>{{Cite news|date=2 Oktober 2021|editor-last=Fitria|editor-first=Linda|title=Lewat Lagu Heartless, Maudy Ayunda Ingin Tunjukkan Kekuatan Perempuan|url=https://www.kompas.com/parapuan/read/532921331/lewat-lagu-heartless-maudy-ayunda-ingin-tunjukkan-kekuatan-perempuan|work=[[Kompas.com]]|language=id|archive-url=https://web.archive.org/web/20211004052428/https://www.kompas.com/parapuan/read/532921331/lewat-lagu-heartless-maudy-ayunda-ingin-tunjukkan-kekuatan-perempuan|archive-date=4 Oktober 2021|access-date=4 Oktober 2021|first=Linda|last=Fitria}}</ref> Pada 5 November, Maudy kembali bekerja sama dengan [[Dee Lestari]], merilis singel berjudul "Awal Mula" dari jalur suara novel ''Rapijali'' karya Dee.<ref>{{Cite web|last=Firdhayanti|date=7 November 2021|title=Jatuh Cinta pada Lirik, Maudy Ayunda Nyanyikan Soundtrack 'Rapijali'|url=https://www.parapuan.co/read/532980993/jatuh-cinta-pada-lirik-maudy-ayunda-nyanyikan-soundtrack-rapijali|website=[[Kompas Gramedia|Parapuan]]|language=id|archive-url=https://web.archive.org/web/20211107072916/https://www.parapuan.co/read/532980993/jatuh-cinta-pada-lirik-maudy-ayunda-nyanyikan-soundtrack-rapijali|archive-date=7 November 2021|access-date=7 November 2021}}</ref>

== Kehidupan pribadi ==
Maudy Ayunda menikah dengan Jesse Jiseok Choi, seorang pengusaha keturunan Korea berkebangsaan Amerika Serikat<ref name=":Jesse">{{Cite web|last=Rahman|first=Abdul|date=23 Mei 2022|editor-last=Salbiah|editor-first=Nurul Adriyana|title=Jesse Jiseok Choi, Suami Maudy Ayunda Seorang Mualaf|url=https://www.jawapos.com/entertainment/infotainment/23/05/2022/jesse-jiseok-choi-suami-maudy-ayunda-seorang-mualaf/|website=[[Jawa Pos]]|language=id|archive-url=https://web.archive.org/web/20220524044238/https://www.jawapos.com/entertainment/infotainment/23/05/2022/jesse-jiseok-choi-suami-maudy-ayunda-seorang-mualaf/|archive-date=24 Mei 2022|access-date=23 Mei 2022}}</ref> yang ia temui ketika menempuh pendidikan magister di [[Universitas Stanford|Sekolah Bisnis Pascasarjana Stanford]].<ref>{{Cite news|last=Nursaniyah|first=Fitri|date=23 Mei 2022|title=Ramai Disebut Suami Maudy Ayunda, Ini Cerita Jesse Choi tentang Hubungan Asmaranya dengan Gadis Indonesia|url=https://www.kompas.com/hype/read/2022/05/23/134207266/ramai-disebut-suami-maudy-ayunda-ini-cerita-jesse-choi-tentang-hubungan|work=[[Kompas.com]]|language=id|archive-url=https://web.archive.org/web/20220524044607/https://www.kompas.com/hype/read/2022/05/23/134207266/ramai-disebut-suami-maudy-ayunda-ini-cerita-jesse-choi-tentang-hubungan|archive-date=24 Mei 2022|access-date=24 Mei 2022|editor-last=Nursaniyah|editor-first=Fitri}}</ref> Jesse menetap di Indonesia sejak akhir 2021 dan menjadi [[mualaf]] sejak Maret 2022. Akad nikah berlangsung pada 22 Mei 2022 di kediaman Maudy yang terletak di [[Cilandak Barat, Cilandak, Jakarta Selatan|Cilandak Barat]], [[Cilandak, Jakarta Selatan|Cilandak]], [[Jakarta Selatan]].<ref name=":Jesse" /><ref>{{Cite web|last=Choi|first=Jesse|date=11 Februari 2022|title=Moving to Jakarta Part 1: The Why|url=https://medium.com/going-southeast/moving-to-jakarta-part-1-the-why-134b9c0b0541|via=[[Medium (situs web)|Medium]]|archive-url=https://web.archive.org/web/20220212133705/https://medium.com/going-southeast/moving-to-jakarta-part-1-the-why-134b9c0b0541|archive-date=12 Februari 2022|language=en|access-date=22 Mei 2022}}</ref>


== Aktivisme ==
== Aktivisme ==
Selain membangun karier di dunia hiburan, Maudy juga menaruh perhatian pada dunia sosial, politik, dan ekonomi Indonesia, khususnya yang memberikan dampak langsung terhadap kehidupan anak muda. Pada tahun 2015, ia mendampingi [[Perdana Menteri Inggris]], [[David Cameron]], saat mengunjungi [[Jakarta]].<ref>{{Cite web|last=Ardiyanti|first=Fitrah|date=9 Juli 2015|title=Maudy Ayunda Selfie Bareng PM Inggris Saat Blusukan di Pasar|url=https://www.kapanlagi.com/showbiz/selebriti/maudy-ayunda-selfie-bareng-pm-inggris-saat-blusukan-di-pasar-c4202a.html|website=[[KapanLagi]]|archive-url=https://web.archive.org/web/20160419231259/http://www.kapanlagi.com/showbiz/selebriti/maudy-ayunda-selfie-bareng-pm-inggris-saat-blusukan-di-pasar-c4202a.html|archive-date=19 April 2016|access-date=7 April 2021}}</ref><ref name="Cameron Jakarta">{{cite news|last=Gosden|first=Emily|date=28 Juli 2015|title=David Cameron poses for selfie with Indonesian singer|trans-title=David Cameron berpose saat swafoto bersama penyanyi Indonesia|url=https://www.telegraph.co.uk/news/politics/david-cameron/11767386/David-Cameron-poses-for-selfie-with-Indonesian-singer.html|newspaper=[[The Daily Telegraph|The Telegraph]]|language=en|archive-url=https://web.archive.org/web/20201025235912/https://www.telegraph.co.uk/news/politics/david-cameron/11767386/David-Cameron-poses-for-selfie-with-Indonesian-singer.html|archive-date=25 Oktober 2020|accessdate=18 Oktober 2015}}</ref>
Selain membangun karier di dunia hiburan, Maudy juga menaruh perhatian pada dunia politik dan ekonomi Indonesia, khususnya yang memberikan dampak langsung terhadap kehidupan anak muda.

Maudy terlibat dalam kampanye melawan [[Perbudakan|perbudakan modern]], yang meliputi kerja paksa, pernikahan, dan pekerjaan berbahaya. Pada Maret 2017, ia ditunjuk sebagai juru bicara melawan perbudakan modern di [[Istana Wakil Presiden Indonesia|Istana Wakil Presiden]]. Melalui karyanya, ia mengenalkan kepada penggemarnya dengan realitas perbudakan modern, dan menggunakan platform media sosial untuk mempromosikan pesan tersebut.<ref>{{Cite news|last=Iskandar|first=Muhammad Arief|date=15 Maret 2017|editor-last=Burhani|editor-first=Ruslan|title=Maudy Ayunda melawan perbudakan modern|url=https://www.antaranews.com/berita/618062/maudy-ayunda-melawan-perbudakan-modern|work=[[Lembaga Kantor Berita Nasional Antara|ANTARA News]]|archive-url=https://web.archive.org/web/20180619140734/https://www.antaranews.com/berita/618062/maudy-ayunda-melawan-perbudakan-modern|archive-date=19 Juni 2018|access-date=7 April 2021}}</ref>

Maudy merupakan pembicara termuda di Forum Ekonomi Global 2015.<ref>{{Cite web|last=Sasongko|first=Darmadi|date=3 Januari 2013|title=Maudy Ayunda Bangga Jadi Pembicara Termuda di Forum Ekonomi Global|url=https://www.kapanlagi.com/showbiz/selebriti/maudy-ayunda-bangga-jadi-pembicara-termuda-di-forum-ekonomi-global-4df750.html|website=[[KapanLagi]]|archive-url=https://web.archive.org/web/20161112005056/http://www.kapanlagi.com/showbiz/selebriti/maudy-ayunda-bangga-jadi-pembicara-termuda-di-forum-ekonomi-global-4df750.html|archive-date=12 November 2016|access-date=7 April 2021}}</ref> Pada tahun 2016 ia dipilih oleh [[Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia]] sebagai Wanita Inspiratif Indonesia. Ia juga memenangkan BUBU Awards sebagai "Influencer Digital Terbaik" dan "Milenial Paling Berpengaruh" oleh Style Awards atas keterlibatan positifnya di media sosial dan kolaborasinya dengan [[CIMB Niaga]] dalam gerakan "Kejar Mimpi".<ref>{{Cite news|last=R.|first=Jeko I.|date=29 September 2017|title=Ini Daftar Lengkap Pemenang Bubu Awards V.10 2017|url=https://www.liputan6.com/tekno/read/3112168/ini-daftar-lengkap-pemenang-bubu-awards-v10-2017|work=[[Liputan6.com]]|language=id|archive-url=https://web.archive.org/web/20180908054243/https://www.liputan6.com/tekno/read/3112168/ini-daftar-lengkap-pemenang-bubu-awards-v10-2017|archive-date=8 Agustus 2018|access-date=7 April 2021|editor-last=Iskandar}}</ref><ref>{{Cite news|last=Anggraeni|first=Rina|date=16 Desember 2015|title=Agnez Mo dan Maudy Ayunda Raih Lifestyle Awards di I Fashion Festival|url=https://lifestyle.sindonews.com/berita/1069974/186/agnez-mo-dan-maudy-ayunda-raih-lifestyle-awards-di-i-fashion-festival|work=[[Sindonews.com]]|language=id-ID|archive-url=https://web.archive.org/web/20210407142829/https://lifestyle.sindonews.com/berita/1069974/186/agnez-mo-dan-maudy-ayunda-raih-lifestyle-awards-di-i-fashion-festival|archive-date=7 April 2021|access-date=7 April 2021}}</ref> Ia juga terpilih dalam "[[Forbes 30 Under 30|30 Under 30]]" oleh [[Forbes|Forbes Indonesia]] di kategori ''Art, Syle, and Entertainment'' pada tahun 2020 sebagai aktris yang inspirasional,<ref>{{Cite news|last=Dewi|first=Putri Amdan|date=29 Februari 2020|title=VIDEO: Maudy Ayunda Jadi Aktris Paling Inspirasional Versi Forbes Indonesia|url=https://www.liputan6.com/showbiz/read/4190296/video-maudy-ayunda-jadi-aktris-paling-inspirasional-versi-forbes-indonesia|work=[[Liputan6.com]]|language=id|archive-url=https://web.archive.org/web/20200305100011/https://www.liputan6.com/showbiz/read/4190296/video-maudy-ayunda-jadi-aktris-paling-inspirasional-versi-forbes-indonesia|archive-date=5 Maret 2020|access-date=7 April 2021|last2=Katon|first2=Raden Asmoro}}</ref> serta masuk dalam "30 Under 30" versi [[Forbes 30 Under 30|Forbes Asia]] pada kategori Entertainment & Sports. Maudy dianggap berpengaruh karena telah menghasilkan karya yang sukses dan juga memiliki perhatian besar terhadap dunia pendidikan dengan menjadi aktivis pendidikan.<ref name=":Forbes Asia">{{Cite web|title=Forbes 30 Under 30 Asia - Entertainment & Sport|url=https://www.forbes.com/30-under-30/2021/asia/entertainment-sports/|website=[[Forbes]]|language=en|archive-url=https://web.archive.org/web/20210420030434/https://www.forbes.com/30-under-30/2021/asia/entertainment-sports/|archive-date=20 April 2021|access-date=20 April 2021}}</ref>
[[Berkas:Maudy Ayunda as Government Spokesperson for Indonesia's G20 Presidency.jpg|jmpl|Maudy sebagai [[juru bicara]] pemerintah Indonesia untuk [[Konferensi Tingkat Tinggi G20 Bali 2022|presidensi KTT G20]].]]
Pada Maret 2022, Maudy ditunjuk sebagai [[juru bicara]] pemerintah Indonesia untuk [[Konferensi Tingkat Tinggi G20 Bali 2022|presidensi KTT G20]] yang diselenggarakan di Bali pada November 2022.<ref>{{Cite news|last=Pebrianto|first=Fajar|date=31 Maret 2022|editor-last=Wibowo|editor-first=Kukuh S.|title=Artis Maudy Ayunda Ditunjuk Jadi Juru Bicara Pemerintah untuk Presidensi G20|url=https://nasional.tempo.co/read/1577047/artis-maudy-ayunda-ditunjuk-jadi-juru-bicara-pemerintah-untuk-presidensi-g20|work=[[Tempo.co]]|archive-url=https://web.archive.org/web/20220410104358/https://nasional.tempo.co/read/1577047/artis-maudy-ayunda-ditunjuk-jadi-juru-bicara-pemerintah-untuk-presidensi-g20|archive-date=10 April 2022|access-date=20 April 2022|language=id}}</ref> Penunjukan ini kemudian menuai pro dan kontra dari beberapa pihak.<ref>{{Cite news|last=Afriyadi|first=Achmad Dwi|date=18 April 2022|title=Penunjukan Jubir G20 Dikritik, Maudy Ayunda Disebut Tak Punya Pengalaman|url=https://finance.detik.com/berita-ekonomi-bisnis/d-6038215/penunjukan-jubir-g20-dikritik-maudy-ayunda-disebut-tak-punya-pengalaman|work=[[Detik.com|detikcom]]|language=id-ID|archive-url=https://web.archive.org/web/20220422113851/https://finance.detik.com/berita-ekonomi-bisnis/d-6038215/penunjukan-jubir-g20-dikritik-maudy-ayunda-disebut-tak-punya-pengalaman|archive-date=22 April 2022|access-date=24 Mei 2022}}</ref> Wakil Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Politik [[Universitas Airlangga]], Irfan Wahyudi kepada [[Bloomberg News]] menyatakan bahwa penunjukan Maudy sebagai juru bicara hanyalah sebuah [[gimik]], bukan sebuah fungsi strategis.<ref name=":Bloomberg G20">{{Cite news|last=Ho|first=Yudith|last2=Rahadiana|first2=Rieka|date=18 April 2022|title=G-20 Role for 27-Year-Old Indonesia Singer Sparks Criticism|trans-title=Peran G-20 untuk Penyanyi Indonesia Berusia 27 Tahun Picu Kritik|url=https://www.bloomberg.com/news/articles/2022-04-18/jokowi-criticized-for-naming-pop-star-to-g-20-role-in-youth-bid|newspaper=[[Bloomberg News]]|language=en|archive-url=https://web.archive.org/web/20220511234636/https://www.bloomberg.com/news/articles/2022-04-18/jokowi-criticized-for-naming-pop-star-to-g-20-role-in-youth-bid|archive-date=11 Mei 2022|access-date=20 April 2022}}</ref><ref name=":Kompas G20">{{Cite news|last=Farisa|first=Fitria Chusna|date=18 April 2022|title="Gimik" Milenial Sekitar Jokowi: Kritik Penunjukan Maudy Ayunda sebagai Jubir Presidensi G20 dan Dalih Pemerintah|url=https://nasional.kompas.com/read/2022/04/19/06223841/gimik-milenial-sekitar-jokowi-kritik-penunjukan-maudy-ayunda-sebagai-jubir|work=[[Kompas.com]]|language=id|archive-url=https://web.archive.org/web/20220512110714/https://nasional.kompas.com/read/2022/04/19/06223841/gimik-milenial-sekitar-jokowi-kritik-penunjukan-maudy-ayunda-sebagai-jubir|archive-date=12 Mei 2022|access-date=20 April 2022|editor-last=Farisa|editor-first=Fitria Chusna}}</ref> Ia juga menyinggung kesombongan pemerintah dengan menunjuk orang-orang muda dari kalangan elit dan [[privilese]] ke jabatan politik.<ref name=":Bloomberg G20" /> Menurut Wasisto Raharjo Jati, peneliti di [[BRIN]], penunjukan Maudy merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk meredam kritik dari isu-isu kritis.<ref name=":Bloomberg G20" /> Berbagai kritik tersebut dibantah oleh Ketua Bidang Media dan Komunikasi Presidensi G20 yang juga [[Menteri Komunikasi dan Informatika|Menteri Komunikasi dan Informatika Indonesia]], [[Johnny G. Plate]]. Johnny menjelaskan bahwa penunjukan Maudy Ayunda sebagai juru bicara bertujuan untuk membuat komunikasi antara pemerintah dan masyarakat terkait G20 lebih intens.<ref name=":Kompas G20" /> Ia juga menilai Maudy adalah milenial yang tepat dengan latar belakang pendidikan filosofi politik dan ekonomi di Oxford serta pendidikan bisnis di Stanford, sehingga informasi terkait Presidensi G20 dapat menjangkau lapisan masyarakat yang lebih luas, terutama [[Milenial|generasi milenial]] dan [[generasi Z]].<ref name=":Kompas G20" /><ref>{{Cite news|last=Kristianti|first=Livia|date=31 Maret 2022|editor-last=Putri|editor-first=Maria Rosari Dwi|title=Menkominfo tunjuk Maudy Ayunda jadi jubir Presidensi G20 Indonesia|url=https://www.antaranews.com/berita/2793965/menkominfo-tunjuk-maudy-ayunda-jadi-jubir-presidensi-g20-indonesia|work=[[Lembaga Kantor Berita Nasional Antara|ANTARA News]]|archive-url=https://web.archive.org/web/20220423063759/https://www.antaranews.com/berita/2793965/menkominfo-tunjuk-maudy-ayunda-jadi-jubir-presidensi-g20-indonesia|archive-date=23 April 2022|access-date=24 Mei 2022}}</ref>


== Filmografi ==
== Filmografi ==
=== Sebagai pemeran ===
{| class="wikitable sortable"
{| class="wikitable sortable"
! Tahun !! Judul !! Peran !! Keterangan
! Tahun !! Judul !! Peran !! Catatan
|-
|-
| 2005 || ''[[Untuk Rena]]'' || Rena || Pemeran Utama Wanita Terpilih di [[Festival Film Jakarta]] [[2006]]
| 2005 || ''[[Untuk Rena]]'' || Rena || Karya debut
|-
|-
| 2009 || ''[[Sang Pemimpi (film)|Sang Pemimpi]]'' || Zakiah Nurmala ||
| 2009 || ''[[Sang Pemimpi (film)|Sang Pemimpi]]'' || Zakiah Nurmala ||
Baris 82: Baris 107:
| rowspan="2" | 2011 || ''[[Rumah Tanpa Jendela]]'' || Andini ||
| rowspan="2" | 2011 || ''[[Rumah Tanpa Jendela]]'' || Andini ||
|-
|-
|''[[Tendangan dari Langit]]'' || Indah ||
| ''[[Tendangan dari Langit]]'' || Indah ||
|-
|-
| rowspan="3" | 2012 || ''[[Malaikat Tanpa Sayap]]'' || Mura ||
| rowspan="3" | 2012 || ''[[Malaikat Tanpa Sayap]]'' || Mura ||
|-
|-
|''[[Perahu Kertas (film)|Perahu Kertas]]'' || rowspan="2" | Kugy ||
| ''[[Perahu Kertas (film)|Perahu Kertas]]'' || rowspan="2" | Kugy ||
|-
|-
|''[[Perahu Kertas 2]]''||
| ''[[Perahu Kertas 2]]'' ||
|-
|-
| 2013 || ''[[Refrain (film)|Refrain]]'' || Niki ||
| 2013 || ''[[Refrain (film)|Refrain]]'' || Niki ||
|-
|-
| rowspan="2" | 2015 || ''[[2014 (film)|2014: Siapa di Atas Presiden]]'' || Laras ||
| rowspan="2"|2015 || ''[[2014: Siapa di Atas Presiden?]]'' || Laras ||
|-
|-
|''[[Battle of Surabaya]]'' || Yumna || pengisi suara
| ''[[Battle of Surabaya]]'' || Yumna || Pengisi suara
|-
|-
| 2017 || ''[[Trinity, the Nekad Traveler]]'' || rowspan="2" | Trinity ||
| 2017 || ''[[Trinity, the Nekad Traveler]]'' || rowspan="2" | [[Trinity (penulis)|Trinity]]||
|-
|-
| rowspan="2" | 2019 || ''[[Trinity Traveler]]'' ||
| rowspan="2" | 2019 || ''[[Trinity Traveler]]'' ||
|-
|-
|''[[Habibie & Ainun 3]]'' || [[Hasri Ainun Besari|Ainun]] muda ||
| ''[[Habibie & Ainun 3]]'' || [[Hasri Ainun Besari]]||
|-
|-
| 2021 || ''[[Losmen Bu Broto]]'' || Jeng Sri ||
| 2021 || ''[[Losmen Bu Broto]]'' || Jeng Sri ||
|-style="background-color:#FFFFE0; color:black;"
| 2025 || ''Para Perasuk'' || Laksmi ||
|-style="background-color:#FFFFE0; color:black;"
|{{TBA}}
|''Tanah Air Kedua''
|
|
|}
|}
;Keterangan:
{{legenda|#FFFFE0|Belum dirilis}}
* TBA : ''To be announced''
<!-- Hapus format style="background-color:#FFFFE0; color:black;" pada tabel jika film sudah dirilis-->


== Iklan ==
=== Sebagai pembuat film ===
{| class="wikitable sortable"
* ''[[Indofood Sukses Makmur|Susu Kental Manis Cap Enaak]]'' (2006)
! Tahun !! Judul !! Peran !! Catatan
* ''[[Kao Corporation|Laurier]]'' (2011)
|-style="background-color:#FFFFE0; color:black;"
* ''[[Suzuki Nex]]'' (2012)
|2026
* ''[[Coca Cola]]'' (2012)
|''KHD: Ki Hajar Dewantara''
* ''[[LINE|Line]]'' (2013)
|Produser
* ''[[Pond's]]'' (2014)
|
* ''[[Indomie]]'' (2014)
|}
* ''[[Santos Jaya Abadi|Good Day]]'' (2015)
;Keterangan:
* ''[[Tolak Angin]]'' (2016)
{{legenda|#FFFFE0|Belum dirilis}}
* ''[[Vivo|Coolpad]]'' (2016)
<!-- Hapus format style="background-color:#FFFFE0; color:black;" pada tabel jika film sudah dirilis-->
* ''[[Penerbit Erlangga|Erlangga]]'' (2016)

* ''[[Bank CIMB Niaga|Bank CIMB Niaga #KejarMimpi]]'' (2016)
== Bibliografi ==
* ''[[Konimex|Chocomania]]'' (2017)
* 2005 – ''A Forest of Fables''
* ''[[Quipper]]'' (2017)
* 2018 – ''[[#Dear Tomorrow: Notes to My Future Self]]''
* ''[[Lux (sabun)|Lux]]'' (2017)
* 2019 – ''Kina's Story: Kina and Her Fluffy Bunny''
* ''[[Vivo|Vivo Smartphone]]'' (2017)
* 2019 – ''Kina's Story: Kina Makes a New Friend''
* ''[[XL Axiata|XL Prioritas]]'' (2018)
* ''[[Pantene]]'' (2018)
* ''[[Pond's]]'' (2018)
* ''[[Vivo|Vivo V15]]'' (2018)
* ''[[Bukalapak]]'' (2019)
* ''[[Pond's|Pond's Maudy Ayunda (Pond's Limited Edition Maudy Ayunda)]]'' (2018)
* ''[[Lux (sabun)|Lux Maudy Ayunda (Lux Limited Edition Maudy Ayunda)]]'' (2019)
* ''[[Pantene|Pantene Gold]]'' (2019)
* ''[[Redoxon]]'' (2020)


== Diskografi ==
== Diskografi ==
{{main|Diskografi Maudy Ayunda}}
{{main|Diskografi Maudy Ayunda}}


=== Album solo ===
'''Album studio'''
* ''[[Panggil Aku. . .]]'' (2011)
* ''[[Panggil Aku. . .]]'' (2011)
* ''[[Moments (album Maudy Ayunda)|Moments]]'' (2015)
* ''[[Moments (album Maudy Ayunda)|Moments]]'' (2015)
* ''[[Oxygen (album)|Oxygen]]'' (2018)
* ''[[Oxygen (album Maudy Ayunda)|Oxygen]]'' (2018)

== Penghargaan dan nominasi ==
{{Utama|Daftar penghargaan dan nominasi yang diterima oleh Maudy Ayunda}}


Sejak debutnya dalam dunia entertainment di tahun 2005, Maudy telah dinominasikan serta dianugerahi berbagai penghargaan. Ia dinominasikan dalam [[MTV Indonesia Movie Awards 2006]] atas penampilan pertamanya di film ''[[Untuk Rena]]''.<ref name=":MTV Awards 2006" /> Ia juga memenangkan kategori Aktris Utama Terpilih di [[Festival Film Jakarta|Festival Film Jakarta 2006]] pada usianya yang masih menginjak 11 tahun, mengalahkan [[Cornelia Agatha]] (''[[Detik Terakhir]]''), [[Kinaryosih]] (''[[Betina (film)|Betina]]''), [[Nirina Zubir]] (''[[Heart (film)|Heart]]''), dan [[Titi Kamal]] (''[[Mendadak Dangdut]]'').<ref>{{Cite news|date=17 November 2006|title=Ini dia, Nominasi Festival Film Indonesia 2006|url=https://hot.detik.com/movie/d-709173/ini-dia-nominasi-festival-film-indonesia-2006|work=[[Detik.com|detikcom]]|language=id-ID|archive-url=https://web.archive.org/web/20201123201308/https://hot.detik.com/movie/d-709173/ini-dia-nominasi-festival-film-indonesia-2006|archive-date=23 November 2020|access-date=20 April 2021}}</ref>
=== Album soundtrack ===
* ''[[Perahu Kertas (film)#Soundtrack|Ost. Perahu Kertas]]'' (2012, bersama [[Elyzia Mulachela]], Dendy Mike's, [[Nadya Fatira]], [[Rida Sita Dewi]], The Triangle, dan [[Adrian Martadinata]])
[[Berkas:Maudy Ayunda Lovable.png|jmpl|Musik Video Loveable]]


Maudy pertama kali dinominasikan dalam [[Anugerah Musik Indonesia]] pada [[Anugerah Musik Indonesia 2013|AMI 2013]] untuk kategori sebagai [[Penghargaan AMI untuk Pendatang Baru Terbaik-Terbaik|Pendatang Baru Terbaik]] dan [[Penghargaan AMI untuk Karya Produksi Original Soundtrack Terbaik|Karya Produksi Original Soundtrack Terbaik]].<ref name=":AMI 2013" /> Pada tahun tersebut pula ia dinominasikan untuk kategori Artis Wanita Terbaik dan Lagu Terbaik Indonesia di [[Anugerah Planet Muzik|Anugerah Planet Muzik 2013]].<ref name=":Planet Muzik 2013" /> Sejak tahun 2013 hingga kini, Maudy telah mendapatkan 13 nominasi Anugerah Musik Indonesia tanpa satu kemenanganpun. Sejak tahun 2015, Maudy juga rutin masuk nominasi Penyanyi Solo Wanita Terdahsyat di [[Dahsyatnya Awards]]. Pada tahun 2015, Maudy pertamakali dinominasikan dalam [[Indonesian Choice Awards]] untuk kategori Female Singer of The Year dan berhasil memenangkannya.<ref name=":ICA 2015" /> Tahun selanjutnya, ia kembali dinominasikan di kategori yang sama namun dikalahkan oleh [[Isyana Sarasvati]].<ref>{{Cite web|last=Sudrajad|first=Risang|date=29 Mei 2016|title=Selamat, Ini Daftar Pemenang Indonesian Choice Awards 2016|url=https://www.kapanlagi.com/showbiz/selebriti/selamat-ini-daftar-pemenang-indonesian-choice-awards-2016-07f7dc.html|website=[[KapanLagi]]|archive-url=https://web.archive.org/web/20210321173249/https://www.kapanlagi.com/showbiz/selebriti/selamat-ini-daftar-pemenang-indonesian-choice-awards-2016-07f7dc.html|archive-date=21 Maret 2021|access-date=20 April 2021}}</ref>
=== Singel ===
* “Aku atau Temanmu” (album [[Panggil Aku. . .]]) (2011)
* “Tiba Tiba Cinta Datang” (album [[Panggil Aku. . .]])
* “Perahu Kertas” (album [[Perahu Kertas]])
* “Tahu Diri” (album [[Perahu Kertas 2]])
* “Cinta Datang Terlambat” (soundtrack ''Refrain'') (2013)
* “Never” (album [[Hidden Collection]]) (2013)
* “Wake Up” (album [[Hidden Collection]]) (2013)
* “Haunted” (album [[Hidden Collection]]) (2013)
* “Loveable” (album [[Hidden Collection]]) (2013)
* “By My Side” (featuring [[David Choi]]) (2014)
* “Bayangkan Rasakan” (2014)
* “Untuk Apa” (2015)
* “Jakarta Ramai” (2016)
* “Sekali Lagi” (2016)
* “Seb'rapa Jauh Ku Melangkah” (soundtrack ''[[Moana (film 2016)|Moana]]'' versi Bahasa Indonesia) (2016)
* “Satu Bintang di Langit Kelam” (soundtrack ''[[Trinity, the Nekad Traveler]]'') (2017)
* “Kejar Mimpi” (2017)
* “Kutunggu Kabarmu” (2017)
* “We Don't (Still Water)” (Featuring [[Teddy Adhitya]] ) (2018)
* "Aku Sedang Mencintaimu" (2018)
* "Kamu & Kenangan" (soundtrack ''[[Habibie & Ainun 3]]'') (2019)
* "Temani Aku" (2019)
* "Goodbye" (2019)


Pada Februari 2020, nama Maudy Ayunda masuk dalam daftar tahunan [[Forbes 30 Under 30|Forbes Indonesia]] edisi [[Forbes 30 Under 30|30 Under 30]] (30 anak muda Indonesia yang berprestasi dibawah usia 30) dalam kategori Art, Style & Entertainment.<ref>{{Cite web|title=Maudy Ayunda, Satu-Satunya Artis yang Masuk Daftar 30 Under 30 Forbes Indonesia|url=https://kumparan.com/profil-orang-sukses/maudy-ayunda-satu-satunya-artis-yang-masuk-daftar-30-under-30-forbes-indonesia-1suJr2qqm3O|website=[[Kumparan (situs web)|Kumparan]]|language=id-ID|archive-url=https://web.archive.org/web/20210420033054/https://kumparan.com/profil-orang-sukses/maudy-ayunda-satu-satunya-artis-yang-masuk-daftar-30-under-30-forbes-indonesia-1suJr2qqm3O|archive-date=20 April 2021|access-date=20 April 2021}}</ref> Tahun selanjutnya, ia berhasil masuk dalam daftar [[Forbes 30 Under 30|30 Under 30]] versi [[Forbes 30 Under 30|Forbes Asia]] pada kategori Entertainment & Sports. Maudy dianggap berpengaruh karena telah menghasilkan karya yang sukses dan juga memiliki perhatian besar terhadap dunia pendidikan dengan menjadi aktivis pendidikan.<ref name=":Forbes Asia" />
== Penghargaan dan Nominasi ==


Maudy mendapatkan nominasi [[Piala Citra]]-nya pertama kali pada tahun [[Festival Film Indonesia 2022|2022]] atas film ''[[Losmen Bu Broto]]''. Ia dinominasikan ganda untuk kategori [[Pemeran Pendukung Perempuan Terbaik Festival Film Indonesia|Pemeran Pendukung Perempuan Terbaik]] dan [[Pencipta Lagu Tema Terbaik Festival Film Indonesia|Pencipta Lagu Tema Terbaik]].<ref name="FFI2022" /> Selain itu, Maudy juga dinominasikan Pemeran Wanita Pendukung Terbaik dan memenangkan kategori Pemeran Wanita Pendukung Terfavorit pada [[Indonesian Movie Actors Awards 2022|IMAA 2022]].<ref>{{cite news|last=Rizqa|first=Annastasya|date=16 November 2022|title=Daftar Lengkap Pemenang Indonesian Movie Actors Awards IMAA 2022|url=https://celebrity.okezone.com/read/2022/11/16/206/2708410/daftar-lengkap-pemenang-indonesian-movie-actors-awards-imaa-2022|work=[[Okezone.com]]|language=id-ID|archive-url=https://web.archive.org/web/20221116072056/https://celebrity.okezone.com/read/2022/11/16/206/2708410/daftar-lengkap-pemenang-indonesian-movie-actors-awards-imaa-2022|archive-date=16 November 2022|access-date=16 November 2022}}</ref>
{|class="wikitable"
{| class="wikitable"
!Tahun
! Tahun
!Penghargaan
! Penghargaan
!Kategori
! Kategori
!Karya yang dinominasikan
! Karya yang dinominasikan
!Hasil
! Hasil
|-
| rowspan="2" | 2006
| [[MTV Indonesia Movie Awards 2006|MTV Indonesia Movie Awards]]
| Most Favorite Rising Star
| rowspan="2" |''[[Untuk Rena]]''
| {{nom}}
|-
|-
| 2006
| [[Festival Film Jakarta]]
| [[Festival Film Jakarta]]
| Aktris Utama Terpilih
| Aktris Utama Terpilih
| {{won}}
| ''[[Untuk Rena|Untuk Rena]]''
|-
|{{won}}
| rowspan="4" |2012
| [[Dahsyatnya Awards 2012|Dahsyatnya Awards]]
| Pendatang Baru Terdahsyat
| Maudy Ayunda
| {{nom}}
|-
|-
|rowspan="2" |2012
| Apresiasi Film Indonesia
| Apresiasi Film Indonesia
| Aktris Terbaik
| Aktris Terbaik
| ''[[Perahu Kertas (film)|Perahu Kertas]]''
| ''[[Perahu Kertas (film)|Perahu Kertas]]''
|rowspan="5" {{nom}}
| {{nom}}
|-
|-
| [[Festival Film Bandung]]
| [[Festival Film Bandung]]
| Pemeran Utama Wanita Terpuji
| Pemeran Utama Wanita Terpuji
| ''[[Malaikat Tanpa Sayap|Malaikat Tanpa Sayap]]''
| ''[[Malaikat Tanpa Sayap]]''
| {{nom}}
|-
|-
| [[Piala Maya 2012|Piala Maya]]
|rowspan="3"|2013
| Lagu Tema Terpilih
|rowspan="2"|[[Anugerah Musik Indonesia 2013|Anugerah Musik Indonesia]]
| rowspan="5" | "Perahu Kertas"
|Pendatang Baru Terbaik
| {{won}}
|rowspan="3"|''“Perahu Kertas”''
|-
|-
| rowspan="7" | 2013
|Soundtrack Terbaik
| rowspan="2" | [[Anugerah Musik Indonesia 2013|Anugerah Musik Indonesia]]
| [[Penghargaan AMI untuk Pendatang Baru Terbaik-Terbaik|Pendatang Baru Terbaik]]
| {{nom}}
|-
|-
| [[Penghargaan AMI untuk Karya Produksi Original Soundtrack Terbaik|Karya Produksi Original Soundtrack Terbaik]]
|[[Indonesian Movie Awards 2013|Indonesian Movie Awards]]
| {{nom}}
|Soundtrack Terfavorit
|-
|-
| [[Indonesian Movie Awards 2013|Indonesian Movie Awards]]
|rowspan="7"|2015
| Soundtrack Terfavorit
|[[Indonesian Choice Awards 2015|Indonesian Choice Awards]]
| {{nom}}
|Female Singer of The Year
|—
|{{won}}
|-
|-
|rowspan="6"|[[Anugerah Musik Indonesia 2015|Anugerah Musik Indonesia]]
| rowspan="2" | [[Anugerah Planet Muzik]]
| Lagu Terbaik Indonesia
|Artis Solo Wanita Pop Terbaik
| {{nom}}
|''“Bayangkan Rasakan”''
|rowspan="8" {{nom}}
|-
|-
|Kolaborasi Pop Terbaik
| Artis Wanita Terbaik
| rowspan="5" | Maudy Ayunda
|''“By My Side”'' <small>(bersama David Choi)
| {{nom}}
|-
|-
| rowspan="2" | Yahoo! OMG Awards
|Album Pop Terbaik
| Most Wanted Female
|''[[Moments (album Maudy Ayunda)|Moments]]''
| {{nom}}
|-
|-
| Rising Star of the Year
|Produser Album Rekaman Terbaik
| {{nom}}
|Yonathan Nugroho untuk ''[[Moments (album Maudy Ayunda)|Moments]]''
|-
|-
| 2014
|Peramu Rekam Terbaik
| [[SCTV Music Awards 2014|SCTV Music Awards]]
|[[Ari Renaldi|Ari 'Aru' Renaldi]] untuk "Bayangkan Rasakan"
| Penyanyi Solo Wanita Paling Ngetop
| {{nom}}
|-
|-
| rowspan="13" | 2015
|Album Terbaik Terbaik
| rowspan="2" | [[Dahsyatnya Awards 2015|Dahsyatnya Awards]]
|''[[Moments (album Maudy Ayunda)|Moments]]''
| Penyanyi Solo Wanita Terdahsyat
| {{nom}}
|-
|-
| Sutradara Video Klip Terdahsyat
|2016
| Sakti Marendra untuk "Bayangkan Rasakan"
|[[Indonesian Choice Awards 2016|Indonesian Choice Awards]]
| {{nom}}
|Female Singer of The Year
|
|-
| [[Indonesian Choice Awards 2015|Indonesian Choice Awards]]
| Female Singer of The Year
| Maudy Ayunda
| {{won}}
|-
| rowspan="6" | [[Anugerah Musik Indonesia 2015|Anugerah Musik Indonesia]]
| [[Penghargaan AMI untuk Artis Solo Wanita Pop Terbaik|Artis Solo Wanita Pop Terbaik]]
| "Bayangkan Rasakan"
| {{nom}}
|-
| [[Penghargaan AMI untuk Duo atau Grup atau Kolaborasi Pop Terbaik|Kolaborasi Pop Terbaik]]
| "By My Side" {{small|(bersama David Choi)}}
| {{nom}}
|-
| [[Penghargaan AMI untuk Album Pop Terbaik|Album Pop Terbaik]]
| ''[[Moments (album Maudy Ayunda)|Moments]]''
| {{nom}}
|-
| [[Penghargaan AMI untuk Produser Rekaman Terbaik|Produser Album Rekaman Terbaik]]
| Yonathan Nugroho untuk ''[[Moments (album Maudy Ayunda)|Moments]]''
| {{nom}}
|-
| [[Penghargaan AMI untuk Tim Produksi Suara Terbaik|Tim Produksi Suara Terbaik]]
| [[Ari Renaldi]] untuk "Bayangkan Rasakan"
| {{nom}}
|-
| [[Penghargaan AMI untuk Album Terbaik-Terbaik|Album Terbaik Terbaik]]
| ''[[Moments (album Maudy Ayunda)|Moments]]''
| {{nom}}
|-
| [[Anugerah Planet Muzik 2015|Anugerah Planet Muzik]]
| Ikon Media Sosial
| rowspan="5" | Maudy Ayunda
| {{nom}}
|-
| Mom & Kids Awards
| Penyanyi Wanita Kesayangan
| {{nom}}
|-
| I Fashion Festival
| Lifestyle Awards untuk Pendidikan
| {{won}}
|-
| Penghargaan Musik Poll Pembaca Hai
| The Best Female
| {{nom}}
|-
| rowspan="6" | 2016
| rowspan="3" | [[Dahsyatnya Awards 2016|Dahsyatnya Awards]]
| Penyanyi Solo Wanita Terdahsyat
| {{nom}}
|-
| Video Clip Terdahsyat
| rowspan="2" | "Untuk Apa"
| {{nom}}
|-
| Sutradara Video Clip Terdahsyat
| {{nom}}
|-
| Pop Awards
| Smart Pop Awards
| Maudy Ayunda
| {{nom}}
|-
| [[SCTV Awards 2016|SCTV Awards]]
| Video Klip Paling Ngetop
| "Untuk Apa"
| {{nom}}
|-
| [[Indonesian Choice Awards 2016|Indonesian Choice Awards]]
| Female Singer of The Year
| rowspan="2" | Maudy Ayunda
| {{nom}}
|-
| rowspan="4" | 2017
| rowspan="2" | [[Dahsyatnya Awards 2017|Dahsyatnya Awards]]
| Penyanyi Solo Wanita Terdahsyat
| {{nom}}
|-
| Lagu Terdahsyat
| "Jakarta Ramai"
| {{nom}}
|-
| I Fashion Festival
| Milenial Paling Berpengaruh
| rowspan="3" | Maudy Ayunda
| {{won}}
|-
| BUBU Awards
| Influencer Digital Terbaik
| {{won}}
|-
| rowspan="5" | 2018
| [[Dahsyatnya Awards 2018|Dahsyatnya Awards]]
| Penyanyi Solo Wanita Terdahsyat
| {{nom}}
|-
| rowspan="4" | [[Anugerah Musik Indonesia 2018|Anugerah Musik Indonesia]]
| [[Penghargaan AMI untuk Artis Solo Wanita Pop Terbaik|Artis Solo Wanita Pop Terbaik]]
| "Aku Sedang Mencintaimu"
| {{nom}}
|-
| [[Penghargaan AMI untuk Album Pop Terbaik|Album Pop Terbaik]]
| ''[[Oxygen (album Maudy Ayunda)|Oxygen]]''
| {{nom}}
|-
| [[Penghargaan AMI untuk Karya Produksi Kolaborasi Terbaik|Karya Produksi Kolaborasi Terbaik]]
| "We Don't (Still Water)"
| {{nom}}
|-
| [[Penghargaan AMI untuk Tim Produksi Suara Terbaik|Tim Produksi Suara Terbaik]]
| [[Ari Renaldi]] untuk "Aku Sedang Mencintaimu"
| {{nom}}
|-
| rowspan="2" | 2019
| [[Dahsyatnya Awards 2019|Dahsyatnya Awards]]
| Penyanyi Solo Wanita Terdahsyat
| Maudy Ayunda
| {{nom}}
|-
| [[Anugerah Musik Indonesia 2018|Anugerah Musik Indonesia]]
| [[Penghargaan AMI untuk Karya Produksi Original Soundtrack Terbaik|Karya Produksi Original Soundtrack Terbaik]]
| rowspan="2" | "Kamu & Kenangan"
| {{nom}}
|-
| rowspan="3" | 2020
| [[Piala Maya 2019|Piala Maya]]
| Lagu Tema Terpilih
| {{nom}}
|-
| [[Forbes|Forbes Indonesia]]
| [[Forbes 30 Under 30|Forbes Indonesia 30 under 30]]
| Maudy Ayunda
| {{sho}}
|-
|-
|2020
| [[Festival Film Bandung 2020|Festival Film Bandung]]
| [[Festival Film Bandung 2020|Festival Film Bandung]]
| Pemeran Utama Wanita Terpuji Film Bioskop
| Pemeran Utama Wanita Terpuji Film Bioskop
| ''[[Habibie & Ainun 3]]''
| ''[[Habibie & Ainun 3]]''
| {{nom}}
|-
| 2021
| [[Forbes|Forbes Asia]]
| [[Forbes 30 Under 30|Forbes Asia 30 under 30]]
| Maudy Ayunda
| {{sho}}
|-
| rowspan="4" | 2022
| rowspan="2" | [[Indonesian Movie Actors Awards 2022|Indonesian Movie Actors Awards]]
| Pemeran Wanita Pendukung Terbaik
| rowspan="3" | ''[[Losmen Bu Broto]]''
| {{nom}}
|-
| Pemeran Wanita Pendukung Terfavorit
| {{won}}
|-
| rowspan="2" | [[Festival Film Indonesia 2022|Festival Film Indonesia]]
| [[Pemeran Pendukung Perempuan Terbaik Festival Film Indonesia|Pemeran Pendukung Perempuan Terbaik]]
| {{nom}}
|-
| [[Pencipta Lagu Tema Terbaik Festival Film Indonesia|Pencipta Lagu Tema Terbaik]]
| "Semakin Jauh" dari ''[[Losmen Bu Broto]]''
| {{nom}}
|}
|}

== Referensi ==
== Referensi ==
{{reflist|30em}}
{{reflist|30em}}
Baris 245: Baris 426:
== Pranala luar ==
== Pranala luar ==
{{Commons category|Maudy Ayunda}}
{{Commons category|Maudy Ayunda}}
* {{kapanlagi |m|maudy_ayunda}}
* {{id}} [https://www.selebsquad.com/2020/07/maudy-ayunda.html Biodata Maudy Ayunda]
* {{kapanlagi |m|maudy ayunda}}
* {{imdb|3745028}}
* {{imdb|3745028}}
* {{Facebook|maudyayunda}}
* {{Instagram|maudyayunda}}
* {{YouTube|u=maudya94}}
* {{YouTube|u=maudya94}}

{{DEFAULTSORT:Maudy Ayunda}}
{{Authority control}}

{{DEFAULTSORT:Ayunda, Maudy}}
[[Kategori:Finalis GADIS Sampul]]
[[Kategori:Finalis GADIS Sampul]]
[[Kategori:Pemeran perempuan Indonesia]]
[[Kategori:Pemeran perempuan Indonesia]]
[[Kategori:Penyanyi perempuan Indonesia]]
[[Kategori:Penyanyi-penulis lagu Indonesia]]
[[Kategori:Model Indonesia]]
[[Kategori:Pemusik Jakarta]]
[[Kategori:Penulis wanita Indonesia]]
[[Kategori:Tokoh dari Jakarta]]
[[Kategori:Tokoh dari Jakarta]]
[[Kategori:Pemeran Indonesia]]
[[Kategori:Penyanyi Indonesia]]
[[Kategori:Alumni Universitas Oxford]]
[[Kategori:Alumni Universitas Oxford]]
[[Kategori:Alumni Universitas Stanford]]
[[Kategori:Penyanyi berbahasa Indonesia]]
[[Kategori:Penyanyi berbahasa Inggris]]

Revisi terkini sejak 25 Oktober 2024 07.08

Maudy Ayunda
Maudy pada tahun 2019
LahirAyunda Faza Maudya
19 Desember 1994 (umur 29)
Jakarta, Indonesia
Almamater
Pekerjaan
  • Aktris
  • model
  • aktivis
  • penulis
  • penyanyi-penulis lagu
Tahun aktif2005–sekarang
Suami/istri
Jesse Choi
(m. 2022)
PenghargaanForbes Asia 30 Under 30, 2021
Karier musik
Genre
Instrumen
LabelTrinity Optima
Artis terkait
Situs webwww.maudyayunda.com
Tanda tangan
IMDB: nm3745028 Rottentomatoes: celebrity/maudy_ayunda Allmovie: p644468
Facebook: maudyayunda X: maudyayunda Instagram: maudyayunda Spotify: 17Wt0hzZb6fAEVfIHffQFB iTunes: 463996386 Last fm: Maudy+Ayunda Musicbrainz: e3f4a290-c3c9-410e-aac6-e1f1736ef5c0 Allmusic: mn0003572887 Modifica els identificadors a Wikidata

Ayunda Faza Maudya, lebih dikenal sebagai Maudy Ayunda (lahir 19 Desember 1994), adalah seorang aktris, model, aktivis, penulis, dan penyanyi-penulis lagu berkebangsaan Indonesia. Ia masuk dalam daftar Forbes Asia 30 Under 30 pada 2021 dan telah 13 kali dinominasikan Anugerah Musik Indonesia serta mendapatkan nominasi ganda Piala Citra pada FFI 2022.

Maudy melakukan debutnya di dunia hiburan melalui film Untuk Rena produksi Miles Films pada tahun 2005. Kemudian ia membintangi beberapa film seperti Perahu Kertas (2012), Refrain (2013), dan Habibie & Ainun 3 (2019).

Dalam karier musik, Maudy merilis album pertamanya pada tahun 2011, Panggil Aku... dengan singel hits-nya berjudul "Tiba Tiba Cinta Datang". Sejak saat itu, Maudy telah merilis tiga album: Panggil Aku... (2011), Moments (2015), dan Oxygen (2018), serta dua album mini: My Hidden Collection (2013) dan The Hidden Tapes: Vol. 1 (2021). Ia juga kerap mengisi soundtrack dalam film-film yang dibintanginya.

Kehidupan awal dan pendidikan

[sunting | sunting sumber]

Maudy lahir dengan nama Ayunda Faza Maudya di Jakarta pada 19 Desember 1994.[1] Ia merupakan putri sulung dari pasangan orang tua Didit Jasmedi R. Irawan dan Muren Murdjoko.[2] Maudy memiliki seorang adik bernama Amanda Khairunnisa yang juga telah beberapa kali tampil sebagai aktris film.[3]

Maudy memiliki hobi membaca dari kecil, ia belajar membaca di usia 3 tahun. Maudy menempuh sekolah dasar di SD Al-Azhar hingga kelas dua lalu pindah ke Sekolah Interkultural Mentari hingga lulus SMP. Awalnya, ia memiliki kendala bahasa dan harus beradaptasi menggunakan bahasa Inggris di sekolah internasional, sedangkan saat itu ia hanya terbiasa dengan bahasa Indonesia dan Jawa.[4]

Setelah penampilan debutnya di film Untuk Rena, Maudy berhenti sejenak di dunia hiburan dan fokus pada pendidikannya. Maudy melanjutkan SMA di British School Jakarta. Saat itu, ia menjabat sebagai ketua OSIS.[5]

Pasca kelulusan sekolah menengah, Maudy diterima di Universitas Oxford, Inggris dan mengambil jurusan PPE (Philosophy, Politics and Economics). Ia memulai studi pada September 2013 dan lulus pada tahun 2016.[6] Pada tahun 2019, Maudy melanjutkan kuliah untuk gelar S2 dan berhasil diterima di dua universitas ternama dunia yaitu Universitas Harvard dan Universitas Stanford.[7] Ia memutuskan untuk kuliah di Universitas Stanford dan lulus pada tahun 2021 dengan gelar ganda untuk jurusan bisnis (M.B.A.) dan pendidikan (M.A.).[8][9]

2005–2010: Awal karier

[sunting | sunting sumber]

Debutnya dalam dunia hiburan tanah air diawali lewat film Untuk Rena yang dibintanginya bersama Surya Saputra pada tahun 2005. Dalam film produksi Miles Films tersebut, Maudy berperan sebagai Rena. Karena perannya di film tersebut, Maudy dianugerahkan penghargaan Aktris Utama Terpilih oleh Festival Film Jakarta 2006 di usianya yang baru menginjak 11 tahun.[10] Ia juga dinominasikan dalam MTV Indonesia Movie Awards 2006 untuk kategori Most Favorite Rising Star.[11] Selain mengawali karier sebagai aktris pada tahun 2005, ia juga merilis buku pertamanya yang berjudul A Forest of Fables. Buku tersebut berisi tujuh belas dongeng pendek tentang satwa-satwa di hutan. Seluruh hasil penjualan buku tersebut ia sumbangkan untuk korban Tsunami Aceh 2004.[12]

Pada tahun 2009, Maudy kembali mendapatkan peran di film produksi Miles Films yang merupakan sekuel film Laskar Pelangi berjudul Sang Pemimpi. Dalam film tersebut, ia berperan sebagai gadis Melayu bernama Zakiah Nurmala.[13] Di film tersebut, Maudy tidak hanya berperan sebagai Zakiah Nurmala, pujaan hati sang tokoh utama, Arai, tetapi juga ikut menyanyikan salah satu soundtrack-nya yang berjudul "Mengejar Mimpi". Sejak itu, namanya mulai diperhitungkan sebagai artis belia berbakat di Indonesia. Maudy juga terpilih sebagai finalis GADIS Sampul 2009.[14]

2011–2014: Perahu Kertas dan Panggil Aku...

[sunting | sunting sumber]
Maudy dalam video musik "Loveable".

Pada tahun 2011, setelah memerankan anak umur 11 tahun dan gadis SMA pujaan hati di film Sang Pemimpi, Maudy Ayunda hadir dalam film karya Aditya Gumay, Rumah Tanpa Jendela sebagai Andini, kakak Aldo (diperankan oleh Emir Mahira).[15] Ia juga beradu akting dengan Irfan Bachdim dan Kim Jeffrey Kurniawan dalam film Tendangan dari Langit.[16] Tahun berikutnya, Maudy bermain dalam film Malaikat Tanpa Sayap yang dibintangi bersama Adipati Dolken. Film ini juga mempertemukan kembali Maudy dengan Surya Saputra.[17] Perannya dalam film tersebut membuat Maudy masuk dalam nominasi Festival Film Bandung untuk kategori Pemeran Utama Wanita Terpuji.[18]

Tidak hanya berkarya di seni peran, Maudy merilis album debutnya yang berjudul Panggil Aku... pada tahun 2011. Dalam album yang berisi 10 lagu ini, Maudy memasukkan salah satu lagu ciptaannya yang berjudul Tetap Bersama. Album tersebut dibantu beberapa musisi seperti Tohpati, Andi Rianto, dan Pasha. Salah satu singel yang berhasil menjadi hits adalah lagu berjudul "Tiba-tiba Cinta Datang".[19] Karier menyanyinya tidak berhenti sampai di situ. Dalam film terbarunya, Perahu Kertas, Maudy juga didapuk untuk mengisi soundtrack film yang berjudul sama, yaitu Perahu Kertas ciptaan Dewi Lestari.[20] Lagu tersebut berhasil membawanya sebagai pendatang baru di dunia musik. Ia dinominasikan dalam Anugerah Musik Indonesia 2013 untuk kategori Pendatang Baru Terbaik dan Karya Produksi Original Soundtrack Terbaik.[21] Maudy juga masuk dalam nominasi Anugerah Planet Muzik 2013 yang diadakan di Singapura sebagai Artis Wanita Terbaik dan Lagu Terbaik Indonesia untuk lagu "Perahu Kertas".[22]

Pada tahun 2013, Maudy menayangkan album mini dengan video musik di kanal youtubenya. Album tersebut diberi nama My Hidden Collection dan berisi 4 lagu yang ditulis dalam bahasa Inggris oleh Maudy sendiri.[23]

Pada Januari 2014, Maudy berduet dengan penyanyi yang bertempat tinggal di Amerika, David Choi dan mengeluarkan lagu berjudul "By My Side".[24] Lagu tersebut kemudian dimasukan ke album terbaru Maudy yang dirilis pada tahun 2014.[25] Lagu ini masuk nominasi Anugerah Musik Indonesia 2015 untuk Kolaborasi Pop Terbaik.[26]

2015–2017: Moments

[sunting | sunting sumber]

Pada 1 April 2015, Maudy merilis album keduanya yang bertajuk Moments. Berbeda dari album sebelumnya, album ini memiliki lirik yang lebih dewasa dengan lagu-lagu yang memiliki cerita yang sedih. Album tersebut sukses terjual lebih dari 200 ribu kopi dan meraih seritfikasi Multi Platinum.[27] Album ini juga masuk dalam nominasi Album Pop Terbaik dan Album Terbaik di Anugerah Musik Indonesia 2015. Di tahun tersebut pula ia kembali bermain dalam film arahan Hanung Bramantyo berjudul 2014: Siapa di Atas Presiden. Film aksi yang direncakan tayang pada tahun 2014 itu disutradarai Hanung bersama Rahabi Mandra.[28] Pada Agustus 2015, Ia menjadi pengisi suara dalam film anime perang Battle of Surabaya karya Aryanto Yuniawan produksi STMIK Amikom dan MSV Pictures.[29] Di akhir tahun, Maudy merilis singel "Jakarta Ramai" yang liriknya ia tulis sendiri.[30] Pada tahun tersebut, ia kembali dinominasikan di Anugerah Planet Muzik 2015 untuk kategori Ikon Media Sosial.[31] Ia juga mememangkan Indonesian Choice Awards 2015 sebagai Female Singer of The Year.[32]

Tahun berikutnya, Maudy fokus pada kuliahnya di Inggris yang sudah memasuki semester akhir. Sepanjang tahun 2016, ia hanya merilis dua singel yaitu "Sekali Lagi" dan "How Far I'll Go" versi Indonesia yang merupakan soundtrack film Disney Moana.[33]

Pada tahun 2017, Maudy memerankan seorang penulis buku bernama Trinity dalam film arahan Rizal Mantovani berjudul Trinity, The Nekad Traveler. Dalam film tersebut, ia kembali mengisi jalur suara dengan menyanyikan lagi berjudul “Satu Bintang di Langit Kelam”. Lagu tersebut diciptaan oleh Dewi Lestari dan dinyanyikan petama kali oleh trio Rida Sita Dewi di album pertamanya pada tahun 1995.[34] Maudy juga merilis singel “Kejar Mimpi” dan “Kutunggu Kabarmu” pada tahun tersebut.[35]

2018–2020: Oxygen

[sunting | sunting sumber]
Maudy tampil di Indonesian Choice Awards 2017.

Pada tahun 2018, Maudy kembali merilis album ketiganya yang berjudul Oxygen. Album yang merupakan rilisan ketiga setelah Panggil Aku dan Moments ini, melibatkan Maudy dalam berbagai hal, seperti pembuatan lagu dan penulisan lirik. Komposisi album Oxygen berisi 11 lagu, terdiri dari 9 lagu yang baru pertama kali dirilis, dan 2 lagu yang merupakan extra track.[36] Album tersebut dinominasikan dalam Anugerah Musik Indonesia 2018 sebagai Album Pop Terbaik. Ia juga mendapat nominasi untuk Artis Solo Wanita Pop Terbaik untuk singel "Aku Sedang Mencintaimu" dan Karya Produksi Kolaborasi Terbaik untuk singel "We Don't (Still Water)" bersama Teddy Adhitya.[37] Pada bulan April, Maudy menerbitkan buku pertamanya #Dear Tomorrow: Notes to My Future Self yang membahas seputar opini dan pengalamannya tentang menjadi diri sendiri, mimpi, cinta, dan mindset. Buku tersebut juga berhasil menjadi penjualan terlaris di berbagai toko buku.[38] Pada bulan Oktober, dalam Pesta Olahraga Difabel Asia 2018, Maudy terlibat sebagai penyanyi lagu resmi perhelatan tersebut yang berjudul "Song of Victory" bersama Armand Maulana, Once Mekel, Vidi Aldiano, Regina Poetiray, Zara Leola, Lesti Andryani, dan Putri Ariani.[39]

Pada tahun 2019, Maudy menerbitkan dua buku cerita anak-anak yang berjudul Kina's Story. Cerita dalam buku tersebut pertana kali ditulis saat ia berusia 10 tahun, lalu ia tulis kembali sehingga menghasilkan cerita baru.[40] Di tahun tersebut pula, Maudy dipercaya untuk memerankan Hasri Ainun Besari remaja dalam film Habibie & Ainun 3 yang disutradarai oleh Hanung Bramantyo.[41] Film tersebut rilis tepat di hari ulang tahunnya yang ke-25.[42] Selain memerankan Ainun remaja, Maudy juga mengisi jalur suara film tersebut dengan menyanyikan lagu "Kamu & Kenangan" ciptaan Melly Goeslaw.[43] Lagu tersebut berhasil dinominasikan dalam Anugerah Musik Indonesia 2019 untuk kategori Karya Produksi Original Soundtrack Terbaik dan Piala Maya 2019 untuk Lagu Tema Terpilih.[44] Maudy juga mendapatkan nominasi di Festival Film Bandung 2020 atas perannya dalam film tersebut.[45]

Maudy merilis singel "Goodbye" yang dirilis pada 5 September 2019. Maudy mengatakan, singel ini merupakan pesannya untuk berpamitan sebelum keberangkatan ke Amerika Serikat dalam melanjutkan pendidikan.[46]

2021–sekarang: The Hidden Tapes: Vol. 1

[sunting | sunting sumber]

Maudy diumumkan membintangi film Losmen Bu Broto yang diadaptasi dari seri televisi Losmen. Film yang disutradarai oleh Ifa Isfansyah dan Eddie Cahyono itu tayang pada tahun 2021. Ia juga menulis dan membawakan jalur suara film tersebut dengan berkolaborasi bersama Danilla Riyadi.[47] Atas film tersebut, Maudy mendapatkan nominasi Piala Citra pertamanya di Festival Film Indonesia 2022. Ia dinominasikan ganda untuk kategori Pemeran Pendukung Perempuan Terbaik atas perannya sebagai Jeng Sri serta Pencipta Lagu Tema Terbaik untuk lagu "Semakin Jauh" yang ia bawakan bersama Danilla.[48]

Sepulangnya dari Universitas Stanford, Maudy bekerja sama dengan Kopi Kapal Api dan Redoxon mempersiapkan perilisan album mini The Hidden Tapes: Vol. 1 yang telah ia persiapkan sejak kuliah di Amerika Serikat. Menurutnya, ia sedang tak ingin tergesa-gesa untuk membuat satu album penuh melainkan ingin membuat karya yang jujur dan intim. Album mini berisi tiga lagu ini memiliki tiga cerita berbeda dengan sebuah kesamaan tentang personalitas perempuan yang digambarkan yaitu perempuan yang menerima, menegur, dan menguatkan. Ide ini datang dari pemikiran dan pertimbangan terkait kariernya di dunia musik setelah ia lulus kuliah.[49] Pada 16 Juli 2021, Maudy merilis lagu pertama yang menjadi trek ketiga album mini tersebut, berjudul "Don't Know Why". Lewat lagu yang liriknya membahas tentang perasaan mati rasa dalam sebuah hubungan itu, ia ingin mengingatkan kepada kaum perempuan untuk menentukan jalan hidup serta kisah cintanya sendiri.[50] Lagu kedua, "Not for Us" dirilis pada 20 Agustus dengan menampilkan sneak peek lewat TikTok-nya dua hari sebelum perilisan.[51] Singel ini menceritakan tentang seseorang yang sadar bahwa hubungannya dengan pasangan tidak dapat berlangsung selamanya. Ia menjelaskan bahwa lagu ini bukan tentang perempuan yang tidak berdaya ketika patah hati, melainkan mampu mengungkapkan perasaannya dan menggambarkan patah hati sebagai fakta. Ia mengharapkan "Not for Us" bisa relate dengan kehidupan banyak orang terutama kaum perempuan.[49] Lagu terakhir, "Heartless", dirilis pada 1 Oktober. Melalui lagu ini, Maudy ingin menyuarakan betapa perempuan begitu kuat dan berhak menjadi karakter utama dalam hidupnya. Perilisan lagu ketiga ini juga menandai dirilisnya album mini The Hidden Tapes: Vol. 1.[52] Pada 5 November, Maudy kembali bekerja sama dengan Dee Lestari, merilis singel berjudul "Awal Mula" dari jalur suara novel Rapijali karya Dee.[53]

Kehidupan pribadi

[sunting | sunting sumber]

Maudy Ayunda menikah dengan Jesse Jiseok Choi, seorang pengusaha keturunan Korea berkebangsaan Amerika Serikat[54] yang ia temui ketika menempuh pendidikan magister di Sekolah Bisnis Pascasarjana Stanford.[55] Jesse menetap di Indonesia sejak akhir 2021 dan menjadi mualaf sejak Maret 2022. Akad nikah berlangsung pada 22 Mei 2022 di kediaman Maudy yang terletak di Cilandak Barat, Cilandak, Jakarta Selatan.[54][56]

Aktivisme

[sunting | sunting sumber]

Selain membangun karier di dunia hiburan, Maudy juga menaruh perhatian pada dunia sosial, politik, dan ekonomi Indonesia, khususnya yang memberikan dampak langsung terhadap kehidupan anak muda. Pada tahun 2015, ia mendampingi Perdana Menteri Inggris, David Cameron, saat mengunjungi Jakarta.[57][58]

Maudy terlibat dalam kampanye melawan perbudakan modern, yang meliputi kerja paksa, pernikahan, dan pekerjaan berbahaya. Pada Maret 2017, ia ditunjuk sebagai juru bicara melawan perbudakan modern di Istana Wakil Presiden. Melalui karyanya, ia mengenalkan kepada penggemarnya dengan realitas perbudakan modern, dan menggunakan platform media sosial untuk mempromosikan pesan tersebut.[59]

Maudy merupakan pembicara termuda di Forum Ekonomi Global 2015.[60] Pada tahun 2016 ia dipilih oleh Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia sebagai Wanita Inspiratif Indonesia. Ia juga memenangkan BUBU Awards sebagai "Influencer Digital Terbaik" dan "Milenial Paling Berpengaruh" oleh Style Awards atas keterlibatan positifnya di media sosial dan kolaborasinya dengan CIMB Niaga dalam gerakan "Kejar Mimpi".[61][62] Ia juga terpilih dalam "30 Under 30" oleh Forbes Indonesia di kategori Art, Syle, and Entertainment pada tahun 2020 sebagai aktris yang inspirasional,[63] serta masuk dalam "30 Under 30" versi Forbes Asia pada kategori Entertainment & Sports. Maudy dianggap berpengaruh karena telah menghasilkan karya yang sukses dan juga memiliki perhatian besar terhadap dunia pendidikan dengan menjadi aktivis pendidikan.[64]

Maudy sebagai juru bicara pemerintah Indonesia untuk presidensi KTT G20.

Pada Maret 2022, Maudy ditunjuk sebagai juru bicara pemerintah Indonesia untuk presidensi KTT G20 yang diselenggarakan di Bali pada November 2022.[65] Penunjukan ini kemudian menuai pro dan kontra dari beberapa pihak.[66] Wakil Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Universitas Airlangga, Irfan Wahyudi kepada Bloomberg News menyatakan bahwa penunjukan Maudy sebagai juru bicara hanyalah sebuah gimik, bukan sebuah fungsi strategis.[67][68] Ia juga menyinggung kesombongan pemerintah dengan menunjuk orang-orang muda dari kalangan elit dan privilese ke jabatan politik.[67] Menurut Wasisto Raharjo Jati, peneliti di BRIN, penunjukan Maudy merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk meredam kritik dari isu-isu kritis.[67] Berbagai kritik tersebut dibantah oleh Ketua Bidang Media dan Komunikasi Presidensi G20 yang juga Menteri Komunikasi dan Informatika Indonesia, Johnny G. Plate. Johnny menjelaskan bahwa penunjukan Maudy Ayunda sebagai juru bicara bertujuan untuk membuat komunikasi antara pemerintah dan masyarakat terkait G20 lebih intens.[68] Ia juga menilai Maudy adalah milenial yang tepat dengan latar belakang pendidikan filosofi politik dan ekonomi di Oxford serta pendidikan bisnis di Stanford, sehingga informasi terkait Presidensi G20 dapat menjangkau lapisan masyarakat yang lebih luas, terutama generasi milenial dan generasi Z.[68][69]

Filmografi

[sunting | sunting sumber]

Sebagai pemeran

[sunting | sunting sumber]
Tahun Judul Peran Catatan
2005 Untuk Rena Rena Karya debut
2009 Sang Pemimpi Zakiah Nurmala
2011 Rumah Tanpa Jendela Andini
Tendangan dari Langit Indah
2012 Malaikat Tanpa Sayap Mura
Perahu Kertas Kugy
Perahu Kertas 2
2013 Refrain Niki
2015 2014: Siapa di Atas Presiden? Laras
Battle of Surabaya Yumna Pengisi suara
2017 Trinity, the Nekad Traveler Trinity
2019 Trinity Traveler
Habibie & Ainun 3 Hasri Ainun Besari
2021 Losmen Bu Broto Jeng Sri
2025 Para Perasuk Laksmi
TBA Tanah Air Kedua
Keterangan
  Belum dirilis
  • TBA : To be announced

Sebagai pembuat film

[sunting | sunting sumber]
Tahun Judul Peran Catatan
2026 KHD: Ki Hajar Dewantara Produser
Keterangan
  Belum dirilis

Bibliografi

[sunting | sunting sumber]

Diskografi

[sunting | sunting sumber]

Album studio

Penghargaan dan nominasi

[sunting | sunting sumber]

Sejak debutnya dalam dunia entertainment di tahun 2005, Maudy telah dinominasikan serta dianugerahi berbagai penghargaan. Ia dinominasikan dalam MTV Indonesia Movie Awards 2006 atas penampilan pertamanya di film Untuk Rena.[11] Ia juga memenangkan kategori Aktris Utama Terpilih di Festival Film Jakarta 2006 pada usianya yang masih menginjak 11 tahun, mengalahkan Cornelia Agatha (Detik Terakhir), Kinaryosih (Betina), Nirina Zubir (Heart), dan Titi Kamal (Mendadak Dangdut).[70]

Maudy pertama kali dinominasikan dalam Anugerah Musik Indonesia pada AMI 2013 untuk kategori sebagai Pendatang Baru Terbaik dan Karya Produksi Original Soundtrack Terbaik.[21] Pada tahun tersebut pula ia dinominasikan untuk kategori Artis Wanita Terbaik dan Lagu Terbaik Indonesia di Anugerah Planet Muzik 2013.[22] Sejak tahun 2013 hingga kini, Maudy telah mendapatkan 13 nominasi Anugerah Musik Indonesia tanpa satu kemenanganpun. Sejak tahun 2015, Maudy juga rutin masuk nominasi Penyanyi Solo Wanita Terdahsyat di Dahsyatnya Awards. Pada tahun 2015, Maudy pertamakali dinominasikan dalam Indonesian Choice Awards untuk kategori Female Singer of The Year dan berhasil memenangkannya.[32] Tahun selanjutnya, ia kembali dinominasikan di kategori yang sama namun dikalahkan oleh Isyana Sarasvati.[71]

Pada Februari 2020, nama Maudy Ayunda masuk dalam daftar tahunan Forbes Indonesia edisi 30 Under 30 (30 anak muda Indonesia yang berprestasi dibawah usia 30) dalam kategori Art, Style & Entertainment.[72] Tahun selanjutnya, ia berhasil masuk dalam daftar 30 Under 30 versi Forbes Asia pada kategori Entertainment & Sports. Maudy dianggap berpengaruh karena telah menghasilkan karya yang sukses dan juga memiliki perhatian besar terhadap dunia pendidikan dengan menjadi aktivis pendidikan.[64]

Maudy mendapatkan nominasi Piala Citra-nya pertama kali pada tahun 2022 atas film Losmen Bu Broto. Ia dinominasikan ganda untuk kategori Pemeran Pendukung Perempuan Terbaik dan Pencipta Lagu Tema Terbaik.[48] Selain itu, Maudy juga dinominasikan Pemeran Wanita Pendukung Terbaik dan memenangkan kategori Pemeran Wanita Pendukung Terfavorit pada IMAA 2022.[73]

Tahun Penghargaan Kategori Karya yang dinominasikan Hasil
2006 MTV Indonesia Movie Awards Most Favorite Rising Star Untuk Rena Nominasi
Festival Film Jakarta Aktris Utama Terpilih Menang
2012 Dahsyatnya Awards Pendatang Baru Terdahsyat Maudy Ayunda Nominasi
Apresiasi Film Indonesia Aktris Terbaik Perahu Kertas Nominasi
Festival Film Bandung Pemeran Utama Wanita Terpuji Malaikat Tanpa Sayap Nominasi
Piala Maya Lagu Tema Terpilih "Perahu Kertas" Menang
2013 Anugerah Musik Indonesia Pendatang Baru Terbaik Nominasi
Karya Produksi Original Soundtrack Terbaik Nominasi
Indonesian Movie Awards Soundtrack Terfavorit Nominasi
Anugerah Planet Muzik Lagu Terbaik Indonesia Nominasi
Artis Wanita Terbaik Maudy Ayunda Nominasi
Yahoo! OMG Awards Most Wanted Female Nominasi
Rising Star of the Year Nominasi
2014 SCTV Music Awards Penyanyi Solo Wanita Paling Ngetop Nominasi
2015 Dahsyatnya Awards Penyanyi Solo Wanita Terdahsyat Nominasi
Sutradara Video Klip Terdahsyat Sakti Marendra untuk "Bayangkan Rasakan" Nominasi
Indonesian Choice Awards Female Singer of The Year Maudy Ayunda Menang
Anugerah Musik Indonesia Artis Solo Wanita Pop Terbaik "Bayangkan Rasakan" Nominasi
Kolaborasi Pop Terbaik "By My Side" (bersama David Choi) Nominasi
Album Pop Terbaik Moments Nominasi
Produser Album Rekaman Terbaik Yonathan Nugroho untuk Moments Nominasi
Tim Produksi Suara Terbaik Ari Renaldi untuk "Bayangkan Rasakan" Nominasi
Album Terbaik Terbaik Moments Nominasi
Anugerah Planet Muzik Ikon Media Sosial Maudy Ayunda Nominasi
Mom & Kids Awards Penyanyi Wanita Kesayangan Nominasi
I Fashion Festival Lifestyle Awards untuk Pendidikan Menang
Penghargaan Musik Poll Pembaca Hai The Best Female Nominasi
2016 Dahsyatnya Awards Penyanyi Solo Wanita Terdahsyat Nominasi
Video Clip Terdahsyat "Untuk Apa" Nominasi
Sutradara Video Clip Terdahsyat Nominasi
Pop Awards Smart Pop Awards Maudy Ayunda Nominasi
SCTV Awards Video Klip Paling Ngetop "Untuk Apa" Nominasi
Indonesian Choice Awards Female Singer of The Year Maudy Ayunda Nominasi
2017 Dahsyatnya Awards Penyanyi Solo Wanita Terdahsyat Nominasi
Lagu Terdahsyat "Jakarta Ramai" Nominasi
I Fashion Festival Milenial Paling Berpengaruh Maudy Ayunda Menang
BUBU Awards Influencer Digital Terbaik Menang
2018 Dahsyatnya Awards Penyanyi Solo Wanita Terdahsyat Nominasi
Anugerah Musik Indonesia Artis Solo Wanita Pop Terbaik "Aku Sedang Mencintaimu" Nominasi
Album Pop Terbaik Oxygen Nominasi
Karya Produksi Kolaborasi Terbaik "We Don't (Still Water)" Nominasi
Tim Produksi Suara Terbaik Ari Renaldi untuk "Aku Sedang Mencintaimu" Nominasi
2019 Dahsyatnya Awards Penyanyi Solo Wanita Terdahsyat Maudy Ayunda Nominasi
Anugerah Musik Indonesia Karya Produksi Original Soundtrack Terbaik "Kamu & Kenangan" Nominasi
2020 Piala Maya Lagu Tema Terpilih Nominasi
Forbes Indonesia Forbes Indonesia 30 under 30 Maudy Ayunda Terpilih
Festival Film Bandung Pemeran Utama Wanita Terpuji Film Bioskop Habibie & Ainun 3 Nominasi
2021 Forbes Asia Forbes Asia 30 under 30 Maudy Ayunda Terpilih
2022 Indonesian Movie Actors Awards Pemeran Wanita Pendukung Terbaik Losmen Bu Broto Nominasi
Pemeran Wanita Pendukung Terfavorit Menang
Festival Film Indonesia Pemeran Pendukung Perempuan Terbaik Nominasi
Pencipta Lagu Tema Terbaik "Semakin Jauh" dari Losmen Bu Broto Nominasi

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ Bhisma, Mahardian Prawira (12 Maret 2018). "The Voice of Generation Maudy Ayunda Celeb of The Month Bulan Ini". detikcom. Diarsipkan dari versi asli tanggal 23 Mei 2022. Diakses tanggal 23 Mei 2022. 
  2. ^ Bhisma, Mahardian Prawira (3 April 2018). "Maudy Ayunda Setop Diberi Uang Saku di Usia 21". detikcom. Diarsipkan dari versi asli tanggal 27 Mei 2021. Diakses tanggal 27 Mei 2021. 
  3. ^ Puspasari, Desi (6 Juli 2020). "Maudy Ayunda Candu Belajar, Beda dengan Adiknya yang Tak Kalah Menarik". detikcom. Diarsipkan dari versi asli tanggal 20 Januari 2021. Diakses tanggal 27 Mei 2021. 
  4. ^ Maudy Ayunda (9 November 2014). "Profile Maudy Ayunda". Maudy Ayunda (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 14 Juli 2019. Diakses tanggal 16 November 2020. 
  5. ^ Hayati, Istiqomatul (4 Maret 2019). Hayati, Istiqomatul, ed. "5 Alasan Maudy Ayunda yang Layak Jadi Panutan Generasi Milenial". Tempo.co. Diarsipkan dari versi asli tanggal 29 Desember 2019. Diakses tanggal 16 November 2020. 
  6. ^ Rosidha, Eka Laili (4 Oktober 2016). Asih, Ratnaning, ed. "Maudy Ayunda Resmi Jadi Sarjana Universitas Oxford". Liputan6.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 7 April 2021. Diakses tanggal 26 Maret 2021. 
  7. ^ Kumampung, Dian Reinis (14 Maret 2021). Dewi, Bestari Kumala, ed. "Diterima di Harvard dan Stanford University Bikin Maudy Ayunda Dilema". Kompas.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 5 November 2019. Diakses tanggal 26 Maret 2021. 
  8. ^ Pangerang, Andi Muttya Keteng, ed. (3 Agustus 2020). "Maudy Ayunda Ternyata Ambil 2 Jurusan Sekaligus di Universitas Stanford, Apa Saja?". Kompas.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 14 Desember 2020. Diakses tanggal 16 November 2020. 
  9. ^ Tionardus, Melvina (9 Juni 2021). Kistyarini, ed. "Maudy Ayunda Lulus dari Stanford University". Kompas.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 6 April 2022. Diakses tanggal 9 Juni 2021. 
  10. ^ "Maudy Ayunda, The Next Sherina?". detikcom. 20 September 2005. Diarsipkan dari versi asli tanggal 7 April 2021. Diakses tanggal 26 Maret 2021. 
  11. ^ a b "MTV Movie Awards 2006, Segera Digelar". KapanLagi. 7 September 2006. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2 Desember 2020. Diakses tanggal 7 April 2021. 
  12. ^ Setiawan, Tri Susanto (6 Juli 2017). Dewi, Bestari Kumala, ed. "Maudy Ayunda Akan Terbitkan Buku Kedua". Kompas.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 18 Juli 2017. Diakses tanggal 8 Juli 2021. 
  13. ^ Satrio, Luki (25 Juni 2009). Burhani, Ruslan, ed. "Novel Sang Pemimpi Diangkat ke Layar Lebar". ANTARA News. Diarsipkan dari versi asli tanggal 7 April 2021. Diakses tanggal 26 Maret 2021. 
  14. ^ "Malaikat Tanpa Sayap". Majalah Gadis. Diarsipkan dari versi asli tanggal 7 April 2021. Diakses tanggal 26 Maret 2021. 
  15. ^ Hidayah, Aguslua (3 Maret 2011). "Kisah Sebuah Jendela dan Anak Autis". Tempo.co. Diarsipkan dari versi asli tanggal 22 April 2019. Diakses tanggal 26 Maret 2021. 
  16. ^ "Tendangan Irfan Bachdim". Kompas.com. 27 Agustus 2011. Diarsipkan dari versi asli tanggal 7 April 2021. Diakses tanggal 26 Maret 2021. 
  17. ^ Sofyan, Eko Hendrawan, ed. (2 Oktober 2012). "Maudy Ayunda Mulai Nyaman Dekat Adipati Dolken". Kompas.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 7 April 2021. Diakses tanggal 26 Maret 2021. 
  18. ^ "Maudy Ayunda Bersaing Jadi Wanita Terpuji". Liputan6.com. 3 Mei 2012. Diarsipkan dari versi asli tanggal 7 April 2021. Diakses tanggal 7 April 2021. 
  19. ^ Galuh, Maria Cicilia (15 Agustus 2011). "'Tiba-Tiba Cinta Datang', Representasi Maudy Ayunda". Okezone.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 7 April 2021. Diakses tanggal 26 Maret 2021. 
  20. ^ Wardhani, Anita K (9 Agustus 2012). Wardhani, Anita K, ed. "Dwi Lestari Minta Maudy Ayunda Isi Soundtrack Perahu Kertas". Tribunnews.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 22 April 2019. Diakses tanggal 26 Maret 2021. 
  21. ^ a b fathiyah, Alia, ed. (14 Juni 2013). "Ini Daftar Nominasi AMI Awards 2013". Tempo.co. Diarsipkan dari versi asli tanggal 8 Februari 2018. Diakses tanggal 7 April 2021. 
  22. ^ a b "Musisi Indonesia Di Anugerah Planet Muzik 2013". detikcom. 10 September 2013. Diarsipkan dari versi asli tanggal 30 April 2021. Diakses tanggal 20 April 2021. 
  23. ^ Wahyuni, Tri (2 April 2015). "Momen Tepat yang Ditunggu-tunggu Maudy Ayunda". CNN Indonesia. Diarsipkan dari versi asli tanggal 23 April 2017. Diakses tanggal 26 Maret 2021. 
  24. ^ "By My Side - Single by Maudy Ayunda". iTunes. Diarsipkan dari versi asli tanggal 18 Februari 2020. Diakses tanggal 22 April 2014. 
  25. ^ Ramadhan, Rizal Bagus (11 Januari 2014). "[Eksklusif] Maudy Ayunda Siap Rilis Album Tahun Ini!". KapanLagi. Diarsipkan dari versi asli tanggal 17 Februari 2020. Diakses tanggal 22 April 2014. 
  26. ^ "Ini Daftar Nominasi AMI Awards 2015". Bintang. 12 September 2015. Diarsipkan dari versi asli tanggal 7 April 2021. Diakses tanggal 7 April 2021. 
  27. ^ Kurniawan, Fakhmi (3 Juli 2015). "Album 'Moments' Raih Multi Platinum, Maudy Ayunda Terharu". detikcom. Diarsipkan dari versi asli tanggal 9 Oktober 2016. Diakses tanggal 26 Maret 2021. 
  28. ^ Riantrisnanto, Ruly (26 Februari 2015). Ferdian, Feby, ed. "'2014 Siapa di Atas Presiden' Baru Tayang 2015 Gara-gara Politik". Liputan6.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 7 April 2021. Diakses tanggal 26 Maret 2021. 
  29. ^ Mustafa, Ardita (19 Agustus 2015). "Isi Suara Yumna, Maudy Ayunda Sisihkan Melody 'JKT48'". CNN Indonesia. Diarsipkan dari versi asli tanggal 7 Juli 2017. Diakses tanggal 26 Maret 2021. 
  30. ^ Kurniawan, Fakhmi (7 Januari 2016). "'Jakarta Ramai', Maudy Ayunda Bicara Sisi Lain Ibukota". detikcom. Diarsipkan dari versi asli tanggal 10 Oktober 2016. Diakses tanggal 26 Maret 2021. 
  31. ^ Bahri, Syaiful (19 September 2015). "Musisi Indonesia Ramaikan Anugerah Planet Muzik di Singapura". Fimela. Diarsipkan dari versi asli tanggal 7 April 2021. Diakses tanggal 7 April 2021. 
  32. ^ a b Sartika, Khairiyah (25 Mei 2015). "Daftar Pemenang NET. Indonesian Choice Awards 2015". Bintang. Diarsipkan dari versi asli tanggal 20 September 2020. Diakses tanggal 7 April 2021. 
  33. ^ Pangerang, Andi Muttya Keteng (3 Februari 2021). Kamil, Ati, ed. "Dalam "We Love Disney", Maudy Ayunda Kebagian Lagu Tema Film "Moana"". Kompas.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 24 Mei 2017. Diakses tanggal 26 Maret 2021. 
  34. ^ Diananto, Wayan (25 Pebruari 2017). "Maudy Ayunda Menyanyikan Lagu Lawas Rida Sita Dewi". Bintang. Diarsipkan dari versi asli tanggal 7 April 2021. Diakses tanggal 26 Maret 2021. 
  35. ^ Riantrisnanto, Ruly (10 Oktober 2017). Asih, Ratnaning, ed. "Lirik Lagu: Niat Mulia Maudy Ayunda dalam Kejar Mimpi". Liputan6.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 7 April 2021. Diakses tanggal 26 Maret 2021. 
  36. ^ Yanuar, Elang Riki (15 Februari 2018). "Maudy Ayunda Rilis Album Oxygen". Medcom.id. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2 September 2020. Diakses tanggal 21 Agustus 2020. 
  37. ^ Wandari, Suryani (1 Januari 2019). "Maudy Ayunda Belajar Menjaga Energi Positif". Media Indonesia. Diarsipkan dari versi asli tanggal 7 April 2021. Diakses tanggal 7 April 2021. 
  38. ^ Ar Rahman, Naufal (16 Juli 2019). Yudha, Viktor, ed. "5 Pelajaran Hidup Dear Tomorrow, Buku Inspiratif Karya Maudy Ayunda!". IDN Times. Diarsipkan dari versi asli tanggal 17 Juli 2019. Diakses tanggal 20 April 2021. 
  39. ^ "Song of Victory Jadi Lagu Resmi Asian Para Games 2018". Media Indonesia. 17 September 2018. Diarsipkan dari versi asli tanggal 7 April 2021. Diakses tanggal 26 Maret 2021. 
  40. ^ Radyastuti (23 Agustus 2019). "Perpisahan, Maudy Ayunda Terbitkan Buku Anak Kedua". Bentang Pustaka. Diarsipkan dari versi asli tanggal 12 Agustus 2020. Diakses tanggal 20 April 2021. 
  41. ^ "Maudy Ayunda Didapuk Perankan Ainun di 'Habibie & Ainun 3'". CNN Indonesia. 4 April 2019. Diarsipkan dari versi asli tanggal 15 Desember 2020. Diakses tanggal 16 November 2020. 
  42. ^ Yanuar, Elang Riki (3 Juli 2019). "Habibie & Ainun 3 Dirilis Bertepatan dengan Hari Ulang Tahun Maudy Ayunda". Medcom.id. Diarsipkan dari versi asli tanggal 7 April 2021. Diakses tanggal 16 November 2020. 
  43. ^ Kusumawardhani, Noer Qomariah (4 Juli 2019). "Maudy Ayunda Senang Video Klip 'Kamu & Kenangan' Sudah Rilis". Republika. Diarsipkan dari versi asli tanggal 7 April 2021. Diakses tanggal 16 November 2020. 
  44. ^ "Daftar Lengkap Nominasi AMI Awards 2019". CNN Indonesia. 8 Oktober 2019. Diarsipkan dari versi asli tanggal 19 Desember 2020. Diakses tanggal 7 April 2021. 
  45. ^ Susanti, Reni (10 September 2020). Setuningsih, Novianti, ed. "Daftar Lengkap Nominasi Film dan Narafilm Festival Film Bandung 2020". Kompas.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 25 Oktober 2020. Diakses tanggal 16 November 2020. 
  46. ^ Aditia, Andika (6 September 2019). Maharani, Dian, ed. "Rilis Lagu Goodbye, Cara Pamit Maudy Ayunda Sebelum Kuliah di Amerika". Kompas.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 20 Agustus 2020. Diakses tanggal 16 November 2020. 
  47. ^ Cicilia, Maria (13 Desember 2020). Pasaribu, Alviansyah, ed. "Maudy Ayunda dan Danilla Riyadi duet di soundtrack "Losmen Bu Broto"". ANTARA News. Diarsipkan dari versi asli tanggal 1 Februari 2021. Diakses tanggal 18 Desember 2020. 
  48. ^ a b "Daftar Nominasi Piala Citra FFI 2022, 'Seperti Dendam' Borong 12". CNN Indonesia. 22 Oktober 2022. Diarsipkan dari versi asli tanggal 22 Oktober 2022. Diakses tanggal 22 Oktober 2022. 
  49. ^ a b Rahman, Abdul (20 Agustus 2021). Suryowati, Estu, ed. "Maudy Ayunda: Patah Hati itu Bukan Akhir, tapi Awal dari Babak Baru". Jawa Pos. Diarsipkan dari versi asli tanggal 20 Agustus 2021. Diakses tanggal 20 Agustus 2021. 
  50. ^ Wihangga, Felisitas Dhwani (16 Juli 2021). Cyntara, Rheisnayu, ed. "Maudy Ayunda Rilis Singel Don't Know Why dan Siapkan Mini Album Baru". Kompas.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 16 Juli 2021. Diakses tanggal 16 Juli 2021. 
  51. ^ MaudyAyunda (18 Agustus 2021), The second song from my EP, “Not For Us”, comes out this week - here’s a sneak peek of what I have in store for you! (dalam bahasa Inggris), diarsipkan dari versi asli tanggal 20 Agustus 2021, diakses tanggal 20 Agustus 2021 – via TikTok 
  52. ^ Fitria, Linda (2 Oktober 2021). Fitria, Linda, ed. "Lewat Lagu Heartless, Maudy Ayunda Ingin Tunjukkan Kekuatan Perempuan". Kompas.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 4 Oktober 2021. Diakses tanggal 4 Oktober 2021. 
  53. ^ Firdhayanti (7 November 2021). "Jatuh Cinta pada Lirik, Maudy Ayunda Nyanyikan Soundtrack 'Rapijali'". Parapuan. Diarsipkan dari versi asli tanggal 7 November 2021. Diakses tanggal 7 November 2021. 
  54. ^ a b Rahman, Abdul (23 Mei 2022). Salbiah, Nurul Adriyana, ed. "Jesse Jiseok Choi, Suami Maudy Ayunda Seorang Mualaf". Jawa Pos. Diarsipkan dari versi asli tanggal 24 Mei 2022. Diakses tanggal 23 Mei 2022. 
  55. ^ Nursaniyah, Fitri (23 Mei 2022). Nursaniyah, Fitri, ed. "Ramai Disebut Suami Maudy Ayunda, Ini Cerita Jesse Choi tentang Hubungan Asmaranya dengan Gadis Indonesia". Kompas.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 24 Mei 2022. Diakses tanggal 24 Mei 2022. 
  56. ^ Choi, Jesse (11 Februari 2022). "Moving to Jakarta Part 1: The Why" (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 12 Februari 2022. Diakses tanggal 22 Mei 2022 – via Medium. 
  57. ^ Ardiyanti, Fitrah (9 Juli 2015). "Maudy Ayunda Selfie Bareng PM Inggris Saat Blusukan di Pasar". KapanLagi. Diarsipkan dari versi asli tanggal 19 April 2016. Diakses tanggal 7 April 2021. 
  58. ^ Gosden, Emily (28 Juli 2015). "David Cameron poses for selfie with Indonesian singer" [David Cameron berpose saat swafoto bersama penyanyi Indonesia]. The Telegraph (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 25 Oktober 2020. Diakses tanggal 18 Oktober 2015. 
  59. ^ Iskandar, Muhammad Arief (15 Maret 2017). Burhani, Ruslan, ed. "Maudy Ayunda melawan perbudakan modern". ANTARA News. Diarsipkan dari versi asli tanggal 19 Juni 2018. Diakses tanggal 7 April 2021. 
  60. ^ Sasongko, Darmadi (3 Januari 2013). "Maudy Ayunda Bangga Jadi Pembicara Termuda di Forum Ekonomi Global". KapanLagi. Diarsipkan dari versi asli tanggal 12 November 2016. Diakses tanggal 7 April 2021. 
  61. ^ R., Jeko I. (29 September 2017). Iskandar, ed. "Ini Daftar Lengkap Pemenang Bubu Awards V.10 2017". Liputan6.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 8 Agustus 2018. Diakses tanggal 7 April 2021. 
  62. ^ Anggraeni, Rina (16 Desember 2015). "Agnez Mo dan Maudy Ayunda Raih Lifestyle Awards di I Fashion Festival". Sindonews.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 7 April 2021. Diakses tanggal 7 April 2021. 
  63. ^ Dewi, Putri Amdan; Katon, Raden Asmoro (29 Februari 2020). "VIDEO: Maudy Ayunda Jadi Aktris Paling Inspirasional Versi Forbes Indonesia". Liputan6.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 5 Maret 2020. Diakses tanggal 7 April 2021. 
  64. ^ a b "Forbes 30 Under 30 Asia - Entertainment & Sport". Forbes (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 20 April 2021. Diakses tanggal 20 April 2021. 
  65. ^ Pebrianto, Fajar (31 Maret 2022). Wibowo, Kukuh S., ed. "Artis Maudy Ayunda Ditunjuk Jadi Juru Bicara Pemerintah untuk Presidensi G20". Tempo.co. Diarsipkan dari versi asli tanggal 10 April 2022. Diakses tanggal 20 April 2022. 
  66. ^ Afriyadi, Achmad Dwi (18 April 2022). "Penunjukan Jubir G20 Dikritik, Maudy Ayunda Disebut Tak Punya Pengalaman". detikcom. Diarsipkan dari versi asli tanggal 22 April 2022. Diakses tanggal 24 Mei 2022. 
  67. ^ a b c Ho, Yudith; Rahadiana, Rieka (18 April 2022). "G-20 Role for 27-Year-Old Indonesia Singer Sparks Criticism" [Peran G-20 untuk Penyanyi Indonesia Berusia 27 Tahun Picu Kritik]. Bloomberg News (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 11 Mei 2022. Diakses tanggal 20 April 2022. 
  68. ^ a b c Farisa, Fitria Chusna (18 April 2022). Farisa, Fitria Chusna, ed. ""Gimik" Milenial Sekitar Jokowi: Kritik Penunjukan Maudy Ayunda sebagai Jubir Presidensi G20 dan Dalih Pemerintah". Kompas.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 12 Mei 2022. Diakses tanggal 20 April 2022. 
  69. ^ Kristianti, Livia (31 Maret 2022). Putri, Maria Rosari Dwi, ed. "Menkominfo tunjuk Maudy Ayunda jadi jubir Presidensi G20 Indonesia". ANTARA News. Diarsipkan dari versi asli tanggal 23 April 2022. Diakses tanggal 24 Mei 2022. 
  70. ^ "Ini dia, Nominasi Festival Film Indonesia 2006". detikcom. 17 November 2006. Diarsipkan dari versi asli tanggal 23 November 2020. Diakses tanggal 20 April 2021. 
  71. ^ Sudrajad, Risang (29 Mei 2016). "Selamat, Ini Daftar Pemenang Indonesian Choice Awards 2016". KapanLagi. Diarsipkan dari versi asli tanggal 21 Maret 2021. Diakses tanggal 20 April 2021. 
  72. ^ "Maudy Ayunda, Satu-Satunya Artis yang Masuk Daftar 30 Under 30 Forbes Indonesia". Kumparan. Diarsipkan dari versi asli tanggal 20 April 2021. Diakses tanggal 20 April 2021. 
  73. ^ Rizqa, Annastasya (16 November 2022). "Daftar Lengkap Pemenang Indonesian Movie Actors Awards IMAA 2022". Okezone.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 16 November 2022. Diakses tanggal 16 November 2022. 

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]