Lompat ke isi

Shock and Awe: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Reformat 1 URL (Wayback Medic 2.5)) #IABot (v2.0.9.5) (GreenC bot
 
(26 revisi perantara oleh 18 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
[[Berkas:Nagasakibomb.jpg|thumb|150px| bom atom di Hiroshima dan Nagasaki adalah contoh dari doktrin '''kejutan dan ketakutan'''.]]
[[Berkas:Nagasakibomb.jpg|jmpl|150px| bom atom di Hiroshima dan Nagasaki adalah contoh dari doktrin '''kejutan dan ketakutan'''.]]


'''Shock and Awe''' kejutan dan ketakutan adalah sebuah doktrin dalam ilmu kemiliteran yang secara teknis dikenal sebagai dominasi cepat berdasarkan penggunaan kekuatan militer dalam melakukan penyerangan secara besar-besaran, dominan ini dilakukan termasuk dalam kawasan alam kesadaran musuh, dominan manuver untuk menimbulkan sebuah persepsi, membuat keadaan yang memaksa untuk melumpuhkan musuh di medan peperangan, serta menghancurkan musuh yang kemungkinan akan melawan. Doktrin ini dipopularkan oleh [[K. Harlan Ullman]] dan [[James Wade P.]] keduanya merupakan pengajar dan peneliti dari [[Universitas Pertahanan Nasional|National Defense University ]] di [[Amerika Serikat]] pada tahun 1996.
'''''Shock and Awe''''' atau '''Kejutkan dan Takjubkan''' adalah sebuah doktrin dalam ilmu kemiliteran yang secara teknis dikenal sebagai dominasi cepat berdasarkan penggunaan kekuatan [[militer]] dalam melakukan penyerangan secara besar-besaran, dominasi ini dilakukan termasuk dalam kawasan alam kesadaran musuh, manuver dominasi untuk menimbulkan sebuah persepsi, membuat keadaan yang memaksa untuk melumpuhkan musuh di medan peperangan, serta menghancurkan musuh yang kemungkinan akan melawan. Doktrin ini dipopularkan oleh [[K. Harlan Ullman]] dan [[James Wade P.]] keduanya merupakan pengajar dan peneliti dari [[Universitas Pertahanan Nasional|National Defense University]] di [[Amerika Serikat]] pada tahun [[1996]].
==Sejarah aplikasi==
Ullman dan Wade menyatakan bahwa aplikasi militer terdiri dalam beberapa konsep kejutan dan kekaguman dengan contoh sebagai berikut <ref name="rddef">Harlan K. Ullman and James P. Wade, <cite>[http://www.dodccrp.org/files/Ullman_Shock.pdf Shock And Awe: Achieving Rapid Dominance]<cite> (National Defense University, 1996), XXIV.</ref>:


== Sejarah aplikasi ==
* '''Kekuatan besar''': "pengunaan aplikasi melalui serangan besar atau kekuatan militer yang besar" menjadikan musuh marah, tdk mampu, atau frustrasi, dengan keutamaan korban penyerang menjadi sedikit mungkin
Ullman dan Wade menyatakan bahwa aplikasi militer terdiri dalam beberapa konsep kejutan dan kekaguman dengan contoh sebagai berikut:<ref name="rddef">Harlan K. Ullman and James P. Wade, <cite>[http://www.dodccrp.org/files/Ullman_Shock.pdf Shock And Awe: Achieving Rapid Dominance]<cite> (National Defense University, 1996), XXIV.</ref>
* '''Bom Hiroshima dan Nagasaki''': Pembentukan terkejutan dan ketakutan secara "instan" yang hampir dapat dipastikan agar dimengerti serta diketahui yang dapat mempengaruhi masyarakat besar, yang kemudian memberikan tekanan secara politis kepada para pemimpin dan publik musuh.

* '''Kekuatan besar''': "penggunaan aplikasi melalui serangan besar atau kekuatan militer yang besar" menjadikan musuh marah, tdk mampu, atau frustrasi, dengan keutamaan korban penyerang menjadi sedikit mungkin
* '''Bom Hiroshima dan Nagasaki''': Pembentukan terkejutan dan ketakutan secara "instan" yang hampir dapat dipastikan agar dimengerti serta diketahui yang dapat memengaruhi masyarakat besar, yang kemudian diharapkan dapat memberikan tekanan secara politis kepada para pemimpin dan publiknya.
* '''Pemboman dilakukan secara besar-besaran''': digambarkan sebagai "sasaran yang tepat merusak daya perlawanan musuh secara besar ditujukan terhadap sasaran militer dan sektor terkait dari waktu ke waktu."
* '''Pemboman dilakukan secara besar-besaran''': digambarkan sebagai "sasaran yang tepat merusak daya perlawanan musuh secara besar ditujukan terhadap sasaran militer dan sektor terkait dari waktu ke waktu."
* '''Kecepatan dan ketepatan dalam operasi''': bermaksud adalah untuk pemenerapkan yang tepat dan akurat, melumpuhan kekuatan musuh secara maksimal akan tetapi masih dalam perhitungan total dalam skala ekonomis.
* '''Kecepatan dan ketepatan dalam operasi''': bermaksud adalah untuk pemenerapkan yang tepat dan akurat, melumpuhan kekuatan musuh secara maksimal akan tetapi masih dalam perhitungan total dalam skala ekonomis.
* '''Teori Sun Tzu''' : selektif dalam melakukan pembunuhan kepada para pemimpin militer musuh atau para tokoh masyarakat untuk mencapai target terkejut dan metakutkan.
* '''Teori Sun Tzu''': selektif dalam melakukan pembunuhan kepada para pemimpin militer musuh atau para tokoh masyarakat untuk mencapai target terkejut dan metakutkan.
* '''Contoh dalam perang Haiti''': kejutan akan kekaguman, yang menunjukkan kekaguman melalui kekerasan dan kekuatan, kecurangan, kesalahan informasi, penyebarkan informsi yang salah, [[propaganda]]
* '''Contoh dalam perang Haiti''': kejutan akan kekaguman, yang menunjukkan kekaguman melalui kekerasan dan kekuatan, kecurangan, kesalahan informasi, penyebarkan informsi yang salah, [[propaganda]]
* ''''Taktik perang tentara Roman''': Pencapaian kejutan dan kekaguman terletak pada kemampuan untuk menghalangi dan mengalahkan musuh yang melalui persepsi dan takut kepada kerentanan terkalahkan dan diri-sendiri.
* ''''Taktik perang tentara Roman''': Pencapaian kejutan dan kekaguman terletak pada kemampuan untuk menghalangi dan mengalahkan musuh yang melalui persepsi dan takut kepada kerentanan terkalahkan dan diri-sendiri.
* '''Standar pembusukan di dalam''': melakukan rekayasa pembebanan melalui masyarakat agar melakukan pemogokan, kerusuhan dalam kurun waktu yang panjang dan lama merupakan aplikasi penciptaan kerusakan yang besar bagi musuh.
* '''Standar pembusukan di dalam''': melakukan rekayasa pembebanan melalui masyarakat agar melakukan pemogokan, kerusuhan dalam kurun waktu yang panjang dan lama merupakan aplikasi penciptaan kerusakan yang besar bagi musuh.
* '''Pengunaan aplikasi''': aplikasi kekerasan secara selektif bertujuan melakukan menekankan atas kemampuan terbandingkan dengan kekuatan-kekuatan di tempat untuk pencapaian tujuan-tujuan militer.
* '''Penggunaan aplikasi''': aplikasi kekerasan secara selektif bertujuan melakukan menekankan atas kemampuan terbandingkan dengan kekuatan-kekuatan di tempat untuk pencapaian tujuan-tujuan militer.


==Lihat pula==
== Lihat pula ==
* [[Blitzkrieg]]
* [[Blitzkrieg]]
* [[Propaganda]]
* [[Propaganda]]
Baris 27: Baris 28:
* [[Modifikasi perilaku]]
* [[Modifikasi perilaku]]
* [[Pendidikan untuk rekrut]]
* [[Pendidikan untuk rekrut]]
* [[Operasi psikologis ]]
* [[Operasi psikologis]]
* [[Politisasi agama]]
* [[Politisasi agama]]
* [[Politik rekayasa]]
* [[Politik rekayasa]]
Baris 34: Baris 35:
* [[Subversif]]
* [[Subversif]]
* [[Teori Penentuan Agenda]] / Agenda setting theory
* [[Teori Penentuan Agenda]] / Agenda setting theory

==Refrensi==
== Pranala luar ==
* Blakesley, Paul J. "Shock and Awe: A Widely Misunderstood Effect". United States Army Command and General Staff College, [[17 June]] [[2004]].
* Branigin, William. "[https://archive.today/20121208211010/www.washingtonpost.com/ac2/wp-dyn?pagename=article&contentId=A42721-2003Apr26&notFound=true A Brief, Bitter War for Iraq's Military Officers]". [[Washington Post]], [[27 October]] [[2003]].
* Peterson, Scott. "[http://www.csmonitor.com/2003/0130/p06s01-woiq.html US mulls air strategies in Iraq]". [[Christian Science Monitor]], [[30 January]] [[2003]].
* Ullman, Harlan K. and Wade, James P.<cite>Shock And Awe: Achieving Rapid Dominance<cite>. National Defense University, 1996. [http://www.dodccrp.org/files/Ullman_Shock.pdf PDF available here] (0.5MBs).
* Ullman, Harlan K. and Wade, James P.<cite>Rapid Dominance: A Force for All Seasons</cite>. Royal United Services Institute in Defense Studies, 1998.

== Referensi ==
{{reflist}}
{{reflist}}
==Pranala luar==
*Blakesley, Paul J. "Shock and Awe: A Widely Misunderstood Effect". United States Army Command and General Staff College, [[17 June]] [[2004]].
*Branigin, William. "[http://www.washingtonpost.com/ac2/wp-dyn?pagename=article&contentId=A42721-2003Apr26&notFound=true A Brief, Bitter War for Iraq's Military Officers]". [[Washington Post]], [[27 October]] [[2003]].
*Peterson, Scott. "[http://www.csmonitor.com/2003/0130/p06s01-woiq.html US mulls air strategies in Iraq]". [[Christian Science Monitor]], [[30 January]] [[2003]].
*Ullman, Harlan K. and Wade, James P. <cite>Shock And Awe: Achieving Rapid Dominance<cite>. National Defense University, 1996. [http://www.dodccrp.org/files/Ullman_Shock.pdf PDF available here] (0.5MBs).
*Ullman, Harlan K. and Wade, James P. <cite>Rapid Dominance: A Force for All Seasons</cite>. Royal United Services Institute in Defense Studies, 1998.


[[Kategori:Doktrin militer]]
{{stub}}
[[Kategori:Propaganda]]

Revisi terkini sejak 16 September 2023 12.27

bom atom di Hiroshima dan Nagasaki adalah contoh dari doktrin kejutan dan ketakutan.

Shock and Awe atau Kejutkan dan Takjubkan adalah sebuah doktrin dalam ilmu kemiliteran yang secara teknis dikenal sebagai dominasi cepat berdasarkan penggunaan kekuatan militer dalam melakukan penyerangan secara besar-besaran, dominasi ini dilakukan termasuk dalam kawasan alam kesadaran musuh, manuver dominasi untuk menimbulkan sebuah persepsi, membuat keadaan yang memaksa untuk melumpuhkan musuh di medan peperangan, serta menghancurkan musuh yang kemungkinan akan melawan. Doktrin ini dipopularkan oleh K. Harlan Ullman dan James Wade P. keduanya merupakan pengajar dan peneliti dari National Defense University di Amerika Serikat pada tahun 1996.

Sejarah aplikasi

[sunting | sunting sumber]

Ullman dan Wade menyatakan bahwa aplikasi militer terdiri dalam beberapa konsep kejutan dan kekaguman dengan contoh sebagai berikut:[1]

  • Kekuatan besar: "penggunaan aplikasi melalui serangan besar atau kekuatan militer yang besar" menjadikan musuh marah, tdk mampu, atau frustrasi, dengan keutamaan korban penyerang menjadi sedikit mungkin
  • Bom Hiroshima dan Nagasaki: Pembentukan terkejutan dan ketakutan secara "instan" yang hampir dapat dipastikan agar dimengerti serta diketahui yang dapat memengaruhi masyarakat besar, yang kemudian diharapkan dapat memberikan tekanan secara politis kepada para pemimpin dan publiknya.
  • Pemboman dilakukan secara besar-besaran: digambarkan sebagai "sasaran yang tepat merusak daya perlawanan musuh secara besar ditujukan terhadap sasaran militer dan sektor terkait dari waktu ke waktu."
  • Kecepatan dan ketepatan dalam operasi: bermaksud adalah untuk pemenerapkan yang tepat dan akurat, melumpuhan kekuatan musuh secara maksimal akan tetapi masih dalam perhitungan total dalam skala ekonomis.
  • Teori Sun Tzu: selektif dalam melakukan pembunuhan kepada para pemimpin militer musuh atau para tokoh masyarakat untuk mencapai target terkejut dan metakutkan.
  • Contoh dalam perang Haiti: kejutan akan kekaguman, yang menunjukkan kekaguman melalui kekerasan dan kekuatan, kecurangan, kesalahan informasi, penyebarkan informsi yang salah, propaganda
  • 'Taktik perang tentara Roman: Pencapaian kejutan dan kekaguman terletak pada kemampuan untuk menghalangi dan mengalahkan musuh yang melalui persepsi dan takut kepada kerentanan terkalahkan dan diri-sendiri.
  • Standar pembusukan di dalam: melakukan rekayasa pembebanan melalui masyarakat agar melakukan pemogokan, kerusuhan dalam kurun waktu yang panjang dan lama merupakan aplikasi penciptaan kerusakan yang besar bagi musuh.
  • Penggunaan aplikasi: aplikasi kekerasan secara selektif bertujuan melakukan menekankan atas kemampuan terbandingkan dengan kekuatan-kekuatan di tempat untuk pencapaian tujuan-tujuan militer.

Lihat pula

[sunting | sunting sumber]

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ Harlan K. Ullman and James P. Wade, Shock And Awe: Achieving Rapid Dominance (National Defense University, 1996), XXIV.