Lompat ke isi

BTR-80: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
TXiKiBoT (bicara | kontrib)
k bot Menambah: et:BTR-80
Amayaaya (bicara | kontrib)
Fitur saranan suntingan: 3 pranala ditambahkan.
 
(31 revisi perantara oleh 23 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 18: Baris 18:
| range= 600 km
| range= 600 km
}}
}}
[[Berkas:BTR-80 swimming.jpg|jmpl|300px]]
'''BTR-80''' adalah [[pengangkut personel lapis baja]] beroda 8×8 yang dirancang [[Uni Soviet]]. Produksi dimulai pada tahun [[1986]], untuk menggantikan versi-versi sebelumnya, yaitu [[BTR-60]] dan [[BTR-70]]. Soviet merancang BTR-80 berdasarkan BTR-70. Kendaraan ini menggunakan [[mesin]] [[diesel]] V-8 turbo 260-hp.
'''BTR-80''' adalah [[pengangkut personel lapis baja]] beroda 8×8 yang dirancang [[Uni Soviet]]. Produksi dimulai pada tahun [[1986]], untuk menggantikan versi-versi sebelumnya, yaitu [[BTR-60]] dan [[BTR-70]]. Soviet merancang BTR-80 berdasarkan BTR-70. Kendaraan ini menggunakan [[mesin]] [[diesel]] V-8 turbo 260-hp.


== Pemakaian oleh Indonesia ==
== Pemakaian oleh Indonesia ==
Pada tahun [[2000]], [[Korps Marinir]] [[TNI-AL]] mengakusisi 12 BTR-80A.<ref>{{cite news
Pada tahun [[2000]], [[Korps Marinir]] [[TNI-AL]] mengakusisi 12 BTR-80A.<ref>{{cite news
| last =Isenberg
|last =Isenberg
| first =David
|first =David
| title =Indonesia, Russia cozy up over arms sales
|title =Indonesia, Russia cozy up over arms sales
| publisher =Asia Times
|publisher =Asia Times
| date = 02-12-2004
|date =02-12-2004
| url =http://www.atimes.com/atimes/Southeast_Asia/FL02Ae02.html
|url =http://www.atimes.com/atimes/Southeast_Asia/FL02Ae02.html
|accessdate =
| accessdate = }}</ref> Kendaraan baja tersebut bertugas dengan Detasemen Kavaleri di dalam Brigade Marinir I. BTR-80 Indonesia dipersenjatai dengan [[senapan mesin]] 14.5 mm dan 7.62 mm.
|archive-date =2007-10-22
|archive-url =https://web.archive.org/web/20071022112141/http://www.atimes.com/atimes/Southeast_Asia/FL02Ae02.html
|dead-url =yes
}}</ref> Kendaraan baja tersebut bertugas dengan Detasemen Kavaleri di dalam Brigade Marinir I. BTR-80 Indonesia dipersenjatai dengan [[meriam otomatis]] 2A72 kaliber 30&nbsp;mm dan mitraliur PKT kaliber 7.62&nbsp;mm.

BTR-80A memiliki daya angkut sepuluh orang, terdiri komandan, pengemudi, penembak, serta tujuh orang pasukan. Persenjataan di antaranya dilengkapi fasilitas perlindungan serangan senjata NBC (nuklir, biologi, kimia), sistem penembakan otomatis senjatanya, serta sistem kamuflase.
Persenjataan standar terdiri mitraliur 2A72 (kaliber 30&nbsp;mm dengan daya tembak 330 butir peluru per menit, yang dapat menembus baja tipis), [[senapan mesin]] PKT (kaliber 7,62&nbsp;mm x 39 dengan untaian 2.000 butir peluru, jarak tembak 1.500 m), serta enam [[pelontar granat]] asap.
== Varian ==
Beberapa pengembangan dari BTR-80, antara lain, BREM-K Ran Harkan; BMM versi ambulans; RkhM-4-01 Ran Intai anti-radiasi dan Nubika; dan 2S23 Nona SVK 120mm self-propelled gun, yang mulai digunakan AD Rusia sejak 1990.

Versi yang lebih besar adalah BTR-90 dengan peningkatan proteksi lapis baja, dilengkapi dengan persenjataan kanon otomatis 2A42 kaliber 30mm dengan kemampuan membawa sista rudal anti- tank Konkurs Bulan Juli 2005, perusahaan Polandia, Bumar, mendapat kontrak dari pemerintah Irak untuk memasok 115 unit BTR-80 APC rekondisi, ex-AD Hungaria untuk pengiriman 2006. Bangladesh juga memesan tambahan dari Rusia 60 unit BTR-80 APC untuk misi perdamaian PBB.
=== BTR-80 Amfibi ===
BTR-80 sepenuhnya adalah ranpur amfibi. Pada bagian kabin terdapat tujuh ball-swivel firing ports, empat pada sisi kanan dan tiga pada sisi kiri, sama halnya dengan port di atas hatches dari kompartemen penembakan. Hatches memiliki pintu lapis baja pada kedua sisi kendaraan. Kendaraan ini juga memiliki perlindungan Nubika, system pemadam kebakaran otomatis, perlengkapan penyamaran, pompa bilge dan winch self- recovery.

== Persenjataan ==
BTR-80 dipersenjatai dengan kubah senapan mesin BPU-1, untuk senjata KPTV kaliber 14.5mm dan Senapan mesin coaxial PKT kaliber 7.62mm. Kubah dapat berputar 360° dengan sudut elevasi 60° guna melakukan pertahanan udara.
Jarak tembak senjata sekitar 2&nbsp;km, dan jarak tembak kaliber 7.62mm sejauh 1.5&nbsp;km. [[Amunisi]] yang dapat dibawa 500 butir untuk KPVT dan 2.000 butir untuk PKT. Enam pelontar granat asap masing-masing tiga per sisi senjata utama.


== Catatan ==
== Catatan ==
<div class="references-small">
<div class="references-small">
{{reflist}}
<references/>
</div>
</div>


== Pranala luar ==
== Pranala luar ==
{{Commonscat}}
* [http://www.armyrecognition.com/Russe/vehicules_a_roues/BTR-80/BTR_80_russie_description.htm BTR-80 di situs ArmyRecognition]
* [http://www.armyrecognition.com/Russe/vehicules_a_roues/BTR-80/BTR_80_russie_description.htm BTR-80 di situs ArmyRecognition]


{{Modern IFV and APC}}

{{kendaraan militer-stub}}


[[Kategori:Pengangkut personel lapis baja]]
[[Kategori:Pengangkut personel lapis baja]]
[[Kategori:Pengangkut personel lapis baja amfibi]]



[[cs:BTR-80]]
{{kendaraan militer-stub}}
[[de:BTR-80]]
[[en:BTR-80]]
[[es:BTR-80]]
[[et:BTR-80]]
[[fi:BTR-80]]
[[hu:BTR–80]]
[[it:BTR-80]]
[[ja:BTR-80]]
[[lt:BTR-80]]
[[no:BTR-80]]
[[pl:BTR-80]]
[[ru:БТР-80]]
[[sl:BTR-80]]
[[sr:БТР-80]]
[[sv:BTR-80]]
[[tr:BTR-80]]

Revisi terkini sejak 15 Mei 2024 05.01

BTR-80
BTR-80 Rusia di Zvornic, Serbia
BTR-80 Rusia di Zvornic, Serbia
Karakteristik umum
Awak3 (+7 orang)
Panjang7,65 m
Lebar2,90 m
Tinggi2,35 m
Berat13.6 ton
Perlindungan dan persenjataan
Ketebalan baja[dirahasiakan]
Senjata utamaKPVT 14.5mm
Senjata pelengkapPKT 7.62mm
Mobilitas
MesinDiesel V8 UTD-20
(260 hp (190 kW))
SuspensiRoda 8×8
Kecepatan80 km/jam, renang 9 km/jam
Tenaga/Berat19 hp/ton
Daya jelajah600 km

BTR-80 adalah pengangkut personel lapis baja beroda 8×8 yang dirancang Uni Soviet. Produksi dimulai pada tahun 1986, untuk menggantikan versi-versi sebelumnya, yaitu BTR-60 dan BTR-70. Soviet merancang BTR-80 berdasarkan BTR-70. Kendaraan ini menggunakan mesin diesel V-8 turbo 260-hp.

Pemakaian oleh Indonesia

[sunting | sunting sumber]

Pada tahun 2000, Korps Marinir TNI-AL mengakusisi 12 BTR-80A.[1] Kendaraan baja tersebut bertugas dengan Detasemen Kavaleri di dalam Brigade Marinir I. BTR-80 Indonesia dipersenjatai dengan meriam otomatis 2A72 kaliber 30 mm dan mitraliur PKT kaliber 7.62 mm.

BTR-80A memiliki daya angkut sepuluh orang, terdiri komandan, pengemudi, penembak, serta tujuh orang pasukan. Persenjataan di antaranya dilengkapi fasilitas perlindungan serangan senjata NBC (nuklir, biologi, kimia), sistem penembakan otomatis senjatanya, serta sistem kamuflase. Persenjataan standar terdiri mitraliur 2A72 (kaliber 30 mm dengan daya tembak 330 butir peluru per menit, yang dapat menembus baja tipis), senapan mesin PKT (kaliber 7,62 mm x 39 dengan untaian 2.000 butir peluru, jarak tembak 1.500 m), serta enam pelontar granat asap.

Beberapa pengembangan dari BTR-80, antara lain, BREM-K Ran Harkan; BMM versi ambulans; RkhM-4-01 Ran Intai anti-radiasi dan Nubika; dan 2S23 Nona SVK 120mm self-propelled gun, yang mulai digunakan AD Rusia sejak 1990.

Versi yang lebih besar adalah BTR-90 dengan peningkatan proteksi lapis baja, dilengkapi dengan persenjataan kanon otomatis 2A42 kaliber 30mm dengan kemampuan membawa sista rudal anti- tank Konkurs Bulan Juli 2005, perusahaan Polandia, Bumar, mendapat kontrak dari pemerintah Irak untuk memasok 115 unit BTR-80 APC rekondisi, ex-AD Hungaria untuk pengiriman 2006. Bangladesh juga memesan tambahan dari Rusia 60 unit BTR-80 APC untuk misi perdamaian PBB.

BTR-80 Amfibi

[sunting | sunting sumber]

BTR-80 sepenuhnya adalah ranpur amfibi. Pada bagian kabin terdapat tujuh ball-swivel firing ports, empat pada sisi kanan dan tiga pada sisi kiri, sama halnya dengan port di atas hatches dari kompartemen penembakan. Hatches memiliki pintu lapis baja pada kedua sisi kendaraan. Kendaraan ini juga memiliki perlindungan Nubika, system pemadam kebakaran otomatis, perlengkapan penyamaran, pompa bilge dan winch self- recovery.

Persenjataan

[sunting | sunting sumber]

BTR-80 dipersenjatai dengan kubah senapan mesin BPU-1, untuk senjata KPTV kaliber 14.5mm dan Senapan mesin coaxial PKT kaliber 7.62mm. Kubah dapat berputar 360° dengan sudut elevasi 60° guna melakukan pertahanan udara. Jarak tembak senjata sekitar 2 km, dan jarak tembak kaliber 7.62mm sejauh 1.5 km. Amunisi yang dapat dibawa 500 butir untuk KPVT dan 2.000 butir untuk PKT. Enam pelontar granat asap masing-masing tiga per sisi senjata utama.

  1. ^ Isenberg, David (02-12-2004). "Indonesia, Russia cozy up over arms sales". Asia Times. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2007-10-22. 

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]