Lompat ke isi

Macan dahan sunda: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Rescuing 2 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.9.2
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor pranala ke halaman disambiguasi
 
(Satu revisi perantara oleh satu pengguna lainnya tidak ditampilkan)
Baris 2: Baris 2:
''[[Macan dahan kalimantan|N. d. borneensis]]'' {{small|(Wilting, Christiansen, Kitchener, Kemp, Ambu and Fickel, 2007)}}|range_map=Sunda-Clouded-leopard_distribution.jpg|range_map_caption=Sebaran macan dahan Sunda}}
''[[Macan dahan kalimantan|N. d. borneensis]]'' {{small|(Wilting, Christiansen, Kitchener, Kemp, Ambu and Fickel, 2007)}}|range_map=Sunda-Clouded-leopard_distribution.jpg|range_map_caption=Sebaran macan dahan Sunda}}


'''Macan dahan sunda'''<ref>{{Cite web|url=https://beritagar.id/media/galeri-foto/foto-pilihan-pekan-kedua-november-2017|title=Foto pilihan pekan kedua November 2017|date=2017-11-12|website=https://beritagar.id/|language=id|access-date=2019-03-18}}</ref><ref>{{Cite news|url=https://sains.kompas.com/read/2011/01/24/07275096/Ternyata.Ada.2.Spesies.Macan.Tutul.Sunda|title=Ternyata Ada 2 Spesies Macan Dahan Sunda|work=[[Kompas.com]]|language=id|access-date=2019-03-18|editor-last=yuli}}</ref> (''Neofelis diardi'') adalah sejenis kucing liar berukuran sedang yang menghuni wilayah [[Kepulauan Sunda]], tepatnya di [[Kalimantan]] dan [[Sumatra]]. Hewan ini terdaftar sebagai salah-satu [[Spesies rentan]] dalam [[Daftar merah IUCN]] sejak 2015, dimana hanya terdapat sekitar 10.000 ekor hewan dewasa yang ada di alam liar dengan tren populasi yang menurun. Terdapat dua subspesies dari hewan ini yaitu [[macan dahan sumatra]] (''Neofelis diardi diardi'') dan [[macan dahan kalimantan]] (''Neofelis diardi borneensis''). Keberadaan hewan ini terancam dari kegiatan penebangan hutan liar.<ref>{{Cite web|url=https://www.iucnredlist.org/en|title=The IUCN Red List of Threatened Species|website=IUCN Red List of Threatened Species|access-date=2019-03-18}}</ref>
'''Macan dahan sunda'''<ref>{{Cite web|url=https://beritagar.id/media/galeri-foto/foto-pilihan-pekan-kedua-november-2017|title=Foto pilihan pekan kedua November 2017|date=2017-11-12|website=https://beritagar.id/|language=id|access-date=2019-03-18}}{{Pranala mati|date=Juni 2023 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}</ref><ref>{{Cite news|url=https://sains.kompas.com/read/2011/01/24/07275096/Ternyata.Ada.2.Spesies.Macan.Tutul.Sunda|title=Ternyata Ada 2 Spesies Macan Dahan Sunda|work=[[Kompas.com]]|language=id|access-date=2019-03-18|editor-last=yuli}}</ref> (''Neofelis diardi'') adalah sejenis kucing liar berukuran sedang yang menghuni wilayah [[Kepulauan Sunda]], tepatnya di [[Kalimantan]] dan [[Sumatra]]. Hewan ini terdaftar sebagai salah-satu [[Spesies rentan]] dalam [[Daftar merah IUCN]] sejak 2015, dimana hanya terdapat sekitar 10.000 ekor hewan dewasa yang ada di alam liar dengan tren populasi yang menurun. Terdapat dua subspesies dari hewan ini yaitu [[macan dahan sumatra]] (''Neofelis diardi diardi'') dan [[macan dahan kalimantan]] (''Neofelis diardi borneensis''). Keberadaan hewan ini terancam dari kegiatan penebangan hutan liar.<ref>{{Cite web|url=https://www.iucnredlist.org/en|title=The IUCN Red List of Threatened Species|website=IUCN Red List of Threatened Species|access-date=2019-03-18}}</ref>


== Rujukan ==
== Rujukan ==
Baris 25: Baris 25:
* {{cite news|url=http://news.nationalgeographic.com/news/2007/03/070315-leopard-picture.html|title=Photo in the News: New Leopard Species Announced|date=March 2007|publisher=National Geographic}}
* {{cite news|url=http://news.nationalgeographic.com/news/2007/03/070315-leopard-picture.html|title=Photo in the News: New Leopard Species Announced|date=March 2007|publisher=National Geographic}}
* {{cite news|url=http://www.dailymail.co.uk/pages/live/articles/technology/technology.html?in_article_id=442309&in_page_id=1965|title=New species of leopard with largest fangs in cat world discovered|date=March 2007|publisher=Daily Mail}}
* {{cite news|url=http://www.dailymail.co.uk/pages/live/articles/technology/technology.html?in_article_id=442309&in_page_id=1965|title=New species of leopard with largest fangs in cat world discovered|date=March 2007|publisher=Daily Mail}}
{{Carnivora}}{{Taxonbar|from=Q275163}}

{{Taxonbar|from=Q275163}}


[[Kategori:Flora dan fauna Sunda]]
[[Kategori:Flora dan fauna Sunda]]

Revisi terkini sejak 3 Juni 2024 14.34

Macan dahan sunda
Periode Awal Pleistosen - sekarang
Neofelis diardi Edit nilai pada Wikidata
Status konservasi
Rentan
IUCN136603 Edit nilai pada Wikidata
Taksonomi
KelasMammalia
OrdoCarnivora
SuperfamiliFeloidea
FamiliFelidae
GenusNeofelis
SpesiesNeofelis diardi Edit nilai pada Wikidata
Cuvier, 1823
Tata nama
Sinonim taksonFelis diardii
Felis macrocelis
Felis marmota
Neofelis nebulosa diardi
Upajenis
N. d. diardi (Cuvier, 1923)
N. d. borneensis (Wilting, Christiansen, Kitchener, Kemp, Ambu and Fickel, 2007)
Distribusi

Sebaran macan dahan Sunda

Macan dahan sunda[2][3] (Neofelis diardi) adalah sejenis kucing liar berukuran sedang yang menghuni wilayah Kepulauan Sunda, tepatnya di Kalimantan dan Sumatra. Hewan ini terdaftar sebagai salah-satu Spesies rentan dalam Daftar merah IUCN sejak 2015, dimana hanya terdapat sekitar 10.000 ekor hewan dewasa yang ada di alam liar dengan tren populasi yang menurun. Terdapat dua subspesies dari hewan ini yaitu macan dahan sumatra (Neofelis diardi diardi) dan macan dahan kalimantan (Neofelis diardi borneensis). Keberadaan hewan ini terancam dari kegiatan penebangan hutan liar.[4]

  1. ^ Kesalahan pengutipan: Tag <ref> tidak sah; tidak ditemukan teks untuk ref bernama iucn
  2. ^ "Foto pilihan pekan kedua November 2017". https://beritagar.id/. 2017-11-12. Diakses tanggal 2019-03-18.  Hapus pranala luar di parameter |website= (bantuan)[pranala nonaktif permanen]
  3. ^ yuli (ed.). "Ternyata Ada 2 Spesies Macan Dahan Sunda". Kompas.com. Diakses tanggal 2019-03-18. 
  4. ^ "The IUCN Red List of Threatened Species". IUCN Red List of Threatened Species. Diakses tanggal 2019-03-18. 

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]

Artikel koran lama yang masih ada: