Lompat ke isi

Persela Lamongan: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: pengguna baru menambah pranala merah Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Tsabit Mustafid (bicara | kontrib)
Ejaan dan salah ketik
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Tugas pengguna baru Newcomer task: copyedit
 
(30 revisi perantara oleh 16 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
{{rapikan}}
{{Infobox sepak bola Ligina
{{Infobox sepak bola Ligina
| clubname = Persela Lamongan
| clubname = Persela Lamongan<br>ꦥꦼꦂꦱꦺꦭꦭꦩꦺꦴꦔꦤ꧀
| image = [[Berkas:Logo Persela baru.png|200px|Logo Persela]]
| image = [[Berkas:Logo Persela baru.png|200px|Logo Persela]]
| fullname = Persatuan Sepak Bola Lamongan
| fullname = Persatuan Sepak Bola Lamongan
Baris 7: Baris 8:
| alamat = Jl. Lamonganrejo No 01 [[Lamongan]]
| alamat = Jl. Lamonganrejo No 01 [[Lamongan]]
| ground = [[Stadion Surajaya|Surajaya]]{{br}}[[Lamongan]], [[Indonesia]]
| ground = [[Stadion Surajaya|Surajaya]]{{br}}[[Lamongan]], [[Indonesia]]
| capacity = 20.000
| capacity = 12.840
| owner = PT. Persela Jaya
| owner = PT. Persela Jaya
|chrtitle = CEO
|chrtitle = CEO
| chairman = {{flagicon|Indonesia}} [[Yuhronur Efendi]]
| chairman =
| manajer = {{flagicon|Indonesia}} Fariz Julinar Maurisal
| manajer =
| pelatih = {{flagicon|Indonesia}} [[Budiarjo Tholid]] (Head Coach)
| pelatih = {{flagicon|Indonesia}} [[Djajang Nurdjaman]]
| asisten pelatih = {{flagicon|Indonesia}} [[Ragil Sudirman]]
| asisten pelatih = {{flagicon|Indonesia}} [[Ragil Sudirman]]<br>{{flagicon|Indonesia}} [[Sendi Oktavian]]
| CEO = Debby Kurniawan
| dokter tim =
| dokter tim = {{flagicon|Indonesia}} dr. Tsalis Fithrony
| league = [[Liga 2]]
| league = [[Liga 2]]
| season = [[Liga 1 2021–2022|2021-22]]
| season = [[Liga 1 2021–2022|2021-22]]
Baris 48: Baris 48:
| shorts3 = FFFFFF
| shorts3 = FFFFFF
| socks3 = ffffFf
| socks3 = ffffFf
| fansgroup = [[Curva Boys 1967]] & [[LA Mania]]
| fansgroup = ''Curva Boys 1967'' dan ''LA Mania''
|website= http://www.perselafootball.com/
|website= http://www.perselafootball.com/
| current = Persela Lamongan musim 2021–2022
| current = Persela Lamongan musim 2021–2022
Baris 56: Baris 56:


== Sejarah Persela ==
== Sejarah Persela ==
Persatuan Sepak bola Lamongan atau lebih dikenal dengan sebutan Persela Lamongan adalah sebuah klub profesional yang berkedudukan di Kota Lamongan, Jawa Timur.
Persatuan Sepak bola Lamongan atau lebih dikenal dengan sebutan Persela Lamongan adalah klub profesional yang berkedudukan di Kota Lamongan, Jawa Timur.


Meski telah berdiri sejak 18 April 1967, Persela baru mulai menunjukkan eksistensinya di pentas sepak bola nasional setelah kompetisi memasuki era profesional. Itu pun setelah berjalan sembilan tahun, atau tepatnya pada musim 2003 silam, ketika mereka sukses promosi ke [[Divisi Utama Liga Indonesia]], level tertinggi kompetisi sepak bola di tanah air kala itu.
Meski telah berdiri sejak 18 April 1967, Persela baru mulai menunjukkan eksistensinya di pentas sepak bola nasional setelah kompetisi memasuki era profesional pada musim 2003. Saat itu Persela sukses promosi ke [[Divisi Utama Liga Indonesia|divisi utama Liga Indonesia]], level tertinggi kompetisi sepak bola di tanah air kala itu.


Sebelumnya, tim ini hanya berkutat di level bawah, yakni [[Divisi Dua Liga Indonesia]] dan [[Divisi Satu Liga Indonesia]]. Namun semuanya berubah begitu sukses promosi ke divisi utama lewat partai play-off di Stadion Manahan, Solo, pada penghujung 2003. Sejak saat itu, Persela terus unjuk kemampuan hingga akhirnya menembus Superliga, kasta tertinggi kompetisi sepak bola nasional yang baru pertama kali digulirkan musim ini.
Sebelumnya, tim ini hanya berkutat di level bawah, yakni [[Divisi Dua Liga Indonesia]] dan [[Divisi Satu Liga Indonesia]]. Namun, semuanya berubah setelah Persela berhasil menembus divisi utama lewat partai ''play-off'' di Stadion Manahan, Solo, pada penghujung 2003. Sejak saat itu, Persela terus unjuk kemampuan hingga akhirnya menembus Superliga, kasta tertinggi kompetisi sepak bola nasional yang baru pertama kali digulirkan musim ini.


Di tengah dualisme kompetisi [[Sepak bola di Indonesia]], Persela tetap memilih bergabung ke [[Liga Super Indonesia]] pada musim [[Liga Super Indonesia 2011-12|2011-12]] hingga saat ini.
Di tengah dualisme kompetisi [[Sepak bola di Indonesia]], Persela tetap memilih bergabung ke [[Liga Super Indonesia]] pada musim [[Liga Super Indonesia 2011-12|2011-2012]] hingga saat ini.


Persela setiap tahun selalu melahirkan bakat-bakat berkualitas. Dari pemain muda bahkan sampai yang baru memunculkan bakatnya di Persela Lamongan walaupun umurnya tidak muda lagi. Sebut saja, [[Samsul Arif]], [[Zaenal Arifin]], [[Fandi Eko Utomo]] sampai [[Dendy Sulistyawan]].
Persela setiap tahun selalu melahirkan bakat-bakat berkualitas, baik menciptakan talenta muda, maupun meningkatkan talenta pemain tua. Seperti, [[Samsul Arif]], [[Zaenal Arifin]], [[Fandi Eko Utomo]] sampai [[Dendy Sulistyawan]].


== Stadion ==
== Stadion ==
{{main|Stadion Surajaya}}
{{main|Stadion Surajaya}}
Stadion Surajaya merupakan stadion multi-fungsi yang terletak di Lamongan, Jawa Timur. Stadion yang berkapasitas 1.000 tempat duduk ini merupakan markas dari klub Persela Lamongan. Stadion ini milik Pemkab kabupaten Lamongan, yang kini memiliki rumput yang berstandar internasional.
Stadion Surajaya merupakan stadion multi-fungsi yang terletak di Lamongan, Jawa Timur. Stadion yang berkapasitas 12.840 tempat duduk ini merupakan markas dari klub Persela Lamongan. Stadion ini milik Pemkab kabupaten Lamongan, yang kini memiliki rumput yang berstandar internasional.
Nama Surajaya diambil dari adipati pertama Kadipaten Lamongan pada masa giri kedaton. Stadion ini juga menjadi stadion termegah di daerah Pantura (pantai laut utara). Stadion ini memiliki warna biru yang merupakan ciri khas dari Persela Lamongan.
Nama Surajaya diambil dari adipati pertama Kadipaten Lamongan pada masa giri kedaton. Stadion ini juga menjadi stadion termegah di daerah Pantura (pantai laut utara). Stadion ini memiliki warna biru yang merupakan ciri khas dari Persela Lamongan.


Baris 131: Baris 131:
|align=left|2016
|align=left|2016
|-
|-
|align=left|[[Aji Santoso]]<ref>[http://m.goal.com/s/id-ID/news/1391/indonesia-soccer-championship/2016/09/09/27327542/lima-pemain-baru-disiapkan-aji-santoso-buat-persela-lamongan]{{Pranala mati|date=Desember 2022 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}</ref>
|align=left|[[Aji Santoso]]<ref>[http://m.goal.com/s/id-ID/news/1391/indonesia-soccer-championship/2016/09/09/27327542/lima-pemain-baru-disiapkan-aji-santoso-buat-persela-lamongan]{{Pranala mati|date=Desember 2022|bot=InternetArchiveBot|fix-attempted=yes}}</ref>
|{{flagicon|Indonesia}}
|{{flagicon|Indonesia}}
|align=left|2016-2017
|align=left|2016-2017
Baris 155: Baris 155:
|2022
|2022
|-
|-
|[[Fakhri Husaini (pesepak bola)|Fakhri Husaini]]
|[[Fakhri Husaini]]
|{{flagicon|Indonesia}}
|{{flagicon|Indonesia}}
|2022-Sekarang
|2022
|-
|[[Budiarjo Thalib]]
|{{flagicon|Indonesia}}
|2023
|-
|[[Djadjang Nurdjaman|Djajang Nurdjaman]]
|{{flagicon|Indonesia}}
|2023-
|}
|}


Baris 167: Baris 175:
|-
|-
| Pelatih kepala
| Pelatih kepala
| {{flagicon|Indonesia}} [[Ragil Sudirman|Ragil Sudirman (Carateker)]]
| {{flagicon|Indonesia}} [[Djajang Nurdjaman (Head Coach)]]
|-
|-
| Asisten pelatih
| Asisten pelatih
| {{flagicon|Brazil}}Fabio Oliveira
| {{flagicon|Indonesia}} [[Ragil Sudirman]] , [[Sendi Oktavian]]
|-
|-
| Pelatih kiper
| Pelatih kiper
| {{flagicon|Indonesia}}Erick Ibrahim
| {{flagicon|Indonesia}} [[Erick Ibrahim]]
|-
|-
|rowspan="4"| Asisten teknik
|rowspan="4"| Asisten teknik
Baris 185: Baris 193:
|rowspan="3"| Pelatih fisik
|rowspan="3"| Pelatih fisik
|-
|-
|
| {{flagicon|Indonesia}} Rony Azani<ref>[http://www.juara.net/read/sepak-bola/indonesia/104112-lsi.ditunda.pelatih.fisik.persela.menyesal LSI ditunda Pelatih fisik Persela menyesal]</ref>
|-
|-
| {{flagicon|Indonesia}} [[Budi Kurnia]]
| {{flagicon|Indonesia}} Ragil Sudirman<ref name="dikd">[http://www.tribunnews.com/superskor/2016/06/06/sutan-harhara-latih-persela-didik-ludianto-ditendang-dari-asisten Sutan Harhara Latih Persela, Didik Ludianto Ditendang dari Asisten]</ref>
|-
|-
| Tim medis
| Tim medis
| {{flagicon|Indonesia}} [[Dr. Tsalis Muhammad Fithrony]]
| ''belum diketahui''
|}
|}


Baris 232: Baris 240:
== Julukan ==
== Julukan ==
=== Laskar Joko Tingkir ===
=== Laskar Joko Tingkir ===
Joko Tingkir adalah seorang tokoh dari Kerajaan Pajang (kini wilayah Lamongan) yang kuat, gagah, dan berani. Yang terkenal dari Joko Tingkir adalah ia pernah berhasil mengalahkan buaya yang besar. Maka julukan ini dengan harapan supaya Persela Lamongan mudah mengalahkan lawan dengan mudah meskipun melawan klub besar.
[[Jaka Tingkir|Joko Tingkir]] adalah seorang tokoh pendiri [[Kerajaan Pajang]] yang kuat, gagah, dan berani. Yang terkenal dari Joko Tingkir adalah ia pernah berhasil mengalahkan buaya yang besar. Maka julukan ini dengan harapan supaya Persela Lamongan mudah mengalahkan lawan dengan mudah meskipun melawan klub besar.


=== Lumba-Lumba Biru ===
=== Lumba-Lumba Biru ===
Baris 238: Baris 246:


=== Lele Glagah ===
=== Lele Glagah ===
Di logo persela terdapat '''"lambang ikan lele"''', sekaligus untuk julukan lain dari Persela Lamongan Selain Laskar Joko Tingkir. Ikan Lele merupakan '''"binatang yang di keramatkan"''' bagi masyarakat [[Lamongan]] khususnya daerah kecamatan [[Glagah, Lamongan|Glagah]]. Mereka dilarang untuk memakan lele oleh leluhurnya, yaitu Surajaya. Karena Surajaya telah bernazar bahwa dia dan keturunannya tidak akan makan lele, sebab lele telah menyelamatkannya. Ikan Lele juga mempunyai filosofi sebagai ikan yang bisa hidup di manapun meskipun kualitas air kurang bagus, nama Lele Glagah karena Kabupaten Lamongan berada di wilayah Jawa bagian timur. Oleh karena itu, Persela di beri julukan Lele Glagah dengan harapan Persela Lamongan tidak mudah kalah meskipun harus bertanding di kandang lawan.
Di logo persela terdapat lambang "ikan lele", sekaligus sebagai julukan lain dari Persela Lamongan selain Laskar Joko Tingkir. Ikan [[Lele]] merupakan binatang yang dikeramatkan bagi masyarakat [[Lamongan]], khususnya daerah kecamatan [[Glagah, Lamongan|Glagah]]. Mereka dilarang untuk memakan lele oleh leluhurnya, yaitu '''Surajaya'''. Karena Surajaya telah bernazar, bahwa dia dan keturunannya tidak akan makan lele, sebab lele telah menyelamatkannya. Ikan Lele juga mempunyai filosofi sebagai ikan yang bisa hidup di mana pun meskipun kualitas air kurang bagus, nama ''Lele Glagah'' karena [[Kabupaten Lamongan]] berada di wilayah [[Jawa]] bagian timur. Oleh karena itu, Persela diberi julukan Lele Glagah dengan harapan Persela Lamongan tidak mudah kalah meskipun harus bertanding di kandang lawan.


== Suporter ==
== Suporter ==
=== Curva Boys 1967 x Ultras Persela: Supporter Militan Persela Lamongan ===
=== L.A Mania: Fans Fanatik Laskar Joko Tingkir ===
Suporter Militan Laskar Joko Tingkir yang berada di Tribun Utara stadion surajaya ini merupakan Ultras terbesar se-Jawa Timur yang mengadopsi Kultur suporter Itali dan luar negeri. Sejak berdiri pada 2012, pertumbuhannya sangat pesat dan selalu memenuhi seluruh tribun sektor utara stadion Surajaya. Biasanya, mereka memakai atribut hitam yang sudah menjadi ciri khas.
Supporter fanatik Persela Lamongan berdiri tanggal 18 Januari 2001, dengan diketuai Saptoyo Nugroho. Terdiri dari 86 Korwil, LA Mania pernah di nobatkan sebagai Supporter terbaik pada ISL Musim 2008-2009 di bawah kepemimpinan Aini Hidayat.
Mereka sangat loyal kepada tim kesayangannya, Itu terlihat ketika Persela bertanding, baik laga kandang maupun tandang.


=== LA Mania: Fans Fanatik Laskar Joko Tingkir ===
=== Perseteruan dengan Bonek Mania ===
Suporter fanatik Persela Lamongan berdiri tanggal 18 Januari 2001, diketuai Saptoyo Nugroho. Terdiri dari 86 Korwil, LA Mania pernah dinobatkan sebagai Suporter terbaik pada ISL Musim 2008-2009 di bawah kepemimpinan Aini Hidayat.
Pada tahun 2011, Tragedi tewasnya anggota LA Mania dalam insiden dengan Bonek cukup menyita perhatian publik. [[Bonek]] dinilai sebagai pihak yang harus bertanggung jawab atas insiden tersebut.<ref>[https://m.tempo.co/read/news/2011/01/24/099308610/warga-hadang-suporter-bonek-di-jalur-babat-lamongan Warga Hadang Suporter Bonek di Jalur Babat-Lamongan]</ref>
Mereka sangat loyal kepada tim kesayangannya. Itu terlihat ketika Persela bertanding, baik laga kandang maupun tandang.


== Rekor musim ke musim ==
== Rekor musim ke musim ==
Baris 472: Baris 480:
|{{flagicon|Indonesia}}
|{{flagicon|Indonesia}}
|align=left|2020
|align=left|2020
|}
|-
|align=left|[[Adhoc]]
|{{flagicon|Indonesia}}
|align=left|2021
|-
|align=left|[[Grygera]]
|{{flagicon|Indonesia}}
|align=left|2022
|-
|align=left|[[Etams]]
|{{flagicon|Indonesia}}
|align=left|2023/2024


==Pemain==
==Pemain==
Baris 520: Baris 539:
* Dapur Roti
* Dapur Roti
* Belikopi
* Belikopi
* Lyly Bakery
* Extra Joss


== Referensi ==
== Referensi ==
Baris 540: Baris 561:


[[Kategori:Persela Lamongan| ]]
[[Kategori:Persela Lamongan| ]]
[[Kategori:Tim sepak bola Indonesia]]
[[Kategori:Klub sepak bola Indonesia]]
[[Kategori:Tim Sepak bola di Jawa Timur]]
[[Kategori:Tim sepak bola di Liga 1 Indonesia 2019]]
[[Kategori:Tim sepak bola di Liga 1 Indonesia 2019]]

Revisi terkini sejak 8 November 2024 22.46

Persela Lamongan
ꦥꦼꦂꦱꦺꦭꦭꦩꦺꦴꦔꦤ꧀
Logo Persela
Nama lengkapPersatuan Sepak Bola Lamongan
JulukanLaskar Joko Tingkir
Berdiri18 April 1967
StadionSurajaya
Lamongan, Indonesia
(Kapasitas: 12.840)
PemilikPT. Persela Jaya
PelatihIndonesia Djajang Nurdjaman
Asisten PelatihIndonesia Ragil Sudirman
Indonesia Sendi Oktavian
LigaLiga 2
2021-22Peringkat 17
(Degradasi)
Situs webSitus web resmi klub
Kelompok suporterCurva Boys 1967 dan LA Mania
Kostum kandang
Kostum tandang
Kostum ketiga
Musim ini

Persatuan Sepak Bola Lamongan (biasa disingkat: Persela) dan mempunyai julukan Laskar Joko Tingkir adalah sebuah klub sepak bola profesional yang bermarkas di Lamongan, Jawa Timur

Sejarah Persela

[sunting | sunting sumber]

Persatuan Sepak bola Lamongan atau lebih dikenal dengan sebutan Persela Lamongan adalah klub profesional yang berkedudukan di Kota Lamongan, Jawa Timur.

Meski telah berdiri sejak 18 April 1967, Persela baru mulai menunjukkan eksistensinya di pentas sepak bola nasional setelah kompetisi memasuki era profesional pada musim 2003. Saat itu Persela sukses promosi ke divisi utama Liga Indonesia, level tertinggi kompetisi sepak bola di tanah air kala itu.

Sebelumnya, tim ini hanya berkutat di level bawah, yakni Divisi Dua Liga Indonesia dan Divisi Satu Liga Indonesia. Namun, semuanya berubah setelah Persela berhasil menembus divisi utama lewat partai play-off di Stadion Manahan, Solo, pada penghujung 2003. Sejak saat itu, Persela terus unjuk kemampuan hingga akhirnya menembus Superliga, kasta tertinggi kompetisi sepak bola nasional yang baru pertama kali digulirkan musim ini.

Di tengah dualisme kompetisi Sepak bola di Indonesia, Persela tetap memilih bergabung ke Liga Super Indonesia pada musim 2011-2012 hingga saat ini.

Persela setiap tahun selalu melahirkan bakat-bakat berkualitas, baik menciptakan talenta muda, maupun meningkatkan talenta pemain tua. Seperti, Samsul Arif, Zaenal Arifin, Fandi Eko Utomo sampai Dendy Sulistyawan.

Stadion Surajaya merupakan stadion multi-fungsi yang terletak di Lamongan, Jawa Timur. Stadion yang berkapasitas 12.840 tempat duduk ini merupakan markas dari klub Persela Lamongan. Stadion ini milik Pemkab kabupaten Lamongan, yang kini memiliki rumput yang berstandar internasional. Nama Surajaya diambil dari adipati pertama Kadipaten Lamongan pada masa giri kedaton. Stadion ini juga menjadi stadion termegah di daerah Pantura (pantai laut utara). Stadion ini memiliki warna biru yang merupakan ciri khas dari Persela Lamongan.

Manajemen dan Pelatih

[sunting | sunting sumber]

Daftar pelatih

[sunting | sunting sumber]
Nama Negara Tahun
Mustakim[1] Indonesia 2005
M. Basri[2] Indonesia 2006-2009
Widodo Cahyono Putro[2] Indonesia 2009-2010
Subangkit Indonesia 2010-2011
Miroslav Janu Serbia 2011-2012
Gomes de Olivera[3][4] Brasil 2012-2013
Didik Ludiyanto[4] (caretaker) Indonesia 2013
Angel Alfredo Vera[5] Argentina 2013
Didik Ludiyanto (caretaker) Indonesia 2013
Eduard Tjong Indonesia 2014
Iwan Setiawan Indonesia 2015-2016
Stefan Hansson Swedia 2016
Sutan Harhara[6] Indonesia 2016
Aji Santoso[7] Indonesia 2016-2017
Herry Kiswanto[8] Indonesia 2017
Aji Santoso Indonesia 2017-2019
Nil Maizar Indonesia 2019-2020
Iwan Setiawan Indonesia 2021
Jafri Sastra Indonesia 2022
Fakhri Husaini Indonesia 2022
Budiarjo Thalib Indonesia 2023
Djajang Nurdjaman Indonesia 2023-

Susunan Pelatih

[sunting | sunting sumber]
Posisi Nama
Pelatih kepala Indonesia Djajang Nurdjaman (Head Coach)
Asisten pelatih Indonesia Ragil Sudirman , Sendi Oktavian
Pelatih kiper Indonesia Erick Ibrahim
Asisten teknik
belum diketahui
belum diketahui
belum diketahui
Pelatih fisik
Indonesia Budi Kurnia
Tim medis Indonesia Dr. Tsalis Muhammad Fithrony

Skuat terkini

[sunting | sunting sumber]
Per 18.14, Minggu, 17 November, 2024 (UTC).[9]

Catatan: Bendera menunjukkan tim nasional sesuai dengan peraturan FIFA. Pemain dapat memiliki lebih dari satu kewarganegaraan non-FIFA.

No. Pos. Negara Pemain
4 DF Indonesia IDN Ahmad Wahyudi
5 DF Indonesia IDN Nuzlal Afifi
6 DF Indonesia IDN Junius R.Bate {{Fs

player|no=7|nat=IDN|pos=FW|name=Zulham zamrun}}

10 FW Brasil BRA Ivan Carlos
11 DF Indonesia IDN Nasir
12 GK Indonesia IDN Rio Agata
14 DF Indonesia IDN Ahmad Birrul Walidain
15 DF Indonesia IDN Ahmad Ubaidillah
16 MF Indonesia IDN Faizal Shaifullah
17 DF Indonesia IDN Sandy Ferizal (on loan from Arema)
No. Pos. Negara Pemain
18 MF Indonesia IDN Gian Zola (on loan from Persib Bandung)
21 FW Indonesia IDN Risqki Putra Utomo
22 MF Indonesia IDN Riyatno Abiyoso
27 MF Indonesia IDN David Beckham Saputra
28 FW Indonesia IDN Ibrahim Kosepa
33 GK Indonesia IDN Dwi Kuswanto (captain)
44 DF Indonesia IDN Andri Muliadi
52 FW Indonesia IDN Revan Nurianto
66 MF Indonesia IDN Akbar Hermawan
71 GK Indonesia IDN Wahyu Tanaya
77 MF Indonesia IDN Malik Risaldi
84 MF Brasil BRA Jose Wilkson (on loan from Persebaya)
DF Indonesia IDN Ricky Ohorella
MF Indonesia IDN Nerius Alom

Nomor yang dipensiunkan

[sunting | sunting sumber]

1-Choirul Huda (1999-2017)

Kiper legendaris Persela Choirul Huda meninggal dunia dalam pertandingan Liga 1 2017 melawan Semen Padang tanggal 15 Oktober 2017.[10] Sebagai bentuk penghormatan, nomor punggung 1 di tim Persela resmi dipensiunkan manajemen.[11] Selama di Persela, almarhum mencatatkan 503 pertandingan, yang merupakan rekor klub.

Laskar Joko Tingkir

[sunting | sunting sumber]

Joko Tingkir adalah seorang tokoh pendiri Kerajaan Pajang yang kuat, gagah, dan berani. Yang terkenal dari Joko Tingkir adalah ia pernah berhasil mengalahkan buaya yang besar. Maka julukan ini dengan harapan supaya Persela Lamongan mudah mengalahkan lawan dengan mudah meskipun melawan klub besar.

Lumba-Lumba Biru

[sunting | sunting sumber]

Lumba-lumba biru adalah fauna khas pantai utara di Lamongan, hewan yang cerdas dan lincah, diharapkan Persela mampu terus melahirkan pemain-pemain bintang, dan mendidik pemain-pemain menjadi matang dan profesional.

Lele Glagah

[sunting | sunting sumber]

Di logo persela terdapat lambang "ikan lele", sekaligus sebagai julukan lain dari Persela Lamongan selain Laskar Joko Tingkir. Ikan Lele merupakan binatang yang dikeramatkan bagi masyarakat Lamongan, khususnya daerah kecamatan Glagah. Mereka dilarang untuk memakan lele oleh leluhurnya, yaitu Surajaya. Karena Surajaya telah bernazar, bahwa dia dan keturunannya tidak akan makan lele, sebab lele telah menyelamatkannya. Ikan Lele juga mempunyai filosofi sebagai ikan yang bisa hidup di mana pun meskipun kualitas air kurang bagus, nama Lele Glagah karena Kabupaten Lamongan berada di wilayah Jawa bagian timur. Oleh karena itu, Persela diberi julukan Lele Glagah dengan harapan Persela Lamongan tidak mudah kalah meskipun harus bertanding di kandang lawan.

Curva Boys 1967 x Ultras Persela: Supporter Militan Persela Lamongan

[sunting | sunting sumber]

Suporter Militan Laskar Joko Tingkir yang berada di Tribun Utara stadion surajaya ini merupakan Ultras terbesar se-Jawa Timur yang mengadopsi Kultur suporter Itali dan luar negeri. Sejak berdiri pada 2012, pertumbuhannya sangat pesat dan selalu memenuhi seluruh tribun sektor utara stadion Surajaya. Biasanya, mereka memakai atribut hitam yang sudah menjadi ciri khas.

LA Mania: Fans Fanatik Laskar Joko Tingkir

[sunting | sunting sumber]

Suporter fanatik Persela Lamongan berdiri tanggal 18 Januari 2001, diketuai Saptoyo Nugroho. Terdiri dari 86 Korwil, LA Mania pernah dinobatkan sebagai Suporter terbaik pada ISL Musim 2008-2009 di bawah kepemimpinan Aini Hidayat. Mereka sangat loyal kepada tim kesayangannya. Itu terlihat ketika Persela bertanding, baik laga kandang maupun tandang.

Rekor musim ke musim

[sunting | sunting sumber]
Musim Liga Piala IIC Asia Topskor tim
Komp. Main M S K GM GK Poin Pos Nama Gol
2011-12 ISL 34 15 11 8 58 43 56 4 Argentina Mario Costas 22
2013 ISL 34 10 11 13 56 46 41 12 Costas, Samsul 13
2014 ISL 26 8 5 13 34 41 29 4 Brasil Addison Alves 9
2015 ISL
2016 ISC A
Juara Peringkat kedua Promosi Degradasi

Liga Indonesia

Indonesia Super League

Indonesia Soccer Championship A

Liga 1

Piala Indonesia

  • Edisi 2005: Putaran 1
  • Edisi 2006: Putaran 2
  • Edisi 2007: Putaran 1
  • Edisi 2008/09: Putaran 2
  • Edisi 2009/10: 16 Besar
  • Edisi 2018/19: 16 Besar

Piala Gubernur Jatim

  • Edisi II/2003: Juara 1
  • Edisi VI/2007: Juara 1
  • Edisi VII/2009: Juara 1
  • Edisi IX/2011: Juara 1
  • Edisi X/2012: Juara 1

Liga Super Indonesia U-21

  • 2011/12: "Juara 1"
  • 2012/13: "Juara 1"

Apparel yang digunakan oleh tim pemain Persela

Merek Apparel Negara Tahun
Reebok Amerika Serikat 2007
Reebok Amerika Serikat 2008
Reebok[12] Amerika Serikat 2009
Reebok Amerika Serikat 2010
Diadora Italia 2011
Diadora Italia 2012
Diadora Italia 2013
Diadora Italia 2014
Diadora[13] Italia 2015
DJ Sport[14] Indonesia 2016
Lotto[15] Italia 2017
Forium[16] Amerika Serikat 2018
Octagon Indonesia 2020
Adhoc Indonesia 2021
Grygera Indonesia 2022
Etams Indonesia 2023/2024

Skuat Utama

[sunting | sunting sumber]
Per 18.14, Minggu, 17 November, 2024 (UTC).[17]

Catatan: Bendera menunjukkan tim nasional sesuai dengan peraturan FIFA. Pemain dapat memiliki lebih dari satu kewarganegaraan non-FIFA.

No. Pos. Negara Pemain
2 DF Indonesia IDN Mochammad Zaenuri
3 DF Brasil BRA Demerson
4 DF Indonesia IDN Ahmad Wahyudi
5 DF Indonesia IDN Nuzlal Afifi
6 MF Brasil BRA Guilherme Batata
7 MF Indonesia IDN Iman Budi Hernandi
8 MF Indonesia IDN Syahroni
9 MF Afganistan AFG Jabar Sharza
10 FW Brasil BRA Ivan Carlos
11 DF Indonesia IDN Nasir
12 GK Indonesia IDN Rio Agata
14 DF Indonesia IDN Ahmad Birrul Walidain
15 DF Indonesia IDN Ahmad Ubaidillah
16 MF Indonesia IDN Faizal Shaifullah
17 DF Indonesia IDN Sandy Ferizal
18 MF Indonesia IDN Gian Zola (on loan from Persib Bandung)
No. Pos. Negara Pemain
21 FW Indonesia IDN Risqki Putra Utomo
22 MF Indonesia IDN Riyatno Abiyoso
24 MF Indonesia IDN Riswan Yusman
27 MF Indonesia IDN David Beckham Saputra
28 FW Indonesia IDN Ibrahim Kosepa
33 GK Indonesia IDN Dwi Kuswanto (captain)
44 DF Indonesia IDN Andri Muliadi
52 FW Indonesia IDN Revan Nurianto
66 MF Indonesia IDN Akbar Hermawan
77 MF Indonesia IDN Malik Risaldi
84 MF Brasil BRA Jose Wilkson (on loan fromo Persebaya Surabaya)
DF Indonesia IDN Ricky Ohorella
MF Indonesia IDN Nerius Alom
  • Northcliff
  • So Nice
  • Forium
  • Loket
  • RSUD Dr. Soegiri Kabupaten Lamongan
  • PT. Kebun Tebu Mas
  • PT. Omya Indonesia
  • Dapur Roti
  • Belikopi
  • Lyly Bakery
  • Extra Joss

Referensi

[sunting | sunting sumber]

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]