Lompat ke isi

Gereja Santo Paskalis, Cempaka Putih: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: Perubahan kosmetika
kTidak ada ringkasan suntingan
 
(18 revisi perantara oleh 6 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
{{Infobox church
{{Infobox church
| name = Gereja Santo Paskalis
| icon =
| fullname = Gereja Santo Paskalis, Paroki Cempaka Putih
| icon_width =
| image = Tampak Luar Gereja Santo Paskalis (2024).jpg
| icon_alt =
| imagesize =
| name = Gereja Santo Paskalis
| fullname = Gereja Katolik Paroki Santo Paskalis, Cempaka Putih
| caption = Tampak depan Gereja Santo Paskalis
| pushpin map =
| other name =
| pushpin label position =
| native_name =
| coordinates =
| native_name_lang =
| country = [[Indonesia]]
| image = Gereja Santo Paskalis Cempaka Putih.jpg
| location = Jalan Letjen Suprapto Kav. C1/23, [[Cempaka Putih Barat, Cempaka Putih, Jakarta Pusat|Cempaka Putih Barat]], [[Jakarta Pusat]] 10520
| image_size = 260px
| denomination = [[Gereja Katolik Roma]]
| image_alt = frameless
| website = {{URL|https://gerejapaskalis.or.id/}}
| caption = Gereja Santo Paskalis, Cempaka Putih, Jakarta
| former name =
| location = [[Cempaka Putih, Jakarta Pusat]], [[Jakarta]]
| founded date =
| country = [[Indonesia]]
| founder =
| denomination = [[Gereja Katolik Roma]]
| dedication = [[Paskalis Baylon|Santo Paskalis Baylon]]
| religious institute =
| consecrated date =
| website =
| relics =
| status = [[Paroki|Gereja paroki]]
| status = [[Paroki]]
| functional status = Aktif
| functional status = Aktif
| heritage designation =
| archdiocese = [[Keuskupan Agung Jakarta|Jakarta]]
| designated date =
| deanery = Pusat
| architect =
| parish = Cempaka Putih
| style =
| province = Jakarta
| priest =
| years built =
| groundbreaking =
| completed date =
| construction cost =
| length = <!-- {{convert| }} -->
| width = <!-- {{convert| }} -->
| width nave = <!-- {{convert| }} -->
| height = <!-- {{convert| }} -->
| diameter = <!-- {{convert| }} -->
| other dimensions =
| tower quantity =
| tower height =
| parish = Cempaka Putih
| archdiocese = [[Keuskupan Agung Jakarta|Jakarta]]
| deanery = Pusat
| province = Jakarta
| bishop =
| priest = 2
| imam_kepala = R.P. Thomas Ferry Suharto, O.F.M.
| asstpriest =
}}
}}
'''Gereja Santo Paskalis, Cempaka Putih''' atau yang bernama lengkap resmi '''Gereja Paroki Santo Paskalis, Cempaka Putih''' adalah sebuah gereja [[paroki]] [[Gereja Katolik Roma|Katolik]] yang terletak di [[Cempaka Putih, Jakarta Pusat]], [[Jakarta]]. Gereja ini berada dalam naungan [[Keuskupan Agung Jakarta]] dan didedikasikan kepada Santo [[Paskalis Baylon]].<ref>[https://gerejapaskalis.or.id/ Gereja Santo Paskalis]</ref>
'''Gereja Santo Paskalis''' adalah sebuah [[gereja]] [[paroki]] [[Gereja Katolik Roma|Katolik]] yang berlokasi di [[Kota Administrasi Jakarta Pusat|Jakarta Pusat]], [[Indonesia]]. Gereja ini berada di bawah pengelolaan [[Keuskupan Agung Jakarta]]. Secara parokial, Gereja ini merupakan Paroki Cempaka Putih. Gereja Santo Paskalis dinamai menurut [[Paskalis Baylon]], salah seorang santo yang merupakan seorang [[Fransiskan]]. Gereja ini berada dalam reksa pastoral tarekat [[Ordo Fratrum Minorum]] (OFM).

== Sejarah ==
Gereja Santo Paskalis pada awalnya merupakan sebuah [[stasi]] yang masuk dalam wilayah [[Gereja Hati Kudus, Kramat|Paroki Kramat]]. Pada awalnya, perkembangan berlangsung di daerah Tanah Tinggi. Saat itu, perayaan Ekaristi dilangsungkan di Jalan Petruk, tepatnya di sebuah kantin ''Algemeene Transporttroepen'' yang merupakan tempat rekreasi bagi tentara Belanda. Umat dilayani oleh Pastor [[Paternus Nicholas Joannes Cornelius Geise]], O.F.M.<ref>{{cite web|url=https://gerejapaskalis.or.id/sejarah-singkat-berdirinya-gereja-paskalis-2/|title=Sejarah Signkat Berdirinya Gereja Paskalis|publisher=Gereja Santo Paskalis Paroki Cempaka Putih|accessdate=12 Agustus 2024}}</ref>

Pengumpulan dana berhasil membangun sebuah kapel sekaligus pastoran di Jalan Tanah Tinggi, Poncol pada tahun 1947. Saat itu, gereja ini dikenal sebagai Gereja Santo Paskalis, Paroki Tanah Tinggi.

Pada tahun 1952, pengumpulan dana berbuah pada pendirian gedung Gereja Santo Paskalis yang saat itu masih berbentuk sederhana. Pesta gereja ini dirayakan setiap tanggal 17 Mei, walau gedung gereja diberkati pada hari Minggu tanggal 18 Mei 1952. Gedung gereja diberkati oleh Vikaris Apostolik Djakarta, [[Petrus Johannes Willekens]], S.J.

Perkembangan kegiatan umat terus berlangsung sejak saat itu, dengan terbentuknya berbagai wadah kegiatan Gereja, termasuk dalam bidang pendidikan dengan sempat berdirinya Sekolah Strada di Tanah Tinggi. Pada tahun 1977-1978, Gereja membangun suatu kapel di kawasan Serdang.

Pada tahun 1980, dimulai pengurusan [[Izin Mendirikan Bangunan]] (IMB) untuk membangun sebuah gereja di bekas tanah pabrik es di Jalan Letjen Suprapto. SK Gubernur terbit pada bulan Desember 1985. Gedung gereja ini diresmikan oleh Uskup Agung Jakarta, [[Leo Soekoto]], S.J. Renovasi gereja sempat dilaksanakan sejak tahun 2008 dan berakhir pada awal tahun 2009.

==Galeri==
;Bagian luar gereja
<gallery>
Gereja Santo Paskalis Cempaka Putih Jakarta.jpg|Tampak samping gereja setelah perayaan Ekaristi
Tampak Samping Gereja Santo Paskalis (2024).jpg|Tampak samping gereja
Tampak Luar Gereja Santo Paskalis 2024 (2).jpg|Tampak luar
Goa Santa Maria dari Para Malaikat di Gereja Santo Paskalis (2024).jpg|Goa Santa Maria dari Para Malaikat (''Santa Maria degli Angeli'')
Patung Santo Paskalis Baylon di Gereja Santo Paskalis (2024).jpg|Patung Santo [[Paskalis Baylon]], pelindung paroki
Patung Santo Paskalis Baylon dan Lonceng Gereja Santo Paskalis (2024).jpg|Patung Santo Paskalis Baylon dan lonceng gereja
</gallery>
;Bagian dalam gereja
<gallery>
Gereja Santo Paskalis Cempaka Putih.jpg|Tampak dalam (2023)
Altar Gereja Santo Paskalis (2024).jpg|Altar
Panti Imam di Gereja Santo Paskalis (2024).jpg|Panti imam
Tampak Dalam Gereja Santo Paskalis 2024 (1).png|Tampak dalam gereja dari tengah gereja
Tampak Dalam Gereja Santo Paskalis 2024 (3).png|Tampak dalam gereja dari sekitar pintu utama
Panti Paduan Suara di Gereja Santo Paskalis (2024).jpg|Panti paduan suara
Patung Bunda Maria di Gereja Santo Paskalis (2024).jpg|Patung Bunda Maria di dalam gereja
</gallery>


== Lihat juga ==
== Lihat juga ==
* [[Gereja Katolik Roma]]
* [[Gereja Katolik di Indonesia]]
* [[Keuskupan Agung Jakarta]]
* [[Daftar paroki di Keuskupan Agung Jakarta]]
* [[Daftar paroki di Keuskupan Agung Jakarta]]


== Referensi ==
== Referensi ==
{{Reflist}}
{{Reflist}}

== Pranala luar ==
{{Autocommonscat1}}
* {{Official|https://gerejapaskalis.or.id/}}


{{Keuskupan Agung Jakarta}}
{{Keuskupan Agung Jakarta}}


{{DEFAULTSORT:Paskalis}}
{{DEFAULTSORT:Paskalis}}
{{Gereja-stub}}
[[Kategori:Paroki di Keuskupan Agung Jakarta]]
[[Kategori:Paroki di Keuskupan Agung Jakarta]]
[[Kategori:Bangunan gereja Katolik di Jakarta]]
[[Kategori:Bangunan gereja Katolik di Jakarta]]
[[Kategori:Tempat ibadah di Jakarta Pusat]]


{{Gereja-stub}}

Revisi terkini sejak 19 Oktober 2024 15.13

Gereja Santo Paskalis
Gereja Santo Paskalis, Paroki Cempaka Putih
Tampak depan Gereja Santo Paskalis
PetaKoordinat: 6°10′18.9912″S 106°51′52.7328″E / 6.171942000°S 106.864648000°E / -6.171942000; 106.864648000
LokasiJalan Letjen Suprapto Kav. C1/23, Cempaka Putih Barat, Jakarta Pusat 10520
NegaraIndonesia
DenominasiGereja Katolik Roma
Situs webgerejapaskalis.or.id
Sejarah
DedikasiSanto Paskalis Baylon
Arsitektur
StatusParoki
Status fungsionalAktif
Administrasi
ParokiCempaka Putih
DekenatPusat
Keuskupan AgungJakarta
ProvinsiJakarta
Klerus
Jumlah Imam2
Imam yang bertugasR.P. Thomas Ferry Suharto, O.F.M.

Gereja Santo Paskalis adalah sebuah gereja paroki Katolik yang berlokasi di Jakarta Pusat, Indonesia. Gereja ini berada di bawah pengelolaan Keuskupan Agung Jakarta. Secara parokial, Gereja ini merupakan Paroki Cempaka Putih. Gereja Santo Paskalis dinamai menurut Paskalis Baylon, salah seorang santo yang merupakan seorang Fransiskan. Gereja ini berada dalam reksa pastoral tarekat Ordo Fratrum Minorum (OFM).

Gereja Santo Paskalis pada awalnya merupakan sebuah stasi yang masuk dalam wilayah Paroki Kramat. Pada awalnya, perkembangan berlangsung di daerah Tanah Tinggi. Saat itu, perayaan Ekaristi dilangsungkan di Jalan Petruk, tepatnya di sebuah kantin Algemeene Transporttroepen yang merupakan tempat rekreasi bagi tentara Belanda. Umat dilayani oleh Pastor Paternus Nicholas Joannes Cornelius Geise, O.F.M.[1]

Pengumpulan dana berhasil membangun sebuah kapel sekaligus pastoran di Jalan Tanah Tinggi, Poncol pada tahun 1947. Saat itu, gereja ini dikenal sebagai Gereja Santo Paskalis, Paroki Tanah Tinggi.

Pada tahun 1952, pengumpulan dana berbuah pada pendirian gedung Gereja Santo Paskalis yang saat itu masih berbentuk sederhana. Pesta gereja ini dirayakan setiap tanggal 17 Mei, walau gedung gereja diberkati pada hari Minggu tanggal 18 Mei 1952. Gedung gereja diberkati oleh Vikaris Apostolik Djakarta, Petrus Johannes Willekens, S.J.

Perkembangan kegiatan umat terus berlangsung sejak saat itu, dengan terbentuknya berbagai wadah kegiatan Gereja, termasuk dalam bidang pendidikan dengan sempat berdirinya Sekolah Strada di Tanah Tinggi. Pada tahun 1977-1978, Gereja membangun suatu kapel di kawasan Serdang.

Pada tahun 1980, dimulai pengurusan Izin Mendirikan Bangunan (IMB) untuk membangun sebuah gereja di bekas tanah pabrik es di Jalan Letjen Suprapto. SK Gubernur terbit pada bulan Desember 1985. Gedung gereja ini diresmikan oleh Uskup Agung Jakarta, Leo Soekoto, S.J. Renovasi gereja sempat dilaksanakan sejak tahun 2008 dan berakhir pada awal tahun 2009.

Bagian luar gereja
Bagian dalam gereja

Lihat juga

[sunting | sunting sumber]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ "Sejarah Signkat Berdirinya Gereja Paskalis". Gereja Santo Paskalis Paroki Cempaka Putih. Diakses tanggal 12 Agustus 2024. 

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]