Lompat ke isi

Ivan Pavlov: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Kenrick95Bot (bicara | kontrib)
k Bot: Penggantian teks otomatis (-mempengaruhi +memengaruhi)
k Mengembalikan suntingan oleh 101.128.126.139 (bicara) ke revisi terakhir oleh Ghumaisha
Tag: Pengembalian Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
 
(36 revisi perantara oleh 22 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
{{Infobox Scientist
'''Ivan Petrovich Pavlov''' ([[bahasa Rusia]]: ''Иван Петрович Павлов'') ([[14 September]] [[1849]] – [[27 Februari]] [[1936]]) ialah [[fisiolog]], [[psikolog]], dan [[dokter]] [[Rusia]].
|name = Ivan Petrovich Pavlov<br />Иван Петрович Павлов
[[Berkas:RR5110-0027R.gif|right|228px|]]
|image = Ivan Pavlov NLM3.jpg
|caption =
|birth_date = [[26 September]] [[1849]]
|birth_place = [[Ryazan]], [[Kerajaan Rusia|Rusia]]
|death_date = [[27 Februari]] [[1936]] (umur 86 tahun)
|death_place = [[Saint Petersburg|Leningrad]], [[Uni Soviet]]
|residence = [[Kerajaan Rusia]], [[Uni Soviet]]
|nationality = [[Rusia]], [[Uni Soviet]]
|field = [[Fisiolog]]
|work_institution = Military Medical Academy
|alma_mater = [[Universitas Saint Petersburg]]
|doctoral_advisor =
|doctoral_students =
|known_for = Pengkondisian Klasik
|prizes = Hadiah Nobel bidang Fisiologi atau Kedokteran (1904)
|religion =
|footnotes =
}}


Ia dilahirkan di sebuah [[desa]] kecil di Rusia tengah. [[Keluarga]]nya mengharapkannya menjadi [[pendeta]], sehingga ia ber[[sekolah]] di [[Seminari]] [[Teologi]]. Setelah membaca [[Charles Darwin]], ia menyadari bahwa ia lebih banyak peduli untuk pencarian ilmiah sehingga ia meninggalkan seminari ke [[Universitas St. Petersburg]]. Di sana ia belajar [[kimia]] dan [[fisiologi]], dan menerima [[gelar doktor]] pada [[1879]]. Ia melanjutkan studinya dan memulai [[riset]]nya sendiri dalam topik yang menariknya: [[sistem pencernaan]] dan [[sistem peredaran darah|peredaran darah]]. Karyanya pun terkenal, dan diangkat sebagai [[profesor]] fisiologi di [[Akademi Kedokteran Kekaisaran Rusia]].
'''Ivan Petrovich Pavlov''' ([[bahasa Rusia]]: ''Иван Петрович Павлов'') ([[14 September]] [[1849]] – [[27 Februari]] [[1936]]) adalah seorang [[fisiolog]] dan [[dokter]] dari [[Rusia]]. Ia dilahirkan di sebuah [[desa]] kecil di Rusia tengah. [[Keluarga]]nya mengharapkannya menjadi [[pendeta]], sehingga ia ber[[sekolah]] di [[Seminari]] [[Teologi]]. Setelah membaca [[Charles Darwin]], ia menyadari bahwa ia lebih banyak peduli untuk pencarian ilmiah sehingga ia meninggalkan seminari ke [[Universitas St. Petersburg]]. Di sana ia belajar [[kimia]] dan [[fisiologi]], dan menerima [[gelar doktor]] pada [[1879]]. Ia melanjutkan studinya dan memulai [[riset]]nya sendiri dalam topik yang menarik baginya: [[sistem pencernaan]] dan [[sistem peredaran darah|peredaran darah]]. Karyanya pun terkenal, dan diangkat sebagai [[profesor]] fisiologi di [[Akademi Kedokteran Kekaisaran Rusia]].


Karya yang membuat Pavlov memiliki reputasi sebenarnya bermula sebagai studi dalam pencernaan. Ia sedang mencari proses pencernaan pada [[anjing]], khususnya hubungan timbal balik antara [[air ludah]] dan kerja [[perut]]. Ia sadar kedua hal itu berkaitan erat dengan refleks dalam [[sistem saraf otonom]]. Tanpa [[air liur]], perut tidak membawa pesan untuk memulai pencernaan. Pavlov ingin melihat bahwa rangsangan luar dapat memengaruhi proses ini, maka ia membunyikan [[metronom]] dan pada saat yang sama ia mengadakan percobaan [[makanan]] anjing. Setelah beberapa saat, anjing itu—yang hanya sebelum mengeluarkan [[liur]] saat mereka melihat dan memakan makanannya—akan mulai mengeluarkan air liur saat metronom itu bersuara, malahan jika tiada makanan ada. Pada [[1903]] Pavlov menerbitkan hasil [[eksperimen]]nya dan menyebutnya "refleks terkondisi," berbeda dari refleks halus, seperti. Pavlov menyebut proses pembelajaran ini (sebagai contoh, saat [[sistem saraf]] anjing menghubungkan suara metronom dengan makanan) "pengkondisian". Ia juga menemukan bahwa refleks terkondisi akan tertekan bila rangsangan ternyata terlalu sering "salah". Jika metronom bersuara berulang-ulang dan tidak ada makanan, anjing akan berhenti mengeluarkan [[ludah]].
[[Berkas:One of Pavlov's dogs.jpg|thumb|250px|left|Anjing Pavlov, Museum Pavlov, 2005]]
Karya yang membuat Pavlov memiliki reputasi sebenarnya bermula sebagai studi dalam pencernaan. Ia sedang mencari proses pencernaan pada [[anjing]], khususnya hubungan timbal balik antara [[air ludah]] dan kerja [[perut]]. Ia sadar kedua hal itu berkaitan erat dengan refleks dalam [[sistem saraf otonom]]. Tanpa [[air liur]], perut tidak membawa pesan untuk memulai pencernaan. Pavlov ingin melihat bahwa rangsangan luar dapat memengaruhi proses ini, maka ia membunyikan [[metronom]] dan di saat yang sama ia mengadakan percobaan [[makanan]] anjing. Setelah beberapa saat, anjing itu -- yang hanya sebelum mengeluarkan [[liur]] saat mereka melihat dan memakan makanannya -- akan mulai mengeluarkan air liur saat metronom itu bersuara, malahan jika tiada makanan ada. Pada [[1903]] Pavlov menerbitkan hasil [[eksperimen]]nya dan menyebutnya "refleks terkondisi," berbeda dari refleks halus, seperti. Pavlov menyebut proses pembelajaran ini (sebagai contoh, saat [[sistem saraf]] anjing menghubungkan suara metronom dengan makanan) "pengkondisian". Ia juga menemukan bahwa refleks terkondisi akan tertekan bila rangsangan ternyata terlalu sering "salah". Jika metronom bersuara berulang-ulang dan tidak ada makanan, anjing akan berhenti mengeluarkan [[ludah]].


Pavlov lebih tertarik pada fisiologi ketimbang [[psikologi]]. Ia melihat pada ilmu [[psikiatri]] yang masih baru saat itu sedikit meragukan. Namun ia sungguh-sungguh berpikir bahwa refleks terkondisi dapat menjelaskan perilaku orang gila. Sebagai contoh, ia mengusulkan, mereka yang menarik diri dari dunia bisa menghubungkan semua rangsangan dengan [[luka]] atau ancaman yang mungkin. Gagasannya memainkan peran besar dalam teori psikologi behavioris, diperkenalkan oleh [[John Watson]] sekitar [[1913]].
Pavlov lebih tertarik pada fisiologi ketimbang [[psikologi]]. Ia melihat pada ilmu [[psikiatri]] yang masih baru saat itu sedikit meragukan. Namun ia sungguh-sungguh berpikir bahwa refleks terkondisi dapat menjelaskan perilaku orang gila. Sebagai contoh, ia mengusulkan, mereka yang menarik diri dari dunia bisa menghubungkan semua rangsangan dengan [[luka]] atau ancaman yang mungkin. Gagasannya memainkan peran besar dalam teori psikologi behavioris, diperkenalkan oleh [[John Watson]] sekitar [[1913]].


Pavlov amat dihormati di negerinya sendiri -- baik sebagai [[Kekaisaran Rusia]] maupun [[Uni Soviet]] -- dan di seluruh [[dunia]]. Pada [[1904]], ia memenangkan [[Penghargaan Nobel dalam Fisiologi atau Kedokteran]] dalam [[penelitian]]nya tentang pencernaan. Ia adalah orang yang terang-terangan dan sering bersilang pendapat dengan pemerintah [[Soviet]] dalam hidupnya, namun karena reputasinya, dan juga karena bangganya penduduk senegerinya kepadanya, membuatnya terjaga dari penganiayaan. Ia aktif bekerja di [[laboratorium]] sampai [[kematian]]nya dalam usia 86.
Pavlov amat dihormati di negerinya sendiri—baik sebagai [[Kekaisaran Rusia]] maupun [[Uni Soviet]]—dan di seluruh [[dunia]]. Pada [[1904]], ia memenangkan [[Penghargaan Nobel dalam Fisiologi atau Kedokteran]] dalam [[penelitian]]nya tentang pencernaan. Ia adalah orang yang terang-terangan dan sering bersilang pendapat dengan pemerintah [[Soviet]] dalam hidupnya, tetapi karena reputasinya, dan juga karena bangganya penduduk senegerinya kepadanya, membuatnya terjaga dari penganiayaan. Ia aktif bekerja di [[laboratorium]] sampai [[kematian]]nya dalam usia 86.


Pavlov merupakan seorang [[Ilmuwan|ilmuan]] yang membaktikan dirinya untuk penelitian. Pavlov memandang bahwa ilmu pengetahuan sangat penting bagi kehidupan manusia karena dapat menjadi sarana belajar tentang berbagai masalah yang ada di dunia dan masalah manusia. Peranan dari ilmuan menurutnya adalah untuk mengungkap rahasia alam sehingga dapat memahami hukum-hukum yang ada pada alam. Ilmuan juga harus mencoba memahami bagaimana manusia itu belajar dan tidak bertanya bagaimana mestinya manusia [[belajar]].{{Sfn|Sujana|1991|p=66}}
== Pranala luar ==

{{wikiquotepar|Ivan Petrovich Pavlov}}
Adapun teori yang telah dikemukakan oleh Ivan Pavlov berdasarkan eksperimen yang sering disebut sebagai Teori pembiasaan klasikal (classical conditioning). Pavlov merupakan seorang ilmuan besar [[Rusia]] yang berhasil menggondol hadiah [[Nobel]] pada tahun 1909. Pada dasarnya ''classical conditioning'' adalah sebuah prosedur penciptaan refleks baru dengan cara mendatangkan stimulus sebelum terjadinya refleks tersebut. Pembiasaan klasikal (classical conditioning) ini termasuk pada Teori Behaviorisme, Behaviorisme adalah pandangan yang menyatakan bahwa perilaku harus dijelaskan melalui pengalaman yang harus diamati, bukan dengan proses mental. Menurut kaum behavioris, perilaku adalah segala sesuatu yang kita lakukan dan dapat dilihat secara langsung.{{Sfn|Santrock|2008|p=267}}
{{Commonscat|Ivan Pavlov}}

Kata ''classical'' yang mengawali nama [[teori]] dari Pavlov ini digunakan untuk menghargai karya Pavlov yang dianggap paling dahulu pada bidang ''conditioning'' (upaya pembiasaan) dan untuk membedakannya dari teori ''conditioning'' lainnya. Selanjutnya, mungkin karena fungsinya, teori Pavlov ini juga dapat disebut ''respondent conditioning'' (pembiasaan yang dituntut).{{Sfn|Syah|2007|p=95}}

Pavlov sering kali membuat [[stimulus]] netral bersamaan dengan stimulus bersyarat atau berbeda dengan selisih waktu pemberiannya sangat sedikit dan segera menghentikan secara setempat. Prosedur tersebut biasanya disebut dengan pengkondisian secara serempak (''simultaneous conditioning''). Prosedur ini menghasilkan respons bersyarat lebih sederhana dan efektif dalam melatih manusia atau [[hewan]]. Kadang peneliti juga menggunakan prosedur yang berbeda, yakni dengan menghentikan stimulus netral terlebih dahulu sebelum stimulus tak bersyarat, walaupun prosedur ini jarang digunakan dalam pengkondisian. Memasangkan stimulus netral dengan stimulus tak bersyarat selama latihan untuk memperoleh sesuatu akan berfungsi sebagai [[penguat]] atau reinforcement bagi respons bersyarat.{{Sfn|Baharuddin dan Wahyuni|2009|p=60}}

== Daftar Pustaka ==

# {{Cite book|last=Sujana|first=Nana|date=1991|url=|title=Teori-Teori Untuk Pengajaran|location=Jakarta|publisher=Lembaga Penerbit Fakultas
Ekonomi|isbn=|pages=|ref={{sfnref|Sujana|1991}}|url-status=live}}
# {{Cite book|last=Santrock|first=John W.|date=2008|url=|title=Psikologi Pendidikan|location=Jakarta|publisher=Kencana|isbn=|pages=|ref={{sfnref|Santrock|2008}}|url-status=live}}
# {{Cite book|last=Syah|first=Muhbbin|date=2007|url=|title=Psikologi Belajar|location=Jakarta|publisher=PT. Grafindo Persada|isbn=|pages=|ref={{sfnref|Syah|2007}}|url-status=live}}
# {{Cite book|last=Wahyuni E. N. &|first=Baharuddin|date=2009|url=|title=Teori Belajar dan Pembelajaran|location=Jogjakarta|publisher=Ar-Rzz Media|isbn=|pages=|ref={{sfnref|Baharuddin dan Wahyuni|2009}}|url-status=live}}{{wikiquotepar|Ivan Petrovich Pavlov}}{{Commonscat|Ivan Pavlov}}
* [http://www.pbs.org/wgbh/aso/databank/entries/bhpavl.html A Science Oddysey:People and Discoveries:Ivan Pavlov]
* [http://www.pbs.org/wgbh/aso/databank/entries/bhpavl.html A Science Oddysey:People and Discoveries:Ivan Pavlov]
{{clr}}
{{clr}}
Baris 19: Baris 48:


{{lifetime|1849|1936|Pavlov}}
{{lifetime|1849|1936|Pavlov}}

{{Authority control}}


[[Kategori:Pemenang Hadiah Nobel dalam bidang fisiologi atau kedokteran|Pavlov]]
[[Kategori:Pemenang Hadiah Nobel dalam bidang fisiologi atau kedokteran|Pavlov]]
[[Kategori:Tokoh Rusia|Pavlov]]
[[Kategori:Tokoh Rusia|Pavlov]]
[[Kategori:Tokoh Uni Soviet|Pavlov]]
[[Kategori:Tokoh Uni Soviet|Pavlov]]
[[Kategori:Tokoh yang perlu dikategorikan lebih spesifik]]

[[ar:إيفان بافلوف]]
[[arz:ايفان بافلوف]]
[[az:İvan Pavlov]]
[[be:Іван Пятровіч Паўлаў]]
[[be-x-old:Іван Паўлаў]]
[[bg:Иван Павлов]]
[[bn:ইভান পাভলভ]]
[[br:Ivan Pavlov]]
[[ca:Ivan Petróvitx Pàvlov]]
[[cs:Ivan Petrovič Pavlov]]
[[da:Ivan Petrovitj Pavlov]]
[[de:Iwan Petrowitsch Pawlow]]
[[el:Ιβάν Παβλόφ]]
[[en:Ivan Pavlov]]
[[eo:Ivan Pavlov]]
[[es:Iván Pávlov]]
[[et:Ivan Pavlov]]
[[eu:Ivan Pavlov]]
[[fa:ایوان پاولف]]
[[fi:Ivan Pavlov]]
[[fr:Ivan Pavlov]]
[[fy:Ivan Pavlov]]
[[gl:Ivan Pavlov]]
[[he:איוואן פבלוב]]
[[hr:Ivan Pavlov]]
[[hu:Ivan Petrovics Pavlov]]
[[ia:Ivan Petrovich Pavlov]]
[[io:Ivan Pavlov]]
[[is:Ívan Petrovítsj Pavlov]]
[[it:Ivan Pavlov]]
[[ja:イワン・パブロフ]]
[[ka:ივანე პავლოვი]]
[[ko:이반 파블로프]]
[[ku:Îvan Pavlov]]
[[la:Ioannes Pavlov]]
[[lt:Ivanas Pavlovas]]
[[lv:Ivans Pavlovs]]
[[mk:Иван Петрович Павлов]]
[[nl:Ivan Pavlov]]
[[no:Ivan Pavlov]]
[[oc:Ivan Pavlov]]
[[pl:Iwan Pawłow]]
[[pnb:آئیون پیٹرووچ پاولوف]]
[[pt:Ivan Petrovich Pavlov]]
[[ro:Ivan Pavlov]]
[[ru:Павлов, Иван Петрович]]
[[simple:Ivan Pavlov]]
[[sk:Ivan Petrovič Pavlov]]
[[sl:Ivan Petrovič Pavlov]]
[[sr:Иван Павлов]]
[[sv:Ivan Pavlov]]
[[sw:Ivan Pavlov]]
[[th:อีวาน เปโตรวิช ปาฟลอฟ]]
[[tr:İvan Pavlov]]
[[uk:Павлов Іван Петрович]]
[[vi:Ivan Petrovich Pavlov]]
[[yi:איוואן פאוולאוו]]
[[yo:Ivan Pavlov]]
[[zh:巴甫洛夫]]
[[zh-min-nan:Ivan Petrović Pavlov]]

Revisi terkini sejak 31 Oktober 2023 08.41

Ivan Petrovich Pavlov
Иван Петрович Павлов
Lahir26 September 1849
Ryazan, Rusia
Meninggal27 Februari 1936 (umur 86 tahun)
Leningrad, Uni Soviet
Tempat tinggalKerajaan Rusia, Uni Soviet
KebangsaanRusia, Uni Soviet
AlmamaterUniversitas Saint Petersburg
Dikenal atasPengkondisian Klasik
PenghargaanHadiah Nobel bidang Fisiologi atau Kedokteran (1904)
Karier ilmiah
BidangFisiolog
InstitusiMilitary Medical Academy

Ivan Petrovich Pavlov (bahasa Rusia: Иван Петрович Павлов) (14 September 184927 Februari 1936) adalah seorang fisiolog dan dokter dari Rusia. Ia dilahirkan di sebuah desa kecil di Rusia tengah. Keluarganya mengharapkannya menjadi pendeta, sehingga ia bersekolah di Seminari Teologi. Setelah membaca Charles Darwin, ia menyadari bahwa ia lebih banyak peduli untuk pencarian ilmiah sehingga ia meninggalkan seminari ke Universitas St. Petersburg. Di sana ia belajar kimia dan fisiologi, dan menerima gelar doktor pada 1879. Ia melanjutkan studinya dan memulai risetnya sendiri dalam topik yang menarik baginya: sistem pencernaan dan peredaran darah. Karyanya pun terkenal, dan diangkat sebagai profesor fisiologi di Akademi Kedokteran Kekaisaran Rusia.

Karya yang membuat Pavlov memiliki reputasi sebenarnya bermula sebagai studi dalam pencernaan. Ia sedang mencari proses pencernaan pada anjing, khususnya hubungan timbal balik antara air ludah dan kerja perut. Ia sadar kedua hal itu berkaitan erat dengan refleks dalam sistem saraf otonom. Tanpa air liur, perut tidak membawa pesan untuk memulai pencernaan. Pavlov ingin melihat bahwa rangsangan luar dapat memengaruhi proses ini, maka ia membunyikan metronom dan pada saat yang sama ia mengadakan percobaan makanan anjing. Setelah beberapa saat, anjing itu—yang hanya sebelum mengeluarkan liur saat mereka melihat dan memakan makanannya—akan mulai mengeluarkan air liur saat metronom itu bersuara, malahan jika tiada makanan ada. Pada 1903 Pavlov menerbitkan hasil eksperimennya dan menyebutnya "refleks terkondisi," berbeda dari refleks halus, seperti. Pavlov menyebut proses pembelajaran ini (sebagai contoh, saat sistem saraf anjing menghubungkan suara metronom dengan makanan) "pengkondisian". Ia juga menemukan bahwa refleks terkondisi akan tertekan bila rangsangan ternyata terlalu sering "salah". Jika metronom bersuara berulang-ulang dan tidak ada makanan, anjing akan berhenti mengeluarkan ludah.

Pavlov lebih tertarik pada fisiologi ketimbang psikologi. Ia melihat pada ilmu psikiatri yang masih baru saat itu sedikit meragukan. Namun ia sungguh-sungguh berpikir bahwa refleks terkondisi dapat menjelaskan perilaku orang gila. Sebagai contoh, ia mengusulkan, mereka yang menarik diri dari dunia bisa menghubungkan semua rangsangan dengan luka atau ancaman yang mungkin. Gagasannya memainkan peran besar dalam teori psikologi behavioris, diperkenalkan oleh John Watson sekitar 1913.

Pavlov amat dihormati di negerinya sendiri—baik sebagai Kekaisaran Rusia maupun Uni Soviet—dan di seluruh dunia. Pada 1904, ia memenangkan Penghargaan Nobel dalam Fisiologi atau Kedokteran dalam penelitiannya tentang pencernaan. Ia adalah orang yang terang-terangan dan sering bersilang pendapat dengan pemerintah Soviet dalam hidupnya, tetapi karena reputasinya, dan juga karena bangganya penduduk senegerinya kepadanya, membuatnya terjaga dari penganiayaan. Ia aktif bekerja di laboratorium sampai kematiannya dalam usia 86.

Pavlov merupakan seorang ilmuan yang membaktikan dirinya untuk penelitian. Pavlov memandang bahwa ilmu pengetahuan sangat penting bagi kehidupan manusia karena dapat menjadi sarana belajar tentang berbagai masalah yang ada di dunia dan masalah manusia. Peranan dari ilmuan menurutnya adalah untuk mengungkap rahasia alam sehingga dapat memahami hukum-hukum yang ada pada alam. Ilmuan juga harus mencoba memahami bagaimana manusia itu belajar dan tidak bertanya bagaimana mestinya manusia belajar.[1]

Adapun teori yang telah dikemukakan oleh Ivan Pavlov berdasarkan eksperimen yang sering disebut sebagai Teori pembiasaan klasikal (classical conditioning). Pavlov merupakan seorang ilmuan besar Rusia yang berhasil menggondol hadiah Nobel pada tahun 1909. Pada dasarnya classical conditioning adalah sebuah prosedur penciptaan refleks baru dengan cara mendatangkan stimulus sebelum terjadinya refleks tersebut. Pembiasaan klasikal (classical conditioning) ini termasuk pada Teori Behaviorisme, Behaviorisme adalah pandangan yang menyatakan bahwa perilaku harus dijelaskan melalui pengalaman yang harus diamati, bukan dengan proses mental. Menurut kaum behavioris, perilaku adalah segala sesuatu yang kita lakukan dan dapat dilihat secara langsung.[2]

Kata classical yang mengawali nama teori dari Pavlov ini digunakan untuk menghargai karya Pavlov yang dianggap paling dahulu pada bidang conditioning (upaya pembiasaan) dan untuk membedakannya dari teori conditioning lainnya. Selanjutnya, mungkin karena fungsinya, teori Pavlov ini juga dapat disebut respondent conditioning (pembiasaan yang dituntut).[3]

Pavlov sering kali membuat stimulus netral bersamaan dengan stimulus bersyarat atau berbeda dengan selisih waktu pemberiannya sangat sedikit dan segera menghentikan secara setempat. Prosedur tersebut biasanya disebut dengan pengkondisian secara serempak (simultaneous conditioning). Prosedur ini menghasilkan respons bersyarat lebih sederhana dan efektif dalam melatih manusia atau hewan. Kadang peneliti juga menggunakan prosedur yang berbeda, yakni dengan menghentikan stimulus netral terlebih dahulu sebelum stimulus tak bersyarat, walaupun prosedur ini jarang digunakan dalam pengkondisian. Memasangkan stimulus netral dengan stimulus tak bersyarat selama latihan untuk memperoleh sesuatu akan berfungsi sebagai penguat atau reinforcement bagi respons bersyarat.[4]

Daftar Pustaka

[sunting | sunting sumber]
  1. Sujana, Nana (1991). Teori-Teori Untuk Pengajaran. Jakarta: Lembaga Penerbit Fakultas

Ekonomi.  line feed character di |publisher= pada posisi 26 (bantuan)

  1. Santrock, John W. (2008). Psikologi Pendidikan. Jakarta: Kencana. 
  2. Syah, Muhbbin (2007). Psikologi Belajar. Jakarta: PT. Grafindo Persada. 
  3. Wahyuni E. N. &, Baharuddin (2009). Teori Belajar dan Pembelajaran. Jogjakarta: Ar-Rzz Media. 
  1. ^ Sujana 1991, hlm. 66.
  2. ^ Santrock 2008, hlm. 267.
  3. ^ Syah 2007, hlm. 95.
  4. ^ Baharuddin dan Wahyuni 2009, hlm. 60.