Kao Barat, Halmahera Utara: Perbedaan antara revisi
Aldo samulo (bicara | kontrib) baru-rintisan |
k →top: pembersihan kosmetika dasar |
||
(6 revisi perantara oleh 6 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1: | Baris 1: | ||
{{kecamatan |
{{kecamatan |
||
|nama=Kao Barat |
|nama =Kao Barat |
||
|dati2=Kabupaten |
|dati2 =Kabupaten |
||
|nama dati2=Halmahera Utara |
|nama dati2 =Halmahera Utara |
||
⚫ | |||
|luas=- km² |
|||
|luas =753,98 km² |
|||
|penduduk= |
|penduduk =9413 |
||
⚫ | |||
|penduduktahun=[[2021]] |
|||
|nama camat=- |
|||
|pendudukref =<ref name="KB"/> |
|||
⚫ | |||
⚫ | |||
⚫ | |||
|nama camat =Abner Tukang<ref>{{cite web|url=https://halmaherapost.com/2021/10/12/mabes-tni-angkatan-darat-tinjau-sasaran-serbuan-teritorial-di-halmahera-utara/|title=Mabes TNI Angkatan Darat Tinjau Sasaran Serbuan Teritorial di Halmahera Utara|website=www.halmaherapost.com|date=12 Oktober 2021|accessdate=28 Desember 2021}}</ref> |
|||
⚫ | |||
|kodepos =97764 |
|||
}} |
}} |
||
'''Kao Barat''' adalah sebuah [[kecamatan]] di [[Kabupaten Halmahera Utara]], [[Maluku Utara]], [[Indonesia]]. Penduduk kecamatan ini berjumlah 9.413 jiwa ([[2021]]), dengan luas wilayah 753,98 km², dan kepadatan penduduk 12 jiwa/km².<ref name="KB">{{cite web|url=https://halutkab.bps.go.id/publication/2020/09/28/5cce437b29adcd7f15a33bdb/kecamatan-kao-barat-dalam-angka-2020.html|title=Kecamatan Kao Barat Dalam Angka 2020|website=www.halutkab.bps.go.id|accessdate=28 Desember 2021|pages=21-23, 35, 72|format=pdf}}</ref><ref name="DUKCAPIL">{{cite web|url=https://gis.dukcapil.kemendagri.go.id/peta/|title=Visualisasi Data Kependudukan - Kementerian Dalam Negeri 2021|website=www.dukcapil.kemendagri.go.id|accessdate=28 Desember 2021|format=Visual}}</ref> |
|||
'''Kao Barat''' adalah sebuah [[kecamatan]] di [[Kabupaten Halmahera Utara]], [[Maluku Utara]], [[Indonesia]]. |
|||
==Demografi == |
|||
Penduduk kabupaten Halmahera Utara, pada umumnya merupakan etnis atau suku [[Suku Tobelo|Tobelo]]. Sementara suku bangsa yang ada di Kao Barat mayoritas adalah suku [[Suku Modole|Modole]]. Selain itu, ada juga suku [[Suku Amahai|Amahai]], [[Suku Pagu|Pagu]], [[Suku Ternate|Ternate]], [[Suku Jawa|Jawa]], [[Suku Sangir|Sangir]], asal [[Maluku]], dan suku lainnya. Bahasa sehari-hari yang digunakan adalah bahasa Madole, bahasa Pago, bahasa Bian, dan [[Bahasa Jawa|Jawa]].<ref name="KB"/> |
|||
Berdasarkan data [[Sensus Penduduk Indonesia 2010]], mencatat bahwa mayoritas penduduk kecamatan Kao Barat memeluk agama [[Kristen]]. Persentasi penduduk berdasarkan agama yang dianut ialah [[Kristen]] sebanyak 77,30% dengan dominan [[Protestan]] sebanyak 76,09% dan [[Katolik]] 1,21%. Sebagian lagi beragama [[Islam]] yakni 22,70%.<ref>{{cite web|url=https://sp2010.bps.go.id/index.php/site/tabel?search-tabel=Penduduk+Menurut+Wilayah+dan+Agama+yang+Dianut&tid=321&search-wilayah=Kabupaten+Halmahera+Utara&wid=8205000000&lang=id|title=Penduduk Menurut Wilayah dan Agama yang Dianut di Kabupaten Halmahera Utara|website=www.sp2010.bps.go.id|accessdate=28 Desember 2021}}</ref> Untuk sarana rumah ibadah, 34 bangunan gereja [[Protestan]], 5 bangunan masjid, dan 14 bangunan mushola.<ref name="KB"/> |
|||
== Referensi == |
|||
{{reflist}} |
|||
{{Commonscat|Kao Barat}} |
|||
{{Kao Barat, Halmahera Utara}} |
|||
{{Kabupaten Halmahera Utara}} |
{{Kabupaten Halmahera Utara}} |
||
{{Authority control}} |
|||
{{kecamatan-stub}} |
|||
[[Kategori:Kecamatan di Maluku Utara]] |
Revisi terkini sejak 4 Februari 2023 08.00
Kao Barat | |
---|---|
Negara | Indonesia |
Provinsi | Maluku Utara |
Kabupaten | Halmahera Utara |
Pemerintahan | |
• Camat | Abner Tukang[1] |
Populasi | |
• Total | 9.413 jiwa |
• Kepadatan | 12/km2 (30/sq mi) |
Kode pos | 97764 |
Kode Kemendagri | 82.03.21 |
Kode BPS | 8205021 |
Luas | 753,98 km² |
Kepadatan | 12 |
Desa/kelurahan | 21 desa |
Kao Barat adalah sebuah kecamatan di Kabupaten Halmahera Utara, Maluku Utara, Indonesia. Penduduk kecamatan ini berjumlah 9.413 jiwa (2021), dengan luas wilayah 753,98 km², dan kepadatan penduduk 12 jiwa/km².[2][3]
Demografi
[sunting | sunting sumber]Penduduk kabupaten Halmahera Utara, pada umumnya merupakan etnis atau suku Tobelo. Sementara suku bangsa yang ada di Kao Barat mayoritas adalah suku Modole. Selain itu, ada juga suku Amahai, Pagu, Ternate, Jawa, Sangir, asal Maluku, dan suku lainnya. Bahasa sehari-hari yang digunakan adalah bahasa Madole, bahasa Pago, bahasa Bian, dan Jawa.[2]
Berdasarkan data Sensus Penduduk Indonesia 2010, mencatat bahwa mayoritas penduduk kecamatan Kao Barat memeluk agama Kristen. Persentasi penduduk berdasarkan agama yang dianut ialah Kristen sebanyak 77,30% dengan dominan Protestan sebanyak 76,09% dan Katolik 1,21%. Sebagian lagi beragama Islam yakni 22,70%.[4] Untuk sarana rumah ibadah, 34 bangunan gereja Protestan, 5 bangunan masjid, dan 14 bangunan mushola.[2]
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ "Mabes TNI Angkatan Darat Tinjau Sasaran Serbuan Teritorial di Halmahera Utara". www.halmaherapost.com. 12 Oktober 2021. Diakses tanggal 28 Desember 2021.
- ^ a b c d "Kecamatan Kao Barat Dalam Angka 2020" (pdf). www.halutkab.bps.go.id. hlm. 21–23, 35, 72. Diakses tanggal 28 Desember 2021.
- ^ "Visualisasi Data Kependudukan - Kementerian Dalam Negeri 2021" (Visual). www.dukcapil.kemendagri.go.id. Diakses tanggal 28 Desember 2021.
- ^ "Penduduk Menurut Wilayah dan Agama yang Dianut di Kabupaten Halmahera Utara". www.sp2010.bps.go.id. Diakses tanggal 28 Desember 2021.