Lompat ke isi

Salmonella: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Fitur saranan suntingan: 3 pranala ditambahkan.
 
(44 revisi perantara oleh 25 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
{{judul miring}}
{{Taxobox
{{infobox spesies
| color = lightgrey
|image = SalmonellaNIAID.jpg
| name = ''Salmonella''
|image_caption = Gambaran mikrograf mikroskop elektron yang menunjukkan ''Salmonella typhimurium'' (warna merah) yang menyerang kultur sel manusia.
| image =SalmonellaNIAID.jpg
|subdivision_ranks = Spesies
| image_width = 240px
|subdivision =
| regnum = [[Bakterium|Bakteria]]
* ''[[Salmonella bongori|S. bongori]]''
| phylum = [[Proteobakteria]]
* ''[[Salmonella enterica|S. enterica]]''
| classis = Gamma Proteobakteria
}}
| ordo = [[Enterobakteriakceae|Enterobakteriales]]
| familia = [[Enterobakteriakceae]]
| genus = '''''Salmonella'''''
| genus_authority = Lignieres 1900
| subdivision_ranks = Spesies
| subdivision =
''[[Salmonella bongori|S. bongori]]''{{br}}
''[[Salmonella enterica|S. enterica]]''{{br}}}}


'''''Salmonella''''' adalah suatu [[genus]] [[bakteri]] [[enterobakteriaceae|enterobakteria]] [[gram-negatif]] berbentuk tongkat yang menyebabkan [[tifoid]], [[paratifod]], dan [[penyakit foodborne|penyakit ''foodborne'']].<ref name=Sherris>{{en}} {{cite book | author = Ryan KJ, Ray CG (editors) | title = Sherris Medical Microbiology | edition = 4th ed. | publisher = McGraw Hill | year = 2004 | id = ISBN 0-8385-8529-9 }}</ref> Spesies-spesies ''Salmonella'' dapat bergerak bebas dan menghasilkan [[hidrogen sulfida]].<ref name=Baron>{{en}}{{cite book | author = Giannella RA | editor = Baron S ''et al'' (eds.) | chapter = Salmonella | title = Baron's Medical Microbiology | edition = 4th ed. | publisher = Univ of Texas Medical Branch | year = 1996 | chapterurl = http://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/bv.fcgi?rid=mmed.section.1929| isbn = 0-9631172-1-1 }}</ref> ''Salmonella'' dinamai dari [[Daniel Edward Salmon]], ahli [[patologi]] Amerika, walaupun sebenarnya, rekannya [[Theobald Smith]] (yang terkenal akan hasilnya pada [[anafilaksis]]) yang pertama kali menemukan bakterium tahun [[1885]] pada tubuh babi.<ref>{{WhoNamedIt|Synd|402|Salmonella}}</ref><ref>{{WhoNamedIt|Doctor|408|Daniel Elmer Salmon}}</ref>
'''''Salmonella''''' adalah [[genus]] [[bakteri]] [[Enterobacteriaceae|enterobakteria]] [[Gram-negatif]] berbentuk tongkat yang menyebabkan [[demam tifoid]], [[demam paratipus]], dan [[keracunan makanan]].<ref name=Sherris>{{en}} {{cite book|author = Ryan KJ, Ray CG (editors)|title = Sherris Medical Microbiology|edition = 4th ed.|publisher = McGraw Hill|year = 2004|id = ISBN 0-8385-8529-9 }}</ref> Spesies-spesies ''Salmonella'' dapat bergerak bebas dan menghasilkan [[hidrogen sulfida]].<ref name=Baron>{{en}} {{cite book|author = Giannella RA|editor = Baron S ''et al'' (eds.)|chapter = Salmonella|title = Baron's Medical Microbiology|edition = 4th ed.|publisher = Univ of Texas Medical Branch|year = 1996|chapterurl = http://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/bv.fcgi?rid=mmed.section.1929|isbn = 0-9631172-1-1 }}</ref> ''Salmonella'' dinamai dari [[Daniel Edward Salmon]], ahli [[patologi]] Amerika, walaupun sebenarnya, rekannya [[Theobald Smith]] (yang terkenal akan hasilnya pada [[anafilaksis]]) yang pertama kali menemukan bakteri ini pada tahun [[1885]] pada tubuh babi.<ref>{{WhoNamedIt|Synd|402|Salmonella}}</ref><ref>{{WhoNamedIt|Doctor|408|Daniel Elmer Salmon}}</ref>


== Patogenitas ==
== Patogenisitas ==
Salmonella adalah penyebab utama dari [[penyakit]] yang disebarkan melalui makanan (''foodborne diseases'').<ref name=fis>{{en}} FSIS. 2006. foodborne illness and disease. [terhubung berkala] http://www.fsis.usda.gov/Fact_Sheets/Foodborne_Illness_&_Disease_Fact_Sheets/index.asp [11 Apr 2008].</ref> Pada umumnya, [[serotipe]] Salmonella menyebabkan penyakit pada organ pencernaan.<ref name=fis/> Penyakit yang disebabkan oleh Salmonella disebut [[salmonellosis]].<ref name=fis/> Ciri-ciri orang yang mengalami [[salmonellosis]] adalah [[diare]], keram perut, dan demam dalam waktu 8-72 jam setelah memakan makanan yang terkontaminasi oleh Salmonella.<ref name=fis/> Gejala lainnya adalah [[demam]], [[sakit kepala]], [[mual]] dan [[muntah-muntah]].<ref name=fis/> Tiga serotipe utama dari jenis ''S. enterica'' adalah ''S. typhi'', ''S. typhimurium'', dan ''S. enteritidis''.<ref name=mal>{{en}} Maloy S. 1999. Salmonella Information. [terhubung berkala]. http://www.Salmonella.org/info.html [11 Apr 2008].</ref> S. typhi menyebabkan penyakit demam tifus (Typhoid fever), karena [[invasi]] bakteri ke dalam pembuluh darah dan gastroenteritis, yang disebabkan oleh keracunan makanan/intoksikasi.<ref name=mal/> Gejala demam tifus meliputi demam, mual-mual, muntah dan kematian.<ref name=mal/> ''S. typhi'' memiliki keunikan hanya menyerang manusia, dan tidak ada inang lain.<ref name=mal/> [[Infeksi]] Salmonella dapat berakibat fatal kepada bayi, balita, ibu hamil dan kandungannya serta orang lanjut usia. Hal ini disebabkan karena kekebalan tubuh mereka yang menurun.<ref name=cdc>{{en}} CDC. 2006. Division of Bacterial and Mycotic Diseases-Salmonellosis.[terhubung berkala] http://wwwn.cdc.gov/travel/contentDiseases.aspx#salm [11 Apr 2008].</ref> Kontaminasi Salmonella dapat dicegah dengan mencuci tangan dan menjaga kebersihan makanan yang dikonsumsi.<ref name=cdc/>
''Salmonella'' adalah penyebab utama dari [[penyakit]] yang disebarkan melalui makanan (''foodborne diseases'').<ref name=fis>{{en}} FSIS. 2006. foodborne illness and disease. [terhubung berkala] http://www.fsis.usda.gov/Fact_Sheets/Foodborne_Illness_&_Disease_Fact_Sheets/index.asp {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20130520091815/http://www.fsis.usda.gov/Fact_Sheets/Foodborne_Illness_%26_Disease_Fact_Sheets/index.asp |date=2013-05-20 }} [11 Apr 2008].</ref> Pada umumnya, [[serotipe]] ''Salmonella'' menyebabkan penyakit pada organ pencernaan.<ref name=fis/> Penyakit yang disebabkan oleh ''Salmonella'' disebut [[salmonelosis]].<ref name=fis/> Ciri-ciri orang yang mengalami salmonelosis adalah [[diare]], kram perut, dan [[demam]] dalam waktu 8-72 jam setelah mengonsumsi makanan yang terkontaminasi ''Salmonella''.<ref name=fis/> Gejala lainnya adalah [[sakit kepala]], [[mual]], dan [[Muntah|muntah-muntah]].<ref name="fis" />
Genus ''Salmonella'' terdiri atas dua spesies, yaitu ''[[Salmonella bongori|S. bongori]]'' dan ''[[Salmonella enterica|S. enterica]]''. Tiga serotipe utama dari jenis ''S. enterica'' adalah ''S. typhi'', ''S. typhimurium'', dan ''S. enteritidis''.<ref name="mal">{{en}} Maloy S. 1999. Salmonella Information. [terhubung berkala]. http://www.Salmonella.org/info.html {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20100826063954/http://www.salmonella.org/info.html |date=2010-08-26 }} [11 Apr 2008].</ref> ''Salmonella typhi'' menyebabkan penyakit demam tifus akibat invasi bakteri ke dalam [[pembuluh darah]] dan [[gastroenteritis]], yang disebabkan oleh keracunan makanan atau intoksikasi.<ref name="mal" /> Gejala demam tifus meliputi demam, mual-mual, muntah dan kematian.<ref name="mal" /> ''Salmonella typhi'' memiliki keunikan yaitu hanya menyerang manusia, dan tidak ada inang lain.<ref name="mal" /> [[Infeksi]] ''Salmonella'' dapat berakibat fatal kepada bayi, balita, ibu hamil dan kandungannya serta orang lanjut usia. Hal ini disebabkan karena kekebalan tubuh mereka yang menurun.<ref name="cdc">{{en}} CDC. 2006. Division of Bacterial and Mycotic Diseases-Salmonellosis.[terhubung berkala] http://wwwn.cdc.gov/travel/contentDiseases.aspx#salm {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20090506213506/http://wwwn.cdc.gov/travel/contentDiseases.aspx#salm |date=2009-05-06 }} [11 Apr 2008].</ref> Kontaminasi ''Salmonella'' dapat dicegah dengan mencuci tangan dan menjaga kebersihan makanan yang dikonsumsi.<ref name="cdc" />


== Media tumbuh ==
== Media tumbuh ==
Untuk menumbuhkan Salmonella dapat digunakan berbagai macam [[media]], salah satunya adalah media ''[[Hektoen Enteric Agar]]'' (HEA).<ref name=kin>{{en}} King S, Metzger WI. 1968. A new plating medium for the isolation of enteric pathogens. I. hektoen enteric agar. ''Appl Microbiol'' 16(4):577-578.</ref>
Untuk menumbuhkan Salmonella dapat digunakan berbagai macam [[media]], salah satunya adalah media ''[[Hektoen Enteric Agar]]'' (HEA).<ref name=kin>{{en}} King S, Metzger WI. 1968. A new plating medium for the isolation of enteric pathogens. I. hektoen enteric agar. ''Appl Microbiol'' 16(4):577-578.</ref>
Media lain yang dapat digunakan adalah SS agar, bismuth sulfite agar, brilliant green agar, dan xylose-lisine-deoxycholate (XLD) agar.<ref name=taylor>{{en}} Taylor WI, Schelhart D. 1970. Isolation of Shigellae. 8. Comparison of xylose lysine deoxycholate agar, hektoen enteric agar, Salmonella-Shigella agar, and eosin methylene blue agar with stool specimens. ''Appl Microbiol'' 21:32-37.</ref>
Media lain yang dapat digunakan adalah SS agar, ''bismuth sulfite agar'', ''brilliant green agar'', dan ''xylose-lisine-deoxycholate (XLD) agar''.<ref name=taylor>{{en}} Taylor WI, Schelhart D. 1970. Isolation of Shigellae. 8. Comparison of xylose lysine deoxycholate agar, hektoen enteric agar, Salmonella-Shigella agar, and eosin methylene blue agar with stool specimens. ''Appl Microbiol'' 21:32-37.</ref>
HEA merupakan media selektif-diferensial.<ref name=kin/> Media ini tergolong [[selektif]] karena terdiri dari bile salt yang berguna untuk menghambat pertumbuhan bakteri gram positif dan beberapa gram negatif, sehingga diharapkan [[bakteri]] yang tumbuh hanya Salmonella.<ref name=kin/> Media ini digolongkan menjadi media [[diferensial]] karena dapat membedakan bakteri Salmonella dengan bakteri lainnya dengan cara memberikan tiga jenis [[karbohidrat]] pada media, yaitu [[laktosa]], [[glukosa]], dan [[salisin]], dengan komposisi laktosa yang paling tinggi.<ref name=kin/> Salmonella tidak dapat memfermentasi laktosa, sehingga asam yang dihasilkan hanya sedikit karena hanya berasal dari fermentasi glukosa saja.<ref name=taylor/> Hal ini menyebabkan [[koloni]] Salmonella akan berwarna hijau-kebiruan karena asam yang dihasilkannya bereaksi dengan [[indikator]] yang ada pada media HEA, yaitu fuksin asam dan bromtimol blue.<ref name=taylor/>
HEA merupakan media selektif-diferensial.<ref name=kin/> Media ini tergolong selektif karena terdiri dari [[garam empedu]] yang berguna untuk menghambat pertumbuhan bakteri [[Gram-positif|Gram positif]] dan beberapa Gram negatif sehingga diharapkan [[bakteri]] yang tumbuh hanya ''Salmonella''.<ref name=kin/> Media ini digolongkan menjadi media diferensial karena dapat membedakan bakteri Salmonella dengan bakteri lainnya dengan cara memberikan tiga jenis [[karbohidrat]] pada media, yaitu [[laktosa]], [[glukosa]], dan [[salisin]], dengan komposisi laktosa yang paling tinggi.<ref name=kin/> ''Salmonella'' tidak dapat memfermentasi laktosa sehingga asam yang dihasilkan hanya sedikit karena hanya berasal dari fermentasi glukosa saja.<ref name=taylor/> Hal ini menyebabkan [[koloni]] Salmonella akan berwarna hijau-kebiruan karena asam yang dihasilkannya bereaksi dengan indikator yang ada pada media HEA, yaitu fuksin asam dan biru bromtimol.<ref name=taylor/>


== Referensi ==
== Referensi ==
Baris 32: Baris 27:


{{Wikispecies|Salmonella}}
{{Wikispecies|Salmonella}}
* [http://www.fsis.usda.gov/Fact_Sheets/Salmonella_Questions_&_Answers/index.asp Background on Salmonella] from the [http://www.fsis.usda.gov/ Food Safety and Inspection Service] dari [http://www.usda.gov/wps/portal/usdahome United States Department of Agriculture]
* [http://www.fsis.usda.gov/Fact_Sheets/Salmonella_Questions_&_Answers/index.asp Background on Salmonella] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20090115230327/http://www.fsis.usda.gov/Fact_Sheets/Salmonella_Questions_%26_Answers/index.asp |date=2009-01-15 }} from the [http://www.fsis.usda.gov/ Food Safety and Inspection Service] dari [http://www.usda.gov/wps/portal/usdahome United States Department of Agriculture] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20080708230355/http://www.usda.gov/wps/portal/usdahome |date=2008-07-08 }}
* [http://epi.ufl.edu/food/ ''Salmonella'' as an emerging pathogen] dari [[IFAS]]
* [http://epi.ufl.edu/food/ ''Salmonella'' as an emerging pathogen] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20070225095211/http://epi.ufl.edu/food/ |date=2007-02-25 }} dari [[IFAS]]
* [http://www.bacterio.cict.fr/salmonellanom.html Notes on ''Salmonella'' nomenclature]
* [http://www.bacterio.cict.fr/salmonellanom.html Notes on ''Salmonella'' nomenclature] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20040926084532/http://www.bacterio.cict.fr/salmonellanom.html |date=2004-09-26 }}
* [http://www.ericbrc.org NIAID Enteropathogen Resource Integration Center (ERIC)]
* [http://www.ericbrc.org NIAID Enteropathogen Resource Integration Center (ERIC)]
{{Klasifikasi bakteri}}
{{Klasifikasi bakteri}}
{{Taxonbar|from=Q150839}}


[[Kategori:Salmonella| ]]
[[Kategori:Bakteri]]
[[Kategori:Bakteri]]
[[Kategori:Enterobacteriaceae]]

[[ar:سلمونيلا]]
[[ca:Salmonel·la]]
[[cs:Salmonella]]
[[da:Salmonella]]
[[de:Salmonellen]]
[[en:Salmonella]]
[[es:Salmonella]]
[[eu:Salmonella]]
[[fa:سالمونلا]]
[[fi:Salmonellat]]
[[fo:Salmonella]]
[[fr:Salmonella]]
[[gl:Salmonela]]
[[he:Salmonella]]
[[hr:Salmonella]]
[[hu:Szalmonella]]
[[it:Salmonella]]
[[ja:サルモネラ]]
[[ko:살모넬라]]
[[la:Salmonella]]
[[nl:Salmonella]]
[[no:Salmonella]]
[[pl:Salmonella]]
[[pt:Salmonella]]
[[ro:Salmonella]]
[[ru:Сальмонелла]]
[[simple:Salmonella]]
[[sk:Salmonella]]
[[sl:Salmonela]]
[[sr:Салмонела]]
[[sv:Salmonella]]
[[tl:Salmonella]]
[[tr:Salmonella]]
[[uk:Salmonella]]
[[vi:Salmonella]]
[[zh:沙門氏菌屬]]

Revisi terkini sejak 24 Mei 2024 05.41

Salmonella Edit nilai pada Wikidata

Gambaran mikrograf mikroskop elektron yang menunjukkan Salmonella typhimurium (warna merah) yang menyerang kultur sel manusia.
Pewarnaan GramGram-negatif Edit nilai pada Wikidata
Taksonomi
KerajaanPseudomonadati
FilumPseudomonadota
KelasGammaproteobacteria
OrdoEnterobacterales
FamiliEnterobacteriaceae
GenusSalmonella Edit nilai pada Wikidata
Tipe taksonomiSalmonella choleraesuis Edit nilai pada Wikidata
Tata nama
Dinamakan berdasarkanDaniel Elmer Salmon (en) Terjemahkan Edit nilai pada Wikidata
Spesies


Salmonella adalah genus bakteri enterobakteria Gram-negatif berbentuk tongkat yang menyebabkan demam tifoid, demam paratipus, dan keracunan makanan.[1] Spesies-spesies Salmonella dapat bergerak bebas dan menghasilkan hidrogen sulfida.[2] Salmonella dinamai dari Daniel Edward Salmon, ahli patologi Amerika, walaupun sebenarnya, rekannya Theobald Smith (yang terkenal akan hasilnya pada anafilaksis) yang pertama kali menemukan bakteri ini pada tahun 1885 pada tubuh babi.[3][4]

Patogenisitas[sunting | sunting sumber]

Salmonella adalah penyebab utama dari penyakit yang disebarkan melalui makanan (foodborne diseases).[5] Pada umumnya, serotipe Salmonella menyebabkan penyakit pada organ pencernaan.[5] Penyakit yang disebabkan oleh Salmonella disebut salmonelosis.[5] Ciri-ciri orang yang mengalami salmonelosis adalah diare, kram perut, dan demam dalam waktu 8-72 jam setelah mengonsumsi makanan yang terkontaminasi Salmonella.[5] Gejala lainnya adalah sakit kepala, mual, dan muntah-muntah.[5]

Genus Salmonella terdiri atas dua spesies, yaitu S. bongori dan S. enterica. Tiga serotipe utama dari jenis S. enterica adalah S. typhi, S. typhimurium, dan S. enteritidis.[6] Salmonella typhi menyebabkan penyakit demam tifus akibat invasi bakteri ke dalam pembuluh darah dan gastroenteritis, yang disebabkan oleh keracunan makanan atau intoksikasi.[6] Gejala demam tifus meliputi demam, mual-mual, muntah dan kematian.[6] Salmonella typhi memiliki keunikan yaitu hanya menyerang manusia, dan tidak ada inang lain.[6] Infeksi Salmonella dapat berakibat fatal kepada bayi, balita, ibu hamil dan kandungannya serta orang lanjut usia. Hal ini disebabkan karena kekebalan tubuh mereka yang menurun.[7] Kontaminasi Salmonella dapat dicegah dengan mencuci tangan dan menjaga kebersihan makanan yang dikonsumsi.[7]

Media tumbuh[sunting | sunting sumber]

Untuk menumbuhkan Salmonella dapat digunakan berbagai macam media, salah satunya adalah media Hektoen Enteric Agar (HEA).[8] Media lain yang dapat digunakan adalah SS agar, bismuth sulfite agar, brilliant green agar, dan xylose-lisine-deoxycholate (XLD) agar.[9] HEA merupakan media selektif-diferensial.[8] Media ini tergolong selektif karena terdiri dari garam empedu yang berguna untuk menghambat pertumbuhan bakteri Gram positif dan beberapa Gram negatif sehingga diharapkan bakteri yang tumbuh hanya Salmonella.[8] Media ini digolongkan menjadi media diferensial karena dapat membedakan bakteri Salmonella dengan bakteri lainnya dengan cara memberikan tiga jenis karbohidrat pada media, yaitu laktosa, glukosa, dan salisin, dengan komposisi laktosa yang paling tinggi.[8] Salmonella tidak dapat memfermentasi laktosa sehingga asam yang dihasilkan hanya sedikit karena hanya berasal dari fermentasi glukosa saja.[9] Hal ini menyebabkan koloni Salmonella akan berwarna hijau-kebiruan karena asam yang dihasilkannya bereaksi dengan indikator yang ada pada media HEA, yaitu fuksin asam dan biru bromtimol.[9]

Referensi[sunting | sunting sumber]

  1. ^ (Inggris) Ryan KJ, Ray CG (editors) (2004). Sherris Medical Microbiology (edisi ke-4th ed.). McGraw Hill. ISBN 0-8385-8529-9. 
  2. ^ (Inggris) Giannella RA (1996). "Salmonella". Dalam Baron S et al (eds.). Baron's Medical Microbiology (edisi ke-4th ed.). Univ of Texas Medical Branch. ISBN 0-9631172-1-1. 
  3. ^ Salmonella di Who Named It
  4. ^ Daniel Elmer Salmon di Who Named It
  5. ^ a b c d e (Inggris) FSIS. 2006. foodborne illness and disease. [terhubung berkala] http://www.fsis.usda.gov/Fact_Sheets/Foodborne_Illness_&_Disease_Fact_Sheets/index.asp Diarsipkan 2013-05-20 di Wayback Machine. [11 Apr 2008].
  6. ^ a b c d (Inggris) Maloy S. 1999. Salmonella Information. [terhubung berkala]. http://www.Salmonella.org/info.html Diarsipkan 2010-08-26 di Wayback Machine. [11 Apr 2008].
  7. ^ a b (Inggris) CDC. 2006. Division of Bacterial and Mycotic Diseases-Salmonellosis.[terhubung berkala] http://wwwn.cdc.gov/travel/contentDiseases.aspx#salm Diarsipkan 2009-05-06 di Wayback Machine. [11 Apr 2008].
  8. ^ a b c d (Inggris) King S, Metzger WI. 1968. A new plating medium for the isolation of enteric pathogens. I. hektoen enteric agar. Appl Microbiol 16(4):577-578.
  9. ^ a b c (Inggris) Taylor WI, Schelhart D. 1970. Isolation of Shigellae. 8. Comparison of xylose lysine deoxycholate agar, hektoen enteric agar, Salmonella-Shigella agar, and eosin methylene blue agar with stool specimens. Appl Microbiol 21:32-37.

Pranala luar[sunting | sunting sumber]