Lompat ke isi

Kisah Para Rasul 15: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
←Membuat halaman berisi ''''Kisah Para Rasul 15''' (disingkat "Kis 15") adalah bagian Kitab Kisah Para Rasul dalam Perjanjian Baru di Alkitab Kristen. Ditulis ...'
 
k top: clean up
 
(26 revisi perantara oleh 4 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
{{Bible chapter|letname= Kisah Para Rasul 15 |previouslink=Kisah Para Rasul 14 |previousletter=pasal 14 |nextlink= Kisah Para Rasul 16 |nextletter= pasal 16 |book=[[Kisah Para Rasul]] |biblepart=[[Perjanjian Baru]] | booknum= 5 |category= [[Sejarah gereja]] | filename= Codex laudianus (The S.S. Teacher's Edition-The Holy Bible - Plate XXIX).jpg |size=250px | name=Codex Laudianus, 550 CE|caption=<div style="width: 250px; text-align: center; line-height: 1em">Kisah Para Rasul 15:22-24 dalam bahasa Latin (kolom kiri) dan bahasa Yunani (kolom kanan) pada [[Codex Laudianus]], yang ditulis sekitar tahun 550 M.</div>}}
'''Kisah Para Rasul 15''' (disingkat "Kis 15") adalah bagian [[Kisah Para Rasul|Kitab Kisah Para Rasul]] dalam [[Perjanjian Baru]] di [[Alkitab]] [[Kristen]]. Ditulis oleh [[Lukas]], seorang [[Kristen]] yang merupakan teman seperjalanan [[Paulus dari Tarsus|Rasul

Paulus]].<ref name="Marxsen">Willi Marxsen. ''Introduction to the New Testament''. Pengantar Perjanjian Baru: pendekatan kristis terhadap masalah-masalahnya. Jakarta:Gunung Mulia. 2008. ISBN:9789794159219.</ref><ref name="Drane">John Drane. ''Introducing the New Testament''. Memahami Perjanjian Baru: Pengantar historis-teologis. Jakarta:Gunung Mulia. 2005. ISBN:9794159050.</ref>
'''Kisah Para Rasul 15''' (disingkat "'''Kis 15'''") adalah [[Pasal dan ayat dalam Alkitab|pasal]] [[kelima belas]] [[Kisah Para Rasul|Kitab Kisah Para Rasul]] dalam [[Perjanjian Baru]] di [[Alkitab]] [[Kristen]]. Ditulis oleh [[Lukas]], seorang [[Kristen]] yang merupakan teman seperjalanan [[Paulus dari Tarsus|Rasul
==Teks==
Paulus]].<ref name="Marxsen">Willi Marxsen. ''Introduction to the New Testament''. Pengantar Perjanjian Baru: pendekatan kristis terhadap masalah-masalahnya. Jakarta:Gunung Mulia. 2008. ISBN 9789794159219.</ref><ref name="Drane">John Drane. ''Introducing the New Testament''. Memahami Perjanjian Baru: Pengantar historis-teologis. Jakarta:Gunung Mulia. 2005. ISBN 9794159050.</ref>
*Naskah aslinya ditulis dalam [[bahasa Yunani]].
{{tocright}}
*Pasal ini berisi 41 ayat.
== Teks ==
*Berisi sidang (konsili) pertama di Yerusalem serta riwayat pekerjaan [[Paulus dari Tarsus]] dan [[Barnabas]].
* Naskah aslinya ditulis dalam [[bahasa Yunani]].
==Struktur==
* Sejumlah naskah tertua yang memuat salinan pasal ini dalam [[bahasa Yunani]] antara lain adalah
** [[Codex Vaticanus]] (~325-350 M)
** [[Codex Sinaiticus]] (~330-360 M)
** [[Codex Bezae]] (~400 M)
** [[Codex Alexandrinus]] (~400-440 M)
** [[Codex Ephraemi Rescriptus]] (~450 M)
** [[Papirus 127]] (abad ke-5; terlestarikan: ayat 29-31, 34-36, (37), 38-41)
** [[Codex Laudianus]] (~550 M)
** [[Papirus 33]] (~550 M)
* Naskah kuno dalam [[bahasa Koptik]]:
** [[Codex Glazier]] (abad ke-4/ke-5; terlestarikan: ayat 1-3)
* [[Pasal dan ayat dalam Alkitab|Pasal ini dibagi atas]] 41 ayat.
* Berisi [[Konsili Yerusalem|sidang (konsili) pertama di Yerusalem]] serta riwayat pekerjaan [[Paulus dari Tarsus]] dan [[Barnabas]].

== Waktu ==
Perjalanan Paulus dan Barnabas ke Yerusalem untuk menghadiri [[Konsili Yerusalem]] diyakini terjadi sekitar tahun [[48]] M.<ref>John Arthur Thomas Robinson (1919-1983). "Redating the New Testament". Westminster Press, 1976. 369 halaman. ISBN 10: 1-57910-527-0; ISBN 13: 978-1-57910-527-3</ref>

== Tempat ==
Peristiwa-peristiwa yang dicatat dalam pasal ini terjadi di beberapa tempat mengikuti perjalanan [[Paulus dari Tarsus|Saulus (Paulus)]] dan [[Barnabas]] yang berangkat dari [[Antiokhia]] ke [[Yerusalem]] sampai kembali ke Antiokhia dan memulai perjalanan misi berikutnya di [[Siria]], [[Kilikia]] dan [[Siprus]].
{{Location map+
| Suriah Libanon
| width=250
| float=right
| label=[[Tanah Israel]]
| caption= Tempat-tempat yang didatangi oleh [[Paulus dari Tarsus|Saulus (=Paulus)]] dan [[Barnabas]] (butir biru) dan tempat lain yang berkaitan (butir merah). Garis-garis merah merupakan batasan negara-negara modern sekarang.
| places= {{Location map~| Suriah Libanon
|lat=37.0|long= 35.5
|mark=Blue_pog.svg
|marksize=1
|label=[[Kilikia|<font color=black>''Kilikia''</font>]]
|label_width = 8
|label_size= 80
|position= top
}}{{Location map~| Suriah Libanon
|lat=36.9 |long= 34.9
|mark=Red_pog.svg
|marksize=6
|label= [[Tarsus]]
|label_size= 80
|position= right
}}{{Location map~| Suriah Libanon
|lat=34.0 |long= 35.2
|mark=Blue_pog.svg
|marksize=1
|label= ''[[Fenisia|<font color=black>Fenisia</font>]]''
|label_size= 80
| background=
|position=right
}}{{Location map~| Suriah Libanon
|lat=35.5|long=36.8
|mark= Blue_pog.svg
|marksize=1
|label= ''[[Siria|<font color=black>Siria</font>]]''
|label_size=80
|position=right
}}{{Location map~| Suriah Libanon
|lat=36.2|long=36.15
|mark= Blue_pog.svg
|marksize=6
|label= [[Antiokhia]]
|label_size= 80
|position= right
}}{{Location map~| Suriah Libanon
|lat=36.3|long=34
|mark=Red_pog.svg
|marksize=1
|label= ''[[Siprus]]''
|label_size= 70
|position= bottom
}}{{Location map~| Suriah Libanon
|lat=32.5|long=34.7
|mark= Blue_pog.svg
|marksize=1
|label= ''[[Samaria|<font color=black>Samaria</font>]]''
|label_size= 80
|position=right
}}{{Location map~| Suriah Libanon
|lat=31.55 |long=34.2
|mark=Blue_pog.svg
|marksize=1
|label=''[[Yudea|<font color=black>Yudea</font>]]''
|label_size= 80
|position= right
}}{{Location map~| Suriah Libanon
|lat=31.783|long=35.21667
|mark= Blue_pog.svg
|marksize=6
|label=[[Yerusalem]]
|label_size= 80
|position=right
}}{{Location map~| Suriah Libanon
|lat=35.3|long=34.2
|mark=Red_pog.svg
|marksize=1
|label= ''[[Laut Tengah|Laut<br>Tengah]]''
|label_size= 60
|position=center
}}
}}

== Struktur ==
Pembagian isi pasal:
Pembagian isi pasal:
*{{Alkitab|Kis 15:1-21}} = Sidang di Yerusalem
* {{Alkitab|Kisah Para Rasul 15:1-21}} = Sidang di [[Yerusalem]]
*{{Alkitab|Kis 15:22-34}} = Jawab kepada Antiokhia
* {{Alkitab|Kisah Para Rasul 15:22-34}} = Jawab kepada [[Antiokhia]]
*{{Alkitab|Kis 15:35-41}} = Perselisihan antara Paulus dan Barnabas
* {{Alkitab|Kisah Para Rasul 15:35-41}} = Perselisihan antara [[Paulus dari Tarsus|Paulus]] dan [[Barnabas]]
== Ayat 3 ==
:''Mereka diantarkan oleh jemaat sampai ke luar kota, lalu mereka berjalan melalui [[Fenisia]] dan [[Samaria]], dan di tempat-tempat itu mereka menceriterakan tentang pertobatan orang-orang yang tidak mengenal Allah. Hal itu sangat menggembirakan hati saudara-saudara di situ.'' (TB)<ref>{{Alkitab|Kisah Para Rasul 15:3}} - Sabda.org</ref>


==Ayat 38==
== Ayat 8-9 ==
: [Petrus berkata:] ''"<sup>8</sup>Dan Allah, yang mengenal hati manusia, telah menyatakan kehendak-Nya untuk menerima mereka, sebab Ia mengaruniakan Roh Kudus juga kepada mereka sama seperti kepada kita, <sup>9</sup>dan Ia sama sekali tidak mengadakan perbedaan antara kita dengan mereka, sesudah Ia menyucikan hati mereka oleh iman."'' (TB)<ref>{{Alkitab|Kisah Para Rasul 15:8-9}} - Sabda.org</ref>
:{{Alkitab|Kis 15:38}}: Tetapi Paulus dengan tegas berkata, bahwa tidak baik membawa serta orang ([[Yohanes Markus]]) yang telah meninggalkan mereka di Pamfilia dan tidak mau turut bekerja bersama-sama dengan mereka.
Paulus bersikeras tidak mau membawa Markus pergi bersama sehingga menimbulkan perpecahan antara Paulus dan Barnabas, tetapi di kemudian hari Paulus berbaikan dengan Yohanes Markus dan dibantu ketika Paulus dipenjara.<ref name="TNstudy">The Nelson Study Bible. Thomas Nelson, Inc. 1997</ref> Dalam suratnya kepada [[Timotius]], Paulus menulis:
:"Jemputlah Markus dan bawalah ia ke mari, karena pelayanannya penting bagiku." ({{Alkitab|2 Timotius 4:11}})


Pengenalan Allah akan hati orang bukan Yahudi (yaitu, [[Kornelius]] dan keluarganya, dalam [[Kisah Para Rasul 10]]) berarti bahwa Ia melihat iman yang menyelamatkan dalam diri mereka. Allah mengesahkan kesungguhan iman mereka
==Referensi==
* (1) dengan menyucikan hati mereka melalui karya pembaharuan Roh Kudus ({{Alkitab|Kisah Para Rasul 15:9}}) dan
{{reflist}}
* (2) dengan membaptis mereka dalam Roh segera setelah itu, yang dibuktikan dengan tanda yang menyertainya, yaitu berkata-kata dengan bahasa roh ({{Alkitab|Kisah Para Rasul 10:44-46; 11:15-18}}).<ref name=fulllife>The Full Life Study Bible. Life Publishers International. 1992. Teks Penuntun edisi Bahasa Indonesia. Penerbit Gandum Mas. 1993, 1994.</ref>


==Lihat pula==
== Ayat 11 ==
:[Petrus berkata:] ''"Sebaliknya, kita percaya, bahwa oleh kasih karunia [[Tuhan]] [[Yesus]] [[Kristus]] kita akan beroleh keselamatan sama seperti mereka juga."'' (TB)<ref>{{Alkitab|Kisah Para Rasul 15:11}} - Sabda.org</ref>
Persoalan yang penting dalam sidang di Yerusalem adalah apakah sunat serta ketaatan kepada hukum Taurat diperlukan untuk keselamatan. Para delegasi berkesimpulan bahwa orang-orang bukan Yahudi diselamatkan karena '''kasih karunia''' Tuhan [[Yesus]] yang mengampuni dosa mereka serta menjadikan mereka ciptaan baru. Kasih karunia datang kepada seseorang pada saat ia bertobat dan percaya pada [[Yesus]] [[Kristus]] sebagai [[Tuhan]] dan [[Juruselamat]] ({{Alkitab|Kisah Para Rasul 2:38-39}}). Tanggapan ini terhadap kasih karunia Allah memungkinkan dia menerima kuasa untuk menjadi anak Allah ({{Alkitab|Yohanes 1:12}}).<ref name=fulllife/>

== Ayat 15-18 ==
=== Ayat 15 ===
:[Yakobus berkata:] ''"Hal itu sesuai dengan ucapan-ucapan para nabi seperti yang tertulis:"'' (TB)<ref>{{Alkitab|Kisah Para Rasul 15:15}} - Sabda.org</ref>
=== Ayat 16 ===
:[Yakobus berkata:] ''"Kemudian Aku akan kembali dan membangunkan kembali '''pondok Daud yang telah roboh''', dan reruntuhannya akan Kubangun kembali dan akan Kuteguhkan,"'' (TB)<ref>{{Alkitab|Kisah Para Rasul 15:16}} - Sabda.org</ref>
=== Ayat 17 ===
:[Yakobus berkata:] ''"supaya semua orang lain mencari Tuhan dan segala bangsa yang tidak mengenal Allah, yang Kusebut milik-Ku demikianlah firman Tuhan yang melakukan semuanya ini,"'' (TB)<ref>{{Alkitab|Kisah Para Rasul 15:17}} - Sabda.org</ref>
=== Ayat 18 ===
:[Yakobus berkata:] ''"yang telah diketahui dari sejak semula."'' (TB)<ref>{{Alkitab|Kisah Para Rasul 15:18}}</ref>

Referensi silang: {{Alkitab|Amos 9:11,12}}

Yakobus menyatakan bahwa misi penebusan Kristus melibatkan baik orang Yahudi maupun bukan Yahudi. "Pondok Daud yang telah roboh" (lihat {{Alkitab|Amos 9:11-15}}) menunjuk kepada sisa bangsa Israel yang selamat dari hukuman Allah.
* 1) Nubuat Amos menyatakan yang berikut ini:
** (a) Allah akan menghakimi Israel yang penuh dosa, namun tidak secara menyeluruh.
** (b) Dia akan membunuh semua orang berdosa dalam rumah Yakub ({{Alkitab|Amos 9:10}}).
** (c) Setelah pembinasaan orang Yahudi yang berdosa Allah akan "mendirikan kembali pondok Daud yang telah roboh" ({{Alkitab|Amos 9:11}}).
* 2) Keselamatan dari sisa Yahudi yang telah disucikan ini mengakibatkan bangsa itu mencari Tuhan lagi ([[#Ayat 17|Kisah Para Rasul 15:17]]). Di bagian yang lain Paulus mengatakan hal yang sama ketika berbicara tentang berkat bagi orang-orang bukan Yahudi yang akan datang karena sisa orang Yahudi telah diperdamaikan dengan Allah (lihat {{Alkitab|Roma 11:11-15,25-26}}).<ref name=fulllife/>

== Ayat 22 ==
:''Maka rasul-rasul dan penatua-penatua beserta seluruh jemaat itu mengambil keputusan untuk memilih dari antara mereka beberapa orang yang akan diutus ke [[Antiokhia]] bersama-sama dengan [[Paulus dari Tarsus|Paulus]] dan [[Barnabas]], yaitu [[Yudas Barsabas|Yudas yang disebut Barsabas]] dan [[Silas]]. Keduanya adalah orang terpandang di antara saudara-saudara itu.'' (TB)<ref>{{Alkitab|Kisah Para Rasul 15:22}} - Sabda.org</ref>

== Ayat 38 ==
: ''Tetapi Paulus dengan tegas berkata, bahwa tidak baik membawa serta orang ([[Yohanes Markus]]) yang telah meninggalkan mereka di [[Pamfilia]] dan tidak mau turut bekerja bersama-sama dengan mereka.'' (TB)<ref>{{Alkitab|Kisah Para Rasul 15:38}} - Sabda.org</ref>
Paulus bersikeras tidak mau membawa Markus pergi bersama sehingga menimbulkan perpecahan antara Paulus dan Barnabas, tetapi di kemudian hari Paulus berbaikan dengan Yohanes Markus dan dibantu ketika Paulus dipenjara.<ref name="TNstudy">The Nelson Study Bible. Thomas Nelson, Inc. 1997</ref> Dalam suratnya kepada [[Timotius]] ([[2 Timotius 4]]), Paulus menulis:
: ''"Jemputlah Markus dan bawalah ia ke mari, karena pelayanannya penting bagiku."''<ref>{{Alkitab|2 Timotius 4:11}}</ref>

== Lihat pula ==
{{col|3}}
{{col|3}}
* [[Antiokhia]] di [[Siria]]
*[[Barnabas]]
*[[Paulus dari Tarsus]]
* [[Barnabas]]
*[[Yakobus yang Adil]]
* [[Farisi]]
*[[Yohanes Markus]]
* [[Fenisia]]
* [[Kilikia]]
* [[Konsili Yerusalem]]
* [[Paulus dari Tarsus]]
* [[Samaria]]
* [[Silas]]
* [[Simon Petrus]]
* [[Siprus]]
* [[Yakobus yang Adil]]
* [[Yerusalem]]
* [[Yohanes Markus]]
* [[Yudas Barsabas]]
{{end-col}}
{{end-col}}
* Bagian [[Alkitab]] lain yang berkaitan: [[Kisah Para Rasul 10]], [[Galatia 2]], [[2 Timotius 4]]

== Referensi ==
{{reflist}}


== Pranala luar ==
{{Kisah Para Rasul}}
{{Kisah Para Rasul}}


[[Kategori:Kisah Para Rasul|15]]
[[Kategori:Pasal dalam Kisah Para Rasul|15]]
[[Kategori:Kitab Perjanjian Baru]]

Revisi terkini sejak 27 Desember 2022 23.15

Kisah Para Rasul 15
Kisah Para Rasul 15:22-24 dalam bahasa Latin (kolom kiri) dan bahasa Yunani (kolom kanan) pada Codex Laudianus, yang ditulis sekitar tahun 550 M.
KitabKisah Para Rasul
KategoriSejarah gereja
Bagian Alkitab KristenPerjanjian Baru
Urutan dalam
Kitab Kristen
5

Kisah Para Rasul 15 (disingkat "Kis 15") adalah pasal kelima belas Kitab Kisah Para Rasul dalam Perjanjian Baru di Alkitab Kristen. Ditulis oleh Lukas, seorang Kristen yang merupakan teman seperjalanan Rasul Paulus.[1][2]

Perjalanan Paulus dan Barnabas ke Yerusalem untuk menghadiri Konsili Yerusalem diyakini terjadi sekitar tahun 48 M.[3]

Peristiwa-peristiwa yang dicatat dalam pasal ini terjadi di beberapa tempat mengikuti perjalanan Saulus (Paulus) dan Barnabas yang berangkat dari Antiokhia ke Yerusalem sampai kembali ke Antiokhia dan memulai perjalanan misi berikutnya di Siria, Kilikia dan Siprus.

Tempat-tempat yang didatangi oleh Saulus (=Paulus) dan Barnabas (butir biru) dan tempat lain yang berkaitan (butir merah). Garis-garis merah merupakan batasan negara-negara modern sekarang.

Pembagian isi pasal:

Mereka diantarkan oleh jemaat sampai ke luar kota, lalu mereka berjalan melalui Fenisia dan Samaria, dan di tempat-tempat itu mereka menceriterakan tentang pertobatan orang-orang yang tidak mengenal Allah. Hal itu sangat menggembirakan hati saudara-saudara di situ. (TB)[4]
[Petrus berkata:] "8Dan Allah, yang mengenal hati manusia, telah menyatakan kehendak-Nya untuk menerima mereka, sebab Ia mengaruniakan Roh Kudus juga kepada mereka sama seperti kepada kita, 9dan Ia sama sekali tidak mengadakan perbedaan antara kita dengan mereka, sesudah Ia menyucikan hati mereka oleh iman." (TB)[5]

Pengenalan Allah akan hati orang bukan Yahudi (yaitu, Kornelius dan keluarganya, dalam Kisah Para Rasul 10) berarti bahwa Ia melihat iman yang menyelamatkan dalam diri mereka. Allah mengesahkan kesungguhan iman mereka

[Petrus berkata:] "Sebaliknya, kita percaya, bahwa oleh kasih karunia Tuhan Yesus Kristus kita akan beroleh keselamatan sama seperti mereka juga." (TB)[7]

Persoalan yang penting dalam sidang di Yerusalem adalah apakah sunat serta ketaatan kepada hukum Taurat diperlukan untuk keselamatan. Para delegasi berkesimpulan bahwa orang-orang bukan Yahudi diselamatkan karena kasih karunia Tuhan Yesus yang mengampuni dosa mereka serta menjadikan mereka ciptaan baru. Kasih karunia datang kepada seseorang pada saat ia bertobat dan percaya pada Yesus Kristus sebagai Tuhan dan Juruselamat (Kisah Para Rasul 2:38–39). Tanggapan ini terhadap kasih karunia Allah memungkinkan dia menerima kuasa untuk menjadi anak Allah (Yohanes 1:12).[6]

Ayat 15-18

[sunting | sunting sumber]
[Yakobus berkata:] "Hal itu sesuai dengan ucapan-ucapan para nabi seperti yang tertulis:" (TB)[8]
[Yakobus berkata:] "Kemudian Aku akan kembali dan membangunkan kembali pondok Daud yang telah roboh, dan reruntuhannya akan Kubangun kembali dan akan Kuteguhkan," (TB)[9]
[Yakobus berkata:] "supaya semua orang lain mencari Tuhan dan segala bangsa yang tidak mengenal Allah, yang Kusebut milik-Ku demikianlah firman Tuhan yang melakukan semuanya ini," (TB)[10]
[Yakobus berkata:] "yang telah diketahui dari sejak semula." (TB)[11]

Referensi silang: Amos 9:11,12

Yakobus menyatakan bahwa misi penebusan Kristus melibatkan baik orang Yahudi maupun bukan Yahudi. "Pondok Daud yang telah roboh" (lihat Amos 9:11–15) menunjuk kepada sisa bangsa Israel yang selamat dari hukuman Allah.

  • 1) Nubuat Amos menyatakan yang berikut ini:
    • (a) Allah akan menghakimi Israel yang penuh dosa, namun tidak secara menyeluruh.
    • (b) Dia akan membunuh semua orang berdosa dalam rumah Yakub (Amos 9:10).
    • (c) Setelah pembinasaan orang Yahudi yang berdosa Allah akan "mendirikan kembali pondok Daud yang telah roboh" (Amos 9:11).
  • 2) Keselamatan dari sisa Yahudi yang telah disucikan ini mengakibatkan bangsa itu mencari Tuhan lagi (Kisah Para Rasul 15:17). Di bagian yang lain Paulus mengatakan hal yang sama ketika berbicara tentang berkat bagi orang-orang bukan Yahudi yang akan datang karena sisa orang Yahudi telah diperdamaikan dengan Allah (lihat Roma 11:11–15,25–26).[6]
Maka rasul-rasul dan penatua-penatua beserta seluruh jemaat itu mengambil keputusan untuk memilih dari antara mereka beberapa orang yang akan diutus ke Antiokhia bersama-sama dengan Paulus dan Barnabas, yaitu Yudas yang disebut Barsabas dan Silas. Keduanya adalah orang terpandang di antara saudara-saudara itu. (TB)[12]
Tetapi Paulus dengan tegas berkata, bahwa tidak baik membawa serta orang (Yohanes Markus) yang telah meninggalkan mereka di Pamfilia dan tidak mau turut bekerja bersama-sama dengan mereka. (TB)[13]

Paulus bersikeras tidak mau membawa Markus pergi bersama sehingga menimbulkan perpecahan antara Paulus dan Barnabas, tetapi di kemudian hari Paulus berbaikan dengan Yohanes Markus dan dibantu ketika Paulus dipenjara.[14] Dalam suratnya kepada Timotius (2 Timotius 4), Paulus menulis:

"Jemputlah Markus dan bawalah ia ke mari, karena pelayanannya penting bagiku."[15]

Lihat pula

[sunting | sunting sumber]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ Willi Marxsen. Introduction to the New Testament. Pengantar Perjanjian Baru: pendekatan kristis terhadap masalah-masalahnya. Jakarta:Gunung Mulia. 2008. ISBN 9789794159219.
  2. ^ John Drane. Introducing the New Testament. Memahami Perjanjian Baru: Pengantar historis-teologis. Jakarta:Gunung Mulia. 2005. ISBN 9794159050.
  3. ^ John Arthur Thomas Robinson (1919-1983). "Redating the New Testament". Westminster Press, 1976. 369 halaman. ISBN 10: 1-57910-527-0; ISBN 13: 978-1-57910-527-3
  4. ^ Kisah Para Rasul 15:3 - Sabda.org
  5. ^ Kisah Para Rasul 15:8–9 - Sabda.org
  6. ^ a b c The Full Life Study Bible. Life Publishers International. 1992. Teks Penuntun edisi Bahasa Indonesia. Penerbit Gandum Mas. 1993, 1994.
  7. ^ Kisah Para Rasul 15:11 - Sabda.org
  8. ^ Kisah Para Rasul 15:15 - Sabda.org
  9. ^ Kisah Para Rasul 15:16 - Sabda.org
  10. ^ Kisah Para Rasul 15:17 - Sabda.org
  11. ^ Kisah Para Rasul 15:18
  12. ^ Kisah Para Rasul 15:22 - Sabda.org
  13. ^ Kisah Para Rasul 15:38 - Sabda.org
  14. ^ The Nelson Study Bible. Thomas Nelson, Inc. 1997
  15. ^ 2 Timotius 4:11

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]