Lompat ke isi

Hero Supermarket: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Gilang Bayu Rakasiwi (bicara | kontrib)
 
(223 revisi antara oleh lebih dari 100 100 pengguna tak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
{{Infobox company
{{Infobox_Company |
company_name = PT Hero Supermarket Tbk. |
| name = PT Hero Supermarket Tbk
| former_name = PT Hero
company_logo = |
Mini Supermarket <small>(1971-1991)</small>
company_type = [[Perusahaan publik|Publik]] ({{bej|HERO}}) |
| logo = Berkas:Hero Group.png
company_slogan = |
| logo_size =
foundation = [[1971]] |
| image =
location = [[Jakarta]], [[Indonesia]] |
| image_size =
key_people = [[Muhammad Saleh Kurnia]] |
| image_caption =
num_employees = 10.490|
| type = [[Perusahaan publik]]
products = |
| traded_as = {{IDX|HERO}}
industry = |
| industry = [[Ritel]]
revenue = |
| foundation = {{Start date and age|df=yes|1971|10|05}}
net_income = |
| fate =
homepage = [http://www.hero.co.id/ www.hero.co.id] |
| founder = [[Muhammad Saleh Kurnia]]<br>Nurhajati
| area_served = [[Indonesia]]
| location = [[Tangerang Selatan]], [[Banten]], [[Indonesia]]
| locations =
| key_people = [[Ingemar Patrik Lindvall]]<ref name="direksi">{{Cite web|url=https://www.hero.co.id/corporate/director|title=Dewan Direksi|publisher=PT Hero Supermarket Tbk|language=id|access-date=27 Maret 2022}}</ref><br/>([[Direktur Utama]])<br/>[[Ipung Kurnia]]<ref name="komisaris">{{Cite web|url=https://www.hero.co.id/corporate/commissioner|title=Dewan Komisaris|publisher=PT Hero Supermarket Tbk|language=id|access-date=27 Maret 2022}}</ref><br/>([[Komisaris Utama]])
| brands =
| products = [[Supermarket]]
| services =
| revenue = [[Rupiah Indonesia|Rp]] 8,894 triliun <small>(2020)</small><ref name=annual/>
| net_income = [[Rupiah Indonesia|Rp]] -1,218 triliun <small>(2020)</small><ref name="annual">{{Cite web|url=https://www.hero.co.id/files/dynamic/1058a.pdf|title=Laporan Tahunan 2020|publisher=PT Hero Supermarket Tbk|language=id|access-date=27 Maret 2022}}</ref>
| owner = [[DFI Retail Group]] ([[Jardine Matheson]]) melalui Mulgrave Corporation BV (63,59%) dan The Dairy Farm Company Ltd (17,45%)<br/>Credit Lyonnais Securities Asia Ltd ([[Crédit Agricole]]; 8,26%)
| assets = [[Rupiah Indonesia|Rp]] 4,838 triliun <small>(2020)</small><ref name=annual/>
| equity = [[Rupiah Indonesia|Rp]] 1,855 triliun <small>(2020)</small><ref name=annual/>
| num_employees = 8.178 <small>(2020)</small><ref name="annual"/>
| subsid = [[IKEA|PT Rumah Mebel Nusantara]]
| slogan =
| homepage = {{URL|www.hero.co.id}}<br/>{{URL|www.herosupermarket.co.id}}
}}
}}
'''PT Hero Supermarket Tbk''' adalah sebuah perusahaan [[ritel]] yang berkantor pusat di [[Tangerang Selatan]], [[Banten]].<ref name="annual"/><ref name="profil"/>
'''PT Hero Supermarket Tbk''' ({{bej|HERO}}) adalah perusahaan ritel yang memiliki banyak cabang di [[Indonesia]]. Hero Supermarket Group adalah perusahaan ritel modern pertama di [[Indonesia]], didirikan tahun [[1971]] oleh almarhum [[Muhammad Saleh Kurnia]] di Jalan Falatehan. Saat ini Hero membidik dasar menengah ke atas.


== Sejarah ==
Saat ini, Hero Supermarket Group merupakan suatu grup ritel yang memiliki berbagai format sebagai berikut:
[[Berkas:Hero Supermarket.svg|jmpl|ka|Logo Hero Supermarket]]
* Hero (''supermarket'')
[[Berkas:Hero Mini Supermarket Falatehan.jpg|jmpl|ka|Hero Mini Supermarket di Jl. Falatehan pada dekade 1970-an.]]
* [[Giant]] (''hypermarket'' & ''supermarket'')
Perusahaan ini memulai sejarahnya pada tahun 1954, saat [[Muhammad Saleh Kurnia]] dan kakaknya, [[Wu Guo Chang]] mendirikan CV Hero untuk memperdagangkan makanan dan minuman impor, yang disusul pembukaan toko di tahun 1957 yang berlokasi di Jakarta.<Ref name=tirto>[https://tirto.id/sejarah-supermarket-hero-agar-bule-tak-perlu-belanja-ke-singapura-der6 Sejarah Supermarket Hero: Agar Bule Tak Perlu Belanja ke Singapura]</ref> Pada tahun 1959, Wu Guo Chang keluar dari perusahaan tersebut. Pada awal dekade 1970-an, Kurnia menyadari bahwa masih banyak warga negara asing di Indonesia yang sering pergi ke [[Singapura]] hanya untuk membeli makanan dan minuman impor. Atas nasehat dari temannya, Charles Turton asal [[Kanada]], Kurnia dan Nurhajati lalu pergi ke [[Singapura]] untuk melakukan survei mengenai supermarket. Kurnia kemudian mendirikan perusahaan ini pada 23 Agustus 1971 dengan nama "PT Hero Mini Supermarket". Gerai pertama perusahaan ini terletak di Jl. Falatehan No. 23, [[Kebayoran Baru]], [[Jakarta Selatan]], yang dibuka pada 15 Agustus 1972. Tidak seperti mayoritas supermarket yang ada pada saat itu, perusahaan ini tetap membuka gerainya di akhir pekan. Gerai Hero pun berkembang, menjadi 9 buah pada periode 1980-an.<Ref name=tirto/>
* Guardian (''drug store'')
* Starmart (''convenience'')


Pada tahun 1988, perusahaan ini mulai menggunakan komputer buatan [[IBM]] untuk meningkatkan efisiensinya. Pada tahun 1989, perusahaan ini resmi melantai di [[Bursa Efek Indonesia]]. Pada tahun 1991, perusahaan ini mengubah namanya menjadi seperti sekarang dan membuka gerai [[minimarket]] Starmart pertama. Pada periode yang sama, Hero juga sempat mengembangkan Mitra Toko Diskon (swalayan murah), Mega Super Grosir (perkulakan), Toy's City (toko mainan anak), dan Shop in Body Care (toko kosmetik). Hero pun berkembang menjadi jaringan peritel terbesar di Indonesia pada 1990-an, dengan memiliki lebih dari 70 gerai (45 Hero Supermarket, 6 Mitra Toko Diskon, 3 Mega Super Grosir, 9 Toy's City, dan 9 Shop In) yang keseluruhannya merengkuh 45% pangsa pasar ritel modern.<ref>[https://books.google.co.id/books?newbks=1&newbks_redir=0&hl=id&id=apCFBIjUBSoC&dq=hero+mega+mitra&focus=searchwithinvolume&q=mitra Emiten pasar modal Indonesia]</ref><ref>[https://books.google.co.id/books?id=P-HsAAAAMAAJ&q=jaringan+ritel+modern+,+serta+Pusat+...&dq=jaringan+ritel+modern+,+serta+Pusat+...&hl=id&newbks=1&newbks_redir=0&sa=X&ved=2ahUKEwip2_fgobmAAxVQ2DgGHT5xAUEQ6AF6BAgFEAI Perintis ritel modern Indonesia: memoar pendiri grup HERO]</ref> Gerai-gerainya kemudian tercatat bisa dikembangkan lagi hingga mencapai lebih dari 100 buah se-Indonesia,<Ref>[https://books.google.co.id/books?id=jj0tAQAAMAAJ&q=hero+mega+mitra&dq=hero+mega+mitra&hl=id&newbks=1&newbks_redir=0&sa=X&ved=2ahUKEwjerKanormAAxVz3TgGHdt8CUM4FBDoAXoECAQQAg World Drinks Marketing Directory]</ref> naik dari 26 pada tahun 1992. Grup Hero Supermarket juga sempat mengembangkan industri makanan (PT [[Suba Indah]] Tbk), pembuatan kertas (PT Onward Paper Utama)<ref name=miaw/> dan distribusi (PT Mitra Sarana Purnama).<Ref>[https://books.google.co.id/books?newbks=1&newbks_redir=0&hl=id&id=uEALAQAAMAAJ&dq=hero+supermarket+suba+indah&focus=searchwithinvolume&q=+suba+indahAsiaweek, Volume 17,Masalah 14-26]</ref> Adapun manajemen perusahaan setelah M.S. Kurnia wafat di tahun 1992, dipegang oleh istrinya, Nurhajati dan putranya, Ipung Kurnia.<Ref>[https://katadata.co.id/sortatobing/ekonopedia/61309d7d29be7/kisah-bisnis-hero-yang-awalnya-sukses-menggaet-para-ekspatriat Kisah Bisnis Hero yang Awalnya Sukses Menggaet Para Ekspatriat]</ref>
== Lokasi Hero Supermarket, Giant Hypermarket, Giant Supermarket, Guardian & Starmart ==
=== Jabodetabek ===
==== Jakarta Barat ====
* Hero Green Garden
* Hero Mal Ciputra
* Hero Puri Indah Mall
* Hero Mal Taman Anggrek
* Hero Tomang
* Guardian Mal Taman Anggrek
* Guardian Taman Anggrek Upper Ground
* Guardian Puri Daan Mogot
* Guardian Mega Pluit
* Guardian ITC Permata Hijau
* Guardian Giant Supermarket Slipi Jaya
* Guardian Hero Puri Indah Mall
* Guardian Giant Supermarket Meditrania Tanjung Duren
* Guardian Hero Mal Ciputra
* Guardian Hero Green Garden
* Guardian Giant Supermarket Taman Alfa
* Guardian Giant Lindeteves
* Starmart Feeder Terminal Kalideres
* Starmart Mediterania Garden Tanjung Duren
* Starmart Slipi Apartment
* Giant Supermarket Citra Garden
* Giant Supermarket Mediterania Tanjung Duren
* Giant Supermarket Slipi Jaya
* Giant Supermarket Taman Alfa
* Giant Hypermarket Lindeteves Trade Center


Meskipun demikian, memasuki akhir 1990-an, Hero Supermarket dan saudara-saudaranya mulai mendapatkan berbagai tekanan. Munculnya pesaing baru, ditambah efek [[Krisis finansial Asia 1997|krisis moneter]] yang menimpa Indonesia, membuat Hero sempat merugi pada 1997 dan 1998 yang mencapai Rp 45,8 milyar dan Rp 69 miliar. Akibat krisis tersebut dan munculnya kerusuhan pada Mei 1998, 26 gerai Hero dirusak, dibakar dan dijarah oleh para perusuh yang memakan kerugian Rp 70 miliar. Awal 2000-an pun masih belum menguntungkan bagi grup ritel ini: masuknya hipermarket asing seperti [[Transmart|Carrefour]] yang menawarkan harga terjangkau, membuat banyak pengunjung meninggalkan Hero sebagai supermarket "mahal". Untuk mengatasi masalah ini, Hero Supermarket melakukan beberapa strategi. Seperti mulai melakukan promosi mingguan dengan tujuan menempatkan Hero sebagai peritel termurah dengan unggulan berupa produk segar. Hero juga berusaha mengonsolidasikan usahanya, dengan menutup beberapa gerai maupun toko, dan menjangkau pasar lain, seperti membuka toko buku Utama dan membuka gerai baru di luar Jabodetabek.<ref name=tripod>[https://smf16.tripod.com/smfranchise/retailer/hero PT HERO SUPERMARKET Tbk]</ref><ref name=miaw/> Lalu, pada 29 April 2003, Hero Supermarket mengakuisisi 22 gerai swalayan Tops, milik [[Ahold]] di Indonesia dengan harga EUR 12 juta.<ref>[https://progressivegrocer.com/ahold-divest-its-indonesian-operation-hero Ahold to divest its Indonesian operation to Hero]</ref><ref>{{cite news |url=https://majalah.tempo.co/read/ekonomi-dan-bisnis/88201/hero-akuisisi-tops |title=Hero Akuisisi Tops |magazine=Tempo |date=8 Juni 2003}}</ref>
==== Jakarta Pusat ====
* Hero Cokroaminoto
* Hero Gondangdia
* Hero Plaza Senayan
* Hero Sarinah Thamrin
* Guardian Giant Supermarket Apartment Kemayoran
* Guardian Giant Supermarket Gunung Sahari
* Guardian Grand Indonesia
* Guardian Hero Cokroaminoto
* Guardian Hero Sarinah Thamrin
* Guardian Mid Plaza Building
* Guardian Plaza Indonesia
* Guardian Plaza Senayan
* Guardian Sudirman Park
* Giant Supermarket Apartment Kemayoran
* Giant Supermarket Gunung Sahari
* Giant Supermarket Megaria
* Giant Supermarket Menteng Huis


Ipung dan Nurhajati juga berusaha menjalin kerjasama strategis dengan pihak lain. Pada tahun 1993-1995, Hero Supermarket menjalin kerjasama dengan [[Seiyu Group]], peritel asal [[Jepang]], yang disusul kerjasama dengan peritel [[Hong Kong]], [[Dairy Farm]] (milik [[Jardine Matheson]], kelak juga memiliki PT [[Astra International]] Tbk). Dairy Farm sempat membantu Hero dalam pengembangan Mitra Toko Diskon.<ref>[https://books.google.co.id/books?id=srtvAKRDfYoC&pg=PA232&lpg=PA232&dq=Mitra+Tokodiskon+hero&source=bl&ots=Zq-nL06T9Z&sig=ACfU3U3TeECs-8a7ANwsym-5TtTUwKVyXA&hl=id&sa=X&ved=2ahUKEwjJpdbPq7qAAxWGwTgGHbPoC2o4HhDoAXoECAcQAw#v=onepage&q=Mitra%20Tokodiskon%20hero&f=false Global Competitive Strategy]</ref> Ada juga kerjasama dengan David Holdings dalam bidang logistik dan [[Golden Truly]] dalam ritel fesyen.<ref name=tripod/> Belakangan, saham Hero Supermarket menjadi target akuisisi. Awalnya, [[Grup Lippo]] melalui PT [[Multipolar]] Tbk dan PT [[Matahari Putra Prima]] Tbk yang dikabarkan akan mengakuisisi saham Hero Supermarket,<ref>[https://market.bisnis.com/read/20210530/192/1399306/historia-bisnis-multipolar-siap-beli-saham-hero-hero-demi-perkuat-bisnis-ritel Historia Bisnis : Multipolar Siap Beli Saham Hero (HERO) Demi Perkuat Bisnis Ritel]</ref><ref>[https://finance.detik.com/bursa-dan-valas/d-1323788/pendiri-hero-lepas-2454-saham-ke-dairy-farm-rp-255268-miliar Pendiri Hero Lepas 24,54% Saham ke Dairy Farm Rp 255,268 Miliar]</ref> namun pada Februari 1998,<ref name=analisis/> Dairy Farm masuk sebagai pemegang 32% saham PT Hero Supermarket Tbk,<ref name="annual" /> dan kemudian mendudukan direksi dan komisarisnya di perusahaan ini.<ref name=analisis/>
==== Jakarta Selatan ====
* Hero Gatot Subroto
* Hero Kemang Villa
* Hero Pasaraya Grande
* Hero Pasaraya Manggarai
* Hero Pondok Indah Mall
* Hero Permata Hijau
* Hero Tarogong
* Guardian Giant Lebak Bulus
* Guardian Pondok Indah Mall
* Guardian Wolter Monginsidi
* Guardian Sudirman Place
* Guardian Senayan City
* Guardian Plaza Setiabudi Building
* Guardian PD. Indah Mall
* Guardian Menara Jamsostek
* Guardian Menara Bank Mega
* Guardian Mayapada Tower
* Guardian Klinik Ratna
* Guardian Hero Tarogong
* Guardian Hero Pasaraya Grande
* Guardian Hero Mampang
* Guardian Hero Kemang Villa
* Guardian Hero Gatot Subroto
* Guardian Hero Blok M Plaza
* Guardian Giant Supermarket Bintaro Veteran
* Guardian Giant Semanggi
* Guardian Giant Poins Square
* Guardian Giant Kalibata
* Guardian Gedung BRI II
* Guardian Apartment Taman Rasuna
* Guardian Apartment Aston Rasuna
* Starmart Apartment Aston Rasuna
* Starmart Apartment Bumimas Tarogong
* Giant Supermarket Bintaro Veteran
* Giant Supermarket Blok M Plaza
* Giant Supermarket Cilandak Fatmawati
* Giant Supermarket Cilandak KKO
* Giant Supermarket Lebak Bulus
* Giant Supermarket Mampang
* Giant Hypermarket Kalibata Mall
* Giant Hypermarket Poins Square (Lebak Bulus)
* Giant Hypermarket Plaza Semanggi


Dengan kerjasama itu, sejumlah merek di bawah Dairy Farm mulai dijalankan oleh Hero Supermarket Tbk. Adapun apotik Guardian yang sebelumnya dipegang oleh [[Rajawali Corpora]] (PT Rajawali Inti Retail) sejak 1990, kemudian diakuisisi oleh perusahaan ini, yang kemudian digabungkan dengan toko Shop in Body Care milik Hero sebelumnya.<ref>[https://adoc.pub/guardian-pharmacy-tidak-hanya-terdapat-di-indonesia-tetapi-j.html GUARDIAN PHARMACY TIDAK HANYA TERDAPAT DI INDONESIA, TETAPI JUGA DI NEGARANEGARA]</ref> Pada tahun 2002, Hero juga memboyong hipermarket [[Giant (toko swalayan)|Giant]] (asal Malaysia) dengan membuka gerai di Villa Melati, [[Tangerang]] (sekarang [[Hypermart]]). Lima tahun kemudian, Giant juga membuka gerai baru dengan ukuran yang lebih kecil, dengan nama Giant Supermarket. Reposisi kemudian dilakukan, di mana Giant ditargetkan bagi pasar kelas menengah dan bawah, sedangkan Hero menjadi supermarket kelas premium.<ref name="profil"/> Hal ini membuat gerai Hero Supermarket, dari awalnya pernah mencapai 92, kini merosot hanya menjadi 24 dengan banyak di antaranya diubah menjadi toko Giant.<ref name=setiap>[https://setiapgedung.web.id/2023/07/sejarah-supermarket-jakarta-depok-tangerang-selatan-bekasi.html Kota seribu supermarket]</ref><ref>[https://books.google.co.id/books?id=6us8qakt4UkC&pg=PA96&dq=hero+supermarket+1971&hl=id&newbks=1&newbks_redir=0&sa=X&ved=2ahUKEwjWtMaFpLqAAxUmVmwGHQs7DQw4ChDoAXoECAIQAg#v=onepage&q=hero%20supermarket%201971&f=false The Report: Indonesia, 2013 : Economy, Banking, Energy, Transport ...]</ref> Pada tahun 2005, Dairy Farm meningkatkan kepemilikan sahamnya di perusahaan ini menjadi 69%, dan efektif mulai 23 Maret 2010, kendali perusahaan beralih dari PT Hero Pusaka Sejati (HPS) milik keluarga Kurnia kepada Dairy Farm (Jardine Matheson). Kini, PT HPS hanya memiliki 2,68% saham, sedangkan Jardine memiliki lebih dari 80% saham Hero Supermarket Tbk.<ref name=terkini>[https://makassar.terkini.id/tutupnya-gerai-giant/ Tutupnya Gerai Giant]</ref>
==== Jakarta Timur ====
* Guardian Giant Supermarket Kalimalang
* Guardian Giant Supermarket Pondok Bambu
* Guardian Giant Supermarket Cipinang
* Guardian Giant Hypermarket Ujung Menteng
* Guardian Giant Supermarket Rawamangun Square
* Guardian Giant Supermarket Pondok Kopi
* Guardian Cibubur Plaza II
* Guardian Buaran Plaza
* Giant Supermarket Buaran
* Giant Supermarket Cipinang
* Giant Supermarket Kalimalang
* Giant Supermarket Pondok Bambu
* Giant Supermarket Rawamangun Artomoro
* Giant Hypermarket Ujung Menteng


Pada tahun 2012, perusahaan ini meluncurkan gerai [[Jason's]] yang ditujukan untuk masyarakat kelas atas. Pada tahun 2013, perusahaan ini mengubah nama Giant Hypermarket dan Giant Supermarket masing-masing menjadi Giant Ekstra dan Giant Ekspres.<ref name="annual" /> Giant kemudian tercatat memiliki 173 gerai (120 Giant Express dan 53 Giant Ekstra),<ref name=setiap/> meskipun unit bisnis ini dalam perkembangannya mulai tersendat-sendat.<ref name=terkini/> Pada tahun 2014, perusahaan ini membuka gerai [[IKEA]] pertama di Indonesia, yakni di [[Alam Sutera]]. Pada tahun 2016, perusahaan ini men[[divestasi]] Starmart. Pada tahun 2020, perusahaan ini mendirikan PT Rumah Mebel Nusantara untuk menjalankan bisnis IKEA Indonesia mulai tanggal 1 Januari 2021.<ref name="profil">{{Cite web|url=https://www.hero.co.id/corporate/history|title=Sejarah Perusahaan|publisher=PT Hero Supermarket Tbk|language=id|access-date=27 Maret 2022}}</ref> Pada awal tahun 2021, perusahaan ini mengumumkan bahwa mereka akan menutup semua gerai [[Giant (toko swalayan)|Giant]] secara bertahap hingga tanggal 31 Juli 2021. Sejumlah gerai akan diubah menjadi gerai Hero Supermarket, sementara lima gerai berukuran besar akan diubah menjadi gerai [[IKEA]], dan sisanya menjadi [[Hypermart]], [[Super Indo]], [[Farmers Market]], dan berbagai supermarket lokal lainnya.<ref>{{Cite news|date=2021-05-25|title=Fokus Tiga Merek, HERO Tutup Semua Gerai Giant Akhir Juli|url=https://properti.kompas.com/read/2021/05/25/132700421/fokus-tiga-merek-hero-tutup-seluruh-gerai-giant-akhir-juli|access-date=2021-05-25|work=[[Kompas.com]]|language=id|editor-last=Alexander|editor-first=Hilda B|first=Suhaiela|last=Bahfein}}</ref> Perubahan gerai Giant menjadi gerai IKEA sebelumnya pernah dilakukan pada tahun 2019 di gerai yang terletak di [[Sentul]], [[Bogor]], [[Jawa Barat]].<ref>{{Cite news|last=Mutiah|date=2019-11-28|title=IKEA Sentul City Resmi Dibuka, Apa Bedanya dengan Alam Sutra?|url=https://www.liputan6.com/lifestyle/read/4121547/ikea-sentul-city-resmi-dibuka-apa-bedanya-dengan-alam-sutra|access-date=2021-05-25|work=[[Liputan6.com]]|language=id|first=Dinny|editor-last=Riani|editor-first=Asnida}}</ref> Toko IKEA pertama yang merupakan hasil perubahan salah satu dari lima gerai hypermarket Giant tersebut adalah toko IKEA Bali.<ref>{{Cite web|last=CoconutsBali|date=2021-11-18|title=Hej Bali! Ikea opens first store outside Java today|url=https://coconuts.co/bali/lifestyle/hej-bali-ikea-opens-first-store-outside-java-today/|access-date=2021-11-18|website=Coconuts|language=en-US}}</ref>
==== Jakarta Utara ====
* Guardian Mall of Indonesia
* Guardian Mal Artha Gading
* Guardian Giant Supermarket Sunter Mall
* Starmart Kelapa Gading
* Starmart Marina Mediterania
* Starmart Menara Kelapa Gading Apartment
* Giant Supermarket Orchard Square Kelapa Gading
* Giant Supermarket Sunter
* Giant Supermarket Danau Sunter Mall


Pada 19 April 2024, pihak PT Hero Supermarket Tbk menandatangani kesepakatan untuk menjual bisnis swalayan (yang menjadi bisnis pertamanya) dengan sebuah PT yang baru dibentuk, yaitu PT Hero Retail Nusantara dalam transaksi senilai Rp 135 miliar. Dalam transaksi ini Hero Supermarket Tbk nantinya juga akan menyewakan beberapa aset kepada PT Hero Retail Nusantara. Adapun Hero Retail Nusantara dimiliki oleh PT Hero Intiputra, sebuah perusahaan distribusi milik keluarga Kurnia. Bisa dikatakan, transaksi tersebut membuat kepemilikan swalayan Hero kembali ke tangan keluarga pendirinya. Sedangkan PT Hero Supermarket Tbk pasca-transaksi akan fokus ke IKEA dan Guardian, serta melepas identitas "Hero" lewat perubahan nama.<ref>[https://www.cnbcindonesia.com/market/20240422115452-17-532217/hero-alihkan-bisnis-makanan-fokus-ke-ikea-dan-guardian HERO Alihkan Bisnis Makanan, Fokus ke IKEA dan Guardian]</ref><ref>[https://www.emitennews.com/news/hero-hero-lego-bisnis-ritel-supermarket-rp183m-ini-alasannya Hero (HERO) Lego Bisnis Ritel Supermarket Rp183M, Ini Alasannya]</ref><ref>[https://www.msn.com/id-id/ekonomi/ekonomi/hero-supermarket-akan-ganti-nama-fokus-investasi-ke-guardian-dan-ikea/ar-AA1nqSAl Hero Supermarket Akan Ganti Nama, Fokus Investasi ke Guardian dan IKEA]</ref>
==== Cibubur ====
* Giant Supermarket Citra Grand Mall
* Giant Hypermarket Cibubur


==== Bogor ====
== Merek ==
* Guardian Giant Supermarket Pajajaran
* 24 gerai Hero Supermarket
* Guardian Giant Jonggol MetLand
* 325 gerai apotek Guardian (di bawah Guardian Indonesia)
* 7 gerai IKEA dan 22 gerai titik pengiriman IKEA (di bawah PT Rumah Mebel Nusantara / IKEA Indonesia)<ref>[https://www.hero.co.id/business Merek Kami]</ref>
* Guardian Giant Taman Yasmin
* Guardian Giant Botani Square
* Starmart Taman Yasmin
* Giant Supermarket Cibinong Square
* Giant Supermarket Loji Sindang Barang
* Giant Supermarket Pajajaran
* Giant Hypermarket Botani Square
* Giant Hypermarket Jonggol MetLand
* Giant Hypermarket Taman Yasmin


==== Depok ====
=== Merek sebelumnya ===
* [[Giant (toko swalayan)|Giant Ekstra]] (dahulu Giant Hypermarket), 2002-2021
* Guardian Giant Supermarket Cinere Mall
* Giant Ekspres (dahulu Giant Supermarket), 2007-2021
* Guardian Giant Cimanggis
* Starmart, 1991-2016<ref>[https://industri.kontan.co.id/news/hero-lepas-starmart-ke-family-mart Hero lepas Starmart ke Family Mart]</ref>
* Guardian Giant Margocity
* Giant Mart, 2017-2019
* Starmart Margonda Residence
* Mega Super Grosir (di bawah PT Cahaya Ceria Laksana Mega), 1991-1998
* Starmart Permata Puri
* Mitra Toko Diskon (di bawah PT Wiramaju Kharisma Jaya), 1991-2000an<ref>[https://swa.co.id/swa/listed-articles/mitra-toko-diskon-andalan-baru-grup-hero Mitra Toko Diskon, Andalan Baru Grup Hero]</ref>
* Giant Supermarket Cinere Mall
* Toys City (PT Mitrada Budi Selaras)
* Giant Hypermarket Cimanggis
* Shop in Body Care (PT Catur Abadi Jaya Sakti), 1989-1998<ref name=miaw>[https://repository.mercubuana.ac.id/68077/1/Miaw%20Mona%20Susanti%20_03200-154_.pdf EVALUASI STRUKTUR PENGENDALIAN INTERNAL DAN RESIKO PENGENDALIAN ATAS PENJUALAN DAN PENERIMAAN KAS PADA PT. HERO SUPERMARKET Tbk. 2006]</ref><ref name=analisis>[http://adidarmawan17.blogspot.com/2017/09/analisis-perancangan-sistem-informasi.html ANALISA PT. HERO SUPERMARKET TBK.]</ref>
* Giant Hypermarket Margo City Depok
* Jason's
* Giant Hypermarket Tole Iskandar
* Toko Buku Utama


==== Tangerang ====
== Slogan ==
* Rumah Belanja Keluarga (1987–1992)
* Hero Bintaro Plaza
* Memberi Lebih Dari Yang Anda Bayarkan (1992–1997)
* Hero Living World Alam Sutera
* Kejutan Segar Setiap Hari (1997–2000)
* Guardian Summarecon Mal Serpong
* Think Fresh. Shop Hero (2000–2005)
* Guardian RS Premier Bintaro
* always my hero! (2005–2009)
* Guardian Hero Bintaro Plaza
* The fresh food people (2009–sekarang)
* Guardian Hero Living World Alam Sutera
* Guardian Lippo Karawaci
* Guardian Giant Supermarket Graha Raya
* Guardian Giant Vila Melati Mas
* Guardian Giant Supermarket Tangerang Pinang
* Guardian Giant Supermarket Poris Paradise
* Guardian Giant Supermarket Pondok Cabe
* Guardian Giant Supermarket Pondok Betung
* Guardian Giant Supermarket Pamulang
* Guardian Giant Supermarket Ciputat
* Guardian Giant City Mall Tangerang
* Guardian Giant Ciledug
* Guardian Giant CBD Bintaro
* Guardian Giant BSD City
* Starmart Mitra Citra Raya
* Starmart Puri Bintaro
* Starmart RS Medika BSD City
* Giant Supermarket Bintaro Jaya
* Giant Supermarket Ciputat
* Giant Supermarket Graha Raya
* Giant Supermarket Pamulang
* Giant Supermarket Pondok Betung
* Giant Supermarket Pondok Cabe
* Giant Supermarket Tangerang Pinang
* Giant Supermarket Tangerang Poris Paradise
* Giant Hypermarket Pamulang
* Giant Hypermarket Vila Melati Mas
* Giant Hypermarket BSD City
* Giant Hypermarket Ciledug
* Giant Hypermarket CBD Bintaro
* Giant Hypermarket Superstore City Mall


==== Bekasi ====
== Referensi ==
{{reflist}}
* Hero Kemang Pratama
* Guardian Pondok Gede II
* Guardian Mal Metropolitan II
* Guardian Hero Kemang Pratama
* Guardian Giant Wisma Asri
* Guardian Giant Supermarket Bintara
* Guardian Giant Pondok Gede
* Guardian Giant Jati Asih
* Guardian Giant Megamall Bekasi
* Guardian Giant Harapan Indah
* Guardian Carrefour Harapan Indah
* Starmart Lippo Cikarang
* Starmart Persada Golf Jatibening
* Starmart Mitra Wisma Asri
* Giant Supermarket Bintara
* Giant Supermarket Jatibening
* Giant Supermarket Pondok Kopi
* Giant Supermarket Tambun Pasar Metropolitan
* Giant Supermarket Pondok Timur
* Giant Hypermarket Pondok Gede
* Giant Hypermarket Harapan Indah
* Giant Hypermarket Megamall Bekasi
* Giant Hypermarket Tambun
* Giant Superstore Jati Asih
* Giant Superstore Wisma Asri


{{Pasar swalayan di Indonesia}}
==== Karawang ====
{{Perusahaan-Indonesia-stub}}
* Guardian Mal Karawang
* Giant Supermarket Mal Karawang


[[Kategori:Perusahaan yang diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia]]
=== Banten ===
==== Serang ====
* Hero Roberta Mall

==== Rangkasbitung ====
* Guardian Giant Supermarket Rangkasbitung
* Giant Supermarket Rangkasbitung

==== Cilegon ====
* Giant Supermarket Cilegon City Square

=== Jawa Barat ===
==== Bandung ====
* Hero Bandung Supermal
* Guardian Paris Van Java Mall
* Guardian Riau Junction
* Guardian Giant Hyperpoint
* Guardian Giant Bandung Supermal
* Guardian Giant Supermarket Premier Plaza
* Guardian Giant Supermarket Setrasari Mall
* Guardian Giant Istana Plaza
* Guardian Lucky Square
* Guardian Istana Plaza
* Starmart Ciumbuleuit
* Starmart Setiabudi Bandung
* Starmart Majesty Apartment Bandung
* Starmart Braga City Walk
* Starmart Surya Sumantri
* Starmart Mitra Bandung TC
* Giant Supermarket Flamboyan
* Giant Supermarket Istana Plaza
* Giant Supermarket Premier Plaza
* Giant Supermarket Suci
* Giant Supermarket Setrasari Mall
* Giant Hypermarket Pasteur Hyperpoint
* Giant Hypermarket Bandung Supermal

==== Bandung Barat ====
* Giant Supermarket Kota Baru Parahyangan
* Guardian Giant Supermarket Kota Baru Parahyangan

==== Cimahi ====
* Guardian Giant Supermarket Cimahi Mall
* Giant Supermarket Cimahi Mall

==== Sumedang ====
* Guardian Jatinangor Town Square

==== Cirebon ====
* Guardian Grage Mall
* Guardian Giant Cirebon
* Giant Superstore Cirebon

==== Purwakarta ====
* Guardian Giant Purwakarta
* Giant Hypermarket Purwakarta

==== Tasikmalaya ====
* Guardian Giant Mayasari Plaza
* Giant Mayasari Plaza

=== Jawa Tengah & DIY ===
==== Semarang ====
* Guardian Giant Candi
* Guardian Giant Anjasmoro
* Guardian DP Mall
* Guardian Giant Semarang Central
* Guardian Paragon
* Guardian Mal Ciputra
* Giant Supermarket Candi
* Giant Supermarket Anjasmoro
* Giant Supermarket Tlogosari
* Giant Hypermarket Central City
* Giant Hypermarket Superdome

==== Solo ====
* Giant Supermarket Palur Plaza

==== Magelang ====
* Guardian Armada Town Square Magelang
* Guardian Giant Supermarket Pakelan
* Guardian Giant Supermarket Tidar
* Giant Supermarket Tidar
* Giant Supermarket Pakelan

==== Pekalongan ====
* Guardian Giant Supermarket Pekalongan
* Giant Supermarket Pekalongan

==== Yogyakarta ====
* Hero Mal Malioboro
* Guardian Plaza Ambarrukmo
* Guardian Mal Galeria
* Giant Supermarket Godean
* Giant Supermarket Uripsumoharjo

=== Jawa Timur ===
==== Surabaya ====
* Hero Tunjungan Plaza
* Hero Grand City Surabaya
* Hero Lenmarc Mall
* Guardian Surabaya Plaza
* Guardian Galaxy Mall
* Guardian Galaxy Mall II
* Guardian Giant Maspion
* Guardian Giant Supermarket Wiyung
* Guardian Giant Supermarket Mulyosari
* Guardian Giant Diponegoro
* Guardian Giant Rajawali
* Guardian Giant Arief Rachman Hakim
* Guardian Tunjungan Plaza
* Guardian Hero Tunjungan Plaza
* Guardian Giant Supermarket Mayjen Sungkono
* Guardian Surabaya Pakuwon Mall
* Guardian Giant Supermarket Kedungsari
* Guardian Giant Supermarket Manukan
* Starmart Metropolis
* Starmart Graha Family
* Starmart G Walk
* Starmart Graha Bukopin
* Starmart Giant Sby Rajawali
* Starmart WTC
* Giant Supermarket Arief Rachman Hakim
* Giant Supermarket HR Muhammad
* Giant Supermarket Kapas Krampung Plaza
* Giant Supermarket Kedungsari
* Giant Supermarket Klampis
* Giant Supermarket Manukan Lontar
* Giant Supermarket Mulyosari
* Giant Supermarket Rungkut
* Giant Supermarket Wiyung
* Giant Hypermarket Maspion
* Giant Hypermarket Mayjen Sungkono
* Giant Hypermarket Diponegoro
* Giant Hypermarket Rajawali

==== Gresik ====
* Guardian Giant Supermarket Gresik
* Giant Supermarket Gresik

==== Sidoarjo ====
* Hero Taman Pinang
* Guardian Giant Pondok Chandra
* Guardian Giant Sun City
* Guardian Hero Taman Pinang
* Guardian Giant Waru
* Giant Hypermarket Pondok Candra
* Giant Hypermarket Sun City
* Giant Hypermarket Waru

==== Pasuruan ====
* Guardian Giant Supermarket Pasar Poncol
* Giant Supermarket Pasar Poncol

==== Probolinggo ====
* Guardian Giant Hypermarket Probolinggo
* Giant Hypermarket Probolinggo

==== Banyuwangi ====
* Guardian Ramayana Banyuwangi
* Guardian Giant Banyuwangi
* Giant Hypermarket Banyuwangi

==== Malang ====
* Hero Plaza Araya
* Guardian Giant Pulosari
* Guardian Giant Gajayana Malang
* Guardian Giant Supermarket Sawojajar
* Giant Supermarket Dinoyo
* Giant Supermarket Pulosari
* Giant Supermarket Sawojajar
* Giant Hypermarket Gajayana

==== Bojonegoro ====
* Giant Supermarket Bojonegoro

==== Madiun ====
* Guardian Giant Supermarket Timbul Jaya
* Giant Supermarket Timbul Jaya

==== Kediri ====
* Guardian Giant Doho Plaza
* Giant Supermarket Doho Plaza

=== Bali & Nusa Tenggara ===
==== Bali ====
* Hero Libi Plaza Bali
* Hero Nikita Plaza
* Hero Benoa Square
* Guardian Hero Libi
* Guardian Melasti
* Guardian Mall Galeria
* Guardian Hero Nikita Plaza
* Guardian Giant Supermarket Central Park Kuta
* Guardian Bali Collection
* Giant Supermarket Central Park Kuta

=== Kalimantan ===
==== Samarinda ====
* Hero Samarinda Central Plaza
* Guardian Mal Palangkaraya
* Guardian Hero Samarinda Central Plaza
* Guardian Samarinda Mal Mesra
* Guardian Samarinda Square
* Giant Supermarket Mal Mesra Indah

==== Banjarmasin ====
* Hero Banjarmasin Mitra Plaza
* Guardian Duta Mall
* Giant Supermarket Banjarmasin KM 5

==== Balikpapan ====
* Hero Balikpapan Plaza
* Hero Mal Balikpapan Baru
* Guardian Balikpapan Plaza
* Guardian Mal Balikpapan Baru
* Giant Supermarket Kebun Sayur Plaza

==== Tarakan ====
* Hero Plaza THM
* Guardian Grand Tarakan Mall

=== Sulawesi ===
==== Makassar ====
* Hero Mal Ratu Indah
* Guardian Hero Mal Ratu Indah
* Guardian Giant Supermarket Alauddin
* Giant Supermarket Alauddin

== Pranala luar ==
* {{Id}} [http://www.hero.co.id/ Situs resmi]

{{perusahaan-Indonesia-stub}}

[[Kategori:Perusahaan Indonesia]]
[[Kategori:Perusahaan ritel Indonesia]]
[[Kategori:Perusahaan ritel Indonesia]]
[[Kategori:Perusahaan publik]]
[[Kategori:Perusahaan publik]]
[[Kategori:Perusahaan multinasional]]
[[Kategori:Pendirian tahun 1971 di Indonesia]]

Revisi terkini sejak 13 Oktober 2024 10.52

PT Hero Supermarket Tbk
Sebelumnya
PT Hero Mini Supermarket (1971-1991)
Perusahaan publik
Kode emitenIDX: HERO
IndustriRitel
Didirikan5 Oktober 1971; 53 tahun lalu (1971-10-05)
PendiriMuhammad Saleh Kurnia
Nurhajati
Kantor pusatTangerang Selatan, Banten, Indonesia
Wilayah operasi
Indonesia
Tokoh kunci
Ingemar Patrik Lindvall[1]
(Direktur Utama)
Ipung Kurnia[2]
(Komisaris Utama)
ProdukSupermarket
PendapatanRp 8,894 triliun (2020)[3]
Rp -1,218 triliun (2020)[3]
Total asetRp 4,838 triliun (2020)[3]
Total ekuitasRp 1,855 triliun (2020)[3]
PemilikDFI Retail Group (Jardine Matheson) melalui Mulgrave Corporation BV (63,59%) dan The Dairy Farm Company Ltd (17,45%)
Credit Lyonnais Securities Asia Ltd (Crédit Agricole; 8,26%)
Karyawan
8.178 (2020)[3]
Anak usahaPT Rumah Mebel Nusantara
Situs webwww.hero.co.id
www.herosupermarket.co.id

PT Hero Supermarket Tbk adalah sebuah perusahaan ritel yang berkantor pusat di Tangerang Selatan, Banten.[3][4]

Logo Hero Supermarket
Hero Mini Supermarket di Jl. Falatehan pada dekade 1970-an.

Perusahaan ini memulai sejarahnya pada tahun 1954, saat Muhammad Saleh Kurnia dan kakaknya, Wu Guo Chang mendirikan CV Hero untuk memperdagangkan makanan dan minuman impor, yang disusul pembukaan toko di tahun 1957 yang berlokasi di Jakarta.[5] Pada tahun 1959, Wu Guo Chang keluar dari perusahaan tersebut. Pada awal dekade 1970-an, Kurnia menyadari bahwa masih banyak warga negara asing di Indonesia yang sering pergi ke Singapura hanya untuk membeli makanan dan minuman impor. Atas nasehat dari temannya, Charles Turton asal Kanada, Kurnia dan Nurhajati lalu pergi ke Singapura untuk melakukan survei mengenai supermarket. Kurnia kemudian mendirikan perusahaan ini pada 23 Agustus 1971 dengan nama "PT Hero Mini Supermarket". Gerai pertama perusahaan ini terletak di Jl. Falatehan No. 23, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, yang dibuka pada 15 Agustus 1972. Tidak seperti mayoritas supermarket yang ada pada saat itu, perusahaan ini tetap membuka gerainya di akhir pekan. Gerai Hero pun berkembang, menjadi 9 buah pada periode 1980-an.[5]

Pada tahun 1988, perusahaan ini mulai menggunakan komputer buatan IBM untuk meningkatkan efisiensinya. Pada tahun 1989, perusahaan ini resmi melantai di Bursa Efek Indonesia. Pada tahun 1991, perusahaan ini mengubah namanya menjadi seperti sekarang dan membuka gerai minimarket Starmart pertama. Pada periode yang sama, Hero juga sempat mengembangkan Mitra Toko Diskon (swalayan murah), Mega Super Grosir (perkulakan), Toy's City (toko mainan anak), dan Shop in Body Care (toko kosmetik). Hero pun berkembang menjadi jaringan peritel terbesar di Indonesia pada 1990-an, dengan memiliki lebih dari 70 gerai (45 Hero Supermarket, 6 Mitra Toko Diskon, 3 Mega Super Grosir, 9 Toy's City, dan 9 Shop In) yang keseluruhannya merengkuh 45% pangsa pasar ritel modern.[6][7] Gerai-gerainya kemudian tercatat bisa dikembangkan lagi hingga mencapai lebih dari 100 buah se-Indonesia,[8] naik dari 26 pada tahun 1992. Grup Hero Supermarket juga sempat mengembangkan industri makanan (PT Suba Indah Tbk), pembuatan kertas (PT Onward Paper Utama)[9] dan distribusi (PT Mitra Sarana Purnama).[10] Adapun manajemen perusahaan setelah M.S. Kurnia wafat di tahun 1992, dipegang oleh istrinya, Nurhajati dan putranya, Ipung Kurnia.[11]

Meskipun demikian, memasuki akhir 1990-an, Hero Supermarket dan saudara-saudaranya mulai mendapatkan berbagai tekanan. Munculnya pesaing baru, ditambah efek krisis moneter yang menimpa Indonesia, membuat Hero sempat merugi pada 1997 dan 1998 yang mencapai Rp 45,8 milyar dan Rp 69 miliar. Akibat krisis tersebut dan munculnya kerusuhan pada Mei 1998, 26 gerai Hero dirusak, dibakar dan dijarah oleh para perusuh yang memakan kerugian Rp 70 miliar. Awal 2000-an pun masih belum menguntungkan bagi grup ritel ini: masuknya hipermarket asing seperti Carrefour yang menawarkan harga terjangkau, membuat banyak pengunjung meninggalkan Hero sebagai supermarket "mahal". Untuk mengatasi masalah ini, Hero Supermarket melakukan beberapa strategi. Seperti mulai melakukan promosi mingguan dengan tujuan menempatkan Hero sebagai peritel termurah dengan unggulan berupa produk segar. Hero juga berusaha mengonsolidasikan usahanya, dengan menutup beberapa gerai maupun toko, dan menjangkau pasar lain, seperti membuka toko buku Utama dan membuka gerai baru di luar Jabodetabek.[12][9] Lalu, pada 29 April 2003, Hero Supermarket mengakuisisi 22 gerai swalayan Tops, milik Ahold di Indonesia dengan harga EUR 12 juta.[13][14]

Ipung dan Nurhajati juga berusaha menjalin kerjasama strategis dengan pihak lain. Pada tahun 1993-1995, Hero Supermarket menjalin kerjasama dengan Seiyu Group, peritel asal Jepang, yang disusul kerjasama dengan peritel Hong Kong, Dairy Farm (milik Jardine Matheson, kelak juga memiliki PT Astra International Tbk). Dairy Farm sempat membantu Hero dalam pengembangan Mitra Toko Diskon.[15] Ada juga kerjasama dengan David Holdings dalam bidang logistik dan Golden Truly dalam ritel fesyen.[12] Belakangan, saham Hero Supermarket menjadi target akuisisi. Awalnya, Grup Lippo melalui PT Multipolar Tbk dan PT Matahari Putra Prima Tbk yang dikabarkan akan mengakuisisi saham Hero Supermarket,[16][17] namun pada Februari 1998,[18] Dairy Farm masuk sebagai pemegang 32% saham PT Hero Supermarket Tbk,[3] dan kemudian mendudukan direksi dan komisarisnya di perusahaan ini.[18]

Dengan kerjasama itu, sejumlah merek di bawah Dairy Farm mulai dijalankan oleh Hero Supermarket Tbk. Adapun apotik Guardian yang sebelumnya dipegang oleh Rajawali Corpora (PT Rajawali Inti Retail) sejak 1990, kemudian diakuisisi oleh perusahaan ini, yang kemudian digabungkan dengan toko Shop in Body Care milik Hero sebelumnya.[19] Pada tahun 2002, Hero juga memboyong hipermarket Giant (asal Malaysia) dengan membuka gerai di Villa Melati, Tangerang (sekarang Hypermart). Lima tahun kemudian, Giant juga membuka gerai baru dengan ukuran yang lebih kecil, dengan nama Giant Supermarket. Reposisi kemudian dilakukan, di mana Giant ditargetkan bagi pasar kelas menengah dan bawah, sedangkan Hero menjadi supermarket kelas premium.[4] Hal ini membuat gerai Hero Supermarket, dari awalnya pernah mencapai 92, kini merosot hanya menjadi 24 dengan banyak di antaranya diubah menjadi toko Giant.[20][21] Pada tahun 2005, Dairy Farm meningkatkan kepemilikan sahamnya di perusahaan ini menjadi 69%, dan efektif mulai 23 Maret 2010, kendali perusahaan beralih dari PT Hero Pusaka Sejati (HPS) milik keluarga Kurnia kepada Dairy Farm (Jardine Matheson). Kini, PT HPS hanya memiliki 2,68% saham, sedangkan Jardine memiliki lebih dari 80% saham Hero Supermarket Tbk.[22]

Pada tahun 2012, perusahaan ini meluncurkan gerai Jason's yang ditujukan untuk masyarakat kelas atas. Pada tahun 2013, perusahaan ini mengubah nama Giant Hypermarket dan Giant Supermarket masing-masing menjadi Giant Ekstra dan Giant Ekspres.[3] Giant kemudian tercatat memiliki 173 gerai (120 Giant Express dan 53 Giant Ekstra),[20] meskipun unit bisnis ini dalam perkembangannya mulai tersendat-sendat.[22] Pada tahun 2014, perusahaan ini membuka gerai IKEA pertama di Indonesia, yakni di Alam Sutera. Pada tahun 2016, perusahaan ini mendivestasi Starmart. Pada tahun 2020, perusahaan ini mendirikan PT Rumah Mebel Nusantara untuk menjalankan bisnis IKEA Indonesia mulai tanggal 1 Januari 2021.[4] Pada awal tahun 2021, perusahaan ini mengumumkan bahwa mereka akan menutup semua gerai Giant secara bertahap hingga tanggal 31 Juli 2021. Sejumlah gerai akan diubah menjadi gerai Hero Supermarket, sementara lima gerai berukuran besar akan diubah menjadi gerai IKEA, dan sisanya menjadi Hypermart, Super Indo, Farmers Market, dan berbagai supermarket lokal lainnya.[23] Perubahan gerai Giant menjadi gerai IKEA sebelumnya pernah dilakukan pada tahun 2019 di gerai yang terletak di Sentul, Bogor, Jawa Barat.[24] Toko IKEA pertama yang merupakan hasil perubahan salah satu dari lima gerai hypermarket Giant tersebut adalah toko IKEA Bali.[25]

Pada 19 April 2024, pihak PT Hero Supermarket Tbk menandatangani kesepakatan untuk menjual bisnis swalayan (yang menjadi bisnis pertamanya) dengan sebuah PT yang baru dibentuk, yaitu PT Hero Retail Nusantara dalam transaksi senilai Rp 135 miliar. Dalam transaksi ini Hero Supermarket Tbk nantinya juga akan menyewakan beberapa aset kepada PT Hero Retail Nusantara. Adapun Hero Retail Nusantara dimiliki oleh PT Hero Intiputra, sebuah perusahaan distribusi milik keluarga Kurnia. Bisa dikatakan, transaksi tersebut membuat kepemilikan swalayan Hero kembali ke tangan keluarga pendirinya. Sedangkan PT Hero Supermarket Tbk pasca-transaksi akan fokus ke IKEA dan Guardian, serta melepas identitas "Hero" lewat perubahan nama.[26][27][28]

  • 24 gerai Hero Supermarket
  • 325 gerai apotek Guardian (di bawah Guardian Indonesia)
  • 7 gerai IKEA dan 22 gerai titik pengiriman IKEA (di bawah PT Rumah Mebel Nusantara / IKEA Indonesia)[29]

Merek sebelumnya

[sunting | sunting sumber]
  • Giant Ekstra (dahulu Giant Hypermarket), 2002-2021
  • Giant Ekspres (dahulu Giant Supermarket), 2007-2021
  • Starmart, 1991-2016[30]
  • Giant Mart, 2017-2019
  • Mega Super Grosir (di bawah PT Cahaya Ceria Laksana Mega), 1991-1998
  • Mitra Toko Diskon (di bawah PT Wiramaju Kharisma Jaya), 1991-2000an[31]
  • Toys City (PT Mitrada Budi Selaras)
  • Shop in Body Care (PT Catur Abadi Jaya Sakti), 1989-1998[9][18]
  • Jason's
  • Toko Buku Utama
  • Rumah Belanja Keluarga (1987–1992)
  • Memberi Lebih Dari Yang Anda Bayarkan (1992–1997)
  • Kejutan Segar Setiap Hari (1997–2000)
  • Think Fresh. Shop Hero (2000–2005)
  • always my hero! (2005–2009)
  • The fresh food people (2009–sekarang)

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ "Dewan Direksi". PT Hero Supermarket Tbk. Diakses tanggal 27 Maret 2022. 
  2. ^ "Dewan Komisaris". PT Hero Supermarket Tbk. Diakses tanggal 27 Maret 2022. 
  3. ^ a b c d e f g h "Laporan Tahunan 2020" (PDF). PT Hero Supermarket Tbk. Diakses tanggal 27 Maret 2022. 
  4. ^ a b c "Sejarah Perusahaan". PT Hero Supermarket Tbk. Diakses tanggal 27 Maret 2022. 
  5. ^ a b Sejarah Supermarket Hero: Agar Bule Tak Perlu Belanja ke Singapura
  6. ^ Emiten pasar modal Indonesia
  7. ^ Perintis ritel modern Indonesia: memoar pendiri grup HERO
  8. ^ World Drinks Marketing Directory
  9. ^ a b c EVALUASI STRUKTUR PENGENDALIAN INTERNAL DAN RESIKO PENGENDALIAN ATAS PENJUALAN DAN PENERIMAAN KAS PADA PT. HERO SUPERMARKET Tbk. 2006
  10. ^ Volume 17,Masalah 14-26
  11. ^ Kisah Bisnis Hero yang Awalnya Sukses Menggaet Para Ekspatriat
  12. ^ a b PT HERO SUPERMARKET Tbk
  13. ^ Ahold to divest its Indonesian operation to Hero
  14. ^ "Hero Akuisisi Tops". Tempo. 8 Juni 2003. 
  15. ^ Global Competitive Strategy
  16. ^ Historia Bisnis : Multipolar Siap Beli Saham Hero (HERO) Demi Perkuat Bisnis Ritel
  17. ^ Pendiri Hero Lepas 24,54% Saham ke Dairy Farm Rp 255,268 Miliar
  18. ^ a b c ANALISA PT. HERO SUPERMARKET TBK.
  19. ^ GUARDIAN PHARMACY TIDAK HANYA TERDAPAT DI INDONESIA, TETAPI JUGA DI NEGARANEGARA
  20. ^ a b Kota seribu supermarket
  21. ^ The Report: Indonesia, 2013 : Economy, Banking, Energy, Transport ...
  22. ^ a b Tutupnya Gerai Giant
  23. ^ Bahfein, Suhaiela (2021-05-25). Alexander, Hilda B, ed. "Fokus Tiga Merek, HERO Tutup Semua Gerai Giant Akhir Juli". Kompas.com. Diakses tanggal 2021-05-25. 
  24. ^ Mutiah, Dinny (2019-11-28). Riani, Asnida, ed. "IKEA Sentul City Resmi Dibuka, Apa Bedanya dengan Alam Sutra?". Liputan6.com. Diakses tanggal 2021-05-25. 
  25. ^ CoconutsBali (2021-11-18). "Hej Bali! Ikea opens first store outside Java today". Coconuts (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2021-11-18. 
  26. ^ HERO Alihkan Bisnis Makanan, Fokus ke IKEA dan Guardian
  27. ^ Hero (HERO) Lego Bisnis Ritel Supermarket Rp183M, Ini Alasannya
  28. ^ Hero Supermarket Akan Ganti Nama, Fokus Investasi ke Guardian dan IKEA
  29. ^ Merek Kami
  30. ^ Hero lepas Starmart ke Family Mart
  31. ^ Mitra Toko Diskon, Andalan Baru Grup Hero