Lompat ke isi

Zefanya 3: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
←Membuat halaman berisi ''''Zefanya 3''' (disingkat '''Zef 3''') adalah bagian terakhir dari Kitab Zefanya dalam Alkitab Ibrani atau Perjanjian Lama di Alkitab Kristen. Kit...'
 
Anangyb001 (bicara | kontrib)
Fitur saranan suntingan: 2 pranala ditambahkan.
 
(12 revisi perantara oleh 4 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
{{Bible chapter|letname= Zefanya 3 |previouslink= Zefanya 2 |previousletter= pasal 2 |nextlink= Hagai 1 |nextletter= Hagai 1 |book=[[Kitab Zefanya]] |biblepart=[[Perjanjian Lama]] | booknum= 36 |category= [[Nevi'im]] | filename= Leningrad-codex-13-twelve-minor-prophets.pdf |size=250px | name=Leningrad-codex-13-twelve-minor-prophets |caption=<div style="width: 250px; text-align: center; line-height: 1em">Bagian Kitab [[Nabi-nabi Kecil]] yang memuat [[Kitab Zefanya]] secara lengkap pada [[Kodeks Leningrad]] (tahun 1008 M).</div>}}
'''Zefanya 3''' (disingkat '''Zef 3''') adalah bagian terakhir dari [[Kitab Zefanya]] dalam [[Alkitab Ibrani]] atau [[Perjanjian Lama]] di [[Alkitab]] [[Kristen]]. Kitab yang memuat nubuat yang disampaikan nabi [[Zefanya]] ini termasuk dalam kumpulan kitab [[nabi-nabi kecil]].<ref name="Lasor">W.S. LaSor, D.A. Hubbard & F.W. Bush. ''Pengantar Perjanjian Lama 1''. Diterjemahkan oleh Werner Tan dkk. Jakarta:BPK Gunung Mulia. 2008. ISBN 9794158151, 9789794158159</ref><ref name="Blom">J. Blommendaal. ''Pengantar kepada Perjanjian Lama''. Jakarta:BPK Gunung Mulia, 1983. ISBN 9794153850, 9789794153857</ref>

'''Zefanya 3''' (disingkat '''Zef 3''') adalah bagian terakhir dari [[Kitab Zefanya]] dalam [[Alkitab Ibrani]] dan [[Perjanjian Lama]] di [[Alkitab]] [[Kristen]]. Kitab yang memuat [[nubuat]] yang disampaikan nabi [[Zefanya]] ini termasuk dalam kumpulan kitab [[nabi-nabi kecil]].<ref name="Lasor">W.S. LaSor, D.A. Hubbard & F.W. Bush. ''Pengantar Perjanjian Lama 1''. Diterjemahkan oleh Werner Tan dkk. Jakarta:BPK Gunung Mulia. 2008. ISBN 979-415-815-1, 9789794158159</ref><ref name="Blom">J. Blommendaal. ''Pengantar kepada Perjanjian Lama''. Jakarta:BPK Gunung Mulia, 1983. ISBN 979-415-385-0, 9789794153857</ref>


== Teks ==
== Teks ==
* Naskah aslinya ditulis dalam [[bahasa Ibrani]].
* Naskah sumber utama: [[Teks Masoret|Masoretik]], [[Septuaginta]] dan [[Naskah Laut Mati]].
* Pasal ini terdiri dari 20 ayat.
* [[Pasal dan ayat dalam Alkitab|Pasal ini dibagi atas]] 20 ayat.

== Naskah sumber utama ==
* Bahasa Ibrani:
** [[Teks Masoret|Masoretik]] (abad ke-10 M)
** [[Gulungan Laut Mati]]: (akhir abad ke-2 SM).<ref name=thewaytoyahuweh>[http://thewaytoyahuweh.com/research/dead-sea-scrolls/#zephaniah Dead sea scrolls - Zephaniah]</ref>
*** 4Q77 (4QXII<sup>b</sup>): terlestarikan: ayat 19‑20<ref name=thewaytoyahuweh/>
*** 4Q78 (4QXII<sup>c</sup>): terlestarikan: ayat 2<ref name=thewaytoyahuweh/>
*** 4Q82 (4QXII<sup>g</sup>): terlestarikan: ayat 3‑5<ref name=thewaytoyahuweh/>
*** Naḥal Ḥever (8ḤevXII<sup>gr</sup>): terlestarikan: ayat 6‑7<ref name=thewaytoyahuweh/>
*** Wadi Murabba’at Minor Prophets (MurXII): terlestarikan: ayat 1‑6, 8‑20<ref name=thewaytoyahuweh/>

* [[Bahasa Yunani]]:
** [[Septuaginta]] (abad ke-3 SM)
** Versi [[Theodotion]] (~180 M)


== Struktur ==
== Struktur ==
Baris 10: Baris 26:


== Ayat 1 ==
== Ayat 1 ==
:''Celakalah si pemberontak dan si cemar, hai kota yang penuh penindasan!''<ref>{{Alkitab|Zefanya 3:1}}</ref>
:''Celakalah si pemberontak dan si cemar, hai kota yang penuh penindasan!''<ref>{{Alkitab|Zefanya 3:1}}</ref>
Setelah menghukum bangsa-bangsa lainnya, Zefanya kembali lagi kepada dosa-dosa Yerusalem dan umat Allah. Mereka kini menjadi umat yang menentang Allah dan hukum-Nya. Kebobrokan moral telah memasuki setiap lapisan masyarakat, dan orang di mana-mana menolak untuk mendengarkan nabi-nabi Allah yang sejati.<ref name=fulllife>The Full Life Study Bible. Life Publishers International. 1992. Teks Penuntun edisi Bahasa Indonesia. Penerbit Gandum Mas. 1993, 1994.</ref>
Setelah menghukum bangsa-bangsa lainnya, Zefanya kembali lagi kepada dosa-dosa [[Yerusalem]] dan umat Allah. Mereka kini menjadi umat yang menentang Allah dan hukum-Nya. Kebobrokan moral telah memasuki setiap lapisan masyarakat, dan orang di mana-mana menolak untuk mendengarkan nabi-nabi Allah yang sejati.<ref name=fulllife>The Full Life Study Bible. Life Publishers International. 1992. Teks Penuntun edisi Bahasa Indonesia. Penerbit Gandum Mas. 1993, 1994.</ref>


== Ayat 5 ==
== Ayat 5 ==
:''Tetapi TUHAN adil di tengah-tengahnya, tidak berbuat kelaliman. Pagi demi pagi Ia memberi hukum-Nya; itu tidak pernah ketinggalan pada waktu fajar. Tetapi orang lalim tidak kenal malu!''<ref>{{Alkitab|Zefanya 3:5}}</ref>
:''Tetapi TUHAN adil di tengah-tengahnya, tidak berbuat kelaliman. Pagi demi pagi Ia memberi hukum-Nya; itu tidak pernah ketinggalan pada waktu fajar. Tetapi orang lalim tidak kenal malu!''<ref>{{Alkitab|Zefanya 3:5}}</ref>
Walaupun manusia gagal dan jatuh ke dalam dosa, Allah sendiri tetap benar dan tidak pernah melakukan kesalahan; kebenaran itu memang merupakan sifat-Nya.
Walaupun manusia gagal dan jatuh ke dalam dosa, Allah sendiri tetap benar dan tidak pernah melakukan kesalahan; kebenaran itu memang merupakan sifat-Nya.
* 1) Tuhan Allah selalu jujur, benar, dan adil di dalam segala jalan-Nya (bd. Ul 32:4). Kita harus mempertahankan iman kepada kebenaran-Nya yang tidak pernah gagal.
* 1) Tuhan Allah selalu jujur, benar, dan adil di dalam segala jalan-Nya (bandingkan {{Alkitab|Ulangan 32:4}}). Kita harus mempertahankan iman kepada kebenaran-Nya yang tidak pernah gagal.
* 2) Walaupun kita mungkin mengalami hal-hal yang tidak dapat kita mengerti, kita harus tetap yakin bahwa kasih dan kesetiaan-Nya kepada kita tidak akan pernah berhenti.<ref name=fulllife/>
* 2) Walaupun kita mungkin mengalami hal-hal yang tidak dapat kita mengerti, kita harus tetap yakin bahwa kasih dan kesetiaan-Nya kepada kita tidak akan pernah berhenti.<ref name=fulllife/>


== Referensi ==
== Ayat 9 ==
:''"Tetapi sesudah itu Aku akan memberikan bibir lain kepada bangsa-bangsa, yakni bibir yang bersih, supaya sekaliannya mereka memanggil nama TUHAN, beribadah kepada-Nya dengan bahu-membahu."''<ref>{{Alkitab|Zefanya 3:9}}</ref>
{{reflist}}
Zefanya kini beralih kepada rencana Allah untuk menebus bangsa-bangsa yang telah dibersihkan melalui hukuman. Mereka suatu hari akan didamaikan kembali dengan Allah, memanggil nama-Nya dan beribadah kepada-Nya.<ref name=fulllife/>

== Ayat 16 ==
:''"Pada hari itu akan dikatakan kepada Yerusalem: "Janganlah takut, hai Sion! Janganlah tanganmu menjadi lemah lesu."''<ref>{{Alkitab|Zefanya 3:16}}</ref>
Dikutip dalam [[Ibrani 12#Ayat 12|Ibrani 12:12]]: "...kuatkanlah tangan yang lemah"

== Ayat 17 ==
:''"TUHAN Allahmu ada di antaramu sebagai pahlawan yang memberi kemenangan.''
:: ''Ia bergirang karena engkau dengan sukacita, Ia membaharui engkau dalam kasih-Nya,''
: ''Ia bersorak-sorak karena engkau dengan sorak-sorai,"''<ref>{{Alkitab|Zefanya 3:17}}</ref>
* "pahlawan yang memberi kemenangan" diterjemahkan dari [[bahasa Ibrani]]: <big>גבור יושיע</big> ''gi-bōr yō-shî-a‘''. Kata "''gibor''" (= "perkasa"), di sini merupakan hakekat Allah, digunakan pada [[Yesaya 9:6]] sebagai salah satu sebutan untuk [[Mesias]], yang "mempunyai segala kuasa di sorga dan di bumi"; sedangkan kata "''yoshia''" mempunyai akar kata kerja "''yasha''" (="menyelamatkan") yang sama dengan "Yesus" (="ia menyelamatkan" atau "Juruselamat"), karena [[Yesus]] [[Kristus]], yang akan berada di tengah umat-Nya, dan di depan memimpin mereka, akan menyelamatkan umat dari musuh-musuh mereka (si jahat) dan menganugerahkan keselamatan.<ref name=gill>Gill's Exposition of the Entire Bible</ref>


== Lihat pula ==
== Lihat pula ==
* [[Etiopia]]
* [[Kerajaan Yehuda]]
* [[Kerajaan Yehuda]]
* [[Kitab Zefanya]]
* [[Kitab Zefanya]]
* [[Sion]]
* [[Yerusalem]]
* [[Yerusalem]]
* Bagian [[Alkitab]] yang berkaitan: [[Ulangan 32]], [[Yeremia 29]]
* Bagian [[Alkitab]] yang berkaitan: [[Ulangan 32]], [[Yeremia 29]], [[Ibrani 12]]

== Referensi ==
{{reflist}}


== Pranala luar ==
== Pranala luar ==
{{Zefanya}}
{{Zefanya}}


[[Kategori:Kitab Zefanya| ]]
[[Kategori:Pasal dalam Kitab Zefanya|03]]

Revisi terkini sejak 29 Oktober 2024 07.56

Zefanya 3
Bagian Kitab Nabi-nabi Kecil yang memuat Kitab Zefanya secara lengkap pada Kodeks Leningrad (tahun 1008 M).
KitabKitab Zefanya
KategoriNevi'im
Bagian Alkitab KristenPerjanjian Lama
Urutan dalam
Kitab Kristen
36
pasal 2
Hagai 1

Zefanya 3 (disingkat Zef 3) adalah bagian terakhir dari Kitab Zefanya dalam Alkitab Ibrani dan Perjanjian Lama di Alkitab Kristen. Kitab yang memuat nubuat yang disampaikan nabi Zefanya ini termasuk dalam kumpulan kitab nabi-nabi kecil.[1][2]

Naskah sumber utama

[sunting | sunting sumber]
  • Bahasa Ibrani:
    • Masoretik (abad ke-10 M)
    • Gulungan Laut Mati: (akhir abad ke-2 SM).[3]
      • 4Q77 (4QXIIb): terlestarikan: ayat 19‑20[3]
      • 4Q78 (4QXIIc): terlestarikan: ayat 2[3]
      • 4Q82 (4QXIIg): terlestarikan: ayat 3‑5[3]
      • Naḥal Ḥever (8ḤevXIIgr): terlestarikan: ayat 6‑7[3]
      • Wadi Murabba’at Minor Prophets (MurXII): terlestarikan: ayat 1‑6, 8‑20[3]
Celakalah si pemberontak dan si cemar, hai kota yang penuh penindasan![4]

Setelah menghukum bangsa-bangsa lainnya, Zefanya kembali lagi kepada dosa-dosa Yerusalem dan umat Allah. Mereka kini menjadi umat yang menentang Allah dan hukum-Nya. Kebobrokan moral telah memasuki setiap lapisan masyarakat, dan orang di mana-mana menolak untuk mendengarkan nabi-nabi Allah yang sejati.[5]

Tetapi TUHAN adil di tengah-tengahnya, tidak berbuat kelaliman. Pagi demi pagi Ia memberi hukum-Nya; itu tidak pernah ketinggalan pada waktu fajar. Tetapi orang lalim tidak kenal malu![6]

Walaupun manusia gagal dan jatuh ke dalam dosa, Allah sendiri tetap benar dan tidak pernah melakukan kesalahan; kebenaran itu memang merupakan sifat-Nya.

  • 1) Tuhan Allah selalu jujur, benar, dan adil di dalam segala jalan-Nya (bandingkan Ulangan 32:4). Kita harus mempertahankan iman kepada kebenaran-Nya yang tidak pernah gagal.
  • 2) Walaupun kita mungkin mengalami hal-hal yang tidak dapat kita mengerti, kita harus tetap yakin bahwa kasih dan kesetiaan-Nya kepada kita tidak akan pernah berhenti.[5]
"Tetapi sesudah itu Aku akan memberikan bibir lain kepada bangsa-bangsa, yakni bibir yang bersih, supaya sekaliannya mereka memanggil nama TUHAN, beribadah kepada-Nya dengan bahu-membahu."[7]

Zefanya kini beralih kepada rencana Allah untuk menebus bangsa-bangsa yang telah dibersihkan melalui hukuman. Mereka suatu hari akan didamaikan kembali dengan Allah, memanggil nama-Nya dan beribadah kepada-Nya.[5]

"Pada hari itu akan dikatakan kepada Yerusalem: "Janganlah takut, hai Sion! Janganlah tanganmu menjadi lemah lesu."[8]

Dikutip dalam Ibrani 12:12: "...kuatkanlah tangan yang lemah"

"TUHAN Allahmu ada di antaramu sebagai pahlawan yang memberi kemenangan.
Ia bergirang karena engkau dengan sukacita, Ia membaharui engkau dalam kasih-Nya,
Ia bersorak-sorak karena engkau dengan sorak-sorai,"[9]
  • "pahlawan yang memberi kemenangan" diterjemahkan dari bahasa Ibrani: גבור יושיע gi-bōr yō-shî-a‘. Kata "gibor" (= "perkasa"), di sini merupakan hakekat Allah, digunakan pada Yesaya 9:6 sebagai salah satu sebutan untuk Mesias, yang "mempunyai segala kuasa di sorga dan di bumi"; sedangkan kata "yoshia" mempunyai akar kata kerja "yasha" (="menyelamatkan") yang sama dengan "Yesus" (="ia menyelamatkan" atau "Juruselamat"), karena Yesus Kristus, yang akan berada di tengah umat-Nya, dan di depan memimpin mereka, akan menyelamatkan umat dari musuh-musuh mereka (si jahat) dan menganugerahkan keselamatan.[10]

Lihat pula

[sunting | sunting sumber]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ W.S. LaSor, D.A. Hubbard & F.W. Bush. Pengantar Perjanjian Lama 1. Diterjemahkan oleh Werner Tan dkk. Jakarta:BPK Gunung Mulia. 2008. ISBN 979-415-815-1, 9789794158159
  2. ^ J. Blommendaal. Pengantar kepada Perjanjian Lama. Jakarta:BPK Gunung Mulia, 1983. ISBN 979-415-385-0, 9789794153857
  3. ^ a b c d e f Dead sea scrolls - Zephaniah
  4. ^ Zefanya 3:1
  5. ^ a b c The Full Life Study Bible. Life Publishers International. 1992. Teks Penuntun edisi Bahasa Indonesia. Penerbit Gandum Mas. 1993, 1994.
  6. ^ Zefanya 3:5
  7. ^ Zefanya 3:9
  8. ^ Zefanya 3:16
  9. ^ Zefanya 3:17
  10. ^ Gill's Exposition of the Entire Bible

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]