Lompat ke isi

Ketura: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Jelajahi riwayat secara interaktif
← Revisi sebelumnya
Konten dihapus Konten ditambahkan
VisualTeks wiki
Tidak ada ringkasan suntingan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
 
(10 revisi perantara oleh 10 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
{{Infobox orang}}
'''Ketura''' ({{lang-he|קְטוּרָה}}, Ktura ,Qəṭûrā, artinya "dupa atau kemenyan"; {{lang-en|Keturah}}) adalah istri ke-3 (atau gundik<ref>{{Alkitab|1 Tawarikh 1: 32}}</ref>) [[Abraham]] menurut [[Alkitab Ibrani]] atau [[Perjanjian Lama]] [[Alkitab]] [[Kristen]].<ref>{{Alkitab|Kejadian 25:1}}</ref> Abraham mengambil Ketura sebagai istrinya setelah [[Sara]] meninggal<ref>{{Alkitab|Kejadian 23:2}}</ref> dan sebelum [[Ishak]] dan [[Ribka]] mempunyai anak, sebab [[Ribka]] pada mulanya dianggap mandul<ref>{{Alkitab|Kejadian 25:21}}</ref> dan baru melahirkan anak-anak ketika Abraham berusia 160 tahun (Ishak berusia 60 tahun).<ref>{{Alkitab|Kejadian 25:26}}</ref>
'''Ketura''' ({{lang-he|קְטוּרָה|, Ktura, Qəṭûrā}}, {{lang-ar|قَنْطُوْرَة|Qanṭûrah}}, artinya "dupa atau kemenyan"; {{lang-en|Keturah}}) adalah istri ke-3 (atau gundik<ref>{{Alkitab|1 Tawarikh 1: 32}}</ref>) [[Abraham]] menurut [[Alkitab Ibrani]] dan [[Perjanjian Lama]] [[Alkitab]] [[Kristen]].<ref>{{Alkitab|Kejadian 25:1}}</ref> Abraham mengambil Ketura sebagai istrinya setelah [[Sara]] meninggal<ref>{{Alkitab|Kejadian 23:2}}</ref> dan sebelum [[Ishak]] dan [[Ribka]] mempunyai anak, sebab [[Ribka]] pada mulanya dianggap mandul<ref>{{Alkitab|Kejadian 25:21}}</ref> dan baru melahirkan anak-anak ketika Abraham berusia 160 tahun (Ishak berusia 60 tahun).<ref>{{Alkitab|Kejadian 25:26}}</ref>


==Anak-anak==
== Anak-anak ==
Ketura melahirkan 6 putra untuk Abraham:<ref>{{Alkitab|Kejadian 25:2-4}}</ref><ref>{{Alkitab|1 Tawarikh 1: 32-33}}</ref>
Ketura melahirkan 6 putra untuk Abraham:<ref>{{Alkitab|Kejadian 25:2-4}}</ref><ref>{{Alkitab|1 Tawarikh 1: 32-33}}</ref>
#[[Zimran]]
# [[Zimran]]
#[[Yoksan]], yang memperanakkan Syeba dan Dedan. Keturunan Dedan ialah orang Asyur, orang Letush dan orang Leum.
# [[Yoksan]], yang memperanakkan Syeba dan Dedan. Keturunan Dedan ialah orang Asyur, orang Letush dan orang Leum.
#[[Medan bin Abraham|Medan]]
# [[Medan bin Abraham|Medan]]
#[[Midian bin Abraham|Midian]], yang memperanakkan Efa, Efer, Henokh (atau Hanokh), Abida dan Eldaa.
# [[Midian bin Abraham|Midian]], yang memperanakkan Efa, Efer, Henokh (atau Hanokh), Abida dan Eldaa.
#[[Isybak]]
# [[Isybak]]
#[[Suah]]
# [[Suah]]


{{Abraham}}
{{Abraham}}


==Warisan==
== Warisan ==
Abraham memberikan segala harta miliknya kepada Ishak, tetapi kepada anak-anaknya yang diperolehnya dari gundik-gundiknya ia memberikan pemberian; kemudian ia menyuruh mereka--masih pada waktu ia hidup--meninggalkan Ishak, anaknya, dan pergi ke sebelah timur, ke Tanah Timur.<ref>{{Alkitab|Kejadian 25:5-6}}</ref> Keturunan anak-anak Ketura menjadi suku-suku Arab yang tinggal di selatan dan timur Kanaan.
Abraham memberikan segala harta miliknya kepada Ishak, tetapi kepada anak-anaknya yang diperolehnya dari gundik-gundiknya ia memberikan pemberian; kemudian ia menyuruh mereka—masih pada waktu ia hidup—meninggalkan Ishak, anaknya, dan pergi ke sebelah timur, ke Tanah Timur.<ref>{{Alkitab|Kejadian 25:5-6}}</ref> Keturunan anak-anak Ketura menjadi suku-suku Arab yang tinggal di selatan dan timur Kanaan.


==Tafsiran==
== Tafsiran ==
*Sejumlah filsuf [[Yahudi]] menganggap Ketura sama dengan [[Hagar]], dimana Abraham mengambilnya kembali menjadi istrinya setelah [[Sara]] mati<ref>[http://www.chabad.org/parshah/article_cdo/aid/2636/jewish/The-Return-of-Hagar.htm "The Return of Hagar"] ("Kembalinya Hagar"), komentar Parshat Chayei Sarah, Chabad Lubavitch.</ref><ref>[http://www.biu.ac.il/JH/Parasha/eng/chaye/sha.html "Who Was Ketura?" ("Siapa Ketura")], Parashat Hashavua Study Center, Bar-Ilan University , 2003.</ref><ref>[http://www.ou.org/torah/ti/5763/chayeisara63.htm "Parshat Chayei Sarah"], ''Torah Insights,'' Orthodox Union, 2002.</ref> Tafsiran ini dicatat pada Midrash<ref>Bereshit Rabbah 61:4.</ref> dan didukung oleh [[rabi]]-rabi Rashi, Gur Aryeh, Keli Yakar, dan Obadiah dari Bertinoro. Tafsiran yang berlawanan, bahwa Ketura berbeda dengan Hagar, didukung oleh rabi-rabi Rashbam, Abraham ibn Ezra, Radak, dan Nahmanides (atau Ramban). Silsilah Ketura and Hagar di [[Kitab 1 Tawarikh]] jelas berbeda.<ref>{{Alkitab|1 Tawarikh 29-33}}</ref>
* Sejumlah filsuf [[Yahudi]] menganggap Ketura sama dengan [[Hagar]], di mana Abraham mengambilnya kembali menjadi istrinya setelah [[Sara]] mati<ref>[http://www.chabad.org/parshah/article_cdo/aid/2636/jewish/The-Return-of-Hagar.htm "The Return of Hagar"] ("Kembalinya Hagar"), komentar Parshat Chayei Sarah, Chabad Lubavitch.</ref><ref>[http://www.biu.ac.il/JH/Parasha/eng/chaye/sha.html "Who Was Ketura?" ("Siapa Ketura")], Parashat Hashavua Study Center, Bar-Ilan University, 2003.</ref><ref>[http://www.ou.org/torah/ti/5763/chayeisara63.htm "Parshat Chayei Sarah"], ''Torah Insights,'' Orthodox Union, 2002.</ref> Tafsiran ini dicatat pada Midrash<ref>Bereshit Rabbah 61:4.</ref> dan didukung oleh [[rabi]]-rabi Rashi, Gur Aryeh, Keli Yakar, dan Obadiah dari Bertinoro. Tafsiran yang berlawanan, bahwa Ketura berbeda dengan Hagar, didukung oleh rabi-rabi Rashbam, Abraham ibn Ezra, Radak, dan Nahmanides (atau Ramban). Silsilah Ketura and Hagar di [[Kitab 1 Tawarikh]] jelas berbeda.<ref>{{Alkitab|1 Tawarikh 29-33}}</ref>
*Penganut ajaran Bahá'í percaya bahwa pendiri kepercayaan ini, Bahá'u'lláh, adalah keturunan baik Ketura maupun Hagar.<ref>{{cite book |last=Hatcher |first=W.S. |last2=Martin |first2=J.D. |year= 1998
* Penganut ajaran Bahá'í percaya bahwa pendiri kepercayaan ini, Bahá'u'lláh, adalah keturunan baik Ketura maupun Hagar.<ref>{{cite book|last=Hatcher|first=W.S.|last2=Martin|first2=J.D.|year= 1998
|title=The Bahá'í Faith: The Emerging Global Religion |page=131 |publisher=Bahá'í Publishing Trust |location=Wilmette, IL |id= ISBN 0877432643 |url = http://books.google.com/books?id=IZmkG1ASirgC }}</ref>
|title=The Bahá'í Faith: The Emerging Global Religion|page=131|publisher=Bahá'í Publishing Trust|location=Wilmette, IL|id= ISBN 0-87743-264-3|url = http://books.google.com/books?id=IZmkG1ASirgC }}</ref>
*Sejumlah penulis di abad ke-18 beranggapan keturunan Ketura adalah orang-orang Afrika, untuk menjelaskan kemiripan sejumlah kebiasaan sebagian orang [[Afrika]] dan orang [[Yahudi]]. Olaudah Equiano mengutip teolog John Gill yang menganut paham ini dalam bukunya.<ref>[http://books.google.pt/books?id=ShuCXWuL7awC&pg=PA44&dq=Keturah+intitle:Interesting+intitle:Narrative&hl=pt-PT&ei=pJmYTKTTBIfCswba49GgDA&sa=X&oi=book_result&ct=result&resnum=2&ved=0CC0Q6AEwAQ#v=onepage&q=Keturah%20intitle%3AInteresting%20intitle%3ANarrative&f=false The interesting narrative and other writings], Olaudah Equiano (selected by Vincent Carretta), p. 44</ref>
* Sejumlah penulis pada abad ke-18 beranggapan keturunan Ketura adalah orang-orang Afrika, untuk menjelaskan kemiripan sejumlah kebiasaan sebagian orang [[Afrika]] dan orang [[Yahudi]]. Olaudah Equiano mengutip teolog John Gill yang menganut paham ini dalam bukunya.<ref>[http://books.google.pt/books?id=ShuCXWuL7awC&pg=PA44&dq=Keturah+intitle:Interesting+intitle:Narrative&hl=pt-PT&ei=pJmYTKTTBIfCswba49GgDA&sa=X&oi=book_result&ct=result&resnum=2&ved=0CC0Q6AEwAQ#v=onepage&q=Keturah%20intitle%3AInteresting%20intitle%3ANarrative&f=false The interesting narrative and other writings], Olaudah Equiano (selected by Vincent Carretta), p. 44</ref>
*Filsuf Reb Yakov Leib HaKohain dalam pengajaran Donmeh West dari Neo-Sabbatean menyebutkan bahwa keturunan Ketura pindah ke timur dan menjadi pendiri agama [[Hindu]], [[Buddha]] dan [[Shinto]], yang bisa dihitung sebagai agama-agama yang berasal dari [[Abraham]].<ref>[http://www.donmeh-west.com/razriel.shtml Donmeh West - "Commentary on Rabbi Azriel of Gerona's 12th Century]</ref>
* Filsuf Reb Yakov Leib HaKohain dalam pengajaran Donmeh West dari Neo-Sabbatean menyebutkan bahwa keturunan Ketura pindah ke timur dan menjadi pendiri agama [[Hindu]], [[Buddha]] dan [[Shinto]], yang bisa dihitung sebagai agama-agama yang berasal dari [[Abraham]].<ref>{{Cite web |url=http://www.donmeh-west.com/razriel.shtml |title=Donmeh West - "Commentary on Rabbi Azriel of Gerona's 12th Century |access-date=2011-10-01 |archive-date=2017-07-21 |archive-url=https://web.archive.org/web/20170721100721/http://www.donmeh-west.com/razriel.shtml |dead-url=yes }}</ref>


== Lihat pula ==
== Lihat pula ==
Baris 32: Baris 33:


== Pranala luar ==
== Pranala luar ==
*{{en}} [http://www.ccel.org/ccel/easton/ebd2.html?term=Keturah "Keturah"] in [[Easton's Bible Dictionary]]
* {{en}} [http://www.ccel.org/ccel/easton/ebd2.html?term=Keturah "Keturah"] in [[Easton's Bible Dictionary]]
*{{en}} [http://www.studylight.org/enc/isb/view.cgi?number=T5288 "Keturah"] in the [[International Standard Bible Encyclopedia]]
* {{en}} [http://www.studylight.org/enc/isb/view.cgi?number=T5288 "Keturah"] in the [[International Standard Bible Encyclopedia]]
*{{en}} [http://www.ccg.org/english/s/p212d.html '''Descendants of Abraham, Part IV: Sons of Keturah'''] at '''Christian Churches of God''', No. 212D
* {{en}} [http://www.ccg.org/english/s/p212d.html '''Descendants of Abraham, Part IV: Sons of Keturah'''] at '''Christian Churches of God''', No. 212D


[[Kategori:Wanita dalam Alkitab]]
[[Kategori:Wanita dalam Alkitab]]

Revisi terkini sejak 15 Juni 2024 09.43

Infobox orangKetura

Edit nilai pada Wikidata
Keluarga
Pasangan nikahAbraham Edit nilai pada Wikidata
AnakZimran, Midian, Isybak, Medan bin Abraham, Yoksan, Shuah (en) Terjemahkan Edit nilai pada Wikidata

Ketura (bahasa Ibrani: קְטוּרָה, translit. , Ktura, Qəṭûrā‎, bahasa Arab: قَنْطُوْرَة, translit. Qanṭûrah, artinya "dupa atau kemenyan"; bahasa Inggris: Keturah) adalah istri ke-3 (atau gundik[1]) Abraham menurut Alkitab Ibrani dan Perjanjian Lama Alkitab Kristen.[2] Abraham mengambil Ketura sebagai istrinya setelah Sara meninggal[3] dan sebelum Ishak dan Ribka mempunyai anak, sebab Ribka pada mulanya dianggap mandul[4] dan baru melahirkan anak-anak ketika Abraham berusia 160 tahun (Ishak berusia 60 tahun).[5]

Anak-anak

[sunting | sunting sumber]

Ketura melahirkan 6 putra untuk Abraham:[6][7]

  1. Zimran
  2. Yoksan, yang memperanakkan Syeba dan Dedan. Keturunan Dedan ialah orang Asyur, orang Letush dan orang Leum.
  3. Medan
  4. Midian, yang memperanakkan Efa, Efer, Henokh (atau Hanokh), Abida dan Eldaa.
  5. Isybak
  6. Suah
Nahor
istriTerahistri
SaraAbrahamKeturaHaran
Nahor
HagarMilkaYiska
ZimranUs
IsmaelYoksanBusLotistri
MedanKemuel
NebayotMidianKesedputri sulungputri bungsu
KedarIsybakHazo
AdbeelSuahPildashS. MoabS. Amon
MibsamYidlaf
Misyma/MismaBetuel
Ishak
MahalatRibkaLaban
EsauYakubLeaBilhaZilpaRahel
Duma
S. Edom
Masa
Hadad1. Ruben5. Dan7. Gad11. Yusuf
Tema2. Simeon
Yetur3. Lewi6. Naftali8. Asyer12. Benyamin
Nafish4. Yehuda
Kedma9. Isakhar
10. Zebulon
Dina ♀

Keterangan

  : Kawin
  : Keturunan


Warisan

[sunting | sunting sumber]

Abraham memberikan segala harta miliknya kepada Ishak, tetapi kepada anak-anaknya yang diperolehnya dari gundik-gundiknya ia memberikan pemberian; kemudian ia menyuruh mereka—masih pada waktu ia hidup—meninggalkan Ishak, anaknya, dan pergi ke sebelah timur, ke Tanah Timur.[8] Keturunan anak-anak Ketura menjadi suku-suku Arab yang tinggal di selatan dan timur Kanaan.

Tafsiran

[sunting | sunting sumber]
  • Sejumlah filsuf Yahudi menganggap Ketura sama dengan Hagar, di mana Abraham mengambilnya kembali menjadi istrinya setelah Sara mati[9][10][11] Tafsiran ini dicatat pada Midrash[12] dan didukung oleh rabi-rabi Rashi, Gur Aryeh, Keli Yakar, dan Obadiah dari Bertinoro. Tafsiran yang berlawanan, bahwa Ketura berbeda dengan Hagar, didukung oleh rabi-rabi Rashbam, Abraham ibn Ezra, Radak, dan Nahmanides (atau Ramban). Silsilah Ketura and Hagar di Kitab 1 Tawarikh jelas berbeda.[13]
  • Penganut ajaran Bahá'í percaya bahwa pendiri kepercayaan ini, Bahá'u'lláh, adalah keturunan baik Ketura maupun Hagar.[14]
  • Sejumlah penulis pada abad ke-18 beranggapan keturunan Ketura adalah orang-orang Afrika, untuk menjelaskan kemiripan sejumlah kebiasaan sebagian orang Afrika dan orang Yahudi. Olaudah Equiano mengutip teolog John Gill yang menganut paham ini dalam bukunya.[15]
  • Filsuf Reb Yakov Leib HaKohain dalam pengajaran Donmeh West dari Neo-Sabbatean menyebutkan bahwa keturunan Ketura pindah ke timur dan menjadi pendiri agama Hindu, Buddha dan Shinto, yang bisa dihitung sebagai agama-agama yang berasal dari Abraham.[16]

Lihat pula

[sunting | sunting sumber]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ 1 Tawarikh 1: 32
  2. ^ Kejadian 25:1
  3. ^ Kejadian 23:2
  4. ^ Kejadian 25:21
  5. ^ Kejadian 25:26
  6. ^ Kejadian 25:2–4
  7. ^ 1 Tawarikh 1: 32–33
  8. ^ Kejadian 25:5–6
  9. ^ "The Return of Hagar" ("Kembalinya Hagar"), komentar Parshat Chayei Sarah, Chabad Lubavitch.
  10. ^ "Who Was Ketura?" ("Siapa Ketura"), Parashat Hashavua Study Center, Bar-Ilan University, 2003.
  11. ^ "Parshat Chayei Sarah", Torah Insights, Orthodox Union, 2002.
  12. ^ Bereshit Rabbah 61:4.
  13. ^ 1 Tawarikh 29–33
  14. ^ Hatcher, W.S.; Martin, J.D. (1998). The Bahá'í Faith: The Emerging Global Religion. Wilmette, IL: Bahá'í Publishing Trust. hlm. 131. ISBN 0-87743-264-3. 
  15. ^ The interesting narrative and other writings, Olaudah Equiano (selected by Vincent Carretta), p. 44
  16. ^ "Donmeh West - "Commentary on Rabbi Azriel of Gerona's 12th Century". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2017-07-21. Diakses tanggal 2011-10-01. 

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]
Diperoleh dari "https://wiki-indonesia.club/w/index.php?title=Ketura&oldid=25835633"