JK Records: Perbedaan antara revisi
Tidak ada ringkasan suntingan |
Badak Jawa (bicara | kontrib) k Mengembalikan suntingan oleh 103.189.207.183 (bicara) ke revisi terakhir oleh Badak Jawa Tag: Pengembalian Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan |
||
(106 revisi perantara oleh 42 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1: | Baris 1: | ||
{{Pp-vandalism|small=yes}} |
|||
<ref>http://jkrecord.co.id/</ref>{{unreferenced|date=Februari 2014}} |
|||
{{Infobox record label |
|||
{{Kotakinfo Perusahaan |
|||
| |
| name = PT. Handhindra Jeka |
||
| |
| image_name = JK Records.png |
||
| image_size = |
|||
| company_type = [[Musik]] dan [[Hiburan]] |
|||
| image_alt = |
|||
| foundation = [[Juni]] [[1982]] di [[Jakarta]]<br/> |
|||
| caption = |
|||
| location_city = [[Jakarta Utara]], [[Jakarta]] |
|||
| founded = {{launch date and age|1982|6|6|df=yes}} (sebagai '''JK Records''') |
|||
| location_country = [[Indonesia]] |
|||
| |
| founder = Judhi Kristiantho |
||
| |
| parent = |
||
| distributor = Mandiri |
|||
| area_served = [[Nasional]] |
|||
| |
| genre = Beragam, lebih banyak di genre-genre [[musik pop|pop Indonesia]] dan [[musik rok|rok Indonesia]] |
||
| |
| country = [[Indonesia]] |
||
| location = JL. MUSI NO.43, RT.13/RW.2, CIDENG, GAMBIR, JAKARTA PUSAT, 10150./[[Daerah Khusus Ibukota Jakarta|Jakarta]], |
|||
| key_people = [[Judhi Kristianto]], [[Leonard Kristianto]], [[Chintami Atmanagara]], [[Meriam Bellina]], [[Pance Pondaag]], [[Dian Piesesha]], [[Fans JK]] |
|||
| website = https://jkrecords.co.id/ |
|||
| footnotes = |
|||
}} |
}} |
||
'''JK Records''' adalah sebuah perusahaan rekaman yang didirikan oleh Judhi Kristiantho pada awal 1982 dan berlokasi di [[Daerah Khusus Ibukota Jakarta|Jakarta]], [[Indonesia]].<ref>[http://jkrecord.co.id/ Situs JK Records]</ref> Perusahaan ini terkenal pada tahun [[1980-an]] dan telah memproduksi ratusan album musik dengan berbagai macam Genre. |
|||
== Sejarah == |
|||
<big>'''JK Records'''</big> |
|||
Bermula dari ketertarikan [[Judhi Kristiantho Sunarjo | Judhi Kristiantho]] pada sebuah album yang laris pada masa itu, di mata Judhi cover tersebut kurang begitu menarik, karena penampilan sang penyanyi di album itu sangatlah biasa, tetapi walaupun begitu album tersebut lumayan laris di pasaran. Gara-gara hal ini, tercetus ide di benak Judhi untuk mendirikan sebuah perusahaan rekaman. Perusahaan rekaman yang tidak hanya memproduksi album musik biasa, tetapi semua penyanyinya harus cantik sehingga lebih menarik minat para pencinta musik Indonesia saat itu. |
|||
Dari ide itu, maka Judhi mulai mendekati [[Chintami Atmanagara]], yang saat itu sedang menjadi salah satu model untuk kalender yang sedang di-produksinya. Gadis jelita yang saat itu masih ber-predikat artis dan model pendatang baru ini pun ditawari Judhi untuk menjadi penyanyi di album perdana yang akan diproduksi JK Records. Judhi tidak sendiri, saat itu beliau dibantu oleh musisi dan penulis lagu terkenal Maxie Mamiri yang dipercaya Judhi untuk mengisi dan menata musik pada semua lagu di album ini. Kepada Maxie, Judhi meminta untuk dibuatkan sebuah lagu yang judulnya telah dikarang sebelumnya, yaitu "''Cintaku Cintamu''". Judul itu dirasa akan terdengar unik dan mudah diingat karena nama penyanyinya Chintami Atmanagara. |
|||
Kalau kita ingat musik Indonesia pada tahun 80an, pasti ingat dengan [[JK Records]]. [[Judhi Kristiantho]] nama yang tidak dapat dipisahkan dari [[JK Records]], perusahaan rekaman yang didirikannya pada awal 1982. |
|||
=== Album === |
|||
Bermula dari ketertarikan [[Judhi Kristiantho]] pada sebuah album yang laris pada masa itu, dimata [[Judhi Kristiantho]] cover tersebut kurang begitu menarik, karena penampilan sang penyanyi di album itu sangatlah biasa, tetapi walaupan begitu album itu laris dipasaran. Saat itu [[Judhi Kristiantho]] berpikir, kalau saja penyanyi itu jauh lebih cantik, pasti album itu pasti jauh lebih laris penjualannya. |
|||
Pada pertengahan 1982 dirilislah album pertama produksi JK Records ''“Cintaku Cintamu”'' oleh [[Chintami Atmanagara]]. Album ini cukup berhasil untuk ukuran sebuah perusahaan rekaman baru dengan penyanyi yang belum terkenal. |
|||
Dari keberhasilan ini, [[Judhi Kristiantho Sunarjo | Judhi Kristiantho]] mengontrak beberapa orang dengan profesi berbeda sebagai artis JK Records seperti; [[Anna Tairas]] bintang film yang saat itu sedang menanjak kariernya, '''Vita Datau''' artis film yang juga adik kandung '''Meutia Datau''', pendatang baru [[Heidy Diana]], [[Meriam Bellina]], dan [[Dian Piesesha]] penyanyi telah merilis beberapa album produksi sebuah perusahaan rekaman yang sering mencetak covernya di Sagitarius Offset, perusahaan percetakan milik Judhi. |
|||
Dari sebuah ide itu, maka dihubungilah [[Chintami Atmanagara]], yang kebetulan juga model yang sedang dikontraknya untuk pemotretan sebuah kalender [[Suzuki]]. [[Chintami Atmanagara]] yang saat itu juga baru memulai kariernya didunia film, ditawari untuk menyanyi pada album yang akan diproduksi olehnya,dibantu oleh arranger terkenal saat itu [[Maxie Mamiri]], dan dibuatkannyalah lagu agar sesuai dengan nama penyanyinya yang juga sebagai judul dari album tersebut. |
|||
Dari beberapa album yang dirilis oleh JK Records ternyata cukup menjanjikan angka penjualannya seperti, album kedua dari [[Chintami Atmanagara]] - "''Ku Jatuh Hati"'', [[Dian Piesesha]] - "''Aku Cinta Padamu"'' dan "''Bara Api Senyummu",'' [[Heidy Diana]] dengan ''“Hatiku Masih Milikmu”'' dan ''“Mimpikan Diriku”'' dan [[Meriam Bellina]] - ''“Symphoni Rindu”'', hingga puncaknya pada tahun 1984 –1985, angka penjualan dari album [[Dian Piesesha]] - ''“Tak Ingin Sendiri”'' mencapai angka tertinggi pada saat itu hingga lebih dari'' 3 juta kopi.'' |
|||
Pada pertengahan 1982 dirilis album pertama produksi [[JK Records]] ''“Cintaku Cintamu”'' oleh [[Chintami Atmanagara]]. Album ini cukup berhasil untuk ukuran sebuah perusahaan rekaman baru dengan penyanyi yang belum terkenal. |
|||
Hingga saat ini JK Records dengan slogannya "'''''Ingat Musik POP, Ingat JK Records"''''' telah merilis lebih dari ratusan album, pada kurun waktu tahun 1984-1990, hampir semua album produksi JK Records mencapai penjualan tertinggi dan meraih penghargaan dari perusahaan produsen kaset pita seperti '''HDX Awards''' dan [[BASF Awards]]. Penggemarnya yang tersebar di seluruh Indonesia dan bahkan luar negeri, mereka tergabung dalam ''komunitas jekamania'' yang berarti penggemar JK Records, mereka mengemari tidak hanya lagu-lagu atau artisnya tetapi juga menggemari JK Records. |
|||
Dari keberhasilan ini, [[Judhi Kristiantho]] mengontrak beberapa model sebagai artis [[JK Records]] seperti; [[Anna Tairas]] bintang film yang saat itu sedang menanjak kariernya, [[Vita Datau]] artis film yang juga adik kandung [[Meutia Datau]], pendatang baru [[Heidy Diana]], [[Meriam Bellina,]] dan [[Dian Piesesha]] penyanyi yang baru merilis dua album saat itu. |
|||
Pada tahun 2011, JK Records bekerjasama dengan beberapa distribusi digital di dunia mulai aktif kembali dan telah merilis beberapa album baru seperti album [[Nike Ardilla]] dengan memakai nama Nike Astrina - ''“Hanya Satu Nama” (2013)'', yang direkam pada tahun 1988, jauh sebelum legenda muda itu terkenal. Wahyu OS - ''“Bila Kau Rindu Sebut Namaku” (2014)'', seorang penyanyi dan pencipta lagu yang terkenal pada pertengahan 80an, Annie Anjani - ''“Marah Lagi” (2014)'' yang direkam sekitar tahun 1990, Dian Piesesha, Helen Sparingga dan beberapa nama baru seperti Novika dan Chintya. |
|||
Dari beberapa album yang dirilis oleh [[JK Records]] ternyata cukup menjanjikan angka penjualannya seperti, album kedua dari [[Chintami Atmanagara]] - "''Ku Jatuh Hati"'' , [[Dian Piesesha]] - "''Aku Cinta Padamu"'' dan "''Bara Api Senyummu",'' [[Heidy Diana]] dengan ''“Hatiku Masih Milikmu”'' dan ''“Mimpikan Diriku”'' dan [[Meriam Bellina]] - ''“Symphoni Rindu”'', hingga puncaknya pada tahun 1984 –1985, angka penjualan dari album [[Dian Piesesha]] - ''“Tak Ingin Sendiri”'' mencapai angka tertinggi pada saat itu hingga lebih dari'' 3 juta kopi.'' |
|||
# "Hanya Satu Nama" [[Nike Ardilla|Nike Astrina]] (2013) |
|||
Hingga saat ini [[JK Records]] dengan slogannya "'''''Ingat Musik POP, Ingat JK Records"''''' telah merilis lebih dari ratusan album, pada kurun waktu tahun 1984-1990, hampir semua album produksi [[JK Records]] mencapai penjualan tertinggi dan meraih penghargaan dari perusahaan produsen kaset pita seperti [[HDX Awards]] dan [[BASF Awards]]. Penggemarnya yang tersebar di seluruh dunia yang tergabung dalam ''komunitas jekamania'' tidak hanya menyukai artis-artis dari [[JK Records]], tetapi mereka mengemari atau ngefans dengan label rekaman [[JK Records]] sebagai salah satu idola mereka. |
|||
# "Bila Kau Rindu Sebut Namamu" Wahyu OS (Kerjasama dengan Platinum Records 2014) |
|||
# "Marah Lagi" Annie Anjani (2014) |
|||
# "Jatuh Hati" Novika (2014) |
|||
# "Begitu Indah" Chintya (2015) |
|||
# "Aku Ingat Dirimu" Dian Piesesha (2016) |
|||
# "Wetinaimo" Rio Grime (2017) |
|||
# "Golden Memories Vol. 1" Dian Piesesha & [[Meriam Bellina]] (2017) |
|||
# "Kasmaran" [[Jubing Kristianto]] (2018) |
|||
# "Jangan Beri Aku rindu" [[Helen Sparingga]] (2019) |
|||
# "Lembayung Ungu" [[Dian Piesesha]] (2019) |
|||
==Daftar Artis== |
|||
Pada tahun 2011, [[JK Records]] bekerjasama dengan beberapa distribusi digital di dunia mulai aktif kembali dan telah merilis beberapa album baru seperti album [[Nike Ardilla]] dengan memakai nama [[Nike Astrina]] - ''“Hanya Satu Nama”'', yang direkam pada tahun 1988, jauh sebelum penyanyi muda itu terkenal. [[Wahyu OS]] - ''“Bila Kau Rindu Sebut Namaku”'', seorang penyanyi dan pencipta lagu yang terkenal pada pertengahan 80an. |
|||
# 4 Sekawan |
|||
# Aceng |
|||
Diharapkan album-album ini dapat mengobati kerinduan penggemar akan lagu-lagu [[JK Records]]. |
|||
# Ade Adelina |
|||
== Daftar Artis == |
|||
# Ade Putra |
|||
# [[4 Sekawan]] |
|||
# Adinda Bonitha |
|||
# [[Ade Putra]] |
|||
# [[Admiral]] |
# [[Admiral]] |
||
# Agus Adim |
|||
# [[AIRR]] |
|||
# AIRR |
|||
# [[Alex Bambang]] |
|||
# Ajeng Astiani |
|||
# [[Ance, Pance]] |
|||
# Ance (Maryance Mantouw) |
|||
# [[Anci La Ricci]] |
# [[Anci La Ricci]] |
||
# Andri's (Andrismullah) |
|||
# [[Andy Mulya]] |
|||
# Andy Mulya |
|||
# [[Anna Cisca]] |
|||
# [[ |
# [[Anna Cisca|Anna Ciska]] |
||
# Anna Tairas |
|||
# [[Annie Anjani]] ([[Annie Maharani]]) |
|||
# [[Annie Ibon]] |
# [[Annie Ibon]] |
||
# [[Arinda Wulandari|Arinda Wulandari Grou]]<nowiki/>p |
|||
# [[Annie Maharani]] |
|||
# Arswendo Atmowiloto |
|||
# [[Arinda Wulandari]] |
|||
# Aryo Group |
|||
# [[Artis JK]] |
|||
# Ayu Maria |
|||
# Bagas Ran |
|||
# B.E. |
|||
# Benyamin S. |
|||
# [[Bill Saragih]] |
# [[Bill Saragih]] |
||
# Borry Saiya |
|||
# Broery Pesulima (Broery Marantika) |
|||
# Bryce Adam |
|||
# Buky Wikagoe |
|||
# [[Camelia Malik]] |
# [[Camelia Malik]] |
||
# [[Chintami Atmanagara]] |
# [[Chintami Atmanegara|Chintami Atmanagara]] |
||
# [[Chintya]] |
|||
# Conny Nurlita |
|||
# Cut Irna |
|||
# Dandung Sadewa |
|||
# Dangdut Kelompok Iseng |
|||
# David Messakh |
|||
# [[Deddy Dores]] |
# [[Deddy Dores]] |
||
# [[Natasha Dewi]] (lahir di [[Depok]], [[Jawa Barat]] 1 Desember 1989) |
|||
# [[Denny Priyatna]] |
# [[Denny Priyatna]] |
||
# [[Dewi Astari]] |
# [[Dewi Astari]] |
||
# Dewinta & Dewanti Bauty |
|||
# Dian Arwulan |
|||
# [[Dian Piesesha]] |
# [[Dian Piesesha]] |
||
# Didi Kempot |
|||
# Dina Ponty |
|||
# [[Djadjat Paramor]] |
# [[Djadjat Paramor]] |
||
# [[Doffa Group]] |
# [[Doffa Group]] |
||
# Dommy Allen |
|||
# [[Edie Gurit, NIning Ashar (Duet)]] |
|||
# Donny Adoen |
|||
# [[Ennyta Susana]] |
|||
# Dwi Kadarsih |
|||
# [[Eva DJ]] |
|||
# Dyah Novia |
|||
# [[Edie Gurit, NIning Ashar (Duet)|Edie Gurit]] |
|||
# Elder D. Araujo |
|||
# Elly Novita Zen |
|||
# Elsa Anastasia |
|||
# Endang Triswati |
|||
# Enny Haryono |
|||
# [[Ennyta Susana|Ennyta Susanna]] |
|||
# Ermy Kullit |
|||
# Eva Sumual |
|||
# [[Eva DJ|Evaty DJ]] (Evaty DY) |
|||
# Fabian Jeje |
|||
# Farid Hardja |
|||
# [[Fenny Bauty]] |
# [[Fenny Bauty]] |
||
# Fenny Kartolo |
|||
# Filia Natalia |
|||
# Freddy Tamaela |
|||
# Gatot S. |
|||
# Getih Abang Group |
|||
# [[Giant Step]] |
# [[Giant Step]] |
||
# [[Gladys Suwandhi]] |
# [[Gladys Suwandhi]] |
||
Baris 69: | Baris 120: | ||
# [[Hamdan ATT]] |
# [[Hamdan ATT]] |
||
# [[Hana Pertiwi]] |
# [[Hana Pertiwi]] |
||
# [[Hany Tuheteru]] |
# [[Hany Tuheteru|Hanny Tuheteru]] |
||
# Haris Sugeha |
|||
# Harry Sabar |
|||
# Hendrosaky |
|||
# Hermes Sihombing |
|||
# [[Heidy Diana]] |
# [[Heidy Diana]] |
||
# [[Helen Sparingga]] |
# [[Helen Sparingga]] |
||
# Hemi Pesulima |
|||
# [[Herry Werbabkay]] |
# [[Herry Werbabkay]] |
||
# Herti Sitorus |
|||
# [[Ida Sanjaya]] |
# [[Ida Sanjaya]] |
||
# [[Iga Mawarni]] |
# [[Iga Mawarni]] |
||
# Iip AR |
|||
# [[Iis Rachmat]] |
# [[Iis Rachmat]] |
||
# Iis Sugiarti |
|||
# [[Instrumental JK]] |
|||
# Ika Puspa Dewi |
|||
# [[Iriana Singers]] |
|||
# Ikang Fawzi |
|||
# Irene Mus Mulyadi |
|||
# Iriana Singers |
|||
# Irma Natasha |
|||
# [[Irvan Jonah]] |
# [[Irvan Jonah]] |
||
# Ismi Azis |
|||
# Itje Trisnawati |
|||
# [[Iyeth Bustami]] |
# [[Iyeth Bustami]] |
||
# [[Izmi Aziz & Kelompok Vocal Anak Anak]] |
|||
# [[Jayakarta Group]] |
# [[Jayakarta Group]] |
||
# Jean Erica (Yenny Eria) |
|||
# Johan Untung |
|||
# [[John Seme]] |
# [[John Seme]] |
||
# Josteven Lengkoan |
|||
# [[Juliet Jennifer]] |
|||
# Jubing Kristiantho |
|||
# Julie Julia |
|||
# [[Juliet Jennifer|Juliet Jeniffer]] |
|||
# Julius Firdaus |
|||
# Kawula Alit |
|||
# Laba2 Band |
|||
# Latief M |
|||
# Lekan & Atin |
|||
# [[Lela Monica]] |
# [[Lela Monica]] |
||
# Leo Manuputty |
|||
# [[Lia Larissa]] |
# [[Lia Larissa]] |
||
# Lipstick'90 |
|||
# [[Lily, Lulu]] |
|||
# Lisette (Elizabeth Tampubolon) |
|||
# [[Lily, Lulu|Lily & Lulu]] |
|||
# Lily Marlene |
|||
# Lucky Octavian |
|||
# Lusiana Basari (Uchie Wiby) |
|||
# Lydia Escada |
|||
# [[Lydia Natalia]] |
# [[Lydia Natalia]] |
||
# Lydia Nora |
|||
# Mansyur S |
|||
# [[Marina Elsera]] |
# [[Marina Elsera]] |
||
# [[Mawardi Harland]] |
# [[Mawardi Harland]] |
||
# [[Maxie Mamiri]] |
# [[Maxie Mamiri]] |
||
# [[Mega Selvia]] |
# [[Mega Selvia]] |
||
# Meggi Z |
|||
# [[Melinda]] |
|||
# [[Melinda (penyanyi)|Melinda]] |
|||
# [[Meriam Bellina]] |
# [[Meriam Bellina]] |
||
# Messakh Bersaudara |
|||
# [[Meta Armys]] |
# [[Meta Armys]] |
||
# Mody Anastasia (Maudy Wilhelmina) |
|||
# Mungky S Pusponegoro |
|||
# Mus Mulyadi |
|||
# MX 3 |
|||
# [[Nais Larasati]] |
# [[Nais Larasati]] |
||
# Nanda Reza |
|||
# [[Nike Astrina]] ([[Nike Ardilla]]) |
|||
# [[Nike Ardilla | Nike Astrina]] (Nike Ardilla) |
|||
# Nina Anwar |
|||
# [[Nindy Ellesse]] |
# [[Nindy Ellesse]] |
||
# Nining Ashar |
|||
# [[Sanobo Koni Sasamu|Nobo]] |
|||
# Noor Bersaudara |
|||
# [[Nosita]] |
# [[Nosita]] |
||
# [[Novika]] |
|||
# Nourma Yunita |
|||
# Nouva Eliza |
|||
# Novi Ayla |
|||
# [[Nyo Kristianto]] |
# [[Nyo Kristianto]] |
||
# [[Nyo Kristianto, Widya Kristianti]] |
|||
# [[Obbie Messakh]] |
# [[Obbie Messakh]] |
||
# Oddie Agam |
|||
# [[Pance Pondaag]] |
|||
# [[Pance Pondaag|Pance (Pance F Pondaag / Pance Pondaag)]] |
|||
# Paramitha Vocal Group |
|||
# Passen Group |
|||
# Paulina Sitompul |
|||
# Prietta Michella |
|||
# Prilly Priscilla |
|||
# Qorry Yulindra |
|||
# Rayya |
|||
# Reda Gaudiamo |
|||
# Refty As |
|||
# Renny Cecilia |
|||
# Reza Umami (Riza Umami) |
|||
# [[Ria Angelina]] |
# [[Ria Angelina]] |
||
# [[Ria Irawan]] |
# [[Ria Irawan]] |
||
# Richard Kyoto |
|||
# [[Richie Ricardo]] |
# [[Richie Ricardo]] |
||
# [[Rieke Adriati]] |
# [[Rieke Adriati]] |
||
# Rina Anita |
|||
# [[Rina Megasari]] |
# [[Rina Megasari]] |
||
# Rina Rosdiana |
|||
# [[Rio Grime]] |
# [[Rio Grime]] |
||
# Robby Nursikin |
|||
# Ronie |
|||
# Rosa Maria |
|||
# [[Roy Lino]] |
# [[Roy Lino]] |
||
# Ryan Kyoto |
|||
# Sandro Tobing |
|||
# Sandy Harun |
|||
# Sausan |
|||
# Savilla |
|||
# [[Sersan Prambors]] |
# [[Sersan Prambors]] |
||
# [[Sevi Xiu]] |
|||
# Sisca KLA |
|||
# [[SMASH]] |
# [[SMASH]] |
||
# SUN Girls |
|||
# Steven Hege |
|||
# Syla |
|||
# Tagor Pangaribuan |
|||
# [[Ted Sutedjo]] |
# [[Ted Sutedjo]] |
||
# TEMAN |
|||
# [[Tony Pareira]] |
|||
# Thea Arabella |
|||
# [[Trio Alphins]] |
|||
# Tiga Mawarnih |
|||
# Tito Sumarsono |
|||
# [[Tony Pareira|Tonny Pareira]] |
|||
# [[Trio Alphins|Trio Alpins]] |
|||
# [[Trio Ceriwis]] |
# [[Trio Ceriwis]] |
||
# [[Trio Diamond]] |
|||
# Trio Jeka |
|||
# Trio Swaradara |
|||
# [[Trixie]] |
# [[Trixie]] |
||
# Tutti Frutty |
|||
# [[Tuttie Gretha]] |
|||
# [[Tuttie Gretha|Tuttie Gretha (Sania)]] |
|||
# [[Untung Sonjaya]] |
# [[Untung Sonjaya]] |
||
# Usman Bersaudara |
|||
# [[Veronica Young]] |
# [[Veronica Young]] |
||
# Victor Hutabarat |
|||
# Vita Datau |
|||
# [[Wahyu OS]] |
# [[Wahyu OS]] |
||
# Widya Kristianti |
|||
# [[Wiranto]] |
# [[Wiranto]] |
||
# Yan Asmi |
|||
# [[Yanti Kosasih]] |
# [[Yanti Kosasih]] |
||
# Yasni Azis |
|||
# [[Yulietta Kulit]] |
|||
# Yopie Latul |
|||
<ref name="JK Records">{{cite web|url= http://kasetjkrecords.blogspot.com/ |title= Blog JK Records | publisher= [[Blogger]] |accessdate= 2014-02-17 }}</ref> |
|||
# Yoyo Pondaag |
|||
<ref name="www.jkrecord.co.id">{{cite web|url= http://www.jkrecord.co.id/ |title= Website JK Records | publisher= [[Blogger]] |accessdate= 2014-12-02 }}</ref> |
|||
# [[Yulietta Kulit|Yullieta Kullit]] |
|||
# Yuni Shara |
|||
== Tokoh Kunci == |
|||
* [[Judhi Kristiantho Sunarjo | Judhi Kristianto]] |
|||
* Leonard Kristianto |
|||
* [[Chintami Atmanagara]] |
|||
* [[Meriam Bellina]] |
|||
* [[Pance Pondaag]] |
|||
* [[Dian Piesesha]] |
|||
* Fans JK |
|||
== Referensi == |
|||
{{reflist}} |
|||
== Pranala luar == |
|||
* [http://jkrecord.co.id/ Situs resmi] |
|||
* [https://youtube.com/@jekarecord Akun YouTube Resmi] |
|||
* {{Instagram|jk_records|''JK Records''}} |
|||
[[Kategori:JK Records]] |
|||
==Referensi== |
|||
[[Kategori:Label rekaman]] |
|||
http://www.jkrecord.co.id/ |
|||
[[Kategori:Label rekaman Indonesia]] |
|||
[[Kategori:Perusahaan yang didirikan tahun 1982]] |
|||
[[Kategori:Pendirian tahun 1982 di Indonesia]] |
|||
{{Authority control}} |
|||
[[Kategori:Perusahaan rekaman Indonesia]] |
|||
{{perusahaan-indo-stub}} |
Revisi terkini sejak 20 Agustus 2024 05.05
PT. Handhindra Jeka | |
---|---|
Didirikan | 6 Juni 1982 | (sebagai JK Records)
Pendiri | Judhi Kristiantho |
Distributor | Mandiri |
Genre | Beragam, lebih banyak di genre-genre pop Indonesia dan rok Indonesia |
Asal negara | Indonesia |
Lokasi | JL. MUSI NO.43, RT.13/RW.2, CIDENG, GAMBIR, JAKARTA PUSAT, 10150./Jakarta, |
Situs web | https://jkrecords.co.id/ |
JK Records adalah sebuah perusahaan rekaman yang didirikan oleh Judhi Kristiantho pada awal 1982 dan berlokasi di Jakarta, Indonesia.[1] Perusahaan ini terkenal pada tahun 1980-an dan telah memproduksi ratusan album musik dengan berbagai macam Genre.
Sejarah
[sunting | sunting sumber]Bermula dari ketertarikan Judhi Kristiantho pada sebuah album yang laris pada masa itu, di mata Judhi cover tersebut kurang begitu menarik, karena penampilan sang penyanyi di album itu sangatlah biasa, tetapi walaupun begitu album tersebut lumayan laris di pasaran. Gara-gara hal ini, tercetus ide di benak Judhi untuk mendirikan sebuah perusahaan rekaman. Perusahaan rekaman yang tidak hanya memproduksi album musik biasa, tetapi semua penyanyinya harus cantik sehingga lebih menarik minat para pencinta musik Indonesia saat itu.
Dari ide itu, maka Judhi mulai mendekati Chintami Atmanagara, yang saat itu sedang menjadi salah satu model untuk kalender yang sedang di-produksinya. Gadis jelita yang saat itu masih ber-predikat artis dan model pendatang baru ini pun ditawari Judhi untuk menjadi penyanyi di album perdana yang akan diproduksi JK Records. Judhi tidak sendiri, saat itu beliau dibantu oleh musisi dan penulis lagu terkenal Maxie Mamiri yang dipercaya Judhi untuk mengisi dan menata musik pada semua lagu di album ini. Kepada Maxie, Judhi meminta untuk dibuatkan sebuah lagu yang judulnya telah dikarang sebelumnya, yaitu "Cintaku Cintamu". Judul itu dirasa akan terdengar unik dan mudah diingat karena nama penyanyinya Chintami Atmanagara.
Album
[sunting | sunting sumber]Pada pertengahan 1982 dirilislah album pertama produksi JK Records “Cintaku Cintamu” oleh Chintami Atmanagara. Album ini cukup berhasil untuk ukuran sebuah perusahaan rekaman baru dengan penyanyi yang belum terkenal.
Dari keberhasilan ini, Judhi Kristiantho mengontrak beberapa orang dengan profesi berbeda sebagai artis JK Records seperti; Anna Tairas bintang film yang saat itu sedang menanjak kariernya, Vita Datau artis film yang juga adik kandung Meutia Datau, pendatang baru Heidy Diana, Meriam Bellina, dan Dian Piesesha penyanyi telah merilis beberapa album produksi sebuah perusahaan rekaman yang sering mencetak covernya di Sagitarius Offset, perusahaan percetakan milik Judhi.
Dari beberapa album yang dirilis oleh JK Records ternyata cukup menjanjikan angka penjualannya seperti, album kedua dari Chintami Atmanagara - "Ku Jatuh Hati", Dian Piesesha - "Aku Cinta Padamu" dan "Bara Api Senyummu", Heidy Diana dengan “Hatiku Masih Milikmu” dan “Mimpikan Diriku” dan Meriam Bellina - “Symphoni Rindu”, hingga puncaknya pada tahun 1984 –1985, angka penjualan dari album Dian Piesesha - “Tak Ingin Sendiri” mencapai angka tertinggi pada saat itu hingga lebih dari 3 juta kopi.
Hingga saat ini JK Records dengan slogannya "Ingat Musik POP, Ingat JK Records" telah merilis lebih dari ratusan album, pada kurun waktu tahun 1984-1990, hampir semua album produksi JK Records mencapai penjualan tertinggi dan meraih penghargaan dari perusahaan produsen kaset pita seperti HDX Awards dan BASF Awards. Penggemarnya yang tersebar di seluruh Indonesia dan bahkan luar negeri, mereka tergabung dalam komunitas jekamania yang berarti penggemar JK Records, mereka mengemari tidak hanya lagu-lagu atau artisnya tetapi juga menggemari JK Records.
Pada tahun 2011, JK Records bekerjasama dengan beberapa distribusi digital di dunia mulai aktif kembali dan telah merilis beberapa album baru seperti album Nike Ardilla dengan memakai nama Nike Astrina - “Hanya Satu Nama” (2013), yang direkam pada tahun 1988, jauh sebelum legenda muda itu terkenal. Wahyu OS - “Bila Kau Rindu Sebut Namaku” (2014), seorang penyanyi dan pencipta lagu yang terkenal pada pertengahan 80an, Annie Anjani - “Marah Lagi” (2014) yang direkam sekitar tahun 1990, Dian Piesesha, Helen Sparingga dan beberapa nama baru seperti Novika dan Chintya.
- "Hanya Satu Nama" Nike Astrina (2013)
- "Bila Kau Rindu Sebut Namamu" Wahyu OS (Kerjasama dengan Platinum Records 2014)
- "Marah Lagi" Annie Anjani (2014)
- "Jatuh Hati" Novika (2014)
- "Begitu Indah" Chintya (2015)
- "Aku Ingat Dirimu" Dian Piesesha (2016)
- "Wetinaimo" Rio Grime (2017)
- "Golden Memories Vol. 1" Dian Piesesha & Meriam Bellina (2017)
- "Kasmaran" Jubing Kristianto (2018)
- "Jangan Beri Aku rindu" Helen Sparingga (2019)
- "Lembayung Ungu" Dian Piesesha (2019)
Daftar Artis
[sunting | sunting sumber]- 4 Sekawan
- Aceng
- Ade Adelina
- Ade Putra
- Adinda Bonitha
- Admiral
- Agus Adim
- AIRR
- Ajeng Astiani
- Ance (Maryance Mantouw)
- Anci La Ricci
- Andri's (Andrismullah)
- Andy Mulya
- Anna Ciska
- Anna Tairas
- Annie Anjani (Annie Maharani)
- Annie Ibon
- Arinda Wulandari Group
- Arswendo Atmowiloto
- Aryo Group
- Ayu Maria
- Bagas Ran
- B.E.
- Benyamin S.
- Bill Saragih
- Borry Saiya
- Broery Pesulima (Broery Marantika)
- Bryce Adam
- Buky Wikagoe
- Camelia Malik
- Chintami Atmanagara
- Chintya
- Conny Nurlita
- Cut Irna
- Dandung Sadewa
- Dangdut Kelompok Iseng
- David Messakh
- Deddy Dores
- Denny Priyatna
- Dewi Astari
- Dewinta & Dewanti Bauty
- Dian Arwulan
- Dian Piesesha
- Didi Kempot
- Dina Ponty
- Djadjat Paramor
- Doffa Group
- Dommy Allen
- Donny Adoen
- Dwi Kadarsih
- Dyah Novia
- Edie Gurit
- Elder D. Araujo
- Elly Novita Zen
- Elsa Anastasia
- Endang Triswati
- Enny Haryono
- Ennyta Susanna
- Ermy Kullit
- Eva Sumual
- Evaty DJ (Evaty DY)
- Fabian Jeje
- Farid Hardja
- Fenny Bauty
- Fenny Kartolo
- Filia Natalia
- Freddy Tamaela
- Gatot S.
- Getih Abang Group
- Giant Step
- Gladys Suwandhi
- Glamendy
- Hamdan ATT
- Hana Pertiwi
- Hanny Tuheteru
- Haris Sugeha
- Harry Sabar
- Hendrosaky
- Hermes Sihombing
- Heidy Diana
- Helen Sparingga
- Hemi Pesulima
- Herry Werbabkay
- Herti Sitorus
- Ida Sanjaya
- Iga Mawarni
- Iip AR
- Iis Rachmat
- Iis Sugiarti
- Ika Puspa Dewi
- Ikang Fawzi
- Irene Mus Mulyadi
- Iriana Singers
- Irma Natasha
- Irvan Jonah
- Ismi Azis
- Itje Trisnawati
- Iyeth Bustami
- Jayakarta Group
- Jean Erica (Yenny Eria)
- Johan Untung
- John Seme
- Josteven Lengkoan
- Jubing Kristiantho
- Julie Julia
- Juliet Jeniffer
- Julius Firdaus
- Kawula Alit
- Laba2 Band
- Latief M
- Lekan & Atin
- Lela Monica
- Leo Manuputty
- Lia Larissa
- Lipstick'90
- Lisette (Elizabeth Tampubolon)
- Lily & Lulu
- Lily Marlene
- Lucky Octavian
- Lusiana Basari (Uchie Wiby)
- Lydia Escada
- Lydia Natalia
- Lydia Nora
- Mansyur S
- Marina Elsera
- Mawardi Harland
- Maxie Mamiri
- Mega Selvia
- Meggi Z
- Melinda
- Meriam Bellina
- Messakh Bersaudara
- Meta Armys
- Mody Anastasia (Maudy Wilhelmina)
- Mungky S Pusponegoro
- Mus Mulyadi
- MX 3
- Nais Larasati
- Nanda Reza
- Nike Astrina (Nike Ardilla)
- Nina Anwar
- Nindy Ellesse
- Nining Ashar
- Nobo
- Noor Bersaudara
- Nosita
- Novika
- Nourma Yunita
- Nouva Eliza
- Novi Ayla
- Nyo Kristianto
- Obbie Messakh
- Oddie Agam
- Pance (Pance F Pondaag / Pance Pondaag)
- Paramitha Vocal Group
- Passen Group
- Paulina Sitompul
- Prietta Michella
- Prilly Priscilla
- Qorry Yulindra
- Rayya
- Reda Gaudiamo
- Refty As
- Renny Cecilia
- Reza Umami (Riza Umami)
- Ria Angelina
- Ria Irawan
- Richard Kyoto
- Richie Ricardo
- Rieke Adriati
- Rina Anita
- Rina Megasari
- Rina Rosdiana
- Rio Grime
- Robby Nursikin
- Ronie
- Rosa Maria
- Roy Lino
- Ryan Kyoto
- Sandro Tobing
- Sandy Harun
- Sausan
- Savilla
- Sersan Prambors
- Sevi Xiu
- Sisca KLA
- SMASH
- SUN Girls
- Steven Hege
- Syla
- Tagor Pangaribuan
- Ted Sutedjo
- TEMAN
- Thea Arabella
- Tiga Mawarnih
- Tito Sumarsono
- Tonny Pareira
- Trio Alpins
- Trio Ceriwis
- Trio Diamond
- Trio Jeka
- Trio Swaradara
- Trixie
- Tutti Frutty
- Tuttie Gretha (Sania)
- Untung Sonjaya
- Usman Bersaudara
- Veronica Young
- Victor Hutabarat
- Vita Datau
- Wahyu OS
- Widya Kristianti
- Wiranto
- Yan Asmi
- Yanti Kosasih
- Yasni Azis
- Yopie Latul
- Yoyo Pondaag
- Yullieta Kullit
- Yuni Shara
Tokoh Kunci
[sunting | sunting sumber]- Judhi Kristianto
- Leonard Kristianto
- Chintami Atmanagara
- Meriam Bellina
- Pance Pondaag
- Dian Piesesha
- Fans JK