Bedah anak: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan

Sebaris

Revisi terkini sejak 23 September 2023 13.44

Bedah anak adalah salah satu spesialisasi yang melibatkan pembedahan janin, bayi, anak, remaja, dan sebagainya, mulai dari awal kelahiran sampai usia 18 tahun. Dokter bedah anak berpraktik di Rumah sakit anak.

Spesialis bedah anak merupakan cabang ilmu kedokteran yang mandiri, sama halnya dengan spesialis anak, penyakit dalam, bedah umum, urologi, orthopedi, dan yang lain.Untuk menjadi seorang spesialis bedah anak, seorang dokter harus menyelesaikan pendidikan selama 10 semester,namun, saat ini sudah berkembang lagi subspesialis dari ilmu bedah anak, yaitu Digestif Anak (DA) dan Urogenital Anak (UG), dengan masa pendidikan tambahan selama kurang lebih 2 tahun. Sejak 2006, terdapat sekitar 39 dokter spesialis bedah anak di Indonesia.^[1]

Bedah anak berkembang pada pertengahan abad ke-20 sebagai perawatan bedah untuk cacat bawaan yang memerlukan teknik dan metode khusus serta umumnya berbasis di rumah sakit khusus anak. Salah satu tempat terobosan ini adalah Rumah Sakit Anak Philadelphia. Pada awal 1940-an, di bawah kepemimpinan bedah C. Everett Koop, teknik terbaru untuk anestesi endotrakea bayi yang lebih baru memungkinkan perbaikan bedah untuk cacat bawaan yang sebelumnya tak tersembuhkan. Dari akhir 1970-an, tingkat kematian bayi dari beberapa sindrom malformasi kongenital telah dikurangi hingga mendekatio nol.

Penyakit anak yang umum yang perlu pembedahan termasuk:

Cacat bawaan organ dalam: higroma kistik, atresia esofagus dan fistula trakeoesofagus, stenosis pyloricum hipertrofi, atresi usus, nekrosis enterokolitis, penyakit Hirschsprung, imperforasi anus, testis yang tak menurun
defek dinding abdomen: omfalosel, gastroskisis, hernia
cacat dinding dada
tumor anak: seperti neuroblastoma, tumor Wilms, rhabdomiosarkoma, ATRT, tumor hati, teratoma

Referensi[sunting | sunting sumber]

^ "Salinan arsip". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019-12-10. Diakses tanggal 2020-01-31.

Pranala luar[sunting | sunting sumber]

Artikel bertopik kedokteran atau medis ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya.

[1] "Salinan arsip". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019-12-10. Diakses tanggal 2020-01-31.

[1]

@@ Baris 1: / Baris 1: @@
+{{penyangkalan medis}}
-'''Bedah anak''' adalah salah satu [[dokter spesialis|subspesialis]] bedah yang melibatkan pembedahan janin, bayi, anak, remaja, dan sebagainya. Banyak dokter bedah anak yang berpraktek di [[rumah sakit anak]].
+{{Bedakan|Stilometri{{!}}filologi kriptografi}}
+[[Berkas:101219-F-3682S-430 (5297705836).jpg|jmpl|Tim Bedah Depan ke-541, menghibur Hamed, seorang anak laki-laki Afghanistan berusia lima tahun, setelah menjalani operasi untuk memperbaiki patah kaki anak laki-laki tersebut di Kamp Pannonia, Afghanistan, 19 Desember 2010. ]]
+'''Bedah anak''' adalah salah satu spesialisasi yang melibatkan pembedahan janin, bayi, anak, remaja, dan sebagainya, mulai dari awal kelahiran sampai usia 18 tahun. Dokter bedah anak berpraktik di [[Rumah sakit anak]].
+Spesialis bedah anak merupakan cabang ilmu kedokteran yang mandiri, sama halnya dengan spesialis anak, penyakit dalam, bedah umum, urologi, orthopedi, dan yang lain.Untuk menjadi seorang spesialis bedah anak, seorang dokter harus menyelesaikan pendidikan selama 10 semester,namun, saat ini sudah berkembang lagi subspesialis dari ilmu bedah anak, yaitu Digestif Anak (DA) dan Urogenital Anak (UG), dengan masa pendidikan tambahan selama kurang lebih 2 tahun. Sejak 2006, terdapat sekitar 39 dokter spesialis bedah anak di Indonesia.<ref>{{Cite web |url=http://www.maspedia.com/ |title=Salinan arsip |access-date=2020-01-31 |archive-date=2019-12-10 |archive-url=https://web.archive.org/web/20191210055502/https://www.maspedia.com/ |dead-url=yes }}</ref>
-Dokter bedah anak mesti telah menyelesaikan [[residensi (kedokteran)|pendidikan]] [[bedah umum]], lalu menyelesaikan pendidikan 2 tahun lebih sebelum bisa ikut ujian untuk sertifikasi subspesialis. Namun, sekarang seorang dokter umum di [[Indonesia]] bisa menjadi dokter bedah anak. Sejak 2006, ada sekitar 39 baru ada spesialis bedah anak di Indonesia. [http://www.kompas.com/kompas-cetak/0609/18/Jabar/5899.htm]
-Bedah anak berkembang pada pertengahan abad ke-20 sebagai perawatan bedah untuk [[cacat bawaan]] yang memerlukan teknik dan metode khusus dan menjadi lebih umum berbasis di rumah sakit khusus anak. Salah satu tempat terobosan ini adalah [[Children's Hospital of Philadelphia]]. Pada awal 1940-an, di bawah kepemimpinan bedah [[C. Everett Koop]], teknik terbaru untuk [[anestesi]] endotrakea bayi yang lebih baru memungkinkan perbaikan bedah untuk cacat bawaan yang sebelumnya tak tersembuhkan. Dari akhir 1970-an, tingkat kematian bayi dari beberapa [[sindrom]] malformasi kongenital telah dikurangi hingga mendekatio nol.
+Bedah anak berkembang pada pertengahan abad ke-20 sebagai perawatan bedah untuk [[cacat bawaan]] yang memerlukan teknik dan metode khusus serta umumnya berbasis di rumah sakit khusus anak. Salah satu tempat terobosan ini adalah [[Rumah Sakit Anak Philadelphia]]. Pada awal 1940-an, di bawah kepemimpinan bedah [[C. Everett Koop]], teknik terbaru untuk [[anestesi]] endotrakea bayi yang lebih baru memungkinkan perbaikan bedah untuk cacat bawaan yang sebelumnya tak tersembuhkan. Dari akhir 1970-an, tingkat kematian bayi dari beberapa [[sindrom]] malformasi kongenital telah dikurangi hingga mendekatio nol.
-Penyakit anak yang umum yang perlu pembedahan termasuk
+Penyakit anak yang umum yang perlu pembedahan termasuk:
-* [[Cacat bawaan]] organ dalam: [[higroma kistik]], [[atresia esofagus]] dan [[fistula trakeoesofagus]], [[stenosis pyloricum hipertrofi]], [[atresi]] [[usus]], [[nekrosis enterokolitis]], [[penyakit Hirschsprung]], [[imperforasi anus]], [[kiyptorkidisme|testis yang tak menurun]],...
+* [[Cacat bawaan]] organ dalam: [[higroma kistik]], [[atresia esofagus]] dan [[fistula trakeoesofagus]], [[stenosis pyloricum hipertrofi]], [[atresi]] [[usus]], [[nekrosis enterokolitis]], [[penyakit Hirschsprung]], [[imperforasi anus]], [[kiyptorkidisme|testis yang tak menurun]]
-* defek [[dinding abdomen]]: [[omfalosel]], [[gastroskisis]], [[hernia]],...
+* defek [[dinding abdomen]]: [[omfalosel]], [[gastroskisis]], [[hernia]]
 * cacat dinding [[dada]]
-* [[tumor]] anak: seperti [[neuroblastoma]], [[tumor Wilms]], [[rhabdomiosarkoma]], [[ATRT]], [[kanker hati|tumor hati]], [[teratoma]],...
+* [[tumor]] anak: seperti [[neuroblastoma]], [[tumor Wilms]], [[rhabdomiosarkoma]], [[ATRT]], [[kanker hati|tumor hati]], [[teratoma]]
+== Referensi ==
+{{reflist}}
 == Pranala luar ==
-* [http://home.coqui.net/titolugo/handbook.htm OnLine Pediatric Surgery Handbook]
+* [http://home.coqui.net/titolugo/handbook.htm OnLine Pediatric Surgery Handbook] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20071005010831/http://home.coqui.net/titolugo/handbook.htm |date=2007-10-05 }}
-* [http://www.pediatric-surgery.ac The Division of Pediatric Surgery at Hasbro Children's Hospital - Providence, Rhode Island]
+* [http://www.pediatric-surgery.ac The Division of Pediatric Surgery at Hasbro Children's Hospital - Providence, Rhode Island]{{Pranala mati|date=Februari 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}
 * [http://www.eapsa.org/ The American Pediatric Surgical Association]
 * [http://www.caps.ca The Canadian Association of Paediatric Surgeons - L'Association Canadienne de Chirurgie pédiatrique]
-* [http://www.unckids.org University of North Carolina at Chapel Hill, Division of Pediatric Surgery]
+* [http://www.unckids.org University of North Carolina at Chapel Hill, Division of Pediatric Surgery]{{Pranala mati|date=Februari 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}
 * [http://www.kco.unibe.ch University of Bern, Pediatric Surgery e-Learning Modules]
-[[Category:Bedah]]
-{{kedokteran-stub}}
 {{Kedokteran}}
+{{kedokteran-stub}}
+[[Kategori:Bedah]]
-[[en:Pediatric surgery]]
-[[ar:جراحة الأطفال]]
-[[pl:Chirurgia dziecięca]]
-[[pt:Cirurgia pediátrica]]
-[[nl:Kinderheelkunde]]
-[[de:Kinderchirurgie]]