Akseyna: Perbedaan antara revisi
Cool25vibe (bicara | kontrib) Tidak ada ringkasan suntingan |
Cool25vibe (bicara | kontrib) kTidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 12: | Baris 12: | ||
| occupation = {{hlist|Mahasiswa}} |
| occupation = {{hlist|Mahasiswa}} |
||
}} |
}} |
||
'''Akseyna Ahad Dori''' ({{lahirmati||2|6|1996|[[Depok]]|26|3|2015}}), yang juga dikenal sebagai '''Ace''', adalah seorang mahasiswa berkebangsaan [[Indonesia]]. Ia merupakan mahasiswa |
'''Akseyna Ahad Dori''' ({{lahirmati||2|6|1996|[[Depok]]|26|3|2015}}), yang juga dikenal sebagai '''Ace''', adalah seorang mahasiswa berkebangsaan [[Indonesia]]. Ia merupakan mahasiswa [[Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia]] yang ditemukan tewas mengambang di Danau Kenanga pada 26 Maret 2015.<ref name=":0">{{Cite web|last=Hayati|first=Istiqomatul|date=2015-06-04|title=Ini Status Ayah di Ulang Tahun ke-19 Akseyna|url=https://nasional.tempo.co/read/671981/ini-status-ayah-di-ulang-tahun-ke-19-akseyna|website=Tempo|language=en|access-date=2023-04-03}}</ref> |
||
== Kehidupan awal == |
== Kehidupan awal == |
||
Akseyna Ahad Dori dilahirkan pada 2 Juni 1996 di [[Kota Yogyakarta|Yogyakarta]], [[Daerah Istimewa Yogyakarta]], sebagai putra kedua dari empat bersaudara pasangan Mardoto dan Karimatul Ummah.<ref name=":0" /><ref name=":1">{{Cite web|last=Baiduri|first=MC Nieke Indrietta|date=2015-04-02|title=Firasat Ibu Akseyna, Mahasiswa yang Tenggelam di UI|url=https://metro.tempo.co/read/654798/firasat-ibu-akseyna-mahasiswa-yang-tenggelam-di-ui|website=Tempo|language=en|access-date=2023-04-03}}</ref> |
Akseyna Ahad Dori dilahirkan pada 2 Juni 1996 di [[Kota Yogyakarta|Yogyakarta]], [[Daerah Istimewa Yogyakarta]], sebagai putra kedua dari empat bersaudara pasangan Mardoto dan Karimatul Ummah.<ref name=":0" /><ref name=":1">{{Cite web|last=Baiduri|first=MC Nieke Indrietta|date=2015-04-02|title=Firasat Ibu Akseyna, Mahasiswa yang Tenggelam di UI|url=https://metro.tempo.co/read/654798/firasat-ibu-akseyna-mahasiswa-yang-tenggelam-di-ui|website=Tempo|language=en|access-date=2023-04-03}}</ref> |
||
Baris 19: | Baris 19: | ||
== Kematian == |
== Kematian == |
||
Pada 26 Maret 2015, Akseyna ditemukan tewas dalam kondisi mengapung di Danau Kenanga, [[Universitas Indonesia]].<ref name=":2">{{Cite web|last=Baiduri|first=MC Nieke Indrietta|date=2015-03-26|title=Mayat Pria Mengambang di Danau Kenanga UI Depok|url=https://metro.tempo.co/read/653108/mayat-pria-mengambang-di-danau-kenanga-ui-depok|website=Tempo|language=en|access-date=2023-04-04}}</ref> Jenazahnya ditemukan oleh seorang mahasiswa bernama Fauzi, dan kemudian dibawa ke RSUD Kramat Jati, [[Jakarta Timur]], untuk diotopsi.<ref name=":2" /> Polisi menemukan tas Akseyna dalam kondisi terisi oleh beberapa buah batu, dan menduga bahwa Akseyna merupakan korban pembunuhan.<ref>{{Cite web|last=Baiduri|first=MC Nieke Indrietta|date=2015-04-02|title=Mahasiswa Terapung di Danau UI, Hasil Otopsi Akseyna....|url=https://metro.tempo.co/read/654742/mahasiswa-terapung-di-danau-ui-hasil-otopsi-akseyna|website=Tempo|language=en|access-date=2023-04-04}}</ref> Namun pada April 2015, polisi berpendapat bahwa Akseyna tewas akibat bunuh diri dengan cara menenggelamkan dirinya sendiri.<ref name=":3">{{Cite web|last=Silaban|first=Martha Warta|date=2015-04-08|title=Kasus Mahasiswa UI, Polisi: Kemungkinan Akseyna Bunuh Diri|url=https://metro.tempo.co/read/656177/kasus-mahasiswa-ui-polisi-kemungkinan-akseyna-bunuh-diri|website=Tempo|language=en|access-date=2023-04-04}}</ref> Teman Akseyna yaitu Jibril mengatakan bahwa dirinya sempat menginap di kamar kos Akseyna, tiga hari setelah jenazahnya ditemukan.<ref name=":3" /> |
Pada 26 Maret 2015, Akseyna ditemukan tewas dalam kondisi mengapung di Danau Kenanga, [[Universitas Indonesia]].<ref name=":2">{{Cite web|last=Baiduri|first=MC Nieke Indrietta|date=2015-03-26|title=Mayat Pria Mengambang di Danau Kenanga UI Depok|url=https://metro.tempo.co/read/653108/mayat-pria-mengambang-di-danau-kenanga-ui-depok|website=Tempo|language=en|access-date=2023-04-04}}</ref> Jenazahnya ditemukan oleh seorang mahasiswa bernama Fauzi, dan kemudian dibawa ke RSUD Kramat Jati, [[Kota Administrasi Jakarta Timur|Jakarta Timur]], untuk diotopsi.<ref name=":2" /> Polisi menemukan tas Akseyna dalam kondisi terisi oleh beberapa buah batu, dan menduga bahwa Akseyna merupakan korban pembunuhan.<ref>{{Cite web|last=Baiduri|first=MC Nieke Indrietta|date=2015-04-02|title=Mahasiswa Terapung di Danau UI, Hasil Otopsi Akseyna....|url=https://metro.tempo.co/read/654742/mahasiswa-terapung-di-danau-ui-hasil-otopsi-akseyna|website=Tempo|language=en|access-date=2023-04-04}}</ref> Namun pada April 2015, polisi berpendapat bahwa Akseyna tewas akibat bunuh diri dengan cara menenggelamkan dirinya sendiri.<ref name=":3">{{Cite web|last=Silaban|first=Martha Warta|date=2015-04-08|title=Kasus Mahasiswa UI, Polisi: Kemungkinan Akseyna Bunuh Diri|url=https://metro.tempo.co/read/656177/kasus-mahasiswa-ui-polisi-kemungkinan-akseyna-bunuh-diri|website=Tempo|language=en|access-date=2023-04-04}}</ref> Teman Akseyna yaitu Jibril mengatakan bahwa dirinya sempat menginap di kamar kos Akseyna, tiga hari setelah jenazahnya ditemukan.<ref name=":3" /> |
||
== Referensi == |
== Referensi == |
Revisi terkini sejak 25 Mei 2024 01.57
Artikel ini perlu dikembangkan agar dapat memenuhi kriteria sebagai entri Wikipedia. Bantulah untuk mengembangkan artikel ini. Jika tidak dikembangkan, artikel ini akan dihapus. |
Artikel ini membutuhkan rujukan tambahan agar kualitasnya dapat dipastikan. (Maret 2024) |
Akseyna | |
---|---|
Lahir | Akseyna Ahad Dori 2 Juni 1996 Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta, Indonesia |
Meninggal | 26 Maret 2015 Depok, Jawa Barat, Indonesia | (umur 18)
Pendidikan | Universitas Indonesia (2013–2015) |
Pekerjaan |
|
Akseyna Ahad Dori (2 Juni 1996 – 26 Maret 2015), yang juga dikenal sebagai Ace, adalah seorang mahasiswa berkebangsaan Indonesia. Ia merupakan mahasiswa Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia yang ditemukan tewas mengambang di Danau Kenanga pada 26 Maret 2015.[1]
Kehidupan awal
[sunting | sunting sumber]Akseyna Ahad Dori dilahirkan pada 2 Juni 1996 di Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta, sebagai putra kedua dari empat bersaudara pasangan Mardoto dan Karimatul Ummah.[1][2]
Ia menempuh pendidikan di FMIPA Universitas Indonesia, dari tahun 2013 hingga 2015, serta pernah mengikuti Olimpiade Sains Nasional Indonesia di bidang Biologi yang diadakan di Manado pada tahun 2011.[2]
Kematian
[sunting | sunting sumber]Pada 26 Maret 2015, Akseyna ditemukan tewas dalam kondisi mengapung di Danau Kenanga, Universitas Indonesia.[3] Jenazahnya ditemukan oleh seorang mahasiswa bernama Fauzi, dan kemudian dibawa ke RSUD Kramat Jati, Jakarta Timur, untuk diotopsi.[3] Polisi menemukan tas Akseyna dalam kondisi terisi oleh beberapa buah batu, dan menduga bahwa Akseyna merupakan korban pembunuhan.[4] Namun pada April 2015, polisi berpendapat bahwa Akseyna tewas akibat bunuh diri dengan cara menenggelamkan dirinya sendiri.[5] Teman Akseyna yaitu Jibril mengatakan bahwa dirinya sempat menginap di kamar kos Akseyna, tiga hari setelah jenazahnya ditemukan.[5]
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ a b Hayati, Istiqomatul (2015-06-04). "Ini Status Ayah di Ulang Tahun ke-19 Akseyna". Tempo (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2023-04-03.
- ^ a b Baiduri, MC Nieke Indrietta (2015-04-02). "Firasat Ibu Akseyna, Mahasiswa yang Tenggelam di UI". Tempo (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2023-04-03.
- ^ a b Baiduri, MC Nieke Indrietta (2015-03-26). "Mayat Pria Mengambang di Danau Kenanga UI Depok". Tempo (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2023-04-04.
- ^ Baiduri, MC Nieke Indrietta (2015-04-02). "Mahasiswa Terapung di Danau UI, Hasil Otopsi Akseyna..." Tempo (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2023-04-04.
- ^ a b Silaban, Martha Warta (2015-04-08). "Kasus Mahasiswa UI, Polisi: Kemungkinan Akseyna Bunuh Diri". Tempo (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2023-04-04.