Lompat ke isi

Terwelu jawa: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
HsfBot (bicara | kontrib)
k Bot: +{{Taxonbar|from={{subst:#invoke:WikidataIB|getQid}}}}
Uman Betmen (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: mengubah parameter nama di infobox kemungkinan menambah konten tanpa referensi atau referensi keliru
Baris 1: Baris 1:
{{Taxobox
{{Taxobox
| name = Kelinci jawa<ref name=MSW3>{{MSW3 Hoffmann | pages = 201}}</ref>
| name = Terwelu jawa<ref name=MSW3>{{MSW3 Hoffmann | pages = 201}}</ref>
| status = LR/lc
| status = LR/lc
| image = SL Bundala NP asv2020-01 img33.jpg
| image = SL Bundala NP asv2020-01 img33.jpg
Baris 17: Baris 17:
| range_map_caption = Indian Hare range<br/>(green - native, red - introduced, dark grey - origin uncertain)
| range_map_caption = Indian Hare range<br/>(green - native, red - introduced, dark grey - origin uncertain)
}}
}}
'''Kelinci jawa''' (''Lepus nigricollis'') adalah Kelinci lokal, habitatnya berada di hutan-hutan berbatu/karang sekitar wilayah [[Jawa Barat]] . Kelinci ini juga terdapat di India. [[Habitat]] [[kelinci]] jawa adalah dataran tinggi berbatu. Berat kelinci jawa dewasa bisa mencapai 6 kg. Panjang badannya mencapai 40 cm. Warna bulunya kelabu cokelat kekuningan. Kelinci Jawa dapat hidup 5 sampai 10 Tahun, Kelinci jenis ini dalam setahun bisa 7 kali bunting,dengan jumlah anak rata-rata 6 sampai 12 ekor. Kelinci Jawa relatif lebih kebal dengan berbagai penyakit karena sudah beradaptasi dengan iklim yang ada di negara kita dan perkembang biakannya sangat cepat sekali dibandingkan dengan kelinci impor karena hidup di iklim tropis. Kelinci Jawa relatif bebadan kecil dan berbulu tidak terlalu lebat.
'''Terwelu Jawa''' (''Lepus nigricollis'') adalah Terwelu native Indonesia yang berarti bahwa terwelu ini merupakan satwa asli Indonesia akan tetapi juga ditemukan di daerah lain seperti di negara India. Habitat Terwelu Jawa berada di hutan-hutan berbatu/karang sekitar wilayah [[Jawa Barat]] . Terwelu ini juga terdapat di India. [[Habitat]] [[Terwelu]] Jawa adalah dataran tinggi berbatu. Berat Terwelu Jawa dewasa bisa mencapai 6 kg. Panjang badannya mencapai 40 cm. Warna rambutnya kelabu cokelat kekuningan. Terwelu Jawa dapat hidup 5 sampai 10 Tahun, terwelu jenis ini dalam setahun bisa 7 kali bunting,dengan jumlah anak rata-rata 6 sampai 12 ekor. Terwelu Jawa relatif lebih kebal dengan berbagai penyakit karena sudah beradaptasi dengan iklim yang ada di negara kita dan perkembang biakannya sangat cepat sekali dibandingkan dengan kelinci impor karena hidup di iklim tropis. Terwelu Jawa relatif bebadan kecil dan berbulu tidak terlalu lebat.


== Referensi ==
== Referensi ==

Revisi per 14 September 2021 04.20

Terwelu jawa[1]
Klasifikasi ilmiah
Kerajaan:
Filum:
Kelas:
Ordo:
Famili:
Genus:
Spesies:
L. nigricollis
Nama binomial
Lepus nigricollis
F. Cuvier, 1823
Indian Hare range
(green - native, red - introduced, dark grey - origin uncertain)

Terwelu Jawa (Lepus nigricollis) adalah Terwelu native Indonesia yang berarti bahwa terwelu ini merupakan satwa asli Indonesia akan tetapi juga ditemukan di daerah lain seperti di negara India. Habitat Terwelu Jawa berada di hutan-hutan berbatu/karang sekitar wilayah Jawa Barat . Terwelu ini juga terdapat di India. Habitat Terwelu Jawa adalah dataran tinggi berbatu. Berat Terwelu Jawa dewasa bisa mencapai 6 kg. Panjang badannya mencapai 40 cm. Warna rambutnya kelabu cokelat kekuningan. Terwelu Jawa dapat hidup 5 sampai 10 Tahun, terwelu jenis ini dalam setahun bisa 7 kali bunting,dengan jumlah anak rata-rata 6 sampai 12 ekor. Terwelu Jawa relatif lebih kebal dengan berbagai penyakit karena sudah beradaptasi dengan iklim yang ada di negara kita dan perkembang biakannya sangat cepat sekali dibandingkan dengan kelinci impor karena hidup di iklim tropis. Terwelu Jawa relatif bebadan kecil dan berbulu tidak terlalu lebat.

Referensi

  1. ^ Hoffmann, Robert S. (2005-11-16). Wilson, D. E., and Reeder, D. M. (eds), ed. Mammal Species of the World (edisi ke-3rd edition). Johns Hopkins University Press. hlm. 201. ISBN 0-8018-8221-4. 
  2. ^ Lagomorph Specialist Group (1996). Lepus nigricollis. 2006 IUCN Red List of Threatened Species. IUCN 2006. Diakses 2006-12-27.

Pranala luar