Bani Taim: Perbedaan antara revisi
Tampilan
Konten dihapus Konten ditambahkan
Naval Scene (bicara | kontrib) |
Naval Scene (bicara | kontrib) |
||
Baris 51: | Baris 51: | ||
[[Kategori: Arab]] |
[[Kategori: Arab]] |
||
[[Kategori: Suku Quraisy]] |
[[Kategori: Suku Quraisy|Taim]] |
Revisi per 15 Oktober 2015 07.54
Bani Taim (bahasa Arab: بنو تيم) adalah suatu klan (bagian) dari suku Quraisy yang menetap di Mekkah, pada masa awal penyebaran Islam. Bani Taim ini adalah keturunan dari Taim bin Murrah, anak dari tokoh Quraisy Murrah bin Ka'ab, yang merupakan salah seorang leluhur Nabi Muhammad serta berbagai klan Quraisy lainnya.[1]
Bani Taim termasuk dalam kelompok Quraisy Lembah (Quraisy al-Batha'), yaitu klan-klan suku Quraisy yang menetap di lembah kota Mekkah di area sekitar Ka'bah dan sumur Zamzam.[2] Di masa pra-Islam, tugas Bani Taim adalah mengatur masalah denda (diyat) apabila terjadi perselisihan mengenai jiwa atau harta benda di kota Mekkah.[3][4]
Tokoh
Beberapa tokoh terkenal dari Bani Taim, antara lain:
- Abu Bakar ash-Shiddiq, Sahabat Nabi dan khalifah pertama
- Aisyah binti Abu Bakar, istri Nabi Muhammad dan anak Abu Bakar ash-Shiddiq
- Abdurrahman bin Abu Bakar, anak Abu Bakar ash-Shiddiq
- Muhammad bin Abu Bakar, anak Abu Bakar ash-Shiddiq
- Al-Qasim bin Muhammad, tokoh Tabi'in dan cucu Abu Bakar ash-Shiddiq
- Thalhah bin Ubaidillah, Sahabat Nabi
Lihat pula
Referensi
- ^ Hanafi Muhallawi (2005). Tempat-Tempat Bersejarah Dalam Kehidupan Rasulullah. Gema Insani Pers. hlm. 113-115. ISBN 9795600583, 9789795600589.
- ^ M. Th. Houtsma, ed. (1993). E.J. Brill's First Encyclopaedia of Islam, 1913-1936. 5 (edisi ke-cetak ulang). BRILL. hlm. 438. ISBN 9004097910, 9789004097919.
- ^ Khwajah Kamal al-Din, ed. (1969). The Islamic Review. 57-58. hlm. 19.
- ^ K.H. Moenawar Chalil (2001). Kelengkapan Tarikh Nabi Muhammad. 1. Gema Insani Pers. hlm. 49. ISBN 9795617109, 9789795617105.