Pelayanan Yesus: Perbedaan antara revisi
k wikifisasi |
k memindahkan Pelayanan Yesus ke Pelayanan Yesus Kristus |
(Tidak ada perbedaan)
|
Revisi per 2 Januari 2008 10.23
Bagian dari seri tentang |
Yesus Kristus diyakini sebagai Domba Allah, seperti Yohanes Pembabtis pernah nyatakan (Yohanes 1:29). Domba Paskah yang terakhir ini harus berumur satu tahun dan tidak bercela, seperti yang tertulis di Taurat (Keluaran 12:5). Tentu bukan Yesus Kristus yang berumur satu tahun yang dimaksudkan sebagaimana domba paskah sebelumnya dipilih dan dikurbankan, tetapi Yesus Kristus baru dianggap sebagai orang pada umur 30 tahun menurut kebudayaan Timur. Yesus Kristus mulai pelayanannya pada umur 30 tahun, dan masa pelayanannya kepada anak-anak Israel berakhir pada umur 31 tahun. Meskipun demikian, kebanyakan Kristen meyakini bahwa masa pelayanan Yesus Kristus bukan satu tahun.
Tahun-tahun pelayanan
Tahun pertama dapat disebut sebagai tahun ketidakjelasan, disebabkan catatan yang dimiliki mengenai tahun ini sangat sedikit, dan disebabkan oleh karena selama itu Yesus hanya sedikit muncul dihadapan umum. Tahun ini dihabiskan olehNya di Nazaret.
Tahun kedua adalah tahun pelayanan publik, selama tahun ini, beberapa negara telah mengenal Yesus; kegiatanNya tetap, dan reputasiNya telah terkenal diseluruh negri. Bahkan hampir diseluruh Galilea.
Tahun ketiga adalah tahun perlawanan, ketika pelayanan publik berkurang. Musuh-musuhNya bertambah dan melawan Yesus secara terus-menerus, dan akhirnya Yesus menjadi korban dari kebencian. Enam bulan pertama dari tahun terakhir ini dilewati di Galilea, dan enam bulan terakhir dilaluiNya di daerah lain" (Stalker's Life of Jesus Christ, p. 45).
Kitab Injil adalah saksi mata dari segala sesuatu yang telah Yesus Kristus firmankan dan kerjakan dalam berbagai segi.
Lingkup Pelayanan
Selama di muka bumi, Yesus, yang adalah Anak Allah, melakukan berbagai pelayanan yang melingkupi antara lain (tapi tidak terbatas pada):
- Menyebarkan ajaran tentang Kerajaan Allah, kasih Allah, dan hidup yang kekal (Matius 5-7, Lukas 10:25, Lukas 8:1).
- Memberikan pengampunan akan dosa (Lukas 7:37-50)
- Memberikan konseling pribadi (Yohanes 3)
- Memberikan pemuridan (Lukas 11:1-5)
- Merangkul dan bergaul bersama orang-orang yang dianggap sampah oleh masyarakat (Matius 9:10-11). Bahkan dalam kenyataannya, beberapa dari keduabelas murid Yesus dulunya adalah seorang pemungut cukai (Matius 10:3), yakni seorang penagih pajak, yang dibenci oleh masyarakat karena dianggap kaki tangan kaisar.
- Mengadakan mujizat-mujizat (Matius 14:15-21), mengusir roh jahat (Markus 1:23-26), menyembuhkan penyakit (Matius 8:5-13)
- Mengecam dan menegur para ahli-ahli agama (ahli Taurat) yang pada saat itu hidup menyimpang dari ajaran Taurat yang mereka sendiri ajarkan (Matius 12:34)
- Menebus dosa manusia (Yohanes 3:16)