Nama dan gelar Yesus

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Nama dan gelar Yesus adalah nama, gelar, istilah atau lambang yang dipakai di dalam Alkitab untuk menggambarkan Yesus Kristus. Beberapa gelar umum yang dipakai untuk menggambarkan Yesus adalah Kristus/Mesias, Juru Selamat, Anak Allah, Anak Domba Allah, Tuhan, Anak Daud, Allah yang Mahatinggi.

Yesus[sunting | sunting sumber]

Nama "Yesus" adalah alihaksara dari bahasa Latin Iesus, yang berasal dari bahasa Yunani Ἰησοῦς (Iēsoûs), yang pada gilirannya juga merupakan Helenisasi dari bahasa Ibrani יְהוֹשֻׁעַ (Yĕhōšhuă‘, Yosua) atau bahasa Aram יֵשׁוּעַ (Yēšhûă‘), yang berarti "YHVH (TUHAN) menyelamatkan".[1][2][3]

Kristus[sunting | sunting sumber]

"Kristus" adalah gelar yang berasal dari bahasa Yunani Χριστός (Christós), yang berasal dari bahasa Ibrani מָשִׁיחַ ("Mesias", berarti "yang diurapi" atau "penebus").[4][5]

Mesias[sunting | sunting sumber]

Mesias berasal dari bahasa Ibrani yang sama halnya dengan "Kristus" yang berasal dari bahasa Yunani. Mesias mempunyai arti "Yang diurapi" atau "penebus" (Matius 16:16) Allah menjanjikan kepada bangsa Israel bahwa dari keturunan Raja Daud akan dibangkitkan Tuhan seorang Raja yang akan mempimpin mereka dalam kejayaan dan kemuliaan. Nabi Daniel menubuatkan bahwa Allah akan memberikan bangsa Israel seorang yang diurapi menjadi Raja yang membawa kepada kejayaan. Saat bait Allah dibangun walau dalam keadaan yang sulit. Dalam Alkitab perjanjian lama seorang yang diurapi biasanya berposisi sebagai Raja atau Imam. Nubuatan ini telah digenapi dengan kelahiran Yesus Kristus. Kristus sendiri mempunyai arti Mesias. Kristus berasal dari bahasa Yunani dan Mesias berasal dari bahasa Ibrani. Nabi Zakharia menubuatkan bahwa Mesias akan datang di Bukit Zaitun,dengan manifestasi yang menyertai berupa gempa bumi dan pergeseran tanah. Menurut Alkitab ini adalah kedatangan Yesus Kristus kedua kali dimuka bumi.

Juru Selamat[sunting | sunting sumber]

Kata Juruselamat adalah dari arti kata Ibrani yaitu Hamaschiah atau Mesias yang di nubuatkan dalam Alkitab perjanjian lama.

Anak Domba[sunting | sunting sumber]

Pernyataan ini adalah gelar bahawa ia dengan tujuan untuk menjadi Penebus dosa sama seperti dalam Alkitab perjanjian Lama korban Penebus dosa manusia adalah darah anak domba.

Anak Manusia[sunting | sunting sumber]

Yesus mengunakan nama atau gelar Anak manusia Melambangkan bahawa Yesus adalah Firman Allah yang tidak memiliki Nafsu sama seperti manusia Biasa.

Anak Allah[sunting | sunting sumber]

Yesus Mengunakan Gelar Sebagai Anak Tunggal Allah atau Anak Allah Karena Dia Adalah Roh Yang Dikandung Oleh Maria tanpa Dna Seorang Bapa dari manusia.

Yesus menggunakan nama dan gelar Allah[sunting | sunting sumber]

Apologis Kristen menyatakan bahwa argumen terkuat untuk keilahian Yesus adalah: Dia secara pribadi menyebut dirinya dengan menggunakan nama dan gelar Allah dari Perjanjian Lama[6] dan juga mengizinkan orang lain untuk memanggilnya dengan nama panggilan Allah.[7] Tindakan ini menyebabkan kemarahan besar dari para penguasa Yahudi sehingga mereka mencoba membunuhnya atas tuduhan penghujatan terhadap Allah.[8] Penguasa Yahudi tidak ragu bahwa guru asal Galilea ini sedang mengklaim sebagai Tuhan yang Mahakuasa.[9]

Allah Sejati[sunting | sunting sumber]

Alfa dan Omega[sunting | sunting sumber]

"Aku adalah Alfa dan Omega, firman Tuhan Allah, yang ada dan yang sudah ada dan yang akan datang, Yang Maha Kuasa" (Wahyu 1:8, 1:17-18). Ayat ayat tersebut adalah hasil penampakan yang dialami Yohanes yang artinya "Yang Pertama dan Yang Terkemudian, Yang Awal dan Yang Akhir" demikian juga pada Wahyu 22:13. Dalam kitab Wahyu kepada Yohanes tertulis bahwa kalimat tersebut merupakan ucapan langsung dari Yesus Kristus yang dicatat oleh Yohanes pertama kalinya pada waktu Yohanes berada di pulau Patmos.[10]

Imanuel[sunting | sunting sumber]

Seorang malaikat berkata kepada Yusuf: "Yusuf, anak Daud, janganlah engkau takut mengambil Maria sebagai isterimu, sebab anak yang di dalam kandungannya adalah dari Roh Kudus. Ia akan melahirkan anak laki-laki dan engkau akan menamakan Dia Yesus, karena Dialah yang akan menyelamatkan umat-Nya dari dosa mereka." Hal itu terjadi supaya genaplah yang difirmankan Tuhan oleh nabi: "Sesungguhnya, anak dara itu akan mengandung dan melahirkan seorang anak laki-laki, dan mereka akan menamakan Dia Imanuel" (Matius 1:20–23). Walaupun Yesus tidak pernah sekalipun dipanggil Imanuel ataupun menamakan dirinya Imanuel, tetapi kepercayaan Kristen menganggap bahwa Yesus adalah Imanuel

Pencipta[sunting | sunting sumber]

Menurut Yohanes, Yesus adalah Firman, yang menciptakan segala sesuatu:[11] "Pada mulanya adalah Firman; Firman itu bersama-sama dengan Allah dan Firman itu adalah Allah. Segala sesuatu dijadikan oleh Dia dan tanpa Dia tidak ada suatupun yang telah jadi dari segala yang telah dijadikan." (Yohanes 1:1,3). "Ia telah ada di dalam dunia dan dunia dijadikan oleh-Nya, tetapi dunia tidak mengenal-Nya." (Yohanes 1:10)

Yang Mahakuasa[sunting | sunting sumber]

Yesus berkata: "Aku adalah Alfa dan Omega, firman Tuhan Allah, yang ada dan yang sudah ada dan yang akan datang, Yang Mahakuasa." (Wahyu 1:8)

Nama dan Gelar lainnya dalam Alkitab[sunting | sunting sumber]

Sehingga di definisikan sebagai perumpamaan anak domba yang hilang dalam Perjanjian Baru adalah pengikut/jemaat Kristus yang murtad, yang ditemukan dan diselamatkan kembali (bertobat dan kembali ke jalan Kristus).


Lihat pula[sunting | sunting sumber]

Referensi[sunting | sunting sumber]

  1. ^ Brown Driver Brigges Hebrew and English Lexicon; Hendrickson Publishers 1996 ISBN 1-56563-206-0.
  2. ^ Fausset's Bible Dictionary
  3. ^ The catholic Encyclopedia
  4. ^  Herbermann, Charles, ed. (1913). "Origin of the Name of Jesus Christ". Catholic Encyclopedia. New York: Robert Appleton Company. 
  5. ^ Vine, W.E. (1940). Expository Dictionary of New Testament Words. Old Tappan, New Jersey: Fleming H. Revell Company. ISBN None Periksa nilai: invalid character |isbn= (bantuan). 
  6. ^ Jesus = Divine (God): "Christian Colligation of Apologetics..."Jesus's Divinity Within Jewish Monotheism", oleh Christopher Price.
  7. ^ Deity--Jesus: Shares Names/Titles of God
  8. ^ Josh McDowell and Bart Larson. Jesus: A Biblical Defense of His Deity. Here's Life Publishers, 1983. ISBN 978-0-86605-114-9
  9. ^ Diety--Jesus: Bible References
  10. ^ Lihat keterangan pada Wahyu 1:8.
  11. ^ Jesus = Creator "Who is Jesus? Creator"