Lompat ke isi

Portal:Burung: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
RusdianaDablang (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
RusdianaDablang (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 26: Baris 26:
<div style="display:block;border:1px solid #aaa;vertical-align: top; background-color:#f9f9ff;margin-bottom:10px;padding-bottom:5px;padding-left:5px;padding-right:4px;">
<div style="display:block;border:1px solid #aaa;vertical-align: top; background-color:#f9f9ff;margin-bottom:10px;padding-bottom:5px;padding-left:5px;padding-right:4px;">
<h2 style="padding:3px; background:#009966; color:#fff; text-align:center; font-weight:bold; font-size:100%; margin-bottom:5px;margin-top:0;margin-left:-5px;margin-right:-4px;">Tahukah anda</h2>
<h2 style="padding:3px; background:#009966; color:#fff; text-align:center; font-weight:bold; font-size:100%; margin-bottom:5px;margin-top:0;margin-left:-5px;margin-right:-4px;">Tahukah anda</h2>
{{Portal:Burung/Tahukah anda?}}
{{Portal:Burung/Tahukah Anda}}
</div>
</div>
<div style="display:block;border:1px solid #aaa;vertical-align: top; background-color:#f9f9ff;margin-bottom:10px;padding-bottom:5px;padding-left:5px;padding-right:4px;">
<div style="display:block;border:1px solid #aaa;vertical-align: top; background-color:#f9f9ff;margin-bottom:10px;padding-bottom:5px;padding-left:5px;padding-right:4px;">

Revisi per 13 Juli 2016 01.28

Berkas:Peacock by Nihal Jabin.jpg
Selamat datang di Portal Burung Wikipedia

Burung atau unggas adalah anggota kelompok hewan bertulang belakang (vertebrata) yang memiliki bulu dan sayap. Fosil tertua burung ditemukan di Jerman dan dikenal sebagai Archaeopteryx. Jenisnya begitu bervariasi, mulai dari burung kolibri yang kecil mungil hingga burung unta, yang lebih tinggi dari orang. Diperkirakan terdapat sekitar 8.800 – 10.200 spesies burung di seluruh dunia; sekitar 1.500 jenis di antaranya ditemukan di Indonesia. Berbagai jenis burung ini secara ilmiah digolongkan ke dalam kelas Aves.

Artikel pilihan

Anatomi burung atau struktur fisik tubuh burung memperlihatkan banyak adaptasi, yang kebanyakan bertujuan untuk menunjang kemampuan terbang. Burung memiliki sistem kerangka yang ringan dan otot yang ringan tapi kuat, dengan sistem kardiovaskular dan sistem pernapasan yang mampu dalam tingkat metabolisme yang tinggi serta asupan oksigen yang memungkinkan burung untuk terbang. Perkembangan paruh telah membawa evolusi pada sistem pencernaan. Kekhususan anatomi tersebut telah menempatkan burung dalam klasifikasi ilmiah mereka dalam filum vertebrata.

Kerangka burung sangat beradaptasi untuk terbang. Kerangka tersebut sangat ringan, namun cukup kuat untuk menahan tekanan pada saat lepas landas, terbang dan mendarat. Salah satu kunci adaptasi yakni tergabungnya tulang dalam osifikasi tunggal. Hal ini membuat burung memiliki jumlah tulang yang sedikit dibanding vertebrata lain yang hidup di darat. Burung juga tidak memiliki gigi bahkan rahang, namun memiliki paruh yang lebih ringan. Paruh pada anak burung memiliki "gigi telur" yang digunakan untuk membantu keluar dari cangkang telur.

Tahukah anda

  • "... bahwa albatros meminum air laut? Burung ini mempunyai alat khusus di dalam tubuhnya yang dapat memisahkan garam dan kemudian mengeluarkannya dari tubuhnya?
  • "... bahwa burung hantu adalah satu-satunya burung yang menurunkan kelopak mata bagian atasnya untuk berkedip? Burung-burung lainnya mengangkat kelopak mata bagian bawahnya."
  • "... bahwa burung mengunyah dengan perutnya? Karena kebanyakan burung tidak bergigi, mereka secara teratur menelan kerikil yang berfungsi menggiling makanannya."
  • "... bahwa cinenen kamboja (Orthotomus chaktomuk) baru ditemukan pada tahun 2009 selama pemeriksaan flu burung di Phnom Penh, Kamboja?"
  • "...bahwa albatros dapat tidur sambil terbang?"
  • "... bahwa mata burung unta lebih besar daripada otaknya?"
  • "... bahwa burung elang dapat menyerang, membunuh, dan membawa mangsanya hingga sebesar rusa muda? Sementara makanan elang Harpy dari Amerika Selatan adalah kera."
  • " ... bahwa burung pelatuk dapat mematuk 20 kali dalam satu detik?"

Gambar pilihan

Seekor burung elang emas (golden eagle)

Arsip

Kategori

Lihat berbagai macam portal di Wikipedia Bahasa Indonesia Disini