Khusnul Yakin: Perbedaan antara revisi
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
k Bot: Perubahan kosmetika |
||
Baris 20: | Baris 20: | ||
'''Khusnul Yakin''' ({{lahirmati|[[Brebes]], [[Jawa Tengah]]|04|06|1980}}) <ref>{{cite web |url = http://www.goal.com/id-ID/people/indonesia/26577/khusnul-yakin|title = Khusnul Yakin|publisher = goal.com|accessdate = 4 Januari 2017}}</ref> adalah pemain sepak bola Indonesia yang mulai menjajaki dunia kepelatihan. Saat ini ia merupakan asisten pelatih sekaligus Pelatih tim U-18 [[Persab Brebes]]. Saat bermain Khusnul berposisi sebagai [[Striker|Second-Striker]]. |
'''Khusnul Yakin''' ({{lahirmati|[[Brebes]], [[Jawa Tengah]]|04|06|1980}}) <ref>{{cite web |url = http://www.goal.com/id-ID/people/indonesia/26577/khusnul-yakin|title = Khusnul Yakin|publisher = goal.com|accessdate = 4 Januari 2017}}</ref> adalah pemain sepak bola Indonesia yang mulai menjajaki dunia kepelatihan. Saat ini ia merupakan asisten pelatih sekaligus Pelatih tim U-18 [[Persab Brebes]]. Saat bermain Khusnul berposisi sebagai [[Striker|Second-Striker]]. |
||
==Karir Pemain== |
== Karir Pemain == |
||
===PSIS Semarang=== |
=== PSIS Semarang === |
||
Setelah bermain di kompetisi amatir yang diadakan [[PSIS Semarang]], di awal tahun 2000'an Khusnul mengikuti seleksi pemain [[PSIS Semarang]], magang, dan masuk tim utama [[PSIS Semarang]]. Khusnul menjadi kesayangan publik [[Semarang]] atas kontribusi yang diberikan untuk [[PSIS Semarang]]. Bersama [[PSIS Semarang]], Khusnul berkontribusi mengantarkan tim kebanggan [[Kota Semarang]] tersebut meraih Juara [[Divisi Satu Liga Indonesia]] di Tahun 2001, [[Divisi Utama Liga Indonesia 2005|Juara 3 Divisi Utama Liga Indonesia 2005]], dan [[Divisi Utama Liga Indonesia 2006|Runner Up Divisi Utama Liga Indonesia 2006]] dimana sebelum era [[Liga Super Indonesia]] di tahun 2008, [[Divisi Utama Liga Indonesia]] merupakan kasta tertinggi persepak bolaan Indonesia. |
Setelah bermain di kompetisi amatir yang diadakan [[PSIS Semarang]], di awal tahun 2000'an Khusnul mengikuti seleksi pemain [[PSIS Semarang]], magang, dan masuk tim utama [[PSIS Semarang]]. Khusnul menjadi kesayangan publik [[Semarang]] atas kontribusi yang diberikan untuk [[PSIS Semarang]]. Bersama [[PSIS Semarang]], Khusnul berkontribusi mengantarkan tim kebanggan [[Kota Semarang]] tersebut meraih Juara [[Divisi Satu Liga Indonesia]] di Tahun 2001, [[Divisi Utama Liga Indonesia 2005|Juara 3 Divisi Utama Liga Indonesia 2005]], dan [[Divisi Utama Liga Indonesia 2006|Runner Up Divisi Utama Liga Indonesia 2006]] dimana sebelum era [[Liga Super Indonesia]] di tahun 2008, [[Divisi Utama Liga Indonesia]] merupakan kasta tertinggi persepak bolaan Indonesia. |
||
Baris 28: | Baris 28: | ||
Di musim kompetisi [[Divisi Utama Liga Indonesia 2005|2005]], Khusnul membuka kran golnya dengan mencetak 2 Gol sekaligus membawa [[PSIS Semarang]] melumat [[Persib Bandung]] 3-0 di [[Stadion Jatidiri]] tanggal 13 April 2005. Meskipun [[PSIS Semarang]] di musim [[Divisi Utama Liga Indonesia 2005|2005]] mempunyai stock striker hebat seperti [[Emanuel De Porras]], [[Indriyanto Setyo Nugroho|Indriyanto Nugroho]], dan [[Abdoulaye Djibril]], Khusnul masih sering menjadi pilihan, hal tersebut terbukti dengan 4 Gol yang berhasil dibukukan Khusnul sepanjang kompetisi [[Divisi Utama Liga Indonesia 2005]].<ref>{{cite web |url =http://www.rsssf.com/tablesi/indo05.html |title = Liga Indonesia 2005|publisher = rsssf.com|accessdate = 4 Januari 2017}}</ref> |
Di musim kompetisi [[Divisi Utama Liga Indonesia 2005|2005]], Khusnul membuka kran golnya dengan mencetak 2 Gol sekaligus membawa [[PSIS Semarang]] melumat [[Persib Bandung]] 3-0 di [[Stadion Jatidiri]] tanggal 13 April 2005. Meskipun [[PSIS Semarang]] di musim [[Divisi Utama Liga Indonesia 2005|2005]] mempunyai stock striker hebat seperti [[Emanuel De Porras]], [[Indriyanto Setyo Nugroho|Indriyanto Nugroho]], dan [[Abdoulaye Djibril]], Khusnul masih sering menjadi pilihan, hal tersebut terbukti dengan 4 Gol yang berhasil dibukukan Khusnul sepanjang kompetisi [[Divisi Utama Liga Indonesia 2005]].<ref>{{cite web |url =http://www.rsssf.com/tablesi/indo05.html |title = Liga Indonesia 2005|publisher = rsssf.com|accessdate = 4 Januari 2017}}</ref> |
||
Di musim kompetisi [[Divisi Utama Liga Indonesia 2006|2006]], Khusnul lebih sering berperan sebagai pelapis [[Emanuel De Porras]], [[Indriyanto Setyo Nugroho|Indriyanto Nugroho]], [[Gustavo Hernan Ortiz]], [[Imral Usman]]. Akan tetapi musim inilah puncak prestasi Khusnul bersama [[PSIS Semarang]] dimana pada musim itu [[PSIS Semarang]] berhasil meraih [[Divisi Utama Liga Indonesia 2006|Runner Up Divisi Utama Liga Indonesia 2006]] yang merupakan kompetisi tertinggi nasional saat itu. Sayang di pertandingan final [[PSIS Semarang]] dikalahkan [[Persik Kediri]] lewat gol tunggal [[Cristian Gonzáles|Cristian 'El-Loco' Gonzáles]]. Dipertandingan Final Khusnul tampil menggantikan [[Imral Usman]] di menit 64 dan memperoleh kartu kuning di menit 79. <ref>{{cite web |url =http://www.rsssf.com/tablesi/indo06.html |title = Liga Indonesia 2006|publisher = rsssf.com|accessdate = 4 Januari 2017}}</ref> |
Di musim kompetisi [[Divisi Utama Liga Indonesia 2006|2006]], Khusnul lebih sering berperan sebagai pelapis [[Emanuel De Porras]], [[Indriyanto Setyo Nugroho|Indriyanto Nugroho]], [[Gustavo Hernan Ortiz]], [[Imral Usman]]. Akan tetapi musim inilah puncak prestasi Khusnul bersama [[PSIS Semarang]] dimana pada musim itu [[PSIS Semarang]] berhasil meraih [[Divisi Utama Liga Indonesia 2006|Runner Up Divisi Utama Liga Indonesia 2006]] yang merupakan kompetisi tertinggi nasional saat itu. Sayang di pertandingan final [[PSIS Semarang]] dikalahkan [[Persik Kediri]] lewat gol tunggal [[Cristian Gonzáles|Cristian 'El-Loco' Gonzáles]]. Dipertandingan Final Khusnul tampil menggantikan [[Imral Usman]] di menit 64 dan memperoleh kartu kuning di menit 79. <ref>{{cite web |url =http://www.rsssf.com/tablesi/indo06.html |title = Liga Indonesia 2006|publisher = rsssf.com|accessdate = 4 Januari 2017}}</ref> |
||
Di musim kompetisi [[Divisi Utama Liga Indonesia 2007|2007]] [[PSIS Semarang]] ditinggal oleh bintangnya [[Emanuel De Porras]]. Striker [[Indriyanto Setyo Nugroho|Indriyanto Nugroho]] - pun telah memasuki usia senja untuk pemain sepak bola. Khusnul Yakin sering diduetkan bersama [[Julio Lopez]] yang musim [[Divisi Utama Liga Indonesia 2007|2007]] kembali ke [[PSIS Semarang]]. Khusnul memaksa Striker Asing [[Alfredo Figueroa]] menjadi penghuni bangku cadangan dan diputus kontraknya di pertengahan musim. Khusnul mencetak gol - gol penting diantaranya ketika mengalahkan [[Persija Jakarta]] 3-0 di [[Stadion Jatidiri]] pada 4 April 2007 dan Gol tunggal ketika mengalahkan [[Persib Bandung]] 1-0 di [[Stadion Siliwangi]] 19 Agustus 2007. Gol tunggal tersebut berkat kerjasama yang apik antara [[Julio Lopez]], [[Igor Joksimovic]], dan Khusnul. Meskipun begitu [[PSIS Semarang Musim 2007-2008|PSIS Semarang di Musim 2007]] gagal menyamai prestasi [[Divisi Utama Liga Indonesia 2006|PSIS musim 2006]] dengan hanya bercokol di peringkat 10 wilayah Barat. |
Di musim kompetisi [[Divisi Utama Liga Indonesia 2007|2007]] [[PSIS Semarang]] ditinggal oleh bintangnya [[Emanuel De Porras]]. Striker [[Indriyanto Setyo Nugroho|Indriyanto Nugroho]] - pun telah memasuki usia senja untuk pemain sepak bola. Khusnul Yakin sering diduetkan bersama [[Julio Lopez]] yang musim [[Divisi Utama Liga Indonesia 2007|2007]] kembali ke [[PSIS Semarang]]. Khusnul memaksa Striker Asing [[Alfredo Figueroa]] menjadi penghuni bangku cadangan dan diputus kontraknya di pertengahan musim. Khusnul mencetak gol - gol penting diantaranya ketika mengalahkan [[Persija Jakarta]] 3-0 di [[Stadion Jatidiri]] pada 4 April 2007 dan Gol tunggal ketika mengalahkan [[Persib Bandung]] 1-0 di [[Stadion Siliwangi]] 19 Agustus 2007. Gol tunggal tersebut berkat kerjasama yang apik antara [[Julio Lopez]], [[Igor Joksimovic]], dan Khusnul. Meskipun begitu [[PSIS Semarang Musim 2007-2008|PSIS Semarang di Musim 2007]] gagal menyamai prestasi [[Divisi Utama Liga Indonesia 2006|PSIS musim 2006]] dengan hanya bercokol di peringkat 10 wilayah Barat. |
||
===Pelita Jaya=== |
=== Pelita Jaya === |
||
Penampilan yang memukau di [[PSIS Semarang]] membuat [[Pelita Bandung Raya|Pelita Jaya]] di musim |
Penampilan yang memukau di [[PSIS Semarang]] membuat [[Pelita Bandung Raya|Pelita Jaya]] di musim [[Liga Super Indonesia 2008|2008]] akhirnya mendaratkan duo [[PSIS Semarang]], Khusnul dan [[Muhammad Ridwan]]. 2 musim diarungi Khusnul bersama [[Pelita Bandung Raya|Pelita Jaya]], dimana di musim pertamanya bersama Pelita, Khusnul bermain sebanyak 14 kali dan tidak mencetak satupun gol di sepanjang kompetisi [[Liga Super Indonesia]]. Di musim keduanya bersama [[Pelita Bandung Raya|Pelita Jaya]], Khusnul bermain sebanyak 11 kali di sepanjang gelaran [[Liga Super Indonesia 2009–10|Liga Super Indonesia musim 2009-10]] serta mencetak 1 gol yang dicetak di gawang [[Persib Bandung]] pada 24 April 2010 sekaligus membawa [[Pelita Bandung Raya|Pelita Jaya]] unggul 2-1 atas [[Persib Bandung]].<ref>http://www.antaranews.com/berita/184038/pelita-jaya-tundukkan-persib-2-1</ref> |
||
===Kembali ke PSIS=== |
=== Kembali ke PSIS === |
||
Setelah di tahun 2008 sempat meninggalkan [[PSIS Semarang]] dan bergabung dengan [[Pelita Bandung Raya|Pelita Jaya]], di tahun 2011 Khusnul kembali mengenakan jersey biru bergabung kembali bersama [[PSIS Semarang]]. Sepanjang musim 2011 hingga tahun 2013 [[PSIS Semarang]] hanya bermain di level kedua kompetisi nasional. Musim pertama di periode keduanya bersama [[PSIS Semarang]] Khusnul cukup bermain apik dan menjadi tandem reguler [[Vitor Borges de Souza]] di [[Divisi Utama Liga Indonesia 2011–12 (LPIS)|Kompetisi Divisi Utama versi LPIS 2011-2012]], namun tidak demikian dengan musim keduanya. |
Setelah di tahun 2008 sempat meninggalkan [[PSIS Semarang]] dan bergabung dengan [[Pelita Bandung Raya|Pelita Jaya]], di tahun 2011 Khusnul kembali mengenakan jersey biru bergabung kembali bersama [[PSIS Semarang]]. Sepanjang musim 2011 hingga tahun 2013 [[PSIS Semarang]] hanya bermain di level kedua kompetisi nasional. Musim pertama di periode keduanya bersama [[PSIS Semarang]] Khusnul cukup bermain apik dan menjadi tandem reguler [[Vitor Borges de Souza]] di [[Divisi Utama Liga Indonesia 2011–12 (LPIS)|Kompetisi Divisi Utama versi LPIS 2011-2012]], namun tidak demikian dengan musim keduanya. |
||
Meskipun banyak kontribusi telah Khusnul berikan kepada [[PSIS Semarang]], ibarat sebuah cerita, Khusnul dan [[PSIS Semarang]] berakhir dengan ''Sad Ending''. Di pertengahan kompetisi [[Divisi Utama Liga Indonesia 2013]], [[PSIS Semarang]] mengumumkan harus mencoret empat pemain yang tak bisa lagi dipertahankan untuk putaran kedua. General Manager PSIS Semarang, Ferdinand Hindiarto mengatakan, keempat pemain tersebut dinilai tidak menunjukan peforma yang diharapkan. Keempat Pemain tersebut adalah Daru Tri Laksono, [[Miko Ardiyanto]], [[Khusnul Yakin]], dan bomber asing [[Emile Linkers]].<ref>{{cite web |url =http://bola.liputan6.com/read/548449/psis-semarang-coret-empat-pemain |title = PSIS Semarang coret empat pemain|publisher = liputan6.com|accessdate = 4 Januari 2017}}</ref> Di musim [[Divisi Utama Liga Indonesia 2013|2013]] Khusnul memang hanya bermain di 3 pertandingan dan tidak mencetak satupun gol untuk [[PSIS Semarang|Laskar Mahesa Jenar]]. |
Meskipun banyak kontribusi telah Khusnul berikan kepada [[PSIS Semarang]], ibarat sebuah cerita, Khusnul dan [[PSIS Semarang]] berakhir dengan ''Sad Ending''. Di pertengahan kompetisi [[Divisi Utama Liga Indonesia 2013]], [[PSIS Semarang]] mengumumkan harus mencoret empat pemain yang tak bisa lagi dipertahankan untuk putaran kedua. General Manager PSIS Semarang, Ferdinand Hindiarto mengatakan, keempat pemain tersebut dinilai tidak menunjukan peforma yang diharapkan. Keempat Pemain tersebut adalah Daru Tri Laksono, [[Miko Ardiyanto]], [[Khusnul Yakin]], dan bomber asing [[Emile Linkers]].<ref>{{cite web |url =http://bola.liputan6.com/read/548449/psis-semarang-coret-empat-pemain |title = PSIS Semarang coret empat pemain|publisher = liputan6.com|accessdate = 4 Januari 2017}}</ref> Di musim [[Divisi Utama Liga Indonesia 2013|2013]] Khusnul memang hanya bermain di 3 pertandingan dan tidak mencetak satupun gol untuk [[PSIS Semarang|Laskar Mahesa Jenar]]. |
||
===Persab Brebes=== |
=== Persab Brebes === |
||
Khusnul meng-khusnulkan karirnya di [[Persab Brebes]] untuk menghadapi kompetisi [[Liga Nusantara 2014|Liga Nusantara musim 2014]]. Khusnul yang ditunjuk menjadi kapten [[Persab Brebes]] hanya mampu mengantarkan [[Persab Brebes]] menjadi Juara III [[Liga Nusantara]] Zona Jawa Tengah. |
Khusnul meng-khusnulkan karirnya di [[Persab Brebes]] untuk menghadapi kompetisi [[Liga Nusantara 2014|Liga Nusantara musim 2014]]. Khusnul yang ditunjuk menjadi kapten [[Persab Brebes]] hanya mampu mengantarkan [[Persab Brebes]] menjadi Juara III [[Liga Nusantara]] Zona Jawa Tengah. |
||
==Karir Pelatih== |
== Karir Pelatih == |
||
===Persab Brebes U-18 (Persab Brebes Junior)=== |
=== Persab Brebes U-18 (Persab Brebes Junior) === |
||
Khusnul berhasil membawa [[Persab Brebes|Persab Brebes Junior]] meraih gelar juara [[Piala Soeratin|Piala Soeratin 2016 (nasional)]]. [[Persab Brebes|Persab Brebes Junior]] menjadi wakil [[Jawa tengah]] setelah menjuarai [[Piala Soeratin|Piala Soeratin 2016 zona Jawa Tengah]]. Prestasi tersebut sangat fenomenal untuk [[Persab Brebes]] mengingat [[Persab Brebes]] belum terlalu dikenal di kancah persepakbolaan nasional. [[Persab Brebes|Persab Brebes U-18]] tampil meyakinkan di sepanjang [[Piala Soeratin]] level Nasional dengan meraih kemenangan - kemenangan besar diantaranya 15-0 atas Persita Lahat dan 13-1 atas PSN Nunukan<ref>https://www.radarsemarang.com/20161209/wakil-jateng-tinggal-berharap-di-soeratin</ref>, serta mengandaskan [[Balikpapan|Tim Askot Balikpapan]] 4-1 di pertandingan final. Total [[Persab Brebes]] mencetak 52 Gol dari 6 Pertandingan. |
Khusnul berhasil membawa [[Persab Brebes|Persab Brebes Junior]] meraih gelar juara [[Piala Soeratin|Piala Soeratin 2016 (nasional)]]. [[Persab Brebes|Persab Brebes Junior]] menjadi wakil [[Jawa tengah]] setelah menjuarai [[Piala Soeratin|Piala Soeratin 2016 zona Jawa Tengah]]. Prestasi tersebut sangat fenomenal untuk [[Persab Brebes]] mengingat [[Persab Brebes]] belum terlalu dikenal di kancah persepakbolaan nasional. [[Persab Brebes|Persab Brebes U-18]] tampil meyakinkan di sepanjang [[Piala Soeratin]] level Nasional dengan meraih kemenangan - kemenangan besar diantaranya 15-0 atas Persita Lahat dan 13-1 atas PSN Nunukan<ref>https://www.radarsemarang.com/20161209/wakil-jateng-tinggal-berharap-di-soeratin</ref>, serta mengandaskan [[Balikpapan|Tim Askot Balikpapan]] 4-1 di pertandingan final. Total [[Persab Brebes]] mencetak 52 Gol dari 6 Pertandingan. |
||
== Prestasi== |
== Prestasi == |
||
===Sebagai Pemain:=== |
=== Sebagai Pemain: === |
||
* [[PSIS Semarang]]: |
* [[PSIS Semarang]]: |
||
** [[Divisi Satu Liga Indonesia]] 2001 : Juara ; |
** [[Divisi Satu Liga Indonesia]] 2001 : Juara ; |
||
** [[Divisi Utama Liga Indonesia 2005]] : Juara III; |
** [[Divisi Utama Liga Indonesia 2005]] : Juara III; |
||
** [[Divisi Utama Liga Indonesia 2006]] : Runner Up; |
** [[Divisi Utama Liga Indonesia 2006]] : Runner Up; |
||
** Piala Emas [[Sutiyoso|Bang Yos]] (PEBY) 2005 : Juara III; |
** Piala Emas [[Sutiyoso|Bang Yos]] (PEBY) 2005 : Juara III; |
||
** Piala Emas [[Sutiyoso|Bang Yos]] (PEBY) 2006 : Runner Up ; |
** Piala Emas [[Sutiyoso|Bang Yos]] (PEBY) 2006 : Runner Up ; |
||
Baris 58: | Baris 58: | ||
** Juara III [[Liga Nusantara]] Zona [[Jawa Tengah]] |
** Juara III [[Liga Nusantara]] Zona [[Jawa Tengah]] |
||
===Sebagai Pelatih=== |
=== Sebagai Pelatih === |
||
* Tim Sepak bola wanita Puslada [[Kabupaten Brebes]]: |
* Tim Sepak bola wanita Puslada [[Kabupaten Brebes]]: |
||
** Piala Asosiasi [[PSSI]] [[Jawa tengah|Provinsi Jawa Tengah]] 2015 : Juara III; |
** Piala Asosiasi [[PSSI]] [[Jawa tengah|Provinsi Jawa Tengah]] 2015 : Juara III; |
||
* [[Persab Brebes|Persab Brebes Jr]]: |
* [[Persab Brebes|Persab Brebes Jr]]: |
||
** [[Piala Soeratin|Piala Soeratin 2016 (nasional)]] : Juara |
** [[Piala Soeratin|Piala Soeratin 2016 (nasional)]] : Juara |
||
** [[Piala Soeratin|Piala Soeratin 2016 zona Jawa Tengah]] : Juara |
** [[Piala Soeratin|Piala Soeratin 2016 zona Jawa Tengah]] : Juara |
||
==Kehidupan Pribadi== |
== Kehidupan Pribadi == |
||
Khusnul merupakan putra pasangan Makhrojatun dan Royani Daan, yang menamatkan pendidikan [[Sekolah Dasar]] di SD [[Muhammadiyah]] [[Sawojajar, Wanasari, Brebes|Sawojajar]] tahun 1985 - 1991. Tahun 1991 - 1993 Khusnul bersekolah di SMP [[Muhammadiyah]] [[Sawojajar, Wanasari, Brebes|Sawojajar]]. Memasuki tahun 1993, Khusnul bersekolah di [[SMA Negeri 1 Brebes]]. Di bangku SMA tersebut Khusnul masuk Tim PSIT (Persatuan Sepakbola Indonesia Tjirebon) untuk menghadapi [[Piala Soeratin]].<ref>{{cite web |url=|title=Para Inspirator Kabupaten Brebes|author=Bag Humas Kabupaten Brebes|date=2015|work=|publisher=''Setda Kabupaten Brebes''|accessdate=}}</ref> |
Khusnul merupakan putra pasangan Makhrojatun dan Royani Daan, yang menamatkan pendidikan [[Sekolah Dasar]] di SD [[Muhammadiyah]] [[Sawojajar, Wanasari, Brebes|Sawojajar]] tahun 1985 - 1991. Tahun 1991 - 1993 Khusnul bersekolah di SMP [[Muhammadiyah]] [[Sawojajar, Wanasari, Brebes|Sawojajar]]. Memasuki tahun 1993, Khusnul bersekolah di [[SMA Negeri 1 Brebes]]. Di bangku SMA tersebut Khusnul masuk Tim PSIT (Persatuan Sepakbola Indonesia Tjirebon) untuk menghadapi [[Piala Soeratin]].<ref>{{cite web |url=|title=Para Inspirator Kabupaten Brebes|author=Bag Humas Kabupaten Brebes|date=2015|work=|publisher=''Setda Kabupaten Brebes''|accessdate=}}</ref> |
||
Baris 72: | Baris 72: | ||
Nama Khusnul Yakin masuk dalam sebuah buku berjudul Para Inspirator Kabupaten Brebes yang diterbitkan oleh Sekretariat Daerah [[Kabupaten Brebes]]. Selain Khusnul Yakin adapula nama Mantan [[Daftar Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Indonesia|Menteri ESDM]] [[Sudirman Said]], [[Daftar Bupati Brebes|Bupati Brebes]] [[Idza Priyanti]], Mantan [[Daftar Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia|Menteri Pendidikan]] [[Yahya Muhaimin]] serta Pesulap dan Pelawak [[Pak Tarno|Pak Tarno prok prok prok]]. |
Nama Khusnul Yakin masuk dalam sebuah buku berjudul Para Inspirator Kabupaten Brebes yang diterbitkan oleh Sekretariat Daerah [[Kabupaten Brebes]]. Selain Khusnul Yakin adapula nama Mantan [[Daftar Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Indonesia|Menteri ESDM]] [[Sudirman Said]], [[Daftar Bupati Brebes|Bupati Brebes]] [[Idza Priyanti]], Mantan [[Daftar Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia|Menteri Pendidikan]] [[Yahya Muhaimin]] serta Pesulap dan Pelawak [[Pak Tarno|Pak Tarno prok prok prok]]. |
||
==Referensi== |
== Referensi == |
||
{{Reflist}} |
{{Reflist}} |
||
Revisi per 30 Januari 2017 03.10
Informasi pribadi | |||
---|---|---|---|
Nama lengkap | Khusnul Yakin | ||
Tanggal lahir | 04 Juni 1980 | ||
Tempat lahir | Brebes, Indonesia | ||
Posisi bermain | Striker | ||
Informasi klub | |||
Klub saat ini | Persab Pelatih tim U-18 | ||
Karier junior | |||
PSIT Cirebon | |||
Karier senior* | |||
Tahun | Tim | Tampil (Gol) | |
2000-2007 2008-2010 2011-13 2014 |
PSIS Semarang Pelita Jaya PSIS Semarang Persab Brebes |
?/(?) 25(1) ?/(?) ? (?) | |
Kepelatihan | |||
2015- | Persab (Pelatih U-18/Asst Pelatih) | ||
* Penampilan dan gol di klub senior hanya dihitung dari liga domestik |
Khusnul Yakin (lahir 04 Juni 1980) [1] adalah pemain sepak bola Indonesia yang mulai menjajaki dunia kepelatihan. Saat ini ia merupakan asisten pelatih sekaligus Pelatih tim U-18 Persab Brebes. Saat bermain Khusnul berposisi sebagai Second-Striker.
Karir Pemain
PSIS Semarang
Setelah bermain di kompetisi amatir yang diadakan PSIS Semarang, di awal tahun 2000'an Khusnul mengikuti seleksi pemain PSIS Semarang, magang, dan masuk tim utama PSIS Semarang. Khusnul menjadi kesayangan publik Semarang atas kontribusi yang diberikan untuk PSIS Semarang. Bersama PSIS Semarang, Khusnul berkontribusi mengantarkan tim kebanggan Kota Semarang tersebut meraih Juara Divisi Satu Liga Indonesia di Tahun 2001, Juara 3 Divisi Utama Liga Indonesia 2005, dan Runner Up Divisi Utama Liga Indonesia 2006 dimana sebelum era Liga Super Indonesia di tahun 2008, Divisi Utama Liga Indonesia merupakan kasta tertinggi persepak bolaan Indonesia.
Bersama PSIS Semarang, Khusnul mencetak 3 Gol di sepanjang kompetisi Divisi Utama Liga Indonesia 2002 salah satunya gol tunggal kemenangan atas Persebaya Surabaya pada 21 Januari 2002[2]. Sayangnya, di Divisi Utama Liga Indonesia 2003 Khusnul kurang mendapatkan kepercayaan dari pelatih yang lebih sering memainkan Julio Lopez, Indriyanto Setyo Nugroho dan German Osorio sehingga tidak satupun gol ia cetak sepanjang musim Divisi Utama Liga Indonesia 2003. Hal serupa juga terjadi di tahun 2004, tak satupun gol dicetak Khusnul karena pada saat itu PSIS Semarang lebih sering memainkan Indriyanto Nugroho, Robert Kwateh, dan Purwanto.
Di musim kompetisi 2005, Khusnul membuka kran golnya dengan mencetak 2 Gol sekaligus membawa PSIS Semarang melumat Persib Bandung 3-0 di Stadion Jatidiri tanggal 13 April 2005. Meskipun PSIS Semarang di musim 2005 mempunyai stock striker hebat seperti Emanuel De Porras, Indriyanto Nugroho, dan Abdoulaye Djibril, Khusnul masih sering menjadi pilihan, hal tersebut terbukti dengan 4 Gol yang berhasil dibukukan Khusnul sepanjang kompetisi Divisi Utama Liga Indonesia 2005.[3]
Di musim kompetisi 2006, Khusnul lebih sering berperan sebagai pelapis Emanuel De Porras, Indriyanto Nugroho, Gustavo Hernan Ortiz, Imral Usman. Akan tetapi musim inilah puncak prestasi Khusnul bersama PSIS Semarang dimana pada musim itu PSIS Semarang berhasil meraih Runner Up Divisi Utama Liga Indonesia 2006 yang merupakan kompetisi tertinggi nasional saat itu. Sayang di pertandingan final PSIS Semarang dikalahkan Persik Kediri lewat gol tunggal Cristian 'El-Loco' Gonzáles. Dipertandingan Final Khusnul tampil menggantikan Imral Usman di menit 64 dan memperoleh kartu kuning di menit 79. [4]
Di musim kompetisi 2007 PSIS Semarang ditinggal oleh bintangnya Emanuel De Porras. Striker Indriyanto Nugroho - pun telah memasuki usia senja untuk pemain sepak bola. Khusnul Yakin sering diduetkan bersama Julio Lopez yang musim 2007 kembali ke PSIS Semarang. Khusnul memaksa Striker Asing Alfredo Figueroa menjadi penghuni bangku cadangan dan diputus kontraknya di pertengahan musim. Khusnul mencetak gol - gol penting diantaranya ketika mengalahkan Persija Jakarta 3-0 di Stadion Jatidiri pada 4 April 2007 dan Gol tunggal ketika mengalahkan Persib Bandung 1-0 di Stadion Siliwangi 19 Agustus 2007. Gol tunggal tersebut berkat kerjasama yang apik antara Julio Lopez, Igor Joksimovic, dan Khusnul. Meskipun begitu PSIS Semarang di Musim 2007 gagal menyamai prestasi PSIS musim 2006 dengan hanya bercokol di peringkat 10 wilayah Barat.
Pelita Jaya
Penampilan yang memukau di PSIS Semarang membuat Pelita Jaya di musim 2008 akhirnya mendaratkan duo PSIS Semarang, Khusnul dan Muhammad Ridwan. 2 musim diarungi Khusnul bersama Pelita Jaya, dimana di musim pertamanya bersama Pelita, Khusnul bermain sebanyak 14 kali dan tidak mencetak satupun gol di sepanjang kompetisi Liga Super Indonesia. Di musim keduanya bersama Pelita Jaya, Khusnul bermain sebanyak 11 kali di sepanjang gelaran Liga Super Indonesia musim 2009-10 serta mencetak 1 gol yang dicetak di gawang Persib Bandung pada 24 April 2010 sekaligus membawa Pelita Jaya unggul 2-1 atas Persib Bandung.[5]
Kembali ke PSIS
Setelah di tahun 2008 sempat meninggalkan PSIS Semarang dan bergabung dengan Pelita Jaya, di tahun 2011 Khusnul kembali mengenakan jersey biru bergabung kembali bersama PSIS Semarang. Sepanjang musim 2011 hingga tahun 2013 PSIS Semarang hanya bermain di level kedua kompetisi nasional. Musim pertama di periode keduanya bersama PSIS Semarang Khusnul cukup bermain apik dan menjadi tandem reguler Vitor Borges de Souza di Kompetisi Divisi Utama versi LPIS 2011-2012, namun tidak demikian dengan musim keduanya.
Meskipun banyak kontribusi telah Khusnul berikan kepada PSIS Semarang, ibarat sebuah cerita, Khusnul dan PSIS Semarang berakhir dengan Sad Ending. Di pertengahan kompetisi Divisi Utama Liga Indonesia 2013, PSIS Semarang mengumumkan harus mencoret empat pemain yang tak bisa lagi dipertahankan untuk putaran kedua. General Manager PSIS Semarang, Ferdinand Hindiarto mengatakan, keempat pemain tersebut dinilai tidak menunjukan peforma yang diharapkan. Keempat Pemain tersebut adalah Daru Tri Laksono, Miko Ardiyanto, Khusnul Yakin, dan bomber asing Emile Linkers.[6] Di musim 2013 Khusnul memang hanya bermain di 3 pertandingan dan tidak mencetak satupun gol untuk Laskar Mahesa Jenar.
Persab Brebes
Khusnul meng-khusnulkan karirnya di Persab Brebes untuk menghadapi kompetisi Liga Nusantara musim 2014. Khusnul yang ditunjuk menjadi kapten Persab Brebes hanya mampu mengantarkan Persab Brebes menjadi Juara III Liga Nusantara Zona Jawa Tengah.
Karir Pelatih
Persab Brebes U-18 (Persab Brebes Junior)
Khusnul berhasil membawa Persab Brebes Junior meraih gelar juara Piala Soeratin 2016 (nasional). Persab Brebes Junior menjadi wakil Jawa tengah setelah menjuarai Piala Soeratin 2016 zona Jawa Tengah. Prestasi tersebut sangat fenomenal untuk Persab Brebes mengingat Persab Brebes belum terlalu dikenal di kancah persepakbolaan nasional. Persab Brebes U-18 tampil meyakinkan di sepanjang Piala Soeratin level Nasional dengan meraih kemenangan - kemenangan besar diantaranya 15-0 atas Persita Lahat dan 13-1 atas PSN Nunukan[7], serta mengandaskan Tim Askot Balikpapan 4-1 di pertandingan final. Total Persab Brebes mencetak 52 Gol dari 6 Pertandingan.
Prestasi
Sebagai Pemain:
- PSIS Semarang:
- Divisi Satu Liga Indonesia 2001 : Juara ;
- Divisi Utama Liga Indonesia 2005 : Juara III;
- Divisi Utama Liga Indonesia 2006 : Runner Up;
- Piala Emas Bang Yos (PEBY) 2005 : Juara III;
- Piala Emas Bang Yos (PEBY) 2006 : Runner Up ;
- Persab Brebes:
- Juara III Liga Nusantara Zona Jawa Tengah
Sebagai Pelatih
- Tim Sepak bola wanita Puslada Kabupaten Brebes:
- Piala Asosiasi PSSI Provinsi Jawa Tengah 2015 : Juara III;
- Persab Brebes Jr:
- Piala Soeratin 2016 (nasional) : Juara
- Piala Soeratin 2016 zona Jawa Tengah : Juara
Kehidupan Pribadi
Khusnul merupakan putra pasangan Makhrojatun dan Royani Daan, yang menamatkan pendidikan Sekolah Dasar di SD Muhammadiyah Sawojajar tahun 1985 - 1991. Tahun 1991 - 1993 Khusnul bersekolah di SMP Muhammadiyah Sawojajar. Memasuki tahun 1993, Khusnul bersekolah di SMA Negeri 1 Brebes. Di bangku SMA tersebut Khusnul masuk Tim PSIT (Persatuan Sepakbola Indonesia Tjirebon) untuk menghadapi Piala Soeratin.[8]
Pada tahun 1997, Khusnul diterima di Fakultas Ekonomi Universitas Diponegoro Semarang jurusan Ilmu Ekonomi Studi Pembangunan. Karena bakat sepak bola yang dimilikinya, khusnul tergabung bersama PS UNDIP dan bermain di kompetisi amatir lokal yang diadakan klub PSIS Semarang. Berangkat dari kompetisi tersebut, di tahun 1999 Khusnul dipanggil untuk mengikuti seleksi pemain yang diadakan PSIS Semarang.[9]
Nama Khusnul Yakin masuk dalam sebuah buku berjudul Para Inspirator Kabupaten Brebes yang diterbitkan oleh Sekretariat Daerah Kabupaten Brebes. Selain Khusnul Yakin adapula nama Mantan Menteri ESDM Sudirman Said, Bupati Brebes Idza Priyanti, Mantan Menteri Pendidikan Yahya Muhaimin serta Pesulap dan Pelawak Pak Tarno prok prok prok.
Referensi
- ^ "Khusnul Yakin". goal.com. Diakses tanggal 4 Januari 2017.
- ^ "Liga Indonesia 2002". rsssf.com. Diakses tanggal 4 Januari 2017.
- ^ "Liga Indonesia 2005". rsssf.com. Diakses tanggal 4 Januari 2017.
- ^ "Liga Indonesia 2006". rsssf.com. Diakses tanggal 4 Januari 2017.
- ^ http://www.antaranews.com/berita/184038/pelita-jaya-tundukkan-persib-2-1
- ^ "PSIS Semarang coret empat pemain". liputan6.com. Diakses tanggal 4 Januari 2017.
- ^ https://www.radarsemarang.com/20161209/wakil-jateng-tinggal-berharap-di-soeratin
- ^ Bag Humas Kabupaten Brebes (2015). "Para Inspirator Kabupaten Brebes". Setda Kabupaten Brebes.
- ^ Bag Humas Kabupaten Brebes (2015). "Para Inspirator Kabupaten Brebes". Setda Kabupaten Brebes.