Stasiun Telagasari: Perbedaan antara revisi
Tampilan
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: Perubahan kosmetika |
Penambahan peristiwa Tragedi dan Lokasi Pembajakan Ka Gajayana Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
Baris 13: | Baris 13: | ||
}} |
}} |
||
'''Stasiun Telagasari''' ('''TLS''', +7m [[elevasi|dpl]]) merupakan [[stasiun kereta api]] yang terletak di [[Telagasari, Lelea, Indramayu]] yang berada di sebelah barat [[stasiun Jatibarang]]. Stasiun ini dikelola oleh [[Daerah Operasi III Cirebon]]. Peron stasiun ini memiliki keunikan tersendiri, di mana bangunan stasiun berada di tengah-tengah jalur kereta api, atau disebut juga sebagai ''stasiun pulau''. Stasiun ini memiliki 4 sepur/jalur, jalur 1 (satu) terpisah dan berada di sebelah utara bangunan stasiun, sedangkan jalur 2, 3, dan 4 berada di sebelah selatan bangunan. |
'''Stasiun Telagasari''' ('''TLS''', +7m [[elevasi|dpl]]) merupakan [[stasiun kereta api]] yang terletak di [[Telagasari, Lelea, Indramayu]] yang berada di sebelah barat [[stasiun Jatibarang]]. Stasiun ini dikelola oleh [[Daerah Operasi III Cirebon]]. Peron stasiun ini memiliki keunikan tersendiri, di mana bangunan stasiun berada di tengah-tengah jalur kereta api, atau disebut juga sebagai ''stasiun pulau''. Stasiun ini memiliki 4 sepur/jalur, jalur 1 (satu) terpisah dan berada di sebelah utara bangunan stasiun, sedangkan jalur 2, 3, dan 4 berada di sebelah selatan bangunan. |
||
'''INSIDEN''' |
|||
* Pada [[27 Agustus]] [[2011]], kereta api Gajayana yang dimasinisi oleh Yodian Wiliarso dan diasisteni oleh Bambang Suradi dibajak oleh tiga orang yang masuk kabin masinis lokomotif. Sebanyak tiga pembajak masuk lokomotif dan mengarahkan kereta api tersebut ke [[Stasiun Pasar Senen]]. Mulanya, kereta ini tertahan sinyal masuk di [[stasiun Jatibarang]], kemudian saat di [[stasiun Telagasari]] beberapa orang menghadang kereta api dan satu orang masuk lokomotif. Kereta sempat berhenti di [[Stasiun Haurgeulis]] untuk menurunkan penumpang gelap di lokomotif. Lalu sang masinis memberitakan kepada pusat kendali (PK) Cirebon agar diberikan sinyal aspek hijau dan melaju tanpa henti di sepanjang jalur rel hingga Gambir. Selama pembajakan berlangsung, masinis sempat kehilangan kontak. Masinis kemudian memberitahu PK baru pada pukul 09.08 bahwa masinis tersebut disandera dan meminta agar PK mengarahkan kereta itu langsung ke Gambir. KA Gajayana lantas mencoba berhenti di Jatinegara namun gagal dan diarahkan ke [[stasiun Pasar Senen]]. Pada pukul 09.35 Gajayana masuk jalur 4 dan berhenti dengan rem darurat oleh petugas teknisi, dan dihadang aparat [[Brimob]] yang sudah siaga di bibir peron. |
|||
== Galeri == |
== Galeri == |
Revisi per 25 Maret 2017 15.09
Stasiun Telagasari
| |||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Lokasi |
| ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
Koordinat | 6°27′51″S 108°14′4″E / 6.46417°S 108.23444°E | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
Ketinggian | +7 m | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
Operator | |||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
Konstruksi | |||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
Jenis struktur | Atas tanah | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
Informasi lain | |||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
Kode stasiun |
| ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
| |||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
Lokasi pada peta | |||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
Stasiun Telagasari (TLS, +7m dpl) merupakan stasiun kereta api yang terletak di Telagasari, Lelea, Indramayu yang berada di sebelah barat stasiun Jatibarang. Stasiun ini dikelola oleh Daerah Operasi III Cirebon. Peron stasiun ini memiliki keunikan tersendiri, di mana bangunan stasiun berada di tengah-tengah jalur kereta api, atau disebut juga sebagai stasiun pulau. Stasiun ini memiliki 4 sepur/jalur, jalur 1 (satu) terpisah dan berada di sebelah utara bangunan stasiun, sedangkan jalur 2, 3, dan 4 berada di sebelah selatan bangunan.
INSIDEN
- Pada 27 Agustus 2011, kereta api Gajayana yang dimasinisi oleh Yodian Wiliarso dan diasisteni oleh Bambang Suradi dibajak oleh tiga orang yang masuk kabin masinis lokomotif. Sebanyak tiga pembajak masuk lokomotif dan mengarahkan kereta api tersebut ke Stasiun Pasar Senen. Mulanya, kereta ini tertahan sinyal masuk di stasiun Jatibarang, kemudian saat di stasiun Telagasari beberapa orang menghadang kereta api dan satu orang masuk lokomotif. Kereta sempat berhenti di Stasiun Haurgeulis untuk menurunkan penumpang gelap di lokomotif. Lalu sang masinis memberitakan kepada pusat kendali (PK) Cirebon agar diberikan sinyal aspek hijau dan melaju tanpa henti di sepanjang jalur rel hingga Gambir. Selama pembajakan berlangsung, masinis sempat kehilangan kontak. Masinis kemudian memberitahu PK baru pada pukul 09.08 bahwa masinis tersebut disandera dan meminta agar PK mengarahkan kereta itu langsung ke Gambir. KA Gajayana lantas mencoba berhenti di Jatinegara namun gagal dan diarahkan ke stasiun Pasar Senen. Pada pukul 09.35 Gajayana masuk jalur 4 dan berhenti dengan rem darurat oleh petugas teknisi, dan dihadang aparat Brimob yang sudah siaga di bibir peron.
Galeri
-
Stasiun Telagasari tampak dari barat.
-
Stasiun Telagasari tampak dari barat 2.
-
Stasiun Telagasari tampak dari barat 3.
-
Stasiun Telagasari tampak peron.
-
Stasiun Telagasari tampak peron 2.
Galat Lua: unknown error.
6°27′53″S 108°14′05″E / 6.464836°S 108.234739°E{{#coordinates:}}: tidak bisa memiliki lebih dari satu tag utama per halaman
- ^ Buku Informasi Direktorat Jenderal Perkeretaapian 2014 (PDF). Jakarta: Direktorat Jenderal Perkeretaapian, Kementerian Perhubungan Indonesia. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 1 Januari 2020.