Lompat ke isi

Soejono Hadinoto: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Murdowo (bicara | kontrib)
k melengkapi informasi
Murdowo (bicara | kontrib)
k Tambahan informasi
Baris 2: Baris 2:
'''Prof. Mr. Soejono Hadinoto''' ({{lahirmati|[[Blora]]|28|6|1920| [[Bogor]]|27|12|1977}} adalah seorang [[tokoh]] [[pergerakan]] [[nasional]] [[Indonesia]].<ref name=a> Shadily, Hassan.''Ensiklopedia Indonesia''.Jakarta:Ichtiar Baru Van Hoeve. Hal 1198</ref> Ia turut [[andil]] dalam mendirikan PNI ([[Partai Nasional Indonesia]]) serta masuk dalam kepengurusan [[dewan]] [[pimpinan]] [[partai]] saat [[masa]] [[kemerdekaan]].<ref name=a/>
'''Prof. Mr. Soejono Hadinoto''' ({{lahirmati|[[Blora]]|28|6|1920| [[Bogor]]|27|12|1977}} adalah seorang [[tokoh]] [[pergerakan]] [[nasional]] [[Indonesia]].<ref name=a> Shadily, Hassan.''Ensiklopedia Indonesia''.Jakarta:Ichtiar Baru Van Hoeve. Hal 1198</ref> Ia turut [[andil]] dalam mendirikan PNI ([[Partai Nasional Indonesia]]) serta masuk dalam kepengurusan [[dewan]] [[pimpinan]] [[partai]] saat [[masa]] [[kemerdekaan]].<ref name=a/>


Pada tahun [[1939]], dia memimpin pembentukan [[panitia]] untuk menyelenggarakan Kongres Pemuda III di Yogyakarta pada bulan [[Desember]] yang juga dikenal dengan istilah ''Nationale Jeugdconferentie''.<ref name="b">{{cite web|url=http://lms.aau.ac.id/library/ebook/U_00659_99/files/res/downloads/download_0142.pdf|title=Kongres Pemuda|publisher=Akademi Angkatan Udara Web|accessdate=25 Mei 2014}}</ref>
Awal [[karier]]nya dimulai dengan menjadi [[Sekretaris (Paniradyapati urusan Ekonomi)|sekretaris]] [[Mangkunegaran]] selama 3 [[tahun]], yakni dari [[1942]] sampai [[1945]].<ref name=a/> Kemudian dilanjut dengan menjabat sebagai [[bupati]] [[Kesultanan Yogyakarta]] tahun 1945- [[1949]], menjadi [[anggota]] [[delegasi]] Indonesia ke KMB ([[Konferensi Meja Bundar]]) tahun [[1949]], menjadi anggota KNIP [[Komite Nasional Indonesia Pusat]] dan [[parlemen]] tahun 1945-[[1950]].<ref name=a/> Selain itu, dia juga diangkat sebagai penasihat [[Kementerian Luar Negeri]] selama tujuh tahun, [[1960]]-[[1962]] menjadi [[guru besar]] di [[Fakultas Hukum]] [[Universitas Indonesia]], dan 1964 menjadi [[dekan]] di [[fakultas]] tersebut.<ref name=a/>

Awal [[karier]]nya dimulai dengan menjadi [[Sekretaris (Paniradyapati urusan Ekonomi)|sekretaris]] (Paniradyapati urusan ekonomi) [[Mangkunegaran|Praja Mangkunegaran]] selama 3 [[tahun]], yakni dari [[1942]] sampai [[1945]].<ref name="a" /> Kemudian dilanjut dengan menjabat sebagai [[bupati]] [[Kesultanan Yogyakarta]] tahun 1945- [[1949|1949 dibawah Sri Sultan Hamengku Buwono ke IX]] , menjadi [[anggota]] [[delegasi]] Indonesia ke KMB ([[Konferensi Meja Bundar]]) tahun [[1949]], menjadi anggota KNIP [[Komite Nasional Indonesia Pusat]] dan [[parlemen]] tahun 1945-[[1950]].<ref name="a" /> Selain itu, dia juga diangkat sebagai penasihat [[Kementerian Luar Negeri]] selama tujuh tahun, [[1960]]-[[1962]] menjadi [[guru besar]] di [[Fakultas Hukum]] [[Universitas Indonesia]], dan 1964 menjadi [[dekan]] di [[fakultas]] tersebut.<ref name="a" />


1964 hingga 1966 beliau menjabat Wakil Ketua Dewan Pertimbangan Agung RI (DPA RI).
1964 hingga 1966 beliau menjabat Wakil Ketua Dewan Pertimbangan Agung RI (DPA RI).


Selanjutnya Prof.Mr. Hadinoto menjabat sebagai [[Duta Besar. Sebelumnya beliau menjabat sebagai Wakil Ketua DPA RI dengan tingkat Mentri|Duta Besar]] Indonesia untuk [[Hongaria]].<ref name="a" /> 1966 hingga 1969.
Selanjutnya Prof.Mr. Hadinoto menjabat sebagai [[Duta Besar. Sebelumnya beliau menjabat sebagai Wakil Ketua DPA RI dengan tingkat Mentri|Duta Besar]] Indonesia untuk [[Hongaria]].<ref name="a" /> 1966 hingga 1969.

Pada tahun [[1939]], dia memimpin pembentukan [[panitia]] untuk menyelenggarakan Kongres Pemuda III di Yogyakarta pada bulan [[Desember]] yang juga dikenal dengan istilah ''Nationale Jeugdconferentie''.<ref name="b">{{cite web |url=http://lms.aau.ac.id/library/ebook/U_00659_99/files/res/downloads/download_0142.pdf |title=Kongres Pemuda |publisher=Akademi Angkatan Udara Web |accessdate=25 Mei 2014}}</ref>


Beliau mendapat gelar Mahaputra pada tahun 1995.
Beliau mendapat gelar Mahaputra pada tahun 1995.

Revisi per 10 Juli 2017 09.29

Berkas:Pemanfaatan lahan hutan dengan penanaman padi gogo..JPG
Blora, tempat kelahiran Soejono Hadinoto, salah satu tokoh pergerakan nasional Indonesia

Prof. Mr. Soejono Hadinoto (28 Juni 1920 – 27 Desember 1977 adalah seorang tokoh pergerakan nasional Indonesia.[1] Ia turut andil dalam mendirikan PNI (Partai Nasional Indonesia) serta masuk dalam kepengurusan dewan pimpinan partai saat masa kemerdekaan.[1]

Pada tahun 1939, dia memimpin pembentukan panitia untuk menyelenggarakan Kongres Pemuda III di Yogyakarta pada bulan Desember yang juga dikenal dengan istilah Nationale Jeugdconferentie.[2]

Awal kariernya dimulai dengan menjadi sekretaris (Paniradyapati urusan ekonomi) Praja Mangkunegaran selama 3 tahun, yakni dari 1942 sampai 1945.[1] Kemudian dilanjut dengan menjabat sebagai bupati Kesultanan Yogyakarta tahun 1945- 1949 dibawah Sri Sultan Hamengku Buwono ke IX , menjadi anggota delegasi Indonesia ke KMB (Konferensi Meja Bundar) tahun 1949, menjadi anggota KNIP Komite Nasional Indonesia Pusat dan parlemen tahun 1945-1950.[1] Selain itu, dia juga diangkat sebagai penasihat Kementerian Luar Negeri selama tujuh tahun, 1960-1962 menjadi guru besar di Fakultas Hukum Universitas Indonesia, dan 1964 menjadi dekan di fakultas tersebut.[1]

1964 hingga 1966 beliau menjabat Wakil Ketua Dewan Pertimbangan Agung RI (DPA RI).

Selanjutnya Prof.Mr. Hadinoto menjabat sebagai Duta Besar Indonesia untuk Hongaria.[1] 1966 hingga 1969.

Beliau mendapat gelar Mahaputra pada tahun 1995.

Referensi

  1. ^ a b c d e f Shadily, Hassan.Ensiklopedia Indonesia.Jakarta:Ichtiar Baru Van Hoeve. Hal 1198
  2. ^ "Kongres Pemuda" (PDF). Akademi Angkatan Udara Web. Diakses tanggal 25 Mei 2014.