Lompat ke isi

Yusof Ishak: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
HsfBot (bicara | kontrib)
k Bot: Perubahan kosmetika
Perbaikan kesalahan konten
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 1: Baris 1:
{{Infobox President
{{Infobox President
|name = Yusof bin Ishak
|name = Yusof bin Ishak from Indonesia
|image = Yusof_bin_Ishak,_First_President_of_Singapore.jpg
|image = Yusof_bin_Ishak,_First_President_of_Singapore.jpg
|order = ke-1
|order = ke-1

Revisi per 17 Agustus 2018 11.44

Yusof bin Ishak from Indonesia
Presiden Singapura ke-1
Masa jabatan
9 Agustus 1965 – 23 November 1970
Perdana MenteriLee Kuan Yew (1959–1990)
Sebelum
Pendahulu
Tulisan yang baru-diciptakan
(dia sebelumnya Yang di-Pertuan Negara Singapura)
Sebelum
Yang di-Pertuan Negara Singapura ke-2
Masa jabatan
3 Desember 1959 – 9 Agustus 1965
Sebelum
Pendahulu
Sir William Allmond Codrington Goode
Pengganti
Dijadikan Presiden Singapura
Sebelum
Informasi pribadi
Lahir(1910-08-12)12 Agustus 1910
Perak, Malaysia
Meninggal23 November 1970(1970-11-23) (umur 60)
Singapura Singapura
MakamTaman Makam Negara Bagian Kranji
KebangsaanSingapura Singapura
Suami/istriNoor Aishah
Alma materSD: Sekolah Victoria
Sekolah Menengah: Raffles Institution
PekerjaanWartawan
Situs webwww.istana.gov.sg
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Bantuan penggunaan templat ini
Gambar Yusof bin Ishak pada uang Singapura

Encik Yusof bin Ishak (12 Agustus 1910 – 23 November 1970) adalah Presiden Singapura yang pertama dan sampai sekarang satu-satunya yang keturunan Minangkabau dan Melayu.

Lahir di Perak, Negeri-Negeri Melayu Bersekutu dengan ayah keturunan Minangkabau dan ibu berdarah Melayu, Yusof merupakan anak sulung dalam sebuah keluarga beranggotakan sembilan orang.

Pada 3 Desember 1959, Yusof dilantik sebagai kepala negara (Yang di-Pertuan Negara) Singapura. Ia merupakan warga negara Singapura yang pertama kali memegang jabatan tersebut. Pada 9 Agustus 1965, tatkala Singapura keluar dari Federasi Malaysia dan merdeka, statusnya berubah menjadi presiden negara kepulauan tersebut hingga tahun 1970, ketika Yusof meninggal.

Wajah Yusof diabadikan pada pecahan-pecahan uang kertas Singapura.

Lihat pula

Pranala luar

Didahului oleh:
tidak ada
Presiden Singapura
1965–1970
Diteruskan oleh:
Benjamin Henry Sheares


)