Kejuaraan AFF 2008: Perbedaan antara revisi
k Bot: Mengganti kategori Kejuaraan Sepak Bola ASEAN dengan Kejuaraan Federasi Sepak Bola Perbara |
k Bot: Perubahan kosmetika |
||
Baris 31: | Baris 31: | ||
Kejuaraan Sepak Bola ASEAN 2008 pada awalnya akan diselenggarakan di [[Myanmar]], sesuai dengan sistem rotasi yang diterapkan oleh [[Federasi Sepak Bola ASEAN|AFF]]. Akan tetapi, pada [[Agustus]] [[2007]], Myanmar mengundurkan diri karena [[Unjuk rasa anti-pemerintahan Myanmar 2007|masalah keamanan]]. Dalam pertemuan Dewan AFF ketiga di [[Bali]], Indonesia dan Thailand mengalahkan tiga negara lain (yaitu [[Malaysia]], [[Myanmar]] dan [[Vietnam]]) untuk menjadi tuan rumah pengganti.<ref name=AFF>[http://africa.reuters.com/sport/news/usnBAN427612.html Thailand, Indonesia to host 2008 ASEAN championships], ''[[Reuters|Reuters Afrika]]'', [[24 Desember]] [[2007]]. Diakses pada [[24 Desember]] [[2007]].</ref> Apabila kedua negara ini nantinya tidak mampu memenuhi ketentuan-ketentuan yang ditetapkan oleh AFF, Vietnam akan menjadi tuan rumah pengganti mereka.<ref>[http://www.aseanfootball.org/news_d.asp?id=312 Indonesia and Thailand Hosts For ASEAN Football Championship 2008], ''Situs Resmi [[Federasi Sepak Bola ASEAN|AFF]]'', [[22 Desember]] [[2007]]. Diakses pada [[24 Desember]] [[2007]].</ref> |
Kejuaraan Sepak Bola ASEAN 2008 pada awalnya akan diselenggarakan di [[Myanmar]], sesuai dengan sistem rotasi yang diterapkan oleh [[Federasi Sepak Bola ASEAN|AFF]]. Akan tetapi, pada [[Agustus]] [[2007]], Myanmar mengundurkan diri karena [[Unjuk rasa anti-pemerintahan Myanmar 2007|masalah keamanan]]. Dalam pertemuan Dewan AFF ketiga di [[Bali]], Indonesia dan Thailand mengalahkan tiga negara lain (yaitu [[Malaysia]], [[Myanmar]] dan [[Vietnam]]) untuk menjadi tuan rumah pengganti.<ref name=AFF>[http://africa.reuters.com/sport/news/usnBAN427612.html Thailand, Indonesia to host 2008 ASEAN championships], ''[[Reuters|Reuters Afrika]]'', [[24 Desember]] [[2007]]. Diakses pada [[24 Desember]] [[2007]].</ref> Apabila kedua negara ini nantinya tidak mampu memenuhi ketentuan-ketentuan yang ditetapkan oleh AFF, Vietnam akan menjadi tuan rumah pengganti mereka.<ref>[http://www.aseanfootball.org/news_d.asp?id=312 Indonesia and Thailand Hosts For ASEAN Football Championship 2008], ''Situs Resmi [[Federasi Sepak Bola ASEAN|AFF]]'', [[22 Desember]] [[2007]]. Diakses pada [[24 Desember]] [[2007]].</ref> |
||
Baik Indonesia maupun Thailand semula telah menyiapkan 2 stadion. [[Stadion Utama Gelora Bung Karno]] di [[Daerah Khusus Ibukota Jakarta|Jakarta]] dan [[Stadion Rajamangala]] di [[Bangkok]] digunakan sebagai tempat penyelenggaraan 5 pertandingan, sedangkan [[Stadion Si Jalak Harupat]] di [[Kabupaten Bandung|Bandung]] dan [[Stadion Suphachalasai]] di Bangkok digunakan sebagai tempat penyelenggaraan pertandingan hari terakhir karena harus diselenggarakan bersamaan. Sebelumnya, [[Stadion Angkatan Darat Thailand]] akan menggelar pertandingan hari terakhir, sebelum dipindah ke Bangkok. |
Baik Indonesia maupun Thailand semula telah menyiapkan 2 stadion. [[Stadion Utama Gelora Bung Karno]] di [[Daerah Khusus Ibukota Jakarta|Jakarta]] dan [[Stadion Rajamangala]] di [[Bangkok]] digunakan sebagai tempat penyelenggaraan 5 pertandingan, sedangkan [[Stadion Si Jalak Harupat]] di [[Kabupaten Bandung|Bandung]] dan [[Stadion Suphachalasai]] di Bangkok digunakan sebagai tempat penyelenggaraan pertandingan hari terakhir karena harus diselenggarakan bersamaan. Sebelumnya, [[Stadion Angkatan Darat Thailand]] akan menggelar pertandingan hari terakhir, sebelum dipindah ke Bangkok.<ref> [http://www.affsuzukicup.com/news/news.asp?aid=52356&amth=11&ayr=2008 Supachalasai Back As Alternate Stadium For AFF Suzuki Cup], ''Situs Resmi Piala Suzuki AFF 2008'', [[17 November]] [[2008]]. Diakses pada [[22 Desember]] [[2008]].</ref> |
||
10 hari sebelum turnamen dimulai, masalah keamanan terkait dengan keselamatan tim-tim yang akan bertanding di Bangkok mulai menjadi perhatian. Hal ini disebabkan oleh [[krisis politik Thailand 2008|gejolak]] yang terjadi di Bangkok yang juga menyebabkan ditutupnya [[Bandara Suvarnabhumi]]. Menghadapi krisis politik ini, [[Asosiasi Sepak Bola Thailand]] awalnya memutuskan untuk tetap memainkan babak grup di Bangkok, atau jika situasi bertambah buruk, pertandingan akan dimainkan di [[Chiang Mai]] atau [[Phuket]].<ref> [http://www.the-afc.com/eng/articles/viewArticle.jsp_168362590.html Worawi: ‘It’s still on!”], ''Situs Resmi [[Konfederasi Sepak Bola Asia|AFC]]'', [[28 November]] [[2008]]. Diakses pada [[28 November]] [[2008]].</ref><ref>[http://www.bangkokpost.com/291108_Sports/29Nov2008_sport56.php Suzuki Cup tournament could be moved from Bangkok to Phuket due to political chaos], [[Bangkok Post]], [[29 November]] [[2008]]. Diakses pada [[29 November]] [[2008]].</ref> Pada saat itu, Vietnam dan Malaysia juga menyatakan kesiapannya untuk menjadi tuan rumah pengganti.<ref>[http://english.vietnamnet.vn/sports/2008/11/815882/ Vietnam top candidate to replace Thailand as AFF Cup host], ''VietNamNet'', [[28 November]] [[2008]]. Diakses pada [[28 November]] [[2008]].</ref><ref> [http://english.vietnamnet.vn/sports/2008/11/815711/ Malaysia willing to replace Thailand as AFF Cup host], ''VietNamNet'', [[27 November]] [[2008]]. Diakses pada [[28 November]] [[2008]].</ref> Pada tanggal [[29 November]], kurang dari seminggu sebelum turnamen dimulai, Thailand akhirnya memutuskan untuk memindahkan penyelenggaraan babak grup ke [[Stadion Surakul]], [[Phuket]].<ref>[http://sports.yahoo.com/sow/news?slug=reu-asiathailand&prov=reuters&type=lgns Thailand shifts Suzuki Cup out of troubled Bangkok], ''[[Yahoo!|Yahoo! Sports]]'', [[29 November]] [[2008]]. Diakses pada [[29 November]] [[2008]].</ref><ref>[http://www.bangkokpost.com/301108_Sports/30Nov2008_sport22.php Suzuki Cup meet will be held in Phuket from December 6, says Worawi], [[Bangkok Post]], [[30 November]] [[2008]]. Diakses pada [[30 November]] [[2008]].</ref> Untuk dua pertandingan terakhir grup yang seharusnya diselenggarakan bersamaan, dengan melihat kondisi Bangkok yang sudah mulai kondusif, panitia sempat memutuskan untuk memindahkan kembali salah satu pertandingan (Thailand melawan Malaysia) ke [[Stadion Suphachalasai]].<ref name="Tempat">[http://www.affsuzukicup.com/news/index.asp?aid=52421&amth=12&ayr=2008 Thailand-Malaysia Move To Bangkok], ''Situs Resmi Piala Suzuki AFF 2008'', [[7 Desember]] [[2008]]. Diakses pada [[7 Desember]] [[2008]].</ref> Keputusan ini akhirnya dibatalkan atas keberatan dari {{timnas|Malaysia}}, sehingga kedua pertandingan terakhir Grup B tetap diselenggarakan di Stadion Surakul walaupun dalam waktu yang tidak bersamaan.<ref name="Change">[http://www.affsuzukicup.com/news/index.asp?aid=52434&cid=1465&amth=12&ayr=2008 Final group B matches to stay in Phuket], ''Situs Resmi Piala Suzuki AFF 2008'', [[9 Desember]] [[2008]]. Diakses pada [[9 Desember]] [[2008]].</ref> Berdasarkan keputusan tersebut, pada akhirnya stadion berikut menjadi tempat penyelenggaraan turnamen ini : |
10 hari sebelum turnamen dimulai, masalah keamanan terkait dengan keselamatan tim-tim yang akan bertanding di Bangkok mulai menjadi perhatian. Hal ini disebabkan oleh [[krisis politik Thailand 2008|gejolak]] yang terjadi di Bangkok yang juga menyebabkan ditutupnya [[Bandara Suvarnabhumi]]. Menghadapi krisis politik ini, [[Asosiasi Sepak Bola Thailand]] awalnya memutuskan untuk tetap memainkan babak grup di Bangkok, atau jika situasi bertambah buruk, pertandingan akan dimainkan di [[Chiang Mai]] atau [[Phuket]].<ref> [http://www.the-afc.com/eng/articles/viewArticle.jsp_168362590.html Worawi: ‘It’s still on!”], ''Situs Resmi [[Konfederasi Sepak Bola Asia|AFC]]'', [[28 November]] [[2008]]. Diakses pada [[28 November]] [[2008]].</ref><ref>[http://www.bangkokpost.com/291108_Sports/29Nov2008_sport56.php Suzuki Cup tournament could be moved from Bangkok to Phuket due to political chaos], [[Bangkok Post]], [[29 November]] [[2008]]. Diakses pada [[29 November]] [[2008]].</ref> Pada saat itu, Vietnam dan Malaysia juga menyatakan kesiapannya untuk menjadi tuan rumah pengganti.<ref>[http://english.vietnamnet.vn/sports/2008/11/815882/ Vietnam top candidate to replace Thailand as AFF Cup host], ''VietNamNet'', [[28 November]] [[2008]]. Diakses pada [[28 November]] [[2008]].</ref><ref> [http://english.vietnamnet.vn/sports/2008/11/815711/ Malaysia willing to replace Thailand as AFF Cup host], ''VietNamNet'', [[27 November]] [[2008]]. Diakses pada [[28 November]] [[2008]].</ref> Pada tanggal [[29 November]], kurang dari seminggu sebelum turnamen dimulai, Thailand akhirnya memutuskan untuk memindahkan penyelenggaraan babak grup ke [[Stadion Surakul]], [[Phuket]].<ref>[http://sports.yahoo.com/sow/news?slug=reu-asiathailand&prov=reuters&type=lgns Thailand shifts Suzuki Cup out of troubled Bangkok], ''[[Yahoo!|Yahoo! Sports]]'', [[29 November]] [[2008]]. Diakses pada [[29 November]] [[2008]].</ref><ref>[http://www.bangkokpost.com/301108_Sports/30Nov2008_sport22.php Suzuki Cup meet will be held in Phuket from December 6, says Worawi], [[Bangkok Post]], [[30 November]] [[2008]]. Diakses pada [[30 November]] [[2008]].</ref> Untuk dua pertandingan terakhir grup yang seharusnya diselenggarakan bersamaan, dengan melihat kondisi Bangkok yang sudah mulai kondusif, panitia sempat memutuskan untuk memindahkan kembali salah satu pertandingan (Thailand melawan Malaysia) ke [[Stadion Suphachalasai]].<ref name="Tempat">[http://www.affsuzukicup.com/news/index.asp?aid=52421&amth=12&ayr=2008 Thailand-Malaysia Move To Bangkok], ''Situs Resmi Piala Suzuki AFF 2008'', [[7 Desember]] [[2008]]. Diakses pada [[7 Desember]] [[2008]].</ref> Keputusan ini akhirnya dibatalkan atas keberatan dari {{timnas|Malaysia}}, sehingga kedua pertandingan terakhir Grup B tetap diselenggarakan di Stadion Surakul walaupun dalam waktu yang tidak bersamaan.<ref name="Change">[http://www.affsuzukicup.com/news/index.asp?aid=52434&cid=1465&amth=12&ayr=2008 Final group B matches to stay in Phuket], ''Situs Resmi Piala Suzuki AFF 2008'', [[9 Desember]] [[2008]]. Diakses pada [[9 Desember]] [[2008]].</ref> Berdasarkan keputusan tersebut, pada akhirnya stadion berikut menjadi tempat penyelenggaraan turnamen ini : |
Revisi per 6 Desember 2018 11.30
Kejuaraan Sepak Bola ASEAN 2008 | |
---|---|
Informasi turnamen | |
Tuan rumah | Indonesia Thailand |
Jadwal penyelenggaraan | 5–28 Desember |
Jumlah tim peserta | 8 |
Tempat penyelenggaraan | 3 + 3 (di 3 + 3 kota) |
Hasil turnamen | |
Juara | Vietnam (gelar ke-1) |
Tempat kedua | Thailand |
Tempat ketiga | Indonesia, Singapura |
Statistik turnamen | |
Jumlah pertandingan | 18 |
Jumlah gol | 56 (3,11 per pertandingan) |
Pemain terbaik | Dương Hồng Sơn |
Pencetak gol terbanyak | Budi Sudarsono Agu Casmir Teerasil Dangda (4 gol) |
Kejuaraan Federasi Sepak Bola Perbara 2008 (untuk alasan sponsor disebut sebagai Piala Suzuki AFF 2008) adalah edisi ketujuh turnamen sepak bola Kejuaraan Federasi Sepak Bola Perbara. Babak penyisihan grup putaran final turnamen ini diselenggarakan di dua negara, yakni Indonesia dan Thailand, pada tanggal 5 hingga 10 Desember 2008, sementara pertandingan semifinal dan final diselenggarakan pada 16 hingga 28 Desember 2008 dengan sistem kandang-tandang. Enam tim anggota Federasi Sepak Bola Perbara langsung lolos ke putaran final turnamen ini, sementara dua tim lolos setelah melalui babak kualifikasi yang diselenggarakan di Kamboja pada Oktober 2008. Suzuki menjadi sponsor titel turnamen ini[1] dan Nike menjadi supplier resmi.
Vietnam untuk pertama kalinya menjuarai turnamen ini setelah mengalahkan Thailand pada pertandingan final. Indonesia dan Singapura kalah atas lawannya masing-masing pada pertandingan semifinal. Pemain Vietnam, Dương Hồng Sơn menjadi pemain terbaik sepanjang turnamen, sementara tiga orang pemain, yakni Budi Sudarsono (Indonesia), Agu Casmir (Singapura), dan Teerasil Dangda (Thailand) menjadi pemain yang mencetak gol terbanyak sepanjang turnamen dengan masing-masing 4 gol.
Tempat penyelenggaraan
Kejuaraan Sepak Bola ASEAN 2008 pada awalnya akan diselenggarakan di Myanmar, sesuai dengan sistem rotasi yang diterapkan oleh AFF. Akan tetapi, pada Agustus 2007, Myanmar mengundurkan diri karena masalah keamanan. Dalam pertemuan Dewan AFF ketiga di Bali, Indonesia dan Thailand mengalahkan tiga negara lain (yaitu Malaysia, Myanmar dan Vietnam) untuk menjadi tuan rumah pengganti.[2] Apabila kedua negara ini nantinya tidak mampu memenuhi ketentuan-ketentuan yang ditetapkan oleh AFF, Vietnam akan menjadi tuan rumah pengganti mereka.[3]
Baik Indonesia maupun Thailand semula telah menyiapkan 2 stadion. Stadion Utama Gelora Bung Karno di Jakarta dan Stadion Rajamangala di Bangkok digunakan sebagai tempat penyelenggaraan 5 pertandingan, sedangkan Stadion Si Jalak Harupat di Bandung dan Stadion Suphachalasai di Bangkok digunakan sebagai tempat penyelenggaraan pertandingan hari terakhir karena harus diselenggarakan bersamaan. Sebelumnya, Stadion Angkatan Darat Thailand akan menggelar pertandingan hari terakhir, sebelum dipindah ke Bangkok.[4]
10 hari sebelum turnamen dimulai, masalah keamanan terkait dengan keselamatan tim-tim yang akan bertanding di Bangkok mulai menjadi perhatian. Hal ini disebabkan oleh gejolak yang terjadi di Bangkok yang juga menyebabkan ditutupnya Bandara Suvarnabhumi. Menghadapi krisis politik ini, Asosiasi Sepak Bola Thailand awalnya memutuskan untuk tetap memainkan babak grup di Bangkok, atau jika situasi bertambah buruk, pertandingan akan dimainkan di Chiang Mai atau Phuket.[5][6] Pada saat itu, Vietnam dan Malaysia juga menyatakan kesiapannya untuk menjadi tuan rumah pengganti.[7][8] Pada tanggal 29 November, kurang dari seminggu sebelum turnamen dimulai, Thailand akhirnya memutuskan untuk memindahkan penyelenggaraan babak grup ke Stadion Surakul, Phuket.[9][10] Untuk dua pertandingan terakhir grup yang seharusnya diselenggarakan bersamaan, dengan melihat kondisi Bangkok yang sudah mulai kondusif, panitia sempat memutuskan untuk memindahkan kembali salah satu pertandingan (Thailand melawan Malaysia) ke Stadion Suphachalasai.[11] Keputusan ini akhirnya dibatalkan atas keberatan dari Malaysia, sehingga kedua pertandingan terakhir Grup B tetap diselenggarakan di Stadion Surakul walaupun dalam waktu yang tidak bersamaan.[12] Berdasarkan keputusan tersebut, pada akhirnya stadion berikut menjadi tempat penyelenggaraan turnamen ini :
Grup A : |
Grup B : |
Wasit
Grup A:[13] |
Grup B: |
Pada babak gugur, 2 wasit lain turut bertugas. Mereka adalah:
Kualifikasi
Kualifikasi diselenggarakan di Phnom Penh, ibu kota Kamboja, pada tanggal 17 hingga 25 Oktober 2008. Lima tim berperingkat terendah di Asia Tenggara mengikuti kualifikasi dengan format round-robin ini dan dua tim teratas berhak lolos ke putaran final.
Putaran final
Babak grup
Grup A
Tim | Main | M | S | K | GM | GK | SG | Poin |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Singapura | 3 | 3 | 0 | 0 | 10 | 1 | +9 | 9 |
Indonesia | 3 | 2 | 0 | 1 | 7 | 2 | +5 | 6 |
Myanmar | 3 | 1 | 0 | 2 | 4 | 8 | –4 | 3 |
Kamboja | 3 | 0 | 0 | 3 | 2 | 12 | –10 | 0 |
Seluruhnya dalam waktu lokal (UTC+7)
Singapura | 5–0 (HT: 1–0) |
Kamboja |
---|---|---|
Agu Casmir 45' 73' Fahrudin Mustafic 61' (pen.) Indra Bin Daud 71' Mohd Noh Alam Shah 90' |
(Laporan) |
Indonesia | 3–0 (HT: 2–0) |
Myanmar |
---|---|---|
Budi Sudarsono 26' Firman Utina 29' Bambang Pamungkas 65' Markus Horison 68' Muhammad Roby 87' |
(Laporan) | Myo Min Tun 32' Soe Myat Min 45' |
Singapura | 3–1 (HT: 2–1) |
Myanmar |
---|---|---|
Mohd Noh Alam Shah 1' Fahrudin Mustafic 7' Agu Casmir 16' 76' Noh Rahman 71' Shi Jiayi 86' |
(Laporan) | Myo Min Tun 28' Aung Aung Oo 83' Moe Win 85' |
Kamboja | 0–4 (HT: 0–1) |
Indonesia |
---|---|---|
Sok Rithy 15' | (Laporan) | Budi Sudarsono 16' 55' 71' Bambang Pamungkas 77' |
Myanmar | 3–2 (HT: 2–1) |
Kamboja |
---|---|---|
Moe Win 30' Yazar Win Thein 35' Zaw Lin Tun 52' Kyaw Zin Htet 77' Myo Min Tun 85' |
Berita Kompas | Kouch Sokumpheak 40' Sok Rithy 62' Khim Borey 77' |
Indonesia | 0–2 (HT: 0–1) |
Singapura |
---|---|---|
Budi Sudarsono 30' | (Laporan) | Baihakki Khaizan 3' Isa Halim 23' Shi Jiayi 50' |
Grup B
Tim | M | M | S | K | GM | GK | GS | Poin |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Thailand | 3 | 3 | 0 | 0 | 11 | 0 | +11 | 9 |
Vietnam | 3 | 2 | 0 | 1 | 7 | 4 | +3 | 6 |
Malaysia | 3 | 1 | 0 | 2 | 5 | 6 | -1 | 3 |
Laos | 3 | 0 | 0 | 3 | 0 | 13 | -13 | 0 |
Seluruhnya dalam waktu lokal (UTC+7)
Malaysia | 3–0 (HT: 0–0) |
Laos |
---|---|---|
Mohd Safee Sali 68' 87' Indra Putra Mahayuddin 73' Mohamad Aidil Zafuan 90' |
(Laporan) | Chandalaphone Liemvisay 73' |
Thailand | 2–0 (HT: 2–0) |
Vietnam |
---|---|---|
Nattaporn Phanrit 17' Sutee Suksomkit 34' Surat Sukha 42' Suchao Nutnum 45' |
(Laporan) | Nguyen Viet Thang 32' Pham Thanh Luong 34' |
Malaysia | 2–3 (HT: 1–1) |
Vietnam |
---|---|---|
Indra Putra Mahayuddin 21' 85' Muhammad Shukor Adan 34' |
(Laporan) | Pham Thanh Luong 17' Tran Truong Giang 66' Nguyen Vu Phong 73' Vu Nhu Thanh 88' |
Laos | 0–6 (HT: 0–3) |
Thailand |
---|---|---|
(Laporan) | Ronnachai Rangsiyo 19' Patiparn Phetphun 30' Arthit Sunthornphit 40' 52' Anon Sangsanoi 79' 89' |
Thailand | 3–0 (HT: 1–0) |
Malaysia |
---|---|---|
Sutee Suksomkit 23' Teerasil Dangda 46' 77' Suree Sukha 62' Kittisak Rawangpa 74' |
(Laporan) | Muhammad Juzaili Samion 6' Indra Putra Mahayuddin 8' Mohamad Zaquan Adha 72' Mohd Safee Sali 90' |
Vietnam | 4–0 (HT: 0–0) |
Laos |
---|---|---|
Quang Cuong Le 13' Nguyen Viet Thang 49' Pham Thanh Luong 63' Huynh Quang Thanh 66' Phuoc Tu Le 79' Phan Thanh Binh 81' |
(Laporan) |
Semifinal
Thailand-Indonesia
- Putaran pertama
- Putaran kedua
Thailand | 2–1 (HT: 0–1) |
Indonesia |
---|---|---|
Suchao Nutnum 22' Teerathep Winothai 66' 72' Ronnachai Rangsiyo 88' |
(Laporan) | Nova Arianto 10' Firman Utina 13' Ponaryo Astaman 48' Isnan Ali 58' |
Thailand melaju ke final setelah unggul agregat 3–1 .
Vietnam-Singapura
- Putaran pertama
Vietnam | 0–0 (HT: 0–0) |
Singapura |
---|---|---|
Viet Cuong Doan 90' | (Laporan) | Mohd Noh Alam Shah 57' Fahrudin Mustafić 90' |
- Putaran kedua
Singapura | 0–1 (HT: 0–0) |
Vietnam |
---|---|---|
Shahril Ishak 16' Indra Bin Daud 90' |
(Laporan) | Viet Cuong Doan 16' 90' Viet Thang Nguyen 24' Van Tai Em Phan 43' Nguyen Quang Hai 75' |
Vietnam melaju ke final setelah unggul agregat 1–0.
Final
Putaran pertama
Thailand | 1–2 (HT: 0–2) |
Vietnam |
---|---|---|
Surat Sukha 63' Ronnachai Rangsiyo 75' Arthit Sunthornphit 78' |
(Laporan) | Tan Tai Le 4' Nguyen Vu Phong 40' Le Cong Vinh 42' |
Putaran kedua
Vietnam | 1–1 (HT: 0–1) |
Thailand |
---|---|---|
Van Tai Em Phan 10' Minh Chau Nguyen 37' Cong Vinh Le 54' 90+3' |
(Laporan) | Teerasil Dangda 21' Suree Sukha 37' Surat Sukha 58' Suchao Nutnum 77' |
Vietnam menjadi juara setelah unggul agregat 3–2 .
Pencetak gol
4 gol |
3 gol |
2 gol
1 gol
Hasil akhir dan penghargaan
Tim Statistik
This table shows all team performance.
Pos | Tim | Pld | W | D | L | GF | GA | GD | |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Final | |||||||||
1 | Vietnam | 7 | 4 | 2 | 1 | 11 | 2 | +9 | |
2 | Thailand | 7 | 5 | 1 | 1 | 16 | 4 | +12 | |
Semifinal | |||||||||
3 | Singapura | 5 | 3 | 1 | 1 | 10 | 1 | +9 | |
4 | Indonesia | 5 | 2 | 2 | 1 | 8 | 5 | +3 | |
Eliminasi dari babak grup | |||||||||
5 | Malaysia | 3 | 1 | 0 | 2 | 5 | 6 | −1 | |
6 | Myanmar | 3 | 1 | 0 | 2 | 4 | 8 | −4 | |
7 | Kamboja | 3 | 0 | 0 | 3 | 2 | 12 | −10 | |
8 | Laos | 3 | 0 | 0 | 3 | 0 | 13 | −13 |
Penghargaan
Pemain
Penghargaan ini diberikan kepada pemain terbaik selama turnamen berlangsung.
Pemain terbaik | Duong Hong Son |
---|
Pencetak gol terbanyak
Penghargaan ini diberikan kepada pemain yang mencetak gol terbanyak selama turnamen berlangsung.
Pencetak gol terbanyak |
Budi Sudarsono Agu Casmir Teerasil Dangda |
---|
Penghargaan Fair Play
Penghargaan ini diberikan kepada tim paling fair pada pertandingan yang dilakukan selama turnamen berlangsung.
Fair Play | Thailand |
---|
Referensi
- ^ Suzuki Sponsor AFF Suzuki Cup 2008, Situs resmi Federasi Sepak Bola ASEAN, 7 Agustus 2008. Diakses pada 16 Agustus 2008.
- ^ Thailand, Indonesia to host 2008 ASEAN championships, Reuters Afrika, 24 Desember 2007. Diakses pada 24 Desember 2007.
- ^ Indonesia and Thailand Hosts For ASEAN Football Championship 2008, Situs Resmi AFF, 22 Desember 2007. Diakses pada 24 Desember 2007.
- ^ Supachalasai Back As Alternate Stadium For AFF Suzuki Cup, Situs Resmi Piala Suzuki AFF 2008, 17 November 2008. Diakses pada 22 Desember 2008.
- ^ Worawi: ‘It’s still on!”, Situs Resmi AFC, 28 November 2008. Diakses pada 28 November 2008.
- ^ Suzuki Cup tournament could be moved from Bangkok to Phuket due to political chaos, Bangkok Post, 29 November 2008. Diakses pada 29 November 2008.
- ^ Vietnam top candidate to replace Thailand as AFF Cup host, VietNamNet, 28 November 2008. Diakses pada 28 November 2008.
- ^ Malaysia willing to replace Thailand as AFF Cup host, VietNamNet, 27 November 2008. Diakses pada 28 November 2008.
- ^ Thailand shifts Suzuki Cup out of troubled Bangkok, Yahoo! Sports, 29 November 2008. Diakses pada 29 November 2008.
- ^ Suzuki Cup meet will be held in Phuket from December 6, says Worawi, Bangkok Post, 30 November 2008. Diakses pada 30 November 2008.
- ^ a b Thailand-Malaysia Move To Bangkok, Situs Resmi Piala Suzuki AFF 2008, 7 Desember 2008. Diakses pada 7 Desember 2008.
- ^ a b Final group B matches to stay in Phuket, Situs Resmi Piala Suzuki AFF 2008, 9 Desember 2008. Diakses pada 9 Desember 2008.
- ^ Wasit Indonesia Masih Dipercaya, Pikiran Rakyat Online, 29 Oktober 2008. Diakses pada 30 Oktober 2008.
- ^ Myanmar Terhindar dari Juru Kunci, Pikiran Rakyat Online, 9 Desember 2008. Diakses pada 17 Desember 2008.