Falcon 9: Perbedaan antara revisi

**Falcon 9**
	Berkas:Peluncuran Satelit Bangabandhu-1.jpeg;
Fungsi	Kendaraan peluncur orbital
Produsen	SpaceX
Negara asal	Amerika Serikat
Biaya per peluncuran (2024)	$62M (2016), $50M (2018)
Ukuran
Tinggi	FT: 70 m (230 ft); v1.1: 684 m (2.244 ft); v1.0: 549 m (1.801 ft);
Diameter	37 m (121 ft)
Massa	FT: 549,054 kg (1.210,46 pon); v1.1: 505,846 kg (1.115,20 pon); v1.0: 333,400 kg (735,02 pon);
Tingkatan	2
Kapasitas
Muatan menuju LEO (28.5°)
Massa	FT: 22.800 kg (50.300 pon) expendable, 15.600 kg (34.400 pon) untuk misi dengan pendaratan tahap pertama; v1.1: 13.150 kg (28.990 pon); v1.0: 10.450 kg (23.040 pon);
Muatan menuju GTO (27°)
Massa	FT: 8.300 kg (18.300 pon) expendable, ; 5.500 kg (12.100 pon) untuk misi dengan pendaratan tahap pertama di ASDS; 3.500 kg (7.700 pon) when RTLS; v1.1: 4.850 kg (10.690 pon); v1.0: 4.540 kg (10.010 pon);
Muatan menuju Mars
Massa	FT: 4,020 kg (8,86 pon)
Roket terkait
Derivatif	Falcon Heavy
Sejarah peluncuran
Status	FT Block 5: Aktif; FT Block 4: Pensiun; FT Block 3: Pensiun; v1.1: Pensiun; v1.0: Pensiun;
Tempat peluncuran	Cape Canaveral SLC-40; Kennedy Space Center LC-39A; Vandenberg SLC-4E;
Total peluncuran	87 FT: 67; v1.1: 15; v1.0: 5; ;
Keberhasilan ; peluncuran	85 FT: 67; v1.1: 14; v1.0: 4; ;
Kegagalan	1 (v1.1: CRS-7)
Kegagalan parsial	1 (v1.0: CRS-1)
Lainnya	2 (FT: Amos-6, Zuma)
Penerbangan perdana	FT Block 5: 11 Mei 2018 (Bangabandhu-1); FT: 22 Desember 2015 (OG2 Flight 2); v1.1: 29 September 2013 (CASSIOPE); v1.0: 4 Juni 2010 (Dragon COTS Demo 1);
Penerbangan terakhir	FT Block 5: 13 Juni 2020 (Starlink-8); FT Block 4: 29 Juni 2018 (CRS-15); v1.1: 17 Januari 2016 (Jason-3); v1.0: 1 Maret 2013 (CRS-2);

Jelajahi riwayat secara interaktif

← Revisi sebelumnya Revisi selanjutnya →

Konten dihapus Konten ditambahkan

VisualTeks wiki

Sebaris

Revisi per 24 Juni 2020 08.38

Falcon 9 adalah kendaraan peluncur luar angkasa yang dirancang dan diproduksi oleh SpaceX. Falcon 9 merupakan salah satu roket keluarga Falcon yang berada dalam status aktif. Dua tahap pertama Falcon 9 dapat dikonversi menjadi pendorong samping Falcon Heavy, roket yang 3 kali lebih kuat dibandingkan Falcon 9.

Penamaan roket ini terinspirasi oleh kendaraan Millennium Falcon dan sembilan mesin di tahapan pertama roket. Roket ini memiliki beberapa versi, yaitu v1.0 (2010–2013), v1.1 (2013–2016), v1.2 "Full Thrust" (2015–2018), Block 4, dan varian Block 5 yang mulai meluncur sejak Mei 2018. Tidak seperti roket pada umumnya yang merupakan sistem peluncur expendable (roket dibuang setelah digunakan), Falcon 9 adalah roket yang sebagian komponennya dapat digunakan kembali, dengan tahapan pertamanya mampu memasuki kembali atmosfer dan mendarat vertikal setelah dilepaskan dari tahapan kedua. Pendaratan seperti ini berhasil dilakukan untuk pertama kalinya pada penerbangan ke-20 Falcon 9 dengan versi Falcon 9 v1.2 pada Desember 2015.

Propelan yang digunakan oleh Falcon 9 adalah oksigen cair (LOX) dan RP-1. Falcon 9 dapat mengangkat muatan hingga 22.800 kilogram (50.300 lb) ke orbit Bumi rendah, dan 8.300 kilogram (18.300 lb) ke orbit transfer geostasioner (GTO) ketika menggunakan konfigurasi sekali pakai, dan 5.500 kilogram (12.100 lb) ke orbit GTO ketika tahap pertama dipulihkan. Biaya untuk sewa roket ini sekitar ($62 juta) untuk transfer ke orbit GTO.

Referensi

^ ^a ^b ^c ^d Kesalahan pengutipan: Tag <ref> tidak sah; tidak ditemukan teks untuk ref bernama spacex-capabilities
^ Baylor, Michael (May 17, 2018). "With Block 5, SpaceX to increase launch cadence and lower prices". NASASpaceFlight.com. Diakses tanggal May 24, 2018.
^ ^a ^b ^c Kesalahan pengutipan: Tag <ref> tidak sah; tidak ditemukan teks untuk ref bernama falcon9-2015
^ ^a ^b ^c ^d Kesalahan pengutipan: Tag <ref> tidak sah; tidak ditemukan teks untuk ref bernama falcon9-2013
^ ^a ^b ^c ^d Kesalahan pengutipan: Tag <ref> tidak sah; tidak ditemukan teks untuk ref bernama falcon9-2010
^ "Air Force requirements will keep SpaceX from landing Falcon 9 booster after GPS launch – Spaceflight Now". Diarsipkan dari versi asli tanggal May 20, 2019. Diakses tanggal May 17, 2019.
^ SpaceX Test-Fires New Falcon 9 Block 5 Rocket Ahead of Maiden Flight (Updated)
^ de Selding, Peter B. (2012-10-15). "Orbcomm Craft Launched by Falcon 9 Falls out of Orbit". Space News. Diakses tanggal 2012-10-15. Orbcomm requested that SpaceX carry one of their small satellites (weighing a few hundred pounds, vs. Dragon at over 12,000 pounds)... The higher the orbit, the more test data [Orbcomm] can gather, so they requested that we attempt to restart and raise altitude. NASA agreed to allow that, but only on condition that there be substantial propellant reserves, since the orbit would be close to the space station. It is important to appreciate that Orbcomm understood from the beginning that the orbit-raising maneuver was tentative. They accepted that there was a high risk of their satellite remaining at the Dragon insertion orbit. SpaceX would not have agreed to fly their satellite otherwise, since this was not part of the core mission and there was a known, material risk of no altitude raise.
^ Graham, William (21 December 2015). "SpaceX returns to flight with OG2, nails historic core return". NASASpaceFlight. Diakses tanggal 22 Desember 2015. The launch also marked the first flight of the Falcon 9 Full Thrust, internally known only as the "Upgraded Falcon 9"
^ Graham, Will. "SpaceX successfully launches debut Falcon 9 v1.1". NASASpaceFlight. Diakses tanggal 29 September 2013.
^ Kesalahan pengutipan: Tag <ref> tidak sah; tidak ditemukan teks untuk ref bernama MSDB

Pranala luar

Falcon 9 official page
Falcon Heavy official page
Test firing of two Merlin 1C engines connected to Falcon 9 first stage, Movie 1, Movie 2 (January 18, 2008)
Press release announcing design (September 9, 2005)
SpaceX hopes to supply ISS with new Falcon 9 heavy launcher (Flight International, September 13, 2005)
SpaceX launches Falcon 9, With A Customer (Defense Industry Daily, September 15, 2005)

Artikel bertopik roket ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya.

Kesalahan pengutipan: Ditemukan tag <ref> untuk kelompok bernama "lower-alpha", tapi tidak ditemukan tag <references group="lower-alpha"/> yang berkaitan

[spacex-capabilities-1] Kesalahan pengutipan: Tag <ref> tidak sah; tidak ditemukan teks untuk ref bernama spacex-capabilities

[2] Baylor, Michael (May 17, 2018). "With Block 5, SpaceX to increase launch cadence and lower prices". NASASpaceFlight.com. Diakses tanggal May 24, 2018.

[falcon9-2015-3] Kesalahan pengutipan: Tag <ref> tidak sah; tidak ditemukan teks untuk ref bernama falcon9-2015

[falcon9-2013-4] Kesalahan pengutipan: Tag <ref> tidak sah; tidak ditemukan teks untuk ref bernama falcon9-2013

[falcon9-2010-5] Kesalahan pengutipan: Tag <ref> tidak sah; tidak ditemukan teks untuk ref bernama falcon9-2010

[6] "Air Force requirements will keep SpaceX from landing Falcon 9 booster after GPS launch – Spaceflight Now". Diarsipkan dari versi asli tanggal May 20, 2019. Diakses tanggal May 17, 2019.

[7] SpaceX Test-Fires New Falcon 9 Block 5 Rocket Ahead of Maiden Flight (Updated)

[sn20121011-8] Selding, Peter B. (2012-10-15). "Orbcomm Craft Launched by Falcon 9 Falls out of Orbit". Space News. Diakses tanggal 2012-10-15. Orbcomm requested that SpaceX carry one of their small satellites (weighing a few hundred pounds, vs. Dragon at over 12,000 pounds)... The higher the orbit, the more test data [Orbcomm] can gather, so they requested that we attempt to restart and raise altitude. NASA agreed to allow that, but only on condition that there be substantial propellant reserves, since the orbit would be close to the space station. It is important to appreciate that Orbcomm understood from the beginning that the orbit-raising maneuver was tentative. They accepted that there was a high risk of their satellite remaining at the Dragon insertion orbit. SpaceX would not have agreed to fly their satellite otherwise, since this was not part of the core mission and there was a known, material risk of no altitude raise.

[nasaspaceflight.com-10] Graham, William (21 December 2015). "SpaceX returns to flight with OG2, nails historic core return". NASASpaceFlight. Diakses tanggal 22 Desember 2015. The launch also marked the first flight of the Falcon 9 Full Thrust, internally known only as the "Upgraded Falcon 9"

[nsfdc20130929-11] Graham, Will. "SpaceX successfully launches debut Falcon 9 v1.1". NASASpaceFlight. Diakses tanggal 29 September 2013.

[MSDB-12] Kesalahan pengutipan: Tag <ref> tidak sah; tidak ditemukan teks untuk ref bernama MSDB

[1]

[2]

[3]

[4]

[5]

[6]

[7]

[8]

[a]

[9]

[10]

[11]

@@ Baris 6: / Baris 6: @@
 | logo_size = 100
 | image = Peluncuran Satelit Bangabandhu-1.jpeg|jmpl
-| function = [[kendaraan peluncur|Roket]]
+| function = [[kendaraan peluncur|Kendaraan peluncur orbital]]
 | manufacturer = [[SpaceX]]
 | country-origin = [[Amerika Serikat]]
@@ Baris 22: / Baris 22: @@
 }}
 | stages = 2
+| capacities =
+  {{Infobox rocket/payload
+  |location = [[Orbit bumi rendah|LEO]] (28.5°)
+  |kilos    = {{plainlist|
+* '''FT''': {{cvt|22800|kg}}<ref name=spacex-capabilities /> expendable, {{cvt|15600|kg}} untuk misi dengan pendaratan tahap pertama
+* '''v1.1''': {{cvt|13150|kg}}<ref name=falcon9-2013 />
+* '''v1.0''': {{cvt|10450|kg}}<ref name=falcon9-2010 />
+    }}
+  }}
+  {{Infobox rocket/payload
+  |location = [[Orbit transfer geostasioner|GTO]] (27°)
+  |kilos    = {{plainlist|
+* '''FT''': {{cvt|8300|kg}} expendable, <br />{{cvt|5500|kg}} untuk misi dengan pendaratan tahap pertama di ASDS<ref name=spacex-capabilities /><br/>{{cvt|3500|kg}} when RTLS<ref>{{Cite web |url=https://spaceflightnow.com/2018/12/17/air-force-requirements-will-keep-spacex-from-recovering-falcon-9-booster-after-gps-launch/ |title=Air Force requirements will keep SpaceX from landing Falcon 9 booster after GPS launch – Spaceflight Now |access-date=May 17, 2019 |archive-url=https://web.archive.org/web/20190520110216/https://spaceflightnow.com/2018/12/17/air-force-requirements-will-keep-spacex-from-recovering-falcon-9-booster-after-gps-launch/ |archive-date=May 20, 2019 |url-status=live}}</ref>
+* '''v1.1''': {{cvt|4850|kg}}<ref name=falcon9-2013 />
+* '''v1.0''': {{cvt|4540|kg}}<ref name=falcon9-2010 />
+    }}
+  }}
+  {{Infobox rocket/payload
+  |location = [[Orbit transfer Mars|Mars]]
+  |kilos    = '''FT''': {{cvt|4,020|kg}}<ref name=spacex-capabilities />
+  }}
 |derivatives = [[Falcon Heavy]]
@@ Baris 34: / Baris 55: @@
 * [[Cape Canaveral Air Force Station|Cape Canaveral]] [[SLC-40]]
 * [[Kennedy Space Center]] [[Launch Complex 39#Launch Pad 39A|LC-39A]]
-* [[Vandenberg Air Force Base|Vandenberg]] [[SLC-4E]]
+* [[Vandenberg Air Force Base|Vandenberg]] [[Vandenberg AFB Space Launch Complex 4|SLC-4E]]
-* ''[[SpaceX South Texas Launch Site|Boca Chica]] (dalam tahap pembangunan)''
 }}
 | launches = {{flatlist|
-* [[List of Falcon 9 and Falcon Heavy launches|62]]<!-- UPDATE after each launch, last: Sep10 -->
+* [[List of Falcon 9 and Falcon Heavy launches|87]]<!-- UPDATE after each launch, last: 24 Juni -->
-** '''FT''': 42<!-- UPDATE after each launch -->
+** '''FT''': 67<!-- UPDATE after each launch -->
 ** '''v1.1''': 15
 ** '''v1.0''': 5
 }}
 | success= {{flatlist|
-* 60<!-- UPDATE after each launch -->
+* 85<!-- UPDATE after each launch -->
-** '''FT''': 42<!-- UPDATE after each launch -->
+** '''FT''': 67<!-- UPDATE after each launch -->
 ** '''v1.1''': 14
 ** '''v1.0''': 4
@@ Baris 51: / Baris 71: @@
 | fail = 1 ('''v1.1''': [[CRS-7]])
 | partial= 1 ('''v1.0''': [[SpaceX CRS-1|CRS-1]])<ref name="sn20121011">{{cite news |last=de Selding |first=Peter B. |title=Orbcomm Craft Launched by Falcon 9 Falls out of Orbit |url=http://spacenews.com/orbcomm-craft-launched-by-falcon-9-falls-out-of-orbit/ |accessdate=2012-10-15 |newspaper=Space News |date=2012-10-15 |quote=Orbcomm requested that SpaceX carry one of their small satellites (weighing a few hundred pounds, vs. Dragon at over 12,000 pounds)... The higher the orbit, the more test data [Orbcomm] can gather, so they requested that we attempt to restart and raise altitude. NASA agreed to allow that, but only on condition that there be substantial propellant reserves, since the orbit would be close to the space station. It is important to appreciate that Orbcomm understood from the beginning that the orbit-raising maneuver was tentative. They accepted that there was a high risk of their satellite remaining at the Dragon insertion orbit. SpaceX would not have agreed to fly their satellite otherwise, since this was not part of the core mission and there was a known, material risk of no altitude raise.}}</ref>
-| other_outcome= 1 ('''FT''': [[Amos-6]]{{efn|name=Amos-6}})
+| other_outcome= 2 ('''FT''': [[Amos-6]]{{efn|name=Amos-6}}, Zuma)
-| landings = 28 / 33 kesuksesan<!-- UPDATE after each launch -->
+| landings = 47 / 55 kesuksesan<!-- UPDATE after each launch -->
 | first = {{plainlist|
 * '''FT Block 5''': 11 Mei 2018 ([[Bangabandhu-1]])
@@ Baris 61: / Baris 81: @@
 }}
 | last = {{plainlist|
-* '''FT Block 5''': 2 Maret 2019 ([[Crew Dragon Demo-1]])<!-- UPDATE after each launch -->
+* '''FT Block 5''': 13 Juni 2020 ([[Starlink (konstelasi satelit)|Starlink-8]])<!-- UPDATE after each launch -->
 * '''FT Block 4''': 29 Juni 2018 ([[SpaceX CRS-15|CRS-15]])
 * '''v1.1''': 17 Januari 2016 ([[Jason-3]])
@@ Baris 69: / Baris 89: @@
   }}
-'''Falcon 9''' adalah sistem peluncuran bertenaga roket luar angkasa yang dirancang dan diproduksi oleh [[SpaceX]]. Falcon 9 merupakan salah satu roket keluarga Falcon yang berada dalam status aktif. Falcon 9 juga bisa membentuk [[Falcon Heavy]] yang mempunyai kekuatan 3 kali lebih kuat daripada Falcon 9.
+'''Falcon 9''' adalah kendaraan peluncur luar angkasa yang dirancang dan diproduksi oleh [[SpaceX]]. Falcon 9 merupakan salah satu roket keluarga Falcon yang berada dalam status aktif. Dua tahap pertama Falcon 9 dapat dikonversi menjadi pendorong samping [[Falcon Heavy]], roket yang 3 kali lebih kuat dibandingkan Falcon 9.
-Penamaan roket ini terinspirasi oleh kendaraan ''[[Millennium Falcon]]'' dan sembilan mesin di tahapan pertama roket. Roket ini memiliki beberapa versi, yaitu [[Falcon 9 v1.0|v1.0]] (2010–2013), [[Falcon 9 v1.1|v1.1]] (2013–2016), [[Falcon 9 Full Thrust|v1.2 "Full Thrust"]] (2015–2018), dan varian [[Falcon 9 Block 5|Block 5]] yang mulai meluncur sejak Mei 2018. Tidak seperti roket pada umumnya yang merupakan sistem peluncuran expendable (roket dibuang setelah digunakan), Falcon 9 adalah roket yang sebagian komponennya [[reusable launch system|dapat digunakan kembali]], dengan tahapan pertamanya mampu memasuki atmosfer kembali dan mendarat vertikal setelah dilepaskan dari tahapan kedua. Pendaratan seperti ini pertama kali berhasil dilakukan pada penerbangan ke-20 Falcon 9 dengan versi Falcon 9 v1.2 pada Desember 2015.
+Penamaan roket ini terinspirasi oleh kendaraan ''[[Millennium Falcon]]'' dan sembilan mesin di tahapan pertama roket. Roket ini memiliki beberapa versi, yaitu [[Falcon 9 v1.0|v1.0]] (2010–2013), [[Falcon 9 v1.1|v1.1]] (2013–2016), [[Falcon 9 Full Thrust|v1.2 "Full Thrust"]] (2015–2018), Block 4, dan varian [[Falcon 9 Block 5|Block 5]] yang mulai meluncur sejak Mei 2018. Tidak seperti roket pada umumnya yang merupakan sistem peluncur expendable (roket dibuang setelah digunakan), Falcon 9 adalah roket yang sebagian komponennya [[reusable launch system|dapat digunakan kembali]], dengan tahapan pertamanya mampu memasuki kembali atmosfer dan mendarat vertikal setelah dilepaskan dari tahapan kedua. Pendaratan seperti ini berhasil dilakukan untuk pertama kalinya pada penerbangan ke-20 Falcon 9 dengan versi Falcon 9 v1.2 pada Desember 2015.
 [[Berkas:Falcon rocket family5.svg|jmpl|320px|Dari kiri ke kanan: Falcon 1, Falcon 9 v1.0, tiga versi Falcon 9 v1.1, tiga versi Falcon 9 v1.2 (FT), dua versi Falcon 9 Block 5, dan dua versi Falcon Heavy]]
-Bahan bakar Falcon 9 adalah oksigen cair (LOX) dan roket-grade propelan minyak tanah (RP-1). Falcon 9 dapat mengangkat muatan hingga 22.800 kilogram (50.300 lb) ke orbit rendah Bumi, dan 8.300 kilogram (18.300 lb) ke orbit transfer geostasioner (GTO) ketika menggunakan konfigurasi sekali pakai, dan 5.500 kilogram (12.100 lb) ke orbit GTO ketika tahap pertama dipulihkan. Biaya untuk sewa roket ini sekitar ($62 juta) untuk transfer ke orbit GTO.
+Propelan yang digunakan oleh Falcon 9 adalah [[oksigen cair]] (LOX) dan [[RP-1]]. Falcon 9 dapat mengangkat muatan hingga 22.800 kilogram (50.300 lb) ke [[Orbit bumi rendah|orbit Bumi rendah]], dan 8.300 kilogram (18.300 lb) ke [[orbit transfer geostasioner]] (GTO) ketika menggunakan konfigurasi sekali pakai, dan 5.500 kilogram (12.100 lb) ke orbit GTO ketika tahap pertama dipulihkan. Biaya untuk sewa roket ini sekitar ($62 juta) untuk transfer ke orbit GTO.
 == Referensi ==
@@ Baris 89: / Baris 109: @@
 * [http://www.flightglobal.com/articles/2005/09/13/201518/spacex-hopes-to-supply-iss-with-new-falcon-9-heavy-launcher.html SpaceX hopes to supply ISS with new Falcon 9 heavy launcher] (Flight International, September 13, 2005)
 * [http://www.defenseindustrydaily.com/2005/09/spacex-launches-falcon-9-with-a-customer/index.php SpaceX launches Falcon 9, With A Customer] (Defense Industry Daily, September 15, 2005)
-{{angkasa-stub}}
+{{Sistem peluncur orbital}}{{Roket-stub}}
-{{teknologi-stub}}
 [[Kategori:Kendaraan peluncur luar angkasa|Falcon 9]]

l b s Sistem peluncur orbital
Daftar sistem peluncur orbital
Beroperasi	Angara A5 Antares 230+ Ariane 5 Atlas V Delta IV Heavy Electron Epsilon Falcon 9 Block 5 Falcon Heavy GSLV Mk II Mk III H-IIA Hyperbola-1 Jielong 1 Kuaizhou 1 1A Kaituozhe 2 Long March 2C 2D 2F 3A 3B/E 3C 4B 4C 5 6 7 7A 11 Minotaur I IV V C OS-M1 Pegasus XL Proton-M PSLV Qased Safir Shavit Simorgh Soyuz-2 (roket) 2.1a / STA 2.1b / STB 2-1v Unha Vega Zenit 3SL 3SLB 3F Zhuque-1
Dalam pengembangan	Angara 1.2 Ariane 6 Bloostar Cyclone-4M Eris Firefly Alpha Beta H3 Hyperbola-2 Irtysh Kuaizhou 11 21 31 LauncherOne Long March 8 9 Miura 5 New Glenn New Line 1 Nuri OmegA OS-M2 OS-M4 Orbex Prime SLS Soyuz-7 SSLV Starship Terran 1 Vector-H Vector-R Vega C Vega E Vulcan Zero Zhuque-2
Pensiun	Al-Abid Antares 110/120/130/230 Ariane 1 2 3 4 ASLV Athena I II Atlas B D E/F G H I II III LV-3B SLV-3 Able Agena Centaur Black Arrow Conestoga Delta A B C D E G J L M N 0100 1000 2000 3000 4000 5000 II III IV Diamant Dnepr Energia Europa Falcon 1 Falcon 9 v1.0 v1.1 v1.2 "Full Thrust" Feng Bao 1 GSLV Mk I H-I H-II H-IIB Juno I Juno II Kaituozhe-1 Kosmos 1 2I 3 3M Lambda 4S Long March 1 1D^† 2A 2E 3 3B 4A Mu 4S 3C 3H 3S 3SII V N1^† N-I N-II Naro-1 Paektusan Pilot^† R-7 Luna Molniya M L Polyot Soyuz original FG L M U U2 Soyuz/Vostok Sputnik Voskhod Vostok L K 2 2M R-29 Shtil' Volna Saturn I IB V Scout SLV SPARK^† Sparta SS-520 Start-1 Thor Able Ablestar Agena Burner Delta DSV-2U Thorad-Agena Titan II GLV IIIA IIIB IIIC IIID IIIE 34D 23G CT-3 IV Tsyklon 2 3 4 Universal Roket Pesawat ulang-alik UR-500 Proton Proton-K Rokot Strela Vanguard VLS-1^† Zenit 2 2M
Kelas roket	Sounding rocket Small-lift launch vehicle Medium-lift launch vehicle Heavy-lift launch vehicle Super heavy-lift launch vehicle
Simbol ^† mengindikasikan bahwa proyek dibatalkan sebelum mencapai orbit sekalipun