Rita Zahara: Perbedaan antara revisi
k Bot: Perubahan kosmetika |
Perbaikan kesalahan informasi, dan penambahan informasi Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
Baris 5: | Baris 5: | ||
|caption = |
|caption = |
||
|birthdate = {{birth date|1942|12|5}} |
|birthdate = {{birth date|1942|12|5}} |
||
|birthplace = {{negara| |
|birthplace = {{negara|Indonesia}} [[Surabaya]] |
||
|birthname = |
|birthname = |
||
|othername = |
|othername = |
||
Baris 14: | Baris 14: | ||
|spouse = [[Piet Pagau]] |
|spouse = [[Piet Pagau]] |
||
|partner = |
|partner = |
||
|children = [[Ridia Graze Zahara]], [[Rian Duhita]], [[Rizal Istaka Rianto]], [[Git Thantri Prahesti Ayu]], [[Adam Linggar Hapsoro]], [[Sagatra Paksi Nagara]], [[Raga Aldiano]] |
|||
|children = |
|||
|grandchildren = [[Rama]], [[Prista]],[[Rio]], [[Restika]], [[Diaz]], [[Rayenta]], [Rayza]], [[Joshua]], [[Imanuel]], [[Dewan]], [[Naomi]], [[Kayla]], [[Riri]], [[Tyo]], [[Tasha]], [[Rangga]], [[Salsa]], [[Rayzel]] |
|||
|parents = |
|||
|influences = |
|influences = |
||
|influenced = |
|influenced = |
||
|website = |
|website = |
||
}} |
}} |
||
'''Rita Zahara''' ({{lahirmati|[[ |
'''Rita Zahara''' ({{lahirmati|[[Indonesia]]|5|12|1942|[[Jakarta]]|8|3|2007}}) adalah [[penyanyi]] [[keroncong]], [[aktris]] [[film]] dan [[sinetron]] [[Indonesia]]. |
||
== Karir == |
== Karir == |
Revisi per 13 Desember 2019 14.27
Templat:Infobox artis indonesia Rita Zahara (5 Desember 1942 – 8 Maret 2007) adalah penyanyi keroncong, aktris film dan sinetron Indonesia.
Karir
Rita Zahara yang berdarah Minang ini sangat populer di era tahun 1960an. Rita banyak bermain dalam film laga dan kolosal. Ia sempat menjadi pemeran film "Teror Di Sulawesi Selatan" pada tahun 1964, "Rima Bergema" pada tahun 1964, "Sendja Di Djakarta" pada tahun 1967, Fadjar Di Tengah Kabut" pada tahun 1976, dan "Gelora Remadja" pada tahun 1960. Ia seangkatan dengan aktor dan aktris Ratno Timoer, Bambang Hermanto, Ade Irawan, dan Rima Melati.
Kehidupan pribadi
Rita menikah dengan aktor Piet Pagau dan mempunyai delapan anak.
Akhir hayat
Rita Zahara terserang penyakit stroke, setelah hampir dua tahun terbaring di tempat tidur, ia akhirnya menutup mata selama-lamanya pada tanggal 8 Maret 2007.
Filmografi
- Gaja Remadja (1960)
- Anak-Anak Revolusi (1964)
- Daerah Perbatasan (1964)
- Diambang Fadjar (1964)
- Matjan Kemajoran (1965)
- Tjinta Diujung Tahun (1965)
- Mistri Di Borobudur (1971)
- Pandji Tengkorak (1971)
- Pendekar Bambu Kuning (1971)
- Desa Di Kaki Bukit (1972)
- Jangan Kau Tangisi (1972)
- Romusha (1972)
- Manusia Terakhir (1973)
- Atheis (1974)
- Dikejar Dosa (1974)
- Kemasukan Setan (1974)
- Ciuman Beracun (1976)
- Para Perintis Kemerdekaan (1977)
- Pembalasan Si Pitung (1977)
- Jangan Sakiti Hatinya (1980)
- Masih Adakah Cinta (1980)
- Acuh-Acuh Sayang (1981)
- Bunga-Bunga Perkawinan (1981)
- Hati Selembut Salju (1981)
- Perawan Desa (1982)
- Golok Setan (1983)
- Jaka Sembung dan Bajing Ireng (1983)
- Tjoet Nja' Dhien (1986)
- Noesa Penida (1988)
- Pacar Ketinggalan Kereta (1988)
- Saur Sepuh II (1988)
- Siluman Teluk Gonggo (1988)
- Terang Bulan di Tengah Hari (1988)
- Saur Sepuh IV (1991)