Lompat ke isi

Dede Yusuf: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Borgx (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Ryannk (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 12: Baris 12:
}}
}}


'''Yusuf Macan Effendi''' ({{lahirmati|[[Jakarta]]|14|9|1966}}) atau lebih dikenal dengan nama '''Dede Yusuf''' adalah seorang [[aktor]] [[Indonesia]] yang terkenal akan film-film laganya. Dia juga adalah salah seorang anggota [[DPR]] dari [[Partai Amanat Nasional|PAN]] periode [[2004]]-[[2009]], dan saat ini merupakan [[Wakil Gubernur]] terpilih [[Provinsi]] [[Jawa Barat]] periode [[2008]]-[[2013]].
'''Yusuf Macan Effendi''' ({{lahirmati|[[Jakarta]]|14|9|1966}}) atau lebih dikenal dengan nama '''Dede Yusuf''' adalah seorang [[aktor]] [[Indonesia]] yang terkenal akan film-film laganya. Dia juga adalah salah seorang anggota [[DPR]] dari [[Partai Amanat Nasional|PAN]] periode [[2004]]-[[2009]], dan saat ini merupakan [[Wakil Gubernur]][[Provinsi]] [[Jawa Barat]] periode [[2008]]-[[2013]].


== Biografi ==
== Biografi ==
Baris 87: Baris 87:
| ''Reinkarnasi''|| Kung || Aktor & Sutradara
| ''Reinkarnasi''|| Kung || Aktor & Sutradara
|}
|}

== Iklan ==
* Bodrex (1994-sekarang)
* Suzuki
* Tira Jeans
* Green Sands
* Homy Ped
* Bosowa Motor

== Presenter ==
* Russian Roullette (2003)
* Tak Tik Boom (1992-1998)
* Chance Of A Life Time (2004)


== Pranala luar ==
== Pranala luar ==

Revisi per 7 September 2008 17.11

Dede Yusuf
Informasi latar belakang
Lahir14 September 1966 (umur 58)
AsalIndonesia Jakarta, Indonesia
PekerjaanAktor, Sutradara, Anggota DPR
Tahun aktif1986- sekarang

Yusuf Macan Effendi (lahir 14 September 1966) atau lebih dikenal dengan nama Dede Yusuf adalah seorang aktor Indonesia yang terkenal akan film-film laganya. Dia juga adalah salah seorang anggota DPR dari PAN periode 2004-2009, dan saat ini merupakan Wakil GubernurProvinsi Jawa Barat periode 2008-2013.

Biografi

Masa Kecil

Dede Yusuf merupakan anak kedua dari pasangan (alm) Ir. Tammy Effendi dan Rahayu Effendi. Kakaknya adalah Bob Soelaiman Effendi. Almarhum ayah Dede bekerja sebagai Direktur di Taman Ismail Marzuki (TIM) Jakarta. Sementara Ibunya seorang penari di Istana Bogor dan Pramugari Garuda yang beralih profesi menjadi bintang film pada awal tahun 1965. Saat Dede lahir, salah satu film ibundanya, Macan Kemayoran menuai sukses. Sehingga ayahnya menamakan “Macan”. Agar tidak terkesan galak, kakek Dede menambahkan nama “Yusuf”.

Awalnya keluarga Dede masih menumpang di rumah sang kakek Roestam Effendi (pujangga prosa angkatan 1945). Saat Dede berusia 8 tahun, orang tuanya berpisah. Dede dan kakaknya selalu berganti-ganti rumah, kadang di rumah ayah, kadang di rumah ibu. Kondisi tersebut membentuk karakter Dede menjadi agak badung dan nakal. Untuk meredam hobi berkelahinya, ayahnya mengikutkan Dede dalam kegiatan silat. Dede juga mempunyai hobi membaca komik. Hobi ini begitu mempengaruhinya sehingga Dede bercita-cita menjadi manusia super seperti Batman atau Superman dan astronot.

Peristiwa perceraian orang tua Dede tidak hanya berdampak negatif. Akibat perpisahan itu, Dede menjadi sosok yang mandiri. Bahkan pada usia 10 tahun Dede sudah menjalankan bisnis penyewaan komik kepada teman-teman di sekolahnya.

Remaja

Sejak SMP Dede sudah mengikuti program weight training ala idolanya, Arnold Schwarzenegger. Sehingga tubuh Dede menjadi lebih kekar daripada teman seusianya saat itu. Dede pun tidak hanya mempelajari silat. Berbagai jenis olah raga bela diri dicobanya, seperti Karate, Kungfu, Kempo, Jujitsu, dan Taekwondo yang telah samapi pada tingkat DAN-IV Kukkiwon (fourth Dan).

Tak hanya berlatih, Dede juga mengikuti kompetisi bela diri, mulai dari kejuaraan cabang hingga tingkat nasional dari tahun 1982 hingga 1990. Dede pernah meraih gelar Juara Nasional Taekwondo kelas ringan tahun 1984 dan kelas ringan berat 1988. Dia pun terdaftar sebagai team nasional Indonesia selama beberapa tahun berturut turut. Sampai akhirnya dia berhenti bertanding dan konsentrasi melatih murid-muridnya di DOJO / DOJANG (sebutan untuk club bela diri). Termasuk mendirikan perguruan Taekwondo seperti Sembrani Club, BRI club, SMA 6 club, Pangudi Luhur Club, dll.

Karier

Showbiz

Kesukaan Dede pada beladiri, membuatnya berkeinginan menjadi bintang laga seperti Bruce Lee atau Chuck Norris. Dede pun rela mengikuti berbagai macam casting. Dia juga sering menjadi pemain figuran yang mendampingi bintang laga kala itu seperti Barry Prima, George Rudy, dan Advent Bangun. Dede juga menerima tawaran sebagai model di majalah-majalah ibukota. Dengan tekad untuk memasuki dunia showbiz sepenuhnya, Dede rela meninggalkan kuliah di tahun keempatnya di Fakultas Teknologi Industri Universitas Trisakti.

Kesempatan datang di tahun 1986 dengan debut pertamanya sebagai peran pembantu di film Catatan Si Boy besutan sutradara Nasri Cheppy. Setelah itu, Dede semakin sering bermain film dan (juga) serial televisi. Serial televisi yang melambungkan namanya adalah Jendela Rumah Kita di TVRI dengan peran sebagai Jojo yang mampu bertahan selama 4 tahun (1989-1992).

Pada tahun 1992, Dede diajak oleh Ani Sumadi untuk memandu kuis Tak Tik Boom yang bertahan di papan atas rating televisi selama 6 tahun (1992-1998). Dede juga menjadi bintang iklan beberapa produk, di antaranya Tira Jeans, Homy Ped, Bosowa Motor, dan Green Sands, serta Bodrex. Bahkan Dede telah menjadi bintang iklan Bodrex selama 14 tahun.

Setelah meninggalnya sang ayah di penghujung tahun 1993, peran Dede berubah dari drama menjadi action. Serial action yang pernah dibintangi Dede adalah Jalan Makin Membara yang masuk nominasi Award Televisi. Dede juga membintangi dan menyutradarai film Reinkarnasi (2000) yang berhasil meraih pernghargaan sebagai Film Laga Terpuji Festival Film Bandung 2000.

Selain dikenal sebagai aktor, mantan foto model ini juga dikenal sebagai presenter, produser dan sutradara handal. Bahkan Piala Vidia Madya-FFI 1994 pernah dikoleksinya dari cerita serial Sepeda Anak Pak Uztad yang disutradarainya.

Politik

Dede berkenalan dengan dunia politik sejak bergabung dengan Kosgoro tahun 1992 sebagai salah satu pengurus pusat. Namun akhirnya dunia perfilman lebih menarik. Dede pun maju sebagai kandidat Ketua Umum PARFI (Persatuan Artis Film Indonesia) yang akhirnya dimenangkan Sys NS, sedang Dede menempati posisi sebagai Sekjen PARFI. Seiring kesibukannya untuk syuting, Dede akhirnya meletakkan jabatan itu. Akhirnya dunia politik praktis menariknya kembali. Dede mendaftar sebagai calon legislatif dari PAN untuk daerah pemilihan Jabar IX (Kuningan-Ciamis-Banjar). Dede pun terpilih sebagai Anggota Legislatif untuk masa jabatan 2004-2009 dan duduk di Komisi VII yg membidangi Energi, lingkungan Hidup, Minyak dan Gas serta Ristek.

Pendidikan

Formal

  • SD Budi Waluyo /Jkt 1972 - 1978
  • SMP Budi Waluyo /Jkt 1979 -1981
  • SMA Negeri VI/Jkt 1981 - 1984
  • Tingkat IV -Teknik Industri Univ. Trisakti / Jkt s/d Sem.VII, tidak lulus)

Non formal

  • BELADIRI -Pencak Silat " Al-Azhar " 1976 - 1980
  • Kung-fu "Gerak Langit" 1980 - 1981
  • Taekwondo "Persada club" 1981 - 1999

Kehidupan pribadi

Dede menikah dengan Ir.Sendy Ramania Wurandani di awal tahun 1999 setelah berpacaran selama 7 tahun. Mereka berkenalan saat Dede menjadi pelatih Tae Kwon Do di SMA Tarakanita. Saat itu Sendy menjadi seorang Mayorette/Field commander dari Drum Band Tarakanita. Dari pernikahan ini, mereka dikaruniai dua orang anak, Alifiya Arkana Paramita (Lifi) dan Kaneishia Lathifa Zahra (Neishia).

Filmografi

Tahun Film Peran Catatan
1987 Catatan Si Boy Andy
1988 Catatan Si Boy 2 Andy
Biarkan Aku Cemburu
1990 Jendela Rumah Kita Jojo Serial TV
Perwira dan Ksatria
1991 Badai Laut Selatan
1993 Badut-Badut Kota
1994 Jalan Membara Handoko Serial TV
1996 Jalan Makin Membara Handoko Serial TV
2000 Sapu Jagad Serial TV
Reinkarnasi Kung Aktor & Sutradara

Iklan

  • Bodrex (1994-sekarang)
  • Suzuki
  • Tira Jeans
  • Green Sands
  • Homy Ped
  • Bosowa Motor

Presenter

  • Russian Roullette (2003)
  • Tak Tik Boom (1992-1998)
  • Chance Of A Life Time (2004)

Pranala luar