Haryono: Perbedaan antara revisi
k replaced: Refrensi → Referensi |
{{Merge|Harjono}}, using markasduplicate.js |
||
Baris 1: | Baris 1: | ||
{{Merge|Harjono}} |
|||
'''Haryono''', merupakan seorang ahli hukum kelahiran Nganjuk, Jawa Timur pada tanggal [[31 Maret]] [[1948]]. Beliau Pernah menjabat sebagai [[Hakim Konstitusi]] pada tahun [[2005]]-[[2011]]. Riwayat pendidikan Haryono, beliau menyelesaikan studi sebagai sarjana muda dari Fakultas Hukum [[Universitas Airlangga]], Surabaya. Beliau kemudian melanjutakan pendidikannya mengambil sarjana hukum pada universitas yang sama pada tahun ([[1977]]). Kemudian beliau menyelesaikan program ''Master Of Comparative Law di Southern Methodist University Dallas,'' [[Amerika Serikat|Amerika Serika]]<nowiki/>t pada tahun ([[1981]]). Adapun Pendidikan doktoral yang beliau tempuh di Unair, dan selain itu beliau juga sebagai staf pengajar di Universitas ini.<ref name=":0">{{Cite book|title=129 pendekar hukum Indonesia|url=https://www.worldcat.org/oclc/768480553|publisher=Pustaka Yustisia|date=2011|location=Yogyakarta|isbn=9789793411040|oclc=768480553|first=Bahari, Adib,|last=1983-}}</ref> |
'''Haryono''', merupakan seorang ahli hukum kelahiran Nganjuk, Jawa Timur pada tanggal [[31 Maret]] [[1948]]. Beliau Pernah menjabat sebagai [[Hakim Konstitusi]] pada tahun [[2005]]-[[2011]]. Riwayat pendidikan Haryono, beliau menyelesaikan studi sebagai sarjana muda dari Fakultas Hukum [[Universitas Airlangga]], Surabaya. Beliau kemudian melanjutakan pendidikannya mengambil sarjana hukum pada universitas yang sama pada tahun ([[1977]]). Kemudian beliau menyelesaikan program ''Master Of Comparative Law di Southern Methodist University Dallas,'' [[Amerika Serikat|Amerika Serika]]<nowiki/>t pada tahun ([[1981]]). Adapun Pendidikan doktoral yang beliau tempuh di Unair, dan selain itu beliau juga sebagai staf pengajar di Universitas ini.<ref name=":0">{{Cite book|title=129 pendekar hukum Indonesia|url=https://www.worldcat.org/oclc/768480553|publisher=Pustaka Yustisia|date=2011|location=Yogyakarta|isbn=9789793411040|oclc=768480553|first=Bahari, Adib,|last=1983-}}</ref> |
||
Revisi per 27 Maret 2021 04.54
Haryono, merupakan seorang ahli hukum kelahiran Nganjuk, Jawa Timur pada tanggal 31 Maret 1948. Beliau Pernah menjabat sebagai Hakim Konstitusi pada tahun 2005-2011. Riwayat pendidikan Haryono, beliau menyelesaikan studi sebagai sarjana muda dari Fakultas Hukum Universitas Airlangga, Surabaya. Beliau kemudian melanjutakan pendidikannya mengambil sarjana hukum pada universitas yang sama pada tahun (1977). Kemudian beliau menyelesaikan program Master Of Comparative Law di Southern Methodist University Dallas, Amerika Serikat pada tahun (1981). Adapun Pendidikan doktoral yang beliau tempuh di Unair, dan selain itu beliau juga sebagai staf pengajar di Universitas ini.[1]
Sebagai wujud dedikasinya pada bidang ilmu hukum beliau tidak hanya mengajar di satu universitas saja, melainkan ia juga memberika kuliah di berbagai universitas, yaitu Universitas Islam Indonesia (UII, Yogyakarta), Universitas Sam Ratulangi (Manado), Universitas Islam Malang, Universitas Islam Sultan Agung (Semarang), dan Universitas Udayana (Denpasar). Beliau juga pernah menjabat sebagai Dekan Fakultas Hukum Universitas Bangkalan (Madura). Kemampuannya sebagai dosen tidak diraugakan lagi. Salah satu buktinya, ia meraih gelar sebagai Dosen Teladan Di Tingakat Nasioanal Pada Tahun (1995). Beragam aktivitas kerorganisasian yang beliau pernah ikuti seperti menjadi anggota kehormatan Pusat Studi Hak Asasi Manusia FH Unair, anggota Konsorsium Reformasi Hukum Nasional, dan Wakil Ketua Asosiasi Pengajar HTN/HAN Jawa Timur. Suami dari Siti Sundari yang menyukai kegiatan berkebun ini juga merupakan Tim Ahli Redaksi Umum Harian Surabaya Post (1991-1993), Tim Ahli Dapartemen Kehakiman dalam Penyusanan RUU Kewarganegaraan dan Tim ahli Perancangan Peraturan Daerah Kota Surabaya. Terakahir, Bapak dari empat anak ini, yaitu Harika, Dyah, Raditiyo, dan Galih, ini adalah anggota MPR RI unsur Utusan Daerah dari Provinsi Jawa Timur sebelum beliau diangkat menjadi Hakim Konstitusi.[1]
Referensi
- ^ a b 1983-, Bahari, Adib, (2011). 129 pendekar hukum Indonesia. Yogyakarta: Pustaka Yustisia. ISBN 9789793411040. OCLC 768480553.