Lompat ke isi

Irma Agryanti: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Rescuing 1 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.8
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 20: Baris 20:
|website =
|website =
}}
}}
'''Irma Agryanti''' ({{lahirmati|[[Mataram]], [[Nusa Tenggara Barat]]|28|8 |1986}}) adalah [[sastrawan|sastrawati]] berkebangsaan [[Indonesia]]. Namanya dikenal melalui karya-karyanya berupa [[cerita pendek]] dan [[puisi]] yang dipublilasikan di sejumlah [[surat kabar]] antara lain ''[[Kompas (surat kabar)|Kompas]], [[Koran Tempo]], [[Horison (majalah)|Horison]], [[Media Indonesia]], [[Indopos]], [[Jurnal Nasional]], [[Pikiran Rakyat]], Haluan Kepri, [[Suara Karya]], [[Sinar Harapan]], [[Bali Post]], Koran Merapi, Minggu Pagi, Haluan, Majalah Sagang, [[Solo Pos]], [[Koran Joglosemar]], [[Radar Surabaya]], Lombok Post'', dan ''[[Suara NTB]]'', juga terangkum dalam berbagai [[antologi]]. Beberapa [[festival sastra]] berskala [[nasional]] dan [[internasional]] pernah memilihnya sebagai peserta seperti [[Pertemuan Penyair Nusantara]] VI (Jambi, 2012), Temu Karya Sastrawan Nusantara (Tangerang, 2013), Fokus Sastra (Bandung, 2014), Temu Sastra Kepulauan VIII (Makassar, 2014), [[Makassar International Writers Festival]] (2016), Makassar International eight festival and forum: Fiction, Writer & Font (Makassar, 2017), dan [[Muktamar Sastra]] (Situbondo, 2018). Bersama [[penyair]] lain, puisi Irma masuk dalam ''Tulisan Pilihan Makassar International Writers Festival; Dari Timur Vol. 1'' ([[Gramedia Pustaka Utama]], 2017). Tahun 2019, Irma menerima penghargaan [[Kusala Sastra Khatulistiwa]] di Kategori Puisi melalui bukunya, ''[[Anjing Gunung]]''.<ref>{{Cite web
'''Irma Agryanti''' ({{lahirmati|[[Mataram]], [[Nusa Tenggara Barat]]|28|8 |1986}}) adalah [[sastrawan|sastrawati]] berkebangsaan [[Indonesia]]. Namanya dikenal melalui karya-karyanya berupa [[cerita pendek]] dan [[puisi]] yang dipublikasikan di sejumlah [[surat kabar]] antara lain ''[[Kompas (surat kabar)|Kompas]], [[Koran Tempo]], [[Horison (majalah)|Horison]], [[Media Indonesia]], [[Indopos]], [[Jurnal Nasional]], [[Pikiran Rakyat]], Haluan Kepri, [[Suara Karya]], [[Sinar Harapan]], [[Bali Post]], Koran Merapi, Minggu Pagi, Haluan, Majalah Sagang, [[Solo Pos]], [[Koran Joglosemar]], [[Radar Surabaya]], Lombok Post'', dan ''[[Suara NTB]]'', juga terangkum dalam berbagai [[antologi]]. Beberapa [[festival sastra]] berskala [[nasional]] dan [[internasional]] pernah memilihnya sebagai peserta seperti [[Pertemuan Penyair Nusantara]] VI (Jambi, 2012), Temu Karya Sastrawan Nusantara (Tangerang, 2013), Fokus Sastra (Bandung, 2014), Temu Sastra Kepulauan VIII (Makassar, 2014), [[Makassar International Writers Festival]] (2016), Makassar International eight festival and forum: Fiction, Writer & Font (Makassar, 2017), dan [[Muktamar Sastra]] (Situbondo, 2018). Bersama [[penyair]] lain, puisi Irma masuk dalam ''Tulisan Pilihan Makassar International Writers Festival; Dari Timur Vol. 1'' ([[Gramedia Pustaka Utama]], 2017). Tahun 2019, Irma menerima penghargaan [[Kusala Sastra Khatulistiwa]] di Kategori Puisi melalui bukunya, ''[[Anjing Gunung]]''.<ref>{{Cite web
|url=http://www.litera.co.id/2017/09/16/puisi-puisi-irma-agryanti/
|url=http://www.litera.co.id/2017/09/16/puisi-puisi-irma-agryanti/
|website=Litera
|website=Litera

Revisi per 25 April 2022 03.31

Templat:Infobox artis indonesia Irma Agryanti (lahir 28 Agustus 1986) adalah sastrawati berkebangsaan Indonesia. Namanya dikenal melalui karya-karyanya berupa cerita pendek dan puisi yang dipublikasikan di sejumlah surat kabar antara lain Kompas, Koran Tempo, Horison, Media Indonesia, Indopos, Jurnal Nasional, Pikiran Rakyat, Haluan Kepri, Suara Karya, Sinar Harapan, Bali Post, Koran Merapi, Minggu Pagi, Haluan, Majalah Sagang, Solo Pos, Koran Joglosemar, Radar Surabaya, Lombok Post, dan Suara NTB, juga terangkum dalam berbagai antologi. Beberapa festival sastra berskala nasional dan internasional pernah memilihnya sebagai peserta seperti Pertemuan Penyair Nusantara VI (Jambi, 2012), Temu Karya Sastrawan Nusantara (Tangerang, 2013), Fokus Sastra (Bandung, 2014), Temu Sastra Kepulauan VIII (Makassar, 2014), Makassar International Writers Festival (2016), Makassar International eight festival and forum: Fiction, Writer & Font (Makassar, 2017), dan Muktamar Sastra (Situbondo, 2018). Bersama penyair lain, puisi Irma masuk dalam Tulisan Pilihan Makassar International Writers Festival; Dari Timur Vol. 1 (Gramedia Pustaka Utama, 2017). Tahun 2019, Irma menerima penghargaan Kusala Sastra Khatulistiwa di Kategori Puisi melalui bukunya, Anjing Gunung.[1][2]

Bibliografi

  • Requiem Ingatan (Akarpohon, 2013)
  • Anjing Gunung (Basabasi, 2018)
  • Duelikur Penyair NTB 2012, Sauk Seloko: Bunga Rampai Puisi PPN VI 2012
  • Tifa Nusantara 2013, Bersepeda ke Bulan: Antologi Hari Puisi Indopos 2013
  • Nun: Antologi Hari Puisi Indopos 2015
  • Taman Pitanggang: Himpunan puisi penyair perempuan NTB 2015
  • Antologi Puisi: Tentang Yang 2017
  • Antologi Puisi dan Cerpen pilihan Suara NTB

Lihat pula

Referensi

  1. ^ "Irma Agryanti". Litera. Diakses tanggal 20 Maret 2019. 
  2. ^ "Sajak-sajak Irma Agryanti". Riau Pos. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2017-09-12. Diakses tanggal 20 Maret 2019.