Lompat ke isi

EVO Band: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Mrgostuquwh (bicara | kontrib)
Latar belakang: Ejaan yang disempurnakan; di siarkan seharusnya disiarkan.
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
HsfBot (bicara | kontrib)
k Bot: +{{Authority control}}
Baris 57: Baris 57:
{{Base Jam}}
{{Base Jam}}
{{indo-musik-stub}}
{{indo-musik-stub}}
{{Authority control}}


[[Kategori:EVO Band| ]]
[[Kategori:EVO Band| ]]

Revisi per 12 Juli 2021 07.35

EVO Band
Informasi latar belakang
GenreAlternative Rock
Tahun aktif2006 - 2008 (vakum)
LabelSony Music associatedacts = GIGI manajemen
Situs webEVO

EVO Band adalah sebuah grup musik asal Indonesia yang berdiri tahun 2006. Grup ini menjaring vokalis melalui audisi di stasiun televisi Indosiar lewat program Reinkarnasi. Dalam audisi tersebut, Elda terpilih menjadi vokalis. eVo Band, selain vokalisnya, merupakan musisi-musisi yang sudah menorehkan catatan penting di belantika musik Indonesia.[1][2]

Latar belakang

eVo berasal dari kata ‘evolusi’, yang juga dapat diartikan sebagai evolusi musik rock Indonesia. eVo lahir dari 5 personel yang telah menorehkan prestasinya di peta musik Indonesia ditambah seorang vokalis jelita yang didapat hasil audisi sebuah program realiti Reinkarnasi yang disiarkan oleh Indosiar. Grup musik ini berasal dari karakter berbeda-beda dan membebasan diri dari segala aturan. Mereka mencoba merangkum, menyatukan, mengawinkan segenap elemen musik rock yang ada.

Di self-titled debut albumnya, eVo mencoba tidak terpatok pada genre musik apa pun. Kebebasan yang dibungkus dengan bebunyian masa kini menghasilkan citarasa rock n roll rapi dan manis, sedikit nyeleneh dan menghibur. Latar belakang musik eVo beragam, dapat dikatakan tiap personel memiliki wawasan berbeda mengenai musik yang padu ketika disatukan.

Dimulai dengan instrumentalia dalam Prelude yang merupakan musik pembuka album ini, kemudian Agresif merupakan theme song Reinkarnasi yang mendapat sentuhan manis menyesuaikan karakter vokalis baru. Ada juga lagu Dia dan Aku dan Telah Berlalu yang merupakan karya Elda. Lagu-lagu lainnya seperti Amalia, Evolution, Space Bound yang bernuansa elektronika, Takkan Lagi, Stop, Kepala Batu yang kental dengan sentuhan rock bercerita perlunya keep on moving.

Lahirnya eVo

Awal lahirnya Evo adalah ketika Adnil dan 4 personel eVo lainnya yang bernaung di bawah POS entertainment pimpinan Dhani Pete membuka sayembara mencari seorang vokalis lewat sebuah acara realiti. Setelah melalui beberapa seleksi, terpilihlah Elda. Lewat alunan vokal Elda yang unik dibalut dengan gitar khas Adnil (eks Base Jam), permainan bass Erwin (eks Dewa 19) dan gebukan drum Ronald (Dr.PM & eks Gigi), eVo menyajikan warna baru musik anak muda yang dinamis, kreatif, dan berani beda!

Untuk pembuatan albumnya sendiri, memakan waktu sekitar 1,5 bulan. Dimulai dari workshop di rumah Angga (untuk pembuatan materi lagu), kemudian di kerjakan di 2 studio di Jakarta. Saat membuat lagu, masing-masing sudah membuat lagunya dalam bentuk sampling. Kemudian begitu bertemu baru saling memasukan instrumen sesuai kreativitas masing-masing tanpa membatasi yang lain.

Diskografi

Evolution (album)

  • Evo - Amalia
  • Evo - Stop
  • Evo - Spacebound
  • Evo - Kepala Batu
  • Evo - Takkan Lagi
  • Evo - Evolution
  • Evo - Agresif
  • Evo - Telah Berlalu
  • Evo - Dia & Aku
  • Evo - Prelude
  • Evo - Terlalu Lelah

Referensi